Anda di halaman 1dari 9

BUSINESS PLAN

SAFETY HELMET PROJECT

Disusun oleh :

1. Alif Vaiz Wardana NIM : I0113010


2. Fabianus Danang Istanto NIM : I0113044
3. Muhammad Rifa’i NIM : I0113089
4. Rheza Imam Prabowo NIM : I0113109
5. Riswandha Dwi Kurniawan NIM : I0113113
6. Rizki Rosyada NIM : I0113114

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA
2015
RINGKASAN EKSEKUTIF

Dalam melaksanakan suatu pekerjaan, masalah keamanan dan keselamatan kerja merupakan
faktor penting yang harus menjadi perhatian utama semua pihak. Pada suatu proyek,
keberhasilan dalam melaksanakan pekerjaan tidak hanya diukur dari selesainya pekerjaan
tersebut saja, banyak hal yang dijadikan parameter penilaian terhadap keberhasilan suatu
pekerjaan, salah satu parameter tersebut adalah faktor keamanan dan keselamatan kerja bagi para
pekerja proyek tersebut.

Masalah keamanan dan keselamatan kerja menjadi sangat penting, termasuk dalam bidang teknik
sipil, dan juga bidang yang bergulat di lapangan lainnya. Di dalam dunia teknik sipil, masalah
keamanan dan keselamatan kerja menjadi vital, karena dengan terwujudnya keamanan dan
keselamatan kerja berarti dapat menekan biaya operasional pekerjaan, apabila dalam
melaksanakan ada terjadi kecelakaan, maka akan bertambah biaya pengeluaran yang dapat
akhirnya mengurangi keuntungan perusahaan. Dalam kasus kecelakaan yang berat, kerugian
yang ditanggung bukan hanya berada pada aspek dana / finansial, tetapi bisa juga menyebabkan
kerugian di korban kecelakaan pekerjaan yakni dapat menimbulkan cacat bahkan menyebabkan
meninggal dunia. Salah satu yang terlihat jelas dan wajib digunakan saat berada di proyek yang
berfungsi sebagai pelindung adalah helm keselamatan, atau orang lebih mengenal dengan
sebutan helm proyek. Dalam memulai usaha kami untuk kedepannya, kami lebih memilih untuk
berfokus pada helm keselamatan.

Jenis dan lingkup yang dituju untuk usaha helm keselamatan ini adalah mahasiswa dan
masyarakat umum yang memerlukan helm keselamatan. Tetapi lingkup usaha ini lebih
diprioritaskan kepada mahasiswa yang sering beraktivitas di lapangan, misalnya seperti
mahasiswa teknik sipil, teknik mesin, teknik industri, pertanian dan sebagainya. Mahasiswa-
mahasiswa tersebut memerlukan helm keselamatan ini dalam rangka memperhatikan
keselamatannya saat berada di proyek/lapangan.

Untuk prospek bisnis kedepannya, dirasa akan dapat berkembang cukup cepat, karena akan
banyak mahasiswa yang memerlukan helm keselamatan untuk acara kunjungan baik kunjungan
proyek maupun kunjungan studi, magang, KKN, kuliah proyek, praktikum, dan kegiatan lainnya.
Untuk profit/keuntungan bisnis usaha helm pengaman ini dapat dikatakan sangatlah besar,
melihat banyaknya kegiatan dan kesibukan mahasiswa saat ini, dapat dipastikan mahasiswa akan
kekurangan waktu untuk mencari sendiri helm pengaman ke toko penyedia benda tersebut, dan
adanya budaya mahasiswa yang instan konsumtif, maka peluang pasar akan sangat menjanjikan.
Selain dari konsumen mahasiswa, untuk masyarakat umum juga cukup menjanjikan, dengan
adanya pemikiran bahwa harga helm pengaman yang pas dan cocok untuk dana mahasiswa,
maka helm pengaman tersebut harganya relatif akan terjangkau dengan kwalitas benda yang
tidak berbeda jauh dengan yang ada di toko-toko. Dari kedua lingkup usaha tersebut dapat
dikatakan akan menghasilkan profit yang menjanjikan.

Promosi akan dilakukan dengan menempel pamflet-pamflet di tempat-tempat umum dan


strategis untuk menarik peminat masyarakat umum, selain itu juga akan memanfaatkan buletin
yang terbit dikampus, baik buletin online maupun buletin cetak untuk menarik minat mahasiswa,
serta media internet sabagai sarana e-business, juga tetap dengan cara promosi dari mulut ke
mulut untuk pemasaran keseluruhannya. Dengan model promosi tersebut dirasa sudah cocok
dalam segi publikasinya, tetapi dalam setiap usaha pasti ada resiko yang harus ditanggung, resiko
dalam usaha ini adalah akan memerlukan banyak modal diawal, yakni saat proses pemasaran ke
publik, selain itu, resiko lainnya adalah saat usaha helm pengaman ini sukses dipasaran, maka
akan muncul usaha yang sama dan akan membuat munculnya saingan usaha.

Bila dilihat dari tahun ketahun, khususnya di program studi Teknk Sipil UNS, mahasiswa aktif
yang terdaftar dalam kegiatan anjang karya, magang, kuliah proyek mengalami tingkat yang
stabil karena lebih dicondongkan kepada suatu angkatan. Lain halnya dengan kegiatan Teknik
Sipil UNS lainnya seperti, kupro / kuliah proyek dan divine (dalam acara khusus CivilWeek)
yang keduanya adalah acara rutin Himpunan Mahasiswa Teknik Sipil S1 UNS (HMS), dimana
menurut pengamatan, jumlah kebutuhan Helm pengaman untuk 2 tahun terakhir cukup
meningkat, hal ini karena peserta yang mengikuti semakin banyak dan setiap peserta diwajibkan
untuk mengenakan safety first berupa helm pengaman. Terdapat tambahan catatan kecil dengan
pengamatan yang dilakukan berdasarkan angka-angka pendukung tersebut, jika usaha ini dapat
bekerja sama dengan Himpunan Mahasiswa Teknik Sipil S1 UNS (HMS) untuk menjadi partner
kerja dalam pengadaan barang kedua acara diatas tadi. maka untuk prospek usaha akan lebih
menjanjikan.
ASPEK UMUM DAN LEGALITAS

LATAR BELAKANG

Dalam melaksanakan suatu pekerjaan, masalah keamanan dan keselamatan kerja merupakan
faktor penting yang harus menjadi perhatian utama semua pihak. Pada suatu proyek,
keberhasilan dalam melaksanakan pekerjaan tidak hanya diukur dari selesainya pekerjaan
tersebut saja, banyak hal yang dijadikan parameter penilaian terhadap keberhasilan suatu
pekerjaan, salah satu parameter tersebut adalah faktor keamanan dan keselamatan kerja bagi para
pekerja proyek tersebut.

Masalah keamanan dan keselamatan kerja menjadi sangat penting, termasuk dalam bidang teknik
sipil, dan juga bidang yang bergulat di lapangan lainnya. Di dalam dunia teknik sipil, masalah
keamanan dan keselamatan kerja menjadi vital, karena dengan terwujudnya keamanan dan
keselamatan kerja berarti dapat menekan biaya operasional pekerjaan, apabila dalam
melaksanakan ada terjadi kecelakaan, maka akan bertambah biaya pengeluaran yang dapat
akhirnya mengurangi keuntungan perusahaan. Dalam kasus kecelakaan yang berat, kerugian
yang ditanggung bukan hanya berada pada aspek dana / finansial, tetapi bisa juga menyebabkan
kerugian di korban kecelakaan pekerjaan yakni dapat menimbulkan cacat bahkan menyebabkan
meninggal dunia. Salah satu yang terlihat jelas dan wajib digunakan saat berada di proyek yang
berfungsi sebagai pelindung adalah helm keselamatan, atau orang lebih mengenal dengan
sebutan helm proyek. Dalam memulai usaha kami untuk kedepannya, kami lebih memilih untuk
berfokus pada helm keselamatan.
KEPEMILIKAN BISNIS DAN USAHA

A. Pengurus

Ketua : Fabianus Danang Istanto

Anggota :
1. Alif Vaiz Wardana
2. Muhammad Rifa’i
3. Rheza Imam P
4. Riswandha Dwi K
5. Rizki Rosyada

B. Modal
Dalam segi permodalan usaha, semua permodalan bersumber dari modal mandiri tiap anggota
dan juga dari DP (Down Payment) pembeli/pemesan, karena produksi ini menggunakan sistem
pre-order (pemesanan sebelum pembuatan produk).

DASAR HUKUM USAHA

Badan Usaha
Jenis badan usaha perusahaan ini adalah Usaha Mikro Kecil dan Menengah dimana modal
mandiri dimiliki oleh banyak orang dengan satu orang bertindak sebagai penanggung jawab.

Visi dan Misi


Visi : Menjadi penyedia helm pengaman yang aman dan berkualitas terbesar di UNS
Misi : Menyediakan produk helm pengaman yang memperhatikan kepuasan pelanggan,
meningkatkan pelayanan untuk pelanggan, membuka cabang di berbagai tempat lainnya.

Setelah mempertimbangkan skala usaha dan juga tujuan pendirian organisasi maka diputuskan
bahwa bentuk badan hukum yang paling sesuai untuk organisasi yang akan didirikan ini adalah
Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
ASPEK PEMASARAN

ANALISIS PASAR
A. Analisis Produk-Pasar
Untuk helm proyek sendiri saat ini sudah terjual bebas di pasaran, namun dalam usaha ini,
dari helm proyek tersebut ada sedikit penambahkan unsur inovasi di dalamnya. Dengan
adanya produk ini di pasaran diharapkan dapat memenuhi kebutuhan dalam segi
keselamatan kerja sekaligus memberikan kemudahan bagi pengguna.

B. Analisis Permintaan
Dari segi permintaan diharapkan ................ karena dalam dunia perkuliahan tentunya akan
banyak mahasiswa yang memerlukan helm keselamatan untuk acara kunjungan baik
kunjungan proyek maupun kunjungan studi, magang, KKN, kuliah proyek, praktikum, dan
kegiatan lainnya.

C. Analisis Penawaran
Dari segi penawaran akan dilakukan promosi dengan menempel pamflet-pamflet di tempat-
tempat umum dan strategis untuk menarik peminat masyarakat umum, selain itu juga akan
memanfaatkan buletin yang terbit dikampus, baik buletin online maupun buletin cetak untuk
menarik minat mahasiswa, serta media internet sabagai sarana e-business, juga tetap dengan
cara promosi dari mulut ke mulut untuk pemasaran keseluruhannya.

D. Analisis Peluang Pasar


Untuk profit/keuntungan bisnis usaha helm pengaman ini dapat dikatakan sangatlah besar,
melihat banyaknya kegiatan dan kesibukan mahasiswa saat ini, dapat dipastikan mahasiswa
akan kekurangan waktu untuk mencari sendiri helm pengaman ke toko penyedia benda
tersebut, dan adanya budaya mahasiswa yang instan konsumtif, maka peluang pasar akan
sangat menjanjikan.
Selain dari konsumen mahasiswa, untuk masyarakat umum juga cukup menjanjikan, dengan
adanya pemikiran bahwa harga helm pengaman yang pas dan cocok untuk dana mahasiswa,
maka helm pengaman tersebut harganya relatif akan terjangkau dengan kwalitas benda yang
tidak berbeda jauh dengan yang ada di toko-toko. Dari kedua lingkup usaha tersebut dapat
dikatakan akan menghasilkan profit yang menjanjikan.

STRATEGI PEMASARAN
A. Strategi Pasar Sasaran
Sasaran produk ini lebih diprioritaskan kepada mahasiswa yang sering beraktivitas di
lapangan, misalnya seperti mahasiswa teknik sipil, teknik mesin, teknik industri, pertanian
dan sebagainya. Mahasiswa-mahasiswa tersebut memerlukan helm keselamatan ini dalam
rangka memperhatikan keselamatannya saat berada di proyek/lapangan.

B. Strategi Posisi Pasar

C. Strategi Bauran Pasar (4P)


ASPEK TEKNIS & PRODUKSI

LOKASI USAHA
Lokasi usaha ini bertempat di.....~KOS ALIPAIZ~.....................................

PENGADAAN BARANG/PASOKAN
A. Helm
..........................
B. Kacamata Pelindung / Kacamata Proyek
..........................
C. Peralatan Lain
#@%^@8742#^%*&^@*%$^#@%&^%#*%#@%*@^##^%$@*^%#@#$@&$%@&@#*&

SUMBER DANA
Usaha ini menggunakan sistem Pre-Order (pemesanan sebelum pembuatan produk), sehingga
sumber dana didapatkan dari DP (Down Payment) sebesar 50% dari biaya total pemesanan, dan
juga diperlukan modal mandiri sementara dari tiap anggota untuk menutup biaya produksi.

Anda mungkin juga menyukai