Petunjuk Mengerjakan:
1. Type I : Pilihan tunggal / Pilih salah satu jawaban yang paling tepat
2. Type II : Pilihan ganda / Pilihlah A jika option 1, 2 & 3 benar.
Pilihlah B jika option 1 & 3 benar.
Pilihlah C jika option 2 & 4 benar.
Pilihlah D jika option 4 saja yang benar.
Pilihlah E jika semua option benar.
3. Type III : Pilihan sebab akibat:
Pilihlah A jika pernyataan benar, alasan benar dan menunjukkan hubungan
sebab akibat.
Pilihlah B jika pernyataan benar, alasan benar tetapi tidak menunjukkan
hubungan sebab akibat.
Pilihlah C jika pernyataan benar dan alasan salah.
Pilihlah D jika pernyataan salah dan alasan benar.
Pilihlah E jika pernyataan salah dan alasan salah.
Type I
1. Bidang yang membagi badan dalam 2 belahan, kiri dan kanan :
A. Median
B. Sagital
C. Paramedian
D. Frontal
E. Transversal
2. Bidang yang tegak lurus pada bidang median dan sejajar dengan sumbu panjang badan :
A. Median
B. Sagital
C. Paramedian
D. Frontal
E. Transversal
6. Reposisi dari dislokasi sangat penting sekali yang berhubungan dengan nutrisi dari
kartilago didapat melalui :
A. Vena
B. Arteri
C. Fibro kartilago
D. Cairan Sinovial
E. Periosteum
8. Pada fase formasi Kallus, Kondroblast mensekresi fosfat merangsang deposisi Kalsium
yang terjadi pada :
A. 24 jam - 42 jam
B. 10 hari - 21 hari
C. 3 minggu – 6 minggu
D. 3 bulan – 6 bulan
E. 10 minggu – 21 minggu
10. Yang TIDAK termasuk dalam pemeriksaan fisik secara inspeksi pada SMS adalah;
A. Kemampuan belajar
B. Gaya berjalan, postur tubuh
C. Penilaian simetri / bilateral
D. Kisaran gerakan sendi
E. Ukuran dan bentuk jaringan Muskuloskeletal
11. Jumlah susunan Vertebra; servikalis, thorak, lumbal, sacral dan koksigeus :
A. 7, 12, 5, 5, 5
B. 7, 12, 5, 5, 4
C. 7, 12, 5, 4, 5
D. 6, 12, 5, 5, 5
E. 7, 12, 4, 5, 5
12. Usaha untuk memanipulasi fragmen fraktur, seperti pemasangan bidai, gips termasuk
tindakan :
A. Rekognisi
B. Reduksi
C. Retensi
D. Retensi dari reduksi
E. Rehabilitasi
13. Pada pemeriksaan kekuatan otot, ditemukan keadaan dengan penahanan sedang dan
masih dapat melakukan gerakan volunter pada derajat :
2
A. 0
B. 1
C. 2
D. 3
E. 4
Type II
14. Tingkatan pertumbuhan tulang yang fraktur :
1. Formasi Hematom
2. Pembentukan Fibrin
3. Inflasi Osteoblas
4. Adanya Osteoklast pada Remodelling
15. Pada kasus fraktur dan pemasangan Gips pengkajian kulit dan sirkulasi sangat penting,
yaitu :
1. Suhu
2. CRT
3. Warna
4. Nyeri.
20. Prinsip pengkajian SMS adalah mencari pengaruh SMS klien terhadap :
1. Respon
2. Gangguan pola hidup
3. Perubahan sosial
4. Perubahan Ekonomi
24. Beberapa perawatan secara umum pada vertebra dengan gangguan neorologis :
1. Perawatan kulit, dekubitus
2. Bladder training
3. Log Rolling
4. Meremas Bola karet
28. Pada kasus fraktur dengan immobiliasi; ekspansi paru berkurang dan rangsangan batuk
tidak ada menyebabkan penumpukan sekret di saluran nafas, adapun tindakan yang dapat
dilakukan perawat :
1. Kaji suara nafas
2. Hidrasi cukup air
3. Latihan batuk dan nafas dalam
4. Suction
4
32. Untuk menghindari konstipasi pada klien dengan immobilisasi
1. Berikan makanan tinggi serat
2. Berikan privacy lingkungan
3. Berikan lebih minuman dari kebutuhan bila tidak ada kontra indikasi
4. Laxatif
35. Pada saat terjadi Fraktur, otot disekitar fraktut mengalami spasme SEBAB sebagai
perlindungan tubuh agar fraktur tidak banyak bergerak.