Anda di halaman 1dari 4

RUMAH SAKIT ISLAM

JAKARTA CEMPAKA PUTIH


PROSEDUR REUSE DENGAN MESIN RENATRON
AUTOMATIC REUSE DYALIZER
No. Dokumen No. Revisi Halaman
SPO/CP/KODEUNIT/2014/000 A 1/4
Tanggal Terbit : Ditetapkan,
Direktur Utama
SPO 26 Oktober 2014

Dr. Prastowo Sidi Pramono, Sp.A.


Pengertian Reuse Dyalizer Adalah Suatu perlakuan pada pada dyalizer
agar dapat di pakai kembali pada hemodialisa berikutnya,
dimana dializer yang sama untuk pasien yang sama.
Tujuan Membersihkan ginjal buatan (dyalizer) dari sisa- sisa darah
setelah proses HD dari tahapan pengolahan kembali,
pembersihan, pengujian, pengisian dyalizer dengan sterilant,
pelabelan, penyimpanan sampai dengan pembilasan untuk di
gunakan pada treatment selanjutnya
Kebijakan 1. Keputusan Direktur Utama RSIJ Cempaka Putih
No : ........................................ tentang Pedoman Asuhan
Pasien Berkesinambungan (Continum Of Care )

2. Keputusan Direktur Utama RSIJ Cempaka Putih


No.............................. tentang Pedoman Program Asuhan
Keselamatan Pasien.

3. Keputusan Direktur Utama RSIJ Cempaka Putih


No :......................................... tentang Peraturan Internal
Rumah Sakit (Hospital by Laws)

Prosedur Persapan Alat :


1. Air RO
2. Cairan Sterilant Renalin 100 %
3. Cairan Sterilant Renalin 1 % (untuk sterilisasi/
perendaman cap, Port caps, Rc conector )
4. Mesin Reuse ( Renatron)
5. Alat Pelindung Diri (apron, Hand gloves, dan google)
6. Port caps (tutup dyalizer)
7. H2O2 (bila diperlukan)

Persiapan Mesin
1. Nyalakan/ putar keran RO, Cek tekanan air RO menuju
ke renatron.
a. Tekanan Static 20-55 Psi atau 1,38 -3,79 bar
b. Tekanan Dinamik 3-35 Psi atau 2,07 – 2,41
2. Cek Tanggal Kadaluarsa sterilant Renalin (di lihat
pada Galon )
3. lakukan Kalibrasi sebelum melakukan proses
sterilisasi dyalizer (1 kali sehari/ pagi hari)

Pelaksanaan :
1. Kalibrasi Renatron (pagi hari)
a. Siapkan calibration cell, sambungkan calibration cell
ke tubing arteri dan venous dari mesin renatron
(merah diatas & biru dibawah)
b. Perhatikan angka pada calibration cell (tertulis 70),
artinya setelah proses kalibrasi mesin harus
FORM/RSIJCP/Pamor/2014/001 REV. A
RUMAH SAKIT ISLAM
JAKARTA CEMPAKA PUTIH
PROSEDUR REUSE DENGAN MESIN RENATRON
AUTOMATIC REUSE DYALIZER
No. Dokumen No. Revisi Halaman
SPO/CP/KODEUNIT/2014/000 A 2/4
menunjukkan angka 70, akurasi ± 3 (67 – 73)
c. Check tekanan/pressure pada Pressure Gauge
Meter (static pressure 1,38 – 3,79 bar )
d. Tekan tombol ON pada mesin, maka lampu indicator
kuning akan menyala, dan di monitor bagian depan
muncul bacaan SEL dan ─ ─
e. tekan dan tahan tombol MUTE dan RESET secara
bersamaan, sampai di monitor program step muncul
angka 00
f. Tekan dan tahan tombol Hold to Set, putar kearah
kanan tombol SET hingga volume menunjukkan nilai
255 atau atur tombol SET pada nilai 255
g. Tekan tombol START PROCESS, maka kalibrasi
dimulai
h. Perhatikan pada step 4, maka tekanan pada
Pressure Gauge akan menunjukkan 30-35 Psi (2,07-
2,41 bar)
i. Setelah proses kalibrasi selesai, alarm akan
berbunyi dan pada monitor program step muncul
angka “35”
j. Perhatikan dan baca nilai volume yg ditunjukkan
pada volume monitor, nilai yang muncul pada
display volume harus menunjukkan 70 ± 3m (67 ml
– 73 ml)
k. Tekan tombol Mute Alarm utk mematikan alarm dan
tekan tombol RESET, maka mesin siap dipakai utk
melakukan Reuse dialyser.

2. Reprocesing Reuse Dyalizer


a. Sambungkan Dialyzer yg akan di-reuse ke
Renatron, Kompartemen arteri (warna merah) dari
dialyzer menghadap keatas, dan kompartemen
venous (warna biru) ada di bawah.
b. Sambungkan selang venous dari Renatron ke
kompartemen venous dari dialyzer
c. Sambungkan selang dialysate inlet dari Renatron ke
kompartemen dialysate inlet pada dialyser
d. Sambungkan selang dialysate outlet dari Renatron
(sanitize interlock) ke kompartemen dialysate outlet
pada dialyzer.
e. Terakhir, sambungkanselang arteri dari Renatron ke
bagian arteri dari dialyzer.
f. Tekan dan tahan tombol Hold to Set, putar ke arah
kanan tombol SET sesuai dgn 80% TCV atau
priming volume dari dialyzer yg akan di-reuse.
Misal : Dialyzer F6, dgn KUF 5,5 dan 100% priming
volume 82 ml.
Maka 80 % TCV-nya adalah 66 ml.
Jadi putar tombol SET ke kanan sampai
menunjukkan nilai/volume 66
g. Tekan tombol MUTE dan RESET secara bersamaan
utk memilih mode dialyzer
Ada 3 pilihan mode pada layar PROGRAM STEP,
FORM/RSIJCP/Pamor/2014/001 REV. A
RUMAH SAKIT ISLAM
JAKARTA CEMPAKA PUTIH
PROSEDUR REUSE DENGAN MESIN RENATRON
AUTOMATIC REUSE DYALIZER
No. Dokumen No. Revisi Halaman
SPO/CP/KODEUNIT/2014/000 A 3/4
yaitu :
CH → utk dialyzer Low & intermediate Flux ( KUF ≤
15 )
HF → utk High Flux dialyzer ( KUF < 15 00 → utk
mode kalibrasi dan Sanitasi
h. Kemudian tekan tombol START PROCESS, maka
proses sterilisasi dialyzer berlangsung ( lamanya ±
10 menit)
i. Selama ± 10 menit proses tersebut, ada 3 proses yg
dilakukan oleh Renatron, yaitu :
1) Cleaning Cycle (Fase Cleaning) →
membersihkan kompartemen darah & dialysate
2) Testing Cycle (Fase Test ) → test priming
volume dan leak test
3) Desinfectan Cycle (Fase desinfectan) →
disinfect kompartemen darah dan dialysate dgn
3,5 % renalin
j. Setelah monitor PROGRAM STEP menunjukkan
step 57, maka dilayar monitor muncul PROCESS
COMPLETTE dan alarm berbunyi
k. Tekan tombol Mute Alarm, dan selanjutnya tekan
tombol RESET
l. Keluarkan dialyzer dari Renatron ( dari atas ke
bawah )
m. Bilas/seka dialyzer dgn 1 % Renalin, check apakah
dialyzer telah terisi dengan Renalin ( minimum terisi
oleh 2/3 renalin )
n. Simpan dialyzer yang telah selesai di-reuse dalam
lemari/tempat yg terlindung dari cahaya matahari
( minimum 11 jam sebelum digunakan)

3.Sanitasi Mesin (Sore hari/ setelah sip selesai)


a. Dilakukan 1 hari sekali ( shift terakhir setelah semua
proses reuse selesai)
b. Dilakukan 1 hari sekali ( shift terakhir setelah semua
proses reuse selesai)
c. Sama seperti pada proses kalibrasi, sambungkan
Calibration Cell ke selang arteri dan venous dari
Renatron ( merah diatas & biru dibawah )
d. Lakukan Bypass selang dialysate inlet dan outlet dari
Renatron ke Sanitize Interlock
e. Bersihkan seluruh permukaan Renatron dgn lap
bersih yg sudah direndam dalam larutan Renalin 1
%.
f. Pastikan bahwa pada monitor Volume menunjukkan
bacaan SEL, dan pilih program mode 00
g. Tekan tombol START SANITIZE, maka proses akan
berlangsung ± 5 menit.
h. Setelah proses sanitasi selesai, alarm akan berbunyi
dan di monitor muncul SANITIZE COMPLETTE dan
pada monitor PROGRAM STEP menunjukkan angka
83
i. Tekan tomobol RESET dan tekan tombol OFF untuk
FORM/RSIJCP/Pamor/2014/001 REV. A
RUMAH SAKIT ISLAM
JAKARTA CEMPAKA PUTIH
PROSEDUR REUSE DENGAN MESIN RENATRON
AUTOMATIC REUSE DYALIZER
No. Dokumen No. Revisi Halaman
SPO/CP/KODEUNIT/2014/000 A 4/4
mematikan mesin
j. Diamkan mesin sekurang-kurangnya 6 jam sebelum
dipakai kembali.

4. Dokumentasi dan Penyimpanan

a. Cantumkan label stiker pada masing-masing dialyzer


dan tulis nama pasien dan berapa kali reuse
b. Catat di dalam buku reuse dalam bentuk tabel

Nama Hari/ Tgl Reuse ke TCV 80% Jenis Petugas


pasien Dyalizer Reuse

c. Simpanlah dialyzer ditempat/lemari yang tertutup dan


terlindung dari sinar matahari
d. Dialyzer diletakkan dengan kompartemen dialysate
menghadap keatas
e. Disimpan minimum 11 jam sebelum digunakan ke
pasien dan maksimum 4 minggu
f. Pisahkan antara dialyzer yang normal dan pasien yang
posotif Hep C atau HIV
g. Setelah selesai melakukan reuse, petugas dialysis
harus mencuci tangan dengan sabun desinfectan

Unit Terkait - Instalasi Logistik


- Instalasi Farmasi

FORM/RSIJCP/Pamor/2014/001 REV. A

Anda mungkin juga menyukai