Anda di halaman 1dari 2

AKUNTANSI PERHOTELAN

NAMA : TRIAGUNG DESTYA MIAGANANDA

NPM : 15.33.121.377
SMST/KLS : VII / D8
PENANGANAN KAS HOTEL
SUMBER – SUMBER PENERIMAAN KAS HOTEL

Sumber penerimaan kas hotel yang lain adalah pembayaran piutang hotel oleh pihak
ketiga. Hotel juga mendapatkan kas dari pembayaran di muka untuk pesanan kamae
(advanced reservation deposit), perjamuan (banquet), dan sewa/kontrak untuk
ruangan toko/ perkantoran yang ada di area dan atau di lobi hotel. Selain dari kegiatan
operasionalnya, hotel juga menerima kas dari sumber pendanaan dari pihak ketiga
(misalnya utang jangka panjang) dan dari aktivitas investasi (misalnya penjualan
saham).

PENERIMAAN KAS DARI PENJUALAN JASA HOTEL

Penerimaan kas dari penjualan jasa hotel terjadi dan berlangsung di kantor de pan dan
di outlet hotel. Penerimaan kas di kantor depan dicatat dan dilaporkan oleh kasir
kantor depan dan penerimaan kas di outlet dicatat dan dilaporkan oleh kasir outlet
tersebut.

a. PENERIMAAN KAS OLEH KASIR KANTOR DEPAN

Kas yang diterima oleh kasir depan bersumber dari:

1. Tamu yang meninggalkan hotel (check out).

2. Pembayaran dimuka atas pemesanan kamar (advanced reservation deposit).

3. Pembayaran di muka untuk pesta perjamuan (banquet).

Semua kas yang diterima dicatat pada laporan penerimaan kas yang dikerjakan
harian atau setiap waktu tugas dengan dasar pengisian adalah rekening ta mu
dan kuitansi penerimaan kas.
b. PENERIMAAN KAS DARI KASIR OUTLET

Uang kas yang diterima disetorkan ke manajemen hotel dimasukkan ke dalam


amplop yang khusus melalui kasir umum. Uang kas dilaporkan secara rinci
sesuai dengan jumlah uang kas yang diterima dan mata uang yang digunakan.
Jika uang kas diterima terdiri traveler cheque maka traveller’s cheque ini harus
dilaporkan pada amplop setoran kas.

MEKANISME PENYETORAN KAS

Kas yang diterima oleh kasir kantor depan dan outlet disetorkan ke manajemen
melalui kasir umum. Agar kas yang diterima terkendali dan sampai pada manajemen
diperlukan mekanisme penyetoran kas dari kasir ke general cashier. Mekanisme ini
penting mengingat kasir kantor depan dan kasir outlet memiliki memiliki tiga waktu
kerja sesuai operasional hotel selama 24 jam dalam sehari.

AKUNTANSI PENGELUARAN KAS

Pengeluaran kas di hotel dilakukan secara terpusat. Artinya, kas hanya keluar dari
satu pintu, yaitu dari departemen akuntansi dengan jabatan kasir umum (general
cashier). Dengan pengeluaran kas secara terpusat, pengendalian kas hotel dapat lebih
mudah dilaksanakan secara lebih berhasil guna. Pengeluaran kas dalam jumlah kecil
dan bersifat mendesak dapat dilakukan atau dibayar dengan kas kecil (petty cash)
yang ada pada kasir umum.

PEMBUKUAN PENGELUARAN KAS

Prosedur pembayaran uang hotel sebagai berikut :

1. Dokumen pendukung seperti tersebut diatas diajukan oleh bagian utang dalam
voucher pembayaran ke kasir umum

2. Atas dasar dokumen pendukung yang diterima , kasir umum kemudian menyiapkan
cek sejumlah yang ditagih.

3. Cek disampaikan kepada pejabat hotel yang berkompeten untuk ditandatangani

4. Akhirnya cek disampaikan kepada rekanan.

Anda mungkin juga menyukai