Abstract
Germination is the process of growing embryos and seed components that have the ability
to grow normally into new plants. The practice was conducted on 13 April 2018 entitled
"Germination in the Light and Dark". The purpose of this practicum is to learn to observe the effect
of light on the growth of seeds that are germinated. In this lab, the data collection technique is
experimental method. The tool used is the scales and measuring tools and materials used are
sprouts of green beans. The results of observations obtained are factors that affect the rate of
growth are internal factors such as hormones and externals such as water and sunlight. Auxin
hormone is a hormone that plays a role in plant growth and will be inhibited when exposed to
sunlight. In dark places the growth is faster than in bright places because the hormone auxin works
without any obstacle from the sun.
Keywords: germination, auxin, seed, light.
1
Haira Mulyani: Perkecambahan dalam ….
2
Haira Mulyani: Perkecambahan dalam ….
sendiri didefinisikan sebagai tumbuhan kecil rendah sampai tidak lagi memadai untuk
yang baru muncul dari biji dan hidupnya menghalangi perkecambahan ketika kondisi
masih tergantung pada persediaan makanan lainnya membaik (Feril, 2011, p. 89).
yang terdapat dalam biji. Kecambah tersebut Auksin yang ditemukan Went, kini
akan tumbuh dan berkembang menjadi diketahui sebagai Asam Indole Asetat (IAA)
semai/anakan/ seedling, yang pada tahap dan beberapa ahli fisiologi masih
selanjutnya akan tumbuh menjadi tumbuhan menyamakannya dengan auksin. Namun
dewasa (Mudiana, 2007, p. 39) tumbuhan mengandung 3 senyawa lain yang
Perkecambahan adalah muncul dan struktrurnya mirip dengan IAA dan
berkembangnya radikula dan plumula dari menyebabkan banyak respon yang sama
benih/biji. Secara visual dan morfologis suatu dengan IAA. Ketiga senyawa tersebut dapat
benih yang berkecambah ditandai dengan dianggap sebagai auksin. Senyawa-senyawa
terlihatnya radikula dan plumula dari biji. tersebut adalah asam 4-kloroindol asetat, asam
Perkecambahan benih Sengon termasuk tipe fenilasetat (PAA) dan asam Indolbutirat (IBA)
perkecambahan epigeal dimana perkecam- (Iqbal, 2010, p. 78).
bahan yang menghasilkan kecambah dengan Perkecambahan dimulai dengan
cotyledon muncul dipermukaan tanah (jika proses penyerapan air ke dalam sel-sel. Proses
ditanam pada media tanah) (Rehatta, 2013, ini merupakan proses fisika. Masuknya air
p.11). pada biji menyebabkan enzim aktif bekerja.
Dalam pengujian benih, salah satu Bekerjanya enzim merupakan proses kimia.
persyaratan tumbuh yang paling penting Enzim amilase bekerja memecah tepung
adalah substrat/media tumbuh benih. Salah menjadi maltose, selanjutnya maltose
satu faktor yang dapat mempengaruhi dihidrolisis oleh maltase menjadi glukosa.
perkecambahan benih adalah media Protein juga dipecah menjadi asam-asam
perkecambahan. Pada beberapa benih tertentu, amino. Senyawa glukosa masuk ke proses
substrat perkecambahan dapat menyebabkan metabolisme dan dipecah menjadi energi atau
benih menjadi dorman (enforced domancy). diubah menjadi yang senyawa karbohidrat
Dilain pihak juga bias mempersingkat waktu yang menyusun struktur tubuh. Asam-asam
after-ripening seperti yang terjadi pada benih amino dirangkaikan menjadi protein yang
terung. Perbedaan substrat perkecambahan berfungsi untuk menyusun struktur sel dan
dapat mengurangi konsentrasi KNO yang menyusun enzim-enzim baru. Asam-asam
dibutuhkan untuk mematahkan dormansi lemak terutama dipakai untuk menyusun
benih terung. Pada benih kemiri menunjukkan membrane sel.
adanya interaksi antara perlakuan Dari hasil praktikum yang telah
pendahuluan benih dan media perkecambahan dilakukan dapat diketahui bahwa
(Murniati, 2006, p. 119) pertumbuhan merupakan suatu pertambahan
Perkembangan memerlukan suhu ukuran yang bersifat irreversible karena
yang cocok, banyaknya air yang memadai, bersifat multi sel maka pertumbuhan bukan
dan persediaan oksigen yang cukup. Periode saja dalam voume tetapi juga pertambahan
dormansi juga merupakan persyaratan bagi dalam hal bobot, jumlah sel, banyaknya
perkecambahan banyak biji sebagai contoh, protoplasma, dan tinggkat kerumitan.
biji buah apel hanya dapat berkecambah Sedangkan perkembangan merupakan
setelah masa dingin yang lama. Ada bukti merupakan suatu perubahan yang teratur dan
bahwa perkecambahan kimia terbentuk di berkembang umumnya menuju keadaan yang
dalam bijinya ketika terbentuk. Pencegahan lebih tinggi, lebih teratur dan lebih kompleks
ini lambat laun akan dipecah pada suhu atau proses menuju kedewasaan.
3
Haira Mulyani: Perkecambahan dalam ….
4
Haira Mulyani: Perkecambahan dalam ….