Anda di halaman 1dari 17

BSC dan KPIs

INSTALASI FARMASI
1. VISI
2. MISI
3. TARGET
4. STRATEGI
5. SUCCESS FACTOR
6. KPIs
1. VISI
 Menjadikan IFRS terkemuka di Kabupaten
Wonosobo dan pengembangan SDI
kefarmasian yang profesional sehingga
menghasilkan pelayanan bermutu tinggi
dan syar’i Tahun 2017
2. MISI
 Memberikan pelayanan bermutu tinggi
kepada setiap pasien melalui pelayanan
kefarmasian paripurna yang terpadu dan
inovatif dengan berbasis Syariah
3. TARGET
 Memberikan pelayanan obat dan alkes
dengan biaya yang rendah
 Menjadi leader/rujukan pasien dalam
pelayanan kefarmasian yang profesional
dan Syar’i
 Menjadikan pasien sebagai Customer
setia dengan pelayanan Kefarmasian
yang diberikan, sehingga tidak beralih ke
RS lain/pesaing
4. STRATEGI
 Kepuasan Pelayanan/Pasien
 Kepuasan Karyawan
5. SUCCESS FACTOR
 Komplain pasien menurun
 SDI termotivasi dan semangat bekerja
MANAGEMENT
Perspective Performance Indicator KPI
Financial Growth • Efisiensi (5%)

Cost • Pengadaan = HPP


• Penyimpangan
pengadaan terhadap
anggaran ± 10%
Perspective Performance Indicator KPI
Customer Product/Service • Tingkat ketersediaan
obat >90%
• Kepuasan Tenaga
kesehatan lain >80%
Relationship • Menjalin kerjasama dgn
antar IFRS dan Faskes
Lain dlm hal
pengadaan,pelayanan dan
pembelajaran ( 5 MOU)
•Menjalin kerjasama MOU
dgn Distributor dan
Principle 60%
Image • Biaya perawatan Pasien
baik obat/alkes menjadi
rendah utk Px JKN (5%)
• Tidak adanya
kekosongan obat
Perspective Performance KPI
Indicator
Business Selection • Pembatasan jumlah perusahaan farmasi dan
Process item obat yg masuk dlm Formularium RS,
yaitu 4 Perusahaan dengan 1 Produk Generik
dan 1 produk Branded
• Pemilihan obat berkualitas sesuai standar
(100%)
Procurement • Evaluasi Kinerja distributor dan perusahaan
farmasi (5 kriteria)
• Peningkatan TOR (30x)

Use • Kepatuhan Dokter thp Formularium (>85%)


• Dilakukan evaluasi penggunaan obat baik
• Evaluasi Formularium minimal 1 thn
• Penurunan kesalahan pemberian obat (20%)
Perspective Performance KPI
Indicator
Learning & Human Capital •Melakukan pelatihan SDI kefarmasian
Growth utk meningkatkan profesionalisme kerja
sesuai kompetensi (480 jam/tahun)
•Melakukan IHT/Edukasi kpd tenaga
kesehatan lain minimal 3x dlm setahun
Information •SIM RS yg mendukung dan adanya data
Capital pelaporan rutin (sebelum tgl 5 bulan
berikutnya)
Facility • Terpenuhinya srana prasarana
penunjang pelayanan (100%)
• Update Medscape setiap 3 bulan dan
Literatur setiap tahun

Organization •Aktif tergabung dlm forum Komite


Capital Tenaga Kesehatan lain dan Komite lain
seperti PFT, Komite PPI, PKRS, PIO
• Pembentukan Komite Farmasi Thn 2017

Leadership • Pencapaian Nilai IKU 80%


PENGORGANISASIAN
KPIs
Perspective Performance Indicator KPI
Financial Productivity

Growth • Pertumbuhan
pendapatan >5%
• Tercapainya program
kerja 85%
Cost • Peningkatan
produktifitas karyawan
>80% dalam
menghasilkan pendapatan
KPIs
Perspective Performance Indicator KPI
Customer Product/Service •Obat death stock<5%
• Obat ED<0,5%
• Kecepatan dan ketepatan
pelaporan dari tiap unit ke
kepala instalasi >80%

Relationship • Kepuasan tenaga kesehatan


lain terhadap ketersediaan
obat/alkes di RS >80%
• Kepuasan perusahaan
farmasi dan distributor thp
IFRS >100%
Image • Kepercayaan dari rekanan
baik perusahaan farmasi,
distributor dan Pasien/tenaga
kesehatan lain (100%)
Perspective Performance KPI
Indicator
Business Kecepatan dan • Kecepatan dan ketepatan pelaporan
Process ketepatan dari tiap unit ke kepala instalasi
Pelaporan (100%)
Obat ED • Obat ED < 0,5%
Obat Death • Obat Death Stock < 5%
Stock
Perspective Performance KPI
Indicator
Learning & Human Capital •Melakukan pelatihan SDI kefarmasian
Growth utk meningkatkan profesionalisme kerja
sesuai kompetensi
•Melakukan IHT/Edukasi kpd tenaga
kesehatan lain minimal 3x dlm setahun
Information •SIM RS yg mendukung dan adanya data
Capital pelaporan rutin
Facility •SIM RS
•Rak dan peralatan yg digunakan dlm
pelayanan
•Tersedianya informasi obat yg selalu
update baik jornal ataupun guideline
Organization •Aktif tergabung dlm forum Komite
Capital Tenaga Kesehatan lain dan Komite lain
seperti PFT, Komite PPI, PKRS, PIO
Leadership • Pengkaderan untuk masing2 unit
layanan tidak terfokus pada Ka. Unit saja

Anda mungkin juga menyukai