Anda di halaman 1dari 3

1.

Begonia ( Begonia Glabra Ruiz et pav)

Cara Pembanyakan :
cara perbanyaknya ad 2 cara. pertama,yang pertama yang ditanam
dari tunasnya dan yang kedua,menggunakan cara stek.
Cara Stek :
1. Bagian tanaman yang berasal dari pucuk diambil dengan menggunakan gunting pangkas sepanjang 15
cm, pucuk yang digunakan adalah pucuk tanaman kelengkeng yang muda.

2. Daun yang terdapat pada stek tersebut dipotong setengah bagian menggunakan gunting pangkas
tersebut. Tujuannya untuk mengurangi transpirasi dan beban tanaman.

3. Pada bagian calon tempat tumbuh akar atau pangkal stek diolesi dengan cairan growtone yang
bertujuan untuk merangsang pengeluaran akar lebih cepat.

4. Stek dimasukan kedalam polybag yang sudah dipersiapkan.

5. Polybag yang berisi tanamna stek selanjutnya dimasukkan ke dalam sungkup.

6. Pemeliharaan dilakukan dengan melakukan penyiraman 2 hari sekali.

2. Bunga Mentega (Noriu Odorium Mill)

Cara Pembanyakan :
cara perbanykanya dengan stek batang.
Cara Stek :
1. Bagian tanaman yang berasal dari pucuk diambil dengan menggunakan gunting pangkas sepanjang 15
cm, pucuk yang digunakan adalah pucuk tanaman kelengkeng yang muda.

2. Daun yang terdapat pada stek tersebut dipotong setengah bagian menggunakan gunting pangkas
tersebut. Tujuannya untuk mengurangi transpirasi dan beban tanaman.

3. Pada bagian calon tempat tumbuh akar atau pangkal stek diolesi dengan cairan growtone yang
bertujuan untuk merangsang pengeluaran akar lebih cepat.

4. Stek dimasukan kedalam polybag yang sudah dipersiapkan.

5. Polybag yang berisi tanamna stek selanjutnya dimasukkan ke dalam sungkup.

6. Pemeliharaan dilakukan dengan melakukan penyiraman 2 hari sekali.


3. Bugenvil (Bougainvillea Glabra Choisy)

Cara Pembanyakan :
cara perbanyaknya dengan stek batang atau cangkok.
Cara Stek :
1. Bagian tanaman yang berasal dari pucuk diambil dengan menggunakan gunting pangkas sepanjang 15
cm, pucuk yang digunakan adalah pucuk tanaman kelengkeng yang muda.

2. Daun yang terdapat pada stek tersebut dipotong setengah bagian menggunakan gunting pangkas
tersebut. Tujuannya untuk mengurangi transpirasi dan beban tanaman.

3. Pada bagian calon tempat tumbuh akar atau pangkal stek diolesi dengan cairan growtone yang
bertujuan untuk merangsang pengeluaran akar lebih cepat.

4. Stek dimasukan kedalam polybag yang sudah dipersiapkan.

5. Polybag yang berisi tanamna stek selanjutnya dimasukkan ke dalam sungkup.

6. Pemeliharaan dilakukan dengan melakukan penyiraman 2 hari sekali.

Cara Cangkok :
1. Pohon induk yang sehat dipilih sebagai tanaman yang akan digunakan sebagai tempat perbanyakan
dengan cara cangkok.

2. Batang tanaman kelengkeng yang berada di pohon induk dipilih dengan diameter sekitar 4 cm.

3. Batang yang sudah dipilih kemudian disayat secara melingkar sepanjang 7 cm dengan menggunakan
pisau yang tajam agar kambium pada batang dapat tersayat dengan sempurna.

4. Setelah batang tanaman sudah siap untuk digunakan, selanjutnya disiapkan media tanah yang basah.
Cara membasahi tanah tersebut yaitu tanah di campur dengan sedikit air kemudian diaduk sampai tanah
menjadi lunak sehingga mudah ditempel pada bagian batang yang sudah disayat.

5. Media tanah ditempelkan pada bagian batang yang telah disayat secara melingkar dan merata sehingga
menutupi bagian batang tersebut.

6. Tanah pada batang tanaman selanjutnya dibungkus rapat secara melingkar menggunakan plastik
dengan ukuran yang sudah disesuaikan.

7. Kedua ujung plastik tersebut diikat dengan mengunakan tali raffia sehingga media tanah dapat
terlindungi.
4. Bungur (Lagrestroemia flos-reginae retz)

Cara Pembanyakan :
cara perbanyaknya dengan menanam bijinya atau bisa juga dengan
cara cangkok.
Cara Cangkok :
1. Pohon induk yang sehat dipilih sebagai tanaman yang akan digunakan sebagai tempat perbanyakan
dengan cara cangkok.

2. Batang tanaman kelengkeng yang berada di pohon induk dipilih dengan diameter sekitar 4 cm.

3. Batang yang sudah dipilih kemudian disayat secara melingkar sepanjang 7 cm dengan menggunakan
pisau yang tajam agar kambium pada batang dapat tersayat dengan sempurna.

4. Setelah batang tanaman sudah siap untuk digunakan, selanjutnya disiapkan media tanah yang basah.
Cara membasahi tanah tersebut yaitu tanah di campur dengan sedikit air kemudian diaduk sampai tanah
menjadi lunak sehingga mudah ditempel pada bagian batang yang sudah disayat.

5. Media tanah ditempelkan pada bagian batang yang telah disayat secara melingkar dan merata sehingga
menutupi bagian batang tersebut.

6. Tanah pada batang tanaman selanjutnya dibungkus rapat secara melingkar menggunakan plastik
dengan ukuran yang sudah disesuaikan.

7. Kedua ujung plastik tersebut diikat dengan mengunakan tali raffia sehingga media tanah dapat
terlindungi.

Anda mungkin juga menyukai