Anda di halaman 1dari 33

TIM PENYUSUN

KETUA :
dr. Kartini Lidia,M.Sc
SEKRETARIS :
dr. Nyoman Sasputra, M.Biomed, SpPA
ANGGOTA :
dr. Herman P L. Wungouw.,Sp.Rad
EDITING :
dr. Irwan Bahar Budiyanto
Shinta Naffi, A.Md

ii
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan


Yang Maha Esa, karena kebaikanNYA sehingga
kami dapat menyelesaikan Buku Panduan Blok
Dasar Diagnostik dan Terapi (DDT) tahun 2017.
Buku Panduan Blok ini disusun untuk menjadi
panduan bagi mahasiswa fase akademik, selama
mengambil blok DDT di semester 2 . Blok DDT
merupakan Blok kedua di semester 2, yang
dilaksanakan selama 5 minggu. Buku ini dapat
memandu mahasiswa untuk mengetahui apa yang
menjadi capaian pembelajaran (CP) pada akhir
blok DDT dan CP pada setiap strategi
pembelajaran baik dalam bentuk Tutorial, Kuliah,
Praktikum maupun saat belajar mandiri. Buku
Panduan ini juga menginformasikan ke
mahasiswa bagaimana cara evaluasi hasil
pembelajaran selama blok DDT. Buku Panduan
Blok juga dapat memberikan informasi kepada
dosen yang memberikan kuliah, praktikum
maupun para tutor, mengenai apa yang menjadi
capaian pembelajaran pada blok DDT.
iii
Buku Panduan Blok DDT Tahun 2017,
akan terus dievaluasi oleh Sie Kurikulum Medical
Education Unit, sehingga Tim Penyusun
mengharapkan saran dan kritik untuk perbaikan
demi menjaga mutu lulusan FK Undana. Besar
harapan kami agar Buku Panduan Blok DDT
dapat berguna bagi mahasiswa maupun dosen,
demi tercapainya lulusan FK Undana yang
mempunyai kompetensi sesuai dengan Kerangka
Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) dan Standar
Kompetensi Dokter Indonesia (SKDI).

Kupang, Juni 2017

Tim Penyusun

iv
DAFTAR ISI

COVER ...................................................................... i
TIM PENYUSUN ........................................................ ii
KATA PENGANTAR .................................................. iii
DAFTAR ISI .............................................................. iv
A. PENDAHULUAN ............................................. 1
B. CAPAIAN PEMBELAJARAN BLOK DDT ...... 1
C. CAPAIAN PEMBELAJARAN TAHUN 1 ......... 1
D. CAPAIAN PEMBELAJARAN BLOK DDT ...... 2
a. Komponen Sikap ......................................... 2
b. Komponen Ketrampilan Umum.................... 2
c. Komponen Pengetahuan ............................. 2
d. Komponen Ketrampilan Khusus .................. 3
E. BAHAN KAJIAN BLOK DDT .......................... 3
F. METODE PEMBELAJARAN .......................... 3
G. CAPAIAN PEMBELAJARAN SETIAP
METODE PEMBELAJARAN .......................... 4
H. EVALUASI PEMBELAJARAN ........................ 6
I. PENILAIAN HASIL BELAJAR ........................ 7
J. MEDIA PEMBELAJARAN .............................. 7
K. TIM PENGAJAR ............................................. 7
L. PETA KURIKULUM ........................................ 8
v
M. JADWAL BLOK .............................................. 9
N. REFERENSI .................................................... 12

vi
A. PENDAHULUAN

Buku Panduan Blok DDT digunakan oleh


setiap mahasiswa yang mengambil blok DDT (4
SKS) pada semester 2. Blok DDT merupakan
Blok kedua disemester 2, dengan durasi blok
selama 5 minggu, termasuk ujian blok dan
remedial. Buku Panduan Blok berisi Capaian
Pembelajaran Lulusan Prodi yang menjadi
sasaran akhir capaian lulusan Prodi pendidikan
dokter FK Undana dan berisi Capaian
Pembelajaran Blok DDT yang harus dicapai
oleh setiap mahasiswa pada akhir blok DDT.
Capaian Pembelajaran Blok DDT merupakan
turunan dari Blueprint Mesokurikulum yang
merupakan penjabaran dari Blueprint pada
Makrokurikulum FK Undana yang disusun
berdasarkan Standar Nasional Dikti
(Pemenristek Dikti No.44 Tahun 2015) dan
Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI)
untuk Level Profesi Dokter (Level 7).
Berdasarkan SN Dikti, unsur kompetensi masuk
sebagai salah satu bagian dari CP. Capaian
1
Pembelajaran menurut SN-DIKTI yang termuat
dalam Panduan Penyusunan Kurikulum
Pendidikan Tinggi Tahun 2016 terdiri dari unsur
sikap, ketrampilan umum, ketrampilan khusus
dan pengetahuan. Unsur sikap dan ketrampilan
umum telah dirumuskan secara rinci dan
tercantum dalam lampiran SN-DIKTI,
sedangkan unsur ketrampilan khusus dan
pengetahuan adalah 80% mengacu pada SKDI
2012 ditambah dengan 20% kompetensi
unggulan penciri Fakultas Kedokteran
Universitas Nusa Cendana

B. CAPAIAN PEMBELAJARAN (CP) LULUSAN


PRODI :
Menguasai konsep teori dengan pemikiran
logis, kritis, sistematis dan inovatif,
profesionalitas yang luhur, mawas diri dan
pengembangan diri, komunikasi efektif
pengelolaan informasi, landasan ilmiah ilmu
kedokteran, ketrampilan klinis dan pengeloaan
masalah kesehatan serta mampu menangani

2
permasalahan kesehatan semiringkai
kepulauan

C. CAPAIAN PEMBELAJARAN TAHUN KE-1


Pada akhir tahun ke-1 mahasiswa
diharapkan mampu :
1. Menguasai Konsep Teori, berpikir kritis
terkait Ilmu Biomedik, Mekanisme
Dasar Penyakit, Dasar Diagnosis dan
Terapi, Imunohematologi dan Ilmu
Kesehatan Masyarakat Dasar
2. Penguasaan ketrampilan belajar dan
menumbuhkan kebiasaan belajar yang
baik melalui penggunaan teknologi
komunikasi dan sistem informasi,
3. Menguasai konsep teori, berpikir kritis
logis, dan mengaplikasikan teori,
mengetahui dan berespons sesuai nilai-
nilai yang diajarkan pada MKU dan
mata kuliah penciri Universitas,
4. Menguasai literasi Bahasa Indonesia
dan Bahasa asing

3
5. Menguasai ketrampilan klinik dasar
sampai pada tingkat kompetensi 3

D. CAPAIAN PEMBELAJARAN BLOK DDT :


1. Mampu menerapkan sikap profesional yang
luhur dengan landasan norma dan etika
akademik profesi.
2. Mengetahui landasan ilmiah ilmu
kedokteran yang menjadi dasar untuk
melakukan penegakan diagnosis dan
terapi.
a. Komponen Sikap :
1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
dan mampu menunjukkan sikap religius
2. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam
menjalankan tugas berdasarkan agama,
moral dan etika;
3. Menghargai perbedaan persepsi yang
dipengaruhi oleh agama, usia, gender,
etnis, difabilitas, dan sosbudekonomi dalam
menjalankan praktik kedokteran dan
bermasyarakat.

4
4. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika
akademik.
5. Menerima dan merespons positif umpan
balik dari pihak lain untuk pengembangan
diri.
6. Menyadari kinerja profesionalitas diri dan
mengidentifikasi kebutuhan belajar untuk.
mengatasi kelemahan.
7. Berperan aktif dalam upaya
pengembangan profesi.
b. Komponen Ketrampilan Umum :
1. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis,
sistematis, dan inovatif dalam konteks
pengembangan atau implementasi ilmu
pengetahuan dan teknologi yang
memperhatikan dan menerapkan nilai
humaniora yang sesuai dengan bidang
keahliannya;
2. Mampu menunjukan kinerja mandiri,
bermutu, dan terukur.
3. Mampu mengambil keputusan secara tepat
dalam konteks penyelesaian masalah di

5
bidang keahliannya, berdasarkan hasil
analisis informasi dan data;
4. Mampu bertanggungjawab atas
pencapaian hasil kerja kelompok dan
melakukan supervisi dan evaluasi terhadap
penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan
kepada pekerja yang berada dibawah
tanggung jawabnya;
5. Mampu melakukan proses evaluasi diri
terhadap kelompok kerja yang berada
dibawah tanggungjawabnya dan mampu
mengelola pembelajaran secara mandiri.
c. Komponen Pengetahuan (Sesuai dengan
Standar Kompetensi Dokter Indonesia/SKDI
2012):
• Area Kompetensi 5. Landasan Ilmiah
Ilmu Kedokteran
1. Menggunakan data Klinik dan pemeriksaan
penunjang yang rasional untuk
menegakkan diagnosis.
2. Menggunakan alasan ilmiah dalam
menentukan penatalaksanaan masalah

6
kesehatan berdasarkan etiologi,
patogenesis dan patofisiologi.
• Area Kompetensi 7. Pengelolaan
masalah kesehatan
1. Menulis resep obat secara bijak dan
rasional (tepat indikasi, tepat obat, tepat
dosis, tepat frekuensi dan cara pemberian
serta sesuai kondisi pasien), jelas, lengkap
dan dapat dibaca.
d. Komponen ketrampilan Khusus (Sesuai
dengan Standar Kompetensi Dokter
Indonesia/SKDI 2012) :
• Area Kompetensi 3. Komunikasi Efektif
1. Mempresentasikan informasi ilmiah secara
efektif.
• Area Kompetensi 6. Ketrampilan Klinis
1. Melakukan prosedur penatalaksanaan
masalah kesehatan secara holistik dan
komprehensif.

7
E. BAHAN KAJIAN BLOK DDT
1. Parasitologi
2. Farmakologi Klinik
3. Mikrobiologi
4. Patologi Klinik
5. Patologi Anatomi
6. Radiologi
7. Gizi
8. Ilmu Kesehatan Anak

F. METODE PEMBELAJARAN
Pada Blok DDT Metode Pembelajaran yang
digunakan antaralain :
- Metode Kuliah dan Diskusi
- Metode Problem Based Learning (PBL)
- Praktikum
- Belajar Mandiri
- Penugasan

8
G. CAPAIAN PEMBELAJARAN SETIAP
METODE PEMBELAJARAN
NO BAHAN METODE CAPAIAN PEMBELAJARAN
KAJIAN PEMBELAJARAN
1. Parasitologi Kuliah dan Diskusi 1. Mampu menjelaskan tujuan
pemeriksaan faeces untuk
protozoa dan cacing
2. Mampu menjelaskan aplikasi
teknik rapid diagnostic test,
pemeriksaan darah untuk filaria
dan malaria
2. Mikrobiologi Kuliah dan Diskusi 1. Mampu menjelaskan berbagai
metode pemeriksaan
mikrobiologis yang digunakan
untuk menentukan
mikroorganisme penyebab
penyakit.
2. Mampu menjelaskan dasar-
dasar pemeriksaan mikrobiologi
dalam menegakan diagnosis
dan memberikan terapi.
3. Mengenali batasan-batasan
pemeriksaan laboratorium untuk
membuat diagnosa mikrobiologi
khusus
Praktikum 1. Mampu membuat sediaan

9
mikrobiologis sederhana
2. Mampu membuat pewarnaan
gram
3. Patologi Kuliah dan Diskusi 1. Mampu menjelaskan dasar-
Anatomi dasar pemeriksaan patologi
anatomis dalam menegakkan
diagnosis
2. Mampu menjelaskan gambaran
makroskopis dan mikroskopis
dalam mendiagnosis suatu
penyakit
4. Patologi Klinik Kuliah dan Diskusi 1. Mampu menjelaskan dasar-
dasar pemeriksaan patologi
klinis dalam menegakan
diagnosis
2. Menjelaskan prinsip dasar
berbagai pemeriksaan
Laboratorium Sederhana
Praktikum 1. Mampu menghitung Hematokrit,
Hb, Eritrosit, Leukosit , Trombosit
dan LED
2. Mampu melakukan pemeriksaan
Urin Rutin
3. Mampu melakukan pemeriksaan
Faeces Rutin
PBL/Tutorial 1. Mampu menjelaskan tahapan

10
diagnostik terkait pemeriksaan
patologi klinik
5. Ilmu Gizi Kuliah dan Diskusi 2. Mampu menjelaskan dasar-
dasar pemeriksaan gizi dalam
menegakan diagnosis dan
melakukan tatalaksana terkait
permasalahan gizi dan
metabolisme
3. Mampu menjelaskan jenis-jenis
pemeriksaan Penunjang terkait
Permasalahan Gizi dan
Metabolisme yang meliputi
Malnutrisi energi-protein,
Defisiensi Vitamin, Defisiensi
Mineral, Dislipidemia, Porfiria,
Hiperurisemia, Obesitas,
Sindrom metabolik
4. Mampu menjelaskan Prinsip
Dasar Tatalaksana Terkait
permasalahan Gizi dan
Metabolisme yang meliputi
Malnutrisi energi-protein,
Defisiensi Vitamin, Defisiensi
Mineral, Dislipidemia, Porfiria,
Hiperurisemia, Obesitas,
Sindrom metabolik

11
Praktikum 1. Mampu melakukan
Pemeriksaan Antropometri
terkait permasalahan gizi
(Pengukuran TB, BB, IMT, TLK,
LLA)
2. Mampu melakukan pemilihan
diet Pada Penyakit terkait
permasalahan Gizi dan
Metabolisme yang meliputi
Malnutrisi energi Protein,
Defisiensi Vitamin, Defisiensi
Mineral, Dislipidemia, Porfiria,
Hiperurisemia, Obesitas,
Sindrom metabolik
6. Radiologi Kuliah dan Diskusi 1. Mahasiwa mampu menjelaskan
berbagai pemeriksaan
Radiologis dalam menegakan
diagnosis
2. Mampu menjelaskan tujuan,
cara/prinsip kerja serta
membedakan berbagai
pemeriksaan diagnostik
radiologis terkait X-ray
tengkorak, Thorax, Pelvis,
tulang belakang, ekstremitas,
CT Scan Otak , EEG, EMG,

12
Electronystagmography, MRI,
PET, SPECT, Angiography,
Duplex Scan Pembuluh Darah,
Punksi Lumbal
PBL/Tutorial 1. Ketepatan menjelaskan tahapan
diagnostik terkait pemeriksaan
radiologi dasar
7. Farmakologi Kuliah dan Diskusi 1. Mampu menjelaskan dasar-
dasar farmakologi dan
farmakologi klinik dalam
melakukan tatalaksana
farmakoterapi
2. Mampu menjelaskan
Farmakokinetik dan
Farmakodinamik , Tahap-Tahap
Uji Klinis, Berbagai efek
samping dan reaksi obat terkait
tatalaksana farmakoterapi
3. Mampu menjelaskan dasar-
dasar perhitungan dosis dan
penulisan resep yang rasional
(tepat Indikasi, tepat obat, tepat
dosis, tepat frekuensi dan cara
pemberian, serta sesuai kondisi
pasien) yang jelas,lengkap dan
dapat dibaca

13
4. Mampu menjelaskan macam-
macam Bentuk Sediaan Obat
dan dasar pemilihannya untuk
farmakoterapi
Praktikum 1. Mampu menghitung dosis dan
Menuliskan Resep
2. Mampu memilih bentuk sediaan
obat yang sesuai
8 Ilmu Kuliah dan Diskusi 1. Mahasiwa Mengenali konsep
Kesehatan dasar Manajemen Terpadu
Anak Balita Sakit (MTBS) dan
Manajemen Terpadu Balita
Muda (MTBM)
2. Mahasiwa mampu menjelaskan
Manajemen Terpadu Balita
Sakit (MTBS) dan Manajemen
Terpadu Balita Muda (MTBM)

H. EVALUASI PEMBELAJARAN
- Ujian Blok
- Remedial
- Ujian Akhir Semester (UAS)

14
I. PENILAIAN HASIL BELAJAR
Nilai Tutorial : 10 %
Nilai Tugas : 10 %
Nilai Praktikum : 20 %
Nilai Ujian Final : 60 %
Nilai akhir Keterangan
N0 Nilai mentah
Huruf Angka Kelulusan
1 >= 80,0 - 100 A 4.00 Lulus
2 77,5 - < 80,0 A- 3.75 Lulus
3 75,0 - < 77,5 AB 3.50 Lulus
4 72,5 - < 75,0 B+ 3.25 Lulus
5 70,0 - < 72,5 B 3.00 Lulus
6 67,5 - < 70,0 B- 2.75 Lulus
7 65,0 - < 67,5 BC 2.50 Lulus
8 62,5 - < 65,0 C+ 2.25 Lulus
9 60,0 - < 62,5 C 2.00 Lulus
10 57,5 - < 60,0 C- 1.75 Tidak Lulus
11 55,0 - < 57,5 CD 1.50 Tidak Lulus
12 52,5 - < 55,0 D+ 1.25 Tidak Lulus
13 50,0 - < 52,5 D 1.00 Tidak Lulus
14 < 50,0 E 0.00 Tidak Lulus

15
J. MEDIA PEMBELAJARAN
1. Buku Panduan Blok
2. Buku Panduan Praktikum
3. Modul Tutorial
4. Modul Kuliah
5. Text Book sesuai Referensi Terkait

K. TIM PENGAJAR
1. Dr.Magdarita Riwu,S.Farm.,M.Farm.,Apt
2. Dr. dr. Christina Olly Lada, M.Gizi
3. dr. Kartini Lidia, M.Sc
4. dr. Desi Indria Rini,M.Biomed
5. Rahel Rara Woda,SKM,MKM
6. dr. Ika Febianti Buntoro,M.Sc
7. dr. Dwita A Deo, M.Sc
8. dr. I Nyoman Sasputra,M.Biomed,Sp.PA
9. dr. Elisabeth Levina, Sp.PK
10. dr. Azaria A. Adam, M.Biomed

16
L. PETA KURIKULUM

17
M. JADWAL BLOK

Minggu Jam Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu


07.20-09.00 Kuliah Non Blok Student day
Kuliah Pendahuluan dan
Kontrak Belajar Topik Topik
Topik
09.00-09.50 Penjelasan Capaian Patologi Patologi
Mikrobiologi II :
Pembelajaran Blok dan Anatomi CP Klinik CP Praktikum
CP Blok 2.1.2
I Sistem Penilaian Blok 3.1.1 Blok 4.1.1 Patologi
09.55-10.45 Klinik II CP
Topik Parasitologi CP Penjelasan Blok 4.1.2
Penjelasan
Blok 1.1.1 dan CP Blok Belajar Praktikum
10.50-11.40 Praktikum
1.2.1 Mandiri Patologi
Mikrobiologi I
Klinik I

18
Penjelasan
Praktikum Belajar Belajar
11.45-12.35 Belajar Mandiri
Mikrobiologi Mandiri Mandiri
II
12.35-13.50 Istirahat Istirahat Istirahat Istirahat Istirahat
13.55-14.45
14.50-15.40
Praktikum Praktikum
Praktikum Topik Gizi I
Topik Mikrobiologi I CP Mikrobiologi Patologi
Mikrobiologi I CP Blok
Blok 2.1.1 II CP Blok Klinik I CP
15.45-16.35 CP Blok 2.1.3 5.1.1
2.1.4 Blok 4.1.2

07.20 - Kuliah Non


Student day
II 09.00 LIBUR NASIONAL Blok
09.00-09.50 Topik Radiologi Topik Topik Gizi I Praktikum

19
I CP Blok 6.1.1 Radiologi II CP Blok 5.1.1 Gizi II CP
09.55-10.45
CP Blok 6.1.1 Blok 5.1.2
10.50-11.40
Penjelasan Penjelasan
Penjelasan
Praktikum Praktikum Topik Gizi II
11.45-12.35 Praktikum PK
Patologi Klinik Gizi I CP 5.2.1
IV
III
12.35-13.50 Istirahat Istirahat Istirahat Istirahat
13.55-14.45 Praktikum
Praktikum Praktikum
14.50-15.40 Patologi Topik Gizi II
Patologi Klinik Gizi I CP
Klinik IV CP CP 5.2.1
15.45-16.35 III CP Blok 4.1.3 Blok 5.1.2
Blok 4.1.4
Minggu Jam Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu
Student
07.20-09.00 Kuliah Non Blok day

20
07.20 -
Student day
09.00 Kuliah Non Blok
Penjelasan Praktikum Topik PLENO
09.00-09.50
Gizi III Farmakologi Skenario I
09.55-10.45 III CP 7.3.3. Praktikum CP 4.1.5
Topik
10.50-11.40 Farmakologi dan 6.1.2
Farmakologi I
III Praktikum Gizi III CP Penjelasan II CP Blok Ilmu
CP 7.1.1
Blok 5.2.2 Praktikum 7.5.5 Kesehatan
11.45-12.35
Farmakologi I Anak CP
8.1.1
12.35-13.50 Istirahat Istirahat Istirahat Istirahat Istirahat

PBL I CP 4.1.5 dan Topik Praktikum PBL I CP Ilmu


13.55-14.45
6.1.2 Farmakologi II Farmakologi I 4.1.5 dan Kesehatan

21
CP 7.2.2 CP Blok 7.4.4 6.1.2 Anak CP
8.1.1

14.50-15.40

MInggu Jam Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu


07.20 - Kuliah Non
Student day
09.00 Blok
09.00-09.50
IV 09.55-10.45
10.50-11.40
11.45-12.35
12.35-13.50 Istirahat Istirahat Istirahat Istirahat Istirahat

22
13.55-14.45
14.50-15.40
Minggu Jam Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu
07.20 -
Student day
09.00 Kuliah Non Blok
09.00-09.50
09.55-10.45 UJIAN
V UJIAN UJIAN UJIAN UJIAN
10.50-11.40
11.45-12.35
12.35-13.50 Istirahat Istirahat Istirahat Istirahat Istirahat
13.55-14.45

23
N. SUMBER REFERENSI
1. Gillman,G.(2011). The Pharmacological Base
of Therapeutics 12th Edition.Mc.GrawHill.
2. Farmakologi dan Terapi, ed.5.,Departemen
Farmakologi FK UI.
3. Katzung,B.G.,(2015) Basic and Clinical
Pharmacology 13rd Edition.
4. BennethN.P,Brown,J.M.,Sharma,P.(2014).
Clinical Pharmacology 11th International
Edition.China:Elsevier.
5. Daftar Obat Esensial Nasional (2015),
Farmakope Indonesia V. Kemenkes RI.
Catherine R. Modern Nutrition in Health
and Disease, 11th edition (2014),
Lippincott Williams & Wilkin.
6. Whitney E, Rolfes SR. Understanding
Nutrition (2008). USA: International Student
7. Nichols, Richardson SM. William’s Essentials
of Nutrition and Diet Therapy. 9th Edition
(2007), Mosly Elsevier.
8. Elia JM, Ljungvist GM. Clinical Nutrition
(2006), USA: Blackwell Publishing.

24
9. Almatsier S. Prinsip Dasar Ilmu Gizi,
Gramedia Pustaka Utama.
10. Nelson Essential of Pediatric Edisi ke 7.
11. Pedoman Pelayanan Medis IDAI (PPM IDAI)
Buku I dan II Tahun 2011.
12. Pedoman Imunisasi Satgas Imunisasi IDAI
tahun 2014.
13. Pemeriksaan Fisis Pada Anak. Wahidiyat,
Sudigdo S (2014) Diagnosis fisis pada anak.
Jakarta: CV. Sagung Seto.
14. Pedoman Resusitasi Perinasia AAP 2015
akan dikeluarkan pedoman resusitasi dari
UKK Neonatologi.
15. AHA guideline 2010.
16. Jawetz Melnick & Adelbergs Medical
Microbiology 27th Edition. Karen C. Carroll,
Janet Butel, Stephen Morse. Publisher:
McGraw-Hill Education/Medical.2015.
17. Medical Microbiology, 8th Edition. Patrick R.
Murray, Ken S. Rosenthal, Michael A. Pfaller.
Publisher: Elsevier. 2015.

25
18. Mandell, Douglas, and Bennett's Principles
and Practice of Infectious Diseases, 8th
Edition. John E. Bennett, Raphael Dolin and
Martin J. Blaser. Publisher: Churchill
Livingstone Elsevier. 2014.
19. Buku Ajar Mikrobiologi Kedokteran (edisi
Revisi). Staf Pengajar FKUI. Penerbit Bina
Rupa Aksara. 2010.
20. Inge Sutanto, Is Suhariah, Pudji K. Sjarifudin,
Saleha Sungkar. 2011. Buku Ajar Parasitologi
Kedokteran. Edisi keempat. Balai Penerbit UI.
21. Permenkes No 5 (2013). Pedoman
Tatalaksana Malaria.
22. Gordon C. Cook and Alimuddin I. Zumla.
(2009). Manson’s tropical diseases 23rd ed.
Saunders Elsevier.
23. Garcia L S., (2011). Diagnostic Medical
Parasitology 4thedition, ASM Press
Washington, D.C.
24. Murray Patrick R. Rosenthal Ken S. and
Pfaller, Michael A.Medical Microbiology

26
(2013). Medical microbiology. Philadelphia,
Elsevier/Saunders.
25. Kumar V, Abbas AK, Aster JC. Robbins and
Cotran : Pathology basis of disease. Edisi
Philadelphia : Elsevier 2014.
26. Klatt. Robbins and Cotran Atlas of Pathology.
Saunders Elsevier. Edisi terakhir.
27. Simon S Cross. Underwood’s Pathology, a
clinical approach. Edisi 6. Edinburgh: Churchill
Livingtone. 2013.
28. Henry’s Clinical Diagnosis And Management
by Laboratory Method, 22ed, Richard
McPherson, Matthew R.Pincus, 2011,
Saunders Elsevier
29. Clinical Chemistry: Principles, Techniques,
and Correlations, MichaelL Bishop, 7th edition,
2013, LWW.
30. Urinalysis And Body Fluids, 5th edition, Susan
King Strasinger, Marjorie Schab Di
Lorenzo,2008,F.A Davis Company,
Philadelphia.

27
31. Clinical Immunology & Serology, A Laboratory
Perspective, 3rd edition, 2010 F.A Davis
Company, Philadelphia.
32. Clinical Laboratory Hematology, Shirlyn B
McKenzie, 3rd edition,2014, Pearson.
33. Sjahriar Rasad. Buku Ajar Radiologi
Diagnostik.Editor:Iwan Ekajuda. 2nd edition.
BP FKUI. 2005.
34. David Sutton. Radiology and Imaging for
Medical Students. 7th ed. Churchill
Livingstone. 2001.
35. William Herring. Learning Radiology-
Recognize the Basic. 3rd ed. Elsevier. 2015.
36. The WHO Manual of Diagnostic Imaging.
Radiographic Anantomy and Interpretation of
The Musculoskeletal System. Subtopik
Terminology, Normal Anatomy, Trauma,
Infection, Arthritis. 2002.
37. Erskine J. Holmes, Rakesh R. Misra. A to Z
Emergency Radiology. Cambridge University
Press. 2004.

28

Anda mungkin juga menyukai