DISUSUN OLEH :
PUTI FATIMAH
NIM. 2018727081
KELAS 2B S1 TRANSFER
1. Family (yunani)
Kumpulan individu yang hidup di bawah seorang KK dan di dalam rumah terdiri dari
orang tua, orang dewasa, anak-anak, saudara & pembantu
2. Murray & zenter (ahli kesehatan jiwa)
Keluarga merupakan unit dasar dari pertumbuhan, pengalaman dan adaptasi
3. Faber (ahli biologi)
Keluarga merupakan suatu kumpulan manusia yang berdasarkan atas perkawinan &
Kelahiran
4. Duvall
Keluarga adalah orang yang di hubungkan, adopsi, kelahiran yang bertujuan
menciptakan & mempertahankan budaya umum, meningkatkan perkembangan fisik
dan mental , emosional, sosial dari tiap anggota
5. Berges
Keluarga merupakan kelompok orang yang mempunyai ikatan perkawinan keturunan
atau darah atau adopsi yang tinggal bersama di dalam satu rumah saling berinteraksi,
berkomunikasi dalam peran sosial, mempunyai kebiasaan atau kebudayaan dan
keunikan tersendiri.
6. Menurut UU no. 10 tahun 1992
tentang perkembangan kependudukan dan pembangunan keluarga sejahtera, keluarga
adalah unit terkecil dari masyarakat yang terdiri dari suami-istri, atau suami-istri dan
anaknya, atau ayah dan anaknya atau ibu dan anaknya.
7. Sesuai dgn PP no. 21 (1994)
Bahwa keluarga dibentuk berdasarkan atas sperkawinan yang sah.
Keluarga adalah :
a. Unit terkecil dari masyarakat & sistem sosial
b. Terdiri dari 2 orang atau lebih
c. Ada ikatan perkawinan / pertalian darah
d. Hidup dalam satu rumah tangga
e. Berinteraksi satu sama lainnya
f. Setiap anggota keluarga menjalankan perannya masing-masing.
g. Menciptakan dan mempertahankan suatu kebudayaan
B. Tipe Keluarga
1. Tradisional
a. Keluarga inti : suami, istri dan anak
b. Keluarga “Dyad” : suami istri tanpa anak
c. Single parent : satu ortu (ayah / ibu) ; dengan anak
d. Single adult : orang dewasa hidup sendiri
e. Keluarga besar (extended family) : 1,2,3 generasi
f. Keluarga usila : suami istri usila ; anak sudah pisah
2. Non Tradisional
a. Commune family : beberapa keluarga hidup bersama dalam satu rumah, sumber
sama pengalaman sama
3. Keluarga dengan anak usia pra A. Memenuhi keb anggota keluarga misal
sekolah : tempat tinggal, privacy dan rasa aman
B. Membantu anak untuk bersosialisasi
C. Beradaptasi dengan anak yang baru
lahir, sementara kebutuhan anak yang
lain (tua) juga harus terpenuhi
D. Mempertahankan hubungan yang
sehat baik di dalam ataupun luar
keluarga
E. Pembagian waktu untuk individu,
pasangan dan anak
F. Pembagian tanggung jawab anggota
keluarga
G. Merencanakan kegiatan dan waktu
untuk menstimulasi tumbang anak
1. Pendidik
Tujuan utama dari pembangunan kesehatan adalah membantu individu, keluarga dan
masyarakat untuk berperilaku hidup sehat sehingga dapat memenuhi kebutuhan hidupnya
secara mandiri. Untuk mencapai tujuan tersebut perawat harus mendidik keluarga agar
berperilaku sehat dan selalu memberikan contoh yang positif tentang kesehatan. Fokus
pengajaran perawat dalam mendidik keluarga adalah sbb :
a. Penanaman perilaku hidup sehat
b. Peningkatan nutrisi dan pengaturan diet
c. Olahraga
d. Pengelolaan atau manajemen stres
e. Pendidikan tentang proses penyakit dan pengobatannya
f. Pendidikan tentang penggunaan obat
g. Pendidikan tentang perawatan mandiri.
Perawat sebagai nara sumber bagi keluarga dalam mengatasi masalah keamanan
keluarga. Agar keluarga mau meminta nasehat kepada perawat maka hubungan perawat-
keluarga harus dibina dengan baik, perawat harus bersikap terbuka dan dapat dipercaya.
Perawat juga harus bekerja sama dengan lintas program maupun secara lintas sektoral
dalam pemenuhan kebutuhan keamanan keluarga untuk mencapai kesehatan dan
keamanan keluarga yang optimal.
5. Role Model
Perilaku yg ditampilkan perawat dpt dijadikan panutan. Panutan ini digunakan pd semua
tingkat pencegahan terutama PHBS. Menampilkan profesionalisme dlm bekerja.a
6. Fasilitator
Perawat harus mampu menjembatani dengan baik terhadap pemenuhan kebutuhan keamanan
klien dan keuarga sehingga faktor risiko dalam ketidakpemenuhan kebutuhan keamanan
dapat diatasi.
7. Modifikasi lingkungan
Perawat harus dapat memodifikasi lingkungan baik lingkungan rumah maupun lingkungan
masyarakat agar tercipta lingkungan yang sehat dalam menunjang pemenuhan kebutuhan
keamanan.
8. Manajer
Perawat mempunyai peran dan tanggung jawab dalam mengelola pelayan, maupun
pendidikan keperawatan yang berada dibawah tanggung jawabnya sesuai dengan konsep
managemen keperawatan dalam kerangka paradigma keperawatan. Sebagai pengelola
perawt berperan dalam memantau dan menjamin kualitas asuhan keperawatan serta
organisasi dan mengendalikan system yankes .
9. Penemu Kasuss
Perawat melakukan identifikasi terhadap fenomena yang terjadi di masyarakat dan dapat
berpengaruh pada penurunan kesehatan, bahkan mengancam kesehatan. Selanjutnya
penelitian dilaksanakan untuk menemukan faktor yang menjadi pencetus atau penyebab
terjadinya permasalahan tersebut melalui kegiatan penelitian dan hasilnya akan
diaplikasikan dalam praktek keperawatan
Peran-peran tersebut di atas dapat dilaksanakan secara terpisah atau bersama-sama
tergantung situasi dan kondisi yang dihadapi.