MAKALAH FARMAKOLOGI Farmakodinamika PDF
MAKALAH FARMAKOLOGI Farmakodinamika PDF
TENTANG FARMAKODINAMIKA
DOSEN PEMBIMBING:
ALDINO DESRA
D3 KEPERAWATAN
2018
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur kita haturkan kepada Allah SWT sebab karena
limpahan rahmat serta anugerah dari-Nya kami mampu untuk
menyelesaikan makalah kami dengan judul “Makalah Farmakologi
Tentang Farmakodinamika” ini.
Shalawat serta salam tidak lupa selalu kita haturkan untuk junjungan
nabi agung kita, yaitu Nabi Muhammad SAW yang telah menyampaikan
petunjuk Allah SWT untuk kita semua, yang merupakan sebuah
pentunjuk yang paling benar yakni Syariah agama Islam yang sempurna
dan merupakan satu-satunya karunia paling besar bagi seluruh alam
semesta.Selanjutnya dengan rendah hati kami meminta kritik dan saran
dari pembaca untuk makalah ini supaya selanjutnya dapat kami revisi
kembali. Karena kami sangat menyadari, bahwa makalah yang telah kami
buat ini masih memiliki banyak kekurangan.
Penyusun,
Kelompok III
DAFTAR ISI
KataPengantar............................................................................................i
Daftar Isi...................................................................................................ii
Bab1Pendahuluan.......................................................................................1
A.Latar Belakang………………………………………………….…..…2
B.Rumusan Masalah……..…...………………..…………………..…….3
C.Tujuan……………………………………………………………….…4
Bab II Pembahasan…...……………………………………………….….5
Farmakodinamika………………...……………………………………....6
Efek Biokimia……………………………………………………………7
Fisiologi Obat……………………………………………………………8
A.Kesimpulan…………………………………………………………..13
B.Saran………….……………………………………………………..14
Daftar Pustaka………………………………………………………….iii
BAB I PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Dalam arti luas, obat ialah setiap zat kimia yang dapat mempengaruhi
proses hidup, maka farmakologi merupakan ilmu yang sangat luas
cakupannya. Namun untuk tenaga medis, ilmu ini dibatasi tujuannya
yaitu agar dapat menggunakan obat untuk maksud pencegahan,
diagnosis, dan pengobatan penyakit. Selain itu agar mengerti bahwa
penggunaan obat dapat mengakibatkan berbagai gejala penyakit.
Farmakologi mencakup pengetahuan tentang sejarah, sumber, sifat kimia
dan fisik, komposisi, efek fisiologi dan biokimia, mekanisme kerja,
absorpsi, distribusi, biotransformasi, ekskresi dan penggunaan obat.
Seiring berkembangnya pengetahuan, beberapa bidang ilmu tersebut
telah berkembang menjadi ilmu tersendiri.Cabang farmakologi
diantaranya farmakognosi ialah cabang ilmu farmakologi yang
memepelajari sifat-sifat tumbuhan dan bahan lain yang merupakan
sumber obat, farmasi ialah ilmu yang mempelajari cara membuat,
memformulasikan, menyimpan, dan menyediakan obat. farmakologi
klinik ialah cabang farmakologi yang mempelajari efek obat pada
manusia. farmakoterapi cabang ilmu yang berhubungan dengan
penggunaan obat dalam pencegahan dan pengobatan penyakit,
toksikologi ialah ilmu yang mempelajari keracunan zat kimia, termasuk
obat, zat yang digunakan dalam rumah tangga, pestisida dan lain-lain
farmakodinamik yang mempelajari efek obat terhadap fisiologi dan
Biokimia berbagai organ tubuh serta mekanisme kerjanya. Pada
penulisan makalah ini akan di bahas tentang aspek farmakodinamik.
TUJUAN PENULISAN
1.Tujuan Umum
2.Tujuan Khusus
3.Manfaat Penulisan
FARMAKODINAMIKA
Efek Biokimia
Interaksi secara kimia / farmasetis terjadi apabila secara fisik atau
kimia suatu obat inkompatibel dengan obat lainnya. Pencampuran
obat yang inkompatibel akan mengkibatkan inaktivasi obat. Interaksi
ini sering terjadi pada cairan infus yang mencampurkan berbagai
macam obat .
Fisiologi Obat
Secara fisiologi interaksi terjadi apabila suatu obat merubah aktivitas
obat lain pada lokasi yang terpisah dari tempat aksinya. Sedangkan
interaksi secara farmakodinamik terjadi apabila suatu obat
mempengaruhi aktivitas obat lain pada atau dekat sisi reseptornya.
Pada kenyataanya banyak obat yang berinteraksi obat terjadi tidak
hanya dengan satu mekanisme tetapi melibatkan dua atau lebih
mekanisme.
Mekanisme Kerja Obat
1.Efek Terapeutik
2.Efek Toksik
3.Efek Samping
Reseptor Obat
protein merupakan reseptor obat yang paling penting. Asam nukleat
juga dapat merupakan reseptor obat yang penting, misalnya untuk
sitotastik. Ikatan obatreseptor dapat berupa ikatan ion, hydrogen,
hidrofobik, vanderwalls, atau kovalen. Perubahan kecil dalam
molekul obat, misalnya perubahan stereoisomer dapat menimbulkan
perubahan besar dalam sifat farmakologinya
Antagonisme Farmakodinamik
Antagonis fisiologik
Terjadi pada organ yang sama tetapi pada sistem reseptor yang
berlainan.
Antagonisme pada reseptor
Obat yang menduduki reseptor yang sama tetapi tidak mampu
menimbulkan efek farmakologi secara instrinsik
BAB III PENUTUP
KESIMPULAN
SARAN