Obat Kadaluwarsa adalah berakhirnya batas aktif dari obat yang
1. Pengertian memungkinkan obat menjadi kurang aktif atau menjadi toksik
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk Penanganan
2. Tujuan Obat Kadaluwarsa atau Rusak di Klinik Wira Sakti
Surat Keputusan Kepala Klinik Wira Sakti Nomor Kep/ /V/2018
3. Kebijakan tentang Penanganan Obat Kadaluwarsa atau Rusak
1. Undang - Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;
2. Undang-Undang No. 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan; 3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 47 Tahun 2016 tentang Fasilitas Pelayanan Kesehatan; 4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2014 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian Puskesmas; 5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2014 tentang Klinik; 4. Referensi 6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 58 Tahun 2014 tentang Standar Farmasi Rumah Sakit; 7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2015 tentang Peredaran, Penyimpanan, Pemusnahan, Dan Pelaporan Narkotika, Psikotropika, Dan Prekursor Farmasi; 8. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1121/MENKES/SK/XII/2008 tentang Pedoman Teknis Pengadaan Obat Publik dan Perbekalan Kesehatan untuk Pelayanan Kesehatan Dasar.
5. Prosedur 1. Petugas Farmasi mengumpulkan semua obat yang kadaluwarsa/
rusak setiap bulan. 2. Petugas Farmasi memisahkan obat kadaluarsa dan disimpan pada tempat terpisah dari obat lainnya 3. Petugas Farmasi mencatat nama, jumlah dan tanggal kadaluarsa PENANGANAN OBAT KADALUWARSA No. Dokumen : SOP/APT/ /VII/2018 SOP No. Revisi : 0/0 Tanggal Terbit : 05 - 07 - 18 Halaman : 2/2
KLINIK WIRA SAKTI Budi Priyono
PNS III/c NIP 196202141991031003
obat yang kadaluarsa.
4. Petugas Farmasi mengurangkan obat yang rusak / kadaluarsa dari daftar kartu stok. 5. Petugas Farmasi melaporkan ke Klinik Wira Sakti dengan membuat laporan dan berita acara obat kadaluarsa/rusak dengan lampiran jenis dan jumlah obat yang kadaluarsa/rusak dan mengirim obat tersebut ke Kepala Klinik. 6. Petugas Farmasi mendokumentasikan pencatatan tersebut.
6. Bagan Alir -
7. Hal-hal yang - perlu diperhatikan
Unit Pelayanan 8. Unit terkait Kamar Obat
9. Dokumen Berita acara Serah Terima Obat Kadaluarsa/ Rusak
Terkait
10. Rekaman Historis
No. Yang dirubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan