Anda di halaman 1dari 2

2.1.

MODEL PRESENT VALUE DI BAWAH KEPASTIAN


(THE PRESENT VALUE MODEL UNDER CERTAINTY)
Model nilai sekarang secara luas digunakan dalam ekonomi dan keuangan, dan
memiliki pengaruh yang dipertimbangkan pada akuntansi selama beberapa tahun. Pertama-
tama kita mempertimbangkan versi yang sederhana di bawah kondisi yang pasti. “Kepastian”
diartikan bahwa arus kas masa depan perusahaan dan tingkat bunga dalam ekonomi secara
luas diketahui dengan pasti. Hal ini disebut sebagai kondisi yang ideal.
Contoh: Sebuah aset perusahaan menghasilkan $150 per tahun untuk dua tahun tanpa
kewajiban (liabilities) dan memiliki nilai $0 pada akhir tahun kedua. Suku bunga = 10%

Neraca (Balance Sheet)


As at Time 0

Capital asset, PV $260.33 Shareholder’s equity $260.33

Laporan Laba Rugi (Income Statement)


For Year 1

Accretion of discount $26.03

Pendapatan bersih (net income) tahun tersebut: $260.33 x 10% = $26.03

Neraca (Balance Sheet)


As at End of Year 1

Financial Asset $150.00 Shareholder’s equity $260.33


Cash 136.36 Opening Value 26.03
Capital asset, PV $286.36 $286.36

*Catatan: diasumsikan tidak ada dividen yang harus dibayarkan


Jadi: Untuk tahun 0, PA0= $260.33
Untuk tahun 1, accretion of discount = $26.03
Catatan:
1. Net book value (NBV) untuk aset modal tiap akhir tahun sama dengan present
value (PV).
2. Pertambahan diskon (Accretion of discount) juga disebut sebagai ex ante or
expected net income. Ketika kondisi dalam kepastian, expected net income sama
dengan ex post atau realized net income.
3. Laporan keuangan yang relevan memberikan informasi mengenai prospek
ekonomis perusahan di masa depan. Future dividends = payoff to investors.
Dividend irrelevancy: dalam kondisi ideal, waktu penentuan dividen tidak akan
mempengaruhi present value (PV). Arus kas (cash flows) juga sepenuhnya relevan.
Oleh karena itu laporan keuangan dalam contoh adalah relevan.
4. Net income tidak berperan pada penilaian perusahaan dalam kondisi yang ideal.
Hal tersebut dikarenakan arus kas masa depan (future cash flows) telah diketahui,
pendapatan bersih (net income accretion of discount) dapat diprediksi, neraca berisi
informasi yang relevan.
5. Informasi yang dimuat dalam laporan keuangan reliable, dilihat dari aliran kas dan
tingkat suku bunga diketahui dengan pasti dan semua kesalahan perhitungan segera
dapat di temukan.
6. Dalam kondisi ideal, present value (PV) dari aset atau kewajiban sama dengan
harga pasar.
Arbitrase: membuat keuntungan dalam sebuah pasar dan menjual di pasar lain
dengan barang dan jasa yang sama.
Contoh: tingkat suku bunga = 10%
Pemilik tidak akan menjual aset dengan harga kurang dari $260.33
Tidak ada yang mau membeli lebih dari harga $260.33
Jadi, present value aset pada waktu ke 0 = $260.33
7. Nilai pasar perusahaan = jumlah aset finansial dan present value yang diterima dari
aset + aset tak berwujud – present value kewajiban
Total nilai pasar pada contoh = $260.33

Anda mungkin juga menyukai