A. Definisi FMEA
FMEA adalah proses proaktif dengan cara mengkaji suatu prosedur secara rinci
mulai dari proses, sub proses dan menemukan kemungkinan hambatan atau
kegagalan/kesalahan pada suatu prosedur , melakukan penilaian terhadap tiap
model kesalahan/kegagalan dan mencari solusi dengan melakukan perubahan
atau desain/prosedur. Di dalam menyususn FMEA kesalahan dapat dicegah dan
diprediksi sehingga bisa dibuat antisipasi untuk mencegah kegagalan atau
dampak buruk suatu proses apabila melaksanakan suatu prosedur.
B. Langkah-langkah FMEA
C. FMEA Pelayanan Obat Sitostatika
1. Menentukan proses yang beresiko tinggi dan membentuk Tim
Dari berbagai masalah hasil temuan di unit kerja, maka dipilih salah satu proses yang baru dan
paling berisiko tinggi dengan menggunakan Matrix Prioritisasi atau dengan metoda UGD,
Tujuan :
sitostatika
Membentuk Tim
Anggota :
9. Ka Tim HOT
Apakah Macam – macam dan tingkatan pengetahuan yang berbeda sudah terwakili
Dokter Mengkaji resep dan Pengambilan Obat Mengecek lang (double Penyerahan obat ke perawat
protokol kemoterapi Penyiapan Obat check) dengan Serah terima dengan
Protokol dengan prinsip 5 Pelabelan obat menggunakan prinsip 5 Pengecekan ulang (double
kemoterapi Benar Penggunaan APD lengkap benar check) kesesuaian obat
Menulis Menghitung dosis obat, sesuai standar Mempersiapkan obat untuk dengan resep sesuai prinsip
resep pelarut, jumlah pelarut Peracikan obat yang sudah pengiriman ke ruang 5 benar
Menginput data obat disiapkan dalam BSC kemoterapi
ke SIM RS dengan memperhatikan
teknik aseptik
Mengemas obat dalam
cold box
3. Untuk setiap kemungkinan kegagalan ( failure mode ) , identifikasi efek yang kemungkinan terjadi ke pasien ( the effect )
KEMUNGKINAN KEGAGALAN PROSES
8 Mempersiapkan obat racikan Obat racikan tidak sesuai Salah mempersiapkan obat sesuai dosis yang
5 1 5 25
sudah dihitung
Salah mengambil obat yang akan diracik 5 2 5 50
Obat yang diambil untuk diracik kadaluarsa 5 1 2 10
9 Pengecekan kesesuaian obat dengan Pengecekan tidak sesuai Tidak melakukan pemeriksaan 5 benar
5 3 5 75
resep 5 benar secara lengkap
10 Penyerahan obat ke perawat Tidak sesuai Tidak memberikan penjelasan kepada
pasien/perawat tentang obat yang diterima
5 2 3 30
(kegunaan, cara pakai, efek samping, cara
penggunaan)
Tidak memberikan penjelasan kepada
5 4 3 60
perawat tentang interaksi obat yang diterima
Salah menyerahkan obat kepada pasien lain 5 1 2 10
Tidak konfirmasi dengan Selalu konfirmasi ke dokter yang SPO komunikasi konfirmasi obat, Ka Farmasi
dokter yang bersangkutan bersangkutan apabila tulisan tidak termasuk tindakan apabila dokter tidak
apabila tulisan resep tidak jelas dapat dihubungi
Dokter yang bersangkutan harus Ka Farmasi
jelas
bersedia mengkonfirmasi pertanyaan
farmasis
Salah memasukkan Terburu-buru Idem
Penglihatan kabur Idem
nama dan dosis obat
Mengganti obat (jenis sama) Selalu konfirmasi ke dokter yang Terdapat dalam SPO
tanpa konfirmasi ke dokter bersangkutan apabila akan mengganti
bersangkutan obat dengan alasan apapun
Tidak teliti Cek ulang membaca resep Terdapat dalam SPO Ka Farmasi
Tidak mahir menggunakan Mendapatkan pelatihan penggunaan Materi orientasi karyawan baru Ka Farmasi
komputer komputer pada saat orientasi