CLINICAL PHARMACIST

finansial Menigkatnya
Meningkatnya pendapatan dr px Jumlah px
margin keuntungan baru & pelatihan meningkat
dari INA CBG lembaga diklat

Customer
Meningkatnya
Pengakuan dari Meningkatnya
instansi kepuasan px, dan
demand px thdp
munculnya brand
pemerintah/swasta farklin
image safety thdp rs
(universitas)

Internal
process
Menigkatkan
Meningkatkan efektifitas, Menurunkan DRP
efisiensi obat keamanan obat

Organization
capacity

Meningkatkan
Kelengkapan literatur
pengetahuan dan skill leadership Kecukupan SDM
dan software
apoteker klinis
No PERSPECTI PERFORMACE INDICATOR KPI
VE
1 finansial  Margin keuntungan rumah sakit terhadap  Margin keuntungan
INA-CBG meningkat karena penggunaan rumah sakit terhadap
obat yang aman, efektif, efisien INA-CBG meningkat
(LOST)
2 customer  Kepuasan terhadap farmasi klinis > 80%  Kepuasan customer
 Terbentuknya brand image pengobatan yang terhadap farmasi klinis >
safety, efektif >80% 80%
 Meningkatnya kepatuhan pasien dalam  Terbentuknya brand image
menggunakan obat > 80 % pengobatan yang safety,
 Adanya demand pasein terhadap pelayanan efektif >80%
farmasi klinis rumah sakit  Munculnya brand positif
 Munculnya brand positif (pengakuan, kerjasama) yang diwujudkan dengan
oleh instansi pemerintah/swasta terhadap adanya kerjasama dengan
farmasi klinik rumah sakit instansi
pemerintah/swasta
terhadap farmasi klinik
rumah sakit (MOU) dalam
bentuk MAGANG, PKPA,
FIELD VISIT
3 Business and  Medication error 0%  Medication error 0%
process  Visite/assessment (soap) pasien 100%  Visite/assessment (soap)
 Obat efektif > 90% pasien 100% (Dengan 2
 Obat safety 100% Apoteker klinis).
 Ketercapaian pemberian informasi obat di bangsal  Penyelesaian DRP 100%
100%  Ketercapaian pemberian
 Pasien gagal mendapat obat < 2%, untuk pasien cito informasi obat di bangsal
0% 80% (dengan 2 orang
 Dokumentasi pelayanan farmasi klinis (visite, pto, Apoteker klinis)
meso, rekonsiliasi obat, epo, penelusuran riwayat  Diterimanya rekomendasi
penggunaan obat > 3 bulan) > 80% apoteker oleh dokter >80%
 Diterimanya rekomendasi apoteker oleh dokter
>80%
 Pasien baru tervisite tidak lebih dari >24 jam oleh
apoteker
 Memastikan kesesuaian penyimpanan obat di
bangsal 100%
 Memastikan CPO lengkap dan sesuai mencapai
100%
 Rekomendasi apoteker berbasis bukti 100%
4 Learning and  Pendidikan farmasi klinik berkesiambungan :  Pendidikan farmasi klinik
growth  Pelatihan berkesiambungan (per orang
 Workshop dalam jam, minimal 20 jam
 Seminar per tahun).
 Kuliah S2 farmasi klinis  Ketersediaan software
 Bedah kasus internal (Medscape) dst. handbook,
guidline, dan literature yang
 Informasi kapita : mendukung
 Handbook  Diklat kepemimpinan dan
 Guidline skill komunikasi efektif
 Software drug (madscape,lexicomp) (minimal 1 X)
 Publikasi ilmiah oleh apoteker klinis
 SIM

 Fasilitas :
 Literatur pasien (text book)

 Leadership :
 Pelatihan leadership
 Skill komunikasi farmasi klinis

Enviroment