Anda di halaman 1dari 9

RINGKASAN MATERI KULIAH (RMK)

AKUNTANSI HOTEL (D3)


PENERIMAAN KAS HOTEL

Disusun Oleh :
Kelompok 9

Nama Anggota Kelompok :


Ferdinanda Constantia Latu 2007531051 / 02
Amelia Lensi Matei 2007531072 / 03
Arkan Pramana Putra 2007531199 / 23
Vanda Grace Novelia Ohee 2007531290 / 35

Dosen Pengampu :
Dr. Anak Agung Gde Putu Widanaputra, S.E., M.Si., Ak.

PROGRAM STUDI SARJANA AKUNTANSI


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS UDAYANA
2023
1. PERAN KAS PADA HOTEL
Kas merupakan akun yang penting dalam operasional suatu hotel, tanpa ditunjang
dengan kas yang memadai akan dapat mengganggu kelancaran aktivitas operasional
suatu hotel. Kas juga sebagai modal kerja yang sangat menunjang kelangsungan
aktivitas keseharian suatu hotel. Suatu hotel dalam operasionalnya memerlukan kas
atau dana yang tidak sedikit, dimana kas atau dana tersebut akan digunakan untuk
membiayai semua pengeluaran yang disediakan untuk fasilitas tamu selama menginap.
Kas atau dana tersebut baru bisa diperoleh kembali oleh manajemen hotel setelah tamu
yang menginap atau menggunakan fasilitas hotel sudah melakukan pembayaran.
Hampir sebagian besar tamu yang menggunakan agent atau biro perjalanan akan
menunda pembayaran sampai mereka selesai menggunakan fasilitas yang ada, kecuali
tamu yang datang secara individu (walk in) biasanya memberikan pembayaran dimuka
sebagai uang muka (deposit). Penerimaan kas operasi diperoleh dari penerimaan hasil
penjualan tunai outlet, hasil penjualan di Front Office saat tamu check out, dan hasil
pengumpulan piutang dari agent perjalanan (biro perjalanan).
Contoh:
The Legend Hotel adalah sebuah hotel yang terletak di Denpasar . Hotel ini menjual
kamar jenis super deluxe dengan harga Rp1.000.000,- per malam. Setiap tamu yang
menginap sudah mendapatkan breakfast dengan harga Rp100.000,-. Harga tersebut
belum termasuk government tax dan service charge sebesar 21%. Jurnal atas transaksi
tersebut dengan menggunakan kode rekening yang ada di bab sebelumnya adalah:
Jurnal

2. BAGIAN YANG TERLIBAT PADA PROSEDUR PENERIMAAN KAS


HOTEL

Fungsi-fungsi yang terkait pada prosedur penerimaan kas pada sebuah hotel adalah
sebagai berikut:

1. Penjualan kamar
a. Front Office Cashier, dimana bagian ini bisa dirangkap oleh bagian front office, yang
bertugas menerima dan melaporkan setiap pembayaran tamu.
b. Night audit bertanggung jawab atas kebenaran dan ketelitian pemasukan data
penjualan tunai kamar dalam satu hari dari masing-masing outlet
c. Income Audit mempunyai tugas untuk mencocokkan semua hasil penjualan tunai
hotel dan mengkoreksi kembali pekerjaan night auditor.
d. General Cashier mempunyai tanggung jawab penuh atas semua penerimaan
penjualan kamar.

2. Penjualan Makanan dan Minuman


a. Cashier outlet bertanggung jawab atas penerimaan pada masing-masing outlet (outlet
restaurant).
b. Night audit bertanggung jawab atas kebenaran dan ketelitian pemasukan data
penjualan tunai makanan dan minuman dalam satu hari.
c. Income audit mempunyai tugas untuk mencocokkan semua hasil penjualan tunai
makanan dan minuman dan mengkoreksi kembali pekerjaan night auditor.
d. General cashier mempunyai tanggung jawab penuh atas semua penerimaan penjualan
makanan dan minuman dalam satu hari.

3. Pengumpulan Piutang dari Travel Agent


a. Account receivable bertanggung jawab atas penyiapan tagihan dan penagihan kepada
tamu yang melakukan reservasi melalui agent.
b. Collector bertanggung jawab atas penagihan piutang ke tranvel agent.
c. General cashier mempunyai tanggung jawab penuh atas semua penerimaan hasil
penagihan yang dilakukan oleh collector dalam satu hari.

4. Penerimaan Uang Muka


a. Reservation menerima reservasi dari tamu yang dating langsung atau melalui travel
agent.
b. Front office cashier bertugas menerima dan melaporkan setiap pembayaran tamu.
c. Night audit bertanggung jawab atas kebenaran dan ketelitian pemasukan data uang
muka dalam satu hari.
d. Income audit mempunyai tugas untuk mencocokkan semua hasil penerimaan uang
muka dari tamu dan mengkoreksi kembali pekerjaan night auditor.
e. General cashier mempunyai tanggung jawab penuh atas semua penerimaan uang
muka dari tamu dalam satu hari.
3. DOKUMEN YANG DIGUNAKAN PROSEDUR PENERIMAAN KAS HOTEL

Setiap ada transaksi yang terjadi, tentunya harus didokumentasikan ke formulir transaksi.
Penggunaan dokumen ini adalah salah satu cara untuk membuat suatu bukti transasksi yang
kemudian bisa digunakan sebagai bukti audit (audit trail) dari pihak yang independen. Adapun
dokumen yang digunakan adalah sebagai berikut:

Penerimaan Kas Hotel

Penjualan Kamar a. Guest Bill


b. Room Sales Recapitulation
c. Remittance of Fund

a. Restoran and Bar Bill


Penjualan Makanan dan Minuman b. Restoran and Bar Summary of Sales
c. Remittance of Fund

a. Guest bill
Pengumpulan Piutang dari Agen b. Reservation form
c. Agent voucher
d. Invoice
e. Cash receipt

Penerimaan Uang Muka a. Cash receipt


b. Reservation form

4. PROSEDUR PENERIMAAN KAS HASIL PENJUALAN KAMAR, MAKANAN


DAN MINUMAN, DAN OUTLET LAINNYA
Pada gambar 7.1 tersaji prosedur penerimaan kas yang berasal dari penjualan kamar, makanan
dan minuman serta outlet lainnya, dengan narasi sebagai berikut.

1. Pada akhir hari, semua kasir outlet memasukkan hasil penjualan beserta bukti
pendukung dan laporannya ke dalam ROF, kemudian menitipkan ROF pada front
office, yang selanjutnya akan dicek oleh night audit.
2. Keesokan harinya, semua ROF diserahkan ke income audit yang akan melakukan
pengecekan ulang, kemudian menyerahkan hasil penjualan yang berupa tunai, seperti
uang, slip kartu kredit, bank note, traveler cheque pada general cashier.
3. General cashier akan mengecek kembali sesuai dengan laporan dari masing-masing
outlet, kemudian mencatat dalam buku kas, mengarsipkan laporan masing-masing
outlet sebagai bukti penerimaan kas, dan menyimpan atau menyetorkan uang ke bank.

5. PROSEDUR PENERIMAAN KAS HASIL PENGUMPULAN PIUTANG


DARI AGEN
1 Account receivable akan memantau umur piutang dari agen sesuai waktu jatuh temponya,
saat tiba waktunya untuk melakukan penagihan, account receivable akan menyiapkan
daftar penagihan piutang beserta bukti pendukungnya (invoice, guest bill, agent voucher
dll), dan menyiapkan cash receipt.
2 Account receivable akan meminta persetujuan dari head departemen, kemudian
memberikan data tersebut pada collector untuk melakukan penagihan pada agen.
3 Hasil penagihan piutang akan diserahkan oleh collector pada general cashier, yang akan
mencatat pada penerimaan kas. Dan kemudian collector akan menginformasikan pada
account receivable, yang mencatat pada kartu piutang agen.
6. PROSEDUR PENERIMAAN KAS UNTUK PEMBAYARAN UANG MUKA
1. Suatu agen membayar uang muka untuk tamu-tamunya pada saat reservasi, pembayaran
uang muka tersebut akan diterima oleh front office cashier, dengan membuatkan cash
receipt dilampiri reservation form, kemudian melaporkannya pada room sales
recapitulation dan memasukkannya dalam ROF Bersama-sama dengan dokumen hasil
penjualan kamar lainnya.
2. Agen tersebut akan menerima cash receipt asli, yang nantinya akan dipakai untuk
memperhitungkan kekurangan pembayarannya setelah tamu dari agen tersebut
menggunakan fasilitas hotel.
3. Pada esok harinya, general cashier akan menerima uang muka tersebut dan mencatatnya
sebagai penerimaan kas. Kemudian general cashier akan menginformasikan pada account
receivable akan adanya pembayaran uang muka tersebut.

7. Laporan Yang Dihasilkan


Genereal Cashier Summary, yang merupakan laporan yang dibuat oleh General Cashier pada
akhir periode yang berisi semua penerimaan kas.

Job Description of G.C

bagian dari Departemen accounting dan finance yang memiliki tugas pokok mengelola semua
penerimaan(penerimaan kas hotel yang paling banyak biasanya berasal dari hasil penjualan
tunai semua outlet) dan pengeluaran kas hotel dari semua transaksi biaya yang terjadi selama
periode waktu transaksi.

 Memeriksa dan menerima semua transaksi pembayaran (Remittance of found ), Bank


Transfer (mengumpulkan uang dari cahsier untuk dibawa ke bank),dan semua
pembayaran dari travel agent dengan mencocokan data pada bagian yang terkait
(Income Audit dan Account Receivable).

 Membuat Jurnal Transaksi dari semua pembayaran yang masuk setiap hari.

 Membuat laporan Harian mengenai pendapatan dan pengeluaran serta


mempertanggung jawabkan semua administrasi kepada bagian Accounting.

 Menyiapkan semua transaksi pembayaran baik secara Cash maupun Kredit.


DAFTAR PUSTAKA

Ariyanto, Dodik. M.M Ratna Sari.,dan A.A.G.P. Widanaputra. (2018). AKUNTANSI


PERHOTELAN (Pendekatan Sistem Infomasi Berbasis Usali). PT. NASYA
EXPANDING MANAGEMENT.

Anda mungkin juga menyukai