Anda di halaman 1dari 17

59

BAB IV
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI INVESTASI
DIBUKUKAN DENGAN METODE EQUITY

1. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)


Pada bab ini akan diperkenlkan pada mahasiswa masalah-malah yang berhubungan dengan akun-
tansi terhadap investasi jangka panjang, dengan menggunakan metode pemilikan (Metode Equity)
maupun metode harga perolehan(Metode Harga Pokok) dan pada materi ini akan dikhususkan hanya
membahas investasi jangka panjang dengan menggunakan metode equity atau metode modal saja
(metode pemilikan).
2. Pendekatan untuk Pencapaian Tujuan

Setelah selesai mempelajari materi ini diharapkan kepada mahasiswa akan dapat :
a. Memahami transaksi-transaksi yang berhubungan dengan investasi dengan menggunakan metode equity
(metode pemilikan/metode modal)
b. Memhami pengertian perusahaan induk dan erusahaan anak
c. Mmahami tujuan penggunaan metode pemilikan
d. Mampu menyelesaikan soal-soal dalam bab ini
A. Metode Pemilikan
Di Indonesia penggunaan metode equity ini belum diatur secara mendasar, seperti terlihan alam Standar
Akuntansi Keuangan yang dikeluarkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia sejak tahun 1994, dan kini telah melalui revisi
yang kedua dari Standar Akuntansi dimaksud, namun pengaturan maupun pencatatan dengan menggunakan metode
equity belum begitu sempurna.
Menurut APB berpendapat, bahwa pemilihan metode pemilikan terhadap investasi jangka panjang dikaitkan
dengan pemilikan saham mayoritas, sehingga dapat mengendalikan perusahaan anak, yaitu memiliki lebih dari 50 %
saham dan kepemilikan saham lebih dari 50 % ini diharuskan menggunakan metode equity (Metode Pemilikan
/Metode Modal).

B. Pengertian Perusahaan Induk dan Perusahaan Anak


Perusahaan Induk (Parent Company) adalah perusahaan yan memiliki lebih dari 50 % saham-saham yang
beredar yang diterbitkan oleh peruusahaan lain, sehingga penguasaan lebih 50 % dapat menguasai/mengendalikan
operasi dan manajemen perusahaan yang menerbitkan saham tersebut dan/atau perubahan tersebut dikenal pula
dengan sebutan “Controling Interest” . Sedangkan perusahaan yang sahamnya dimiliki oleh perusahaan Induk
disebut sebagai perusahaan Anak (Subsidiary Company) atau sering pula disebut sebagai “ Minority Interest” .
Sedangkan Controling Interst yang memiliki Seluruh Modal Saham perusahaan Afiliasi disebut sebagai “Wholly
Owned Subsidiary” . Sumber utama pendapat Holding Company, yaitu berupa Dividen dari saham-saham
perusahaan yang dimiliknya, sedangkan biaya-biaya operasiona yang telah dikeluarkan dianggap sebagai “Biaya
Administratif”.

59
60

Apabila suatu dibentuk dengan tujuan khusus yaitu untuk memiliki saham-saham perusahaan lain dan
mengendalikan operasional prusahaan lain, maka perusahaan itu disebut sebagai “Holding Company”.
Hubungan antara perusahaan anak dan perusahaan induk tersebut dinamakan hubungan kerja sama
afiliasi. Jika ditinjau dari aspek ekonomi, keadaan demikian sama halnya seperti mager atau konsoliadasi, karena
dengan adanya kepemilikan lebih dari 50 % saham perusahaan lain, maka pengelolaan perusahaan tersebut
dikendalikan oleh perusahaan yang memiliki saham di atas 50 % (Perusahaan Induk). Namun jika ditinjau dari
aspek hukum (Yuridis Formal), bahwa perusahaan tersebut masing-masing berdiri sendiri, hal ini dibuktikan
adanya hal-hal yang berhubungan dengan legalitas perusahaan yang bersangkutan pada saat didirikan.
C. Prosedur dan Tujuan Penggunaan Metode Pemilikan
Di dalam metode ini rekening investasi saham perusahaan anak akan dicatat sebesar harga perolehan.
Selanjutnya rekening terasebut akan disesuaikan dengan perubahan hak perusahaan induk pada perusahaan
anak, yaitu didebit apabila haknya bertambah dan dikredit apabila haknya berkurang. Pada dasarnya hak
perusahaan induk bertamba, jika perusahaan anak memperoleh laba dan berkurang jika perusahaan anak
menderita kerugian. Dengan demikian pencatatan yang akan terjadi dalam metode pemilikan ini adala sbb:
1. Pada saat Pembelian Investasi
Transaksi ini akan dicatat.:

Investasi Saham perusahaan anak Rpxxx


Kas Rpxxx

2. Pada saat perusahaan anak memperoleh laba


Transaksi ini akan dicatat:

Investasi Saham perusahaan anak Rpxxx


Laba Rugi perusahaan anak Rpxxx
3. Pada saat perusahaan anak menderita Kerugian
Transaksi ini akan dicatat :
Laba Rugi Saham perusahaan anak Rp xxx
Investasi Saham perusahaan anak Rp xxx
4. Pada saat perusahaan anak pengumumkan pembagian dividen
Transaksi ini akan dicatat:
Piutang Dividen Saham perusahaan anak Rp xxx
Pendapatan Dividen Rp xxx

5. Pada saat perusahaan anak membayar dividen pada poin 4 di atas


Transaksi ini akan dicatat:

Kas Rp xxx
Piutang Dividen pada Saham perusahaan anak Rp xxx

6. Pada saat perusahaan anak membagikan dividen


61

Transaksi ini akan dicatat :


Kas Rp xxx
Investasi saham perusahaan anak Rp xxx
7. Disamping Pencatatan/Jurnal yang telah dilakukan di atas, ada juga yang disebut dengan
Pencatatan /Jurnal Eliminasi. Pada dasarnya jurnal eliminasi yang diperlukan dalam metode equity
(Pemilikan) meliputi hal-hal sebagai berikut :
1. Untuk mengeliminasi modal saham perusahaan anak yang mejadi hak peusahaan induk pada awal periode.
Jurnal Eliminasi ini terdiri dari :
a. Untuk mengeliminasi modal saham yang menjadi hak perusahaan induk :

Modal Saham Perusahaan Anak Rp xxx


Investasi saham Perusahaan Anak Rpxxx

b. Untuk mengeliminasi Agio Modal Saham/Disagio Modal Saham perusahaan anak yang menjadi hak
perusahaan induk
Agio modal saham perusahaan anak Rpxxx
Investasi Saham perusahaan anak Rpxxx
c. Untuk mengeliminasi laba ditahan perusahaan anak yang menjadi hak perusahaan induk pada awal periode

Laba ditahan Perusahaan anak Rp xxx


Investasi Saham perusahaan anak Rpxxx

d. Untuk mengeliminasi selisih antara harga perolehan dengan nilai buku pada awal periode
Goodwill (Kelebihan Harga Perolehan di atas Nilai Buku) Rp.xxx
Investasi Saham perusahaan anak Rpxxx
2. Keempat Jurnal eliminasi tersebut bisa digabung menjadi satu, yaitu sbb.

Modal Saham Perusahaan anak Rp xxx


Agio modal Saham Perusahaan anak Rp xxx
Laba ditahan Perusahaan anak Rp xxx
Goodwill (kelebihan harga perolehan diatas nilai buku) Rp xxx
Investasi Saham perusahaan anak Rpxxx
3. Untuk mengeliminasi laba perusahaan anak yang menjadi hak perusahaan induk untuk
periode yang bersangkutan adalah sbb:

Laba Rugi Perusahaan anak Rpxxx


Investasi Saham perusahaan anak R xxx

4. Untuk mengeliminasi Dividen perusahaan anak yang menjadi hak perusahaan induk untuk periode yang
bersangkutan adalah sbb:
Investasi saham perusahaan anak Rpxxx
Pembagian Dividen Rpxxx
62

5. Untuk meneliminasi amortisasi goodwill untuk periode yang bersangkutan adalah sbb:

Amortisasi Goodwill Rp xxx


Goodwill Rpxxx

Contoh Soal 1
PT A dan PT B telah melakukan transaksi yang berhubungan dengan saham-saham-saham kedua
perusahaan tersebut adalah sbb.
1. Pada tanggal 2 Januari 2011 PT B menerbitkan 10.000 lembar saham biasa dengan nilai nominal
sebesar Rp10.000,- perlembar. Seluruh saham PT B dibeli oleh PT A dengan harga sebesar
Rp12.000,- perlembar.
2. Pada tanggal 31 Desember 2011 PT B melaporkan laba bersih sebesar Rp40.000.000,-
3. Pada tanggal 12 Januari 2012 PT B mengumumkan pembagian dividen sebesar 10 % dari laba
yang diperoleh tahun 2011 di atas.
4. Pada tanggal 31 Desember 2012 PT B melaporkan kerugian yang diderita sebesar Rp10.000.000,-
5. Pada tanggal 2 Januari 2013 PT A menjual 2.000 lembar saham PT B dengan harga sebesar
Rp16.000,- perlembar.
6. Pada tanggal 31 Desember 2013 PT B melaporkan laba bersih sebesar Rp25.000.000,-
7. Pada tanggal 2 Februari 2014 PT B mengumumkan pembagian dividen tahun 2013 sebesar
Rp2.000,- perlembar.
Diminta.:
a. Sebutkan siapa yang menjadi perusahaan Induk dan siapa yang menjadi perusahaan anak dalam
transaksi di atas.
b. Kapan terjadi pemegang saham mayoritas ?
c. Catatlah transaksi 1 s.d.7 di atas untuk PT A dan PT B, kalau pembukuan dilakukan dengan
metode Equity.
Jawaban
PT A yang menjadi perusahaan Induk, karena mempunyai kepemilikan lebih dari 50 % saham PT B, dan PT B
lah yang menjadi perusahaan anak.
a. Pemegang saham Minoritas terjadi pada tanggal 2 Januari 2013, yaitu pada saat PT A. melakukan
penjualan saham PT B, sebanyak 2.000 lembar.
b. Ayat Jurnal transaksi nomor 1.s.d. 7 adalah sbb:
1) Pembelian saham PT B sebanyak 10.000 lembar dengan harga Rp12.000,- perlembar .
Ayat Jurnal PT A (Induk) :
63

Investasi Saham PT.B Rp120.000.000


Kas Rp120.000.000,-

Ayat Jurnal yang dibuat oleh PT B. (Anak)


Kas Rp120.000.000,-
Agio Saham PT B Rp 20.000.000,-
Modal Saham PT B Rp100.000.000,-

2) Laba bersih tanggal tanggal 31 Desember 2011 yang dilaporkan PT B:


Ayat Jurnal PT A (Induk):

Investasi Saham PT B Rp40.000.000,-


Laba Investasi Saham PT B Rp40.000.000,-
Ayat Jurnal PT B (Anak)

Laba Rugi Rp40.000.000,-


Laba yang ditahan Rp40.000.000,-
3) Pengumuman pembagian dividen 10 % oleh PT B pada tanggal 12 Januari 2012 dari Laba
sebesar Rp40.000.000,- x 10 % = Rp4.000.000,-. Pembagian dividen tersebut akan mengakibatkan
pengurangan laba yang ditahan perusahaan anak, dan sekaligus merupakan unsur pengurangan
kekayan pada perusahaan tersebut, karena laba yang ditahan merupakan unsur kekayan
pemegang saham.
Ayat Jurnal PT A (Induk):
Piutang Dividen Saham PT B Rp4.000.000,-
Investasi Saham PT B Rp4.000.000,-

Ayat Jurnal PT B (Anak):

Laba Ditahan Rp4.000.000,-


Utang Dividen Rp4.000.000,-

4) Mencatat kerugian PT B sebesar Rp10.000.000,- pada tanggal 31 Desember 2012 adalah sbb:
Ayat Jurnal PT A (Induk) :

Rugi Investasi Saham PT B Rp10.000.000,-


Investasi Saham PT B Rp.10.000.000,-

Jurnal PT B (Anak) :
Laba yang ditahan Rp10.000.000,-
Ikhtisar Laba Rugi Rp10.000.000,-

5) 2.000 lembar saham PT B dengan sebesar @Rp16.000,-


64

Pembelian 10.000 lembar saham PT B @ Rp12.000,- = Rp120.000.000,-


Kenaikan investasi karena penjualan diatas HP. =Rp 40.000.000,-
= Rp160.000.000,-
Penurunan nilai investasi karena pembagian dividen = Rp 4.000.000,-
= Rp156.000.000,-
Penurunan nilai investasi, karena kerugian =Rp 10.000.000,-
Nilai investasi saham sebanyak 10.000 lembar =Rp146.000.000,-
Nilai perlembar (146.000.000,- : 10.000 lembar ) = Rp 14.600,-
Nilai investasi saham ( 2.000 lembar x Rp.14.600,- ) = Rp 29.200.000,-
Penjualan investasi (2.000 lembar x Rp.16.000,-) = Rp 32.000.000,-
Laba penjualan investasi saham =Rp 2.800.000,-
4Ayat Jurnal PT A (Induk)
Kas Rp32.000.000,-
Investasi Saham PT B Rp29.200.000,-
Laba Investasi Saham PT B Rp 2.800.000,-

6) PT B melaporkan laba bersih pada tanggal 31 Desember 2013 sebesar Rp25.000.000,-.Karena PT


A hanya memiliki 80 % saham PT B, maka nilai investasi saham akan bertambah sebesar 80 %
saham PT B, yaitu sebesar 80 % x Rp25.000.000,- = Rp20.000.000,-
Ayat Jurnal PT A (Induk )

Investasi Saham PT B Rp20.000.000,-


Laba Investasi Saham PT B Rp20.000.000,-
Ayat Jurnal PT B (Anak)

Ikhtisar Laba-Rugi Rp25.000.000,-


Laba yang ditahan Rp25.000.000,-
7) Pembagian dividen tahun 2011 oleh PT B diumumkan pada tanggal 2 Januari 2012, sebesar
Rp20.000,- perlembar , sehingga mengakibatkan penurunan laba yang ditahan sebesar 10.000
lemabr x Rp2.000,- = Rp20.000.000,- . Sedangkan dividen yang diterima oleh PT A sebesar 8.000
lembar x Rp2.000,- = Rp16.000.000,-
Ayat Jurnal PT A (Induk)

Piutang Dividen Saham PT B Rp6.000.000,-


Investasi Saham PT B Rp6.000.000,-
Ayat Jurnal PT B (Anak)

Laba yang ditahan Rp20.000.000,-


Utang Dividen Rp20.000.000,-
65

Contoh Soal 2
Pada awal tahun 2011 PT A membeli 80 % modal saham PT B seharga Rp37.500.000,-. Pada saat itu struktur
modal saham PT B adalah sbb.
 Modal saham Rp30.000.000,-
 Laba ditahan Rp.15.000.000,-
Jumlah Modal sebesar Rp.45.000.000,-
Selama tahun tahun 2011 PT B memperoleh laba bersih usaha dan membagi Dividen Kas:
 Laba bersih usaha Rp17.500.000,-
 Pembagian Dividen Kas Rp10.000.000,- Apabila PT A mencatat investasui dengan menggunakan metode
Equity dan Kelebihan harga perolehan diperlakukan sebagai Goodwill, dan selanjutnya akan diamortisasi
selama 10 tahun, maka .
Diminta
a. Buat Jurnal yang diperlukan, lengkap dengan perhitungan-perhitungan, sehingga lebih jelas untuk dipahami.
b. Jurnal tersebut masukan kedalam pembukuan PT B
Dengan catatan :
Apabila PT A mencatat investasi dengan menggunakan metode pemilikan dan kelebihan harga perolehan
diperlakukan sebagai goodwill yang selanjutnya akan diamortisasi selama 10 tahun.
Jawaban
1. Untuk mencatat Laba PT B (Perusahaan Anak) yang menjadi hak PT A (Perusahaan Induk) sebesar 80 % x
Rp17.500.000,- = Rp14.000.000,-

Investasi Saham PT B Rp14.000.000,-


Laba Rugi Investas Saham PT B Rp14.000.000,-
2. Untuk mencatat pembagian dividen PT B yang menjadi hak PT A adalah sebesar 80 % x Rp10.000.000,- =
Rp8.000.000,-

Kas Rp8.000.000,-
Investasi Saham PT B Rp8.000.000,-
3. Untuk mencatat amortisasi goodwill yang timbul, karena harga perolehan di atas nilai buku, yaitu :
Modal saham Rp30.000.000,-
Laba ditahan Rp15.000.000,- +
Jumlah Modal Rp45.000.000,-
Saham yang dibeli PT A sebesar 80 %
Nilai buku modal saham yang dibeli PT A = 80 % x Rp45.000.000,- =Rp36.000.000,-
Harga Perolehan Saham PT B pada saat pembelian adalah seharga =Rp37.500.000,-
66

Kelebihn Harga Peolehan di atas nilai buku, diperlakukan sebagai –


Goodwill sebesar selisih harga perolehan di atas, yaitu …………… =Rp 1.500.000,-
Kelebihan Rp1.500.000,- dianggap sebagai Goodwill dan akan diamortisasi selama 10 tahun, yaitu
Rp1.500.000,- : 10 tahun = Rp150.000,-
Amortisasi Goodwill ini akan dicatat sebagai laba, yaitu sbb .

Laba Saham PT B Rp150.000,-


Investasi Saham PT B Rp150.000,-
a. Jurnal di atas akan dimasukan dalam Pembukuan PT B
Investasi Saham PT B
Tgl/Tahun Keterangan Debet (Rp.) Kredit (Rp.) Saldo (Rp.)
01-01-2011 Pembelian 37.500.000,- -- 37.500.000,-
31-12-2011 Laba 14.000.000,- -- 51.500.000,-
31-12-2011 Dividen -- 8.000.000,- 43,500.000,-
31-12-2011 Amortisasi Goodwill -- 150.000,- 43.350.000,-
Contoh Soal 3
Pada awal tahun 2011 PT A membeli 80 % modal saham PT B seharga Rp37.500.000,- dipasar modal. Struktur
modal PT B pada saat itu terdiri dari :
Modalsaham Rp 30.000.000,-
Laba ditahan Rp15.000.000,-.
Tahun 2011 kedua perusahaan tersebut memperoleh laba bersih usaha dan membagi Dividen:
Keteragan PT A PT B
Laba bersih usaha Rp25.000.000,- Rp17.500,000,-
Pembagian Dividen Rp20.000.000,- Rp10.000.000,-

Laporan Keuangan PT A dan PT B


Untuk Tahun Yang Berakhir 31 Desember 2011
Keterangan PT.A Rp. PT.B Rp.
67

Laporan Laba Rugi:


Penjualan 30.000.000 20.000.000
Harga Pokok Penjualan:
-Persediaan awal 3.000.000 2.500.000
-Pembelian 23.500.000 + 15.000.000 +
Barang tersedia untuk dijual 26.500.000 17.500.000
-Persediaan akhir 4.000.000 (-) 3.000.000 -
Harga Pokok Penjualan 22.500.000 (-) 14.500.000(-)
Laba Kotor Penjualan 7.500.000 5.500.000
Biaya Usaha :
-Biaya Administrasi dan Umum 2.750.000 2.000.000
-Biaya Pemasaran 2.250.000 + 1.750.000 +
Total Biaya Usaha 5.000.000 - 3.750.000 (-)
Laba Bersi Usaha 2.500.000 1.750.000
Laba dari perusahaan Anak 1.385.000
Laba Bersih 3.885.000 1.750.000
LAPORAN PERUBAHAN LABA DITAHAN:
Laba ditahan 1 Januari 2011
Laba bersih tahun 2011 4.000.000 1.500.000
3.885.000 + 1.750.000 +
Total Laba 7.885.000 3.250.000
Pembagian Dividen 2.000.000 - 1.000.000 -
Laba ditahan per 31 Desember 2011 5.885.000 2.250.000

Neraca Kedua Perusahaan tersebut


Per 31 Desember 2011 adalah sbb.
Keterangan PT.A PT.B
Aktiva :
Investasi Saham PT.B 4.335.000,- -
Kas 3.050.000.- 2.000.000,-
Piutang dagang 3.000.000,- 1.750.000,-
Persediaan akhir 4.000.000,- 3.000.000,-
Aktiva tetap (Neto) 4.150.000,- 2.750.000,-
Total Aktiva 18.535.000 9.500.000,-
Pasiva:
Utang 7.650.000,- 425.000,-
Modal Saham 5.000.000,- 300.000,-
Laba ditahan 5.885.000,- 225.000,-
Total Pasiva 18.535.000,- 9.500.000,-
Keterangan :
Laba dari PT B sebesar Rp1.385.000,- tersebut terdiri dari :
Laba PT B yang menjadi hak PT A = 80 % x Rp17.500.000,- = Rp14.000.000,-
Amortisasi Googwill ……………………………………….. = Rp 150.000,-
Laba PT B yang menjadi Hak PT A = Rp13.850.000,-
Berdasarkan informasi di atas
Diminta
A. Buatlah jurnal yang diperlukan
B. Buatlah Jurnal Eliminasi
68

C. Buatlah Kertas Kerja .


D. Buatlah Laporan Keuangan Konsolidasi terdiri dari:
a) Laporan Laba Rugi Konsolidasi
b) Laporan Perubahan Laba Ditahan Konsoliasi
c) Neraca Konsolidasi
Jawaban
Jurnal yang dibuat oleh perusahaan Induk (PTA) sehubungan dengan laba dan pembagian Dividen PT B adalah sbb:
Jurnal yang dibuat oleh PT A Sehubungan dengan laba dan pembagian Dividen PT B adalah sbb:
1. Untuk mencatat Laba PTB, yang menjadi hak PT A sebesar 80 % x Rp17.500.000,- = Rp14.000.000,-

Investasi Saham PT. Rp14.000.000,-


Laba Rugi PT Rp14.000.000,-
2. Untuk mencatat pembagian Dividen Kas PT B yang menjadi hak PT A = 80 % x Rp10.000.000,- =
Rp8.000.000,-

Kas Rp8.000.000,-
Investasi saham PT.B Rp8.000.000,-

3. Untuk mencatat amortisasi goodwill yang timbul, karena harga perolehan di atas nilai buku, yaitu :
Modal saham Rp30.000.000,-
Laba ditahan Rp15.000.000,- +
J umlah Modal Rp45.000.000,-
Saham yang dibeli PT A sebesar 80 %
Nilai buku modal saham yang dibeli PT.A = 80 % x Rp.45.000.000,- =Rp36.000.000,-
Harga Perolehan Saham PT B pada saat pembelian adalah seharga = Rp37.500.000,-
Kelebihan Harga Perolehan di atas nilai buku, diperlakukan sebagai –
Goodwill sebesar selisih harga perolehan di atas, yaitu …………… = Rp 1.500.000,-
Kelebihan Rp.1.500.000,- dianggap sebagai Goodwill dan akan diamortisasi selama 10 tahun, yaitu
Rp.1.500.000,- : 10 tahun = Rp150.000,-
Amortisasi Goodwill ini akan dicatat sebagai laba, yaitu sbb:

Laba Saham PT.B Rp150.000,-


Investasi Saham PT.B Rp150.000,-
Jurnal Eliminasi yang dibuat dalam rangka penyusunan Laporan Keuangan Kosolidasi akhir tahun
2011, adalah sbb:
1. Untuk mengeliminasi modal saham perusahaan anak yang menjadi hak perusahaan induk sebesar
80 % x Rp30.000.000,- = Rp24.000.000,-
2. Untuk mengeliminasi laba ditahan perusahaan anak yang menjadi hak perusahaan perusahaan
Modal Saham PT B Rp24.000.000,-
induk pada tanggal 1 Januari 2002, sebesar 80 % x
Investasi Saham PT B Rp24.000.000
69

2. Untuk mengeliminasi laba ditahan perusahaan anak yang menjadi hak perusahaan Induk pada
tanggal 1 Januari 2011A sebesar 80 % x Rp.15.000.000,- = Rp.12.000.000,-

Laba ditahan PT B Rp12.000.000,-


Investasi Saham PT B Rp12.000.000,-

3. Untuk mengeliminasi selisih antara harga perolehan dan nilai buku pada 1 Januari 2011 adalah
sbb:
Goodwill Rp1.500.000,-
Invetasi Saham PT B Rp1.500.000,-

4. Untuk mengeliminasi laba perusahaan anak (PT.B) yang menjadi hak perusahaan Induk (PT.A)

Laba Rugi Saham PT B Rp13.850.000,-


Investasi Saham PT B Rp13.850.000,-

5. Untuk mengeliminasi dividen perusahaan anak (PT B) yang menjadi hak perusahaan
induk (PT.A)
Investasi Saham PT B Rp8.000.000,-
Pembagian Dividen Rp8.000.000,-

6. Untuk mencatat amortisasi goodwill untuk periode yang bersangkutan:


Amortisasi goodwill Rp150.000,-
Goodwill Rp150.000,-

Kertas Kerja (Metode Pemilikan)


Untuk Periode yang berakhir 31-12-2011
(Dalam ribuan rupiah)
PT A PT B Eliminasi H.P.Saham Laporan Neraca
Keterangan Rp. Rp. D K Minoritas L/R D K
Laporan Laba/Rugi
Penjualan 3.000.000 2.000.000 - - - 5.000.000 - -
Harga Pokok Penjualan:
Persediaan awal 300.000 250.000 - - - 550.000 - -
Pembelian 2.350.000 1.500.000 - - - 3.850.000 - -
Barang tersedia dijual 2.650.000 1.750.000 - - - 4.400.000 - -
Persediaan akhir 400.000 300.000 - - - 700.000 - -
Harga Pokok Penjualan 2.250.000 1.450.000 - - - 3.700.000 - -

Laba Kotor Penjualan 750.000 550.000 - - 1.300.000 - -


Biaya Adminstrasi:
Adm. & Umum 275.000 200.000 - - - 475.000 - -
Pemasaran 225.000 175.000 - - - 400.000 - -
Amortisasi goodwill - - 3) 1.500 - - 1.500
Jumlah By.Adm. 500.000 375.000 876.500
Laba Bersih Usaha 250.000 175.000 423.500
Laba dari pers. Anak 138.500 - 4)138.500 -
Laba Bersih 388.500 175.000 423.500
Hak Pemegang Saham
Minoritas:
20 % x Rp.175.000 = 35.000 35.000
70

Laba Bersih Usaha - - - - 388.500


Lap.Perubahan Laba Ditahan:
Laba ditahan 1/1-2011
Laba bersih tahun 2011 400.000 150.000 2)120.000 30.000 400.000
388.500 175.000 4) 80.000 35.000 388.500
Total Laba s.d. th. 2011 788.500 325.000 65.000 788.5000
Pembagian Dividen 200.000 100.000 5) 80.000 20.000 200.000
Laba ditahan 31/12-2011 588.500 225.000 45.000 588.500
NERACA
Aktiva:
Investasi Saham PT.B 433.500 - 5) 80.000 1.)240.000
2.)120.000
3) 15.000
4.)138.500
Kas 305.000 200.000 - - 505.000
Piutang dagang 300.000 175.000 - - 475.000
Persediaan akhir 400.000 300.000 - - 275.000
Aktiva Tetap 415.000 275.000 - - 690.000
Goodwill - 3) 15.000 6) 1.500 - - 13.500
A.
Total Aktiva 1.853.500 950.000 - - - - - -
Pasiva:
Utang 765.000 425.000 - - 1.190.000
Modal saham 500.000 300.000 1)120.000 - 60.000 - - 500.000
Laba ditahan 588.500 225.000 - - 45.000 - - 588.500
HakPemegang Saham Minor - - - - 105.000 - - 105.000
Total Pasiva 1.853.500 950.000 - - - - 2.383.500 2.383.500

Laporan KeuanganKonsolidasi, terdiri dari:


a) Neraca Konsolidasi
PT A dan PT B
Laporan Laba-Rugi Konsolidasi
Untuk Periode yang berakhir per 31-12-2011
Keterangan Rp. Rp.
Penjualan 5.000.000,-
Harga Pokok Penjualan :
Persediaan awal 550.000,-
Pembelian 3.850.000,-
Barang yang tersedia untuk dijual 4.400.000,-
Persediaan akhir 700.000,-
Harga Pokok Penjualan 3.700.000,-
Laba Kotor Penjualan 1.300.000,-
Biaya Usaha:
Biaya dministrasi dan Umum 475.000,-
Biaya Pemasaran 390.000,-
Goodwill 1.500,-
Total Biaya Usaha 866.500,-
Total Laba Bersih 433.500,-
Laba pemegang saham minoritas 35.000,-
Laba Bersih Konsolidasi 388.5000,-

b) Laporan Perubahan laba Ditahan Konsolidasi:

PT A dan PT B
Laporan Keuangan konsolidasi
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2011
71

Laba ditahan 1 Januari 2011 Rp400.000,-


Laba Bersih Konsolidasi Rp388.500,-
Total Laba sebelum Pembagian Dividen Rp788.500,-
Pembagian Dividen Rp200.000,-
c)Laba
Neraca Konsolidasi
ditahan Konsolidasi per 31 Desember 2011 Rp588.5000,-
PT.A dan Perusahaan Anak (PT,B)
Nerca Konsolidasi
Per 31 Desember 2011

Aktiva:
Kas Rp 505.000,-
Piutang dagang Rp 475.000,-
Persediaan akhir Rp 700.000,-
Aktiva Tetap Rp 690.000,-
Goodwill Rp 13.500,-
Total Aktiva Rp2.383.500,-

Pasiva:
Utang Rp1.190.000,-
Hak pemegang saham minoritas :
Modal Saham Rp60.000,-
Laba ditahan Rp45.000,-
Total Hak Pemegang Saham Minoritas Rp 105.000,-
Modal :
Modal saham Rp500.000,-
Laba ditahan Rp588.500,-
Total Hak Pemegang Saham Mayoritas Rp1.088.500,-
Total Pasiva Rp2.383.500,-
D. Khusus Soal-soal dalam bab ini
Soal 1
Apa yang dimaksud dengan :
a. Laporan Keuangan Konsolidasi ?
b. Perbedaan antara perusahaan induk dan anak perusahaan ?
c. Hubungan afiliasi ?
d. Eliminasi ?

Soal 2
PT A dan PT B telah melakukan transaksi yang berhubungan dengan saham-saham-saham kedua perusahaan
tersebut adalah sbb:
1. Pada tanggal 2 Januari 2010 PT B menerbitkan 10.000 lembar saham biasa dengan nilai nominal sebesar
Rp10.000,- perlembar. Seluruh saham PT B dibeli oleh PT A dengan harga sebesar Rp15.000,- perlembar.
72

2. Pada tanggal 31 Desember 2010 PT B melaporkan laba bersih sebesar Rp40.000.000,-


3. Pada tanggal 12 Januari 2011 PT B mengumumkan pembagian dividen sebesar 10 % dari laba yang diperoleh
tahun 2010 di atas.
4. Pada tanggal 31 Desember 2011 PT B melaporkan kerugian yang diderita sebesar Rp10.000.000,-
5. Pada tanggal 2 Januari 2012 PT.A menjual 2.000 lembar saham PT B dengan harga sebesar Rp16.000,-
perlembar.
6. Pada tanggal 31 Desember 2012 PT B melaporkan laba bersih sebesar Rp.25.000.000,-
7. Pada tanggal 2 Februari 2013 PT B mengumumkan pembagian dividen tahun 2012 sebesar Rp2.000,-
perlembar.
Diminta :
1. Sebutkan siapa yang menjadi perusahaan Induk dan siapa yang menjadi perusahaan anak dalam transaksi di
atas.
2. Kapan terjadi pemegang saham mayoritas ?
3. Catatlah transaksi 1 s.d.7 di atas untuk PT A dan PT B, dengan menggunakan metode Equity atau metode
pemilikan.
Soal 3
PT A memperoleh kepentingan pengawasan (Controling of interest) perusahaan anak pada tanggal 1 Januari 2011
dengan menggunakan metode equity. Data perusahaan induk dan perusahaan anak adalah sbb:
Induk Perusahaan Anak
PT. K PT. L PT. M
Keterangan PT. Y
(Rp.) (Rp.) (Rp.)
(Rp)
Modal saham 15.000.000 11.250.000 7.500.000 7.500.000
Laba ditahan per 1 Januari 2011 7.500.000 4.500.000 6.000.000 3.750.000
% Kepentingan -- 95 % 90 % 80 %
HP.Investasi pada Pers. Anak -- 15.000.000 12.750.000 8.750.000
Laba-Rugi tahun 2011 -- 3.000.000 (750.000) 2.500.000
Dividen yang dibayar tahun 2011 1.500.000 750.000 450.000 2.250.000

Diminta:
a. Hitung goodwill setelah amortisasi atau pengurangan nilai aktiva (kalau ada aktiva tersebut tidak disusutkan)
Soal 4
Pada tanggal 1 Januari 2011, PT N membeli saham PT A sebesar Rp42.500,- perlembar saham, dengan
kepentingan pengawasan 85 %. Saldo aktiva bersih PTA pada tanggal 1 Januari 2011 terdiri dari.
 Modal saham Rp25.000,- perlembar Rp50.000.000,-
73

 Laba ditahan Rp25.000.000,-


Pada tanggal 1 Januari 2011, PT N membeli saham PT Y sebesar Rp22.000,- perlembar saham dengan kepentingan
80 %. Saldo aktiva bersih PT.Y tanggal 1 Januari 2011 terdiri dari.
 Modal saham Rp.20.000.000,-
 Laba ditahan Rp. 5.000.000,-
Laba Rugi Operasi dan Dividen yang dibayar tahun 2011 terdiri dari.
Keterangan PT N PT A PT Y
Laba-Rugi tahun 2011 100.000.000,- 12.000.000,- (1.500.000,-)
Dividen yang dibayar 20.000.000,- 5.000.000,- 2.000.000,-
Diminta:
a. Hitung goodwill (net) atau pengurangan nilai aktiva kalau ada, aktiva bangunan disusutkan selama 10
tahun . Untuk goodwill selama 20 tahun.
b. Ayat jurnal yang diperlukan pada buku PT N atas laba-rugi dividen. Amortisasi goodwill dan penyusutan nilai
aktiva.
Soal 5

Sehubungan dengan soal nomor 4 di atas, maka berikut:


Diminta:
a. Hitung Minority interest pada Neraca Konsolidasi per 31 Desember 2011
b. Bila saldo laba PT N per 1 Januari 2011 Rp150.000.000,-. Berapa laba ditahan pada tanggal 31
Desember 2011, dan buat dalam bentuk T.
Soal 6
PT A, memperoleh 12.500 lembar saham PT B, dengan nilai nominal Rp20.000,- dengan harga Rp
28.000,- dan 8.500 lembar saham PT C, nilai nominal Rp20.000,- dengan harga Rp15.000,-.
Pembelian ini pada tanggal 2 Januari 2011. Perubahan laba ditahan untuk ketiga perusahaan untuk tahun
2011dan 2011, dan informasi keuangan untuk tahun 2011 adalah sebagai berikut.
Keterangan PT A PT B PT C
Saldo laba ditahan (defisit ) 2/1-2011 260.000.000 75.000.000 (40.000.000)
Laba/Rugi bersih operasi tahun 2011 95.000.000 30.000.000 (10.000.000)
Pendapatan Dividen dari PT B 10.000.000 -- --
Jumlah 365.000.000 105.000.000 (50.000.000)
Dividen yang diumumkan dan dibayar (30.000.000) (12.000.000) --
Saldo laba(defisit) per 31-12-2011 335.000.000 93.000.000 (50.000.000)
Laba tahun 2012 115.000.000 30.000.000 20.000.000
Pendapatan Dividen dari PT B 15.000.000 -- --
Jumlah 465.000.000 123.000.000 (30.000.000)
Dividen yang diumumkan dan dibayar 2012 (40.000.000) (18.000.000) --
74

Saldo Laba ditahan )defisit) 31-12- 2011 425.000.000 105.000.000 (30.000.000)


Goodwill yang diamortisasi sesuai dengan masa manfaatnya, yaitu 20 tahun. Setiap kelebihan nilai buku atas harga
pokok investasi disebabkan oleh aktiva yang dapat disusutkan, yang mempunyai sisa umur manfaat 10 tahun dari
tanggal perolehan.
Neraca untuk ketiga perusahaan tersebut pada tanggal 31 Desember 2012adalah sbb:
Keterangan PT A PT B PT C
Investasi saham pada PT.B 350.000.000 -- --
Investasi saham pada PT.C 127.500.000 -- --
Aktiva lainnya 722.500.000 565.000.000 320.000.000
Jumlah Aktiva 1.200.000.000 565.000.000 320.000.000
Kewajiban 375.000.000 160.000.000 150.000.000
Modal saham 400.000.000 300.000.000 200.000.000
Laba ditahan (defisit) 425.000.000 105.000.000 (30.000.000)
Jumlah kewajiban dan Modal 1.200.000.000 565.000.000 320.000.000
Catatan : Pada waktu menyusun Kertas Kerja Neraca konsolidasi, Neraca Saldo ketiga perusahaan sudah diperbaiki.
Diminta:
Hitunglah goodwill atau penguranga nilai aktiva di atas.
Soal 7
Sehubungan dengan soal nomor 6 di atas, maka :
Diminta:
Buatlah /lakukan Jurnal koreksi tahun 2011 dan tahun 2012 untuk PT A
Soal 8
Berdasarkan pada soal nomor 6 di atas, diminta:
Buat kertas kerja Konsolidasi dan Neraca Konsolidasi dengan mengguankan metode Equity

Soal 9
Pada tanggal 1 Juni 2011, PT F membeli 9.000 lembar saham PT G, dengan harga Rp3.250,-. Gedung
yang masih mempunyai masa manfaat 5 tahun dari PT G pada tanggal tersebut dinyatakan terlalu rendah
sebesar Rp1.200.000,-oleh tim penilai. Goodwill diamortisasi untuk jangka waktu 25 tahun. Di bawah ini
diperlihatkan modal saham, laba ditahan pada tanggal 31 Desember 2010 dan laba ditahan serta dividen
untuk tahun 2011 dan tahun 2012 adalah sbb.
Laporan Laba Ditahan adalah sebagai berikut.
Keterangan PT F PT G
-Modal (nominal Rp2.500,-) 75.000.000 25.000.000
-Laba ditahan 31 Desember 2010 15.000.000 6.250.000
-Pengemuman pemb.Dividen 30 Des.2011, & dibayar 15 .Januari 2012
75

-Laba-Rugi Operasi 2011 (7.500.000) (3.000.000)


-Pengumuman Dividen 30 Des’2012 & dibayar 15 Jan.2013 2.500.000 1.000.000
-Laba-Rugi Operasi 2012 3.750.000 2.500.000
Diminta:
1. Hitung nilai goodwill ?
2. Jurnal yang diperlukan oleh PT F sehubungan dengan investasi saham pada PT G (diberikan tanggal
transaksinya).
3. Hitung saldo perkiraan investasi saham PT G pada akhir tahun.
4. Jurnal eliminasi yang diperlukan pada saat pembuatan neraca konsolidasiper per 31 Desember 2013.

Anda mungkin juga menyukai