PROPOSAL

KULIAH KERJA NYATA ALTERNATIF IIB

DUSUN KRAJAN DAN DUSUN GUNDANG - DESA NYATNYONO

OPTIMALISASI PENGEMBANGAN KUALITAS SUMBER DAYA

MANUSIA MELALUI “EKA NYAWIJI” UNTUK MENINGKATKAN
PRODUKTIVITAS PEREKONOMIAN DAN MENGEMBANGKAN
PARIWISATA DI DESA NYATNYONO
PENGUSUL
1. Ainun Ni’am 6101416177 PJKR/FIK
2. Fenti Ameliana 1301416012 BK/FIP
3. Nandita Putri E L 1601416006 PG-PAUD/FIP
4. Noviyanti Ningsih 1601416016 PG-PAUD/FIP
5. Khotimatus Sa’diyah 1601416087 PG-PAUD/FIP
6. Wahib 2201416012 Pend. Bahasa Inggris/FBS
7. Kurnia Lestari 2201416022 Pend. Bahasa Inggris/FBS
8. Siti Mutmainatus Zahro 2301416039 Pend. Bahasa Perancis/FBS
9. Atik Ulfa Rofiah 3201416067 Pend. Geografi/FIS
10. Faizun Ni’am 3601416009 Pend. IPS/FIS
11. Achmad Zarkasyi 4201416104 Pend. Fisika/FMIPA
12. Hubbi Milati 4301416061 Pend. Kimia/FMIPA
13. Aris Prasetyo 5201416017 Pend. Teknik Mesin/FT
14. Achmad Fadhil Furiyanto 5201416033 Pend. Teknik Mesin/FT
15. Nurul Ma’rufin 5401416025 PKK/FT
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2019
HALAMAN PENGESAHAN

ii
 DAFTAR ISI
PROPOSAL.....................................................................................................................i

HALAMAN PENGESAHAN........................................................................................ii

DAFTAR ISI..................................................................................................................iii

RINGKASAN.................................................................................................................v

BAB I..............................................................................................................................1

PENDAHULUAN..........................................................................................................1

1.1. Kondisi Geografis........................................................................................1

1.2. Kondisi Pendidikan......................................................................................2

1.3. Kondisi Budaya............................................................................................3

1.4. Kondisi Keagamaan.....................................................................................3

1.5. Kondisi Kesehatan.......................................................................................4

1.6. Kondisi Ekonomi.........................................................................................5

1.7. Kondisi Mutu Layanan.................................................................................6

1.8. Kondisi Lingkungan dan Infrastruktur.........................................................7

1.9. Kondisi Kehidupan Masyarakat...................................................................7

BAB II.............................................................................................................................9

SOLUSI DAN TARGET LUARAN...............................................................................9

2.1. Bidang Pendidikan.......................................................................................9

2.2. Bidang Kesehatan.......................................................................................11

2.3. Bidang Ekonomi.........................................................................................13

2.4 Bidang Lingkungan dan Infrastruktur........................................................15

BAB III.........................................................................................................................17

METODE PELAKSANAAN........................................................................................17

3.1 Metode Pelaksanaan...................................................................................17

3.1.1 Bidang Pendidikan.................................................................................17

iii
 3.1.2 Bidang Kesehatan..................................................................................19

3.1.3 Bidang Ekonomi....................................................................................21

3.1.4 Bidang Infrastruktur dan Lingkungan...................................................22

3.2 Rencana Keberlanjutan Program.................................................................23

BAB IV.........................................................................................................................25

PEMBIAYAAN DAN RENCANA PELAKSANAAN PROGRAM............................25

BAB V...........................................................................................................................28

PENUTUP.....................................................................................................................28

DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................29

LAMPIRAN..................................................................................................................30

Lampiran 1 Tim Pelaksana dan Biodata Pengusul............................................30

Lampiran 2 Peta Lokasi.....................................................................................37

Lampiran 3 Surat Perjanjian Kerjasama............................................................38

Lampiran 4 Surat Keterangan Tematik Desa....................................................40

Lampiran 5 Usulan Kerja..................................................................................41

iv
 RINGKASAN
Kuliah Kerja Nyata merupakan salah satu bentuk pengabdian mahasiswa
kepada masyarakat yang dilakukan secara interdisipliner, lintas sektoral dan
komprehensif. Lokasi tim KKN kami bertempat di Dusun Krajan, Desa
Nyatnyono, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang. Secara Geografis
Desa Nyatnyono Kec. Ungaran Barat Kabupaten Semarang terletak di lereng
Gunung Ungaran atau sebelah Barat Kota Ungaran, dengan ketinggian berkisar
+-600 s/d 800 meter diatas permukaan laut dengan suhu udara rata-rata 24 0C –
280 C, tipologi tanahnya berbukit sedang dan sebagian dataran. Disamping itu,
keadaan tanahnya merupakan tanah yang sebagian besar untuk kegiatan pertanian
dan sisanya untuk tanaman budidaya. Desa Nyatnyono Kec. Ungaran Barat
Kabupaten Semarang mempunyai wilayah + 425 Ha yang terdiri dari tanah sawah
& ladang 15.5 Ha, tanah untuk pemukiman 67 Ha, tanah tegalan 6.5 Ha, bangunan
Umum 7.4 Ha, Jalan, makam, sekitar 28 Ha dan lain – lain 63 Ha.

Program Kerja Kuliah Kerja Nyata yang akan dilaksanakan di Desa

Nyatnyono bertujuan untuk melakukan pemberdayaan kepada masyarakat sesuai
empat pilar program Posdaya (Pos Pemberdayaan Masyarakat) melalui Kuliah
Kerja Nyata (KKN) yakni pendidikan, kesehatan, ekonomi, lingkungan dan
infrastuktur. Setiap pilar memiliki program-program khusus. Desa Nyatnyono
telah ada suatu kelompok khusus di bidang wisata dengan nama “POK DARWIS”
(Kelompok Sadar Wisata). Kemudian, kami mengusulkan program unggulan
untuk membantu program tersebut, yaitu “Eka Nyawiji” (Ekonomi Kreatif Desa
Nyatnyono Wisata Religi) pada wisata religi di Dusun Krajan dan Dusun Gundang
Desa Nyatnyono. Target yang ingin dicapai adalah peningkatan kualitas sumber
daya manusia memanfaatkan peluang wisata religi di Desa Nyatnyono yang sudah
banyak diketahui dan ramai akan pengunjung, sehingga dapat menjadi penyokong
ekonomi khususnya di Dusun Krajan, Dusun Gundang, dan Desa Nyatnyono
umumnya. Selain “Eka Nyawiji” kami juga memiliki program-program di bidang
pendidikan, kesehatan, ekonomi, lingkungan dan infrastruktur. Masing-masing
program bertujuan untuk meningkatkan kualitas Desa Nyatnyono, khususnya
Dusun Krajan dan Dusun Gundang.

v
 BAB I

PENDAHULUAN
1.1. Kondisi Geografis
Secara Geografis Desa Nyatnyono merupakan salah satu desa yang
berlokasi di Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang. Desa
Nyatnyono berada di lereng Gunung Ungaran sehingga memiliki suhu
udara rata-rata antara 24°C-28°C dan memiliki ketinggian antara 600-800
meter diatas permukaan air laut (MDPL). Jaraknya dari pusat
pemerintahan kecamatan ± 4 km, jarak dengan ibukota Kabupaten
Semarang ± 3 km, dan jarak dari ibukota propinsi ± 23 km. Desa
Naytnyono memiliki luas daerah kurang lebih 425 Ha yang terdiri dari
tanah sawah dan ladang 15,5 Ha, tanah pemukiman 67 Ha, tanah tegalan
6.5 Ha, bangunan Umum 7,4 Ha, jalan, makam, sekitar 28 Ha, dan lain-
lain sekitar 63 Ha. Bagian Utara dari Desa Nyatnyono berbatasan dengan
Desa Lerep, bagiam Selatan berbatasan dengan Desa Gogik, bagian Barat
berbatasan dengan PTP Sebigo, dan bagian Timur berbatasan dengan
Kelurahan Genuk. Desa Nyatnyono terdiri dari 8 dusun dengan luas
wilayah terlihat pada rincian tabel berikut:
Tabel 1.1 Luas Desa Nyatnyono Menurut Dusun

NO. DUSUN LUAS (Ha)

1 Ngaglik 56 Ha

2 Gelap / Dampyak 32 Ha

3 Gundang / Gelap 34 Ha

4 Krajan 80 Ha

5 Siroto / Sigade / Sogo 75 Ha

6 Sendang Putri 40 Ha

7 Sendang Rejo 52 Ha

8 Blanten / Branggah 56 Ha

Jumlah 425 Ha

1
 Sumber : Data Monografi Desa Nyatnyono
Kondisi Desa Nyatnyono sangat sejuk sehingga menjadikan tanah dan
lahan pertanian penduduk menjadi cukup subur. Hal ini juga didukung
oleh sifat tanahnya yang berhumus dan berbukit sedang serta ketersediaan
air yang cukup.
1.2. Kondisi Pendidikan
Permasalahan pendidikan secara umum di desa Nyatnyono yaitu
kurang adanya peran orang tua dalam mengawasi kegiatan belajar anak,
sehingga motivasi belajar menurun. Selain itu, di desa Nyatnyono belum
tersedia sarana pendidikan dalam bentuk bimbingan belajar untuk menarik
minat belajar anak. Pengadaan bimbingan belajar ini bertujuan untuk
menambah intensitas belajar anak di desa Nyatnyono di luar jam sekolah.
Selain permasalahan di pendidikan umum, perlu ditingkatkan pula
pendidikan agama dan penerapan pendidikan karakter sejak dini,
khususnya anak-anak TPA (Taman Pendidikan Al-qur’an), agar lebih giat
dalam mengaji dan mengamalkan syariat dari kepercayaan agama yang
dianut. Meskipun TPA yang berada di Desa Nyatnyono ini sudah berjalan
dengan baik, namun peningkatan mutu dan kualitas masih perlu
ditingkatkan baik dari segi langkah-langkah pembelajaran maupun model
dan metode yang digunakan pendidik. Hal tersebut bertujuan agar peserta
didik lebih aktif dan kreatif dalam mengikuti pelajaran agama ataupun
pendidikan karakter yang diterapkan.
Selain itu, potensi bakat, dan minat anak-anak di Desa Nyatnyono
perlu dikembangkan. Mengingat Desa Nyatnyono merupakan desa yang
religius dan mempunyai banyak kegiatan, baik dalam rangka peringatan
hari besar islam maupun kegiatan kebudayaan lokal desa Nyatnyono. Oleh
karena itu, pelatihan berbicara di depan umum perlu diajarkan kepada
pemuda dan pemudi di desa. Misalnya dengan adanya pelatihan Public
Speaking. Dengan harapan pemuda dan pemudi di desa bisa berperan aktif
di kegiatan tersebut.

1.3. Kondisi Budaya

Masyarakat Desa Nyatnyono masih menjunjung tinggi nilai-nilai
budaya yang ada. Hal ini terjadi karena masyarakat beranggapan bahwa

2
 nilai-nilai budaya yang ada mampu menambah keharmonisan hubungan
antara masyarakat dengan lingkungannya maupun individu-individu tanpa
menimbulkan kerugian. Selain itu, nilai-nilai budaya tersebut masih
dianggap baik dan harus dipertahankan. Nilai-nilai budaya yang sudah
melekat dan membudaya dalam kehidupan masyarakat merupakan warisan
dari nenek moyang.
Di Desa Naytnyono terdapat makam Sunan Haasan Munadi yang menjadi
salah satu faktor utama yang mempegaruhi keadaan masyarakat masih
lekat dengan budaya dan religi.
1.4. Kondisi Keagamaan
Mayoritas penduduk Desa Naytnyono menganut agama islam, hal
ini dapat dilihat dari berbagai kegiatan yang ada di Desa Naytnyono.
Kegiatan keagamaan yang dilakukan oleh masyarakat desa Nyatnyono
yaitu tahlilan, pengajian, sholat 5 waktu, puasa, dan peringatan hari-hari
besar agama Islam yaitu : Idul Fitri, Idul Adha, tahun baru Islam
yang diperingati pada tanggal 1 Muharram, Maulid Nabi Muhammad
SAW, dan Isra Mi’raj. Selain kegiatan keagamaan, masyarakat di desa
Nyatnyono juga sangat erat dengan tradisi dan adat istiadat masyarakat
seperti: selikuran, merti desa, dan upacara atau yang berkaitan dengan
peringatan kematian seperti mitung ndino (tujuh hari), matang puluh
(empat puluh hari), nyatus (seratus hari), dan nyewu (seribu hari). Semua
itu sampai sekarang masih dilakukan oleh masyarakat Desa Nyatnyono.
Namun, kegiatan keagamaan mayoritas hanya diikuti oleh tokoh-tokoh
agama di Desa Nyatnyono dan warga yang sudah berusia lanjut. Untuk itu,
kami Tim Kuliah Kerja Nyata membuat program-program keagamaan
yang diikuti oleh semua warga khususnya anak-anak seperti latihan
rebana, kegiatan yasinan, tahlilan, maulidan, lomba-lomba keagamaan,
dan lain sebagainya. Sehingga kegiatan-kegiatan keagamaan di Desa
Nyatnyono bisa terus dilaksanakan.
1.5. Kondisi Kesehatan
Permasalahan yang dialami oleh warga Desa Nyatnyono di bidang
kesehatan yang selama ini terjadi adalah kesadaran anak-anak untuk hidup
lebih bersih dan sehat dengan menjaga tubuhnya melalui makan-makanan
yang bergizi , menggosok gigi dan cuci tangan yang baik serta benar.

3
Sehingga Tim Kuliah Kerja Nyata mempunyai inisiatif untuk
mensosialisasikan tentang budaya hidup sehat kepada anak-anak dan
bekerja sama dengan Sekolah Dasar yang berada di Desa Nyatnyono.
Selain kegiatan tersebut upaya lain yang kami lakukan dalam
meningkatkan dan mempertahankan kesehatan warga, kami membuat
sebuah program yang bernamakan ‘’Anti Mager’’ (Ayo Bertindak, Mari
Bergerak) ini merupakan suatu program dimana seluruh warga Dusun
Krajan baik anak-anak, dewasa, maupun lansia dapat mengekspresikan
seni mereka melalui senam bersama-sama dengan itu yang diharapkan dari
adanya program tersebut dapat menjadikan warga lebih sehat jasmani dan
rohaninya.
Terkhusus untuk warga lanjut usia dan masyarakat dewasa, kami
akan melaksanakan progam ‘’Posyandu Cetar Badai’’ atau posyandu cek
tensi darah dan berat badan, dimana tujuan dari program tersebut yaitu
untuk meningkatkan kesehatan masyarakat di Dusun Krajan, Dusun
Gondang dan mengecek kesehatan mereka. Selain itu untuk mengetahui
gizi dan cara penyajian makanan sehat dengan cara yang unik kepada
anak-anak di Desa Nyatnyono, kami akan melakukan progam sosialisasi
‘’GESTUR’’ atau gizi sehat dan teratur. Kegiatan yang akan dikemas
secara menarik untuk ibu-ibu PKK ini bertujuan untuk mensosialisaikan
secara rinci mengenai gizi sehat untuk keluarga, serta cara menambah
daya tarik anak terhadap makanan sehat melalui penyajian yang lucu dan
menarik.
Masyarakat Desa Nyatnyono juga menyelenggarakan kerja bakti
bersama yang di koordinasi oleh rt/rw setempat. Kerja bakti tersebut
dilakukan untuk menjaga kebersihan lingkungan sekitar. Kami sebagai
mahasiswa dari perguruan tinggi yang memiliki perhatian pada konservasi
lingkungan dan tentunya sudah mendapatkan pengetahuan tentang
konservasi lingkungan, maka dari itu tim Kuliah Kerja Nyata ikut terlibat
aktif dalam kegiatan kerja bakti tersebut. Akan tetapi tim Kuliah Kerja
Nyata memfasilitasi Rt/Rw untuk menyelenggarakan kerja bakti dalam
waktu yang bersamaan sehingga kerja bakti lebih terkelola dengan baik.

4
 Hal ini perlu dilakukan agar kebersihan lingkungan dapat meliputi seluruh
desa Nyatnyono.
Desa Nyatnyono mampu mengembangkan diri cukup baik. Hal ini
didukung oleh keadaan lingkungan dengan kondisi tanah Desa Nyatnyono
yang subur. Desa Nyatnyono sudah memiliki tanaman ikon desa yaitu
tanaman buah-buahan contohnya seperti tanaman buah rambutan. Namun
di Indonesia terutama di Kabupaten Semarang sedang gencarnya bahwa
ada sebuah upaya untuk menyehatkan keluarga dengan cara menanam
tanaman toga yaitu tanaman rempah-rempah contohnya adalah tanaman
jahe, kunyit dan lain sebagainya yang berguna untuk dijadikan sebagai
obat. Sehingga, dari tim KKN mempunyai suatu inisiatif untuk menanam
beberapa jenis tanaman toga bersama warga masyarakat untuk menambah
tanaman yang ada di Desa Nyatnyono. Penanaman tanaman tersebut
sebagai ciri khas UNNES dalam menyebarkan suatu semangat dan prinsip
konservasi sehingga lingkunngan menjadi asri dan tercipta lingkungan
yang menyehatkan.
1.6. Kondisi Ekonomi
Desa Nyatnyono adalah salah satu destinasi wisata religi di Kota
Semarang yang sebagian kecil warganya tinggal di lingkungan wisata
religi yaitu kompleks pemakaman Waliyulloh Hasan Munadi dan
Pemandian air Sendang Kalimah Toyyibah. Disana terdapat warga yang
berjualan nasi bungkus, oleh-oleh, cindera mata, dan menyewakan kain
sarung untuk mandi. Sedangkan saat musim buah-buahan hasil bumi
adalah manggis, durian dan petai. Desa Nyatnyono melalui wisata religi
tersebut mengalami perkembangan di bidang perdagangan, jasa ojek, jasa
sewa sarung, dan jasa angkutan. Selain itu perekonomian di sekitar
sangatlah potensial untuk didirikan pusat oleh-oleh. Pusat oleh-oleh bisa
menjualkan makanan atau minuman khas Desa Nyatnyono yang dibuat
dari bahan-bahan yang banyak dijumpai di Desa Nyatnyono yang secara
tidak langsung dapat memberikan ciri khas desa.
Desa Nyatnyono sebagai daerah yang memiliki sumber daya alam
yang melimpah berupa buah-buahan dan tanaman tentu potensi yang bisa
dihasilkan juga cukup besar. Salah satunya kopi, kopi yang dihasilkan dari
Desa Nyatnyono belum mampu dimanfaatkan dengan baik. Tanaman kopi

5
 dan hasil olahannya masih sebatas dikonsumsi oleh masyarakat sekitar,
untuk itu diperlukan sebuah inovasi baik dalam pengolahannya,
pengemasan maupun pemasarannya. Di Desa Nyatnyono juga memiliki
makanan khas yaitu intip. Akan tetapi intip yang dipasarkan belum
memiliki inovasi, seperti inovasi dalam hal rasa. Maka dari itu tim KKN
akan menyelenggarakan progam inovasi intip rasa. Akan ada berbagai
varian rasa, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan perekonomian
dibidang kuliner, Serta menarik perhatian masyarakat maupun pengunjung
yang ada di Desa Nyatnyono.
Namun sayangnya kopi dan intip yang dihasilkan belum didesain
dan dikemas secara menarik sehingga produksi belum bisa maksimal
dipasarkan di toko oleh-oleh wisata Religi Nyatnyono. Dari masalah ini
kami menarik kesimpulan bahwa perlu adanya pengemasan dengan desain
yang menarik sehingga produksi kopi dapat secara maksimal masuk ke
toko oleh-oleh dan menjadi oleh-oleh khas Wisata Religi Nyatnyono.
Untuk itu kami memberikan pelatihan Packaging kopi agar kemasan
menarik adapula pelatihan Branding upaya ciri khas kopi dari desa
Nyatnyono agar dapat bersaing dengan kopi lain, dan pelatihan Marketing
agar dapat memperluas wilayah penjualan baik ditingkat kecamatan
maupun nasional. Untuk menunjang perekonomian lainnya, kami akan
melakukan Pelatihan Desain dan Souvenir.
1.7. Kondisi Mutu Layanan
Warga Desa Nyatnyono dapat dikatakan cukup kondusif dan
teratur. Banyak perkumpulan warga di berbagai bentuk kagiatan yaitu
tahlilan bapak-bapak di setiap RT sekali dalam seminggu setiap Kamis
malam. Serta kerja bakti atau gotong royong yang dilaksanakan tiap
hari Minggu. Kegiatan pertemuan ibu-ibu PKK dilaksanakan sekali
dalam satu bulan dan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) bayi lima
tahun (balita) dan Lanjut Usia (lansia) dilaksanakan sekali dalam satu
bulan, setiap hari Minggu.
1.8. Kondisi Lingkungan dan Infrastruktur
Masalah lingkungan sekaligus masalah infrastuktur yang menjadi
masalah serius bagi daerah ini adalah masalah tentang kebersihan.
Kurangnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan dan

6
 pengelolaan sampah yang kurang baik mengakibatkan banyaknya sarang
nyamuk yang berpotensi untuk menyebabkan penyakit demam berdarah.
Lingkungan yang bersih dan sehat tentunya menjadi harapan semua warga,
namun dalam mewujudkannya diperlukan kerjasama yang baik antara
warga dengan pemerintah setempat. Salah satunya adalah dengan kegiatan
kerja bakti yang akan kita laksanakan bersama warga.
Program lainnya adalah pembuatan Peta Desa yang dibuat untuk
mengenalkan destinasi wisata lain di Dusun Krajan selain Makam Mbah
Hasan Munadi dan Mbah Hasan Dipuro, salah satunya wisata pemandian
sendang Khalimah Toyyibah yang perlu dikenalkan kepada pengunjung
khususnya pengunjung dari luar Desa Nyatnyono yang mayoritas belum
memahami seluruh destinasi wisata yang ada di sekitar makam.
Pembuatan plangisasi Dusun Krajan juga sangat diperlukan. Selain
untuk program pembuatan dan pemasangan penunjuk arah di lokasi
tertentu, plangisasi juga bisa digunakan untuk mengenalkan wilayah
tertentu.
1.9. Kondisi Kehidupan Masyarakat
Kehidupan masyarakat Desa Nyatnyono sudah baik, terbukti
dengan sering adanya kegiatan-kegiatan perkumpulan yang dilakukan oleh
warga seperti tahlilan, PKK dan lain sebagainya. Selain itu kegiatan kerja
bakti juga dilakukan secara rutin oleh warga. Kegiatan perkumpulan
tersebut sangat penting untuk bisa menjadikan masyarakat yang harmonis
satu sama lain, untuk itu kegiatan-kegiatan tersebut perlu dipertahankan
dan dilestarikan bersama.

7
 BAB II

SOLUSI DAN TARGET LUARAN

Tim KKN alternatif memberikan solusi terhadap permasalah yang
ada pada desa Nyatnyono dari beberapa bidang beserta target luaran.
Berikut ini perincian program perbidang.

2.1. Bidang Pendidikan

1. Bimbingan Karir
Pada masa-masa peralihan Sekolah Menengah Pertama menuju
jenjang selajutnya yaitu Sekolah Menengah Atas maka, anak-anak di Desa
Nyatnyono memerlurkan bantuan dalam bidang bimbingan ini. Tujuan dari
program kerja bimbingan karir yaitu untuk mengarahkan siswa Sekolah
Menengah Pertama (SMP) kelas IX dalam menentukan perencanaan karir

8
 sebelum memasuki Sekolah Menengah Atas (SMA). Sehingga siswa dapat
menentukan pilihanya sesuai dengan potensi yang dimiliki. Langkah yang
dapat dilakukan yaitu dengan melakukan koordinasi dengan guru BK pada
sekolah.
2. English Clinic
Kebanyakan anak di Desa Nyatnyono kurang memiliki minat
dalam mempelajari bahasa Inggris serta adanya pemikiran dalam diri anak-
anak maupun remaja bahwa bahasa Inggris itu susah.
Menanamkan pandangan masyarakat khususnya para generasi
muda bahwa pentingnya menguasai bahasa inggris. (pembelajaran dengan
metode fun-learning kepada anak-nak untuk menarik minat anak-anak.
Kegiatan ini kan dikemas dengan santai. Memberikan anggapan bahwa
bahasa inggris itu madah. Kegiatan akan dilakukan outdoor dan indoor.
3. Nyali (Nyantyono Literasi)
Membaca merupakan jendela ilmu. Dusun Krajan telah memiliki
perpustakaan yang bertempat di Kantor Dusun Krajan. Perpustakaan
tersebut telah dilengkapi berbagai macam jenis buku bacaan. Namun,
minat baca masyarakat terutama anak-anak dan remaja masih tergolong
minim. Oleh karena itu, tim KKN ini mengadakan “Nyali”. Kegiatan ini
bertujuan untuk meningkatkan minat baca masyarakat Nyatnyono dan
melestarikan budaya literasi dengan memanfaatkan buku-buku yang ada di
perpustakaan desa dan buku-buku dari perpustakaan keliling. Untuk
menarik minat baca anak akan didukung dengan beberapa kegiatan
menarik seperti: story-telling, mendongeng, ice breaking dan kegiatan
lainnya.
4. Barbel Mempan (Bareng-bareng kita belajar, membangun masa
depan)
Dusun Krajan memiliki penduduk usia sekolah yang relative aktif
dan kreatif. Akan tetapi kurang motivasi dan dukungan akan kesadaran
terhadap pendidikan oleh orang tua, serta kurangnya fasilitator dalam
pembimbingan belajar diluar jam sekolah sehingga minat belajar anak
menurun. Untuk mengatasi hal tersebut, tim KKN ini akan mengadakan
program “Barbel Mempan” sebagai wadah dalam menfasilitasi
pembelajaran diluar jam sekolah. Dengan demikian program ini dapat
meningkatkan semangat belajar anak-anak dan kemampuan akademik.

9
5. Bidadari (Belajar berbicara dengan percaya diri)
Generasi penerus di Desa Nyatnyono memiliki potensi yang
beragam terutama dalam bidang public speaking. Namun potensi anak-
anak di Desa Nyatnyono belum sepenuhnya dikembangkan dengan baik.
Hal ini disebabkan oleh kurang terfasilitasi dan kurangnya kepercayaan
diri anak. Dengan demikian program yang akan diusungkan adalah
Bidadari (Belajar berbicara dengan percaya diri). Harapanya program ini
dapat mewadahi anak-anak dalam meningkat kemampuan public
speaking.
6. Ngaji Ilmu Agama

Dusun Krajan terkenal dengan kawasan yang religius karena

keberadaan dua makam keramat yaitu Al Marhum KH. Hasan Munadi dan
KH. Hasan Dipuro dan pemandian sendang Kalimah Tayyibah. Selaras
dengan keadaan tersebut perlu adanya kegiatan pembelajaran khusus ilmu
agama. Kegiatan ini akan mengajarkan anak-anak untuk belajar fiqih,
tajwid, dan do’a-do’a.

7. Pena (Pelatihan Rebana)

Sebagai desa yang memiliki potensi di bidang kesenian religi,
maka kaum muda yang ada di Dusun Krajan harus mampu
mempertahakan dan melestarikannya. Namun, keadaannya para pemuda
sekitar belum sepenuhnya melestarikan kesenian tersebut, maka dari itu
tim KKN ini akan mengusulkan adanya Pena (pelatihan rebana).
8. Logam (Lomba Keagamaan)
Dusun Krajan memiliki TPQ sebagai wadah anak-anak untuk
menimba ilmu agama. Biasanya pembelajaran yang dilakukan hanya
sebatas mengaji Al-Qur’an dan ilmu agama lainnya. Beberapa kali juga
pernah diadakan lomba untuk memperingati hari besar islam, pada
pengusulan program Logam (Lomba keagamaan) dari tim KKN ini akan
dikemas lebih menarik. Program ini akan dilaksanakan bertepatan dengan
Hari Santri Nasional. Adapun lomba-lombanya yaitu lomba adzan, bacaan
surah pendek, qiro’ah, do’a harian.
9. Pelarian (Pelatihan Menari Anak)

10
 Anak-anak di Dusun Krajan memiliki potensi yang harus
dikembangkan, baik di bidang akademik, kesenian, olahraga dan lain
sebagainya. Pada masa-masa itu kreativitas anak akan meningkat apabila
distimulasi dengan baik dan benar, pemberian kegiatan-kegiatan positif
akan mengurangi perilaku-perilaku menyimpang yang akan
mempengaruhi perkembangan anak, untuk mewadahi kreativitas anak di
Dusun Krajan maka program yang akan diusulkan adalah Pelarian
(Pelatihan Menari Anak).

2.2. Bidang Kesehatan

1. Sonata (Sosialisasi Anti Narkoba)
Melihat fenomena saat ini dimana penyalahgunaan narkoba dan
pergaulan bebas marak terjadi dikalangan remaja. Tujuan dari program ini
yaitu remaja khususnya siswa di desa Nyatnyono agar mereka mengetahui
berbagai jenis narkotika dan obat-obatan terlarang serta dapat menghindari
sehingga mereka tidak terjerumus dalam pemakaian narkoba maupun
menjadi pengedar. Sasaran dari kegiatan ini yaitu siswa Madrasah
Tsanawiyah.
2. Piala Kades
Piala kades merupakan serangkaian lomba dalam bidang olahraga
dan permainan tradisional, kegiatan ini melibatkan warga masyarakat dan
para siswa antar sekolah SD. Kegiatan ini bertujuan untuk menjalin
silaturrahim dan meningkatkan solidaritas antar warga. Kegiatan ini juga
mengangkat nilai Kebudayaan, sehingga anak-anak desa tidak melupakan
permainan tradisional yang sarat dengan makna kebersamaan dan
kerjasama. Lomba yang akan diadakan yaitu gobak sodor antar SD, lomba
egrang antar SD, futsal antar pemuda, badminton ganda campuran orang
tua dan anak, lomba bakiyak antar ibu-ibu, dan volly antar bapak-bapak.
3. Anti Mager ( Ayo Bertindak , Mari Bergerak)
Anti Mager bertujuan untuk membudayakan kepada masyarakat
desa Nyatnyono agar dapat menanamkan budaya bergerak dan pola hidup
sehat melalui senam pagi. Dengan begitu kesadaran akan menjaga
kesehatan tubuh semakin bertambah. Kegiatan senam ini akan
dilaksanakan secara Bersama-sama. Semua warga diharapkan mampu
mengikuti kegiatan senam bergerak bersama.

11
4. Sosialisasi GESTUR ( Gizi Sehat dan Teratur)
Kesehatan merupakan suatu hal yang penting bagi anak-anak dan
orang tua oleh karena itu perlu adanya kegiatan sosialisasi mengenai gizi
dan cara penyajian yang menarik untuk anak. Sosialisasi ini ditujukan
kepada ibu-ibu rumah tangga agar dapat memperhatikan gizi yang
diberikan kepada anak. Dengan demikian tim KKN akan mengadakan
kegiatan sosialisasi “gestur” yaitu gizi sehat dan teratur.
5. Penanaman TOGA dan Pengolahannya
Gerakan menanam obat keluarga disertai cara pengolahannya yang
bertujuan untuk mengedukasi masyarakat terkait tanaman TOGA serta
pemanfaatannya yang dapat memberikan manfaat secara langsung.

6. 4G (Gerakan cuci tangan, Gosok gigi, Gunting kuku, Gusah nyamuk)

Anak-anak adalah peniru yang ulung, orang dewasa sebagai role
model yang baik dan positif, salah satunya dalam hal-hal yang berkaitan
dengan kesehatan dan kebersihan. Jadi, perlu adanya sebuah sosialisasi
tentang kesehatan dan kebersihan. Mengingat anak-anak sekarang
terutama anak usia dini sering lalai bahkan tidak mengetahui tentang cara
menjaga kebersihan terutama kebersihan dan kesehatan diri sendiri.
Penanaman kebiasaan menjaga kebersihan diri memang sebaiknya harus
dilakukan sejak dini agar kelak dewasa pembiasaan tersebut masih
tertanam, Program yang akan diusulkan adalah 4G (Gerakan cuci tangan,
Gosok gigi, Gunting kuku, Gusah nyamuk). Hal ini bertujuan untuk
meningkatkan kebiasaan hidup bersih sejak dini serta sebagai
penanggulangan penyakit.
7. Posyandu Cetar Badai ( Cek tensi darah dan Berat badan)
Dalam menjaga kesehatan tubuh selain dari makanan yang sehat
juga melalui pengecekan secara rutin tentang kesehatan. Usaha sadar
dalam menjaga tubuh adalah kewajiban setiap orang. Tapi pada
kenyataannya orang orang masih belum memperhatikannya dengan baik
dan benar. Maka dari itu kami akan melakukan kegiatan yang bekerjasama
dengan Posyandu, kegiatan tersebut adalah Cetar Badai (cek tensi darah
dan berat badan). Bertujuan untuk memberikan fasilitas pengecekan

12
 kesehatan kepada semua masyarakat. Untuk mengetahui keadaan tubuh
dan kesehatan.

2.3. Bidang Ekonomi

1. Plat Deso (Pelatihan Desain dan Pembuatan Souvenir)
Dusun Krajan memiliki potensi wisata religi karena adanya makam
Al Marhum KH. Hasan Munadi dan KH. Hasan Dipuro serta pemandian
sendang Kalimah Tayyibah. Pengunjung yang datang untuk berziarah
cukup ramai, dengan begitu peluang usaha lebih besar salah satunya
melalui penjualan souvenir maupun produk lainnya yang dapat dihasilkan
dari Desa Nyatnyono. Akan tetapi belum banyak ide baru yang muncul
dari masyarakat Dusun Krajan, dengan begitu tim KKN ini mengadakan
pelatihan desain dan pembuatan ouvenir berupa gantungan kunci.
Harapannya dengan melakukan pelatihan pembuatan souvenir ini dapat
meningkatan perekonomian di Dusun Krajan, Desa Nyatnyono.
2. Branding, Packaging dan Marketing Kopi Wali
Desa Nyatnyono merupakan desa yang berpotensi dalam bidang
ekonomi terutama dalam makanan dan minuman yaitu kopi dan intip.
Kurangnya pemahaman masyarakat akan manjemen branding, packaging
dan marketing membuat kopi dan intip Nyatnyono tidak dikenal banyak
orang. Untuk itu kami dari kelompok KKN Nyatnyono akan melaksanakan
workshop branding, packaging, dan marketing. Kegiatan ini akan
bekerjasama dengan lembaga yang profesional dibidangnya.
3. Inovasi Intip Rasa
Salah satu makanan khas yang ada di Dusun Krajan adalah intip,
pada umumnya oleh-oleh makanan intip yang beredar di pasaran hanya
satu varian rasa, untuk menarik minat pembeli sebaiknya diadakan inovasi
baik dari pengemasannya maupun dari varian rasa. Untuk meningkatkn
kualitas intip maka tim KKN ini mengusulkan program Inovasi Intip Rasa.
4. Sorban Cafe
Desa Nyatnyono sebagai daerah yang memiliki sumber daya alam
yang melimpah dengan tanaman yang menghasilkan panen dan olahan
industri rumahan maupun souvenir. Ini merupakan potensi yang bisa
meningkatkan perekonomian masyarakat desa Nyatnyono. Salah satu
tanaman yang menghasilkan panen adalah kopi, namun produk yang

13
 dihasilkan kebanyakan masih dijual kepada pengepul dan dimanfaatkan
sebagai minuman kopi biasa. Untuk memaksimalkan potensi dari kopi
Nyatnyono, perlu adanya inovasi baru. Maka dari itu kami dari kelompok
KKN berinovasi membuat pasar rakyat ekonomi kreatif desa yang
harapannya dapat menambah potensi perekonomian untuk menunjang desa
Nyatnyono sebagai desa wisata religi, dan dapat diteruskan nantinya oleh
desa ataupun remaja yang tergabung kedalam karang taruna ataupun
organisasi masyarakat didesa Nyatnyono yang dikemas dalam bentuk
sorban cafe. Sorban cafe diharapkan mampu menjadi jalan keluar untuk
mewadahi hasil olahan dan produk desa, maupun souvenir yang ada di
Nyatnyono.

2.4 Bidang Lingkungan dan Infrastruktur

1. Peta Desa dan Plangisasi
Desa Nyatnyono merupakan desa yang terkenal dengan wisata
religinya, maka dari itu perlu diberikan peta lokasi guna memudahkan
pengunjung untuk mengetahui tempat dan fasilitas umum yang terdapat di
desa tersebut. Selain itu plangisasi dibuat untuk menunjang infrastruktur
yang ada di Desa Nyatnyono.
2. Nyatnyono Bersholawat
Desa Nyatnyono dikenal dengan warganya yang agamis. Hal ini
ditunjukkan melalui kebiasaan yang dilakukan seperti memperingati hari-
hari besar islam seperti maulid nabi Muhammad. Selain memperingati
hari-hari besar islam kegiatan rutinan yang sering dilakukan ialah yasinan,
tahlil, maupun pembacaan manaqib. Karena bulan KKN kelompok kami
bertepatan dengan maulid nabi Muhammad, untuk itu kita akan
mengadakan Nyatnyono bersholawat dalam rangka maulid nabi
Muhammad SAW.
Diharapkan dengan adanya Nyatnyono bersholawat dapat
menambah kecintaan terhadap Nabi Muhammad SAW dan semoga kita
semua mendapatkan syafaatnya di yaumul qiyamah. Dalam kegiatan ini
kita akan bekerja sama dengan organisasi kemasyarakatan di bidang
keagamaan.
3. Berdebar (Bersih Desa Bareng)

14
 Kebersihan merupakan usaha sadar yang harus dimiliki oleh semua
orang karena kebersihan adalah bagian penting yang harus dijaga oleh
masyarakat.Untuk meningkatkan kesadaran warga Desa Nyatnyono
mengenai kebersihan lingkungan sekitar, maka perlu diadakannya sebuah
kegiatan Berdebar (Bersih Desa Bareng). Selain untuk menaggulangi
penyakit didaerah ini, kegiatan ini juga mempererat tali silahturahim antar
warga. Membangun karakter gotong royong yang kuat antar masyarakat.
4. Pekan (Pagelaran Karya Nyatnyono)
Sebagai bentuk apresiasi dari pihak tim KKN melalui program-
program yang sudah terlaksana untuk Desa Nyatnyono, kegiatan yang
dilaksanakan berupa ekspo yang berisi stand makanan hasil inovasi rasa
dari intip, puding kopi, minuman kopi wali dengan kemasan yang lebih
menarik, souvenir berupa gantungan kunci. Dan juga penampilan tari dari
anak-anak serta ada juga penganugerahan piala kades.

15
 BAB III

METODE PELAKSANAAN
Kegiatan KKN ini dilaksanakan selama enam minggu (45 hari) yaitu
tanggal 31 September sampai 14 November 2019. Sebelum pelaksanaan program
kerja, penting untuk merancang pembagian kerja dan rencana kegiatan selama
enam minggu tersebut. Langkah-langkah tersebut ditujukan untuk mempermudah
koordinasi dan memperlancar jalannya program yang direncanakan dalam Kuliah
Kerja Nyata (KKN) Alternatif.

Untuk mewujudkan tujuan yang diharapkan, maka perlu dilakukan beberapa

kegiatan yang terprogram dan berkesinambungan. Adapun langkah-langkah
tersebut adalah sebagai berikut:

3.1 Metode Pelaksanaan

3.1.1 Bidang Pendidikan
1) Bimbingan Karir
1. Koordinasi dengan kepala sekolah MTs di Nyatnyono.
2. Koordinasi dengan guru BK MTs di Nyatnyono.
3. Penentuan waktu dan tempat pelaksanaa.
4. Pembagian kuisioner kepada siswa.
5. Penjelasan terkait pandangan karir (materi).
6. Meminta salah satu anak untuk maju kedepan kelas dan
menjelaskan pandangan karirnya setelah lulus dari MTs.
7. Rekap hasil kuisioner dan diberikan kepada guru BK.

2) English Clinic
1. Melakukan koordinasi dengan pihak desa dan sekolah.
2. Pertemuan pertama berupa sosialisasi kepada siswa di Sekolah-
sekolah yang ada di Nyatnyono.
3. pertemuan selanjutnya dilaksanakan di perpustakaan desa denga
pemberian materi bahasa Inggris yang dikemas melalui metode
game.

16
 4. Pertemuan terakhir mendatangkan native speaker untuk sharing
ilmu, sehingga semangat anak dalam belajar bahasa Inggris tinggi.
5. Melatih peserta terbaik dari English Clinic untuk tampil di malam
Pekan (Pagelaran Karya Nyatnyon).
3) Nyali (Nyatnyono Literasi)
1. Koordinasi dengan desa dan sekolah.
2. Sosialisasi Nyali kepada masyarakat dan anak-anak disekolah.
3. Mendekor ruangan agar menarik untuk dikunjungi.
4. Pengkondisian anak-anak dan masyarakat yang ikut Nyali.
5. Membuka acara dengan dongeng, ice breaking, agar menarik
perhatian anak dalam membaca.
4) Barbel Mempan (Bareng-bareng belajar membangun masa depan).
1. Tim KKN menemui ketua RW untuk bekerja sama dan
berkoordinasi tentang Barbel Mempan
2. Mengumpulkan dan mensosialisasikan Barbel Mempan kepada
anak-anak
3. Menentukan jadwal pelaksanaan Barbel Mempan
4. Mendampingi pelaksanaan Barbel Mempan
5) Bidadari (Belajar berbicara dengan percaya diri)
1. Tim KKN berkoordinasi dengan ketua RW dan ketua Karang
Taruna
2. Mensosialisasikan kepada pemuda karang taruna dan masyarakat
desa Nyatnyono terkait kegiatan Bidadari
3. Menyiapkan tempat untuk pelaksanaan kegiatan Bidadari
4. Melaksanakan kegiatan Bidadari dengan pemateri dari Tim KKN
serta Komunitas Permadani
6) Ngaji Ilmu Agama
1. Berkoordinasi dengan ketua RW
2. Berkoordinasi dengan guru TPQ
3. Pengkondisian dan menyiapkan tempat oleh Tim KKN
4. Persiapan materi oleh Tim KKN
5. Pelaksanaan kegiatan Ngaji Ilmu Agama bersama anak-anak desa
Nyatnyono dan didampingi oleh Tim KKN
7) PENA (Pelatihan Rebana )
1. Melakukan koordinasi dengan ketua RW , dan ketua Karangtaruna
2. Melakukan sosialisasi kepada pemuda karangtaruna dan anak anak
3. Melakukan pelatihan rebana oleh tim KKN
4. Pendampingan kegiatan
8) Logam (Lomba Keagamaan)
1. Melakukan koordinasi dengan ketua RW, guru TPQ
2. Melakukan sosialisasi pada anak anak terkait lomba keagamaan
3. Menyiapkan tempat perlombaan dan kebutuhan lomba
4. Pelaksanaan lomba keagamaan

17
 5. Pendampingan kegiatan oleh tim KKN
9) Pelarian (Pelatihan Menari Anak)
1. Melakukan koordinasi ke Ketua RW dan sosialisasi pada anak anak
Desa Nyatnyono
2. Pengkondisian anak anak oleh tim KKN
3. Melakukan latian tari sesuai jadwal yang sudah ditentukan
4. Menampilkan tarian pada saat PEKAN atau Pagelaran karya Desa
Nyatnyono.

3.1.2 Bidang Kesehatan

1) Sosialisasi Anti Narkoba ‘’Sonata’’
1. Koordinasi dengan kepala sekolah MTs di Nyatnyono.
2. Koordinasi dengan guru MTs di Nyatnyono.
3. Berkoordinasi dengan BAANAR
4. Penentuan waktu dan tempat pelaksanaan.
5. Materi (Penjelasan terkait jenis-jenis narkoba serta bahaya dari
penggunaaan narkoba)
6. Memberikan pandangan tentang pola hidup sehat tanpa narkoba

18
 2) Piala Kades
1. Berkoordinasi dengan kepala desa Nyatnyono
2. Berkoordinasi dengan ketua RW
3. Berkoordinasi dengan ketua karang taruna
4. Sosialisasi kepada pemuda karang taruna dan masyarakat sekitar di
desa Nyatnyono terkait lomba piala kades
5. Pengkondisian peserta lomba piala kades oleh tim KKN
6. Pelaksanaan lomba piala kades
7. Pendampingan lomba oleh Tim KKN
3) Anti Mager (Ayo Bertindak, Mari Bergerak)
1. Berkoordinasi dengan kepala Desa Nyatnyono
2. Berkoordinasi dengan ketua RW
3. Sosialisasi kepada masyarakat sekitar di desa Nyatnyono terkait
kegiatan Anti Mager
4. Persiapan kegiatan Nyatnyono Begerak atau senam
5. Pengkondisian warga oleh Tim KKN
6. Pelaksanaan kegiatan Nyatnyono Bergerak atau senam
4) Sosialisasi GESTUR (Gisi Sehat dan Teratur)
1. Berkoordinasi dengan ketua RW dan ketua PKK
2. Melaksanakan sosialisasi dengan ibu-ibu PKK desa Nyatnyono
3. Melakukan kegiatan sosialisasi dan cara menyiapkan bekal sehat
yang menarik untuk anak
4. Pendampingan kegiatan oleh Tim KKN
5) Penanaman TOGA dan Pengolahannya
1. Berkoordinasi dengan ketua RW
2. Berkoordinasi dengan warga desa Nyatnyono
3. Persiapan alat dan bahan untuk penanaman toga
4. Pelaksanaan kegiatan penanaman toga oleh warga desa yang
didampingi oleh Tim KKN
5. Penjelasan terkait manfaat dari tanaman toga oleh tim KKN

19
6) 4G (Gerakan cuci tangan, gosok gigi, gunting kuku dan gusah nyamuk)
1. Berkoordinasi dan mensosialisasikan kepada kepala sekolah
mengenai kegiatan 4G atau gerakan cuci tangan, gosok gigi,
gunting kuku dan gusah nyamuk
2. Pengkondisian anak-anak oleh Tim KKN
3. Melakukan kegiatan 4G atau gerakan cuci tangan, gosok gigi,
gunting kuku dan gusah nyamuk bersama anak-anak dan guru
4. Pendampingan kegiatan 4G oleh Tim KKN
7) Posyandu Cetar Badai (Cek tensi darah dan berat badan)
1. Berkoordinasi dengan Ketua RW
2. Berkoordinasi dengan pengelola posyandu
3. Sosialisasi dengan masyarakat terkait dengan kegiatan Cetar Badai
(Cek tensi darah dan berat badan)
4. Persiapan alat yang dibutuhkan pada saat kegiatan
5. Pelaksanaan kegiatan
6. Pendampingan oleh Tim KKN

3.1.3 Bidang Ekonomi

1) Plat Deso (Pelatihan desain dan souvenir) khas Nyatnyono
1. Melakukan koordinasi dan sosialisasi kepada ketua RW dan karang
taruna desa Nyatnyono terkait kegiatan tersebut
2. Menyiapkan tempat dan pengkondisian pemuda karang taruna
3. Pelatihan desain yang dipandu oleh Tim KKN
4. Pelatihan dan pembuatan pembuatan souvenir bersama pemuda
karang taruna dipandu oleh Tim KKN
2) Manajemen Branding, Packaging dan Marketing (kopi wali)
1. Melakukan koordinasi dan sosialisasi kepada ketua RW, rumah
produksi
2. Sosialisasi kepada warga desa Nyatnyono
3. Pelaksanaan kegiatan Branding, Packaging dan Marketing
4. Pendampingan kegiatan oleh Tim KKN UNNES

20
3) Inovasi intip varian rasa
1. Berkoordinasi dengan kepala desa Nyatnyono dan ketua RW
2. Permohonan izin kepada rumah produksi intip
3. Pembuatan intip dengan inovasi berbagai varian rasa
4. Pendampingan oleh Tim KKN
5. Penjualan semua varian intip rasa
6. Pendampingan oleh Tim KKN
4) Sorban Cafe
1. Berkoordinasi dengan kepala desa Nyatnyono dan ketua RW
2. Permohonan izin kepada rumah produksi kopi wali
3. Menyiapkan tempat dan keperluan Sorban Cafe
4. Berkoordinasi dengan produsen dari hasil produksi makanan,
minuman serta souvenir
5. Mengumpulkan hasil produk masyarakat Nyatnyono
6. Melakukan marketing melalui media sosial
7. Branding tempat sorban cafe melalui media sosial
8. Pelaksanaan kegiatan Sorban Cafe

3.1.4 Bidang Infrastruktur dan Lingkungan

1) Peta Desa dan Plangisasi
1. Berkoordinasi dengan kepala desa Nyatnyono
2. melakukan pembuatan plangisasi
3. memasang plangisasi dibantu oleh masyarakat
2) Nyatnyono Bersholawat
1. Berkoordinasi dengan kepala desa Nyatnyono dan ketua RW
2. Berkoordinasi dengan PHBI (panitia hari besar islam) tentang safari
maulid
3. Melaksanakan kegiatan Nyatnyono bersholawat bersama masyarakat
desa Nyatnyono
4. Pendampingan kegiatan oleh Tim KKN
3) Bedebar ( Bersih Desa Bareng Bareng )
1. Berkoordinasi dengan kepala desa, rt, rw
2. Berkoordinasi dengan masyarakat
3. Menentukan hari dan waktu pelaksanaan
4. Melaksanakan kerja bakti bersama masyarakat
4) PEKAN (Pagelaran Karya Nyatnyono)
1. Berkoordinasi dengan kepala desa, rt, rw
2. Sosialisasi kepada masyarakat desa Nyatnyono
3. Melakukan pendampingan persiapan pentas seni yang akan
ditampilkan dalam PEKAN
3. menyiapkan produk-produk yang akan dipamerkan

21
3.2 Rencana Keberlanjutan Program
Setelah kegiatan KKN alternatif UNNES tahap IIB, di Desa
Nyatnyono ini selesai diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan ilmu
yang sudah didapat dan meneruskan program yang sudah bisa berjalan
selama kegiatan KKN alternatif. Selain itu, juga diharapkan muncul kader-
kader masyarakat yang menjadi pelopor, motivator dalam pembangunan
desa sehingga dapat menjadi rangkaian untuk pembangunan selanjutnya ke
tingkat nasional.
Berikut ini tindak lanjut dari setiap program utama yang dilakukan
dalam KKN alternatif UNNES tahap IIB di desa Nyatnyono Kec. Ungaran
Barat. Untuk mencapai tujuan tersebut, tim KKN alternatif akan
melaksanakan beberapa kegiatan pasca pelaksanaan program untuk
mendukung keberlanjutan program setelah KKN alternatif selesai.
Kegiatan tersebut adalah :
1. Melalui program branding, packaging, dan marketing kopi wali yang
telah dilaksanakan, masyarakat memperluas produktivitas yang sudah
menjadi identitas kopi wali sehingga meningkatkan perekonomian di
desa Nyatnyono.
2. Melalui intip varian rasa, harapannya mampu menjadikan trademark
baru untuk pasar yang jangkauannya lebih luas.
3. Melalui program Sorban Cafe yang telah dilaksanakan, kegiatan
ekonomi kreatif desa ini harapannya bisa dilanjutkan oleh masyarakat
desa melalui pemuda desa ataupun dusun agar membuka peluang usaha
dan sebagai kegiatan pra kerja bagi pemuda desa ataupun menjadi
bidang usaha organisasi masyarakat di desa Nyatnyono.
4. Melalui program Piala Kades yang dilaksanakan tim KKN, harapannya
menjadi agenda tahunan desa Nyatnyono untuk menjalin persatuan dan
kerukunan warga desa
5. Melakukan monitoring secara berkala terkait kondisi kesehatan dan
infrastruktur di desa Nyatnyono.
6. Melakukan publikasi melalui media online terkait potensi yang ada di
desa Nyatnyono baik dari wisata religinya maupun hasil makanan khas
dan minuman.

22
7. Saling menjaga silaturahmi dan komunikasi antara tim KKN alternatif
dengan pihak desa maupun masyarakat.
8. Memberikan bantuan apabila dibutuhkan pelaksanaan pelatihan dari
program yang sebelumnya dibuat.

23
 BAB IV

PEMBIAYAAN DAN RENCANA PELAKSANAAN PROGRAM

Lokasi Waktu
pendanaan
Pelaksana/ (Dusun/ pelaksanaan
Usulan
No Penanggu RW/RT/ Sumber Besaran
Program
ngjawab Lembaga 1 2 3 4 5 6
Mitra)
1. Pengenalan Ainun Balai desa Iuran
progam Ni’am √ pribadi
kerja
2. Bimbingan Fenti Madrasah √ √ √ Iuran 147.000
Karir Ameliana Tsanawiyah pribadi

3. English Wahib Perpustakaa √ √ √ Iuran 105.000

Clinic n desa pribadi

4. Nyali Khotimatus Perpustakaa √ √ √ Iuran

(Nyatnyono Sa’diyah n Desa pribadi 140.000
Literasi)
5. Barbel Achmad Posko KKN √ √ √ √ √ √ Iuran 90.000
Mempan Zarkasyi pribadi

6. Bidadari Aris Posko KKN √ √ √ √ Iuran

(belajar Prasetyo pribadi
berbicara
dengan 40.000
percaya
diri)
7. Ngaji Ilmu Hubbi Masjid √ √ √ √ √ √ Iuran 340.000
Agama Milati pribadi

8. “Pena” Achmad Masjid √ √ √ √ Iuran

Pelatihan Fadhil pribadi 126.000
Rebana Furiyanto
9. Logam(Lo Wahib Masjid √ Iuran 576.500
mba pribadi
Keagamaan
)
10. “Pelarian” Nandita Posko KKN √ √ Iuran
(pelatihan Putri Erlina pribadi 1.651.000
menari Lutfi
anak)
11. Sonata Nurul Madrasah √ Iuran
“sosialialisa Ma’rufin Tsanawiyah pribadi
si anti

24
 narkoba” 750.000

12. Piala Kades Faizun Lapangan √ Iuran 1.325.000

Ni’am Desa pribadi

13. Anti Mager Ainun Lapanga √ √ √ √ √ √ Iuran

(Ayo Ni’am Balai Desa pribadi
bertindak, 120.000
Mari
bergerak)
14. Sosialisasi Noviyanti Posyandu √ Iuran 100.000
GESTUR Ningsih pribadi

15. Penanaman Siti Desa √ Iuran

TOGA dan Mutmainat pribadi 220.000
Pengolahan us Zahro
nya
16. 4G“Geraka Nandyta TK √ √ Iuran
n Cuci Putri Erlina pribadi
Tangan, Lutfi
Gosok Gigi, 30.000
Gunting
Kuku,
Gusah
Nyamuk
17. “Posyandu Hubi Milati Posyandu √
Cetar Badai
( Cek Tensi
darah da
Berat badan
)
18. “Plat Deso” Faizun Balai Desa √ √ Iuran 180.000
(Pelatihan Ni’am pribadi
Desain dan
Pembuatan
Souvenir)
19. Branding, Aris Balai Desa √ Iuran 407.000
Packaging, Prasetyo pribadi
dan
Marketing
Kopi Wali
20. Sorban cafe Ainun Area wisata √ Iuran 909.000
. Ni’am religi pribadi

21. Inovasi Kurnia Rumah √ Iuran 92.000

intip rasa Lestari industri pribadi

25
26
 BAB V

PENUTUP

27
 DAFTAR PUSTAKA
Anonim. 2016. Data Monografi Desa Nyatnyono. Kab. Semarang. Desa
Nyatnyono.

Desa Nyatnyono. 2019. Rencana Kerja Pembangunan Desa. Kab. Semarang.

Desa Nyatnyono

http://www.maps.google.com (diakses pada 5 Maret 2019 pukul 19.30)

28
 LAMPIRAN
Lampiran 1 Tim Pelaksana dan Biodata Pengusul

Tim Pelaksana
No Nama NIM Jurusan Fakultas Keterangan
1 Ainun Ni’am 6101416177 PJKR FIK Ketua
2 Aris Prasetyo 5201416017 PTM FT Sekertaris
3 Kurnia Lestari 2201416022 P. Bahasa Inggris FBS Sekertaris I
4 Hubbi Milati 4301416061 P. Kimia FMIPA Bendahara
5 Ahmad Zarkasyi 4201416104 P. Fisika FMIPA Bendahara I
6 Fenti Ameliana 1301416012 BK FIP Anggota
7 Nandita Putri 1601416006 PG-PAUD FIP Anggota
Erlina Lutfi
8 Noviyanti Ningsih 1601416016 PG-PAUD FIP Anggota
9 Khotimatus 1601416087 PG-PAUD FIP Anggota
Sa’diyah
10 Wahib 2201416012 P. Bahasa Inggris FBS Anggota
11 Siti Mutmainatus 2301416039 P. Bahasa Perancis FBS Anggota
Zahro
12 Atik Ulfa Rofiah 3201416067 P. Geografi FIS Anggota
13 Faizun Ni’am 3601416009 P. IPS FIS Anggota
14 Achmad Fadil 5201416033 PTM FT Anggota
Furiyanto
15 Nurul Ma’rufin 5401416025 PKK FT Anggota

Biodata pengusul
1. Nama : Ainun Ni’am
Nim : 6101416177
Jenis Kelamin : Laki-laki
TTL : Wonosobo, 6 September 1997
Jurusan/Prodi : Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi
Fakultas : Ilmu Keolahragaan
Alamat Asal : Kelurahan Leksono Rt.005/Rw.009, Kecamatan
Leksono, Kabupaten Wonosobo, 56362
Alamat Sekarang : Jl. Margasatwa Banaran Rt.003/Rw.005, Kelurahan
Sekaran, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang
Nomor telepon : 081396311314/ 082133203331
2. Nama : Fenti Amelia
Nim : 1301416012
Jenis Kelamin : Perempuan
TTL : Purbalingga , 21 Desember 1998
Jurusan/Prodi : Bimbingan dan Konseling

29
 Fakultas : Ilmu Pendidikan
Alamat Asal :Pengadengan Rt.013/Rw.006, Kecamatan
Pengadengan, Kabupaten Purbalingga.
Alamat Sekarang : Jl. Kalimasada Banaran Kelurahan Sekaran,
Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang
Nomor telepon : 085848716692

3. Nama : Khotimatus Sa’diyah

Nim : 1601416087
Jenis Kelamin : Perempuan
TTL : Purbalingga , 04 Juli 1997
Jurusan/Prodi : PGPAUD
Fakultas : Ilmu Pendidikan
Alamat Asal :Karangemplak Rt.003/Rw.005, Kelurahan
Baleraksa, Kecamatan Karangmoncol, Kabupaten
Purbalingga
Alamat Sekarang : Pondok Pesantren Putra-Putri Durrotu Ahli Sunnah
Wal Jama’ah Jl. Kalimasada Banaran Rt.008/Rw.005
Kelurahan Sekaran, Kecamatan Gunungpati, Kota
Semarang, 50229
Nomor telepon : 085327644477

4. Nama : Nandita Putri Erlina Lutfi

Nim : 1601416006
Jenis Kelamin : Perempuan
TTL : Grobogan, 21 Januari 1998
Jurusan/Prodi : PGPAUD
Fakultas : Ilmu Pendidikan
Alamat Asal : Jl. Raya Sulursari, Dusun Tamansari, Kecamatan
Gabus, Kabupaten Grobogan
Alamat Sekarang : Jl. Kalimasada, kos pelangi 2, Kelurahan Sekaran,
Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang
Nomor telepon : 085865425157

5. Nama : Noviyanti Ningsih

Nim : 1601416016
Jenis Kelamin : Perempuan
TTL : Lamongan, 06 Maret 1998
Jurusan/Prodi : PGPAUD
Fakultas : Ilmu Pendidikan

30
 Alamat Asal :Taji Rt.005/Rw.001, Kecamatan Maduran,
Kabupaten Lamongan
Alamat Sekarang : Pondok Pesantren Putra-Putri Durrotu Ahli Sunnah
Wal Jama’ah Jl. Kalimasada Banaran Rt.008/Rw.005
Kelurahan Sekaran, Kecamatan Gunungpati, Kota
Semarang, 50229
Nomor telepon : 081542977367

6. Nama : Wahib
Nim : 2201416012
Jenis Kelamin : Laki-laki
TTL : Kebumen, 19 November 1998
Jurusan/Prodi : Bahasa dan Sastra Inggris/ Pendidikan Bahasa
Inggris
Fakultas : Bahasa dan Seni
Alamat Asal : Taman Winangun Rt.006/Rw.008, Kecamatan
Kebumen , Kabupaten Kebumen
Alamat Sekarang : Griya Citra Gading No. 13 Kecamatan Gunungpati,
Kota Semarang
Nomor telepon : 089649641141

7. Nama : Kurnia Lestari

Nim : 2201416022
Jenis Kelamin : Perempuan
TTL : Nonto tera, 12 Mei 1999
Jurusan/Prodi : Bahasa dan Sastra Inggris/ Pendidikan Bahasa
Inggris
Fakultas : Bahasa dan Seni
Alamat Asal : Desa Sakuru Rt.005/Rw.002, Kecamatan Monta,
Kabupaten Bima, NTB
Alamat Sekarang : Jl. Taman Siswa, Gg. Sirandu Rt.003/Rw.004 No.
10 Sekaran, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang
Nomor telepon : 087885506990

8. Nama : Siti Mutmainatus Zahro

Nim : 2301416039
Jenis Kelamin : Perempuan
TTL : Tangerang, 24 Desember 1997

31
 Jurusan/Prodi : Pendidikan Bahasa Asing/ Pendidikan Bahasa
Perancis
Fakultas : Bahasa dan Seni
Alamat Asal : Kp. Gebang Rt.003/Rw.003, Kelurahan Sangiang
Jaya, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang
Alamat Sekarang : Gg. Abimanyu 1 No. 30, kos Fortuna, Sekaran,
Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang, 50229
Nomor telepon : 08998494152

9. Nama : Atik Ulfa Rofiah

Nim : 3201416067
Jenis Kelamin : Perempuan
TTL : Blora, 30 Juli 1998
Jurusan/Prodi : Geografi/ Pendidikan Geografi
Fakultas : Ilmu Sosial
Alamat Asal : Desa Cabean Rt.009/Rw.001, Kecamatan Cepu,
Kabupaten Blora
Alamat Sekarang : Gg. Waru No. 10B Rt.003/Rw.002 Sekaran,
Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang
Nomor telepon : 089652510257

10. Nama : Faizun Ni’am

Nim : 3601416009
Jenis Kelamin : Laki-laki
TTL : Demak, 28 April 1998
Jurusan/Prodi : Pendidikan IPS
Fakultas : Ilmu Sosial
Alamat Asal :Desa Wonosalam Rt.004/Rw.001, Kecamatan
Wonosalam, Kabupaten Demak
Alamat Sekarang :-
Nomor telepon : 089669246046

11. Nama : Achmad Zarkasyi

Nim : 4201416104
Jenis Kelamin : Laki-laki
TTL : Wonosobo, 05 Mei 1998
Jurusan/Prodi : Fisika
Fakultas : Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Alamat Asal : Desa Tambi Rt.023/Rw.008, Kecamatan Tambi
Kejajar, Kabupaten Wonosobo

32
 Alamat Sekarang : Gg. Hasanuddin , Sekaran, Kecamatan Gunungpati,
Kota Semarang
Nomor telepon : 085729710559

12. Nama : Hubbi Milati

Nim : 4301416061
Jenis Kelamin : Perempuan
TTL : Demak, 13 September 1998
Jurusan/Prodi : Kimia/Pendidikan Kimia
Fakultas : Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Alamat Asal : Desa Jetak, Kecamatan Wedung, Kabupaten
Demak
Alamat Sekarang : Jl. Kalimasada Gg. Abimanyu, Sekaran, Kecamatan
Gunungpati, Kota Semarang
Nomor telepon : 085726138294

13. Nama : Aris Prasetyo

Nim : 5201416017
Jenis Kelamin : Laki-laki
TTL : Kudus, 20 Februari 1998
Jurusan/Prodi : Teknik Mesin/ Pendidikan Teknik Mesin
Fakultas : Teknik
Alamat Asal : Desa Mejobo Rt.008/Rw.002, Kecamatan Mejobo,
Kabupaten Kudus
Alamat Sekarang : Jl. Raya Patemon Gg. Selekor Rt.002/Rw.004
Patemon, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang
Nomor telepon : 089652510257

14. Nama : Achmad Fadil Furiyanto

Nim : 5201416033
Jenis Kelamin : Laki-laki
TTL : Banyumas, 07 Agustus 1998
Jurusan/Prodi : Teknik Mesin/ Pendidikan Teknik Mesin
Fakultas : Teknik
Alamat Asal : Desa Tinggarjaya Rt.003/Rw.007, Kecamatan
Jatilawang, Kabupaten Banyumas
Alamat Sekarang : Gg. Selekor Rt.002/Rw.004 Kelurahan Patemon,
Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang
Nomor telepon : 089655553990

33
15. Nama : Nurul Ma’rufin
Nim : 5401416025
Jenis Kelamin : Laki-laki
TTL : Magelang, 09 Februari 1998
Jurusan/Prodi : Pendidikan Kesejahteraan Keluarga
Fakultas : Teknik
Alamat Asal : Prampelan 01, Adipuro, Kecamatan Kaliangkrik,
Kabupaten Magelang
Alamat Sekarang : Jl. Gumuk Sari Patemon, Kecamatan Gunungpati,
Kota Semarang
Nomor telepon : 08562787185

34
Lampiran 2 Peta Lokasi

35
Lampiran 3 Surat Perjanjian Kerjasama

PERJANJIAN KERJASAMA

Yang bertanda tangan dibawah ini:

Nama Lengkap :Ainun Ni’am
NIM :6101416177
Fakultas :Ilmu Keolahragaan
Universitas :Universitas Negeri Semarang
Alamat :Kelurahan Leksono, Rt.005/Rw.009 Kecamatan Leksono,
Kabupaten Wonosobo, Kode Pos 56362
Sebagai PIHAK PERTAMA

Nama Lengkap : Parsunto

NIP :-
Jabatan : Kepala Desa Nyatnyono
Alamat : Dusun Krajan, Desa Nyatnyono
Sebagai PIHAK KEDUA

PIHAK KEDUA sepakat untuk memberikan ijin pengajuan usulan program

KKN Alternatif dengan tema KKN Tematik Pemberdayaan Masyarakat dengan
Judul Optimalisasi Pengembangan Kualitas Sumber Daya Manusia Melalui “Eka
Nyawiji” Untuk Meningkatkan Produktivitas Perekonomian dan Mengembangkan
Pariwisata di Desa Nyatnyono

36
37
Lampiran 4 Surat Keterangan Tematik Desa

38
Lampiran 5 usulan kerja
Format Usulan Program Kerja KKN Alternatif

Desa/Kelurahan : Nyatnyono
Kecamatan : Ungaran Barat
Kabupaten/Kota : Semarang

Lokasi Waktu
Pelaksana/ (Dusun/ pelaksanaan Indikator
Permasalahan Usulan Uraian
No Penanggun RW/RT/ Sasaran Pencapaian
yang di hadapi Program Program
gjawab Lembaga 1 2 3 4 5 6 Program
Mitra)
1. Perkenalan tim Pengenalan Pengenalan Ainun Balai desa Masyarakat Terlaksanany
KKN alternatif progam program ni’am desa a pemaparan
dengan warga kerja kerja KKN Nyatnyono progja oleh
desa Nyatnyono kepada tim kkn
masyarakat
Nyatnyono,
permohonan √
kerjasama
dengan
masyarakat
agar program
terlaksana
dengan baik
2. Masih kurangnya Bimbingan Program Fenti Madrasah √ √ √ Siswa kelas  Terlaksanany
wawasan siswa Karir kerja ini Ameliana Tsanawiyah IX a program

39
 terhadap rencana bekerjasama berupa
tindak lanjut dengan guru bimbingan
pendidikan yang BK sekolah pada siswa
akan ditempuh dan MTs
dilaksanakan  Banyaknya
tiga kali partisipasi
pertemuan. dalam
Pertemuan program
pertama  Mengetahui
berupa bakat
kerjasama partisipan
dengan pihak
sekolah dan
guru BK,
pertemuan
kedua
sosialisasi
dan
pembagian
kuisioner
kepada siswa,
pertemuan
ketiga
pembagian
hasil
kuisioner
3. Banyaknya English Tim KKN Wahib Perpustakaan √ √ √ Anak-anak  Terlaksanany
perspektif yang Clinic memberikan desa desa a program
berkembang pembelajaran Nyatnyono berupa
dalam bahasa pembelajara

40
 masyarakat, Inggris n dengan
bahwa bahasa dengan metode fun
Inggris itu susah metode fun learning
untuk dipelajari learning  Banyaknya
dan tidak ada untuk anak- anak-anak
gunanya. anak. yang
Kegiatan berpartisipas
dilaksanakan i dalam
secara indoor program
dan outdoor  Membantu
anak-anak
desa
Nyatnyono
dalam
belajar
Bahasa
Inggris
4. Pemanfaatan Nyali Pemanfaatan Khotimatus Perpustakaan √ √ √ Anak-anak  Terlaksanany
perpustakaan desa (Nyatnyono perpustakaan Sa’diyah Desa desa a kegiatan
yang belum Literasi) desa untuk Nyatnyono Nyali
maksimal dan mengembang  Termanfaatk
minat baca yang kan minat annya
kurang dari baca perpustakaan
masyarakat masyarakat desa untuk
khususnya anak- khususnya pengembang
anak anak-anak an minat
yang baca
didalamnya masyarakat
terdapat  Adanya
kegiatan kegiatan

41
 bercerita bercerita
yang oleh tim
dilakukan KKN dan
oleh tim anak-anak
KKN desa
Nyatnyono
5. Kurangnya Barbel Kegiatan ini Achmad Posko KKN √ √ √ √ √ √ Anak-anak  Terlaksanany
motivasi dan Mempan dilaksanakan Zarkasyi desa a kegiatan
dukungan akan seperti Nyatnyono Barbel
kesadaran pembelajaran Mempan
terhadap dikelas, anak-  Bertambahn
pendidikan oleh anak akan ya motivasi
orang tua, serta dikelompokk pendidikan
kurangnya an sesuai anak-anak
fasilitator dalam tingkat desa
pembimbingan kelasnya Nyatnyono
belajar diluar jam  Terfasilitasin
sekolah sehingga ya
minat belajar bimbingan
anak menurun belajar anak-
anak desa
Nyatnyono
diluar jam
sekolah
 Meningkatny
a minat
belajar anak-
anak desa
Nyatnyono
6. Potensi anak Bidadari Kegiatan Aris Posko KKN √ √ √ √ Anak-anak/  Terlaksanany

42
 perlu (belajar pertama Prasetyo remaja desa a kegiatan
dikembangkan berbicara dalam Bidadari
agar mereka dengan program ini  Berkembang
nemiliki soft skill percaya yaitu saling nya soft skill
yang dapat diri) mmemperken anak-anak
digunakan dalam alkan diri desa
kegiatan bersama masing- Nyatnyono
masyarakat masing,  Tersalurkann
selanjutnya ya soft skill
berlatih anak-anak
dalam desa
berpidato dan Nyatnyono
mc (master dalam
of ceremony) kegiatan
yang masyarakat
dilaksanakan
setiap hari
jumat setelah
sholat jumat
selesai.
7. Karena Ngaji Ilmu ngaji ini Hubbi Masjid √ √ √ √ √ √ Anak-anak  Terlaksanany
perkembangan Agama dilaksanakan Milati desa a kegiatan
jaman dan perlu setiap hari Ngaji Ilmu
adanya bekal ilmu pada sore Agama
pengetahuan hari, ilmu-  Diajarkanny
agama untuk ilmu yang a Ngaji Ilmu
anak-anak agar diajarkan Agama yang
dapat yaitu berupa berupa
dimanfaatkan belajar fiqih, belajar fiqih,
untuk kehidupan tajwid, dan tajwid, dan

43
 mereka sekarang do’a-do’a. do’a-do’a.
dan kelak
8. Perlu adanya “Pena” Pelatihan Achmad Masjid √ √ √ √ Remaja desa  Terlaksanany
kegiatan untuk Pelatihan rebana Fadhil a kegiatan
Mempertahankan Rebana dilaksanakan Furiyanto “Pena”
dan melestarikan di masjid  Adanya
rebana dikalangan terdekat yang remaja yang
remaja dibimbing berpartisipas
oleh tim i dalam
KKN dan program
bekerjasama
dengan Remo
(Rebana
Modern)
UNNES
9. Lomba Logam(Lo Logam Wahib Masjid √ Anak-anak  Terlaksana
keagamaan ini mba dilaksanakan desa nya
dilakukan sebagai Keagamaan pada hari kegiatan
bentuk apresiasi ) santri juga Logam
kepada anak-anak sebagai  Terperingat
agar lebih bentuk inya hari
bersemangat peringatan santri
untuk belajar terhadap hari  Banyaknya
agama santri. remaja
yang
berpartisipa
si dalam
progra
10. pemberian “Pelarian” Pelatihan Nandita Posko KKN √ √ Anak-anak Terlaksanany
(pelatihan akan Putri Erlina desa a kegiatan

44
 kegiatan-kegiatan menari dilaksanakan Lutfi “Pelarian”
anak) pada minggu  Tersalurkann
positif akan
ke lima dan ya bakat
mengurangi dan enam menari anak-
disetiap libur anak
perilaku-perilaku
hari minggu Adanya
menyimpang anak dan libur partisipasi
mengaji dari anak-
dan akan
anak
mempengaruhi
perkembangan
anak.

11. Diusia anak yang Sonata Program ini Nurul Madrasah √ Siswa  Terlaksanany
beranjak remaja “sosialialisa dilaksanakan Ma’rufin Tsanawiyah Madrasah a kegiatan
tentu mereka si anti bekerjasama Tsanawiyah Sonata
menginginkan narkoba” dengan pihak  Bertambahn
untuk mencoba sekolah ya
hal-hal baru, madrasah pengetahuan
maka diperlukan tsanawiyah siswa MTs
sosialisasi anti dan tentang
narkoba agar BAANAR bahaya
dapat PC Ansor narkoba
memberikan
pengetahuan
tentang bahaya
narkoba
12. Permainan Piala Kades Piala Kades Faizun Lapangan √ Siswa SD,  Terlaksana

45
 tradisional dilaksanakan Ni’am Desa Remaja, ibu- nya
merupakan salah pada minggu ibu dan kegiatan
satu bentuk ketigs dengan bapak-bapak Piala Kades
kebudayaan yang melibatkan warga desa  Terlestarika
harus dilestarikan para siswa nnya
agar tidak hilang SD, remaja, permainan
keberadaannya serta bapak tradisiona
serta olahraga dan ibu  Banyaknya
yang dapat warga desa partisipasi
bermanfaat untuk dari
kesehatan warga masyarakat
13. Kurangnya Anti Mager Senam Ainun Lapanga √ √ √ √ √ √ Masyarakat  Terlaksana
kesadaran (Ayo dillaksanakan Ni’am Balai Desa desa nya
masyarakat bertindak, dihari jumat Nyatnyono kegiatan
tentang Mari pagi dengan Anti Mager
pentingnya bergerak) menggunaka  Bertambah
berolahraga bagi n iringan nya
kesehatan musik dan kesadaran
dipandu oleh masyarakat
instruktur tentang
senam pentingnya
berolahraga
bagi
kesehatan
14. Peningkatan gizi Sosialisasi Sosialisasi Noviyanti Posyandu √ Ibu-ibu desa  Terlaksana
untuk anak-anak GESTUR dilaksanakan Ningsih Nyatnyono nya
sangat diperlukan dengan kegiatan
sebagai memberikan Sosialisasi
penunjang mereka materi-materi GESTUR
dalam memenuhi tentang  Bertambah

46
 kebutuhan makanan nya
gizinya. yang bergizi pengetahua
serta n Ibu-ibu
pelatihan desa
penataan Nyatnyono
makanan agar tentang
terlihat makanan
menarik yang bergizi
dapat
menaikkan
nafsu makan
anak
15. Tanaman obat Penanaman Penanaman Siti Desa √ Warga desa  Terlaksana
keluarga/toga TOGA dan toga Mutmainatu Nyatnyono nya
sangat diperlukan Pengolahan dilaksanakan s Zahro kegiatan
oleh warga, selain nya sekali dengan Penanaman
untuk obat alami mengajak TOGA dan
juga bisa masyarakat Pengolahan
digunakan dan untuk nya
sebagai bumbu perawatannya  Masyarakat
penyedap maskan dilaksanakan dapat
oleh tim mengetahui
KKN dan dan
masyarakat. memanfaat
Setelan KKN kan
selesai tanaman
masyarakat TOGA
yang
bertanggungj
awab

47
 merawatnya.
Untuk cara
pengolahann
ya
dilaksanakan
setelah
penanaman.
16. Penerapan hidup 4G“Geraka Tim KKN Nandyta TK √ √ Taman  Terlaksana
sehat harus n Cuci mendatangi Putri Erlina kanak-kanak nya
dimulai sejak dini Tangan, sekolah- Lutfi kegiatan
dan melalui hal- Gosok Gigi, sekolah, tim 4G
hal kecil yang Gunting KKN  Bertambah
akan memberikan Kuku, memberikan nya
manfaat yang Gusah sosialiasi lalu pengetahua
besar Nyamuk mengajak n anak
para siswa tentang
untuk praktik penerapan
bersama. hidup sehat
17. Masyarakat “Posyandu Tim KKN Hubi Milati Posyandu √ Masyarakat  Terlaksana
belum Cetar Badai berkoordinasi desa nnya
memperhatikan ( Cek Tensi dengan kegiatan
tentang darah da Posyandu posyandu
pengecekan Berat badan kemudian etar badai
kesehatan secara ) warga  Bertambah
rutin melakukan nya
pengecekan pengetahua
kesehatan n
secara masyarakat
bergantian. tentang
pentingnya

48
 pengecekan
kesehatan.
18. Belum banyak “Plat Deso” Kegiatan ini Faizun Balai Desa √ √ Masyarakat  Masyarakat
masyarakat yang (Pelatihan dilaksanakan Ni’am desa dapat
mengembangkan Desain dan untuk terampil
penjualan Pembuatan memberikan menghasilka
souvenir untuk Souvenir) pelatihan n produk
dijual sebagai kepada warga sebagai
oleh-oleh dari sehingga souvenir
tempat ziaroh. mereka dapat Desa
berkreasi Nyatyono
dalam
membuat
souvenir
untuk
meningkatka
n
perekonomia
n warga tanpa
harus
mendatangka
n produk dari
luar.
Kegiatan
dilaksanakan
dua kali,
yang pertama
warga
mendapatkan
arahan sambil

49
 mempraktikk
an apa yang
diajarkan
oleh pelatih,
pertemuan
kedua warga
membuat
sendiri
dengan tetap
diawasi oleh
pelatih.
19. Kurangnya Branding, Kegiatan ini Aris Balai Desa √ Semua warga  Terlaksana
pemahaman Packaging, diawali Prasetyo nya
masyarakat dan dengan program
tentang manajeme Marketing workshop,  Masyarakat
Branding, Kopi Wali selanjutnya dapat
Packaging, dan pendampinga terampil
Marketing n terkait pengemasa
produk yang n produk
akan dibuat kopi
sampai Nyatyono
pemasaranny  Adanya
a akun media
sosial
sebagai
media
promosi
 Adanya
kebermanfa
atan yang

50
 bisa
dirasakan
oleh warga
20. Belum adanya Sorban cafe Tim KKN Ainun Area wisata √  Terbentukn
. tempat yang berinovasi Ni’am religi ya sorban
secara kolektif membuat café
menjual,  Adanya
pasar rakyat
memasarkan dan wadah
mengemas prodak ekonomi
untuk
olahan dari desa kreatif desa menjual,
Nyatnyono yang yang akan memasarka
notabene digunakan n an
merupakan desa untuk mengemas
wisata religi penjualan, produk
sehingga potensi  Terfasilitasi
memasarkan
tersebut belum nya
termanfaatkan dan
pengunjung
secara maksimal pengemasan yang ingin
produk. berbelanja
21. Belum bisa Inovasi Melakukan Kurnia Rumah √ Rumah  Terlaksana
menembus pasar- intip rasa kegiatan Lestari industri industri nya
pasar pertokoan pembuatan program
besar atau retail variasi rasa Inovasi
dan pusat oleh- dirumah- intip rasa
oleh terbesar dan rumah  Terciptanya
dengan intip yang produksi, produk
hanya satu varian membantu intip rasa
rasa membuat pemasaran  Adanya
orang menjadi melalui akun media
bosan, maka perlu media sosial

51
 adanya inovasi sosial
rasa agar sebagai
masyarakat dapat media
tertarik dan promosi
penasaran dengan  Adanya
rasanya kebermanfa
atan yang
bisa
dirasakan
oleh warga
22. Guna Peta desa Melakukan Atik Ulfa Di desa √ Masyarakat  Terciptanya
memudahkan dan pembuatan Rofiah desa peta dan
pengunjung untuk plangisasi serta plang desa
mengetahui pemasangan Nyatnyono
tempat dan peta dan
fasilitas umum plangisasi
yang terdapat di bersama
desa Nyatnyono masyarakat
dan TIM
KKN
23. Guna Nyatnyono Tim KKN Ahmad Di desa √ Masyarakat  Terlaksana
memperingati bersholawat berkoordinasi Fadhil desa nnya
maulid nabi dan dengan Furiyanto kegiatan
kegiatan rutinan organisasi Nyatnyono
kemasyarakat bersholawa
an di bidang t
keagamaan  Masyarakat
untuk berpartisipa
si dalam
meramaika

52
 n acara
24. Kebersihan Berdebar Kegiatan ini Atik Ulfa Di desa √ √ √ √ √ Masyarakat  Terlaksana
lingkungan juga (bersih desa dilaksanakan Rofiah desa nya
perlu bareng) setiap kegiatan
dilaksanakan agar minggunya “Berdebar”
warga sehat dan bersama-  Terciptanya
terhindar dari sama lingkungan
penyakit disekitar yang bersih
lingkungan  Terjalinnya
masyarakat kerjasama
antar warga
25. Kegiatan ini Pekan Anggota Achmad Lapangan √ Masyarakat  Terlaksana
sebagai bentuk ( pagelaran KKN setelah Zarkasyi Desa desa nya
tindak lanjut dari karya berkoordinasi kegiatan
beberapa Nyatnyono) dengan Pekan
kegikatan dan kepala desa
sebagai penutup dan
dari kegiatan masyarakat,
KKN persiapan
produk-
produk yang
dipamerkan,
serta
pendampinga
n kepada
anak-anak
yang akan
tampil

53
54