Anda di halaman 1dari 6

SATUAN ACARA BERMAIN

MENYUSUN BALOK

Oleh :
1. EXEL ALFIANTO
2. NURSANTI
3. NAPIAH

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


SEKOLAH TINGGI KESEHATAN (STIKES) MATARAM
TAHUN AKADEMIK
2020
SATUAN ACARA BERMAIN

Pokok bahasan : Terapi bermain pada usia 5-6 Tahun


Sub Pokok Bahasan : Terapi bermain menyusun balok
Waktu : Kamis, 4 Juli 2019 Jam : 10 : 00 WIB
Sasaran : Anak usia 5-6 Tahun yang dirawat, di Ruang
7B RSSA

A. Tujuan
 Tujuan intruksional umum :
Mengetahui pengaruh terapi bermain terhadap proses
adaptasi / hospitalisasi anak usia 5-6 Tahun yang menjalani
rawat inap di R 7B IRNA IV RSSA Malang
 Tujuan intruksional khusus :
1. Mengetahui respon verbal , psikomotor dan emosional anak
usia 5-6 Tahun
2. Menghilangkan / mengurangi perasaan takut dan kecemasan
3. Mengurangi rasa sakit yang diderita
4. Memenuhi kebutuhan aktifitas bermain
B. Kriteria :
1. Anak usia 5-6 Tahun
2. Anak dalam kondisi baik / cukup baik
3. Anak bisa / boleh berjalan
4. Anak tidak terpasang infus
C. Struktur permainan kelompok :
1. Tempat bermain : Kamar bermain di R 7B RSSA
Malang’
2. Pelaksanaan : Pukul 09.30-10:20 WIB
3. Lama permainan : 50 Menit
4. Jumlah anggota : 3-4 Anak
5. Alat yang di pakai : Balok piramid
6. Pembagian Tugas Kelompok :
 Leader : Rezky Ilhamsyah Putra
 Fasilitator : Dhevi Alvionita
 Observer : Lu’luu Wal Marjan
D. Aturan bermain :
1. Anak dikumpulkan dalam satu lingkaran
2. Masing-masing anak berespon terhadap benda / permainan yang
ada di hadapannya
3. Untuk balok susun , masing –masing anak di beri kebebasan
untuk menyusunnya
4. Anak-anak tidak boleh berebut mainan
5. Masing-masing permainan akan di gilir pada masing –masing
anak
E. Deskripsi tugas :
1. Leader
 Memimpin jalannya acara
 Membuka pertemuan
 Mengatur setting tempat
 Menutup kagiatan bermain
2. Co. leader
 Membantu tugas dari leader
 Menggantikan posisi leader bila diperlukan
3. Fasilitator
 Sebagai pemandu jalannya acara
 Sebagai tempat bertanya leader dan coleader tentang kegiatan
yang akan dilakukan.
 Memberi petunjuk dalam acara supaya berlangsung baik.
4. Observer
 Mengobservasi jalannya acara
 Memberi penilaian
 Memberi saran dan kritik setelah acara selesai
 Mengevaluasi dan umpan balik kepada leader dan co.leader
F. Kegiatan terapi bermain
N TAHAP WAKTU KEGIATAN
O
1 Persiapan 5 1. Menyiapkan tempat / ruangan
Menit 2. Menyiapkan balok susun.
3. Menyiapkan peserta
2 Orientasi 5 1. Salam terapeutik (salam dari
menit terapis kepada anak)
2. Evaluasi atau validasi (Menanyakan
perasaan anak saat ini)
3. Kontrak Waktu
Tahap
3 kerja 30 1. Anak diberikan kebebasan dalam
menit memilih gambar balok susun
sesuaiselera.
2. Anak diberi kesempatan menyusun
rangkaian balok susun.
3. Memberikan bantuan atau arahan
jika diperlukan
4 Terminasi 5 1. Terapis menanyakan perasaan anak
. menit setelah mengikuti terapi bernyanyi
2. Terapis memberikan pujian atas
keberhasilan anak
3. Terapis memotivasi anak untuk
bermain balok susun agar selalu
merasa senang dan gembira meskipun
berada di lingkungan rumah sakit.
4. Kontrak Kegiatan yang akan datang
5. Terapis membuat kontrak untuk
terapi bermain balok susun yang
akan datang
6. Menyepakati waktu dan tempat
5 Evaluasi 5 1. Mengevaluasi kemampuan anak sesuai
menit dengan tujuan terapi bermain
G. Antisipasi masalah
Jika pada saat kegiatan berlangsung terjadi masalah seperti
anak tiba-tiba menolak atau tidak mau mengikuti kegiatan maka
perawat akan menganjurkan kepada orang tua anak untuk membujuk
dan mau mendampingi anak pada saat dilakukan terapi bermain.
H. Evaluasi
1. Menerapkan sarana permainan terapi bermain balok susun yang
tepat sehingga anak secara proaktif dapat mengikuti program
permainan dan dapat merangkai balok susun dengan sabar dan
tekun.
2. Menerapkan tempat yang tepat untuk bermain di rumah sakit,
sehingga anak merasa senang dan tidak merasa takut dengan
lingkungannya.
3. Menerapkan waktu yang tepat untuk melakukan permainan sehingga
anak tidak kehilangan waktu bermain.
4. Menerapkan sosialisasi yang tepat sehingga anak butuh terhadap
program terapi di rumah sakit dan tidak merasa terisolir.
Lampiran :

Nilai
No Indikator
1 2 3 4
1 Anak dapat
merangkai balok
susun dengan sabar
2 dan tekun

Anak dapat
3 mengikuti kegiatan
dengan baik.
4
Anak merasa senang.

5 Anak tidak takut


lagi dengan petugas
kesehatan atau
perawat.

Anak kooperatif
dengan tindakan
keperawatan yang
diberikan

Anda mungkin juga menyukai