Anda di halaman 1dari 45

1

BUKU PANDUAN PENYUSUNAN SKRIPSI


PRODI S.I KEPERAWATAN
STIKES WIDYA DHARMA HUSADA TANGERANG
TAHUN 2019

Penulis :
Ns. Dewi Fitriani, S.Kep., M.Kep

ISBN : 978-602-5672-22-4

Editor :
Dr. H. M. Hasan, SKM., M.Kes
Ns. Rita Dwi Pratiwi, S.Kep., M.Sc

Penyunting, Desain Sampul


dan Tata Letak :
Yudi Priyogo

Penerbit :
STIKes Widya Dharma Husada Tangerang

Redaksi :
Jl. Pajajaran Raya No.1 Pamulang
Tangerang Selatan
Telp : 021.74761281
Fax : 021.7412566
Email : www.stikes.wdh.ac.id

Cetakan Pertama, Maret 2018


Hak Cipta dilindungi oleh Undang-Undang
Dilarang Memperbanyak karya Tulis ini dengan bentuk dan dengan cara
apapun tanpa ijin tertulis penerbit.

2
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kami panjatkan kepada Allah SWT atas selesainya penyusunan
“Buku Panduan Penyusunan Skripsi Prodi S.I Keperawatan Stikes Widya Dharma
Husada Tangerang Tahun 2018” untuk mata ajar Riset Keperawatan bagi mahasiswa
Semester 8 Program S.1 Keperawatan STIKes Widya Dharma Husada Tangerang.

Buku Panduang Skripsi ini berisikan tentang Petunjuk Penyusunan Proposal dan Hasil
penelitian untuk Mata Kuliat Riset keperawatan. Dalam penyusunan Proposal dan Juga
Hasil penelitian diharapkan mahasiswa mampu melakukan penyusunan laporan skripsi
sesuai dengan aturan dan kaidah yang berlaku saat ini. Dan hasil penelitian dapat
diajadikan rujukan bagi peneliti selanjutnya baik dilingkungan STIkes Widya Dharma
Husada Tangerang ataupun dilingkungan Praktisi Kesehatan.

Selama penyusunan “Buku Panduan Penyusunan Skripsi Prodi S.I Keperawatan Stikes
Widya Dharma Husada Tangerang Tahun 2018” didukung oleh berbagai pihak dari
internal sehingga ijinkan kami untuk mengucapkan terima kasih dan penghargaan
setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah membantu kelancaran dalam
pembuatan buku ini. Tetapi kami menyadari bahwa buku panduan ini masih jauh dari
sempurna dan kami harapkan masukan yang membangun demi perbaikan dimasa yang
akan datang.

Mengetahui.
Penulis

DAFTAR ISI
3
SK Penetapan Buku Panduan Penyusunan Skripsi ….………………………… i

Kata Pengantar………………………………………………………………….. ii

Daftar Isi………………………………………………………………………… iii

Visi, Misi STIKes dan Tujuan STIKes ….……………………………………… 1

Visi, Misi Tujuan Prodi S.1 Keperawatan……………………………………… 2

BAB I Ketentuan Umum Penyusunan Skripsi……………………………….. 4

BAB II Sistematika Penyusunan Skripsi………………………………………. 10

BAB III Sistematika Penulisan Skripsi…………………………………………. 23

BAB IV Prosedur dan Penilaian Ujian Skripsi..………………………………. 32

Lampiran 1 : Format penilaian Ujian Proposal Penelitian……………………….. 36

Lampiran 2 : Format penilaian Ujian Penelitian………………………................. 39

4
VISI. MISI, DAN TUJUAN STIKes WIDYA DHARMA HUSADA
TANGERANG

VISI :
Pada tahun 2020 menjadi lembaga pendidikan kesehatan yang professional, beriman,
bertaqwa, berwawasan global, dan siap menghadapi dunia kerja dimasa kini dan masa
mendatang.

MISI :
1. Menyelenggarakan kegiatan pendidikan vokasi, akademik dan profesi yang
berbasis kompetensi nasional dan global, untuk menghasilkan
2. Meyelenggarakan kegiatan penelitian dasar, terapan dan kebijakan yang inovatif
dan diakui secara nasional untuk menunjang pendidikan, pengabdian dan pelayanan
kepada masyarakat.
3. Mendarmabaktikan keahlian dalam bidang ilmu pengetahuan, tehnologi, humaniora
dan seni kepada masyarakat yg berwawasan kesehatan nasional dan internasional
4. Mengembangkan kelembagaan yg berorientasi pada mutu dan mampu bersaing
ditingkat nasional dan internasional

TUJUAN :
1. Menghasilkan tenaga kesehatan yang profesional dan kompeten, mampu bersaing
dan berwawasan global serta mampu melakukan tugas secara mandiri maupun
kolaborasi dengan profesi lain dalam rumpun ilmu kesehatan .
2. Menghasilkan produk penelitian secara terpadu dengan asas kolaboratif, sehingga
mampu menjadi bagian dalam pemecahan masalah sesuai kebutuhan masyarakat.
3. Menghasilkan pengabdian masyarakat yang bermanfaat dalam meningkatkan
kesejahteraaan masyarakat berbasis hasil penelitian.

5
VISI. MISI, DAN TUJUAN
PRODI S.1 KEPERAWATAN

VISI :
Visi Program Studi Pendidikan Ners “Pada tahun 2020 menjadi Program Studi yang
unggul dalam bidang keperawatan komunitas perkotaan dikawasan regional, dan
nasional.

MISI :
1. Menyelenggarakan kegiatan pendidikan dengan menerapkan kurikulum berbasis
kompetensi dengan metode pembelajaran inovasi
2. Menyelenggarakan kegiatan penelitian dasar, klinik, dan komunitas yang inovatif
untuk menunjang pengembangan keilmuan dan pelayanan keperawatan komunitas
perkotaan.
3. Menyelengarakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat sebagai aplikasi hasil
dari penelitian yang diselanggarakan.

TUJUAN :
1. Menghasilkan tenaga Ners yang memiliki keahlian khususnya di bidang
keperawatan komunitas perkotaan, mampu bersaing dan berwawasan global di
tingkat regional, nasional, dan internasional.
2. Menghasilkan tenaga Ners yang memiliki kemampuan untuk mengkaji
permasalahan dalam bidang keperawatan komunitas perkotaan
3. Menghasilkan tenaga ners yang memiliki kemampuan untuk mengabdi/membantu
masyarakat dalam bidang keperawatan komunitas perkotaan
4. Terbentuknya sumberdaya manusia, baik tenaga pendidik (dosen) maupun tenaga
kependidikan (karyawan) yang berkualitas untuk memberikan pelayanan yang
prima.
5. Tersedianya sarana dan prasarana yang berkualitas untuk mendukung proses
pendidikan ners dalam bidang keperawatan komunitas perkotaan

6
6. Terciptanya kemitraan dengan lapangan kerja sehingga terbentuk peluang yang
sebesar-besarnya bagi lulusan untuk dapat diserap oleh dunia kerja dalam bidang
keperawatan komunitas perkotaan.

7
BAB I
KETENTUAN UMUM PENYUSUNAN SKRIPSI

A. Ketentuan Pembimbing Skripsi


1. Dosen pembimbing skripsi ditetapkan oleh Pimpinan Institusi
2. Latar belakang Pendidikan :
a. Pembimbing Penelitian : Pendidikan Minimal S.2 Keperawatan yang
sesuai dengan bidang keahlian.
b. Pembimbing Teknis : Pendidikan Minimal S.2 Kesehatan yang sesuai
dengan bidang keahlian.

B. Tugas Pembimbing Skripsi


1. Jumlah pembimbing yang bertugas dalam membimbing mahasiswa
melakukan penelitian 1 orang pembimbing dan didampingi oleh 1 orang
pembimbing sebagai pembimbing teknis dalam penulisan proposal dan
penulisan hasil penelitian yang dilakukan.
2. Menjaga hubungan baik secara akademik dan menjunjung tinggi norma, etika
dan peraturan pendidikan yang berlaku.
3. Secara umum pembimbing bertugas untuk memfasilitasi, mengarahkan dan
membimbing mahasiswa dalam penyusunan proposal sampai dengan
penyusunan dan pelaporan hasil penelitian
4. Pembimbing diwajibkan mengisi dan menandatangani lembar konsultasi yang
telah disediakan sebagai bukti bahwa proses bimbingan telah dilaksanakan.
5. Pembimbing yang ditugaskan sebagai pembimbing dapat juga ditugaskan
sebagai penguji Proposal dan juga penguji hasil penelitian disesuaikan dengan
kebijakan pimpinan.

C. Prosedur Skripsi
8
1. Syarat Pengajuan Judul dan Proposal Skripsi :
a. Mahasiswa Semester 8 Prodi S.1 Keperawatan
b. Syarat Akademik yaitu Sudah Lulus semua Mata Kuliah sampai semester 7
(tujuh)
c. Judul Skripsi tidak sama antar mahasiswa semester 8 yang sedang
pengajuan judul
2. Pengajuan Judul :
Setiap mahasiswa semester 8 (delapan) yang dinyatakan lulus dalam
Persayaratan secara akademik boleh mengajukan judul minimal 3 dan
diajukan pada Ketua Program Studi di awal perkuliahan semester 8
(delapan) dan judul diseleksi hanya 1 yang kemudian oleh Ketua Program
Studi mahasiswa dikelompokan dalam kelompok pembimbing sesuai
dengan judul dan peminatannya.

3. Pengajuan Ujian Proposal


a. Peserta ujian proposal pengajukan daftar ujian proposal dijadwal yang
sudah ditentukan kepada koordinator proposal skripsi
b. Peserta ujian proposal mengumpulkan naskah Proposal Skripsi, yang
sudah mendapat pengesahan dan ditanda tangani oleh Pembimbing 1
dan 2.
c. Peserta ujian menyerahkan naskah proposal Skripsi sebanyak 3 (tiga)
eksemplar untuk diserahkan kepada penguji masing – masing, dan
juga kepada Penaggung Jawab ujian proposal skripsi di Prodi S.1
Keperawatan STIKes Widya Dharma Husada Tangerang.
d. Naskah diketik rapi sesuai dengan ketentuan pada kertas ukuran A4
spesial 80 gram dalam kondisi terjilid dengan cover warna merah
maron.
e. Bagi peserta ujian proposal yang pada tanggal jadwal ujian proposal
belum mengumpulkan naskah Skripsi, tidak diperbolehkan mengikuti
ujian proposal skripsi utama pada hari yang telah ditentukan tetapi
harus mengikuti pada ujian ulang / ujian perbaikan

4. Pengajuan Ujian Sidang Skripsi


9
a. Peserta ujian hasil skripsi pengajukan daftar ujian hasil skripsi dijadwal
yang sudah ditentukan kepada koordinator skripsi dengan
menyerahkan Formulir pendaftaran yang berisi keterangan : bebas
Administrasi, bebas perpustakaan dan bebas laboratorium.
b. Menyerahkan naskah Skripsi sebanyak 3 (tiga) eksemplar dengan
ketentuan 2 (dua) eksemplar untuk penguji I dan penguji II, serta 1
(satu) eksemplar diserahkan kepenanggung jawab ujian sidang Skripsi,
yang sudah mendapat pengesahan dan ditanda tangani oleh
Pembimbing 1 dan 2.
c. Naskah diketik rapi sesuai dengan ketentuan pada kertas ukuran A4
spesial 80 gram dalam kondisi terjilid dengan cover warna merah
maron.
d. Perserta ujian menyiapkan Banner yang berisi : nama, judul, abstrak
dan foto peserta ujian dan sudah dipajang pada saat ujian hasil skripsi
dilaksanakan.
e. Bagi peserta ujian yang pada tanggal jadwal ujian hasil belum
mengumpulkan naskah Skripsi, tidak diperbolehkan mengikuti ujian
Skripsi utama pada hari yang telah ditentukan tetapi harus mengikuti
pada ujian ulang / ujian perbaikan

D. Pelaksanaan Ujian Sidang Skripsi


1. Ujian dilaksanakan selama 2 (dua) kali ujian sidang yaitu ujian
1 sidang proposal
0 pelaksanaan ujian
dan ujian sidang hasil sesuai dengan jadwal ujian. Tempat
sampai selesai di STIKes Widya Dharma Husada.
2.Jadwal ujian terlampir.
3.Persyaratan untuk peserta ujian :
a. Mengenakan seragam almamater secara lengkap (kemeja putih, rok/ celana
hitam, jas almamater dan atribut lengkap).
b. Memakai sepatu hitam dan berkaos kaki putih.
c. Datang ke tempat ujian minimal 15 menit sebelum ujian dimulai.
d. Naskah Skripsi diserahkan minimal 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan ujian
kepada penguji skripsi yang telah ditentukan sesuai jadwal.
10
e. Membawa naskah Skripsi 1 (satu) eksemplar, bahan presentasi (Power
point), alat tulis dan alat bantu lain (misal buku – buku yang diperlukan).
4. Peserta ujian tidak diperkenankan memasuki ruang sidang sebelum mendapat
ijin (dipanggil) oleh moderator.
5.Penguji sebanyak 2 (dua ) orang, dengan ketentuan :
Penguji institusi sebanyak 2 (dua) orang, yang 1 (satu) orang penguji
merangkap sebagai moderator yang bertugas memandu jalannya ujian sidang
Skripsi , mencatat hal – hal yang penting dan merekap nilai hasil ujian sidang.
6. Masing – masing peserta ujian mendapat waktu 45 (empat puluh lima) menit
dengan rincian :
a. Untuk penyajian dan klarifikasi : 15 menit.
b. Untuk sidang tanya jawab : 30 menit, untuk 2 (dua) orang penguji, sehingga
untuk tiap penguji 15 (lima belas) menit.
7. Selama ujian sidang, peserta ujian harus menjawab setiap pertanyaan penguji,
mencatat semua masukan /sidang/perbaikan terhadap naskah Skripsi.
8. Setelah ujian sidang selesai, penguji wajib mengumumkan Hasil Ujian Sidang,
yaitu :
a. Lulus tanpa atau dengan revisi ringan.
b. Lulus dengan revisi yang banyak dan perlu diadakan ujian / perbaikan
yang lebih intensif.
c. Tidak lulus dan wajib diadakan ujian ulang.
9. Batas nilai lulus ujian sidang skripsi adalah 3,00; nilai yang diberikan dalam
rentang 1, 2, 3, 4 dengan konversi mutu A=4, B=3, C=2, dan D=1. Bila nilai
kurang dari 3,00 diberikan kesempatan memperbaiki penulisan laporan skripsi
dan bila belum lulus diberi kesempatan untuk ujian ulang (format dan
kriteria/parameter penilaian terlampir).

E. Revisi/ Perbaikan dan Konsultasi

11
1. Setelah ujian sidang skripsi, apabila ada perbaikan mahasiswa wajib memenuhi
perbaikan naskah sesuai dengan yang disarankan oleh penguji.
2. Naskah hasil perbaikan harus dikonsultasikan kembali dan disetujui oleh
penguji I dan penguji II. Sanksi : apabila tidak melakukan perbaikan, maka
ketentuan hasil sidang dibatalkan / kelulusan dibatalkan dan mahasiswa tidak
dapat diikutkan dalam yudisium.
3. Naskah hasil perbaikan tersebut harus sudah diserahkan kepada panitia ujian
paling lambat 7 (tujuh) hari setelah ujian sidang Skripsi

F. Pengumpulan Laporan Skripsi


1. Pengumpulan laporan skripsi selambat – lambatnya 1 (satu) minggu setelah
ujian sidang dilaksanakan, dan diserahkan setelah mendapatkan persetujuan
dari kedua pembimbing (Pembimbing 1 dan 2)
2. Laporan skripsi dikumpulkan setelah diketik rapi menggunakan kertas ukuran
A4 dengan ketebalan 80 gram lengkap berisi 7 (tujuh) bab, dijilid (hard-cover)
menggunakan warna merah maron diserahkan kepada Panitia Sidang skripsi
Program Studi S-1 Keperawatan STIKes Widya Dharma Husada Tangerang.
3. Jumlah laporan skripsi yang dikumpulkan sebanyak 4 eksemplar, terdiri dari :
2 eksemplar untuk penguji 1 dan 2, 1 eksemplar untuk perpustakaan, dan 1
eksemplar untuk institusi tempat penelitian. Catatan, laporan untuk penguji
sesuai kesepakatan dengan penguji, bisa juga dalam bentuk soft copy dalam
bentuk CD.
4. Sedangkan untuk dokumentasi dan laporan Lembaga Penelitian dan Pengabdian
Masyarakat (LPPM), skripsi dikumpulkan dalam bentuk soft copy yang
dibuatkan ke dalam CD ditulis lengkap judul penelitian dalam bentuk Word,
nama mahasiswa, nim, dan program studi, dan laporan skripsi juga dibuat
Manuskrip yang dimasukan dalam CD lengkap dengan tempat CD yang sudah
disampul warna merah maron
5. Untuk penjilidan dengan hard cover dan soft copy dalam bentuk CD diserahkan
oleh mahasiswa ke Panitia Ujian Sidang Skripsi Program Studi S-1
Keperawatan STIKes WDH Tangerang.

G. Lain – lain
12
Ujian ulang/ ujian perbaikan dilaksanakan sebanyak 3 (tiga) kali dalam kurun
waktu 6 (enam) bulan setelah ujian utama yang waktunya akan ditentukan
kemudian oleh Ketua Program Studi S1 Keperawatan.

13
BAB II
SISTEMATIKA PENYUSUNAN SKRIPSI

Isi skripsi terdiri dari : Bagian awal, Bagian inti, dan Bagian akhir.

A. BAGIAN AWAL

1. Judul
Judul penelitian dibuat singkat, jelas, menunjukkan dengan tepat masalah yang
hendak diteliti, dan tidak membuka peluang penafsiran yang beraneka ragam,
boleh memakai singkatan tapi baku dan menggambarkan keseluruhan isi Skripsi.
Contoh Judul :

HUBUNGAN FAKTOR MOBILISASASI DINI DENGAN TIMBULNYA


PERISTALTIK USUS NORMAL PASCA APENDIKTOMI
DI RUANG BEDAH RUMAH SAKIT UMUM KOTA TANGERANG

2. Lembar Persetujuan
Halaman ini berisi persetujuan pembimbing Skripsi dan Ketua Program Studi
juga disertakan tanggal persetujuan, dibuat sebelum ujian hasil.
LEMBARAN PERSETUJUAN

Skripsi dengan judul :

HUBUNGAN FAKTOR MOBILISASASI DINI DENGAN TIMBULNYA


PERISTALTIK USUS NORMAL PASCA APENDIKTOMI
DI RUANG BEDAH RUMAH SAKIT UMUM KOTA TANGERANG

Telah disetujui untuk diujikan di hadapan Dewan Penguji Skripsi Program Studi S-1
Keperawatan STIKes Widya Dharma Husada Tangerang

Pamulang, tanggal, bulan, tahun


Pembimbing 1 Pembimbing II

Nama lengkap dan gelar Nama lengkap dan gelar


NIDN/ NIDK NIDN/ NIDK

Mengetahui
Ketua Program Studi S.1 Keperawatan

Nama lengkap dan gelar


NIDN/ NIDK
3. Lembar Pengesahan
Dibuat setelah ujian siding skripsi dilaksanakan dan telah dilakukan perbaikan
sesuai saran/ masukan dari Tim Penguji Skripsi secara keseluruhan sesuai
14
petunjuk teknis penyusunan skripsi. Selanjutnya ditandatangani oleh para
Penguji dan diketahui oleh ketua Stikes Widya Dharma Husada Tangerang.
Contoh halaman pengesahan, diketik jarak 1 spasi dan font size 12 :
LEMBAR PENGESAHAN

Skripsi Yang Berjudul :

HUBUNGAN FAKTOR MOBILISASASI DINI DENGAN TIMBULNYA


PERISTALTIK USUS NORMAL PASCA APENDIKTOMI
DI RUANG BEDAH RUMAH SAKIT UMUM KOTA TANGERANG

Telah dilakukan Ujian Sidang Skripsi dan Perbaikan sesuai dengan


Saran Dewan Penguji serta diperiksa oleh Tim Pembimbing Skripsi
STIKes Widya Dharma Husada Tangerang

Pamulang, tanggal, bulan, tahun


Penguji I, Penguji II,

Nama lengkap dan gelar Nama lengkap dan gelar


NIDN/ NIDK NIDN/ NIDK

Mengetahui
Ketua STIKes Widya Dharma Husada Tangerang,

Nama lengkap dan gelar


NIDN/ NIDK

Lembar Pernyataan

15
Berisi pernyataan mahasiswa dalam membuat skripsi merupakan hasil karya
sendiri bukan duplikasi/plagiat dari hasil skripsi orang lain, dibuat sebelum ujian
sidang skripsi dilaksanakan.
Contoh lembar pernyataan, diketik jarak 4 spasi dan font size 12 :

LEMBAR PERNYATAAN

Yang bertanda tangan di bawah ini :


Nama : ……………………………
NIM : ……………………………
Tempat dan tanggal Lahir : ……………………………

Menyatakan bahwa Karya Ilmiah (Skripsi) yang berjudul “.....................”


adalah bukan karya tulis ilmiah orang lain baik sebagian maupun keseluruhan,
kecuali dalam bentuk kutipan yaang telah disebutkan sumbernya.
Demikianlah pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya dan apabila
pernyataan ini tidak benar, saya bersedia mendapatkan sanksi akademis.

Tangerang, tanggal, bulan, tahun


Yang membuat pernyataan,
(Nama lengkap Mahasiswa)
NIM.

Mengetahui :
Pembimbing I, Pembimbing II,

Nama lengkap dan gelar Nama lengkap dan gelar


NIDN/ NIDK NIDN/ NIDK

4. Abstrak
Abstrak merupakan suatu uraian singkat yang berisi judul, hakekat penelitian
menyangkut tentang apa, dimana, dengan siapa, tujuan dilakukannya penelitian,
desain penelitian yang dipakai, populasi dan teknik sampling, teknik
pengumpulan data dan hasil analisa data serta temuan dalam bentuk kesimpulan
serta saran yang diajukan.

Tulisan diatas paragraph terdapat Nama Peneliti (Nama Mahasiswa), NIM ,


Judul Penelitian. Isi Maksimal 250 kata diketik dengan jarak 1 spasi.

16
Tulisan dibawah paragraf terdapat Kata Kunci dan jumlah daftar pustaka,
Sehingga dengan membaca abstrak pembaca dapat menilai isi Skripsi. Penulisan
Abstrak tidak lebih dari satu halaman.
Contoh abstrak, diketik jarak 1 spasi dan font size 10 :

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN STIkes WIDYA DHARMA HUSADA


SKRIPSI, TAHUN 2015

FEBI ARIA PUTRI


111220044

HUBUNGAN CITRA TUBUH PADA REMAJA BERAT BADAN TIDAK IDEAL


DENGAN TINGKAT KECEMASAN DI SMA NEGERI 50 PARUNG TAHUN 2015
VII Bab+ 87 halaman+ 8 tabel+ 2 bagan+ 9 lampiran

ABSTRAK
Berdasarkan data dari World Health Organization (WHO) tahun 2011 memperkirakan didunia
ada sekitar 1,6 milyar remaja berumur 15 tahun kelebihan berat badan dan prevalensi KEK
pada tahun 2013 di negara-negara berkembang seperti Banglades, India, Indonesia Myanmar,
Nepal, Srilanka dan Thailand adalah 15-47% yaitu dengan BMI <18,5. Lingkungan dan gaya
hidup telah membuat remaja di hadapkan kepada masalah gizi ganda: kelebihan sekaligus
kekurangan gizi sehingga timbul masalah berat badan tidak ideal. Tujuan penelitian ini adalah
untuk mengetahui hubungan citra tubuh pada remaja berat badan tidak ideal dengan tingkat
kecemasan. Metode penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan data
primer (kuesioner) dan memakai metode penelitian cross sectional dengan tujuan untuk
mengetahui hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen, data yang
dikumpulkan dengan cara menggunakan kuesioner. Jumlah sampel sebanyak 90 siswa di SMA
Negeri 50 Parung Tahun 2015. Dari hasil penelitian diperoleh citra tubuh remaja bahwa 58
responden (64,4%) memiliki citra tubuh positif dan menunjukkan tingkat kecemasan yang
ringan dan sedang, sedangkan 32 (35,6%) memiliki citra tubuh yang negatif dan menunjukkan
tingkat kecemasan yang berat dan sangat berat (panik). Hasil uji statistik diperoleh nilai (p-
value=0,014, α: 0,05) maka dapat di simpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara
citra tubuh pada remaja berat badan tidak ideal dengan tingkat kecemasan. Saran dari hasil
penelitian ini diharapkan institusi pendidikan dapat meningkatkan dan menentukan berbagai
program pendidikan yang dapat menyebarluaskan informasi tentang citra tubuh yang baik dan
meminimalkan tingkat kecemasan pada remaja sehingga diharapkan citra tubuh pada remaja
akan meningkat dan tingkat kecemasannya akan menurun.

Kata kunci : citra tubuh, tingkat kecemasan.


Kepustakaan : 36 (2005-2015)

17
5. Kata Pengantar
Contoh kata pengantar, diketik jarak 2 spasi dan font size 12

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT. atas segala kuasa dan karunia yang
diberikan sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi yang berjudul “.........”. Skripsi ini di
ajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar sarjana Keperawatan pada
Program Studi S1 Ilmu Keperawatan STIKes Widya Dharma Husada Tangerang.
Dalam menyelesaikan Skripsi ini penulis menyadari bahwa banyak mendapat bantuan
berupa bimbingan, arahan dan saran dari berbagai pihak. Untuk itu pada kesempatan ini
penulis menyampaikan rasa terimakasih kepada:
1. Dr (HC) Drs. H. Darsono selaku Ketua Yayasan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Widya
Dharma Husada Tangerang.
2. Ns. Riris Andriati, S.Kep., M.Kep. selaku Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Widya
Dharma Husada Tangerang.
3. .................selaku Pimpinan/ Kepala/ Direktur RS/ Puskesmas/ Lembaga pendidikan....
4. …………..selaku Waket I
5. …………..selaku Waket 2
6. …………..selaku Waket 3
7. .................selaku Pembimbing 1.
8. .................selaku Pembimbing II
9. .................selaku Penguji I
2 10. .................selaku Penguji II
11. Seluruh dosen dan staf tata usaha STIKes Widya Dharma Husada Tangerang yang telah
1 memberikan bimbingan dan pengetahuan serta fasilitas dalam mengikuti pendidikan
hingga penyelesaian Skripsi ini.
12. Dst....dst...
Dengan berbagai keterbatasan dalam pembuatan Skripsi ini, penulis menerima kritik dan
saran yang bersifat membangun guna perbaikan laporan penelitian ini.
Akhir kata semoga hasil penelitian ini dapat memberikan manfaat bagi perkembangan ilmu
pengetahuan pada umumnya dan profesi keperawatan khususnya.

Pamulang, tanggal, bulan, tahun

Nama penulis

18
6. Daftar Isi
Contoh daftar isi, diketik jarak 1,5 spasi dan font size 12 tidak di bold:

DAFTAR ISI
Halaman

HALAMAN JUDUL
LEMBAR PENGESAHAN
LEMBAR PESETUJUAN
LEMBAR PERNYATAAN
KATA PENGANTAR
ABSTRAK
ABSTRACT
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR BAGAN
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Perumusan Masalah
C. Pertanyaan Penelitian
D. Tujuan Penelitian
E. Manfaat Penelitian
BAB II TINJAUAN PUSTAKA.
A. Konsep Teori
B. Penelitian Terkait
C. Kerangka Teori Penelitian
BAB III KERANGKA KONSEP, DEFINISI OPERASIONAL, DAN HIPOTESIS
A. Kerangka Konsep
B. Definisi Operasional
C. Hipotesis
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
A. Desain Penelitian
B. Lokasi dan Waktu Penelitian
C. Populasi dan Sampel
D. Instrumen dan Cara Pengumpulan Data
E. Pengolahan dan Analisa Data
F. Etika Penelitian
G. Keterbatasan Penelitian

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN


BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

19
7. Daftar Tabel (bila ada)
Contoh daftar tabel, diketik jarak 2 spasi dan font size 12 tidak di bold :
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.2 Definisi Operasional
Tabel 4.1 dst...............dst

8. Daftar Gambar (bila ada)


Contoh daftar gambar, diketik jarak 2 spasi dan font size 12 tidak di bold :
DAFTAR GAMBAR
Halaman

Gambar 2.1 Anatomi jantung


Gambar 2.2 dst.... dst....

9. Daftar Grafik (bila ada)


Contoh daftar grafik, diketik jarak 2 spasi dan font size 12 tidak di bold :
DAFTAR GRAFIK
Halaman

Grafik 2.1 ..............


Grafik 2.2 dst... dst...

10. Lain-lain :
 Riwayat hidup
 Moto
 Lembar persembahan

20
B. BAGIAN INTI :
Terdiri dari :
BAB I PENDAHULUAN
A.Latar Belakang Masalah, B.Rumusan Masalah, C.Pertanyaan Penelitian,
D.Tujuan Penelitian, E.Manfaat Penelitian.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA


Uraian yang menunjukkan landasan teori dan konsep-konsep yang relevan dengan
masalah yang dikaji, Penelitian terdahulu yang terkait, Kerangka teori penelitian.
Uraian dimaksud mengenai :
A. Pendapat yang berkaitan masalah yang dikaji (dari jurnal)
B. Pemecahan masalah yang pernah dilakukan.
C. Dst

BAB III KERANGKA KONSEP, DEFINISI


OPERASIONAL DAN HIPOTESIS
A. Kerangka konsep ini menggambarkan/ menjelaskan alur konsep/ berpikir
hubungan variabel bebas/ independent variabel (IV), dengan variabel
terikat/ Dependent Variabel (DV)

B. Definisi Operasional
 Tujuan supaya tidak ada makna ganda dari semua istilah yang digunakan
yang dapat menimbulkan bias di lapangan
 Setiap definisi operasional dilengkapi dengan cara ukur, alat ukur, dan
skala ukur.
 Definisi operasional dapat diambil dari literatur atau dibuat sendiri oleh
si peneliti asal dapat dipertanggungjawabkan.
 Uraian definisi operasional dimulai dari Independen Variabel,
selanjutnya Dependen Variabel.

Contah :
Variabel Definisi Indikator Alat Ukur Cara Ukur Skala ukur
Operasional
21
Variabel Independen

Tingkat Kemampuan - Proses Kuisioner Sangat baik= 80- Ordinal


Pengetahuan ibu dalam persalinan : 100;
mengetahui *Kala 1: Baik= 70-79;
dan Pembukaan Cukup=
memahami *Kala 2: 56-69
tentang proses Pengeluaran Kurang= <5
persalinan *Kala 3:
Kala Uri
*Kala 4:
2 jam PP

Variabel Dependent
Kecemasan Perasaan 0 : tidak ada Lembar < 6 : tidak cemas Ordinal
khawatir atau ( tidak ada observasi 6-14 ; cemas
takut gejala sama Skala Hars ringan
menghadapi sekali ) 15 – 27 : cemas
proses 1 : Ringan sedang
persalinan ( satu gejala dari > 27 cemas berat
pada ibu pilihan yg ada )
primigravida 2 : Sedang
(separuh dari
gejala yang ada)
3 : Berat ( lebih
dari separuh
dari gejala yg
ada)
4 : Sangat berat
( semua gejala
ada)

C. Hipotesis
- Diuraikan dahulu kutipan pendapat pakar tentang apa itu hipotesis?
- Dikemukakan apa yang menjadi hipotesis dalam penelitian Anda?

22
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Metodologi penelitian disesuaikan dengan tujuan penelitian yang akan di
capai, bisa di pilih kualitatif atau kuantitatif.

B. Lokasi dan Waktu Penelitian


Ditentukan tempat dimana dilakukan penelitian, dan kapan dimulai serta
berapa lama melaksanakan penelitian.

C. Populasi dan Sampel


1. Populasi
 Kelompok subjek dengan karakteristik tertentu
 Populasi target dengan karakteristik tertentu
 Populasi terjangkau, merupakan bagian dari populasi yang dibatasi
tempat dan waktu.

2. Sampel
 Merupakan bagian dari populasi
 Tentukan besar sampel, menggunakan rumus besaran sampel
 Cara pemilihan sampel (random atau non random)
 Kriteria inklusi, karakteristik umum yang harus terpenuhi
 Kriteria ekslusi, keadaan yang menyebabkan subyek yang
memenuhi kriteria inklusi tidak dapat diikutsertakan dalam
penelitian.

23
D. Instrumen dan Cara Pengumpulan Data
1. Instrumen Pengumpulan Data
Disebutkan Alat ukur yang digunakan, contoh :
Kuesioner
2. Jenis Data
Bagaimana data itu diperoleh baik itu data primer
atau sekunder

3. Tehnik Pengumpulan Data


Ada beberapa cara pengumpulan data yaitu : kuestioner,
wawancara, atau observasi.

E. Pengolahan dan Analisis Data


 Disebutkan secara ringkas bagaimana data yang terkumpul diolah
dengan tahapan-tahapan, selanjutnya dianalisis dengan univariat,
bevariat atau multivariate. dan disajikan dalam bentuk tabel,
diagram pie atau bentuk lainnya .
 Sebutkan analisis statistik yang digunakan.

F. Etika Penelitian
 Cantumkan etika yang mendasari
dilaksanakannya suatu penelitian.

G. Keterbatasan
 Keterbatasan dapat tersusun tentang segala sesuatu kelemahan yang
dimiliki baik dari segi peneliti, feasibility dan proposal yang ditulis
(baik dari segi desain, variabel, tehnik sampling, besar sampel,
maupun alat pengumpul data atau analisa data yang digunakan)

24
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
a. Analisa Univariat
Menjelaskan secara deskriptif mengenai variabel –
variabel penelitian
- Karakteristik Responden
( Umur, Jenis Kelamin ,Pendidikan ,pekerjaan ,dll)
- Hasil pengumpulan data sesuai dengan variabel
penelitian
b. Analisa Bivariat
Menjelaskan secara statistik hubungan dan variable (variabel
independen dan variabel dependen ) baik menggunakan uji Beda Dua
Mean, Uji Chi-Square atau Uji korelasi.
c. Analisa Multivariat
Jika memungkinkan tetapi tidak wajib, Analisis ini dapat menggunakan
uji ANOVA , Regresi linier atau Regresi Logistik atau uji lainnya.

B. Pembahasan
Pada bagian ini peneliti perlu mengemukakan dan menganalisa makna
penemuan penelitian yang telah dinyatakan dalam hasil dan
menghubungkan dengan konsep teori, dan hasil penelitian terkait serta
argumentasi peneliti untuk menjawab tujuan penelitian serta hipotesis
yang dikemukakan. Hal ini biasanya dilakukan dengan membandingkan
penemuan tersebut dengan konsep teori pada BAB II dan dihubungkan
dengan penemuan peneliti sebelumnya yang terkait.
Secara Operational , isi pembahasan meliputi :
1. Fakta
2. Teori
3. Hasil penelitian sebelumnya yang terkait
4. Opini peneliti

25
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Kesimpulan merupakan pernyataan singkat dan tepat yang dirujuk dari hasil
penelitian dan pembahasan untuk menjawab tujuan penelitian dan hipotesis
yang dikemukakan.
B. Saran
Saran dibuat dengan menggunakan kalimat yang bersifat operasional, dan
objektif dalam rangka memberikan solusi dari kesimpulan yang dikemukakan

C. BAGIAN AKHIR SKRIPSI


 Daftar Pustaka, cara penulisan daftar pustaka dapat berbeda-beda namun
biasanya mengikuti kaidah yang berlaku dibidang ilmunya masing-masing.
Buku sumber
 (Referensi) yang dipakai MINIMAL 20 sumber dengan tahun 2008 keatas.
 Penulisan dikelompokkan :
a. Buku-buku
b. Jurnal
c. Internet
d. Penelitian Terdahulu
e. Dokumen Resmi
 Lampiran – lampiran :
 Ijin penelitian (surat permohonan penelitian dari istitusi dan balasan dari
tempat penelitian)
 Kuisioner
 Lampiran perhitungan statistik dan table statistik yang digunakan.
 Lembar bimbingan yang berisikan nomor, tanggal, materi yang
dikonsulkan, saran/ arahan pembimbing serta tanda tangan pembimbing
I dan pembimbing II

26
BAB III
SITEMATIKA PENULISAN SKRIPSI

A. Bahan dan Ukuran kertas yang digunakan


1. Kertas yang digunakan untuk mengetik Skripsi adalah kertas 80 gram ukuran A4
warna putih.
2. Untuk sampul luar (kulit luar) ditetapkan sampul kertas (hard cover), bahan yang
digunakan adalah karton Buffalo atau linen, dengan warna dasar merah maron
3. Tiap Bab diberi pembatas dengan kertas dorslag, dengan warna merah maron
4. Jumlah : 4 Exp (Penguji 2, Perpustakaan 1, Tempat Penelitian 1).

B. Pengetikan
1. Naskah diketik dengan komputer
2. Naskah diketik dengan huruf Times New Roman, font 12
3. Spasi
a. Jarak baris adalah 2 spasi, kecuali abstrak, kutipan langsung, judul dan isi
tabel, gambar, daftar pustaka diketik 1 spasi.
b. Jarak antara judul bab dengan teks pertama yang ditulis adalah rata kanan
dan kiri..
c. Batas tepi (margin) :
Batas atas : 4 cm
Batas bawah : 3 cm
Batas kiri : 4 cm
Batas kanan : 3 cm

C. Penomoran BAB, Anak BAB dan Paragraf


1. Penomoran BAB pada penunjuk BAB menggunakan angka romawi kapital,
pengetikannya dibawah tengah
2. Penomoran Anak BAB dan Paragraf menggunakan abjad, diketik pada margin
sebelah kiri.

D. Penomoran Halaman
27
1. Penomoran halaman Bagian Awal Skripsi, (lembar persetujuan, lembar
pengesahan, abstrak dan Kata Pengantar, Daftar Isi, Daftar Tabel, Daftar
Gambar, Daftar Lampiran) menggunakan angka romawi kecil (misal i, ii, iii,
dst)
2. Halaman ‘judul bagian dalam’ dan halaman tidak diberi nomor urut halaman
tetapi diperhitungkan sebagai halaman i (tetapi nomor tersebut tidak diketik).
3. Pada tiap halaman yang bertajuk (Pergantian BAB), nomor halaman diletakkan
pada bagian bawah tengah menggunakan angka latin (1, 2, 3 dst.)
4. Nomor halaman berikutnya diletakkan pada bagian atas sebelah kanan
menggunakan angka latin.

E. Sampul Luar/ Kulit Luar


Bahan sampul luar/ kulit luar sesuai dengan ketentuan. Penulisan simbol Sekolah
Tinggi Ilmu Kesehatan Widya Dharma Husada Tangerang, penempatan judul,
nama dan NIM mahasiswa , kota dan tahun penyusunan, pada sampul luar dan
sampul dalam, mengikuti ketentuan berikut :

1. Simbol Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Widya Dharma Husada


Simbol Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Widya Dharma Husada bergaris tengah
sekitar 3,5 cm

2. Judul
Penulisan judul diatur sebagai berikut :
a) Judul ditulis dibaris paling atas, dengan huruf capital semua dengan ukuran
14.
b) Jenis huruf yang digunakan adalah Times New Roman.
c) Judul yang panjang ditulis menjadi dua baris atau lebih dengan
pemotongan judul yang logis, sesuai dengan kaidah Bahasa Indonesia..
d) Judul tidak diakhiri dengan tanda titik (.)

28

4
3. Nama dan NIM Mahasiswa
Nama dan NIM Mahasiswa ditulis dengan huruf kapital semua, diletakkan
ditengah dengan jenis dan besar huruf yang sama dan NIM Mahasiswa
diletakkan dibawah Nama Mahasiswa.

4. Nama Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Widya Dharma Husada Tangerang


a) Tulisan STIKes Widya Dharma Husada Tangerang, Kota dan Tahun
penyusunan Skripsi dengan huruf kapital semua dengan jenis dan besar
huruf yang sama.
b) Tahun Penyusunan Skripsi ditulis paling bawah diletakkan dari tepi bawah
kertas.

Contoh Sampul Luar :

SKRIPSI

HUBUNGAN FAKTOR MOBILISASASI DINI DENGAN TIMBULNYA


PERISTALTIK USUS NORMAL PASCA APENDIKTOMI
DI RUANG BEDAH RUMAH SAKIT UMUM KOTA TANGERANG

OLEH :
NAMA MAHASISWA
NIM. 0030194

STIKES WIDYA DHARMA HUSADA TANGERANG


PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN
TAHUN 2016

F. Judul Bagian Dalam

29
Judul bagian dalam sama dengan sampul luar/ kulit luar, hanya dicetak pada
kertas kuarto 80 gr, sesuai dengan ketentuan.

Contoh judul bagian dalam :

SKRIPSI

HUBUNGAN FAKTOR MOBILISASASI DINI DENGAN TIMBULNYA


PERISTALTIK USUS NORMAL PASCA APENDIKTOMI
DI RUANG BEDAH RUMAH SAKIT UMUM KOTA TANGERANG

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat guna


Memperoleh Gelar Sarjana Keperawatan

OLEH :
NAMA MAHASISWA
NIM. 0030194

STIKES WIDYA DHARMA HUSADA TANGERANG


PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN
TAHUN 2016

G. Daftar Pustaka

30
Secara umum, pengetikan buku, jurnal, dan artikel yang digunakan sebagai bahan
referensi, jarak spasi yang digunakan adalah 1 spasi dan baris kedua tiap buku
(jurnal, artikel lain) referensi diketik menjorok kedalam atau 1 tab pada keyboard
computer, sedangkan jarak spasi baris akhir suatu buku (jurnal, artikel lain) dengan
baris pertama buku (jurnal, artikel lain) berikutnya adalah satu setengah spasi.

1. Buku
a) Nama penulis, baik penulis Indonesia maupun bukan Indonesia, dimulai
dengan nama belakang (diketik lengkap), diikuti nama depan (diketik
singkatannya), diakhiri tanda titik (.)
b) Tahun terbit diakhiri dengan tanda titik (.)
c) Judul buku, diketik dengan huruf miring (italic) atau diberi garis bawah
(underline) atau diberi huruf tebal (bold), semua diketik dengan huruf kecil,
kecuali huruf pertama judul dan subjudul diakhiri dengan tanda titik (.)
d) Kota tempat penerbit atau bagian tempat Negara penerbit (yang dapat
didahului dengan kota tempat penerbit), diakhiri dnegan tanda titik (.).
e) Nama penerbit diakhiri dengan tanda titik (.). Masing-masing dengan jarak
dua ketukan, kecuali tempat penerbit dan nama penerbit jarak satu ketukan.
Contoh :
Hughes, C.K. 1987. Economic Development of The Third Country. New
York : John Willey & Sons.
Atau
Hughes, C.K. 1987. Economic Development of The Third Country. New
York : John Willey & Sons.
Atau
Hughes, C.K. 1987. Economic Development of The Third Country. New
York : John Willey & Sons.

2. Artikel
a) Nama Penulis, baik penulis Indonesia maupun bukan Indonesia, dimulai
dengan nama belakang (diketik lengkap), diikuti nama depan (diketik
singkatannya), diakhiri tanda titik (.)
31
4
5
b) Tahun terbit diakhiri dengan tanda titik (.)
c) Judul artikel, diketik dengan huruf miring (italic) atau diberi garis bawah ;
semua diketik dengan huruf kecil , kecuali huruf pertama judul dan subjudul
diakhiri dengan tanda titik (.).
d) Nama editor (atau editor-editornya)diketik dibelakang kata “dalam” dan
dimulai dnegan nama depannya (diketik singkatannya), diikuti nama
belakang (diketik lengkap),diakhiri dengan tanda titik (.)
e) Kota tempat penerbit atau bagian tempat Negara penerbit (yang dapat
didahului dengan kota tempat pnerbit), diakhiri dengan tanda titik (.)
f) Nama penerbit diakhiri dengan tanda titik (.). Masing-masing dengan jarak
dua ketukan, kecuali tempat penerbit dan nama penerbit jarak satu ketukan.

Contoh :
Wahyuningtyas, S. 2002. Sifat-sifat genetic tanaman jagung (Zea mays)
asal Sumatera Barat. J. Agrikultura 12 : 50-64
Atau
Wahyuningtyas, S. 2002. Sifat-sifat genetic tanaman jagung (Zea mays)
asal Sumatera Barat. J. Agrikultura 12 : 50-64
Atau
Wahyuningtyas, S. 2002. Sifat-sifat genetic tanaman jagung (Zea mays)
asal Sumatera Barat. J. Agrikultura 12 : 50-64

3. Jurnal
a) Nama penulis, baik penulis Indonesia maupun bukan Indonesia, dimulai
dengan nama belakang (diketik lengkap), diikuti nama depan (diketik
singkatannya), diakhiri tanda titik (.)
b) Tahun terbit diakhiri dengan tanda titik (.)
c) Judul jurnal, diketik dengan huruf miring (italic) atau diberi garis bawah
(underline) atau diberi huruf tebal (bold); semua diketik dengan huruf kecil,
kecuali huruf pertama judul dan subjudul diakhiri dengan tanda titik (.).
d) Nama jurnal diketik dengan huruf miring (italic) atau diberi garis bawah,
diakhiri dengan tanda koma (,).

32
e) Nomor halaman, tidak diketik dengan huruf miring (italic), nomor halaman
diketik mulai dari halaman awal sampai dengan akhir jurnal.

4. Kutipan
a) Kutipan langsung yang terdiri tidak lebih dari tiga baris, dapat dimasukkan
kedalam teks dengan jarak dua spasi, diikuti dengan nama penulis, tahun dan
halamannya.
b) Kutipan langsung yang terdiri dari empat baris atau lebih, diketik terpisah dari
teks, dengan jarak satu spasi dan menjorok masuk lima ketukan dari margin
kiri teks, diikuti nama penulis, tahun dan halaman.
Contoh kutipan :
……… tingkah laku agresif yang secara potensial berbahaya atau
merugikan yang dilakukan “ untuk tujuan-tujuan yang dianggap layak oleh
kebudayaan” (Sears dkk., 1965 : 113), “ dalam kendali orang lain” (Sears
dkk., 1965 : 112). Secara singkat, agresi ……….
Atau
Gefland dan Hartmann mengemukakan “ Berdasarkan orientasi belajar
social, keduanya menyangsikan definisi-definisi altrulisme yang tidak
memasukan kemungkinan penguatan (reinforcement) dari luar, dan mereka
menyarankan untuk menghapus cirri-ciri yang tidak dapat diobservasi”
(dalam Eisenberg 1982 : 168)
Atau
Meskipun definisi dan pengertian yang berbeda-beda, kebanyakan ahli
sepakat bahwa tingkah laku altruitis pada manusia adalah tindakan sukarela
dengan tujuan untuk kepentingan orang lain, dan lebih merupakan tujuan
tingkah laku itu sendiri daripada alat untuk mendapatkan ganjaran dari luar (
Bar-Tal, 1976, Mussen dan Eisenberg, 1977 ; Staub, 1979).

5. Tabel, Gambar, Grafik dan Diagram


1. Tabel
a) Tabel dimuat kira-kira ditengah-tengah halaman
b) Judulnya diketik diatas tabel, mengikuti lebar tabel dengan
memperhatikan keseimbangan halaman
33
c) Nomor tabel terdiri atas dua bagian , yaitu
- Bagian pertama menunjukkan nomor BAB dimana tabel pada BAB
itu.
- Bagian kedua menunjukkan nomor urut tabel pada BAB itu.
d) Kalimat pertama judul tabel ditulis sesudah nomor tabel, dengan jarak 2
ketukan
e) Awal baris judul tabel dibawah awal judul tabel (bukan dibawah nomor
tabel).

2. Gambar
a) Gambar dimuat kira-kira ditengah-tengah halaman.
b) Judulnya diketik diatas gambar, mengikuti lebar gambar dengan
memperhatikan keseimbangan halaman.
c) Nomor gambar terdiri atas dua bagian, yaitu :
 Bagian pertama menunjukkan nomor BAB dimana gambar pada BAB
itu.
 Bagian kedua menunjukkan nomor urut gambar pada BAB itu.
Misalnya Tabel 2.4, menunjukkan bahwa gambar itu ada pada BAB II
dan merupakan gambar urutan keempat pada BAB itu.
d) Kalimat pertama judul gambar ditulis sesudah nomor gambar, dengan
jarak dua ketukan.
e) Awal baris judul gambar dibawah awal judul gambar (bukan dibawah
nomor gambar).

3. Grafik
a) Grafik dimuat kira-kira ditengah-tengah halaman.
b) Judulnya diketik diatas grafik, mengikuti lebar grafik dengan
memperhatikan keseimbangan halaman.
c) Nomor grafik terdiri atas dua bagian , yaitu :
 Bagian pertama menunjukkan nomor BAB dimana grafik pada BAB
itu.
 Bagian kedua menunjukkan nomor urut grafik pada BAB itu.

34
Misalnya Tabel 2.4, menunjukkan bahwa grafik itu ada pada BAB II dan
merupakan grafik urutan keempat pada BAB itu.
d) Kalimat pertama judul grafik ditulis sesudah nomor grafik, dengan jarak
dua ketukan.
e) Awal baris judul grafik dibawah awal judul grafik (bukan dibawah nomor
grafik).

4. Diagram
a) Diagram dimuat kira-kira ditengah-tengah halaman.
b) Judulnya diketik diatas diagram, mengikuti lebar diagram dengan
memperhatikan keseimbangan halaman.
c) Nomor diagram terdiri atas dua bagian , yaitu :
 Bagian pertama menunjukkan nomor BAB dimana diagram pada BAB
itu.
 Bagian kedua menunjukkan nomor urut diagram pada BAB itu.
Misalnya Diagram 2.4, menunjukkan bahwa diagram itu ada pada BAB
II dan merupakan diagram urutan keempat pada BAB itu.
d) Kalimat pertama judul diagram ditulis sesudah nomor diagram, dengan
jarak dua ketukan.
e) Awal baris judul diagram dibawah awal judul diagram (bukan dibawah
nomor diagram).

35
BAB IV
PROSEDUR DAN PENILAIAN UJIAN SKRIPSI

A. Ketentuan Umum
1. Ujian Hasil Skripsi adalah pengukuran keberhasilan terhadap karya tulis
ilmiah yang disusun berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dan
disusun berdasarkan kaidah-kaidah yang telah ditentukan dan dilaksanakan
dengan metode ujian sidang.
2. Lama ujian sidang 60-75 menit dengan ketentuan waktu :
a. Pembukaan oleh moderator : 5 Menit
b. Penyajian oleh Mahasiswa : 15 Menit
c. Tanya Jawab Penguji (kedua Penguji) : 30-45 Menit
d. Rapat Yudisium dan Pengumuman : 10 menit

B. Prosedur Penilaian
1. Setiap penguji diwajibkan memeberikan nilai secara objektif baik tahap
presentasi dan tahap Tanya jawab.
2. Pada akhir ujiann setelah daftar nilai diisi dengan nama lengkap dan
ditandatangani oleh masing-masing penguji, lalu format nilai bias
dikumpulkan kepada moderator dan menyamakan persepsi sehingga tidak
ada kesenajangan dalam penilaian, dan jarak penilaian penguji 1 dan 2 tidak
boleh melebihi jarak 0,5, jika sudah disepakati makan ditandatangani berita
acara ujian dan direkap nilai untuk diteruskan pada sekertariat prodi.
3. Rekap nilai yang sudah diterima oleh sekertariat prodi diolah dan disipak
untuk bahan rapat Yudisium.

C. Objek Penilaian
1. Penggunaan bahasa dalam susunan kata-kata yang sesuai dengan tata
bahasa sehingga mengandung maksud dan tujuan tertentu yang jelas
dengan jumlah kata seminimal mungkin
2. Kesesuaian tata tulis dimana adanya kesesuaian cara menulis dengan
aturan tertentu termasuk didalamnya adalah konsistensi dan kerapihan

36
3. Sistematikan dan konsistensi dalam kesesuain urutan tiap bab, sub bab,
dan sub-sub bab termasuk pokok-pokok materi yang terkandung
didalamnya
4. Kesesuaian isi materi yang memuat pokok-pokok pengertian yang
terkandung dalam tiap bab, sub bab, dan sub-sub bab yang sesuai dengan
masalah dan tujuan yang akan dicapai.
5. Kemampuan memakai alat bantu komunikasi diruang persidangan.
6. Manajemen waktu dalam penyajian hasil penelitian dengan waktu yang
telah disediakan.
7. Penguasaan isi laporan hasil penelitian dimana kemampuan menguasai
hal-hal pokok/ penting dan dapat digunakan untuk menjawab pertanyaan-
pertanyaan, serta menguasai teori/ konsep dan juga pendapat yang
digunakan dalam pembahasan hasil penelitian.
8. Penampilan peserta ujian dalam wujud sikap, tingkah laku, cara berbicara,
cara pemaparan hasil penelitian, cara menganalisa pertanyaan penguji
sampai cara menjawab pertanyaan penguji.

D. Cara Memberi Nilai


1. Nilai diperoleh berdasarkan akumulasi nilai ujian sidang proposal, ujian
sidang hasil penelitian dan nilai dari pembimbing Skripsi dengan penilaian
akhir :
a. Penilaian Pembimbing Skripsi : 30%
b. Ujian Sidang Proposal : 30%
c. Ujian Hasil Penelitian : 40%
2. Tiap objek nilai dalam format penilaian dinilai secara objektif dengan angka
puluhan dan satuan rentang 0-100.
3. Cara penilaian Ujian proposal ataupun ujian hasil penelitian sesuai dengan
format penilaian yang telah disepakati oleh panitia prodi, dan nilai yang
sudah ada dibagi jumlah penguji dan kemudian nilai tadi ditransfer dalam
bentuk mutu.
4. Pedoman penilaian :
a. A : 3,51 s/d 4,00
37
b. B : 2,76 s/d 3,50
c. C : 2,00 s/d 2,75
d. D : 1,00 s/d 1,99
e. E : 0,00 s/d 0,99
E. Yudisium
Yudisium yang berarti mengumumkan Nilai kepada mahasiswa sebagai proses
penilaian akhir dari seluruh proses yang telah dilalui oleh peserta uji dan
penetapan nilai dalam transkrip akademik, serta memutuskan “LULUS” atau
“GAGAL” yang dinyatakan oleh penguji, yang berarti:
1. Yudisium dinyatakan “LULUS” jika memenuhi kriteria :
a. LULUS MUTLAK tanpa syarat, maka naskah diserahkan kembali
kepada mahasiswa untuk dijilid dan diperbanyak.
b. LULUS DENGAN PERBAIKAN, contoh penilaian Skripsi kurang
cukup, maka naskah dikembalikan pada mahasiwa untuk diperbaiki dan
dikonsulkan kembali dengan tim penguji. Setelah dirasakan cukup maka
perbaikan tersebut diminta persetujuan tim penguji.
2. Yudisium “GAGAL” jika masuk dalam kriteria :
a. GAGAL MUTLAK jika hasil penelitian tidak sesuai perencanaan pada
proposal sehingga hasilnya tidak dapat dipertanggungjawabkan dan
dinyatakan harus melakukan penelitian kembali.
b. GAGAL DENGAN PERBAIKAN, contoh jika materi yang
dipaparkan oleh mahasiswa dalam bab pembahasan dirasa kurang
mendukung maka naskah akan dikembalikan untuk diperbaiki dan
dilakukan proses bimbingan kembali, jika dinilai sudah cukup dalam
perbaikannya, maka naskah dapat diajukan kembali untuk diujikan
ulang.
c. GAGAL TANPA PERBAIKAN, contoh jika mahasiswa tidak siap
dalam pemaparan laporan hasil penelian ataupun tidak mampu
menjawab setiap pertanyaan yang diajukan oleh penguji, maka dapat
dilakukan pengujian kembali, naskah ujian diserahkan kembali pada
mahasiswa dan dilaporkan pada koordinator dengan waktu yang telah
ditentukan untuk kembali diujikan.

38
F. Pengumuman Hasil Ujian
Proses pengumuman hasil ujiaan akan dilaksanakan dengan ketentuan sebagai
berikut :
1. Nilai dapat langsung diumumkan jika hasil ujian mahasiswa tanpa revisi
laporan
2. Nilai ditunda jika mahasiswa diharuskan merevisi laporan hasil penelitian
berdasarkan masukan-masukan yang diberikan oleh Tim Penguji.
3. Nilai Gagal jika mahasiswa belum mengikuti seluruh proses ujian atau
mahasiswa tidak mampu mempertanggungjawabkan isi laporan penelitian
yang telah dilakukan.

39
Lampiran 1

FORMAT PENILAIAN UJIAN PROPOSAL PENELITIAN


PROGRAM S.1 KEPERAWATAN
STIKES WIDYA DHARMA HUSADA
NAMA : ________________________________
NIM : ________________________________
TGL : ________________________________
JUDUL : ____________________________________________________
________________________________________________________________
________________________________________________________________

NO ASPEK YANG INDIKATOR PENILAIAN


DINILAI
I PENULISAN 1 2 3 4
A. PENGUASAAN PENULISAN
1. 1. Ketepatan penulisan judul
Sistematika  Diketik dengan piramida
penulisan terbalik
 Maksimal 12 - 16 kata
2. Bagian Awal : halaman judul,
pengesahan, kata pengantar,
daftar isi, abstrak (IMRAD),
daftar tabel, daftar gambar,
daftar lampiran.
3. Bagian Isi : pendahuluan,
Tinjauan Kepustakaan dan
Penutup.
4. Bagian Akhir : daftar pustaka
dan lampiran-lampiran
2. Ketepatan 1. Pungtuasi (penggunaan tanda
penggunaan baca yang tepat )
bahasa dan 2. Diksi (pilihan kata yang tepat)
istilah
3. Konsistensi / 1. Kerapian penulisan dan
keajegan penggunaan istilah yang tepat

B. SEGI ILMIAH TULISAN


1. Kesesuaian 1. Isi tulisan sesuai judul : lingkup
judul riset keperawatan di Institusi
dan Masyarakat
2. Memungkinkan untuk diteliti :
penyelesaian masalah-masalah
keperawatan
3. Memberikan kontribusi
terhadap pengembangan praktek
dan ilmu keperawatan
2. Ketepatan 1. Pernyataan masalah jelas
penulisan 2. Skala / justifikasi masalah
masalah pada 3. Kronologis masalah (sebab dan
latar belakang akibat)
4. Konsep solusi (ditulis secara
urut)
5. Pola berpikir deduktif / induktif
40
3. Rumusan 1. Jelas dan ringkas
masalah 2. Didukung oleh fakta
3. Penting untuk diteliti
4. Pertanyaan masalah (berupa
pertanyaan, spesifik dan
terpisah)

4. Tujuan 1. Menggunakan kata kerja yang


penelitian operasional
2. Dapat dicapai
3. Spesifik
5. Manfaat 1. Sesuai dengan masalah yang
penelitian diteliti
2. Manfaat bagi praktek
(klinik/komunitas) dan
pengembangan ilmu
keperawatan.
6. Batasan 1. Sesuai dengan cakupan
Penelitian masalah-masalah yang
diteliti.
2. Spesifik dan bukan
menjelaskan faktor non
respon (waktu, biaya, dan
tenaga).
7. Ketepatan 1. Berhubungan dengan
menuliskan masalah yang diteliti.
tinjauan 2. Setiap pernyataan didukung
kepustakaan oleh pustaka yang sesuai
(pengarang, tahun dan
nomor halaman)
3. Kejelasan dalam membuat
phrase setiap pernyataan.
8. Penyusunan 1. Berdasarkan
kerangka kepustakan/model yang
konseptual berlaku secara umum
2. Menggambarkan semua yang
tertulis pada tinjauan
kepustakaan
9. Hipotesis 1. Kalimat pernyataan (antar
(Jika ada) variabel)
2. Hipotesis penelitian
3. Dapat di uji
4. Berdasarkan kepustakaan
5. Memprediksi
10. Penyusunan 1. Pemilihan desain/ rancangan
metode yang tepat
penelitian 2. Sesuai dengan tujuan
penelitian
dan statistik
3. Variabel yang diukur
dinyatakan dengan jelas
4. Penentuan subyek tepat
5. Penjelasan pengumpulan
data
6. Penentuan instrumen
penelitian tepat (valid dan
41
reliabel) menjawab
pertanyaan masalah
7. Penggunaan pengolahan data
yang tepat (kualitatif/
kuantitatif : statistik )
8. Dituliskan keterbatasan
(sampling desain, instrumen
dan feasibility)
9. Penulisan ethical clearens
11. Penggunaan 1. Konsisten dengan penulisan
kepustakaan pustaka yang digunakan
(misal :HAVARD)
2. Pustaka diambil dari
referensi maksimal 10 tahun
terakhir
3. Pustaka yang dipilih dari ;
jurnal, internet, buku, skripsi,
thesis, dan koran.
PENYAJIAN
II A. Kemampuan 1. Mengemukakan konsep dan
penyajian hasil penelitian
2. Menggunakan bahasa dengan
jelas dan benar
3. Menyajikan materi secara
sistematis
4. Menekankan berbagai hal
penting
5. Mengelola waktu penyajian
dengan tepat
6. Menggunakan IT (teknologi
informasi)
A. Kemampuan 1. Mampu berkomunikasi dan
berdiskusi berdialog dengan baik
2. Menjawab dengan tepat
3. Menerima fakta baru secara
terbuka
4. Menerima pendapat orang
lain secara kritis
5. Mampu mengendalikan
emosi
6. Jujur dalam berpendapat
NILAI
Nilai = Total nilai/item penilaian
Tangerang , .........................................20….

Nama Penguji Tanda Tangan

42
FORMAT PENILAIAN UJIAN SKRIPSI
PROGRAM S.1 KEPERAWATAN
STIKES WIDYA DHARMA HUSADA
NAMA : ________________________________
NIM : ________________________________
TGL : ________________________________
JUDUL : _________________________________________________________
__________________________________________________________
__________________________________________________________

NO ASPEK YANG INDIKATOR PENILAIAN


DINILAI
I PENULISAN 1 2 3 4
A. PENGUASAAN PENULISAN
1. Sistematika 1. Ketepatan penulisan judul
penulisan a. Diketik dengan piramida terbalik
b. Maksimal 12 - 16 kata
2. Bagian Awal : halaman judul,
pengesahan, kata pengantar, daftar isi,
abstrak (IMRAD), daftar tabel, daftar
gambar, daftar lampiran.
3. Bagian Isi : pendahuluan, Tinjauan
Kepustakaan dan Penutup.
4. Bagian Akhir : daftar pustaka dan
lampiran-lampiran
2. Ketepatan 1. Pungtuasi (penggunaan tanda baca
penggunaan yang tepat )
bahasa dan 2. Diksi (pilihan kata yang tepat)
istilah
3. Konsistensi / Kerapian penulisan dan penggunaan istilah
keajegan yang tepat
B. SEGI ILMIAH TULISAN

1. Kesesuaian judul 1. Isi tulisan sesuai judul : lingkup riset


keperawatan di Institusi dan
Masyarakat
2. Memungkinkan untuk diteliti :
penyelesaian masalah-masalah
keperawatan
3. Memberikan kontribusi terhadap
pengembangan praktek dan ilmu
keperawatan
2. Ketepatan 1. Pernyataan masalah jelas
penulisan 2. Skala / justifikasi masalah
masalah pada 3. Kronologis masalah (sebab dan akibat)
latar belakang 4. Konsep solusi (ditulis secara urut)
5. Pola berpikir deduktif / induktif
3. Rumusan 1. Jelas dan ringkas
masalah 2. Didukung oleh fakta
3. Penting untuk diteliti
4. Pertanyaan masalah (berupa
pertanyaan, spesifik dan terpisah)
4. Tujuan penelitian 4. Menggunakan kata kerja yang
operasional
5. Dapat dicapai

43
6. Spesifik
5. Manfaat 3. Sesuai dengan masalah yang diteliti
penelitian 4. Manfaat bagi praktek
(klinik/komunitas) dan pengembangan
ilmu keperawatan.
6. Batasan 3. Sesuai dengan cakupan masalah-
Penelitian masalah yang diteliti.
4. Spesifik dan bukan menjelaskan faktor
non respon (waktu, biaya, dan tenaga).
7. Ketepatan 4. Berhubungan dengan masalah yang
menuliskan diteliti.
tinjauan 5. Setiap pernyataan didukung oleh
kepustakaan pustaka yang sesuai (pengarang, tahun
dan nomor halaman)
6. Kejelasan dalam membuat phrase
setiap pernyataan.
8. Penyusunan 3. Berdasarkan kepustakan/model yang
kerangka berlaku secara umum
konseptual 4. Menggambarkan semua yang tertulis
pada tinjauan kepustakaan
9. Hipotesis (Jika 6. Kalimat pernyataan (antar variabel)
ada) 7. Hipotesis penelitian
8. Dapat di uji
9. Berdasarkan kepustakaan
10. Memprediksi
10. Penyusunan 10. Pemilihan desain/ rancangan yang tepat
metode 11. Sesuai dengan tujuan penelitian
penelitian dan 12. Variabel yang diukur dinyatakan
dengan jelas
statistik
13. Penentuan subyek tepat
14. Penjelasan pengumpulan data
15. Penentuan instrumen penelitian tepat
(valid dan reliabel) menjawab
pertanyaan masalah
16. Penggunaan pengolahan data yang
tepat (kualitatif/ kuantitatif : statistik )
17. Dituliskan keterbatasan (sampling
desain, instrumen dan feasibility)
18. Penulisan ethical clearens
11. Kemampuan 1. Kalimat pengantar
menuliskan 2. Penulisan karakteristik tempat dan
hasil (analisa responden penelitian (data demografi)
3. Data dianalisa berdasarkan hasil :
data)
mencari data/ angka yang menonjol/
menyimpang hubungan dengan pokok
yang di uji
4. Tanpa memberikan alasan terhadap
data yang menyimpang (dijelaskan apa
adanya)
12. Pembahasan 1. Menganalisa makna penelitian, hasil
dihubungkan dengan tujuan dan
pustaka yang mendukung.
2. Dituliskan keterbatasan penelitian
3. Penulisan secara wajar dan tidak
berlebihan
4. Mengandung komponen fakta, teori
(tidak harus berurutan)

44
13. Kemampuan 1. Kesimpulan ditulis menjawab tujuan
menarik penelitian
kesimpulan 2. Berdasarkan hasil dan pembahasan
penelitian
dan saran
3. Ringkas dan jelas

14. Kemampuan 1. Operasional


memberikan saran 2. Mengacu pada kesimpulan
3. Kalimat aktif
15. Penggunaan 4. Konsisten dengan penulisan pustaka
kepustakaan yang digunakan (misal :HAVARD)
5. Pustaka diambil dari referensi
maksimal 10 tahun terakhir
6. Pustaka yang dipilih dari ; jurnal,
internet, buku, skripsi, thesis, dan
koran.
II PENYAJIAN
1. Kemampuan 7. Mengemukakan konsep dan hasil
penyajian penelitian
8. Menggunakan bahasa dengan jelas dan
benar
9. Menyajikan materi secara sistematis
10. Menekankan berbagai hal penting
11. Mengelola waktu penyajian dengan
tepat
12. Menggunakan IT (teknologi informasi)
2. Kemampuan 7. Mampu berkomunikasi dan berdialog
berdiskusi dengan baik
8. Menjawab dengan tepat
9. Menerima fakta baru secara terbuka
10. Menerima pendapat orang lain secara
kritis
11. Mampu mengendalikan emosi
12. Jujur dalam berpendapat

NILAI
Nilai = Total nilai/item penilaian

Tangerang ,.............................................20…
Nama Penguji Tanda Tangan

45

Anda mungkin juga menyukai