Anda di halaman 1dari 9

DI 184522

PERILAKU DAN LINGKUNGAN

Dr. Mahendra W., ST., MT.

REDESAIN INTERIOR KAPAL NAVIGASI MASALEMBO


TERHADAP INTENSITAS KEJENUHAN AWAK KAPAL
BERDASARKAN ASPEK KEBUTUHAN, KEAMANAN,
DAN KENYAMANAN

AISYAH SUGIASTU PUTRI 08411540000023


PERILAKU DAN LINGKUNGAN
DI 184522

LATAR
BELAKANG
Indonesia memiliki potensi besar menjadi poros maritim dunia.
Poros maritim merupakan sebuah gagasan strategis yang
diwujudkan untuk menjamin konektifitas antar pulau, Banyak batasan yang ada dalam mendesain sebuah interior
pengembangan industri perkapalan dan perikanan, perbaikan kapal, kapal memiliki batasan yang perlu diperhatikan, yaitu;
transportasi laut serta fokus pada keamanan maritim. Kapal memenuhi segala standar keamanan dalam kapal, luasan
perambuan dinilai sangat penting untuk mendukung upaya ruangan yang sangat terbatas sehingga perlu diperhatikannya
meningkatkan keselamatan dan keamanan pelayaran. Fungsi tata letak furniture dan bentuk furniture itu sendiri sehingga
dan tugasnya sangat penting agar Sarana Bantu Navigasi ruangan memiliki luasan yang tetap nyaman, peletakan utilitas
Pelayaran (SBNP) tetap berkinerja baik dan andal. Kapal induk perkabelan yang rata-rata out bow juga harus disiasati sehingga
perambuan merupakan kapal negara kenavigasian yang memiliki interior terlihat nyaman, selain itu pola temperatur dalam kapal
fungsi untuk memasang pelampung suar serta melakukan juga mengalami fluktuasi suhu karena faktor eksternal maupun
pengangkutan dan pengangkatan. Selain itu, kapal perambuan internal kapal sehingga layouting dan pemilihan material untuk
disiapkan untuk berbagai aktivitas di menara suar. Sarana dan interior desain kapal perlu diperhatikan. Kelelahan fisik dalam
prasarana kenavigasian dimaksud, antara lain meliputi bekerja bisa menimbulkan kelelahan nonfisik atau mental. Mental
tersedianya alur pelayaran yang aman dan efisien, tersedianya orang tersebut direfleksikan dalam bentuk keluhan-keluhan.
sarana bantu navigasi pelayaran yang cukup dan handal, Lingkungan bekerja yang kurang nyaman dapat menyebabkan
penyelenggaraan telekomunikasi pelayaran sesuai tuntutan dan kejenuhan bekerja begitupula sebaliknya, lingkungan bekerja
peraturan internasional, serta penyediaan armada kapal negara yang nyaman dapat membuat suasana kerja menjadi
kenavigasian yang handal. Pembangunan kapal induk menyenangkan. Lingkungan yang nyaman dapat disiasati
perambuan adalah untuk mewujudkan keselamatan pelayaran di dengan memberikan gagasan-gagasan desain interior dalam
perairan Indonesia. elemen interior, maka peran desain interior cukup berpengaruh
dalam mengatasi tingkat kejenuhan awak kapal dengan
treatment yang tepat.
DI 184522

Ÿ Bagaimana membuat sirkulasi KN. Masalembo yang praktis, rapi serta efisien
fungsi dan waktu.
Ÿ Bagaimana mengurangi intensitas kejenuhan awak kapal KN. Masalembo
selama di dalam kapal, guna meningkatkan produktivitas kerja.
Ÿ Bagaimana memunculkan suasana yang lebih hidup, berani, elegan dan
RUMUSAN
nyaman pada ruang kapal KN. Masalembo mengingat keterbatasan luas
MASALAH
yang ada.
Ÿ Bagaimana mengurangi kebisingan di dalam kapal, mengingat KN.
Masalembo menggunakan 2 mesin penggerak yang menimbulkan getaran
yang lebih besar dibanding kapal perambuan yang lain.

Ÿ Mengetahui aktivitas, karakteristik, dan tugas setiap awak kapal dan antropometri yang
sesuai, guna memaksimalkan fungsi ruang serta efisiensi waktu bekerja yang dibutuhkan
untuk mencapai perintah secara cepat.
Ÿ Memberikan ruang sebagai wadah hiburan dengan fasilitas untuk bersantai, beristirahat,
dan olahraga seperti penambahan sofa, lounge dan alat olahraga pada mess room
guna mengurangi kejenuhan dan mengingkatkan produktivitas kerja awak kapal KN.
Masalembo.
Ÿ Membuat suasana ruang dengan mengkombinasikan warna yang terkesan berani
TUJUAN
namun tetap elegan seperti biru dan kuning, serta menggunakan furniture yang ringan,

PERILAKU DAN LINGKUNGAN


fungsional dan modern dengan material low maintance sesuai marine standard yang
berlaku.
Ÿ Menggunakan material berpori (vinyl, woven wallpaper, ceiling gypsum), penggunaan
pintu bersealant karet, pintu ganda, jendela dengan sealant, kaca dobel dengan cavity
udara, furnitur tebal dan lembut guna meredam kebisingan dalam kapal.
DI 184522
OBJEK
KN. MASALEMBO

Kapal Navigasi mempunyai tugas melakukan perencanaan, pengoperasian, pengadaan, dan pengawasan sarana
bantu navigasi laut, survei hidografi, pemantauan alur dan perlintasan dengan menggunakan sarana instalasi untuk
kepentingan keselmatan pelayaran. Kapal Kelas I Kenavigasian mempunyai tugas/misi antara lain:
Ÿ Melaksanakan pemasangan/pendistribusian pelampung suar pada wilayah operasinya.
Ÿ Melakukan pengangkutan, pengangkatan, pemeliharaan/ perawatan pelampung suar beserta penjangkarannya.
Ÿ Melaksanakan perawatan/ pemeliharaan rambu suar.
Ÿ Melaksanakan perawatan/ pemeliharaan menara suar.
DI 184522

Ÿ Mengantar gilir tugas penjaga menara suar dan keluarganya.


Ÿ Melakukan pendistribusian perbekalan.
Ÿ Melaksanakan tugas SAR dan tugas pemerintahan lainnya.
PERILAKU DAN LINGKUNGAN
DI 184522

PENGGUNA

Awak Kapal terdiri dari beberapa bagian. Masing masing bagian


mempunyai tugas dan tanggung jawab sendiri dan tanggung jawab
utama terletak di tangan Kapten kapal selaku pimpinan pelayaran.
Terbagi menjadi Departemen Dek dan Departemen Mesin, selain
terbagi menjadi perwira/Officer dan bawahan/Rating.

PERILAKU DAN LINGKUNGAN


SUSUNAN
AWAK KAPAL
DI 184522
PENGGUNA

Perwira Departemen Dek Perwira Departemen Mesin Ratings atau bawahan

Bagian dek:
Kapten/Nakhoda/Master adalah pimpinan KKM (Kepala Kamar Mesin)/Chief Engineer,
dan penanggung jawab pelayaran Boatswain atau Bosun atau Serang (Kepala
pimpinan dan penanggung jawab atas semua
kerja bawahan)
Mualim I/Chief Officer/Chief Mate bertugas mesin yang ada di kapal baik itu mesin induk,

pengatur muatan, persediaan air tawar dan mesin bantu, mesin pompa, mesin crane, Able Bodied Seaman (AB) atau Jurumudi

sebagai pengatur arah navigasi mesin sekoci, mesin kemudi, mesin freezer, dll.
Ordinary Seaman (OS) atau Kelasi atau Sailor

Mualim 2/Second Officer/Second Mate Masinis 1/First Engineer bertanggung jawab


Pumpman atau Juru Pompa, khusus kapal-
bertugas membuat jalur/route peta atas mesin induk
kapal tanker (kapal pengangkut cairan)
pelayaran yg akan di lakukan dan pengatur Masinis 2/Second Engineer bertanggung
Bagian mesin:
arah navigasi. jawab atas semua mesin bantu.
Mandor (Kepala Kerja Oiler dan Wiper)
Mualim 3/Third Officer/Third Mate bertugas Masinis 3/Third Engineer bertanggung jawab
sebagai pengatur, memeriksa, memelihara Fitter atau Juru Las
atas semua mesin pompa.
semua alat alat keselamatan kapal dan juga Oiler atau Juru Minyak
Juru Listrik/Electrician bertanggung jawab atas
bertugas sebagai pengatur arah navigasi.
semua mesin yang menggunakan tenaga listrik Wiper
Markonis/Radio Officer/Spark bertugas dan seluruh tenaga cadangan.
Bagian Permakanan:
sebagai operator radio/komunikasi serta
Juru minyak/Oiler pembantu para
bertanggung jawab menjaga keselamatan Juru masak/ cook bertanggung jawab atas
masinis/engineer
kapal dari marabahaya baik itu yang segala makanan, baik itu memasak,

ditimbulkan dari alam seperti badai, ada pengaturan menu makanan, dan persediaan

PERILAKU DAN LINGKUNGAN


kapal tenggelam, dll. makanan.

Mess boy / pembantu bertugas membantu


Juru masak
DI 184522

KARAKTERISTIK
PENGGUNA

Ÿ Karakteristik Perwira Departemen Dek : rata-rata memiliki usia 35-50


tahun, dan memiliki latar belakang ekonomi menengah keatas.
Ÿ Karakteristik Perwira Departemen Mesin : rata-rata memiliki usia 28-45
tahun, dan memiliki latar belakang ekonomi menengah ke bawah.
Ÿ Karakteristik Ratings atau bawahan : rata-rata memiliki usia 25-35 tahun,
dan memiliki latar belakang ekonomi menengah ke bawah.

Dapat disimpulkan pengguna KN. Masalembo memiliki :

Ÿ Jumlah : 39 orang
Ÿ Jenis Kelamin : Laki-laki
Ÿ Rata-rata usia : 25-50 tahun
Ÿ Ekonomi : Menengah keatas untuk perwira dan menengah ke
bawah untuk bawahan.
Ÿ Karakteristik : Workteam, cepat dalam bertindak dan mengambil
keputusan, inisiatif, lincah, kuat dan keras, disiplin, kotor, emosional, suka
jenuh selama bekerja/ saat berlayar.
Ÿ Harapan desain : Dapat memberikan sirkulasi yang praktis, rapi, efisien
fungsi dan waktu, dapat mengurangi intensitas kejenuhan selama di

PERILAKU DAN LINGKUNGAN


dalam kapal, dapat memberikan suasana yang lebih hidup, berani,
elegan dan nyaman pada ruang kapal, dapat memberikan sarana
hiburan, bersantai dan berolahraga di dalam kapal.
DI 184522

TERIMA KASIH

PERILAKU DAN LINGKUNGAN

Anda mungkin juga menyukai