PKWU
KELOMPOK 2
NAMA ANGGOTA :
ARIS RIFAKHUDIN ILMAN
EILA MAWAR FITRIA
HANIFAH MANTIKA
IKA AMALIA TIARA SAKINAH
MUHAMAD BAYU AL-GHIFARI
NAURAH ARIKA AZMI
YUNITA ISLAMIATUL KA’BAH
BUDIDAYA TANAMAN HIAS
PERHITUNGAN
HARGA
MATERI YANG BUDIDAYA
TANAMAN
DIBAHAS HIAS
PEMASARAN
LANGSUNG
BUDIDAYA
TANAMAN HIAS
A. PROSES PRODUKSI
BUDIDAYA TANAMAN
HIAS
PERSIAPAN
LAHAN/MEDI PEMBIBITAN
A TANAM
PROSES
PANEN DAN PRODUKSI PENANAMAN
PASCA PANEN
BUDIDAYA
TANAMAN
HIAS
PENGENDALIA PEMUPUKAN
N OPT
PEMELIHARAA
N
PERSIAPAN LAHAN/MEDIA
TANAM
Media tanam
yang kami
gunakan adalah
“Pot Gantung”
PERSIAPAN LAHAN/MEDIA
TANAM
1. Siapkan tanah gembur, serbuk kayu dan daun kering yang sudah dipotong kecil kecil.
2. Campurkan ketiga bahan tersebut dengan perbandingan 3 : 1 : 1 (Tanah, Serbuk kayu, daun kering)
3. Setelah tercampur, masukan ke dalam pot.
PEMBIBITAN
Persiapan benih/bibit merupakan hal yang penting dalam budi daya tanaman hias.
Perbanyakan bahan tanaman hias dapat dilakukan melalui perbanyakan seksual dengan
menggunakan biji dan perbanyakan vegetatif dengan menggunakan organ vegetatif. Kami
melakukan perbanyakan bahan tanaman hias melalui secara vegetatif, yaitu dengan stek
batang.
PEMBIBITAN
Langkah-langkah Pembibitan :
3.
Nama Tanaman Hias
Sirih gading
2 Cara perbanyakan
5.
Nama Tanaman Hias
Penanaman dilakukan jika lahan tanam sudah gembur. Jika terlalu kering, lahan dapar
disiram air terlebih dahulu. Penanaman sebaiknya dilakukan pada pagi hari atau sore
hari.
Langkah-langkah penanaman :
1. Buat lubang pada tanah didalam pot. Lubang dibuat sedalam 5-10 cm dan dengan
lebar yang disesuaikan dengan besar batang tanaman.
2. Setiap pot ditanami 3 batang tanaman.
PEMUPUKAN
Pemupukan adalah
penambahan unsur
hara untuk mencukupi
kebutuhan tanaman.
Pupuk dapat diberikan
ke media atau
disemprot langsung ke
tanaman. Jenis pupuk
yang digunakan bisa
berupa pupuk organik
dan anorganik.
PEMELIHARAAN
Penyiangan pada tanaman hias harus dilakukan setiap saat ketika ada daun tanaman yang sudah
mulai layu dan menguning.
cabutlah rumput liar ataupun gulma yang tumbuh di tanah tanaman hias anda.
Bersihkqn daun- daun yang menguning dan kering agar terhindar dari berbagai macam hama dan
penyakit.
PEMELIHARAAN
Pasokan sinar matahari yang cukup sangat mempengaruhi proses tumbuh kembang tanaman hias atau
pun bunga anda di rumah. Sinar matahari pagi sangat bagus untuk membantu proses fotosintesis.
Sedangkan sinar matahari siang akan membuat bunga-bunga anda menjadi layu karena sinar yang
dihasilkan terlalu terik dan menyengat sehingga tidak baik untuk bunga-bunga anda di rumah.
PENGENDALIAN OPT
Panen dan pasca panen harus dilakukan dengan hati-hati agar kehilangan hasil dan penurunan
kualitas hasil panen dapat dihindari.
PANEN
Waktu panen yang paling baik adalah pada pagi hari, pukul 06.00-08.00 waktu setempat. Panen
juga bisa dilakukan pada sore hari akan tetapi tanaman yang telah dipotong sebaiknya diperlakukan
secara khusus, yaitu pangkal tangkai tanaman harus direndam di dalam air yang dicampur dengan
suatu bahan nutrisi tanaman, misalnya gula (glukosa), agar bunga tidak cepat layu.
PANEN DAN PASCA PANEN
1. Pemanenan (cutting)
2. Pengumpulan hasil panen
3. Pengangkutan ke ruang Pascapanen
4. Trimming : membuang bagian yang tidak perlu
5. Selection/sortir: pemisahan yang baik dan yang cacat/rusak
6. Grading/pengkelasan: Mengelompokkan hasil sortiran
7. Packaging/ pengemasan : Memudahkan penanganan, meberi penampilan, dan melindungi produk
8. Pulsing : Pemberian nutrisi tertentu sebelum dijual
9. Packing : Pengepakan
10. Storage (Penyimpanan)
11. Transportation
LK-
A.Jenis
Lakukan wawancara tanaman
dengan 4hias yang
petani untuk mereka tanam
mendapatkan
berikut:
informasi tentang hal-hal
Bougenville
1. Jenis tanaman yang mereka tanam
Melati
2. Sarana produksi yang mereka gunakan
Pucuk merah
3. Teknik budidaya yang mereka gunakan
Kemuning
4. Kesulitan dalam budidaya tanaman hias
Daun merahhias yang biasa mereka tanam
5. Alasan mereka memilih jenis tanaman
Jarak hias
Puring
Kamboja
Transdensia silver
Bunga lipstik
LK-
4
B. sarana produksi yang mereka gunakan:
- Polybag
- Pasir
- Tanah
- Pupuk
- Pestisida
- Fungisida
- Air
- Cahaya matahari
- Sekam padi / jerami
- Batu
- Sekop
- Gunting taman
LK-
4
C.Teknik budidaya yang mereka gunakan:
- Stek batang
- Stek daun
- Cangkok
- Merunduk
- Persilangan genetika
LK-
4
D.Kesulitan dalam budidaya tanaman hias:
- Cuaca yang tidak menentu
- Hama dan gulma
1. Product (Produk)
Beberapa hal yang penting diperhatikan mengenai produk adalah: (i) kualitas yang mampu
menjawab dan memuaskan keinginan konsumen, (ii) kuantitas yang sanggup memenuhi
kebutuhan pasar, (iii) penciptaan produk baru yang inovatif sesuai keinginan konsumen, (iv)
penciptaan nilai tambah pada produk, dan (v) penciptaan produk yang mempunyai daur hidup
(life cycle) panjang (jangan cuma booming sesaat).
2. Price (Harga)
Pada penetapan harga produk, beberapa hal yang perlu dipertimbangkan di antaranya,
yaitu: (i) mempertimbangkan harga pokok produksi, (ii) menyesuaikan harga produk
dengan pasar yang kita bidik, dan (iii) melakukan perbandingan harga dengan produk
sejenis yang sudah ada di pasar.
Pada produk Budi daya tanaman Hias yang dicontohkan pada bab ini, penetapan harga
didasarkan pada harga pokok produksi dan harga produk pesaing.
3. Place (Tempat)
Beberapa pertimbangan dalam penetapan tempat menjual produk bisa dilakukan sebagai berikut: (i)
lokasi penjualan sebaiknya yang mudah dijangkau konsumen, (ii) lokasi penjualan yang memiliki
fasilitas yang memuaskan konsumen dan (iii) lokasi yang mempunyai nilai tambah: ada arena bermain
anak dan keluarga, suasana belanja dan bertamasya, konsep "one stop shopping".
Produk budi daya tanaman hias yang dijadikan contoh pada bab ini dapat dijual di tokok
khusus bunga, toko yang menerima pesanan rangkaian bunga, kerja sama dengan hotel dan
restoran (biasanya setiap hotel atau restoran menyajikan bunga di sudut ruangannya dan/atau
di setiap kamar khusus untuk hotel.
4. Promotion (Promosi)
Beberapa saluran promosi yang bisa digunakan dalam membantu meningkatkan
penjualan produk, bisa melalui media sosial, blog dan/atau website. Juga bisa
dengan mengikuti bazar-bazar yang banyak dilakukan berbagai instansi/organisasi
di lingkungan sekitar.