Toyota Pangkas Proyeksi IHSG USD/IDR Prediksi Hari Ini KLBF Stock to Watch

30 April-8 Mei 2019 30 April-8 Mei 2019 KLBF (Mei 2020)

Penjualan menurun, Toyota IHSG USD/IDR 
memangkas proyeksi kinerja. Rp 1.745
6.455,35 6.270,20 14.257 14.295 6.214-6.305 14.265-14.385 Rp 1.426 Rp 1.500 Mimi Halimin,
30 April 8 Mei 30 April 8 Mei Survei KONTAN* 8 Mei 2018 8 Mei 2019 Mirae Asset Sekuritas Indonesia
Halaman 19

Rp 6.000,—
Harga langganan Rp 117.000 (Harian)
Rp 149.000 (Harian + Mingguan + Edisi Khusus)
Kamis, 9 Mei 2019
Telp. berlangganan 021 536 53 100
Harian Bisnis & Investasi 3620/tahun 12, 20 halaman

Pemetik Dividen PTBA di

Injury Time nan Misterius
PTBA sebaiknya membuka penerima dividen Rp 166,71 miliar atas kepemilikan 490,87 juta saham
Polemik Laporan Keuangan GIAA
Meski polemik laporan keuangan PT Garuda
65%
Indonesia Tbk (GIIA) mulai mereda, harga
PT Aneka Tambang Tbk
sahamnya masih melemah.
Halaman 16
Ket: Per 31 Maret 2019
Tren Cadangan Devisa Menipis
Yoliawan Hariana
Bank Indonesia dan
pemerintah perlu mewas-
padai tren menipisnya JAKARTA. PT Bukit Asam
cadangan devisa. Apalagi Tbk (PTBA) tengah disorot
ada beberapa potensi pelaku pasar. Pada perda-
tekanan terhadap cadang- gangan Rabu (8/5), terjadi
an devisa dalam beberapa transaksi tutup sendiri (cros-
bulan ke depan, terutama sing) saham plat merah ini.
pembayaran jatuh tempo Crossing saham ini terjadi
utang luar negeri dan
seiring aksi PTBA melepas
deviden. kembali saham buyback ke
Halaman 2 pasar. Transaksi crossing ter-
sebut meliputi 786,66 juta sa-
ham PTBA di harga rata-rata
Rp 3.400 per saham. Artinya,
Emiten Memburu Pendanaan total nilai transaksi tersebut
Sembilan rencana penerbitan obligasi masuk mencapai Rp 2,67 triliun.
Transaksi dilayani oleh tiga
dalam pipeline, dengan emisi senilai sekitar broker, yakni Danareksa Se-
Rp 6,15 triliun. Usai pemilu, emiten beran- kuritas, BNI Sekuritas dan
Bahana Sekuritas. Berdasar-
cang-ancang menggelar ekspansi. kan data RTI, Danareksa Se-
Halaman 3 kuritas memindahkan sekitar
4,16 juta lot atau setara sekitar
400 juta saham PTBA.
Read Editor's Choice in English Sumber KONTAN menye-
Struktur Organisasi Holding Tambang
Indonesia
100%
Inalum
65,02% 65%
PT Bukit Asam Tbk PT Timah Tbk
butkan, PT Indonesia Asahan yaran pada 29 Mei 2019.
Aluminium (Inalum) menye- Merujuk keterbukaan infor-
rap 400 juta saham tersebut. masi Kustodian Sentral Efek
Sementara selebihnya fund Indonesia (KSEI), kemarin,
manager lokal dan asing. nilai dividen PTBA ditetapkan
Rendi Witular, Sekretaris Rp 339,631 per saham. Total
Perusahaan Inalum, mengon- nilai dividen yang akan dibagi
firmasi bahwa Inalum berada mencapai Rp 3,77 triliun. Ber-
di balik transaksi crossing dasarkan angka ini, berarti
tersebut. "Tapi, berapa yang ada 11,09 miliar unit saham
diserap, kami belum dapat yang mengandung dividen.
detailnya," ujar dia kepada
KONTAN, Rabu (8/5). Siapa penerima dividen
Manajemen PTBA belum
bersedia menjelaskan trans-
Rp 166,71 miliar?
aksi saham treasury ini. Yang Yang menarik, bila menilik
terang, transaksi crossing data kepemilikan saham
tersebut menyisakan perta- PTBA per 30 April, Inalum
nyaan soal pembagian dividen memiliki 7,49 miliar saham,
PTBA. Sebab, ada saham pe- setara 65,02%. Sementara total
nerima dividen yang kepemi- saham di bawah 5% mencapai
likannya misterius. 3,11 miliar (27,02%).
Sebagai catatan, PTBA akan Ada pula saham treasury
membagi dividen laba bersih 917,11 juta (7,96%). Saham
2018 di bulan ini. Cum date treasury ini bila belum terjual
dividen ini ditetapkan pada tidak dihitung sebagai pemba-
Senin (6/5), dengan pemba- gi dividen. Dengan demikian,
Pemegang Saham
PTBA
Saham tresuri Pemerintah
8,51% 0,0%
Masyarakat
<5%
26,47%
51,23%
Inalum
PT Freeport Indonesia Adib
Ubaidillah 65,02%
0,001% Sumber: RTI
Ket: Pemerintah Indonesia memegang 5
lembar saham dwiwarna PTBA, dengan
persentase kepemilikan 0,00%
Per 31 Maret 2019, Sumber: Bloomberg,
RTI, Inalum, Riset KONTAN
total saham penerima dividen
harusnya 10,63 miliar.
Namun menilik jumlah sa- Harga Saham PTBA
ham penerima dividen yang
mencapai 11,07 miliar, artinya
ada sekitar 490,87 juta saham
yang juga ikut menerima divi-
den. Total nilai yang dinikma-
tinya sekitar Rp 166,71 miliar.
Siapa penerimanya? Sejauh 3.190
2.968 8 Mei 2019
ini masih misterius. Manaje- 8 Mei 2018
men PTBA sebaiknya meng-
ungkapkannya ke publik.
Sebelum ini, Sekretaris Per- pembelian saham treasury,
usahaan PTBA Suherman Inalum meraup dana sekitar
menuturkan, saat RUPS pe- Rp 2,53 triliun.
nentuan dividen, saham trea- Kemarin, harga saham
sury belum dihitung sebagai PTBA turun 6,18% ke level
pembagi dividen. "Kemung- Rp 2.190 per saham. Meski
kinan jadi lebih banyak kalau begitu, analis Binaartha Seku-
saham treasury terjual," ujar ritas Nafan Aji melihat, penu-
dia kepada KONTAN.. runan tersebut wajar. Ketika
Cuma, transaksi crossing ada transaksi besar, pembeli
PTBA tersebut terjadi setelah menginginkan harga diskon.
melewati ex date dividen pada Penurunannya juga mulai ter-
Selasa (7/5). Bila memang batas. "Saham PTBA akan re-
Inalum menerima dividen dari bound," imbuh Nafan. ■

www.kontan.co.id
■ PEMBENTUKAN HOLDING KEUANGAN
Rekomendasi
Risiko Sistemik Ganjal Pembentukan Holding Keuangan
Kredit BBCA
PERTUMBUHAN kinerja keuangan
Aset Bank BUMN Kuartal I* Aset Industri Keuangan Non Bank*
Bank Central Asia Tbk (BBCA) di-
**2018 **2019 yoy
proyeksikan masih positif tahun ini.
Pasalnya, bank swasta terbesar di PT Asuransi Jiwa Taspen 3,44 3,58 4,07%
Tanah Air itu bisa menjaga rasio pendapatan bunga bersih alias PT Asuransi Jasa Indonesia 10,88 11,86 9,01%
net interest margin (NIM) stabil. PT Reasuransi Indonesia Utama 8,39 9,34 11,32%
Pada kuartal I-2019, NIM industri perbankan melandai. Na-
mun BBCA masih mencatatkan kenaikan NIM sebesar 6,1%.
BRI BTN BNI Bank Mandiri 2017 2018 yoy
Analis menilai, BBCA memiliki strategi menahan penyaluran Q I-2018 1,119.24 Q I-2018 258,73 Q I-2018 700 Q1 2018 1.098 PT Pegadaian 48,68 52,79 8,44%
kredit agar tidak terlalu cepat, meski peminatnya banyak. De- Q I-2019 1,279.86 Q I-2019 301,34 Q I-2019 800,56 Q1 2019 1.206 PT Permodalan Nasional Madani 11,1 18,3 64,86%
ngan cara ini, BBCA bisa menjaga likuiditas dan beban biaya YOY (%) 15,2 YOY (%) 16,47 YOY (%) 14,4 YOY (%) 9,8 Perum Jaminan Kredit Indonesia 14,67 16,24 10,70%
bunga pada nasabah, dengan target loan to deposit ratio (LDR)
*Rp triliun Sumber: Lapkeu Bank PT Reasuransi Nasional Indonesia 4,61 5,49 19,09%
tetap di bawah 85%.
Permintaan kredit segmen korporasi yang tinggi akan men- 2016 2017 yoy
dorong pertumbuhan portofolio kredit BBCA, serta memoles Anggar Septiadi, BUMN," kata Halim kepada ke krisis keuangan dahsyat. PT Jasa Raharja 13,12 15,05 14,68%
kinerjanya. Kuartal I-2019, pertumbuhan kredit usaha segmen Titis Nurdiana KONTAN, Selasa (7/5). Puluhan bank sakau suntikan PT Asuransi Jiwasraya 38,63 45,68 18,25%
korporasi mencapai 15,8% secara year on year. Bagaimana Deputi Bidang Usaha Jasa modal negara lewat program PT Asuransi Kredit Indonesia 15,05 16,18 7,48%
prospek sahamnya? Simak ulasan selengkapnya di halaman 5. JAKARTA. Ujung pemben- Keuangan, Jasa Survei dan rekapitalisasi. *Rp triliun, **Kuartal I Sumber: Laporan Keuangan
tukan holding jasa keuangan K o n s u l t an K em en t eri an Tahun 2008, lagi, kita dike-
Buy Netral Overweight belum jelas. Meski ditarget- BUMN Gatot Trihargo me- jutkan dengan kondisi Bank
kan rampung pada tahun 2016, nambahkan, KSSK memang Century yang parah, meski Asuransi Jiwa Taspen (Taspen tas bank dalam menghadapi
pembentukan hingga kini ter- memberikan koreksi atas ran- awalnya dilaporkan sakit bia- Life), Jiwasraya, Jasa Raharja, perubahan dan shock makro
Lee Young Jun Henry Wibowo Harsh Wardhan Modi katung-katung. cangan holding yang ada. sa dan tak berdampak siste- Asuransi Kredit Indonesia ekonomi, kondisi bank aman,
Mirae Asset Sekuritas RHB Sekuritas JP Morgan Securities Kabar yang sampai KON- Hanya Halim dan Gatot eng- mik. Nyatanya, Bank Century (Askrindo), Perum Jamkrin- dengan 15 bank sistemik.
TAN, musababnya adalah Ko- gan merinci koreksi KSSK. membutuhkan injeksi sampai do), Jasindo, Reasuransi Na- Hanya sistem keuangan kita
mite Stabilitas Sistem Keuang- "Soal itu, lebih baik langsung Rp 6,7 triliun. Efek injeksi sional Indonesia, Reasuransi bertalian erat di semua indus-
an (KSSK) belum memberikan ke Menteri Keuangan sebagai bagi bank yang kini bersulih Indonesia Utama dan Asuran- tri. Ambil contoh Jiwasraya
lampu hijau. Ketua Lembaga Ketua KSSK," lanjut Halim. jadi Bank Mutiara ini sempat si Asei). Jasa Raharja akan yang kini dililit tekanan likui-
Indeks Saham Kurs Rupiah
Penjamin Simpanan (LPS) Kabar yang sampai KON- menyeret Gubernur BI Boe- menjadi induk usaha asuransi ditas, melibatkan bank seba-
Nama Indeks ∆% Mata Uang Kurs ∆% Halim Alamsyah yang juga TAN, ada satu catatan penting diono dan Menteri Keuangan BUMN. gai agen penjualan. Kasus
KOMPAS100 1.267,34 -0,57
IHSG 6.270,20 -0,43
USD 14.305,00 0,03 anggota KSSK mengatakan, yang membuat galau para pe- Sri Mulyani di pengadilan. Pembentukan holding beri- SNP Finance juga bisa jadi
DOW JONES* 26.051,77 0,33 SGD 10.507,18 -0,09 saat ini, KSSK belum melaku- tinggi KSSK. Salah satunya: Ini pula yang membuat ga- siko. Jika perusahaan negara contoh. Saat SNP kolaps, 14
SSEC Index 2.893,76 -1,12 JPY 130,02 -0,59
kan lagi pembahasan rancang- antisipasi risiko sistemik hol- lau. Padahal, merujuk renca- ini bergabung jadi satu dan bank pemegang medium term
NIKKEI 225 21.602,59 -1,46 an holding yang diajukan Ke- ding keuangan. na, holding industri keuangan saling terkoneksi, potensi risi- notes (MTN) terkena imbas.
EUR 16.024,48 0,05
FTSE Straits Times 3.283,84 -0,87 menterian Badan Usaha Milik Krisis keuangan 1997/1998 amat jumbo. Di bank BUMN, ko sistemik bisa menanti. Di satu sisi tujuan holding
HANG SENG 29.003,20 -1,23 GBP 18.706,67 0,31 Negara (BUMN). "Draf hol- dan 2008 menjadi pelajaran PT Danareksa akan jadi induk Benar stress test Otoritas membuat industri keuangan
KOSPI 2.168,01 -0,41 MYR 3.449,08 0,03 ding terbaru masih dibahas penting bagi kita. Industri per- dengan anggota BRI, Bank Jasa Keuangan (OJK) 2018 semakin efisien. Namun risiko
Catatan: *Pkl 22.32 WIB (8/5/2019)
Sumber: Bloomberg, BEI per 8/5/2019 Sumber: Kurs Tengah BI (8/5/2019) antara Otoritas Jasa Keuang- bankan yang awalnya dilapor- Mandiri, Bank BNI, dan BTN. untuk mengukur ketahanan sistemik bisa memberatkan
an (OJK) dan Kementerian kan sehat nyatanya menyeret Di industri asuransi, ada modal dan kecukupan likuidi- anggota holding lain. ■

* Proyeksi
Proyeksi Rupiah: median prediksi oleh Bank UOB, Monex Investindo Futures
IHSG: median prediksi oleh BCA Sekuritas, Binaartha Sekuritas, Narada Aset
Manajemen, Trimegah Sekuritas, Panin Sekuritas, Artha Sekuritas, Indosurya Bersinar
Sekuritas, Jasa Utama Capital Sekuritas, MNC Sekuritas, OSO Sekuritas
DPR Segera Uji Destry
MTN Multifinance Turun
DPR segera menggelar uji
Perusahaan multifinance masih takut kelayakan calon Deputi
promo@kontan.co.id menerbitkan MTN.
Gubernur Senior BI.
Halaman 20
Halaman 18
 MAKRO
nFISKAL nMONETER
Kontan Kamis, 9 Mei 2019
Anggaran THR PNS
Menteri Keuangan Sri Mulyani meresmikan Dharma Wanita Kementerian Keuangan (Kemkeu) Festival 2019 di kantor Kemkeu Jakarta, Rabu (8/5). Dalam
kesempatan tersebut Sri Mulyani mengatakan, Tunjangan Hari Raya (THR) Pegawai Negeri Sipil (PNS) TNI/Polri, para pejabat negara termasuk presiden
dan menteri serta para pensiunan akan dibayarkan pada 24 Mei 2019. Anggaran yang disiapkan mencapai Rp 20 triliun.
Raksasa Rokok Menghindar Pajak RI
Komisaris & direksi Bentoel membantah penghindaran pajak, Ditjen Pajak segera menelusuri potensi kehilangan US$ 14 juta per tahun
Benedicta Alvinta Prima,
Asnil Bambani, Nur Qolbi
JAKARTA. Perusahaan multi-
nasional diduga melakukan
praktik penghindaran pajak.
Salah satunya perusahaan
tembakau milik British Ame-
rican Tobacco (BAT) diduga
melakukan penghindaran pa-
jak di Indonesia melalui PT
Bentoel Internasional Investa-
ma Tbk (RMBA). Praktik ter-
sebut diperkirakan menim-
bulkan kerugian negara sebe-
sar US$ 13,7 juta per tahun.
Komisaris dan direksi RMBA
membantah tuduhan ini.
Dugaan kecurangan ini me-
rupakan hasil penelusuran
lembaga Tax Justice Network
(TJN). TJN adalah lembaga
independen berjaringan inter-
nasional berkantor pusat di
London, Inggris, yang fokus
melakukan penelitian dan ka-
jian terkait kebijakan serta
pelaksanaan perpajakan.
Menurut TJN, BAT telah
mengalihkan sebagian penda-
patannya keluar dari Indone-
n moneter
Waspada, Cadangan Devisa Dalam Tren Penurunan
JAKARTA. Setelah mendaki
selama enam bulan berturut-
turut, cadangan devisa Indo-
nesia per April 2019 mulai tu-
run. Bank Indonesia (BI) ha-
rus mewaspadai ini karena
penurunan ini berpotensi ber-
lanjut dalam beberapa bulan
ke depan.
BI mencatat cadangan devi-
sa per akhir April 2019 sebesar
US$ 124,3 miliar, turun sedikit
dibandingkan dengan posisi
Maret yang sebesar US$ 124,5
miliar. Meski susut, BI menya-
takan cadangan devisa terse-
but mampu mendukung keta-
hanan sektor eksternal serta
menjaga stabilitas makroeko-
nomi dan sistem keuangan.
Posisi cadangan devisa saat
ini setara dengan pembiayaan
7 bulan impor dan kebutuhan
valas untuk pembayaran
utang luar negeri pemerintah.
Jumlah itu juga berada di atas
standar kecukupan interna-
sional sekitar 3 bulan impor.
Perkembangan Besaran Moneter
Items
u Uang Primer
- Uang Kertas dan Uang Logam
yang Diedarkan
u Posisi Aktiva Luar Negeri Bersih
u Aktiva Domestik Bersih
- Tagihan Bersih kepada
Pemerintah Pusat
- Kredit Likuiditas
- Operasi Pasar Terbuka
u Memorandum item: Cadangan
Devisa (konsep IRFCL) 4) dalam
juta dollar Amerika Serikat
Dalam Miliar Rupiah
sia, melalui dua cara agar ter-
hindar dari kewajiban perpa-
jakan. Pertama melalui
pinjaman intra-perusahaan
tahun 2013-2015. Pada tahun
itu, Bentoel banyak mengam-
bil pinjaman dari perusahaan
terafiliasi di Belanda yaitu
Rothmans Far East BV. Pem-
bayaran bunga atas pinjaman
dapat dikurangkan dari peng-
hasilan kena pajak.
Fasilitas pinjaman yang di-
berikan adalah sebesar Rp 5,3
triliun setara US$ 434 juta
pada Agustus 2013 dan Rp 6,7
triliun setara US$ 549 juta
pada 2015. Rekening perusa-
haan Belanda ini menunjuk-
kan bahwa dana yang dipin-
jamkan kepada Bentoel ber-
asal dari perusahaan grup
BAT lainnya yaitu Pathway 4
(jersey) Limited yang berpu-
sat di Inggris.
Bentoel harus membayar
bunga pinjaman Rp 2,25 trili-
un setara US$ 164 juta. Bunga
ini akan dikurangkan dari
penghasilan kena pajak di In-
donesia.
"Posisi cadangan devisa
pada April 2019 terutama di-
pengaruhi oleh penerimaan
devisa, penerimaan valas lain-
nya, dan pembayaran utang
luar negeri pemerintah," te-
rang Direktur Eksekutif De-
Tekanan rupiah
belum mereda
beberapa bulan
ke depan.
partemen Komunikasi BI
Onny Widjanarko dalam siar-
an pers, Rabu (8/5).
Pembayaran utang peme-
rintah pada April biasanya le-
bih besar ketimbang bulan
sebelumnya. Bahkan, pemba-
yaran tersebut akan terus naik
setidaknya hingga Juni.
April 2018, pembayaran
utang pemerintah (pokok dan
29 Mar 2019 30 Apr 2019
993.606 1.014.398
674.205 697.007
1.736.438 1.729.736
-742.832 -715.337
-1.464 38.256
56 56
247.655 -265.872
124.539 124.294
Sumber: Bank Indonesia
Bentoel sengaja memilih
pinjaman melalui perusahaan
di Belanda. Pasalnya, Indone-
sia dan Belanda memiliki per-
janjian pajak yang membebas-
kan pajak terkait pembayaran
bunga utang. Dari strategi ini
maka Indonesia kehilangan
pendapatan bagi negara sebe-
sar US$ 11 juta per tahun.
Beban royalti
Kedua melalui pembayaran
kembali ke Inggris untuk ro-
yalti, ongkos dan layanan.
Bentoel melakukan pemba-
yaran untuk royalti, ongkos
Perkembangan Kinerja PT Bentoel Internasional
Investama Tbk (RMBA)
Aset
Penjualan dan Pendapatan Usaha
Laba
Beban Pajak Penghasilan
Dalam Rp miliar
bunga) sebesar US$ 944 juta,
naik dari sebulan sebelumnya
hanya US$ 854 juta.
Bersamaan itu, korporasi
juga banyak membagikan di-
viden bagi pemilik saham di
luar negeri. Dua komponen
ini selalu menjadi penggerus
cadangan devisa.
Lihat saja, cadangan devisa
pada April 2018 susut menjadi
US$ 124,86 miliar, dari Maret
2018 US$ 126 miliar. Bahkan
penurunan tersebut terus ber-
lanjut hingga September 2018
menjadi US$ 114,85 miliar.
Ekonom Samuel Sekuritas
Indonesia Ahmad Mikail
mengingatkan, cadangan de-
visa pada periode mendatang
juga berpotensi berkurang
karena kebutuhan untuk ope-
rasi moneter.
Nilai tukar rupiah terhadap
dollar Amerika Serikat (AS)
Mei ini hingga beberapa bulan
ke depan berpotensi melemah
akibat berbagai sentimen.
"Rupiah sepertinya masih
akan cenderung melemah
131.980
128.059
126.003
124.862
Jan Feb Mar
Sumber: BI
dan biaya IT dengan total US$
19,7 juta per tahun. Biaya itu
untuk membayar royalti ke
BAT Holdings Ltd untuk peng-
gunaan merek Dunhill dan
Lucky Strike sebesar US$ 10,1
juta, membayar ongkos teknis
dan konsultasi kepada BAT
Investment Ltd sebesar US$
5,3 juta, dan membayar biaya
IT British American Shared
Services (GSD) limited sebe-
sar US$ 4,3 juta.
Laporan itu menyebut, da-
lam beberapa tahun terakhir,
aktivitas ini secara signifikan
memperburuk kerugian Ben-
toel di Indonesia. Biaya ga-
2013 2014
9.232 10.251 12.667,31 13.470,94 14.083,6 14.879,6
12.274 14.091 16.814,35 19.228,98 20.258,87 21.923,06
984 1.011 -1.638,84 -2.085,81
- -
BI mencatat cadangan devisa per akhir April 2019 sebesar US$
124,3 miliar.
hingga Juni di tengah isu pe-
rang dagang AS dan China
yang kembali memanas, serta
kondisi kebutuhan valas yang
Perkembangan Cadangan Devisa
122.914
119.839
118.312 117.927
114.848 115.163
Apr Mei Jun Jul Agu Sep
2018
Pembayaran utang (luar negeri) pemerintah
mempengaruhi jumlah cadangan devisa.
Onny Widjanarko, Direktur Eksekutif
Departemen Komunikasi BI
KONTAN/Cheppy A. Muchlis
bungan dari pembayaran ini
setara dengan 80% dari keru-
gian perusahaan sebelum pa-
jak pada tahun 2016.
Hitung punya hitung, pen-
dapatan yang hilang dari Indo-
nesia mencapai US$ 2,7 juta
per tahun karena pembayaran
royalti, ongkos dan biaya IT
BAT kepada perusahaan-per-
usahaannya di Inggris. Ada-
pun dengan perincian pajak
royalti sebesar US$ 1 juta per
tahun, pajak perusahaan US$
1,3 juta per tahun dan pajak
biaya IT sebesar US$ 0,4 juta
per tahun.
Hendro Martowardojo, Pre-
2015 2016 2017 2018
-480,06 -608,46
300,14 694,44 79,94 283,87
Sumber: Laporan Keuangan RMBA
KONTAN/Cheppy A. Muchlis
tinggi di dalam negeri," tutur
Mikail.
Grace Olivia Sihombing
124.539 124.294
123.274
120.654 120.075
117.212
Okt Nov Des Jan Feb
2019
Kurs Pajak
Rp 14.248 per dollar AS
Mata Uang 1-7 Mei 8-14 Mei Perubahan
Amerika Serikat (USD) 14.118,00 14.248,00 130
Dollar Australia (AUD) 9.969,57 10.012,36 42,79
Dollar Kanada (CAD) 10.504,00 10.602,94 98,94
Kroner Denmark (DKK) 2.114,85 2.136,15 21,3
Dollar Hong Kong (HKD) 1.799,99 1.816,27 16,28
Ringgit Malaysia (MYR) 3.417,31 3.441,80 24,49
Dollar Selandia Baru (NZD) 9.379,43 9.468,67 89,24
Kroner Norwegia (NOK) 1.640,29 1.640,59 0,3
Poundsterling (GBP) 18.250,90 18.585,71 334,81
Dollar Singapura (SGD) 10.380,73 10.466,17 85,44
Kroner Swedia (SEK) 1.497,86 1.494,65 -3,21
Franc Swiss (CHF) 13.852,04 13.987,98 135,94
Yen Jepang (JPY) 12.623,39 12.788,21 164,82
Kyat Myanmar (MMK) 9,24 9,41 0,17
Rupee India (INR) 202 205,34 3,34
Dinar Kuwait (KWD) 46.395,00 46.856,32 461,32
Rupee Pakistan (PKR) 99,86 100,79 0,93
Peso Philipina (PHP) 270,77 274,28 3,51
Riyal Saudi Arabia (SAR) 3.764,64 3.799,10 34,46
Rupee Srilanka (LKR) 80,68 80,69 0,01
Baht Thailand (THB) 441,5 445,59 4,09
Dollar Brunei D. (BND) 10.340,28 10.434,49 94,21
EURO (EUR) 15.790,14 15.947,91 157,77
Renminbi China (CNY) 2.096,76 2.114,54 17,78
Won Korea (KRW) 12,26 12,22 -0,04
Keterangan: Untuk Yen, nilai tukar rupiah per 100 yen Sumber: Kemkeu
siden Komisaris Independen ruh curiga atas kinerja per-
RMBA membantah isi laporan usahaan rokok ini. Setelah
tersebut. "Itu tidak benar. Se- mendapat laporan keuangan
lanjutnya silakan konfirmasi atas kinerja RMBA tahun
ke direksi kami," ujar Hendro 2018, Bursa Efek Indonesia
kepada KONTAN, Rabu (8/5). (BEI) meminta penjelasan
Mercy Francisca Hutahae- atas buruknya kinerja perusa-
an, Direktur Legal dan Ekster- haan rokok tersebut.
nal Affairs RMBA juga mem- Pada 2018, RMBA merugi
bantah laporan TJN. " "Seba- sebesar Rp 608,46 miliar. Ke-
gai perusahaan terbuka, rugian ini membesar 26,74%
tentunya transaksi yang dise- dibanding 2017 yang menca-
butkan dalam berita tersebut pai Rp 480,06 miliar. Padahal,
telah dilakukan sesuai dengan pendapatan atas penjualan
ketentuan yang berlaku di In- terus meningkat dari tahun ke
donesia," imbuh Mercy. tahun (lihat tabel).
Menanggapi laporan terse- Direktur BEI I Gede Nyom-
but Direktur Penyuluhan, Pe- an Yetna menyatakan permin-
layanan, dan Humas Direkto- taan penjelasan tersebut juga
rat Jenderal (Ditjen) Pajak mencakup cara perusahaan
Kementerian Keuangan (Kem- mengatribusikan pendapatan
keu) Yoga Hestu Saksama dan laba untuk dividen, serta
mengatakan pihaknya masih rencana bisnis ke depan.
akan mempelajari laporan Selanjutnya, apabila tang-
TJN tersebut. Namun, ia ma- gapan dari pemintaan penje-
sih enggan memberi penjelas- lasan tersebut masih membu-
an mengenai langkah apa yang tuhkan pendalaman, BEI akan
akan dilakukan kantor pajak. memanggil direksi perusaha-
"Kami pelajari dulu laporan an tersebut untuk hearing.
tersebut ya," jelas Hestu. Namun belum jelas, jadwal
Otoritas bursa sudah mena- kegiatan tersebut. n
Mar Apr
 3
BURSA Kontan Kamis, 9 Mei 2019

Sumber: Bloomberg
Pergerakan Indeks Bursa Saham di Asia Periode 30 April - 8 Mei 2019 *Periode 23 April - 8 Mei 2019, **Periode 29 April - 8 Mei 2019, ***Periode 26 April - 8 Mei 2019

Nikkei 225* KOSPI** Hang Seng STI IHSG SSEC Index*** Taiex Sensex
21.602,59 2.893,76 10.923,71
22.500 2.250
2.168,01
31.000 3.500 6.600 6.270,20 3.200 11.200 40.000
8 Mei 2019 29.003,20 3.283,84 7 Mei 2019 7 Mei 2019
7 Mei 2019 37.789,13
22.000 2.200 8 Mei 2019 30.000 8 Mei 2019 3.400 8 Mei 2019 6.400 3.000 11.000 39.000 7 Mei 2019
22.259,74 6.455,35
23 Apr 2019 2.216,43 3.400,2 3.086,40
21.500 2.150 29 Apr 2019 29.000 29.699,11 3.300 30 Apr 2019 6.200 30 Apr 2019 2.800 26 Apr 2019 10.800 10.967,73 38.000 39.031,55
30 Apr 2019 30 Apr 2019 30 Apr 2019
20.000 2.100 28.000 3.200 6.000 2.600 10.600 37.000
Perubahan : -2,95% Perubahan : -2,18% Perubahan : -2,34% Perubahan : -3,42% Perubahan : -2,87% Perubahan : -6,24% Perubahan : -0,40% Perubahan : -3,18%

Proyeksi IHSG

Dijegal Perang Dagang Pemilu Tuntas, Emiten

Rajin Mencari Dana
JAKARTA. Indeks Harga Saham Ga- dagang AS dan China yang terus ber-
bungan (IHSG) kembali ditutup di lanjut dan menyebabkan indeks sa-
zona merah. Pada perdagangan Rabu ham melemah,” jelas Analis MNC Se-
(8/5), indeks saham terkoreksi 0,43% kuritas Rudy Setiawan, kemarin.
ke posisi 6.270,20. Tapi Analis Artha Sekuritas Dennies
Analis OSO Sekuritas Sukarno Ala- Christoper Jordan melihat IHSG ber-
tas mengatakan, meningkatnya tensi peluang menguat. Wakil Perdana
perang dagang antara Amerika Serikat Menteri China Liu He akan ke AS pe- Sembilan rencana penerbitan obligasi masuk pipeline, dengan emisi Rp 6,15 triliun
(AS) dan China membuat IHSG mele- kan ini. "Pasar menunggu kabar baik
mah. Apalagi, petinggi AS menyatakan negosiasi AS dan China akhir pekan
berniat menaikkan tarif impor atas ini," kata dia.
produk dari China menjadi 25% dari Dennies memprediksi IHSG berge-
10% pada Jumat. rak di rentang 6.244-6284. Rudi dan
Sentimen ini membuat bursa AS di Sukarno memperkirakan IHSG hari
malam sebelumnya turun, sehingga ini melemah. Hitungan Rudi, IHSG
menulari IHSG kemarin. Hari ini, IHSG bergerak di rentang 6.210-6.350.
masih berpotensi kembali melemah.
“Ada, faktor eksternal, yakni perang Arfyana Citra Rahayu

Top Losers Top Gainers Hot Money di Saham

Tanggal Net Buy Net Sell
LPIN -24,48% KICI 19,40% 02-05-2019 - 191,79
03-05-2019 - 967,46
FISH -22,25% LRNA 16,77%
06-05-2019 - 836,91
07-05-2019 536,76 -
08-05-2019 - 354,56
MTPS -18,79% KONI 14,81%
Total - 1.813,96
Sumber: BEI, 8 Mei 2019 (dalam Rp miliar) Sumber: Bloomberg

Bullish-Bearish KONTAN/Baihaki
PT Waskita Karya Tbk (WSKT) juga berencana menerbitkan surat utang dengan target emisi mencapai Rp 1,8 triliun.
Prediksi IHSG 10 Analis (09 Mei 2019)
Nama Institusi Naik Turun Support Resistance Aloysius Brama memiliki rencana serupa. Per- pansi tersebut, JSMR berencana industri ini memiliki utang obli-
usahaan ini berencana menerbit- menerbitkan surat utang senilai gasi senilai Rp 510 miliar yang
Achmad Yaki BCA Sekuritas ✔ 6.190 6.310 kan obligasi senilai Rp 500 miliar. Rp 1 triliun hingga Rp 2 triliun. bakal jatuh tempo pada Septem-
M. Nafan Aji Binaartha Sekuritas ✔ 6.217 6.297 JAKARTA. Ketidakpastian di pa- "Kami akan rilis satu seri senilai Manajemen JSMR menuturkan, ber mendatang.
sar akibat pelaksanaan pemilu Rp 500 miliar dengan tenor tiga jenis surat utangnya akan dise- Tapi Head of Investor Rela-
Kiswoyo Adi Joe Narada Aset Manajemen ✔ 6.200 6.400 mulai berakhir. Emiten kembali tahun," ujar Sekretaris Perusaha- suaikan. Bisa dikemas dalam tions SSIA Erlin Budiman belum
Rovandi Trimegah Sekuritas ✔ 6.220 6.300 gencar menggalang pendanaan an WSBP Ratna Ningrum kepada bentuk step up coupon bond atau bersedia merinci detail rencana
demi mendanai ekspansi. KONTAN, Rabu (8/5). zero coupon bond. penerbitan obligasi tersebut. Na-
William Hartanto Panin Sekuritas ✔ 6.250 6.300 Berdasarkan data Bursa Efek Menurut Ratna, WSBP memilih Sekretaris Perusahaan Jasa mun, dia memastikan, penerbitan
Dennies Indonesia (BEI), setidaknya su- menerbitkan obligasi karena me- Marga Agus Setiawan mengata- obligasi ada kaitannya dengan
Artha Sekuritas ✔ 6.244 6.284 dah ada sembilan rencana pener- miliki karakteristik waktu yang kan, penerbitan surat utang ter- pelunasan utang yang akan jatuh
Christoper
bitan surat utang atau obligasi lebih panjang. "Sehingga, lebih sebut sejalan dengan kebutuhan tempo tersebut. "Perolehan da-
William Surya ✔ yang masuk pipeline. Total nilai pas untuk kebutuhan investasi pendanaan perusahaan. "Sehing- nanya nanti untuk melakukan
Wijaya Indosurya Bersinar Sekuritas 6.198 6.336
emisinya sekitar Rp 6,15 triliun. jangka menengah dan panjang ga batasan rasio keuangan tetap refinancing atas utang existing
Chris Apriliony Jasa Utama Capital Sekuritas ✔ 6.240 6.270 Dua dari sembilan agenda itu perusahaan," tutur dia. dalam keadaan baik," kata Agus. perusahaan," kata Erlin.
tinggal menanti penetapan tang- PT Surya Semesta Internusa SSIA menjadi salah satu calon
Rudy Setiawan MNC Sekuritas ✔ 6.210 6.350
gal penerbitan. Keduanya adalah Kejar ekspansi Tbk (SSIA) juga memiliki renca- penerbit obligasi dalam pipeline
Sukarno Alatas OSO Sekuritas ✔ 6.207 6.310 obligasi Bank Danamon Tbk na merilis obligasi tahun ini. Ter- BEI. Nilai emisinya ditargetkan
Median 6.214 6.305 (BDMN) dan PT J Resources Para emiten memang baru mu- lebih, emiten pengelola kawasan sekitar Rp 300 miliar. ■
Asia Pasifik Tbk (PSAB). Nilai lai gencar mencari pendanaan
emisi masing-masing Rp 2 triliun saat ini lantaran menunggu arah
Disclaimer: Prediksi 10 analis disajikan berdasarkan kondisi pasar saham pada saat prediksi ini dibuat. KONTAN dan para
analis tidak bertanggungjawab atas segala risiko yang timbul akibat penggunaan prediksi ini.
dan Rp 500 miliar.
Selain BDMN, PT Waskita Kar-
politik Indonesia usai pemilu.
Setelah ini, korporasi akan me-
Emiten Siap Lunasi Obligasi
ya Tbk (WSKT) juga berencana ngejar penyelesaian ekspansi
menerbitkan surat utang dengan yang sudah direncanakan. SEJUMLAH emiten bakal harus melunasi obligasinya tahun ini.
Galeri target emisi mencapai Rp 1,8 tri- Ambil contoh, PT Jasa Marga Menurut data yang dihimpun KONTAN, sampai akhir semester
liun. Ini adalah nilai penerbitan Tbk (JSMR). Emiten pelat merah satu ini, setidaknya ada delapan surat utang dari tujuh emiten
obligasi terbesar di pipeline. ini memiliki cukup banyak agen- yang akan jatuh tempo.
Dorong Produksi, MGRO Hilirisasi Anak usahanya, PT Waskita
Beton Precast Tbk (WSBP) juga
da ekspansi jalan tol. Untuk men-
dukung pendanaan rencana eks-
Salah satunya surat utang dari PT Indosat Tbk (ISAT). Emiten
halo-halo ini memiliki dua surat utang yang bakal jatuh tempo,
yakni Obligasi VIII tahun 2012 seri A senilai Rp 1,2 triliun dan
JAKARTA. Emiten saham perkebun- buah segar (TBS) yang terjadi sejak Sukuk Ijarah V tahun 2012 senilai Rp 300 miliar.
an, PT Mahkota Group Tbk (MGRO), akhir 2018. "Produksi CPO per kuar- Emisi Obligasi yang Jatuh Tempo Semester I-2019 Manajemen ISAT memastikan siap melunasi pinjaman terse-
mencatatkan pendapatan Rp 444,3 tal I-2019 meningkat 23,3% secara but. "Kami sudah siapkan dana dari dana internal dan dana pin-
miliar sepanjang kuartal I-2019. tahunan," kata dia saat dihubungi Emiten Nama Emisi Nilai Emisi Jatuh Tempo jaman yang belum kami gunakan," kata Turina Farouk, Sekretaris
Angka ini naik 8,10% dibanding de- KONTAN, beberapa waktu lalu. INDF Obligasi VII/2014 Rp 2 triliun 13 Juni 2019 Perusahaan ISAT, Rabu (8/5). Ia menuturkan, ISAT sudah menyi-
ngan periode sama tahun sebelum- Ke depan, MGRO akan mendo- Obligasi VIII/2012 Seri A Rp 1,2 triliun 27 Juni 2019 apkan pendanaan untuk pelunasan utang tersebut jauh-jauh hari
nya yang sebesar Rp 411,02 miliar. rong produksi. Salah satu caranya ISAT demi menjaga debt to equity ratio (DER).
Sukuk Ijarah V/2012 Rp 300 miliar 27 Juni 2019
Penjualan crude palm oil (CPO) dengan program hilirisasi. Saat ini Selain ISAT, PT Bank Permata Tbk (BNLI) juga memastikan
tumbuh 15,07% menjadi Rp 347,86 perseroan sedang menyelesaikan BNLI Obligasi Berkelanjutan I Tahap I/2019 Rp 700 miliar 15 Juni 2019 akan melunasi surat utang yang jatuh tempo pada Juni nanti.
miliar. Tapi, penjualan inti sawit pabrik refinery atau proses pemur- PJAA Obligasi Berkelanjutan I Tahap II/2018 Seri A Rp 350 miliar 23 Mei 2019 BNLI harus membayar Obligasi Berkelanjutan I Tahap I tahun
atau palm kernel (PK) turun 17,44% nian CPO, dengan kapasitas produk- APLN Obligasi Berkelanjutan I Tahap II/2014 Rp 750 miliar 6 Juni 2019 2019 senilai Rp 700 miliar. "Dana dari obligasi tersebut digunakan
menjadi Rp 64,57 miliar. si 1.500 ton per hari. "Pembangun- DILD Obligasi II/2016 Seri A Rp 428 miliar 29 Juni 2019
sebagai modal pelengkap perusahaan untuk membiayai aktiva
Sekretaris Perusahaan MGRO Elvi annya saat ini sudah 60%," kata dia. produktif dalam pengembangan usaha," kata Lea Kusumawijaya,
mengatakan, pendapatan naik se- BVIC Obligasi III/2013 Rp 300 miliar 27 Juni 2019 Direktur Keuangan BNLI. ■
iring peningkatan hasil panen tandan Nur Qolbi Sumber: Pefindo
4 PORTOFOLIO
Kontan Kamis, 9 Mei 2019
Pergerakan Indeks Sektoral di BEI Periode 30 April - 8 Mei 2019
Agrikultur
1.441,09
30 Apr 2019
1.422,41
8 Mei 2019
Perubahan : -1,30%
Rencana Investasi
Presiden Direktur PT MD Pictures Tbk (FILM) Manoj Punjabi (tengah) berbincang dengan (kiri ke kanan) Komisaris
Independen Bachtiar Effendi, Komisaris Utama Dhamoo Punjabi, Komisaris Sanjeva Advani, Direktur Shania Punjabi,
Direktur Venkatachari Soundararajan dan Direktur Independen Sanjay Mulani usai Rapat Umum Pemegang Saham
Tahunan (RUPST) dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di Jakarta, Selasa (7/5). RUPST menyetujui
laporan tahunan, penggunaan dana penawaran umum saham perdana, serta penggunaan laba. Sementara RUPSLB
menyetujui perubahan rencana penggunaan dana dari hasil penawaran saham perdana (IPO) untuk modal kerja perseroan
dan investasi di Studio 7, PT Mixx Entertainment dan PT Paw Pic Indonesia.
Saham Halo-Halo
Ditopang Bisnis Data
Persaingan di layanan data akan menjadi nafas bagi emiten telekomunikasi
Nur Qolbi
JAKARTA. Layanan data makin
kentara menjadi andalan emi-
ten telekomunikasi untuk men-
dulang pendapatan. Sumbang-
an bisnis ini pada pendapatan
bisa mencapai separuh, dengan
pertumbuhan dua digit.
PT Telekomunikasi Indone-
sia Tbk (TLKM) misalnya, per
kuartal I-2019, mencatatkan
pendapatan dari bisnis digital
(connectivity broadband dan
layanan digital) sebesar Rp
23,83 triliun. Angka ini ber-
kontribusi 68,4% terhadap to-
tal pendapatan perusahaan.
Pendapatan ini meningkat
26,2% secara tahunan.
VP Corporate Communica-
tion TLKM Arif Prabowo me-
ngatakan, peningkatan penda-
patan dari layanan data ini di-
dorong oleh peningkatan
■ KOMODITAS
Harga CPO Tetap Turun Kendati Ramadan
JAKARTA. Harga minyak sa-
wit atau crude palm oil (CPO)
belum menunjukkan sinyal
masuk tren penguatan. Perang
dagang antara Amerika Seri-
kat (AS) dan China menjadi
penekan harga CPO.
Kemarin, harga CPO kon-
trak pengiriman Juli 2019 di
Malaysian Derivative Ex-
change berada di RM 2.037
per metrik ton, atau melemah
0,15% dari hari sebelumnya.
Padahal, pada perdagangan
Selasa (7/5), harga CPO sem-
pat rebound dari harga teren-
dah lima bulan terakhir,
RM 1.984 per metrik ton.
Biasanya, harga CPO ter-
dongkrak naik di bulan Rama-
dan. Sebab permintaan atas
produk turunan CPO kerap
meningkat jelang Ramadan
hingga usai Idul Fitri.
Tetapi, harga CPO saat ini
justru tertekan akibat senti-
men negatif perang dagang
Amerika Serikat dan China.
Analis Asia Trade Point Futu-
res Deddy Yusuf Siregar meni-
lai, sentimen perang dagang
ini menghancurkan tren pe-
nguatan harga minyak sawit
saat Ramadan.
Sebab, saat ini China meru-
pakan importir terbesar CPO.
Jika ekonomi China terpukul,
maka permintaan akan komo-
ditas ini akan melemah.
Selain itu, kesepakatan da-
gang AS-China juga belum
tentu menguntungkan CPO.
Pasalnya, salah satu poin ne-
gosiasi adalah China harus
■SAHAM ■KOMODITAS
Industri Dasar Barang Konsumer
817,07 2.513,60
30 Apr 2019 30 Apr 2019
780,29
8 Mei 2019
Perubahan : -4,50% Perubahan : -2,08%
lalulintas data dan jumlah pe-
langgan. "Pelanggan beralih
dari mengonsumsi teks, ke
image, kemudian video. De-
ngan begitu, konsumsi ban-
dwidth turut meningkat," kata
dia, Rabu (8/5).
Sebagai informasi, jumlah
pelanggan layanan seluler
Telkomsel, anak usaha TLKM,
mencapai 168,6 juta orang.
Sebanyak 66% di antaranya
ikut berlangganan paket data.
Trafik data Telkomsel naik
56,6% dalam setahun.
PT XL Axiata Tbk (EXCL)
juga mencatatkan peningkat-
an pendapatan layanan data
sebesar 25% secara tahunan
menjadi Rp 4,63 triliun. Angka
ini menyumbang 86% pada to-
tal pendapatan layanan (data,
voice, SMS) EXCL yang sebe-
sar Rp 5,38 triliun pada perio-
de tersebut.
Presiden Direktur EXCL
mengganti CPO dengan mi-
nyak kedelai dari AS.
Pada Kamis dan Jumat ini,
Wakil Presiden China Liu He
berencana menyambangi AS
untuk membicarakan tarif
impor. Awalnya, kabar ini
meredam ketegangan di pa-
sar. Namun, kekhawatiran
pasar kembali muncul setelah
petinggi AS menegaskan akan
menaikkan tarif impor atas
produk asal China senilai US$
Keuangan
1.304,77
30 Apr 2019
2.461,38
8 Mei 2019
Perubahan : -3,64%
Dian Siswarini mengatakan,
akan terus memperluas infra-
struktur jaringan data ke ber-
bagai wilayah di Indonesia.
Sebelumnya, Dian mengutara-
kan optimisme tahun ini pasar
seluler akan mengalami pe-
mulihan
Ia menyebut bisnis layanan
data terutama akan pulih ka-
rena adanya peningkatan tra-
fik yang cukup kuat. "Di 2019,
diperkirakan trafik data XL
Axiata meningkat 60% diban-
ding tahun lalu," kata Dian.
Memperbaiki kinerja
Sementara itu, PT Indosat
Ooredoo Tbk (ISAT) akan
mengandalkan layanan data
untuk membantu membalik-
kan rugi menjadi untung di
tahun ini. Sekadar informasi,
akhir tahun lalu, ISAT menca-
tat rugi Rp 2,4 triliun.
200 miliar menjadi 25%.
Deddy menilai, secara
umum, harga CPO masih da-
lam tren melemah tahun ini.
Belum lagi Uni Eropa melan-
carkan kampanye hitam ter-
hadap produk sawit Indone-
sia. "Sampai dengan akhir ta-
hun ini, harga CPO bakal
bearish. Cukup sulit bagi CPO
bergerak lebih tinggi di atas
RM 2.000 per metrik ton," kata
Deddy, Rabu (8/5).
Infrastruktur
1.171,07 1.166,22
8 Mei 2019
1.257,30 30 Apr 2019
8 Mei 2019
Perubahan : -0,42%
Dok. FILM
Di antara sumber pendapat-
annya, hanya lini multimedia,
komunikasi data, internet
yang turun paling kecil, yaitu
3,1% di tahun lalu. Sedangkan
pendapatan dari layanan non-
data terpangkas 20%.
Penyebabnya, kinerja layan-
an data mencatat pertumbuh-
an positif 6% di kuartal akhir
2018. Ini mendorong pertum-
buhan pendapatan keseluruh-
an 11% di kuartal IV-2018.
"Pertumbuhan ini diakibat-
kan oleh inisiatif penyesuaian
harga yang dimulai pada se-
mester II-2018, serta didukung
oleh peningkatan volume data
trafik," kata Group Head Cor-
porate Communications
ISAT Turina Farouk. Menurut
dia, secara industri, bisnis la-
yanan data hingga akhir tahun
akan terus bertumbuh seiring
dengan tren digital masyara-
kat Indonesia. ■ MAPB
Deddy menganalisa, sampai
akhir tahun, kemungkinan
harga CPO akan bergerak di
kisaran RM 1.900 per metrik
ton. Ia memperkirakan besok
harga CPO akan melemah di
rentang pergerakan RM 1.990-
RM 2.070 per metrik ton. Se-
pekan ke depan, harga akan
bergerak antara RM 1.980-RM
2.090 per metrik ton.
Yusuf Imam Santoso
Sampai dengan akhir tahun ini, harga CPO
bakal bearish.
Deddy Yusuf Siregar,
Analis Asia Trade Point Futures
Sumber: Bloomberg
Tambang Aneka Industri Konstruksi & Properti Perdagangan
1.779,36 486,59 827,44
1.321,80 30 Apr 2019
30 Apr 2019 30 Apr 2019 1.289,34 30 Apr 2019
467,26 812,75
1.691,86 8 Mei 2019 8 Mei 2019 8 Mei 2019
8 Mei 2019
Perubahan : -4,92% Perubahan : -2,46% Perubahan: -3,97% Perubahan: -1,78%
■ SAHAM
Iming-iming Keuntungan Besar
dari Saham Berkapitalisasi Kecil
JAKARTA. Saham-saham ke-
cil patut dilirik di tahun ini.
Indeks yang mewadahi sa-
ham-saham kecil menengah
dengan likuiditas tinggi, IDX
Small Cap Liquid (SMC Li-
quid), menunjukkan pertum-
buhan 7% bila dihitung sejak
akhir tahun hingga kemarin
(8/5). Di periode yang sama,
Indeks Harga Saham Gabung-
an (IHSG) cuma naik 1%.
Menurut riset RHB Sekuri-
tas Indonesia, portofolio ber-
isi racikan saham-saham kecil
menjanjikan keuntungan yang
menarik. RHB mengumpulkan
saham-saham lapis dua yang
berpotensi memberi cuan be- KONTAN/Fransiskus SImbolon
sar dalam laporan Small Cap
Jewels Book.
Secara umum, RHB memi-
lih 20 emiten yang dianggap perusahaan konstruksi swasta Investor bisa masuk ke saham
memiliki fundamental apik. dengan usaha beragam. Per- yang memiliki fundamental
Misalnya emiten dengan arus usahaan ini juga mengantongi baik, dengan rencana ekspan-
kas sehat dan memiliki poten- proyek potensial besar. si, serta likuid.
si proyek besar ke depan, ki- Di tahun ini, tim riset RHB Menurut Sukarno, saham
nerja solid, ekspansi agresif, yang dikawal Kepala Riset BMTR dan MNCN masuk da-
hingga rasio dividen besar. Henry Wibowo ini juga memi- lam kategori tersebut. Apala-
Dengan mempertimbang- lih ERAA yang memiliki per- gi, valuasi BMTR masih mu-
kan keunggulan di sektornya, tumbuhan volume cukup rah, berada di price to earning
RHB mencatat, pertumbuhan kuat, ditopang penjualan ratio (PER) 5,68 kali.
RHB Small Cap Book di tahun smartphone asal China. Faktor teknikal juga perlu
2018 mencapai 10%. Pencapai- Dalam risetnya, RHB mere- diperhatikan. Semisal TINS
an ini jauh lebih baik ketim- komendasikan buy untuk yang tertekan oleh harga ko-
bang kinerja indeks SMC Li- AUTO, BNLI, BTPS, ERAA, moditas. TINS diperkirakan
quid yang merosot 10% dan IPCC, dan TINS. masuk tren bearish dalam
IHSG yang turun 3% di periode Analis OSO Sekuritas Su- jangka menengah. "Untuk
yang sama tahun lalu. karno Alatas mengatakan, sa- TINS, wait and see dulu saja.
Ambil contoh, tahun ini,
RHB memilih ACST dalam
ham-saham kecil menengah
ini layak dilirik karena secara
Tunggu harga komoditas
kembali baik," jelas Sukarno.
daftarnya. ACST unggul kare- teknikal saham big caps mulai
na emiten ini merupakan ke- memasuki area jenuh beli. Arfyana Citra Rahayu
panjangan tangan Astra di bi-
dang konstruksi. Selain itu, Perbandingan Kinerja IHSG dan SMC Liquid
arus dana operasinya sehat
dan merupakan satu-satunya
SMC Liquid IHSG
Year to date Year to date
20 Saham Lapis
Dua Pilihan RHB
ACST
ADMF 315,60
AUTO 8 Mei 2019 6.270,20
296,06 6.194,50 8 Mei 2019
BNLI 28 Des 2018 28 Des 2018
Perubahan : 7% Perubahan : 1%
BIRD
Sumber: Bloomberg
BTPS
ERAA
GIAA Kinerja SMC Liquid dan IHSG di 2018
MNCN
IPCC SMC Liquid IHSG
2018 2018
LPKR
MAPA 6.355,65
28 Des 2017
6.194,50
MMLP 296,06 28 Des 2018
327,89 28 Des 2018
PNLF 28 Des 2017
SIDO
SPTO
TINS
Sumber: RHB Sekuritas
Perubahan : -10% Perubahan : -3%
Sumber: Bloomberg
 Pertumbuhan kredit harus dijaga karena
BBCA tidak mau mengorbankan NIM turun.
PORTOFOLIO 
Lee Young Jun, nREKOMENDASI SAHAM nREKSADANA
Analis Mirae Asset Sekuritas Indonesia
Kontan Kamis, 9 Mei 2019

Wijaya Karya (WIKA) Chandra Asri Petrochemical (TPIA) XL Axiata (EXCL)

2.520 Ada pergerakan minor trend dalam tren 6.148 Pergerakan harga saham TPIA menun- 3.128 Pola inside bar mengindikasikan
bearish. Harga ditutup dengan candle jukkan three white soldiers pattern indecision. Meski demikian, pergerakan
2.100 doji. Stochastic cenderung bearish dan 5.684 candle dengan relative strength index 2.760 harga saham masih uptrend dengan
1.680 volume turun. Harga tidak mampu ke 5.220 (RSI) menguat dan MA 5 berpotongan 2.392 melampaui garis MA 200, didukung oleh
atas 2.340. Jika breakdown support, 4.756
golden cross. Namun, volume perda- 2.024
indikator MACD, RSI dan SAR yang
1.260
WIKA bisa turun ke level 2.130-2.150. gangan menurun. menunjukkan sinyal positif.
87,26 164 132,7
0 0 0
-87,26 -164 -132,7
Rekomendasi : Sell Rekomendasi : Trading buy Rekomendasi : Hold
70% 70% 70%
30% Support : Rp 2.210 30% Support : Rp 4.979 30% Support : Rp 2.880
80% Resistance : Rp 2.340 80% Resistance : Rp 5.600 80% Resistance : Rp 3.100
20% 20% 20%
19 14 11 6 Sukarno Alatas 19 14 11 6 Achmad Yaki 19 14 11 6 M. Nafan Aji Gusta Utama
INov 2018 IJan 2019 IMei 2019 OSO Sekuritas INov 2018 IJan 2019 IMei 2019 BCA Sekuritas INov 2018 IJan 2019 IMei 2019 Binaartha Sekuritas

KETERANGAN: Target harga merupakan target harga tertinggi suatu saham berdasarkan perhitungan para analis.

Rekomendasi Anggota KOMPAS 100

Kiat Raksasa Bank Swasta Jaga Dompet

Inilah prospek pertumbuhan kinerja Bank Central Asia Tbk (BBCA) setelah melewati perhelatan politik pemilu
Danielisa Putriadita Lee Young Jun, Analis Mirae tidak mau mengorbankan NIM porasi mencapai 15,8%. sikan overweight BBCA de-
Asset Sekuritas Indonesia, turun," kata Young Jun, Rabu Harsh Wardhan Modi, Ana- ngan target harga Rp 31.000 Kinerja PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)
memperkirakan, BBCA bisa (8/5). Dia memperkirakan, lis JP Morgan Securities meli- per saham. Alasan dia, kinerja (Rp miliar, kecuali laba bersih per saham)
JAKARTA. PT Bank Central menjaga NIM tetap stabil se- NIM BBCA di kuartal dua dan hat, pinjaman investasi BBCA, BBCA didukung perolehan fee Per 31/3/2019 Per 31/3/2018
Asia Tbk (BBCA) punya resep panjang tahun ini. Alasannya, tiga cenderung flat. yang biasanya diajukan oleh based income yang stabil. Total Aset 830.550,09 759.850,84
menjaga kesehatan keuangan- BBCA punya strategi mena- korporasi, terus meningkat. Secara keseluruhan, Young Total Kewajiban 671.712,75 623.397,98
nya. Raksasa bank swasta di han penyaluran kredit agar ti- Kredit korporasi "Kami berharap BBCA dapat Jun menganalisa laba bersih
Total Ekuitas 158.837,34 136.452,86
Tanah Air ini ini menjaga rasio dak terlalu cepat, meski pemi- mengambil pangsa pasar pin- BCA bisa tumbuh 15% tahun
pendapatan bunga bersih atau natnya banyak. Di kuartal I-2019, pertum- jaman perusahaan swasta, ini. Dia merekomendasikan
Pendapatan bunga 11.988,65 10.780,68
net interest margin (NIM) Dengan cara ini, BBCA bisa buhan kredit BBCA mening- UKM dan ritel, serta memberi- trading buy BBCA dengan
agar tidak turun. Inilah alasan menjaga likuiditas dan beban kat jadi 13,2%. Young Jun kan rata-rata pertumbuhan target harga Rp 31.900. Laba Usaha 7.623,36 6.890,62
analis menyebut BBCA tetap biaya bunga pada nasabah. menganalisa, dengan mem- tahunan pinjaman sebesar Young Jun menilai proses Laba Bersih 6.061,44 5.508,53
menarik untuk dibeli. Targetnya, loan to deposit ra- perhitungkan perlambatan 14% dalam tiga tahun ke de- akuisisi BBCA terhadap Bank Laba Bersih per saham 246,00 223,00
Pada kuartal I-2019, NIM tio (LDR) di bawah 85%. "Jadi ekonomi dalam negeri, per- pan," tulis Harsh dalam riset- Royal akan berdampak positif
industri perbankan turun. karena BBCA ingin likuiditas tumbuhan kredit BBCA bisa nya 26 April lalu. pada kinerja BBCA. Tetapi, Margin Laba Usaha (%) 40,19 41,08
Tapi NIM yang dicatat BBCA terjaga, pertumbuhan kredit mencapai 12% tahun ini. Harsh mengamati, penya- dampaknya tidak akan signifi- Margin Laba Bersih (%) 31,74 32,87
justru naik menjadi 6,1%. juga harus dijaga karena BBCA Permintaan kredit usaha luran kredit BBCA memang kan, karena target akuisisi ROA (%) 3,18 3,14
segmen korporasi yang tinggi turun 1% secara kuartalan. Ini merupakan bank kecil. ROE (%) 4,32 4,63
bakal jadi pendorong pertum- terjadi karena lesunya harga Henry Wibowo, Analis RHB, CAR (%) 24,49 23,65
buhan portofolio kredit BBCA. komoditas dan pebisnis wait merekomendasikan neutral NPL (%) 0,50 0,46
Pergerakan Harga Saham Di kuartal I-2019 pertumbuh- and see di tahun politik. BBCA dengan target harga Sumber: RTI
an kredit usaha segmen kor- Toh, Harsh merekomenda- Rp 28.400 per saham. n
PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)
29.000
28.500
8 Mei 2019
n Review Produk Reksadana
28.500
Mengandalkan Analisa Fundamental
28.000
27.325
8 Apr 2019
JAKARTA. Kinerja reksadana syariah (DES). MI dari BNP juga kan analisis fundamental. Dia
27.500 BNP Paribas Pesona Syariah memilih saham yang memiliki optimistis, kinerja reksadana ini BNP Paribas Pesona Syariah
terbilang positif tahun ini. Ber- riwayat dan potensi pertumbuh- positif seiring proyeksi IHSG Keterangan* 1 bulan 1 tahun 3 tahun
dasarkan data Infovesta Utama, an laba mumpuni. Hal ini men- mencapai 6.900 di akhir tahun.
27.000 BNP Paribas Pesona Syariah -2,44% 3,59% 8,19%
reksadana terbitan BNP Paribas dorong reksadana saham ini Head of Research & Consul-
April 2019 Mei 2019 Asset Management ini mencatat mencetak kinerja positif. ting Service Infovesta Utama Infovesta Equity Fund Index -3,31% -0,11% 8,02%
Sumber: Bloomberg *Per 7 Mei 2019 Sumber: Infovesta Utama, Bloomberg
imbal hasil sebesar 5,51% year BNP Paribas overweight di Edbert Suryajaya mengatakan,
to date hingga April lalu. sektor industri dasar, kesehat- sektor-sektor saham yang terda-
Angka tersebut jauh melam- an, konsumsi dan telekomuni- pat pada portofolio BNP Paribas NAB Harian BNP Paribas Pesona Syariah
paui rata-rata imbal hasil (re- kasi. "Untuk ke depannya, kami Pesona Syariah memiliki pros-
Prediksi Rupiah turn) reksadana saham. Info- juga masih memiliki pandangan pek yang positif. Misal, sektor
2.800
2.585,03
vesta Equity Fund Index, yang positif terhadap sektor industri konsumsi akan bullish ditopang 2.600
menggambarkan kinerja rata- dan kesehatan," ujar Vivian, permintaan di Ramadan.
Masih Dalam rata reksadana saham, terkorek-
si 0,17% sejak awal tahun hingga
Senin (6/5).
Menilik fund fact sheet perio-
Tetapi, pasar saham saat ini
mengalami gejolak. Akibatnya,
2.400

Tekanan April lalu.

Presiden Direktur BNP Pari-
bas Investment Partners Vivian
de Maret, lima saham utama
pengisi portofolio BNP Paribas
Pesona Syariah adalah ASII,
manajer investasi dituntut lebih
cermat dala, memanfaatkan ti-
ming untuk keluar-masuk pasar
2.200 2.381,21

2.000
Secakusuma mengatakan, ma- BBTN, SMGR, TLKM dan UNVR. saham. Jun 2018 Jun Sep Des Feb 2019 Mei

JAKARTA. Nilai tukar rupiah masih cenderung najer investasi fokus berinvesta- Vivian menjelaskan, pihaknya BNP Paribas Pesona Syariah Sumber: Bloomberg/diolah KONTAN
tertekan terhadap dollar Amerika Serikat (AS). si pada emiten dalam daftar efek selalu memilih saham berdasar- Dimas Andi Shadewo
Kemarin, kurs spot rupiah terkoreksi 0,11% men-
jadi Rp 14.295 per dollar AS.
Kurs tengah rupiah Bank Indonesia memang
menguat, tapi tipis. Kurs tengah rupiah BI naik
0,02% menjadi Rp 14.305 per dollar AS.
Kurs rupiah tertekan sentimen negatif ancaman
Presiden AS Donald Trump soal penerapan kenaik-
an tarif impor produk asal China yang mencapai
25%. "Pasar tidak tahu bagaimana kelanjutan pe-
rang dagang dan memilih aset dollar AS ketimbang
mata uang emerging market," ulas Enrico Tanu-
widjaja, Ekonom Bank UOB, kemarin.
Sentimen dalam negeri juga kurang mendukung
pergerakan rupiah. BI mengumumkan posisi ca-
dangan devisa April cuma US$ 124,29 juta, turun
tipis dari posisi Maret sebesar US$ 124,54 juta.
Pertumbuhan ekonomi Indonesia juga tidak se-
suai harapan. Ekonomi Indonesia cuma tumbuh
5,07% di kuartal satu, di bawah ekspektasi pelaku
pasar, tumbuh 5,2%. "Data-data dalam negeri sejauh
ini tidak mampu mengimbangi sentimen eksternal,"
kata Ahmad Yudiawan, analis Monex Investindo
Futures.
Para analis menilai, selama belum ada perkem-
bangan positif dari perang dagang AS dan China,
rupiah masih akan cenderung tertekan. Tambah
lagi, pembayaran dividen membuat aliran dana ke
luar bertambah deras.
Enrico memprediksi hari ini rupiah bergerak
antara Rp 14.250−Rp 14.320 per dollar AS. Predik-
si Yudi, rupiah bergerak antara Rp 14.280−Rp
14.450 per dollar AS.

Dimas Andi S, Yusuf Imam S

 Kontan Kamis, 9 Mei 2019 Kontan
Kontan Kontan Kamis, 9 Mei 2019 
 DATA PASAR
Kontan Kamis, 9 Mei 2019

A
­ nalisis­Teknikal­
KETERANGAN: Target harga merupakan target harga tertinggi suatu saham berdasarkan perhitungan para analis.
Berdasarkan Data Penutupan Bursa 8 Mei 2019

WD Watch List® WD Penny List®

Price Status Technical Indicators Price Status Technical Indicators
Zone Zone
Stock +/- % Trx S Close R Colors Bodies Oscillator Candle V Ratio MACD Stock +/- % Trx S Close R Colors Bodies Oscillator Candle V Ratio MACD
ICBP 0 0 43,6 9.425 9.700 9.725 3-Whites ↑ 13 JTPE 2 15 1,8 12,9 805 865 870 2-Greens 2-Whites 2,9 ↑ X
BBCA 200 0,7 333,6 28.000 28.500 29.000 2-Greens Engulfing ↑ 12 1 GJTL 1 15 2 24,7 710 750 795 2-Greens 2-Whites 4,6 ↑ 13
SSMS -10 -0,9 54,7 1.045 1.070 1.090 SW 32 MYRX 1 2 2 33,6 100 103 109 SW 18
UNTR 0 0 68,9 26.100 27.150 27.675 3-Whites ↑ 10 KBLI -2 -0,4 17 442 496 498 Sto+RSI+BB Tiny Flag ↑ 13
↑ ↑
Pengasuh:
BUMI -3 -2,3 76,4 118 127 130 Harami 2,1 12 EXCL -20 -0,7 36,6 2.780 2.960 2.980 Harami X Saptono Widhi (Twitter: @w_i_d_h_i)
KLBF 0 0 26 1.470 1.500 1.545 3-Whites SW X SOCI -2 -0,8 14,8 183 234 236 Harami X 3,5 ↑ 22 http://groups.yahoo.com/group/meta-noia
2 TLKM 0 0 302,8 3.760 3.900 4.020 5-Whites 1 ↑ X BULL -2 -0,9 19 189 214 216 Harami X 1,8 ↑ 8
↑ ↑
ANALISIS PASAR:
INDF -100 -1,5 47,4 6.600 6.750 7.000 13 FREN 4 1,3 21,9 312 322 326 Engulfing 11 Komposisi/perbandingan jumlah saham pada tiap-tiap
GGRM 0 0 109,4 80.000 82.025 85.075 3-Whites Harami X ↑ 9 TRAM 5 4 160,7 114 129 131 2-Greens 2-Whites 1,3 ↑ 12 zona WD Watch List bisa memberi gambaran situasi dan
↑
arah pasar. Situasi pasar yang bullish ditandai dengan per-
ADRO -15 -1,1 50,8 1.290 1.295 1.345 4-Reds 2-Blacks 9 2 KREN -10 -1,6 38,8 580 600 610 SW 5
↓ ↑
pindahan saham ke zona-zona atas. Sehingga, ketika pasar
BMRI -125 -1,6 300,2 7.500 7.525 7.825 3 MAPI -5 -0,5 17,4 955 970 1.000 3-Blacks 1,1 6 sangat bullish, maka mayoritas saham berada di zona 1
IHSG -27 -0,4 6.399 6.255 6.270 6.569 3-Whites ↓ 11 TARA -5 -0,7 32,9 740 745 770 SW 22 dan bisa jadi zona-zona bawah hilang dari tabel. Jika sinyal
↓
indikator saham-saham di zona 1 itu mulai banyak berlatar
BBRI -30 -0,7 507,6 4.210 4.220 4.460 1,1 8 RIMO 0 0 49,9 131 134 139 2-Whites SW 8
↓ ↑
merah, maka koreksi mungkin akan segera terjadi. Seba-
ASII -125 -1,7 166,7 7.350 7.400 7.925 4 TPIA 100 1,9 14,4 5.075 5.325 5.525 2-Greens 2-Whites 3 liknya, situasi pasar yang bearish ditandai dengan perpin-
INTP 75 0,4 60,3 19.350 20.800 22.575 2-Greens 3-Whites 1,6 ↓ 15 BRPT 30 0,8 135,6 3.890 3.990 4.140 2-Greens 2-Whites 1,4 ↓ 7 dahan saham ke zona-zona bawah. Sehingga, ketika pasar
↓ ↓
3 WIKA -30 -1,3 23,6 2.240 2.280 2.480 4 SSIA 30 4,9 37,3 610 645 675 2-Greens 2-Whites Stochastic 2 1
sangat bearish, maka mayoritas saham berada di zona 4

↑ ↑
dan bisa jadi zona-zona atas hilang dari tabel. Jika sinyal-si-
LSIP 0 0 6,1 1.080 1.130 1.230 2-Whites 4 MNCN -5 -0,6 38,4 855 900 965 1,4 19 nyal indikator berlatar putih mulai muncul pada saham-sa-
BBTN -40 -1,6 33,6 2.380 2.420 2.650 Harami ↓ 3 SCMA -45 -2,5 13,8 1.690 1.730 1.860 5-Reds 2-Blacks ↑ 17 ham di zona bawah, maka kemungkinan pasar akan segera
↓ ↑
PWON 10 1,5 16,4 665 680 750 2-Greens Stoch+BB Engulfing 15
3 TBIG -80 -2,1 13,9 3.650 3.710 4.030 1,5 6
rebound.

PGAS -70 -3,1 97,6 2.090 2.170 2.400 ↓ 3 BJBR 10 0,5 26,5 1.885 1.895 2.080 5-Blacks Sto+RSI+BB 1,2 ↓ 10 INVESTASI JANGKA MENENGAH/PANJANG:
JSMR -50 -0,9 36,1 5.625 5.650 6.300 Bollinger Doji Star ↓ 12 BJTM -45 -6,7 21,6 630 630 695 Gap Down 2 ↓ 1
Saham yang dianggap memenuhi kriteria untuk investasi

↓ ↓
jangka menengah/panjang ditandai dengan latar biru pada
WSKT -15 -0,8 20,5 1.930 1.935 2.180 Stochastic 4 KAEF 200 6,5 13,9 2.900 3.300 3.660 2-Greens 2-Whites 2 14 kolom Stock/ticker. Pemilihan berdasar pada adanya kecen-
UNVR 300 0,7 128,2 44.200 44.800 50.500 1,6 ↓ 9 TINS -20 -1,6 20,3 1.215 1.245 1.405 3-Blacks ↓ 8 derungan atau tren naik pada grafik harga. Evaluasi (review)
↓ ↓
atas pilihan saham tersebut dilakukan paling tidak setiap
HMSP -30 -0,9 63,8 3.340 3.360 3.810 2-Blacks 35 ITMG -175 -1 19,7 17.925 17.925 20.500 7-Reds 2-Blacks Sto+RSI+BB Long LS 5
↓ ↓
minggu sekali. Status indikator pada kolom MACD, walau-
BBNI -200 -2,2 182,8 8.575 8.750 9.925 1,1 11 ACES -5 -0,3 13 1.600 1.615 1.860 2-Whites 13 pun bersifat lagging, bisa memberi gambaran tren jangka
LPPF -200 -5 52,3 3.790 3.840 4.370 2-Reds ↑ 30 PTPP -30 -1,4 14,9 2.130 2.150 2.490 Stochastic Doji Star ↓ 4 pendek/menengah dari saham-saham tersebut. Untuk
↓ ↓
mengoptimalkan hasil investasi, investor bisa menjalankan
4 BSDE -10 -0,8 13,6 1.265 1.280 1.470 Stoch+BB Harami X 17 MAMI -7 -5 27,4 130 132 154 5-Reds 5-Blacks Stochastic 1,5 2
↓ ↓
strategi beli/tambah ketika saham itu berada di zona 4 DAN
ADHI 5 0,3 7,8 1.555 1.585 1.825 2-Greens Stochastic 5 4 CTRA 15 1,4 14,7 1.020 1.065 1.250 2-Greens 2-Whites 8 mulai menunjukkan sinyal bullish, kemudian jual/kurangi
AKRA -60 -1,4 19,9 4.070 4.230 4.890 ↓ 7 INCO -40 -1,4 26,7 2.880 2.910 3.450 ↓ 39 ketika saham itu berada di zona 1 DAN mulai menunjukkan
↓ ↑
sinyal bearish.
SMRA 10 1 5,2 990 1.045 1.210 2-Greens 2-Whites Stochastic 8 JPFA -30 -1,9 74,6 1.500 1.540 1.850 1
ANTM 0 0 29,3 755 765 905 Sto+RSI+BB ↓ 4 INKP -25 -0,4 28,7 PERDAGANGAN JANGKA PENDEK:
6.500 6.750 8.575 2-Reds ↑ 6
↑ ↓
Pilihan BELI:
POOL 230 10,1 164,8 1.970 2.500 3.060 2-Greens 2-Whites 1,2 10 CPIN 150 3 85,9 4.890 5.150 6.600 2-Greens 2-Whites Stoch+RSI 1,8 25
↓ 16 ↓
1. Strategi Buy High Sell Higher:
SMGR -575 -4,8 207,5 11.150 11.325 14.300 Harami 2,7 GIAA 8 2,1 16,8 386 394 525 Stoch+BB Tiny Flag 4 Cermati saham-saham di zona 1 dengan angka indeks 1,
PTBA -210 -6,2 398,4 3.190 3.190 4.140 2-Reds 2-Blacks Gap Down 6,2 ↓ 6 ERAA 0 0 50,6 1.065 1.085 1.735 2-Whites Sto+RSI+BB 1,5 ↓ 4 terutama jika sinyal berlatar merah BELUM mulai muncul
↓ 23 ↓ 12
pada kolom indikator Colors, Oscillator & Candle. Khu-
IIKP -6 -7,3 11,8 76 76 167 Engulfing BDMN -250 -4,6 856,7 5.150 5.150 10.000 6-Reds 6-Blacks Sto+RSI+BB 19,4
sus untuk strategi Buy at All Time/New High, syarat di
Untuk informasi workshop, graik saham pilihan, dan konsultasi terkait WD Watch List, silakan mengirimkan email ke saptono.widhi@gmail.com © Saptono Widhi - 2010 - All Rights Reserved atas DITAMBAH dengan adanya penanda warna latar
biru pada kolom Close dan kolom R (Resistance)
WD Watch List & WD Penny List merupakan pemetaan latar kolom stock: Hijau tua -> Rebound, Hijau Muda -> Technical Indicators: lator: Indikator yang bergerak antara area oversold & 2. Strategi Buy Low Sell Higher:
status & potensi teknikal saham-saham di Bursa Efek Breakout, Biru -> Uptrend. +/- & : Perubahan harga. Trx: Sinyal-sinyal teknikal dipetakan pada kolom Technical overbought, terdiri dari indikator Stochastic, Relative Cermati saham-saham di bagian bawah (bisa zona 3 atau
Indonesia. WD Watch List memetakan IHSG & 34 sa- Perkiraan nilai transaksi (dalam miliar rupiah). Kolom Trx Indicators. Sinyal bullish ditandai latar putih/tanpa Strength Index (RSI) & Bollinger Band (BB). Candle: 4 tergantung kondisi pasar), terutama jika status Reds
ham dengan nilai transaksi yang tinggi, sementara untuk berlatar biru menandai 5 nilai transaksi tertinggi pada warna, sebaliknya sinyal bearish ditandai latar merah. Pola harga sesuai teori Candlestick. V Ratio: Menunjuk- pada indikator Colors SUDAH lebih dari 3 (misal: 4-Reds,
±416 saham/efek selebihnya, dipilih 35 saham yang nilai masing-masing tabel dan perkiraan nilai transaksi BEI. S: Kolom yang kosong menunjukkan tidak adanya si- kan perbandingan volume transaksi dengan EMA-50 5 Reds dst ) dan/atau SUDAH mulai muncul sinyal berla-
transaksinya tertinggi dan dipetakan di WD Penny List Support, level dimana penurunan harga kemungkinan nyal teknikal yang muncul. Colors: Perulangan status dari volume. MACD: Up/Down Arrow: tren berdasar tar putih pada kolom indikator Oscillator & Candle.
akan tertahan. Close: Harga penutupan. Kolom Close ber- harga (Green: harga naik, Red: harga turun), contoh: posisi garis MACDCD terhadap garis sinyal. Kode “SW” Sinyal JUAL:
PENJELASAN ISTILAH & WARNA LATAR: latar biru menunjukkan saham memiliki nilai PER <= 10. 3-Greens berarti harga telah naik 3 hari berturut-turut. menandai terbentuknya pola SideWays pada grafik. Cermati saham-saham yang indikator Colors, Oscillator &
Price Status: R: Resistance, level dimana kenaikan harga kemungkinan Bodies: Perulang-an warna candlestick body (White: Kode ”X” menandai terjadinya Golden/Dead Cross. Candle-nya sudah mulai berlatar merah, karena bisa jadi
Stock: Ticker/code saham. Angka indeks menunjuk- akan tertahan. Kolom R berlatar biru menunjukkan saham Close>Open, Black: Close<Open), contoh: 3-Whites: Kolom angka menunjukkan jumlah hari sejak terjadi harganya akan segera terkoreksi. Secara umum, jika pasar
kan jumlah hari sejak berada/masuk di zona 1. Arti warna memiliki nilai PBV <= 1. harga Close>Open selama 3 hari berturut-turut. Oscil- Golden/Dead Cross terakhir. sudah mulai overheat, yaitu ketika pada zona 1 tabel WD
Watch List ada banyak saham yang memiliki sinyal-sinyal
Disclaimer : Kami (KONTAN & Saptono Widhi) sudah berusaha semaksimal mungkin untuk menyajikan data berdasar sumber-sumber yang benar dan dapat dipercaya. Namun kami tidak menjamin bahwa data-data tersebut benar-benar akurat dan lengkap. indikator berlatar merah, maka kemungkinan mayoritas sa-
WD Watch List dan WD Penny List disajikan semata-mata sebagai informasi, bukan sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual saham tertentu. Kami tidak bertanggungjawab atas segala tindakan dan risiko yang timbul dari tindakan tersebut. ham akan terkoreksi karena terbawa sentimen pasar. n

Suku Bunga 8 Mei 2019

SUKU BUNGA DEPOSITO BERJANGKA RUPIAH SUKU BUNGA DEPOSITO BERJANGKA USD SUKU BUNGA KREDIT RUPIAH
Rata-rata Rata-rata Rata-rata Rata-rata Rata-rata Rata-rata Rata-rata Rata-rata Rata-rata Rata-rata Dasar KMK Flat KMK KI Efektif KK Flat (%) KK Efektif
Nama Bank Nama Bank NAMA BANK KI Flat (%)
1 Bulan (%) 3 Bulan (%) 6 Bulan (%) 12 Bulan (%) 24 Bulan (%) 1 Bulan (%) 3 Bulan (%) 6 Bulan (%) 12 Bulan (%) 24 Bulan (%) Kredit (%) (%) Efektif (%) (%) (%)
CITIBANK 4,75000 5,35000 5,50000 6,33000 0,00000 CITIBANK 0,67550 0,72212 1,02500 0,79503 0,00000 CITIBANK 0,00000 0,00000 8,74000 0,00000 9,95000 0,00000 23,84000
DEUTSCHE BANK AG 4,53000 5,05000 5,52000 6,23000 0,00000 DEUTSCHE BANK AG 2,09000 2,38000 2,45000 2,62000 0,00000 DEUTSCHE BANK AG 0,00000 0,00000 10,15000 0,00000 0,00000 0,00000 0,00000
STANDARD CHARTERED BANK 4,37500 5,32500 4,50000 4,75000 0,00001 STANDARD CHARTERED BANK 0,62500 1,40000 0,12500 1,65000 0,00001 STANDARD CHARTERED BANK 0,00000 8,81698 8,81698 6,25000 6,25000 14,24018 14,24018
BANK HSBC INDONESIA 5,62500 6,12500 7,25000 5,38665 0,00000 BANK HSBC INDONESIA 0,55000 0,60000 0,95845 1,25000 0,00000 BANK HSBC INDONESIA 0,00000 0,00000 9,85928 0,00000 11,03776 0,00000 28,43597
BANK ANZ INDONESIA 3,62875 3,79720 3,94320 4,04580 3,97390 BANK ANZ INDONESIA 2,82855 1,62210 1,62345 1,62260 1,57625 BANK ANZ INDONESIA 0,00000 0,00000 9,99000 0,00000 9,05000 0,00000 4,60000
BANK BUKOPIN 6,25000 6,37500 6,62500 6,62500 6,62500 BANK BUKOPIN 1,25000 1,00000 1,00000 1,00000 0,00000 BANK COMMONWEALTH 0,00000 0,00000 28,55000 0,00000 13,25000 0,00000 9,10667
BANK CENTRAL ASIA Tbk 5,75000 6,00000 6,12500 6,12500 0,00000 BANK CENTRAL ASIA Tbk 1,60000 1,60000 1,60000 1,60000 0,00000 BANK DBS INDONESIA 0,00000 0,00000 10,43739 0,00000 10,04059 0,00000 22,95400
BANK CIMB NIAGA 6,30000 6,67500 6,92500 7,25000 0,00000 BANK CIMB NIAGA 1,87500 1,50000 0,50000 0,50000 0,00000 BANK MANDIRI 0,00000 13,14000 9,88000 12,23000 7,36000 7,80000 14,05000
BANK COMMONWEALTH 5,25000 6,13000 6,88000 5,25000 0,00000 BANK COMMONWEALTH 0,30000 0,80000 0,10000 0,10000 0,00000 BANK NEGARA INDONESIA 1946 0,00000 0,00000 9,79000 0,00000 10,52000 10,49000 11,86000
BANK DANAMON INDONESIA 6,00000 6,00000 6,00000 6,00000 0,00000 BANK DANAMON INDONESIA 1,37500 1,37500 1,37500 1,37500 0,00000 BANK RAKYAT INDONESIA 0,00000 0,00000 12,00000 0,00000 12,00000 9,60000 17,75000
BANK DBS INDONESIA 5,25000 6,37500 7,05000 7,12500 0,00000 BANK DBS INDONESIA 1,41000 1,57500 1,32500 1,57500 0,00000 BANK TABUNGAN NEGARA 0,00000 7,61000 13,50000 7,39000 13,50000 8,09000 13,25000
BANK ICBC INDONESIA 6,75000 6,87500 6,87500 5,00000 0,00000 BANK ICBC INDONESIA 1,50000 2,32500 1,37500 3,15000 0,00000 BANK BUKOPIN 0,00000 5,19000 9,35000 4,92000 8,85000 5,14000 9,25000
BANK MANDIRI 4,26000 6,51000 5,87500 5,50000 7,52000 BANK MANDIRI 1,62500 1,40000 2,22500 1,45000 1,35000 BANK CENTRAL ASIA Tbk 0,00000 0,00000 12,71875 0,00000 12,87500 0,00000 8,42839
BANK MAYBANK INDONESIA 6,00000 6,05000 6,00000 6,00000 4,75000 BANK MAYBANK INDONESIA 1,55000 1,62500 1,62500 2,75000 0,37500 BANK CIMB NIAGA 0,00000 9,38000 9,38000 10,25000 10,25000 13,13000 13,13000
BANK MAYORA 6,75000 6,75000 6,75000 6,62500 0,00000 BANK MAYORA 1,50000 1,25000 1,25000 1,25000 0,00000 BANK DANAMON INDONESIA 0,00000 10,51000 9,94000 0,00000 11,97000 0,00000 7,48000
BANK MEGA 6,50000 6,62500 6,70000 6,37500 5,25000 BANK MEGA 2,50000 1,50000 0,50000 0,50000 0,00000 BANK ICBC INDONESIA 0,00000 0,00000 12,25000 0,00000 12,38000 0,00000 5,00000
BANK NEGARA INDONESIA 1946 5,88500 6,51000 6,26000 6,01000 6,01000 BANK NEGARA INDONESIA 1946 2,22500 2,25000 2,20000 1,97500 0,72500 BANK MAYBANK INDONESIA 0,00000 0,00000 7,67987 0,00000 11,40648 0,00000 10,72098
BANK OCBC NISP Tbk 6,32500 6,37500 6,45000 6,45000 0,00000 BANK OCBC NISP Tbk 1,75000 2,25000 1,50000 1,50000 0,00000 BANK MAYORA 0,00000 6,40815 11,62500 11,34026 20,31128 8,09241 14,61557
BANK PANIN INDONESIA 6,00000 6,62500 6,62500 6,62500 0,00000 BANK PANIN INDONESIA 0,37500 0,50000 0,50000 0,50000 0,00000 BANK MEGA 0,00000 0,00000 12,33370 0,00000 11,06901 0,00000 11,56817
BANK PERMATA Tbk 6,12500 6,12500 6,00000 5,87500 5,00000 BANK PERMATA Tbk 1,25000 0,75000 0,75000 0,75000 0,00000 BANK OCBC NISP Tbk 0,00000 6,71531 10,52810 5,86428 10,56250 4,33420 7,38600
BANK RAKYAT INDONESIA 6,26000 6,51000 6,51000 6,51000 6,26000 BANK RAKYAT INDONESIA 1,82500 1,87500 0,75000 1,47500 1,10000 BANK PANIN INDONESIA 0,00000 0,00000 11,49000 0,00000 13,29000 0,00000 6,88000
BANK TABUNGAN NEGARA 6,67500 6,67500 6,55000 6,42500 6,17500 BANK TABUNGAN NEGARA 0,37500 0,37500 0,37500 0,37500 0,37500 BANK PERMATA Tbk 0,00000 0,00000 11,49035 0,00000 25,11470 0,00000 19,44165
BANK UOB INDONESIA 5,25000 5,62500 6,62500 5,37500 0,00000 BANK UOB INDONESIA 1,55000 1,42500 2,37500 0,10000 0,00000 BANK UOB INDONESIA 0,00000 0,00000 10,46000 0,00000 10,50000 0,00000 6,88000
KESELURUHAN 6,16308 6,32429 6,27135 6,12585 5,58281 KESELURUHAN 1,28016 1,31138 1,20360 1,27498 0,97066 Rata-rata Semua Bank 8,45594 12,14224 8,78993 12,58889 7,94574 13,59129

Penilai Harga Efek Indonesia (PHEI) - IGSYC Tenor

(Tahun)
Yield (%) Tenor
(Tahun)
Yield (%)
Kurs 8 Mei 2019
8 Mei 2019 7 Mei 2019 8 Mei 2019 7 Mei 2019
INDONESIA GOVERNMENT SECURITIES YIELD CURVE 8 Mei 2019
0,1 6,2190 6,2540 16 8,5195 8,4614 VALAS PENUTUPAN PAJAK 8 - 14 Mei 2019 UANG KERTAS BI
1 6,6547 6,6191 17 8,5470 8,4916 Kode Kurs Beli Kurs Jual Kode Kurs Kode Beli Jual
9,00 2 6,9902 6,9278 18 8,5695 8,5170 AUD 10.021,58 10.031,45 AUD 10.012,36 AUD 9.988,72 10.091,22
3 7,2412 7,1744 19 8,5879 8,5383 CAD 10.611,12 10.620,13 BND 10.434,49 BND 10.453,91 10.560,45
4 7,4423 7,3782 20 8,6028 8,5561 CHF 14.037,33 14.052,67 CAD 10.602,94 CAD 10.570,37 10.681,28
8,50 5 7,6121 7,5513 21 8,6148 8,5709 CNH 2.103,00 2.105,00 CHF 13.987,98 CHF 13.962,13 14.114,47
6 7,7599 7,7008 22 8,6245 8,5831 CNY 2.109,10 2.111,08 CNY 2.114,54 CNY 2.105,60 2.126,90
DKK 2.143,23 2.145,05 DKK 2.136,15 DKK 2.135,42 2.157,35
7 7,8904 7,8314 23 8,6322 8,5932 EUR 16.000,51 16.014,57 EUR 15.947,91 EUR 15.940,96 16.107,99
8,00
8 8,0060 7,9458 24 8,6384 8,6015 GBP 18.634,16 18.652,92 GBP 18.585,71 GBP 18.609,65 18.803,68
9 8,1080 8,0462 25 8,6432 8,6083 HKD 1.820,71 1.822,03 HKD 1.816,27 HKD 1.813,35 1.831,84
INR 205,45 205,65 INR 205,34 JPY 12.934,39 13.068,81
Yield (%)

10 8,1973 8,1341 26 8,6471 8,6139

7,50 JPY 129,73 129,83 JPY 127,88 KRW 12,17 12,29
11 8,2748 8,2107 27 8,6502 8,6185
KRW 12,21 12,22 KRW 12,22 KWD 46.726,85 47.308,33
12 8,3414 8,2771 28 8,6526 8,6222 LKR 80,96 81,25 KWD 46.856,32 LAK 1,62 1,67
13 8,3981 8,3344 29 8,6544 8,6252 MYR 3.443,37 3.448,28 LKR 80,69 MMK 9,36 9,46
7,00
14 8,4460 8,3837 30 8,6559 8,6276 NOK 1.632,79 1.634,49 MMK 9,41 MYR 3.430,47 3.467,68
15 8,4861 8,4257 Sumber: www.ibpa.co.id NZD 9.412,82 9.425,13 MYR 3.441,80 NOK 1.628,88 1.645,93
PHP 274,09 274,56 NOK 1.640,59 NZD 9.353,93 9.454,32
6,50 RUB 218,96 219,16 NZD 9.468,67 PGK 4.091,99 4.377,80
Benchmark SUN SEK 1.491,29 1.492,82 PHP 274,28 PHP 273,82 276,69
Tenor Seri Fair Price (%) YTM (%)
Sumber: www.ibpa.co.id
Kupon (%) SGD 10.495,78 10.506,98 PKR 100,79 SAR 3.794,66 3.833,97
6,00 5,02 FR0077 94,1684 7,3256 8,1250 THB 449,51 450,25 SAR 3.799,10 SEK 1.484,97 1.500,46
0 5 10 15 20 25 30 TWD 461,76 462,53 SEK 1.494,65 SGD 10.453,91 10.560,45
10,03 FR0078 88,0322 8,0137 8,2500 USD 14.290,00 14.300,00 SGD 10.466,17 THB 446,46 451,26
Tenor (Tahun) 14,86 FR0068 84,7154 8,5124 8,3750 VND 0,61 0,61 THB 445,59 USD 14.233,00 14.377,00
07-Mei-19 08-Mei-19 19,95 FR0079 90,1538 8,5571 8,3750 XAU 183.918,87 184.080,61 USD 14.248,00 VND 0,61 0,62

Pasar Uang Antar Bank (PUAB) 8 Mei 2019 Komoditas 8 Mei 2019
PUAB LN, BERDASARKAN JANGKA WAKTU PUAB SORE Rp DN, BERDASARKAN JANGKA WAKTU HARGA KOMODITAS
Jangka Waktu Volume Frekuensi Tertinggi Terendah Rata-Rata Jangka Waktu Volume Frekuensi Tertinggi Terendah Rata-Rata Komoditi Satuan Pasar Sebelum Penutupan ∆
(%) (%) Tertimbang (%) (%) (%) Tertimbang (%)
Emas $/Troy Oz Comex 1.281,42 1.286,90 5,48
Intraday 0,00 0 0,00000 0,00000 0,00000 Intraday 0,00 0 0,00000 0,00000 0,00000
Overnight 1.040.000,00 16 2,32000 2,82222 2,37707
Perak $/Troy Oz Comex 14,86 14,92 0,06
Overnight 6.730.000,00 61 5,60000 5,95000 5,67390
2-4 Hari 0,00 0 0,00000 0,00000 0,00000 Nikel $/MT LME 12.169,96 12.169,96 0,00
2-4 Hari 480.000,00 5 5,90000 5,95000 5,93958
1 Minggu 5.000,00 1 2,95000 2,95000 2,95000 Timah $/MT LME 19.375,11 19.375,11 0,00
1 Minggu 180.000,00 4 6,05000 6,15000 6,11944
2 Minggu 8.000,00 1 2,65000 2,65000 2,65000 Tembaga $/MT LME 6.228,06 6.254,51 26,45
2 Minggu 25.000,00 1 6,45000 6,45000 6,45000
1 Bulan 1.000,00 1 2,95000 2,95000 2,95000 Alumunium $/MT LME 1.783,54 1.783,54 0,00
3 Bulan 10.000,00 1 3,00000 3,00000 3,00000 1 Bulan 165.000,00 3 7,05000 7,25000 7,06818
Minyak Mentah $/BBL Nymex 61,40 61,27 -0,13
>3 Bulan 3.000,00 1 3,40000 3,40000 3,40000 3 Bulan 700.000,00 2 7,30000 7,30000 7,30000
Gas Alam $/mmBtu Nymex 2,54 2,54 0,00
Keseluruhan 1.067.000,00 21 2,32000 3,40000 2,39105 Keseluruhan 8.280.000,00 76 5,60000 7,30000 5,86659
Kapas $/Ton Nymex 73,18 73,26 0,08
CPO Ringgit/BBL Mdex 1.984,00 2.040,00 56,00
PUAB PAGI Rp DN, BERDASARKAN JANGKA WAKTU PUAB VALAS, BERDASARKAN JANGKA WAKTU
Karet $/Kg Mdex 1,72 1,71 -0,01
Tertinggi Terendah Rata-Rata Tertinggi Terendah Rata-Rata
Jangka Waktu Volume Frekuensi Jangka Waktu Volume Frekuensi (%) (%) Tertimbang (%) Kopi Cent/LB NYBOT 88,00 88,30 0,30
(%) (%) Tertimbang (%)
Intraday 0,00 0 0,00000 0,00000 0,00000 Intraday 0,00 0 0,00000 0,00000 0,00000 Kakao $/Ton NYBOT 2.301,00 2.307,00 6,00
Overnight 5.745.000,00 41 5,90000 5,95000 5,90496 Overnight 519.500,00 43 2,32000 2,36000 2,33746 Beras $/CWT CBBOT 10,94 10,92 -0,02
2-4 Hari 430.000,00 7 5,95000 6,00000 5,96593 2-4 Hari 0,00 0 0,00000 0,00000 0,00000 Jagung cent/bu CBOT 366,50 368,00 1,50
1 Minggu 2.111.000,00 30 6,10000 6,25000 6,18200 1 Minggu 4.000,00 1 2,45000 2,45000 2,45000 Gula Cent/lb NYBOT 11,95 11,92 -0,03
2 Minggu 30.000,00 1 6,45000 6,45000 6,45000 2 Minggu 0,00 0 0,00000 0,00000 0,00000
Keterangan bursa berjangka: CBOT: Chicago Board of Trade, CME: Chicago Mercantile Exchange, NYBOT: New
1 Bulan 10.000,00 1 7,10000 7,10000 7,10000 3 Minggu 0,00 0 0,00000 0,00000 0,00000 York Board of Trade, MDEX: Bursa Malaysia Derivative Berhad, LIFFE: London International Financial Futures
2 Bulan 60.000,00 1 7,10000 7,10000 7,10000 1 Bulan 0,00 0 0,00000 0,00000 0,00000 Exchage, LME: London Merchantile Exchange, NYMEX: New York Mechantile Exchange, IPE: International Petroleum
Keseluruhan 8.386.000,00 81 5,90000 7,10000 5,98975 Keseluruhan 523.500,00 44 2,32000 2,45000 2,33832 Exchange.
 DATA PASAR 
Kontan Kamis, 9 Mei 2019

INDIKATOR PERDAGANGAN SAHAM DI BEI Periode 8 Mei 2019

Kode Seb Ttg Trd Pnt +/- +/-(%) Frek Vol Nilai PER EPS PBV Kode Emiten Seb Ttg Trd Pnt +/- +/-(%) Frek Vol Nilai PER EPS PBV
PERTANIAN BIMA Primarindo Asia Infrastr. Tbk. 51 51 50 51 0 0 7 4.800 241.800 3,64 14 -0,4
Perkebunan Kabel
AALI Astra Agro Lestari Tbk. 10.750 10.825 10.675 10.750 0 0 412 793.100 8.529.277.500 137,82 78 1,06 IKBI Sumi Indo Kabel Tbk. 246 244 244 244 -2 -0,81 1 100 24.400 13,56 18 0,31
ANDI Andira Agro Tbk. 1.540 1.535 1.510 1.535 -5 -0,32 6 962.100 1.462.414.000 69,77 22 11,46 JECC Jembo Cable Company Tbk. 6.150 6.150 6.150 6.150 0 0 0 0 0 13,79 446 1,49
ANJT Austindo Nusantara Jaya Tbk. 920 925 920 925 5 0,54 2 200 184.500 -9,44 -98 0,57 KBLI KMI Wire & Cable Tbk. 498 505 484 496 -2 -0,4 2.748 34.375.100 16.989.362.000 4,31 115 0,93
BWPT Eagle High Plantations Tbk. 158 159 156 158 0 0 295 3.734.700 584.253.200 -4,94 -32 0,9 KBLM Kabelindo Murni Tbk. 268 270 258 260 -8 -2,99 102 297.600 78.572.800 7,22 36 0,35
DSNG Dharma Satya Nusantara Tbk. 370 372 370 370 0 0 26 336.600 124.986.800 14,8 25 1,05 SCCO Supreme Cable Manufacturing Corp. Tbk. 9.150 9.150 9.100 9.150 0 0 13 5.000 45.687.500 7,15 1280 0,65
GOLL Golden Plantation Tbk. 50 50 50 50 0 0 0 0 0 -1,67 -30 0,23 VOKS Voksel Electric Tbk. 360 360 346 350 -10 -2,78 649 4.063.100 1.428.536.000 14 25 1,58
GZCO Gozco Plantations Tbk. 50 51 50 50 0 0 513 10.879.400 543.986.100 -0,81 -62 0,31 Elektronik
JAWA Jaya Agra Wattie Tbk. 110 120 120 120 10 9,09 1 1.000 120.000 -1,52 -79 0,67 JSKY Sky Energy Indonesia Tbk. 1.295 1.330 1.195 1.295 0 0 911 17.726.100 22.542.527.500 56,3 23 6,44
LSIP PP London Sumatra Indonesia Tbk. 1.130 1.130 1.095 1.130 0 0 993 5.421.800 6.047.586.500 49,13 23 0,92 PTSN Sat Nusapersada Tbk. 775 860 760 775 0 0 992 2.242.400 1.800.722.500 7,91 98 1,36
MAGP Multi Agro Gemilang Plantation Tbk. 50 50 50 50 0 0 0 0 0 -7,14 -7 0,88 Lainnya
MGRO Mahkota Group Tbk. 865 870 855 860 -5 -0,58 643 5.431.600 4.693.679.000 35,83 24 4,55 AMIN Ateliers Mecaniques D. Indonesie Tbk. 396 396 396 396 0 0 1 300 118.800 13,2 30 2,06
PALM Provident Agro Tbk. 252 252 252 252 0 0 1 4.100 1.033.200 -22,91 -11 1,15 GMFI Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk. 220 222 212 218 -2 -0,91 417 7.633.600 1.665.265.000 36,33 6 1,32
SGRO Sampoerna Agro Tbk. 2.400 2.400 2.400 2.400 0 0 1 100 240.000 82,76 29 1,13 KPAL Steadfast Marine Tbk. 175 173 165 166 -9 -5,14 91 259.200 43.508.100 166 1 0,87
SIMP Salim Ivomas Pratama Tbk. 406 406 396 398 -8 -1,97 595 2.032.800 814.190.400 -49,75 -8 0,35 KRAH Grand Kartech Tbk. 2.200 2.200 2.190 2.200 0 0 11 11.600 25.460.000 2200 1 16,92
SMAR SMART Tbk. 4.120 4.120 4.120 4.120 0 0 0 0 0 19,81 208 0,97 PROPERTI DAN REAL ESTATE
SSMS Sawit Sumbermas Sarana Tbk. 1.080 1.080 1.050 1.070 -10 -0,93 774 51.095.500 54.871.851.000 118,89 9 2,51 Properti dan Real Estate
TBLA Tunas Baru Lampung Tbk. 835 850 830 845 10 1,2 387 883.100 741.964.000 5,56 152 0,9 APLN Agung Podomoro Land Tbk. 165 166 163 163 -2 -1,21 288 2.629.400 430.730.900 4,79 34 0,26
UNSP Bakrie Sumatra Plantations Tbk. 109 113 109 110 1 0,92 39 468.600 51.553.300 -0,15 -740 -0,19 ARMY Armidian Karyatama Tbk. 312 312 300 302 -10 -3,21 240 296.904.800 91.433.137.800 30,2 10 1,86
Peternakan ASRI Alam Sutera Realty Tbk. 332 332 324 328 -4 -1,2 488 5.541.200 1.816.421.400 6,69 49 0,67
BEEF Estika Tata Tiara Tbk. 182 182 180 180 -2 -1,1 356 3.579.400 646.953.900 11,25 16 1,48 BAPA Bekasi Asri Pemula Tbk. 93 94 91 93 0 0 22 28.400 2.621.900 -7,75 -12 0,49
Perikanan BCIP Bumi Citra Permai Tbk. 78 78 75 77 -1 -1,28 163 2.834.200 215.797.800 7,7 10 0,27
DSFI Dharma Samudera Fishing In Tbk. 118 122 118 120 2 1,69 37 193.000 23.131.000 15 8 1,2 BEST Bekasi Fajar Industrial Estate Tbk. 272 274 268 270 -2 -0,74 387 3.987.900 1.080.633.000 6,75 40 0,61
Lainnya BIKA Binakarya Jaya Abadi Tbk. 248 250 250 250 2 0,81 1 100 25.000 250 1 0,22
BISI BISI International Tbk. 1.450 1.455 1.440 1.445 -5 -0,34 59 1.314.600 1.899.692.000 14,45 100 1,82 BIPP Bhuwanatala Indah Permai Tbk. 83 83 72 83 0 0 9 131.200 9.890.800 -9,22 -9 0,37
INDUSTRI DASAR DAN KIMIA BKDP Bukit Darmo Property Tbk. 58 57 56 57 -1 -1,72 11 49.900 2.843.300 -11,4 -5 0,84
Semen BKSL Sentul City Tbk. 106 107 104 106 0 0 953 55.357.800 5.839.793.300 17,67 6 0,55
INTP Indocement Tunggal Prakasa Tbk. 20.725 20.800 19.600 20.800 75 0,36 3.749 2.956.500 59.513.692.500 66,88 311 3,3 BSDE Bumi Serpong Damai Tbk. 1.290 1.285 1.250 1.280 -10 -0,78 2.114 10.667.600 13.610.651.500 10 128 0,79
SMBR Semen Baturaja (Persero) Tbk. 875 875 805 810 -65 -7,43 468 963.800 795.184.500 101,25 8 2,31 CITY Natura City Developments Tbk. 330 338 312 338 8 2,42 101 315.700 101.573.400 -112,67 -3 2,36
SMCB Solusi Bangun Indonesia Tbk. 1.755 1.750 1.710 1.725 -30 -1,71 17 9.700 16.710.000 -26,95 -64 2,1 COWL Cowell Development Tbk. 246 244 240 242 -4 -1,63 88 191.000 46.058.200 -4,32 -56 1,28
SMGR Semen Indonesia (Persero) Tbk. 11.900 11.800 11.225 11.325 -575 -4,83 7.501 18.065.500 207.054.487.500 21,82 519 2,05 CPRI Capri Nusa Satu Properti Tbk. 97 100 93 94 -3 -3,09 16.513 27.058.600 2.559.868.100 -3,92 -24 1,77
WSBP Waskita Beton Precast Tbk. 414 416 408 416 2 0,48 2.291 61.628.100 25.476.972.200 9,45 44 1,34 CTRA Ciputra Development Tbk. 1.050 1.080 1.030 1.065 15 1,43 2.772 13.993.100 14.828.550.000 17,46 61 1,17
WTON Wijaya Karya Beton Tbk. 555 560 545 555 0 0 640 8.791.900 4.865.670.000 17,34 32 1,58 DART Duta Anggada Realty Tbk. 320 350 284 340 20 6,25 103 69.400 23.545.800 113,33 3 0,3
Keramik, Perselen dan Kaca DILD Intiland Development Tbk. 328 330 322 324 -4 -1,22 131 226.000 73.165.000 16,2 20 0,52
AMFG Asahimas Flat Glass Tbk. 5.050 5.050 5.050 5.050 0 0 0 0 0 -33,67 -150 0,61 DMAS Puradelta Lestari Tbk. 244 248 238 246 2 0,82 965 23.330.900 5.704.764.000 24,6 10 1,65
ARNA Arwana Citramulia Tbk. 510 510 505 510 0 0 25 707.100 360.546.000 17 30 3,62 DUTI Duta Pertiwi Tbk. 7.150 7.150 7.150 7.150 0 0 0 0 0 13,8 518 1,36
CAKK Cahayaputra Asa Keramik Tbk. 109 112 105 107 -2 -1,83 737 9.889.800 1.070.527.100 9,73 11 0,58 ELTY Bakrieland Development Tbk. 50 50 50 50 0 0 5 1.100 55.000 0,53 95 0,22
IKAI Intikeramik Alamasri Inds. Tbk. 164 164 161 163 -1 -0,61 239 11.438.300 1.852.771.800 -27,17 -6 2,55 EMDE Megapolitan Developments Tbk. 248 250 244 250 2 0,81 15 135.400 33.677.200 -15,63 -16 1,06
KIAS Keramika Indonesia Assosiasi Tbk. 100 100 100 100 0 0 0 0 0 -20 -5 1,1 FMII Fortune Mate Indonesia Tbk. 685 685 685 685 0 0 0 0 0 42,81 16 2,72
MARK Mark Dynamics Indonesia Tbk. 496 496 492 494 -2 -0,4 342 2.621.000 1.296.901.800 20,58 24 7,16 FORZ Forza Land Indonesia Tbk. 820 825 810 820 0 0 189 7.574.100 6.204.036.500 -205 -4 5,77
MLIA Mulia Industrindo Tbk. 1.325 1.330 1.320 1.325 0 0 481 966.600 1.277.758.000 7,93 167 0,76 GAMA Gading Development Tbk. 50 50 50 50 0 0 9 135.400 6.770.000 0 0 0,45
TOTO Surya Toto Indonesia Tbk. 370 372 356 360 -10 -2,7 79 144.000 52.180.600 10,59 34 1,93 GMTD Gowa Makassar Tourism Dev. Tbk. 19.700 19.675 19.675 19.675 -25 -0,13 1 100 1.967.500 62,66 314 2,59
Logam dan Sejenisnya GPRA Perdana Gapuraprima Tbk. 95 96 94 94 -1 -1,05 17 64.900 6.140.700 10,44 9 0,37
ALKA Alakasa Industrindo Tbk. 330 356 346 356 26 7,88 5 1.300 451.800 11,87 30 1,73 GWSA Greenwood Sejahtera Tbk. 196 198 196 196 0 0 9 31.900 6.253.800 24,5 8 0,22
ALMI Alumindo Light Metal Inds.Tbk. 460 460 460 460 0 0 0 0 0 -1,95 -236 1,05 JRPT Jaya Real Property Tbk. 595 595 575 580 -15 -2,52 263 3.668.100 2.168.790.500 7,73 75 1,19
BAJA Saranacentral Bajatama Tbk. 102 103 100 103 1 0,98 8 30.300 3.094.200 6,87 15 2,24 KIJA Kawasan Industri Jababeka Tbk. 254 254 250 254 0 0 841 8.132.800 2.052.057.400 127 2 0,87
BTON Betonjaya Manunggal Tbk. 226 232 220 222 -4 -1,77 67 413.700 94.042.800 -222 -1 0,87 LAND Trimitra Propertindo Tbk. 825 875 825 825 0 0 98 239.300 198.850.000 117,86 7 4,23
CTBN Citra Tubindo Tbk. 4.300 4.300 4.300 4.300 0 0 0 0 0 48,31 89 2,41 LCGP Eureka Prima Jakarta Tbk. 114 114 114 114 0 0 0 0 0 -114 -1 0,4
GDST Gunawan Dianjaya Steel Tbk. 89 91 85 88 -1 -1,12 75 638.900 56.179.400 -9,78 -9 0,91 LPCK Lippo Cikarang Tbk. 1.730 1.730 1.585 1.600 -130 -7,51 1.522 4.166.900 6.755.034.500 1,84 869 0,16
INAI Indal Aluminium Industry Tbk. 440 442 428 440 0 0 10 24.500 10.544.600 5,37 82 0,88 LPKR Lippo Karawaci Tbk. 322 326 316 324 2 0,62 691 33.299.900 10.669.837.600 36 9 0,25
ISSP Steel Pipe Industry of Indonesia Tbk. 103 115 101 115 12 11,65 2.779 87.262.700 9.701.107.000 9,58 12 0,28 MDLN Modernland Realty Ltd. Tbk. 286 296 282 288 2 0,7 343 4.707.100 1.361.560.600 2,82 102 0,5
JKSW Jakarta Kyoei Steel Works Tbk. 60 60 60 60 0 0 0 0 0 -6 -10 -0,02 MKPI Metropolitan Kentjana Tbk. 16.675 16.675 16.675 16.675 0 0 0 0 0 25,65 650 2,94
KRAS Krakatau Steel (Persero) Tbk. 406 406 398 402 -4 -0,99 560 7.115.400 2.845.248.400 -7,18 -56 0,3 MMLP Mega Manunggal Property Tbk. 410 410 410 410 0 0 0 0 0 20,5 20 0,53
LION Lion Metal Works Tbk. 575 575 565 565 -10 -1,74 3 500 285.500 20,18 28 0,62 MPRO Propertindo Mulia Investama Tbk. 745 745 745 745 0 0 1 100 74.500 -248,33 -3 5,6
LMSH Lionmesh Prima Tbk. 550 550 510 525 -25 -4,55 9 6.000 3.150.000 17,5 30 0,38 MTLA Metropolitan Land Tbk. 440 432 426 426 -14 -3,18 15 70.400 30.165.400 10,39 41 0,93
NIKL Pelat Timah Nusantara Tbk. 2.430 2.430 2.400 2.400 -30 -1,23 18 7.600 18.302.000 47,06 51 9,41 MTSM Metro Realty Tbk. 190 216 190 198 8 4,21 30 7.100 1.505.700 -6,6 -30 0,74
PICO Pelangi Indah Canindo Tbk. 276 288 280 280 4 1,45 2 700 197.600 10 28 0,53 MYRX Hanson International Tbk. 101 103 99 103 2 1,98 896 330.694.800 33.141.500.800 103 1 1,13
TBMS Tembaga Mulia Semanan Tbk. 820 820 780 820 0 0 8 71.000 56.778.000 4,32 190 0,48 MYRXP Hanson International Tbk. (seri B) 50 50 50 50 0 0 3 9.000 450.000 0,57 87 0,01
Kimia NIRO City Retail Developments Tbk. 130 135 130 135 5 3,85 5 14.500 1.907.500 -67,5 -2 0,49
ADMG Polychem Indonesia Tbk. 254 270 248 256 2 0,79 438 3.126.100 808.447.600 -5,57 -46 0,29 OMRE Indonesia Prima Property Tbk. 1.790 1.790 1.790 1.790 0 0 0 0 0 22,95 78 0,81
AGII Aneka Gas Industri Tbk. 545 555 540 545 0 0 63 153.000 83.658.000 16,52 33 0,53 PLIN Plaza Indonesia Realty Tbk. 3.800 3.800 3.800 3.800 0 0 0 0 0 67,86 56 10,95
BRPT Barito Pacific Tbk. 3.960 4.000 3.930 3.990 30 0,76 4.530 34.166.900 135.726.425.000 67,63 59 1,81 POLI Pollux Investasi Internasional Tbk. 1.100 1.175 1.130 1.150 50 4,55 17 15.800 17.959.000 31,94 36 10,65
DPNS Duta Pertiwi Nusantara Tbk. 306 306 306 306 0 0 0 0 0 8,74 35 0,36 POLL Pollux Properti Indonesia Tbk. 1.350 1.350 1.350 1.350 0 0 0 0 0 112,5 12 5,29
EKAD Ekadharma International Tbk. 815 815 805 815 0 0 18 75.900 61.741.500 5,06 161 0,75 PPRO PP Properti Tbk. 137 138 133 135 -2 -1,46 627 9.395.800 1.271.855.700 16,88 8 1,44
ETWA Eterindo Wahanatama Tbk. 61 75 62 63 2 3,28 14 3.900 268.900 -0,37 -170 -0,25 PWON Pakuwon Jati Tbk. 670 685 660 680 10 1,49 4.218 24.359.300 16.504.778.500 11,33 60 2,02
INCI Intanwijaya Internasional Tbk. 520 520 520 520 0 0 0 0 0 12,38 42 0,32 RBMS Ristia Bintang Mahkotasejati Tbk. 90 91 87 88 -2 -2,22 255 5.207.600 464.775.100 -8,8 -10 0,38
MDKI Emdeki Utama Tbk. 220 220 200 200 -20 -9,09 57 416.400 86.457.200 16,67 12 0,6 RDTX Roda Vivatex Tbk. 6.850 6.850 6.850 6.850 0 0 0 0 0 7,46 918 0,78
MOLI Madusari Murni Indah Tbk. 1.095 1.050 1.040 1.040 -55 -5,02 16 82.900 86.596.000 23,11 45 2,03 RISE Jaya Sukses Makmur Sentosa Tbk. 482 486 482 486 4 0,83 142 1.215.600 588.488.600 54 9 2,6
SRSN Indo Acidatama Tbk. 65 66 63 64 -1 -1,54 223 6.013.400 385.858.200 7,11 9 0,78 RODA Pikko Land Development Tbk. 284 292 282 282 -2 -0,7 31 21.400 6.069.000 40,29 7 1,4
TDPM Tridomain Performance Materials Tbk. 296 296 290 290 -6 -2,03 284 18.756.600 5.517.654.800 17,06 17 1,46 SATU Kota Satu Properti Tbk. 110 110 107 108 -2 -1,82 38 296.100 31.918.700 -36 -3 1,2
TPIA Chandra Asri Petrochemical Tbk. 5.225 5.325 5.125 5.325 100 1,91 942 2.733.800 14.373.507.500 35,98 148 3,71 SCBD Danayasa Arthatama Tbk. 2.700 2.700 2.700 2.700 0 0 0 0 0 150 18 2,04
UNIC Unggul Indah Cahaya Tbk. 4.490 4.520 3.500 3.710 -780 -17,37 453 243.900 927.905.000 21,95 169 0,6 SMDM Suryamas Dutamakmur Tbk. 159 150 150 150 -9 -5,66 3 30.000 4.500.000 21,43 7 0,28
Plastik dan Kemasan SMRA Summarecon Agung Tbk. 1.035 1.055 1.005 1.045 10 0,97 1.030 5.042.300 5.223.263.500 87,08 12 1,65
AKPI Argha Karya Prima Inds. Tbk. 545 545 545 545 0 0 1 5.500 2.997.500 7,68 71 0,3 TARA Sitara Propertindo Tbk. 750 765 740 745 -5 -0,67 2.946 43.846.400 32.909.998.500 0 0 7,1
APLI Asiaplast Industries Tbk. 87 87 86 86 -1 -1,15 3 2.600 223.800 14,33 6 0,57 URBN Urban Jakarta Propertindo Tbk. 2.400 2.400 2.390 2.400 0 0 9 80.200 192.479.000 171,43 14 7,19
BRNA Berlina Tbk. 1.045 1.050 1.050 1.050 5 0,48 1 2.200 2.310.000 -12,65 -83 0,93 Konstruksi Bangunan
FPNI Lotte Chemical Titan Tbk. 152 152 149 151 -1 -0,66 112 1.294.800 195.068.300 151 1 0,57 ACST Acset Indonusa Tbk. 1.500 1.500 1.385 1.400 -100 -6,67 171 576.300 817.214.500 -2,7 -518 0,73
IGAR Champion Pacific Indonesia Tbk. 370 374 362 366 -4 -1,08 11 11.800 4.329.000 7,63 48 0,71 ADHI Adhi Karya (Persero) Tbk. 1.580 1.585 1.550 1.585 5 0,32 997 4.997.100 7.860.372.000 18,65 85 0,89
IMPC Impack Pratama Industri Tbk. 880 885 840 880 0 0 51 553.000 473.868.500 48,89 18 3,1 CSIS Cahayasakti Investindo Sukses Tbk. 110 113 107 109 -1 -0,91 536 2.106.700 230.459.900 -10,9 -10 0,67
IPOL Indopoly Swakarsa Industry Tbk. 93 94 92 92 -1 -1,08 22 28.900 2.670.800 9,2 10 0,25 DGIK Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk. 50 50 50 50 0 0 1 200 10.000 -1,92 -26 0,42
PBID Panca Budi Idaman Tbk. 1.065 1.070 1.055 1.065 0 0 27 127.200 134.358.000 7,83 136 1,24 IDPR Indonesia Pondasi Raya Tbk. 442 440 426 440 -2 -0,45 5 2.300 981.200 110 4 0,72
TALF Tunas Alfin Tbk. 310 330 330 330 20 6,45 1 100 33.000 10,31 32 0,55 JKON Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk. 438 438 438 438 0 0 0 0 0 -73 -6 2,79
TRST Trias Sentosa Tbk. 370 370 370 370 0 0 1 10.000 3.700.000 16,09 23 0,46 MTRA Mitra Pemuda Tbk. 370 370 364 370 0 0 18 87.100 32.226.400 41,11 9 2,06
YPAS Yanaprima Hastapersada Tbk. 492 500 500 500 8 1,63 1 100 50.000 -500 -1 2,82 NRCA Nusa Raya Cipta Tbk. 404 430 404 422 18 4,46 192 1.663.700 694.182.600 8,98 47 0,87
Pakan Ternak PBSA Paramita Bangun Sarana Tbk. 655 670 660 660 5 0,76 3 300 199.000 23,57 28 1,82
CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk. 5.000 5.150 4.810 5.150 150 3 6.352 17.094.200 84.010.225.000 26,01 198 4,18 PTPP PP (Persero) Tbk. 2.180 2.190 2.130 2.150 -30 -1,38 1.280 6.898.200 14.866.828.000 8,88 242 0,82
CPRO Central Proteina Prima Tbk. 50 50 50 50 0 0 11 9.300 465.000 50 1 4,17 SKRN Superkrane Mitra Utama Tbk. 406 408 402 404 -2 -0,49 64 351.700 142.014.000 9,62 42 0,95
JPFA JAPFA Tbk. 1.570 1.570 1.505 1.540 -30 -1,91 5.235 48.224.600 74.161.516.000 14,53 106 1,73 SSIA Surya Semesta Internusa Tbk. 615 660 615 645 30 4,88 1.936 58.781.800 37.558.427.000 80,63 8 0,69
MAIN Malindo Feedmill Tbk. 1.240 1.240 1.200 1.220 -20 -1,61 830 3.086.600 3.776.771.500 9,61 127 1,44 TOPS Totalindo Eka Persada Tbk. 720 720 695 705 -15 -2,08 171 3.287.100 2.312.956.000 705 1 17,2
SIPD Sierad Produce Tbk. 750 800 785 800 50 6,67 6 272.000 217.551.500 20 40 1,25 TOTL Total Bangun Persada Tbk. 600 610 590 595 -5 -0,83 209 806.400 482.259.000 7,53 79 1,81
Kayu dan Pengolahannya WEGE Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk. 334 336 318 322 -12 -3,59 1.621 23.263.300 7.533.984.600 10,06 32 1,39
SULI SLJ Global Tbk. 84 85 81 82 -2 -2,38 50 116.900 9.692.300 6,83 12 4,56 WIKA Wijaya Karya (Persero) Tbk. 2.310 2.310 2.250 2.280 -30 -1,3 2.023 10.348.000 23.638.032.000 17,95 127 1,17
TIRT Tirta Mahakam Resources Tbk. 72 72 59 62 -10 -13,89 209 755.600 46.781.000 -1,72 -36 0,72 WSKT Waskita Karya (Persero) Tbk. 1.950 1.940 1.905 1.935 -15 -0,77 1.880 10.661.200 20.549.983.500 9,17 211 0,89
Pulp dan Kertas PERDAGANGAN DAN JASA
ALDO Alkindo Naratama Tbk. 328 314 280 288 -40 -12,2 21 26.100 7.700.600 13,09 22 1,17 Perdagangan Besar Barang Produksi
FASW Fajar Surya Wisesa Tbk. 8.025 8.050 7.825 8.000 -25 -0,31 61 61.100 487.680.000 11,8 678 4,21 AIMS Akbar Indo Makmur Stimec Tbk. 180 180 180 180 0 0 0 0 0 -60 -3 2,81
INKP Indah Kiat Pulp and Paper Tbk. 6.775 6.800 6.575 6.750 -25 -0,37 2.983 4.273.600 28.557.690.000 8,87 761 0,67 AKRA AKR Corporindo Tbk. 4.290 4.280 4.190 4.230 -60 -1,4 1.459 4.683.500 19.769.253.000 21,04 201 1,67
INRU Toba Pulp Lestari Tbk. 550 560 560 560 10 1,82 3 8.100 4.536.000 -32,94 -17 0,32 APII Arita Prima Indonesia Tbk. 168 173 162 170 2 1,19 44 25.100 4.233.500 5,15 33 0,64
KBRI Kertas Basuki Rachmat Ind. Tbk. 50 50 50 50 0 0 0 0 0 -3,57 -14 2,5 BMSR Bintang Mitra Semestaraya Tbk. 126 135 126 132 6 4,76 3 1.400 179.100 8,25 16 1,05
KDSI Kedawung Setia Industrial Tbk. 965 975 965 970 5 0,52 93 661.600 641.226.500 4,64 209 0,68 BOGA Bintang Oto Global Tbk. 740 745 740 745 5 0,68 941 10.128.600 7.495.727.000 745 1 6,77
SPMA Suparma Tbk. 272 272 270 270 -2 -0,74 17 270.900 73.219.200 3,6 75 0,44 CARS Industri dan Perdagangan Bintraco Dharma Tbk. 2.570 2.570 2.540 2.570 0 0 55 408.900 1.046.651.000 17,85 144 1,97
SWAT Sriwahana Adityakarta Tbk. 123 125 122 123 0 0 2.651 1.122.600 138.406.800 123 1 1,06 CLPI Colorpak Indonesia Tbk. 815 815 790 815 0 0 10 62.400 49.327.500 4,03 202 0,53
TKIM Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk. 9.325 9.325 9.025 9.200 -125 -1,34 1.982 1.243.500 11.337.755.000 10,49 877 1,57 CNKO Exploitasi Energy Indonesia Tbk. 50 50 50 50 0 0 0 0 0 -0,53 -94 -0,55
Lainnya DPUM Dua Putra Utama Makmur Tbk. 126 128 124 127 1 0,79 27 414.600 51.426.500 63,5 2 0,38
INCF Indo Komoditi Korpora Tbk. 334 336 280 280 -54 -16,17 40 43.600 12.969.600 56 5 2,72 DWGL Dwi Guna Laksana Tbk. 95 96 93 94 -1 -1,05 69 300.400 28.497.500 -18,8 -5 -15,67
KMTR Kirana Megatara Tbk. 318 334 320 328 10 3,14 178 286.700 93.592.200 0 0 1,85 EPMT Enseval Putra Megatrading Tbk. 2.390 2.390 2.390 2.390 0 0 0 0 0 12,26 195 1,09
BARANG KONSUMSI FISH FKS Multi Agro Tbk. 3.730 3.600 2.850 2.900 -830 -22,25 76 90.100 280.226.000 6,92 419 0,86
Makanan dan Minuman GREN Evergreen Invesco Tbk. 328 328 328 328 0 0 0 0 0 0 0 3,31
ADES Akasha Wira International Tbk. 1.050 1.120 1.050 1.050 0 0 53 175.900 185.522.000 8,9 118 1,24 HADE Himalaya Energi Perkasa Tbk. 50 50 50 50 0 0 0 0 0 0 0 1,43
AISA Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk. 168 168 168 168 0 0 0 0 0 -0,98 -171 0,16 HEXA Hexindo Adiperkasa Tbk. 3.030 3.030 2.980 3.020 -10 -0,33 47 319.700 955.113.000 5,56 543 1,12
ALTO Tri Banyan Tirta Tbk. 396 396 382 396 0 0 2 1.100 434.200 0 0 2,24 HKMU HK Metals Utama Tbk. 344 348 340 344 0 0 386 21.522.500 7.452.044.600 8 43 1,69
BTEK Bumi Teknokultura Unggul Tbk. 103 103 98 100 -3 -2,91 123 28.133.400 2.841.233.900 0 0 2,08 INPS Indah Prakasa Sentosa Tbk. 3.080 3.100 3.000 3.100 20 0,65 8 1.700 5.201.000 -182,35 -17 14,29
BUDI Budi Starch & Sweetener Tbk. 103 105 103 104 1 0,97 28 144.400 15.016.600 11,56 9 0,38 INTA Intraco Penta Tbk. 480 478 464 476 -4 -0,83 13 14.700 6.877.800 -4,49 -106 7,32
CAMP Campina Ice Cream Industry Tbk. 605 605 585 600 -5 -0,83 219 789.800 467.085.500 50 12 3,9 INTD Inter Delta Tbk. 172 160 131 160 -12 -6,98 4 800 116.400 -26,67 -6 2,5
CEKA Wilmar Cahaya Indonesia Tbk. 1.285 1.320 1.285 1.290 5 0,39 86 59.000 76.283.500 3,22 400 0,74 KOBX Kobexindo Tractors Tbk. 176 176 172 174 -2 -1,14 33 172.200 29.849.900 9,16 19 0,85
CLEO Sariguna Primatirta Tbk. 328 328 324 324 -4 -1,22 463 7.483.100 2.438.775.600 40,5 8 5,89 KONI Perdana Bangun Pusaka Tbk. 270 310 282 310 40 14,81 4 13.000 3.962.000 -6,89 -45 3,83
COCO Wahana Interfood Nusantara Tbk. 910 910 905 905 -5 -0,55 140 9.081.300 8.263.636.500 100,56 9 5,69 LTLS Lautan Luas Tbk. 720 720 695 720 0 0 22 146.900 104.035.000 5,81 124 0,49
DLTA Delta Djakarta Tbk. 6.775 6.775 6.775 6.775 0 0 0 0 0 15,83 428 3,96 MDRN Modern Internasional Tbk. 50 50 50 50 0 0 1 100 5.000 -6,25 -8 -0,63
FOOD Sentra Food Indonesia Tbk. 176 176 168 174 -2 -1,14 93 214.900 36.970.800 87 2 2,05 MICE Multi Indocitra Tbk. 420 420 404 420 0 0 10 29.700 12.450.000 7,64 55 0,4
GOOD Garudafood Putra Putri Jaya Tbk. 1.770 1.780 1.725 1.725 -45 -2,54 67 33.000 57.161.000 26,14 66 4,89 MPMX Mitra Pinasthika Mustika Tbk. 1.275 1.290 1.260 1.290 15 1,18 443 1.663.000 2.112.646.500 13,44 96 0,65
HOKI Buyung Poetra Sembada Tbk. 660 710 650 700 40 6,06 7.641 116.581.900 80.357.222.000 16,28 43 2,82 OKAS Ancora Indonesia Resources Tbk. 160 160 160 160 0 0 0 0 0 -53,33 -3 1,54
ICBP Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. 9.700 9.700 9.525 9.700 0 0 2.564 4.525.600 43.671.602.500 21,13 459 4,66 SDPC Millennium Pharmacon Int. Tbk. 105 105 105 105 0 0 6 2.100 220.500 7 15 0,58
IIKP Inti Agri Resources Tbk. 82 87 76 76 -6 -7,32 1.980 146.546.000 12.360.161.700 0 0 9,5 SPTO Surya Pertiwi Tbk. 965 965 945 960 -5 -0,52 437 5.045.300 4.841.462.000 12,63 76 1,64
INDF Indofood Sukses Makmur Tbk. 6.850 6.850 6.675 6.750 -100 -1,46 3.087 7.032.200 47.556.790.000 10,98 615 1,14 SQMI Renuka Coalindo Tbk. 228 234 222 222 -6 -2,63 322 1.467.900 331.120.800 0 0 -111
MGNA Magna Investama Mandiri Tbk. 50 50 50 50 0 0 0 0 0 -1,43 -35 2,94 SUGI Sugih Energy Tbk. 50 50 50 50 0 0 1 100 5.000 -50 -1 0,54
MLBI Multi Bintang Indonesia Tbk. 19.800 19.900 19.800 19.800 0 0 8 3.200 63.450.000 43,52 455 29,64 TGKA Tigaraksa Satria Tbk. 4.000 4.000 4.000 4.000 0 0 0 0 0 11,87 337 2,94
MYOR Mayora Indah Tbk. 2.610 2.620 2.570 2.620 10 0,38 395 787.400 2.050.840.000 31,57 83 6,49 TIRA Tira Austenite Tbk. 220 230 220 220 0 0 2 200 45.000 -24,44 -9 0,83
PANI Pratama Abadi Nusa Industri Tbk. 107 110 106 106 -1 -0,93 31 212.000 22.475.500 35,33 3 1,09 TMPI Sigmagold Inti Perkasa Tbk. 50 50 50 50 0 0 0 0 0 -16,67 -3 0,29
PCAR Prima Cakrawala Abadi Tbk. 4.350 4.350 4.330 4.330 -20 -0,46 27 6.842.100 29.675.321.000 -618,57 -7 56,97 TRIL Triwira Insanlestari Tbk. 50 50 50 50 0 0 0 0 0 -25 -2 0,48
PSDN Prasidha Aneka Niaga Tbk. 216 216 216 216 0 0 0 0 0 -5,02 -43 1,28 TURI Tunas Ridean Tbk. 1.150 1.150 1.150 1.150 0 0 0 0 0 10 115 1,73
ROTI Nippon Indosari Corpindo Tbk. 1.295 1.300 1.285 1.300 5 0,39 229 931.600 1.207.448.000 30,95 42 2,71 UNTR United Tractors Tbk. 27.150 27.150 26.700 27.150 0 0 3.230 2.552.100 68.867.482.500 8,29 3274 1,69
SKBM Sekar Bumi Tbk. 480 486 486 486 6 1,25 1 100 48.600 60,75 8 0,81 WAPO Wahana Pronatural Tbk. 88 91 85 88 0 0 20 123.500 10.657.700 29,33 3 0,59
SKLT Sekar Laut Tbk. 1.500 1.500 1.500 1.500 0 0 0 0 0 32,61 46 3,05 WICO Wicaksana Overseas Int'l. Tbk. 590 580 580 580 -10 -1,69 1 100 58.000 -25,22 -23 2,72
STTP Siantar TOP Tbk. 3.200 3.200 3.200 3.200 0 0 0 0 0 7,75 413 2,35 ZBRA Zebra Nusantara Tbk. 50 50 50 50 0 0 0 0 0 -50 -1 -5,56
ULTJ Ultra Jaya Milk Tbk. 1.310 1.370 1.305 1.370 60 4,58 390 2.321.900 3.070.612.500 13,17 104 3,11 Perdagangan Eceran
Rokok ACES Ace Hardware Indonesia Tbk. 1.620 1.625 1.600 1.615 -5 -0,31 2.065 8.079.300 13.046.926.500 29,36 55 6,19
GGRM Gudang Garam Tbk. 82.025 82.400 81.550 82.025 0 0 3.709 1.334.300 109.331.550.000 16,75 4897 3,32 AMRT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. 985 1.005 975 985 0 0 72 22.300 22.107.000 51,84 19 6,57
HMSP H.M. Sampoerna Tbk. 3.390 3.420 3.340 3.360 -30 -0,88 3.449 18.926.500 63.654.831.000 29,73 113 10,12 CSAP Catur Sentosa Adiprana Tbk. 590 650 615 615 25 4,24 26 151.400 93.117.500 34,17 18 1,39
RMBA Bentoel International Inv. Tbk. 368 368 352 368 0 0 6 9.100 3.216.400 -40,89 -9 1,61 DAYA Duta Intidaya Tbk. 210 210 210 210 0 0 1 100 21.000 -19,09 -11 3,44
WIIM Wismilak Inti Makmur Tbk. 240 238 230 230 -10 -4,17 1.002 11.464.100 2.667.134.600 23 10 0,48 DIVA Distribusi Voucher Nusantara Tbk. 2.890 2.890 2.850 2.890 0 0 72 172.900 498.009.000 206,43 14 2,86
Farmasi ECII Electronic City Indonesia Tbk. 1.100 1.050 830 1.050 -50 -4,55 6 1.500 1.422.000 65,63 16 0,8
DVLA Darya-Varia Laboratoria Tbk. 2.240 2.250 2.230 2.250 10 0,45 9 30.500 68.422.000 7,58 297 1,96 ERAA Erajaya Swasembada Tbk. 1.085 1.125 1.055 1.085 0 0 6.506 46.577.700 50.936.528.500 18,39 59 0,71
INAF Indofarma Tbk. 3.900 4.070 3.930 4.000 100 2,56 44 15.000 60.123.000 -363,64 -11 25 GLOB Global Teleshop Tbk. 352 368 330 368 16 4,55 3 300 106.600 -14,15 -26 -0,58
KAEF Kimia Farma Tbk. 3.100 3.330 3.040 3.300 200 6,45 2.225 4.358.400 14.196.617.000 44 75 5,46 HERO Hero Supermarket Tbk. 935 935 935 935 0 0 0 0 0 -311,67 -3 0,99
KLBF Kalbe Farma Tbk. 1.500 1.500 1.475 1.500 0 0 1.709 17.486.600 25.947.965.000 28,85 52 4,6 KIOS Kioson Komersial Indonesia Tbk. 670 690 675 675 5 0,75 5 291.300 200.995.500 337,5 2 4,44
MERK Merck Tbk. 4.030 4.020 3.970 3.990 -40 -0,99 69 49.600 197.955.000 38,74 103 3,37 KOIN Kokoh Inti Arebama Tbk. 220 220 220 220 0 0 0 0 0 -22 -10 2,1
PEHA Phapros Tbk. 2.160 2.190 2.130 2.190 30 1,39 56 111.300 238.473.000 13,86 158 2,33 LPPF Matahari Department Store Tbk. 4.040 3.860 3.690 3.840 -200 -4,95 4.244 13.785.500 52.250.621.000 19,69 195 6,3
PYFA Pyridam Farma Tbk. 199 197 197 197 -2 -1,01 1 94.600 18.636.200 14,07 14 0,87 MAPA Map Aktif Adiperkasa Tbk. 5.925 6.150 5.925 6.025 100 1,69 44 385.900 2.321.867.500 48,59 124 7,36
SCPI Merck Sharp Dohme Pharma Tbk. 29.000 29.000 29.000 29.000 0 0 0 0 0 0,82 35303 0,21 MAPI Mitra Adiperkasa Tbk. 975 980 965 970 -5 -0,51 1.798 17.925.000 17.418.916.500 22,05 44 2,66
SIDO Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk. 975 990 950 980 5 0,51 967 4.056.100 3.969.082.000 17,5 56 4,73 MCAS M Cash Integrasi Tbk. 3.500 3.500 3.420 3.420 -80 -2,29 174 1.193.900 4.135.013.000 13,05 262 2,82
TSPC Tempo Scan Pacific Tbk. 1.655 1.665 1.615 1.650 -5 -0,3 49 49.900 82.332.000 14,47 114 1,37 MIDI Midi Utama Indonesia Tbk. 1.200 1.200 1.200 1.200 0 0 0 0 0 21,82 55 3,2
Komestik dan Barang Keperluan Rumah Tangga MKNT Mitra Komunikasi Nusantara Tbk. 164 164 164 164 0 0 3 2.100 344.400 -164 -1 2,98
KINO Kino Indonesia Tbk. 2.600 2.750 2.610 2.640 40 1,54 356 385.600 1.026.095.000 25,14 105 1,72 MPPA Matahari Putra Prima Tbk. 193 193 189 191 -2 -1,04 480 3.107.300 592.476.600 -3,18 -60 1,38
KPAS Cottonindo Ariesta Tbk. 148 155 145 146 -2 -1,35 1.657 22.455.600 3.376.928.900 146 1 0,82 NFCX NFC Indonesia Tbk. 2.680 2.700 2.650 2.660 -20 -0,75 111 1.314.000 3.520.085.000 110,83 24 4,3
MBTO Martina Berto Tbk. 112 128 113 128 16 14,29 8 26.400 3.002.600 -1,2 -107 0,46 RALS Ramayana Lestari Sentosa Tbk. 1.760 1.825 1.735 1.800 40 2,27 1.272 3.190.300 5.618.631.000 21,69 83 3,34
MRAT Mustika Ratu Tbk. 170 171 165 171 1 0,59 11 214.000 35.395.400 -34,2 -5 0,2 RANC Supra Boga Lestari Tbk. 398 402 396 402 4 1,01 3 1.700 673.800 13,4 30 1,21
TCID Mandom Indonesia Tbk. 15.100 15.100 15.100 15.100 0 0 1 100 1.510.000 10,62 1422 1,48 RIMO Rimo International Lestari Tbk. 134 134 132 134 0 0 544 374.992.900 50.248.526.400 44,67 3 1,09
UNVR Unilever Indonesia Tbk. 44.500 44.800 43.925 44.800 300 0,67 6.128 2.885.300 127.771.695.000 48,85 917 37,71 SKYB Northcliff Citranusa Indonesia Tbk. 284 284 284 284 0 0 0 0 0 -40,57 -7 5,68
Peralatan Rumah Tangga SONA Sona Topas Tourism Inds.Tbk. 5.700 5.700 5.700 5.700 0 0 0 0 0 19,19 297 2,4
CINT Chitose Internasional Tbk. 300 306 290 296 -4 -1,33 18 47.400 14.251.600 -12,33 -24 0,77 TELE Tiphone Mobile Indonesia Tbk. 700 700 650 690 -10 -1,43 10 7.100 4.652.000 11,31 61 1,29
KICI Kedaung Indah Can Tbk. 268 330 268 320 52 19,4 22 6.100 1.814.600 -45,71 -7 0,94 TRIO Trikomsel Oke Tbk. 50 54 50 50 0 0 79 1.023.700 51.439.500 -50 -1 -0,37
LMPI Langgeng Makmur Plastic I. Tbk. 148 148 148 148 0 0 0 0 0 -4,77 -31 0,46 Restoran, Hotel dan Pariwisata
WOOD Integra Indocabinet Tbk. 890 930 890 920 30 3,37 3.321 73.238.700 67.046.526.500 24,21 38 2,31 AKKU Anugerah Kagum Karya Utama Tbk. 50 50 50 50 0 0 2 200 10.000 -50 -1 0,43
Lainnya ARTA Arthavest Tbk. 340 340 340 340 0 0 0 0 0 24,29 14 0,41
HRTA Hartadinata Abadi Tbk. 248 248 244 246 -2 -0,81 13 23.800 5.849.400 7,03 35 1 BAYU Bayu Buana Tbk. 2.070 2.080 1.910 2.080 10 0,48 14 59.200 122.690.000 31,04 67 1,62
KEUANGAN BUVA Bukit Uluwatu Villa Tbk. 100 118 102 106 6 6 740 26.307.100 2.851.579.800 21,2 5 0,31
Bank CLAY Citra Putra Realty Tbk. 3.170 3.170 3.170 3.170 0 0 3 2.000 6.340.000 -243,85 -13 40,64
AGRO Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk. 314 314 308 308 -6 -1,91 340 3.558.900 1.104.305.800 30,8 10 1,47 DFAM Dafam Property Indonesia Tbk. 795 805 785 795 0 0 320 432.900 344.094.000 0 0 18,49
AGRS Bank Agris Tbk. 308 308 304 304 -4 -1,3 11 12.000 3.671.600 -50,67 -6 3,01 DUCK Jaya Bersama Indo Tbk. 1.650 1.695 1.550 1.550 -100 -6,06 61 162.000 257.190.000 17,22 90 2,66
ARTO Bank Artos Indonesia Tbk. 159 160 151 160 1 0,63 10 22.700 3.607.400 -8 -20 1,74 FAST Fast Food Indonesia Tbk. 2.450 2.480 2.360 2.370 -80 -3,27 19 10.100 23.950.000 23,47 101 3,06
BABP Bank MNC Internasional Tbk. 50 50 50 50 0 0 9 31.800 1.590.000 50 1 0,82 GMCW Grahamas Citrawisata Tbk. 860 860 860 860 0 0 0 0 0 -45,26 -19 7,89
BACA Bank Capital Indonesia Tbk. 320 320 320 320 0 0 4 2.700 864.000 40 8 1,02 HOME Hotel Mandarine Regency Tbk. 92 93 90 93 1 1,09 1.046 16.456.100 1.500.956.300 -13,29 -7 1,18
BBCA Bank Central Asia Tbk. 28.300 28.500 27.975 28.500 200 0,71 6.614 11.812.400 334.141.102.500 28,99 983 4,42 HOTL Saraswati Griya Lestari Tbk. 127 128 123 128 1 0,79 91 4.283.200 534.466.100 -128 -1 1,17
BBHI Bank Harda Internasional Tbk. 157 165 155 165 8 5,1 7 61.300 9.813.300 18,33 9 1,99 HRME Menteng Heritage Realty Tbk. 320 330 300 312 -8 -2,5 195 497.200 153.979.600 -62,4 -5 4,05
BBKP Bank Bukopin Tbk. 286 288 282 282 -4 -1,4 548 6.532.300 1.857.478.400 17,63 16 0,38 ICON Island Concepts Indonesia Tbk. 100 100 100 100 0 0 2 200 20.000 5,26 19 0,53
BBMD Bank Mestika Dharma Tbk. 1.520 1.520 1.520 1.520 0 0 0 0 0 19 80 1,9 INPP Indonesian Paradise Property Tbk. 840 840 840 840 0 0 0 0 0 120 7 2,15
BBNI Bank Negara Indonesia Tbk. 8.950 8.850 8.700 8.750 -200 -2,23 4.529 20.841.200 182.686.920.000 10,01 874 1,41 JGLE Graha Andrasentra Propertindo Tbk. 50 50 50 50 0 0 0 0 0 -50 -1 0,5
BBRI Bank Rakyat Indonesia Tbk. 4.250 4.250 4.180 4.220 -30 -0,71 10.909 120.152.500 507.620.175.000 15,92 265 2,67 JIHD Jakarta Int'l. Hotel & Dev. Tbk. 494 494 494 494 0 0 0 0 0 123,5 4 0,23
BBTN Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. 2.460 2.440 2.400 2.420 -40 -1,63 2.365 13.873.700 33.532.942.000 8,86 273 1,04 JSPT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk. 1.230 1.230 1.230 1.230 0 0 0 0 0 64,74 19 0,88
BBYB Bank Yudha Bhakti Tbk. 284 290 270 284 0 0 109 12.612.500 3.470.987.000 94,67 3 2,09 KPIG MNC Land Tbk. 132 132 128 132 0 0 12 212.400 27.918.700 16,5 8 0,75
BCIC Bank JTrust Indonesia Tbk. 450 450 450 450 0 0 0 0 0 -11,25 -40 3,44 MABA Marga Abhinaya Abadi Tbk. 50 51 50 50 0 0 1.114 1.309.125.800 65.456.313.100 -3,85 -13 1,39
BDMN Bank Danamon Tbk. 5.400 5.500 4.960 5.150 -250 -4,63 12.614 162.326.500 836.882.118.500 15,7 328 1,21 MAMI Mas Murni Indonesia Tbk. 139 145 125 132 -7 -5,04 2.763 202.130.400 27.263.930.400 132 1 1,03
BEKS BPD Banten Tbk. 50 50 50 50 0 0 13 24.100 1.205.000 -25 -2 4,55 MAMIP Mas Murni Tbk. (Saham Preferen) 600 600 600 600 0 0 0 0 0 1 600 0,01
BGTG Bank Ganesha Tbk. 80 80 78 78 -2 -2,5 270 1.897.900 148.623.000 15,6 5 0,76 MAPB MAP Boga Adiperkasa Tbk. 1.930 1.920 1.760 1.760 -170 -8,81 42 139.000 249.329.000 31,43 56 3,58
BINA Bank Ina Perdana Tbk. 825 845 825 835 10 1,21 12 30.200 24.934.500 835 1 3,94 MINA Sanurhasta Mitra Tbk. 910 955 915 915 5 0,55 39 2.953.400 2.746.673.500 0 0 48,16
BJBR BPD Jawa Barat dan Banten Tbk. 1.885 1.900 1.865 1.895 10 0,53 846 14.015.800 26.396.754.000 11,08 171 1,59 NASA Ayana Land International Tbk. 645 650 640 650 5 0,78 450 2.605.500 1.686.005.000 0 0 6,63
BJTM Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk. 675 655 625 630 -45 -6,67 2.787 33.779.100 21.504.310.000 5,83 108 1,06 NATO Nusantara Properti Internasional Tbk. 710 735 705 720 10 1,41 1.996 12.685.500 9.147.965.500 0 0 9,6
BKSW Bank QNB Indonesia Tbk. 195 195 165 165 -30 -15,38 5 5.200 961.000 165 1 0,72 NUSA Sinergi Megah Internusa Tbk. 63 64 57 59 -4 -6,35 1.860 1.323.732.500 79.418.911.900 -29,5 -2 0,6
BMAS Bank Maspion Indonesia Tbk. 378 378 376 376 -2 -0,53 2 300 113.000 23,5 16 1,39 PANR Panorama Sentrawisata Tbk. 396 396 394 396 0 0 141 1.083.500 429.055.600 -12,38 -32 0,57
BMRI Bank Mandiri (Persero) Tbk. 7.650 7.575 7.450 7.525 -125 -1,63 4.523 39.958.400 300.582.497.500 12,14 620 1,81 PDES Destinasi Tirta Nusantara Tbk. 1.330 1.330 1.330 1.330 0 0 0 0 0 266 5 4,48
BNBA Bank Bumi Arta Tbk. 288 290 284 290 2 0,69 9 70.700 20.082.400 7,25 40 0,45 PGLI Pembangunan Graha Lestari Indah Tbk. 340 350 340 350 10 2,94 11 9.800 3.339.000 35 10 2,71
BNGA Bank CIMB Niaga Tbk. 1.100 1.100 1.055 1.060 -40 -3,64 490 2.577.600 2.764.868.500 7,07 150 0,65 PJAA Pembangunan Jaya Ancol Tbk. 1.315 1.325 1.300 1.320 5 0,38 23 9.800 12.912.000 9,43 140 0,99
BNII Bank Maybank Indonesia Tbk. 246 252 244 246 0 0 112 472.100 115.893.000 8,48 29 0,75 PNSE Pudjiadi & Sons Estate Tbk. 590 590 590 590 0 0 0 0 0 -39,33 -15 1,67
BNLI Bank Permata Tbk. 925 930 900 910 -15 -1,62 783 11.472.300 10.464.761.000 16,85 54 1,11 PSKT Red Planet Indonesia Tbk. 50 50 50 50 0 0 0 0 0 -50 -1 1,25
BRIS Bank BRIsyariah Tbk. 540 545 535 535 -5 -0,93 455 4.533.800 2.430.266.500 48,64 11 1,02 PTSP Pioneerindo Gourmet Int'l. Tbk. 7.275 7.275 7.275 7.275 0 0 0 0 0 93,27 78 9,77
BSIM Bank Sinarmas Tbk. 555 555 550 555 0 0 8 7.400 4.080.000 17,34 32 1,71 PUDP Pudjiadi Prestige Limited Tbk. 354 354 354 354 0 0 0 0 0 59 6 0,34
BSWD Bank of India Indonesia Tbk. 1.750 1.750 1.750 1.750 0 0 0 0 0 62,5 28 2,13 PZZA Sarimelati Kencana Tbk. 1.205 1.205 1.190 1.200 -5 -0,41 50 56.600 67.800.500 21,05 57 2,99
BTPN Bank BTPN Tbk. 3.680 3.700 3.680 3.690 10 0,27 13 431.800 1.589.832.000 14,7 251 1 SHID Hotel Sahid Jaya Tbk. 3.350 3.300 3.000 3.300 -50 -1,49 62 47.100 149.111.000 3300 1 3,9
BTPS Bank Tabungan Pensiunan Nasional Syariah Tbk. 2.640 2.680 2.620 2.670 30 1,14 4.375 88.500.900 235.137.347.000 17,68 151 4,75 SOTS Satria Mega Kencana Tbk. 199 191 181 181 -18 -9,05 6 4.600 834.000 -7,54 -24 0,54
BVIC Bank Victoria Int'l. Tbk. 158 157 157 157 -1 -0,63 4 1.600 251.200 15,7 10 0,47 Advertising, Printing dan Media
DNAR Bank Dinar Indonesia Tbk. 258 256 256 256 -2 -0,78 1 100 25.600 28,44 9 1,2 ABBA Mahaka Media Tbk. 149 155 139 141 -8 -5,37 3.923 56.180.100 8.334.796.500 -20,14 -7 1,93
INPC Bank Artha Graha Internasional Tbk. 72 72 70 71 -1 -1,39 29 156.300 10.987.300 23,67 3 0,24 BLTZ Graha Layar Prima Tbk. 4.950 4.950 4.950 4.950 0 0 0 0 0 -291,18 -17 3,74
MAYA Bank Mayapada Tbk. 7.250 7.250 7.250 7.250 0 0 0 0 0 80,56 90 4,22 EMTK Elang Mahkota Teknologi Tbk. 8.400 8.400 8.400 8.400 0 0 2 500 4.200.000 -164,71 -51 3,11
MCOR Bank China Constr. Bank Indonesia Tbk. 148 149 145 149 1 0,68 65 600.400 87.797.600 49,67 3 0,99 FILM MD Pictures Tbk. 970 1.115 965 1.015 45 4,64 3.785 9.707.000 10.457.135.000 145 7 7,1
MEGA Bank Mega Tbk. 5.550 5.550 5.550 5.550 0 0 0 0 0 19,96 278 2,65 FORU Fortune Indonesia Tbk. 99 99 99 99 0 0 0 0 0 -3,3 -30 0,78
NAGA Bank Mitraniaga Tbk. 248 252 240 250 2 0,81 37 181.200 44.900.400 41,67 6 1,89 JTPE Jasuindo Tiga Perkasa Tbk. 850 870 845 865 15 1,76 1.286 15.100.100 13.005.991.500 13,11 66 2,29
NISP Bank OCBC NISP Tbk. 885 890 870 875 -10 -1,13 27 28.100 24.671.000 7,61 115 0,82 KBLV First Media Tbk. 410 410 410 410 0 0 4 7.500 3.075.000 7,59 54 0,51
NOBU Bank Nationalnobu Tbk. 890 970 920 970 80 8,99 4 600 572.000 121,25 8 3,01 LINK Link Net Tbk. 4.280 4.180 3.820 4.100 -180 -4,21 815 1.660.900 6.663.869.000 11,82 347 2,49
PNBN Bank Pan Indonesia Tbk. 1.255 1.265 1.235 1.260 5 0,4 257 5.103.900 6.424.448.000 9,47 133 0,73 LPLI Star Pacific Tbk. 140 136 136 136 -4 -2,86 1 20.000 2.720.000 1,6 85 0,16
PNBS Bank Panin Dubai Syariah Tbk. 60 60 58 59 -1 -1,67 243 7.747.200 454.862.000 59 1 0,84 MARI Mahaka Radio Integra Tbk. 250 250 246 248 -2 -0,8 242 8.026.300 1.993.801.200 62 4 5,77
SDRA Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk. 830 850 850 850 20 2,41 1 2.000 1.700.000 10,37 82 0,83 MDIA Intermedia Capital Tbk. 123 121 119 119 -4 -3,25 11 28.300 3.405.600 59,5 2 1,92
Lembaga Pembiayaan MNCN Media Nusantara Citra Tbk. 905 900 880 900 -5 -0,55 2.914 42.899.400 38.451.656.500 5,88 153 1,17
ADMF Adira Dinamika Multi Finance Tbk. 9.975 10.050 9.925 10.025 50 0,5 120 234.500 2.345.002.500 5,42 1849 1,53 MSIN MNC Studios International Tbk. 320 324 306 322 2 0,63 154 2.273.100 719.835.800 5,65 57 1,24
BBLD Buana Finance Tbk. 480 480 480 480 0 0 0 0 0 13,71 35 0,67 MSKY MNC Sky Vision Tbk. 970 990 985 990 20 2,06 4 101.200 100.088.000 -8,76 -113 0,89
BFIN BFI Finance Indonesia Tbk. 640 645 635 640 0 0 12 61.500 39.379.500 7,62 84 1,56 SAME Sarana Meditama Metropolitan Tbk. 570 575 565 570 0 0 587 1.510.900 858.645.500 57 10 2,53
BPFI Batavia Prosperindo Finance Tbk. 650 650 650 650 0 0 0 0 0 17,11 38 1,5 SCMA Surya Citra Media Tbk. 1.775 1.775 1.705 1.730 -45 -2,54 3.058 7.904.600 13.672.377.500 15,87 109 4,64
CFIN Clipan Finance Indonesia Tbk. 318 320 310 318 0 0 87 505.700 159.900.200 3,97 80 0,29 SRAJ Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk. 214 214 214 214 0 0 0 0 0 -26,75 -8 1,39
DEFI Danasupra Erapacific Tbk. 1.760 1.760 1.760 1.760 0 0 0 0 0 1760 1 16,6 TMPO Tempo Inti Media Tbk. 167 167 167 167 0 0 0 0 0 55,67 3 0,68
FINN First Indo American Leasing Tbk. 50 50 50 50 0 0 28 1.238.400 61.920.000 0 0 0,36 VIVA Visi Media Asia Tbk. 131 132 128 128 -3 -2,29 806 10.461.400 1.357.517.300 -5,82 -22 1,31
HDFA Radana Bhaskara Finance Tbk. 142 140 140 140 -2 -1,41 1 200 28.000 -1,16 -121 1,4 Jasa Komputer dan Perangkatnya
IBFN Intan Baruprana Finance Tbk. 224 244 224 224 0 0 2 600 136.400 -2,06 -109 0,86 ASGR Astra Graphia Tbk. 1.215 1.240 1.220 1.230 15 1,23 52 97.000 119.242.500 16,18 76 1,1
IMJS Indomobil Multi Jasa Tbk. 605 610 595 600 -5 -0,83 103 1.545.700 932.376.000 15 40 1 ATIC Anabatic Technologies Tbk. 750 820 750 805 55 7,33 12 11.100 9.026.500 134,17 6 1,71
MFIN Mandala Multifinance Tbk. 1.070 1.065 1.065 1.065 -5 -0,47 1 5.000 5.325.000 8,45 126 1,37 DIGI Arkadia Digital Media Tbk. 1.715 1.715 1.700 1.715 0 0 8 11.600 19.797.500 1715 1 14,66
POLA Pool Advista Finance Tbk. 1.385 1.385 1.320 1.380 -5 -0,36 25 64.700 87.653.000 125,45 11 9,58 DNET Indoritel Makmur Internasional Tbk. 3.180 3.180 3.170 3.180 0 0 12 45.400 144.171.000 159 20 4,99
TIFA Tifa Finance Tbk. 172 171 170 171 -1 -0,58 5 21.200 3.624.600 5,7 30 0,52 LMAS Limas Indonesia Makmur Tbk. 59 60 57 58 -1 -1,69 5 216.500 12.342.100 -19,33 -3 0,36
TRUS Trust Finance Indonesia Tbk. 312 322 284 312 0 0 8 1.200 371.000 14,18 22 0,94 LUCK Sentral Mitra Informatika Tbk. 1.035 1.035 1.000 1.020 -15 -1,45 518 4.636.200 4.713.480.500 340 3 5,76
VRNA Verena Multi Finance Tbk. 124 124 124 124 0 0 0 0 0 -3,65 -34 2,58 MLPT Multipolar Technology Tbk. 890 875 750 765 -125 -14,04 12 4.800 3.713.500 18,21 42 1,54
WOMF Wahana Ottomitra Multiartha Tbk. 336 340 330 332 -4 -1,19 70 360.100 119.309.600 6,64 50 1,01 MTDL Metrodata Electronics Tbk. 1.095 1.095 1.075 1.075 -20 -1,83 960 3.180.300 3.452.926.000 7,68 140 0,97
Perusahaan Efek Perusahaan Investasi
PADI Minna Padi Investama Sekuritas Tbk. 560 565 530 560 0 0 33 30.000 16.421.500 -560 -1 12,44 ABMM ABM Investama Tbk. 2.050 2.150 2.150 2.150 100 4,88 1 100 215.000 -537,5 -4 1,67
PANS Panin Sekuritas Tbk. 1.425 1.465 1.415 1.425 0 0 25 58.000 82.755.500 12,18 117 0,79 BHIT MNC Investama Tbk. 76 77 75 75 -1 -1,32 406 10.496.900 788.507.400 37,5 2 0,16
RELI Reliance Sekuritas Indonesia Tbk. 226 246 246 246 20 8,85 1 100 24.600 -30,75 -8 0,98 BMTR Global Mediacom Tbk. 396 398 388 388 -8 -2,02 822 9.992.800 3.904.693.400 5,62 69 0,4
TRIM Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk. 144 149 144 148 4 2,78 8 800 117.600 18,5 8 1,37 BNBR Bakrie & Brothers Tbk. 50 50 50 50 0 0 0 0 0 7,14 7 0,38
YULE Yulie Sekuritas Indonesia Tbk. 138 148 139 147 9 6,52 3 300 43.400 29,4 5 0,71 BRMS Bumi Resources Minerals Tbk. 50 50 50 50 0 0 31 127.500 6.375.000 0 0 0,42
Asuransi KREN Kresna Graha Investama Tbk. 610 615 595 600 -10 -1,64 879 64.347.700 38.956.803.000 21,43 28 4,2
ABDA Asuransi Bina Dana Arta Tbk. 6.900 6.900 6.900 6.900 0 0 0 0 0 40,35 171 3,07 MLPL Multipolar Tbk. 117 118 114 114 -3 -2,56 199 2.499.500 287.442.200 -12,67 -9 0,27
AHAP Asuransi Harta Aman P. Tbk. 57 58 56 57 0 0 13 133.700 7.627.300 -3 -19 0,67 NICK Charnic Capital Tbk. 318 340 310 320 2 0,63 12 44.500 14.980.800 20 16 2,22
AMAG Asuransi Multi Artha Guna Tbk. 300 300 300 300 0 0 0 0 0 15,79 19 0,83 PEGE Panca Global Kapital Tbk. 170 170 170 170 0 0 1 100 17.000 8,5 20 0,94
ASBI Asuransi Bintang Tbk. 314 308 300 300 -14 -4,46 2 900 270.800 2,73 110 0,36 PLAS Polaris Investama Tbk. 50 50 50 50 0 0 0 0 0 -25 -2 0,38
ASDM Asuransi Dayin MitraTbk. 1.020 1.020 1.020 1.020 0 0 0 0 0 9,44 108 0,6 POOL Pool Advista Indonesia Tbk. 2.270 2.640 2.160 2.500 230 10,13 1.677 68.868.900 163.769.116.000 -208,33 -12 5,97
ASJT Asuransi Jasa Tania Tbk. 230 238 222 222 -8 -3,48 76 542.500 122.074.800 9,65 23 0,6 SRTG Saratoga Investama Sedaya Tbk. 3.790 3.780 3.700 3.780 -10 -0,26 8 5.200 19.645.000 -1,66 -2283 0,64
ASMI Asuransi Kresna Mitra Tbk. 710 715 710 710 0 0 104 1.130.000 806.277.500 59,17 12 11,64 Lainnya
ASRM Asuransi Ramayana Tbk. 2.170 2.170 2.160 2.160 -10 -0,46 2 400 866.000 5,12 422 1,08 DYAN Dyandra Media International Tbk. 115 116 111 115 0 0 229 8.581.100 978.366.600 -12,78 -9 0,61
JMAS Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi Tbk. 855 855 855 855 0 0 0 0 0 855 1 7,57 GEMA Gema Grahasarana Tbk. 332 332 332 332 0 0 4 25.000 8.300.000 11,07 30 1,32
LPGI Lippo General Insurance Tbk. 3.300 3.300 3.300 3.300 0 0 0 0 0 7,21 458 0,56 HEAL Medikaloka Hermina Tbk. 3.500 3.510 3.470 3.500 0 0 153 103.800 362.886.000 46,05 76 4,15
MREI Maskapai Reasuransi Ind. Tbk. 6.350 6.500 6.150 6.500 150 2,36 12 16.900 109.100.000 23,9 272 2,39 INDX Tanah Laut Tbk. 73 78 68 74 1 1,37 36 231.700 16.203.500 -0,59 -126 0,6
MTWI Malacca Trust Wuwungan Insurance Tbk. 65 68 55 62 -3 -4,62 151 598.100 35.043.000 15,5 4 0,72 ITMA Sumber Energi Andalan Tbk. 790 790 790 790 0 0 0 0 0 4,29 184 0,29
PNIN Paninvest Tbk. 1.380 1.395 1.280 1.330 -50 -3,62 906 4.162.200 5.505.133.000 4,28 311 0,21 ITTG Leo Investments Tbk. 82 82 82 82 0 0 0 0 0 -4,56 -18 1,82
TUGU Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk. 2.790 2.790 2.790 2.790 0 0 9 30.100 83.979.000 19,65 142 0,67 MFMI Multifiling Mitra Indonesia Tbk. 610 660 660 660 50 8,2 1 100 66.000 20 33 2,19
VINS Victoria Insurance Tbk. 104 110 104 106 2 1,92 21 8.600 906.700 13,25 8 0,85 MIKA Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. 2.140 2.120 2.050 2.090 -50 -2,34 415 1.682.800 3.504.032.000 49,76 42 6,83
Lainnya OCAP Onix Capital Tbk. 2.100 2.100 2.100 2.100 0 0 8 5.000 10.500.000 -21,43 -98 -3,43
APIC Pacific Strategic Financial Tbk. 570 570 555 555 -15 -2,63 1.831 12.234.700 6.879.084.000 79,29 7 3,72 PRDA Prodia Widyahusada Tbk. 3.350 3.340 3.260 3.300 -50 -1,49 13 22.600 74.456.000 16,1 205 1,91
BCAP MNC Kapital Indonesia Tbk. 162 162 150 160 -2 -1,23 351 2.927.100 447.624.500 53,33 3 1,07 PRIM Royal Prima Tbk. 454 454 454 454 0 0 0 0 0 90,8 5 1,82
BPII Batavia Prosperindo Internasional Tbk. 6.500 6.500 6.500 6.500 0 0 0 0 0 37,79 172 5,56 SILO Siloam International Hospitals Tbk. 4.660 4.640 4.300 4.600 -60 -1,29 543 599.300 2.684.029.000 460 10 1,18
CASA Capital Financial Indonesia Tbk. 358 364 356 360 2 0,56 1.337 7.155.500 2.569.414.800 180 2 3,3 SIMA Siwani Makmur Tbk. 82 82 78 79 -3 -3,66 787 5.349.500 427.029.000 -2,39 -33 2,32
GSMF Equity Development Investment Tbk. 112 113 109 109 -3 -2,68 6 600 66.400 13,63 8 0,55 SOSS Shield On Service Tbk. 444 448 420 422 -22 -4,95 24 23.700 10.081.600 18,35 23 2,71
LPPS Lippo Securities Tbk. 100 102 100 102 2 2 10 323.900 32.420.300 7,29 14 0,21 YELO Yelooo Integra Datanet Tbk. 236 244 230 234 -2 -0,85 332 863.700 204.372.800 23,4 10 1,09
MTFN Capitalinc Investment Tbk. 50 50 50 50 0 0 0 0 0 50 1 0 INFRASTRUKTUR
PNLF Panin Financial Tbk. 366 372 358 370 4 1,09 1.339 11.067.600 4.068.170.400 6,49 57 0,5 Energi
SMMA Sinar Mas Multiartha Tbk. 9.900 9.900 9.900 9.900 0 0 0 0 0 47,6 208 2,51 KOPI Mitra Energi Persada Tbk. 650 650 640 650 0 0 50 49.500 31.965.000 -8,9 -73 5,65
VICO Victoria Investama Tbk. 102 102 101 102 0 0 3 5.100 515.600 25,5 4 0,28 LAPD Leyand International Tbk. 50 50 50 50 0 0 0 0 0 -0,81 -62 0
PERTAMBANGAN MPOW Megapower Makmur Tbk. 120 124 120 120 0 0 4 2.700 324.400 9,23 13 0,66
Pertambangan Batu Bara PGAS Perusahaan Gas Negara Tbk. 2.240 2.210 2.160 2.170 -70 -3,13 4.197 44.657.600 97.504.836.000 11,92 182 1,13
ADRO Adaro Energy Tbk. 1.310 1.310 1.295 1.295 -15 -1,15 3.350 38.977.100 50.632.297.000 6,11 212 0,66 POWR Cikarang Listrindo Tbk. 935 935 915 920 -15 -1,6 114 518.000 476.881.000 9,48 97 1,56
ARII Atlas Resources Tbk. 830 830 800 805 -25 -3,01 21 114.900 91.998.000 -5,88 -137 16,77 RAJA Rukun Raharja Tbk. 286 290 276 284 -2 -0,7 218 1.638.100 465.783.400 7,28 39 0,63
ATPK Bara Jaya Internasional Tbk. 194 194 194 194 0 0 0 0 0 -9,7 -20 4,62 TGRA Terregra Asia Energy Tbk. 805 810 800 810 5 0,62 217 24.045.200 19.311.116.000 0 0 6,14
BORN Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk. 50 50 50 50 0 0 0 0 0 -5,56 -9 -0,08 Jalan Tol, Pelabuhan, Bandara dan Sejenisnya
BOSS Borneo Olah Sarana Sukses Tbk. 1.660 1.680 1.615 1.680 20 1,2 94 314.700 517.144.000 46,67 36 11,59 CASS Cardig Aero Services Tbk. 690 695 640 685 -5 -0,72 22 14.900 9.950.000 11,81 58 1,59
BSSR Baramulti Suksessarana Tbk. 1.970 1.970 1.970 1.970 0 0 0 0 0 46,9 42 2,54 CMNP Citra Marga Nusaphala P. Tbk. 1.225 1.225 1.210 1.220 -5 -0,41 70 3.051.200 3.722.583.000 5,08 240 0,63
BUMI Bumi Resources Tbk. 130 133 126 127 -3 -2,31 5.976 594.362.900 77.368.914.400 3,02 42 1,05 IPCC Indonesia Kendaraan Terminal Tbk. 1.320 1.320 1.310 1.310 -10 -0,76 5 3.300 4.350.000 12,13 108 2,07
BYAN Bayan Resources Tbk. 19.000 19.000 19.000 19.000 0 0 0 0 0 8,74 2174 6,45 JSMR Jasa Marga (Persero) Tbk. 5.700 5.700 5.525 5.650 -50 -0,88 2.118 6.404.200 36.168.387.500 17,55 322 1,97
DEWA Darma Henwa Tbk. 50 50 50 50 0 0 2 1.200 60.000 25 2 0,33 KARW ICTSI Jasa Prima Tbk. 78 83 78 79 1 1,28 5 800 64.700 4,39 18 -0,1
DOID Delta Dunia Makmur Tbk. 550 555 540 545 -5 -0,91 1.200 15.976.000 8.758.523.500 4,29 127 1,24 META Nusantara Infrastructure Tbk. 195 197 194 197 2 1,03 31 49.900 9.709.000 17,91 11 1,15
DSSA Dian Swastatika Sentosa Tbk. 14.500 14.500 14.500 14.500 0 0 0 0 0 6,29 2306 0,5 Telekomunikasi
FIRE Alfa Energi Investama Tbk. 6.900 7.050 6.800 7.050 150 2,17 301 21.359.300 146.345.255.000 -3525 -2 31,9 BTEL Bakrie Telecom Tbk. 50 50 50 50 0 0 1 200 10.000 -1,67 -30 -0,12
GEMS Golden Energy Mines Tbk. 2.550 2.550 2.550 2.550 0 0 0 0 0 10,49 243 3,28 EXCL XL Axiata Tbk. 2.980 3.040 2.940 2.960 -20 -0,67 2.607 12.287.700 36.735.648.000 -9,61 -308 1,72
GTBO Garda Tujuh Buana Tbk. 153 163 141 152 -1 -0,65 7 2.500 377.200 -4,47 -34 0,58 FREN Smartfren Telecom Tbk. 318 324 310 322 4 1,26 3.746 68.830.900 22.012.799.200 -32,2 -10 4,6
HRUM Harum Energy Tbk. 1.280 1.275 1.255 1.275 -5 -0,39 543 3.230.300 4.087.126.000 9,51 134 0,61 ISAT Indosat Tbk. 2.220 2.220 2.100 2.150 -70 -3,15 1.003 2.674.900 5.772.628.000 -4,86 -442 0,96
INDY Indika Energy Tbk. 1.575 1.575 1.505 1.520 -55 -3,49 3.149 7.060.700 10.789.798.000 11,88 128 0,49 TLKM Telekomunikasi Indonesia Tbk. 3.900 3.920 3.870 3.900 0 0 7.143 77.743.400 303.056.015.000 21,43 182 3,29
ITMG Indo Tambangraya Megah Tbk. 18.100 18.000 17.500 17.925 -175 -0,97 2.510 1.105.200 19.672.500.000 5,34 3357 1,44 Transportasi
KKGI Resource Alam Indonesia Tbk. 246 240 230 232 -14 -5,69 21 222.700 51.669.000 116 2 0,92 AKSI Majapahit Inti Corpora Tbk. 290 360 270 326 36 12,41 9 6.500 1.826.200 6,79 48 1,98
MBAP Mitrabara Adiperdana Tbk. 2.400 2.400 2.370 2.400 0 0 41 38.800 92.437.000 4,04 594 1,64 APOL Arpeni Pratama Ocean Line Tbk. 58 58 58 58 0 0 0 0 0 -2,52 -23 -0,1
MYOH Samindo Resources Tbk. 1.145 1.145 1.100 1.145 0 0 296 516.400 581.238.000 5,64 203 1,53 ASSA Adi Sarana Armada Tbk. 825 830 810 820 -5 -0,61 329 4.542.300 3.720.380.500 22,16 37 2,28
PTBA Bukit Asam Tbk. 3.400 3.290 3.150 3.190 -210 -6,18 12.201 124.110.500 398.354.399.000 8,08 395 2,09 BBRM Pelayaran Nasional Bina Buana Raya Tbk. 50 50 50 50 0 0 0 0 0 -3,57 -14 0,88
PTRO Petrosea Tbk. 1.740 1.760 1.710 1.725 -15 -0,86 208 485.000 837.529.000 9,86 175 0,63 BIRD Blue Bird Tbk. 3.070 3.090 3.070 3.080 10 0,33 35 25.500 78.542.000 21,69 142 1,44
SMMT Golden Eagle Energy Tbk. 126 126 116 124 -2 -1,59 149 3.305.400 408.862.200 5,17 24 0,8 BLTA Berlian Laju Tanker Tbk. 50 50 50 50 0 0 9 158.800 7.940.000 16,67 3 2,78
SMRU SMR Utama Tbk. 192 190 175 175 -17 -8,85 123 359.100 64.544.900 -17,5 -10 2,36 BPTR Batavia Prosperindo Trans Tbk. 77 77 70 77 0 0 22 179.800 12.775.500 8,56 9 0,59
TOBA Toba Bara Sejahtra Tbk. 1.585 1.585 1.585 1.585 0 0 0 0 0 5,83 272 1,02 BULL Buana Lintas Lautan Tbk. 216 222 206 214 -2 -0,93 2.226 88.958.700 19.183.153.400 7,93 27 0,56
Pertambangan Minyak dan Gas Bumi CANI Capitol Nusantara Indonesia Tbk. 177 176 165 176 -1 -0,56 6 700 120.500 -2,12 -83 -1,02
APEX Apexindo Pratama Duta Tbk. 810 970 650 670 -140 -17,28 27 14.500 11.747.000 -2,59 -259 -1,46 CMPP AirAsia Indonesia Tbk. 202 202 195 197 -5 -2,48 94 395.100 77.904.300 -2,32 -85 -2,63
ARTI Ratu Prabu Energi Tbk. 50 50 50 50 0 0 11 19.200 960.000 50 1 0,22 DEAL Dewata Freightinternational Tbk. 1.010 1.045 985 1.045 35 3,47 1.611 69.143.000 70.538.997.500 348,33 3 9,41
BIPI Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk. 50 50 50 50 0 0 9 4.000 200.000 5,56 9 0,36 GIAA Garuda Indonesia (Persero) Tbk. 386 408 384 394 8 2,07 2.997 42.764.700 16.997.607.600 8,76 45 0,74
ELSA Elnusa Tbk. 368 368 364 364 -4 -1,09 524 9.770.400 3.569.583.000 8,67 42 0,79 HELI Jaya Trishindo Tbk. 134 135 128 128 -6 -4,48 17 310.000 39.728.900 7,11 18 1,02
ENRG Energi Mega Persada Tbk. 60 62 58 58 -2 -3,33 740 46.238.300 2.769.458.600 -2,07 -28 0,51 HITS Humpuss Intermoda Trans. Tbk. 600 670 615 625 25 4,17 14 7.200 4.559.000 18,94 33 5,39
ESSA Surya Esa Perkasa Tbk. 318 318 308 312 -6 -1,89 1.060 12.596.300 3.919.782.400 16,42 19 0,95 IATA Indonesia Transport & Infrastructure Tbk. 50 50 50 50 0 0 0 0 0 -4,55 -11 0,89
MEDC Medco Energi International Tbk. 805 810 795 800 -5 -0,62 587 4.714.000 3.769.915.500 -19,05 -42 0,71 IPCM Jasa Armada Indonesia Tbk. 276 288 276 286 10 3,62 481 484.800 137.231.000 11,44 25 1,41
MITI Mitra Investindo Tbk. 51 51 51 51 0 0 0 0 0 8,5 6 0,94 JAYA Armada Berjaya Trans Tbk. 131 138 130 136 5 3,82 4.561 5.699.900 765.289.900 68 2 2,34
PKPK Perdana Karya Perkasa Tbk. 88 88 78 81 -7 -7,95 43 52.600 4.339.600 -13,5 -6 0,87
RUIS Radiant Utama Interinsco Tbk. 248 248 248 248 0 0 0 0 0 7,09 35 0,47 LEAD Logindo Samudramakmur Tbk. 63 65 61 62 -1 -1,59 544 23.186.800 1.453.980.100 -0,38 -162 0,35
SURE Super Energy Tbk. 2.830 2.850 2.820 2.850 20 0,71 19 261.700 745.532.000 -150 -19 37,01 LRNA Eka Sari Lorena Transport Tbk. 155 202 147 181 26 16,77 1.510 6.904.400 1.241.811.700 -2,13 -85 0,24
Pertambangan Logam dan Mineral Lainnya MBSS Mitrabahtera Segara Sejati Tbk. 675 725 665 715 40 5,93 489 1.971.100 1.385.862.500 14,59 49 0,51
ANTM Aneka Tambang Tbk. 765 770 750 765 0 0 2.721 38.541.800 29.269.417.000 26,38 29 0,92 MIRA Mitra International Resources Tbk. 50 50 50 50 0 0 1 100 5.000 50 1 0,88
CITA Cita Mineral Investindo Tbk. 1.500 1.450 1.450 1.450 -50 -3,33 5 3.200 4.640.000 3,69 393 2,73 NELY Pelayaran Nelly Dwi Putri Tbk. 160 159 159 159 -1 -0,63 1 200 31.800 7,23 22 0,88
CKRA Cakra Mineral Tbk. 76 76 76 76 0 0 0 0 0 -76 -1 0,7 PORT Nusantara Pelabuhan Handal Tbk. 600 600 600 600 0 0 0 0 0 0 0 1,81
DKFT Central Omega Resources Tbk. 202 202 200 202 0 0 19 188.000 37.975.800 -22,44 -9 1,06 PSSI Pelita Samudera Shipping Tbk. 163 163 154 162 -1 -0,61 171 1.608.900 259.187.300 6,48 25 0,78
INCO Vale Indonesia Tbk. 2.950 2.930 2.880 2.910 -40 -1,36 1.357 9.170.800 26.641.593.000 -25,09 -116 1,09 PTIS Indo Straits Tbk. 262 262 262 262 0 0 0 0 0 87,33 3 0,62
MDKA Merdeka Copper Gold Tbk. 3.990 4.010 3.960 3.960 -30 -0,75 16 17.600 69.902.000 21,76 182 2,7 RIGS Rig Tenders Tbk. 326 330 316 320 -6 -1,84 31 153.100 49.066.000 12,31 26 0,25
PSAB J Resources Asia Pasifik Tbk. 190 190 182 189 -1 -0,53 66 477.100 89.480.700 23,63 8 0,94 SAFE Steady Safe Tbk. 208 212 210 210 2 0,96 68 299.700 63.118.400 -6,36 -33 -2,12
TINS Timah (Persero) Tbk. 1.265 1.270 1.245 1.245 -20 -1,58 1.221 16.146.500 20.324.488.000 17,54 71 1,42 SAPX Satria Antaran Prima Tbk. 750 750 750 750 0 0 0 0 0 37,5 20 8,82
ZINC Kapuas Prima Coal Tbk. 545 575 525 575 30 5,5 2.946 166.980.800 92.828.974.500 82,14 7 23 SDMU Sidomulyo Selaras Tbk. 51 51 50 51 0 0 27 869.200 43.592.400 -1,89 -27 0,3
Pertambangan Batu-batuan SHIP Sillo Maritime Perdana Tbk. 800 800 795 795 -5 -0,63 160 1.463.500 1.170.747.500 14,72 54 1,53
CTTH Citatah Tbk. 108 111 105 110 2 1,85 17 62.600 6.718.600 4,78 23 0,4 SMDR Samudera Indonesia Tbk. 302 304 296 300 -2 -0,66 156 1.298.000 389.118.000 9,38 32 0,22
SIAP Sekawan Intipratama Tbk. 83 83 83 83 0 0 0 0 0 -83 -1 -83 SOCI Soechi Lines Tbk. 236 244 226 234 -2 -0,85 3.041 63.241.900 15.012.472.200 8,67 27 0,35
ANEKA INDUSTRI TAMU Pelayaran Tamarin Samudra Tbk. 4.650 4.690 4.650 4.660 10 0,22 2.004 4.513.400 21.073.560.000 -310,67 -15 23,54
Otomotif dan Komponennya TAXI Express Transindo Utama Tbk. 90 90 90 90 0 0 0 0 0 -1,14 -79 -0,31
ASII Astra International Tbk. 7.525 7.475 7.375 7.400 -125 -1,66 3.417 22.454.500 166.588.165.000 14,37 515 1,66 TCPI Transcoal Pacific Tbk. 5.975 6.075 5.825 6.000 25 0,42 218 1.512.700 9.052.527.500 101,69 59 22,73
AUTO Astra Otoparts Tbk. 1.520 1.550 1.500 1.525 5 0,33 185 259.300 395.343.500 12,01 127 0,65 TMAS Pelayaran Tempuran Emas Tbk. 800 800 800 800 0 0 2 200 160.000 5,41 148 0,81
BOLT Garuda Metalindo Tbk. 805 800 785 790 -15 -1,86 133 137.100 109.001.000 24,69 32 2,51 TNCA Trimuda Nuansa Citra Tbk. 304 304 304 304 0 0 0 0 0 50,67 6 3,2
BRAM Indo Kordsa Tbk. 9.300 9.300 9.300 9.300 0 0 3 10.100 93.930.000 11,68 796 1,29 TPMA Trans Power Marine Tbk. 256 256 242 246 -10 -3,91 4 500 124.800 5,86 42 0,59
GDYR Goodyear Indonesia Tbk. 2.050 2.050 2.050 2.050 0 0 0 0 0 -11,2 -183 1,11 TRAM Trada Alam Minera Tbk. 124 134 119 129 5 4,03 8.209 1.278.172.300 157.895.690.100 21,5 6 1,21
GJTL Gajah Tunggal Tbk. 735 770 725 750 15 2,04 2.473 33.106.900 25.068.961.500 3,87 194 0,43 TRUK Guna Timur Raya Tbk. 107 108 106 107 0 0 90 1.148.400 122.549.600 35,67 3 0,64
IMAS Indomobil Sukses Int'l. Tbk. 2.670 2.690 2.550 2.600 -70 -2,62 154 394.700 1.027.367.000 2,85 913 0,69 WEHA WEHA Transportasi Indonesia Tbk. 144 144 143 144 0 0 149 2.219.100 319.550.300 18 8 0,82
INDS Indospring Tbk. 2.330 2.400 2.280 2.300 -30 -1,29 135 340.700 781.904.000 16,67 138 0,68 WINS Wintermar Offshore Marine Tbk. 192 204 195 202 10 5,21 10 193.400 39.138.000 -6,73 -30 0,36
LPIN Multi Prima Sejahtera Tbk. 1.430 1.600 1.075 1.080 -350 -24,48 107 174.500 191.930.500 3,48 310 0,42 Konstruksi non bangunan
MASA Multistrada Arah Sarana Tbk. 840 840 835 835 -5 -0,6 34 4.198.400 3.505.664.500 -29,82 -28 1,67 BALI Bali Towerindo Sentra Tbk. 1.550 1.540 1.540 1.540 -10 -0,65 2 570.000 877.800.000 128,33 12 3,37
NIPS Nipress Tbk. 344 344 344 344 0 0 222 1.817.900 625.357.600 114,67 3 0,58 BUKK Bukaka Teknik Utama Tbk. 1.980 1.980 1.910 1.930 -50 -2,53 23 47.300 90.859.000 6,75 286 2,36
PRAS Prima Alloy Steel Tbk. 168 168 162 162 -6 -3,57 3 5.100 856.200 18 9 0,16 CENT Centratama Telekomunikasi Indonesia Tbk. 87 88 87 87 0 0 44 1.265.200 110.076.300 87 1 0,9
SMSM Selamat Sempurna Tbk. 1.585 1.585 1.555 1.580 -5 -0,32 1.575 3.374.100 5.295.487.500 16,29 97 4,24 GHON Gihon Telekomunikasi Indonesia Tbk. 1.300 1.290 1.255 1.290 -10 -0,77 2 1.200 1.509.500 14,33 90 1,81
Tekstil dan Garmen GOLD Visi Telekomunikasi Infr. Tbk. 520 570 462 462 -58 -11,15 10 8.000 4.409.200 -17,77 -26 1,55
ARGO Argo Pantes Tbk. 825 825 825 825 0 0 0 0 0 -58,93 -14 -0,26 IBST Inti Bangun Sejahtera Tbk. 8.300 8.300 8.300 8.300 0 0 0 0 0 90,22 92 2,13
BELL Trisula Textile Industries Tbk. 304 370 300 318 14 4,61 168 1.328.400 409.201.600 21,2 15 1,78 LCKM LCK Global Kedaton Tbk. 328 330 328 328 0 0 4 11.300 3.708.400 65,6 5 2,56
CNTB Centex Tbk. (SB) 250 250 250 250 0 0 0 0 0 15,63 16 -12,5 MTPS Meta Epsi Tbk. 745 750 595 605 -140 -18,79 2.767 5.120.200 3.362.949.500 151,25 4 9,45
CNTX Centex Tbk. (SP) 478 478 470 474 -4 -0,84 4 4.500 2.136.600 16,34 29 -12,47 OASA Protech Mitra Perkasa Tbk. 320 310 302 302 -18 -5,63 6 600 185.200 25,17 12 2,2
ERTX Eratex Djaja Tbk. 121 132 121 121 0 0 6 1.300 164.700 7,12 17 0,56 PPRE PP Presisi Tbk. 394 394 388 390 -4 -1,02 2.140 5.185.000 2.028.400.000 12,19 32 1,41
ESTI Ever Shine Tex Tbk. 100 100 99 100 0 0 73 1.819.100 180.847.400 12,5 8 0,85 SUPR Solusi Tunas Pratama Tbk. 6.800 6.800 6.800 6.800 0 0 0 0 0 -6,32 -1076 2,6
HDTX Panasia Indo Resources Tbk. 123 133 133 133 10 8,13 1 100 13.300 -7,39 -18 3,5
INDR Indo-Rama Synthetics Tbk. 4.850 5.000 4.820 4.890 40 0,82 52 12.200 59.757.000 3,58 1367 0,63 TBIG Tower Bersama Infrastructure Tbk. 3.790 3.790 3.650 3.710 -80 -2,11 2.122 3.724.200 13.795.590.000 24,73 150 4,57
MYTX Asia Pacific Investama Tbk. 74 77 74 75 1 1,35 19 69.300 5.193.100 -3,57 -21 2,42 TOWR Sarana Menara Nusantara Tbk. 735 735 720 725 -10 -1,36 448 2.016.300 1.468.980.500 19,59 37 4,39
PBRX Pan Brothers Tbk. 505 530 510 515 10 1,98 50 248.200 127.785.500 36,79 14 0,93 Seb: Sebelum, Ttg: Tertinggi, Trd: Terendah, Pnt: Penutupan, Frek: Frekuensi, Vol: Volume.
POLY Asia Pacific Fibers Tbk. 117 120 116 117 0 0 193 1.377.600 162.574.800 1,58 74 -0,02
RICY Ricky Putra Globalindo Tbk. 184 180 178 178 -6 -3,26 13 59.100 10.581.100 9,89 18 0,26
SRIL Sri Rejeki Isman Tbk. 338 340 334 338 0 0 684 10.434.100 3.513.311.000 5,63 60 0,92 Disclaimer: ► Saham termurah adalah saham dengan rasio harga terhadap keuntungan per saham atau price earning ratio
SSTM
STAR
Sunson Textile Manufacture Tbk.
Star Petrochem Tbk.
372
99
372
99
284
98
372
99
0
0
0
0
22
64
32.000
2.025.100
11.685.200
198.560.600
53,14
0
7
0
2
0,97
► KONTAN telah berusaha semaksimal mungkin untuk menyajikan semua data berdasarkan sumber-sumber yang (PER) paling rendah. Saham termahal adalah saham dengan PER tertinggi. Adapun PER disajikan berdasarkan
TFCO Tifico Fiber Indonesia Tbk. 630 630 630 630 0 0 0 0 0 -630 -1 0,71 benar dan dapat dipercaya. Namun, KONTAN tidak menjamin bahwa semua data tersebut benar-benar akurat harga saham pada hari yang bersangkutan dan keuntungan emiten yang disajikan dalam laporan terakhir.
TRIS Trisula International Tbk. 276 276 242 250 -26 -9,42 14 2.400 617.600 16,67 15 0,72 dan lengkap. Data-data tersebut juga disajikan semata-mata untuk memberikan informasi dan tidak ► Sumber : Data Saham: RTI, Reksadana: Bank Kustodian; Deutsche Bank, Bank Mandiri, Standard Chartered,
UNIT Nusantara Inti Corpora Tbk. 204 212 212 212 8 3,92 1 100 21.200 17,67 12 0,06 dimaksudkan untuk memberikan anjuran membeli atau menjual surat berharga tertentu.
ZONE Mega Perintis Tbk. 555 615 545 605 50 9,01 334 2.738.700 1.607.094.000 26,3 23 2,22
Keterangan: Bank Niaga, BCA, HSBC, Permata Bank, Citibank, BII, Bank Danamon, BNI, BRI, Bukopin, Kurs Valas - PIPU &
Alas Kaki RTI, Obligasi - BEI, Suku Bunga - PIPU, PUAB - PIPU, Harga Komoditas - Riset KONTAN
BATA Sepatu Bata Tbk. 595 595 595 595 0 0 3 300 178.500 74,38 8 1,21 ► Saham blue chip adalah saham yang memiliki kapitalisasi pasar terbesar di Bursa Efek Indonesia (BEI)
10 DATA PASAR
Kontan Kamis, 9 Mei 2019

Reksadana Per ode 8 Me 2019 K nerja BerBaga ProduK reKSadana

Rd Syailendra Dana Investasi Dinamis 819,00 0,07 11,18 11,18 Rd Schroder Dana Istimewa 7.004,37 -0,73 3,98 2,94 Rd Terproteksi Bni Am Proteksi Xxxix 1.025,83 0,64 0,31 0,31
H m ARS Berimbang Pemberdayaan Ekonomi Umat 793,20 -5,22 -5,69 -5,69 Rd Schroder Dana Prestasi Prima 1.275,15 -0,46 8,13 3,89 Rd Terproteksi Bni Am Proteksi Xxxvii 1.024,92 0,72 4,27 4,27
Rd Syariah Pam Syariah Campuran Dana Daqu 1.002,27 -2,36 0,00 0,00 Rd Sequis Equity Indonesia 1.018,51 -2,37 4,59 1,51 Rd Terproteksi Bniam Proteksi Spektra Iii 1.056,05 0,44 3,10 3,10
N A Pasar Uang Rd Sequis Equity Maxima 1.023,29 -2,59 7,61 4,45 Rd Terproteksi Cimb Principal Cpf Cb Xxiii 1.015,47 0,52 4,66 4,66
Rd Corfina Dana Kas Gemilang 964,14 -0,21 10,08 10,08 Rd Syariah Bnp Paribas Pesona Syariah 2.506,29 -2,07 5,25 2,14 Rd Terproteksi Cimb Principal Cpf Xiv 1.011,89 0,67 3,86 3,86
Rd Oso Karimata Pasar Uang 1.054,06 -0,08 5,33 5,33 Rd Tram Consumption Plus 1.839,58 -1,44 8,20 6,04 Rd Terproteksi Cimbprincipal Cpf Xix 972,41 -0,76 -4,23 -4,23
Rd Sucorinvest Money Market Fund 1.375,28 0,57 6,35 6,35 Rd Tram Infrastructure Plus 1.376,30 -0,50 4,89 2,79 Rd Terproteksi Cipta Proteksi Dinamis I 1.016,86 -0,68 -4,30 -4,30
Rd Syariah Corfina Dana Kas Syariah 1.072,85 0,47 5,38 5,38 Campuran Rd Terproteksi Cipta Proteksi Iv 1.032,17 -0,10 -1,13 -1,13
M Rd Syariah Majoris Pasar Uang Syariah Indonesia 1.070,21 0,56 5,37 5,37 Rd Batavia Usd Balanced Asia 1,2409 0,80 7,84 3,61 Rd Terproteksi Danareksa Proteksi 32 1.015,81 0,47 -0,39 -0,39
Rd Syariah Mnc Dana Syariah Barokah 1.181,41 0,31 4,21 4,21 Rd First State Indonesian Multistrategy Fund 4.256,79 -1,79 4,93 0,81 Terproteksi Danareksa Proteksi Pendapatan Maxima Iv 1.100,84 0,43 2,55 2,55
Rd Syariah Sucorinvest Sharia Money Market Fund 1.045,09 0,62 0,00 0,00 Rd Manulife Dana Tumbuh Berimbang 2.010,49 -1,99 3,23 1,95 Terproteksi Danareksa Proteksi Pendapatan Maxima V 1.043,05 0,44 4,69 4,69
Terproteksi Rd Maybank Dana Unggulan 1.524,66 -3,06 0,60 -3,35 Terproteksi Danareksa Proteksi Pendapatan Maxima Vi 1.086,17 0,52 1,43 1,43
M Rd Terproteksi Asanusa Dynamic Protected Fund 934,01 0,30 -0,14 -0,14 Rd Schroder Dana Kombinasi 3.796,80 0,51 5,98 2,86 Rd Terproteksi Danareksa Proteksi Prima Ii 1.022,87 0,72 4,19 4,19
Rd Terproteksi Asanusa Supreme Bond Investment 918,19 0,14 9,87 9,87 Rd Schroder Dynamic Balanced Fund 1.423,60 -1,47 6,22 3,09 Rd Terproteksi Danareksa Proteksi Xvii Dollar 1,0353 0,52 3,65 3,65
Rd Terproteksi Aurora Cpf 4 1.005,94 0,38 0,00 0,00 Rd Sequis Balance Ultima 1.074,96 -1,54 5,18 2,09 Rd Terproteksi Danareksa Proteksi Xxi 1.051,34 0,61 0,47 0,47
Rd Terproteksi Emco Ix 1.006,77 0,41 0,19 0,19 Rd Tram Alpha 1.325,32 -0,41 6,12 4,00 Rd Terproteksi Danareksa Proteksi Xxii 1.085,52 0,63 1,97 1,97
Rd Terproteksi Insight Infrastruktur 983,34 1,16 1,23 1,23 Pasar Uang Rd Terproteksi Hpam Proteksi Prima 978,81 0,73 11,57 11,57
Rd Terproteksi Insight Terproteksi 10 818,54 -1,08 -15,69 -15,69 Rd Ashmore Dana Pasar Uang Nusantara 1.085,35 0,24 3,70 3,70 Rd Terproteksi Hpam Smart Protected Iv 974,59 0,38 0,74 0,74
M Rd Terproteksi Insight Terproteksi 15 847,13 -1,31 -12,35 -12,35 Rd Batavia Dana Kas Gemilang 1.118,63 0,54 4,88 4,88 Rd Terproteksi Hpam Smart Protected Vii 998,05 0,64 4,24 4,24
M M Rd Terproteksi Insight Terproteksi 17 934,40 0,67 -3,57 -3,57 Rd Batavia Dana Kas Maxima 1.443,64 0,47 5,18 5,18 Rd Terproteksi Hpam Smart Protected Xi 1.071,05 2,83 0,00 0,00
M Rd Terproteksi Insight Terproteksi 19 908,43 -1,19 -7,47 -7,47 Rd Batavia Dana Likuid 1.172,49 0,31 3,09 3,09 Rd Terproteksi Maybank Cpf Institusi 9 981,95 0,50 -3,04 -3,04
M Rd Terproteksi Insight Terproteksi 20 965,56 0,52 1,49 1,49 Rd First State Indonesian Money Market Fund 1.354,42 0,42 4,97 4,97 Rd Terproteksi Mnc Dana Terproteksi Ix 969,14 -0,34 -1,97 -1,97
M Rd Terproteksi Insight Terproteksi 21 0,00 0,00 0,00 0,00 Rd Mandiri Kapital Prima 1.431,99 0,51 5,95 5,95 Rd Terproteksi Mnc Dana Terproteksi Seri 21 992,83 0,83 4,86 4,86
M Rd Terproteksi Insight Terproteksi 23 992,26 0,27 0,00 0,00 Rd Manulife Indonesia Money Market Fund 1.508,52 0,50 5,85 5,85 Rd Terproteksi Mnc Dana Terproteksi Seri 22 988,85 0,83 4,93 4,93
Rd Terproteksi Insight Terproteksi 24 975,52 0,57 0,00 0,00 Rd Maybank Dana Pasar Uang 1.472,85 0,56 6,01 6,01 Rd Terproteksi Mnc Dana Terproteksi Seri 26 1.002,89 0,83 4,89 4,89
Rd Terproteksi Insight Terproteksi 25 915,63 -1,69 -3,01 -3,01 Rd Maybank Money Market Fund 4 (6/5/19) 1.004,50 0,00 0,00 0,00 Rd Terproteksi Mnc Dana Terproteksi Seri 29 1.041,64 -0,83 0,00 0,00
Rd Terproteksi Insight Terproteksi 30 979,13 -1,70 -2,41 -2,41 Rd Maybank Money Market Fund 5 1.026,14 0,09 3,27 3,27 Rd Terproteksi Mnc Dana Terproteksi Seri 30 996,59 0,99 0,00 0,00
Rd Terproteksi Insight Terproteksi 32 994,73 0,63 0,00 0,00 Rd Nikko Kas Manajemen 1.412,91 0,30 4,59 4,59 Rd Terproteksi Mnc Dana Terproteksi Seri 32 1.013,37 0,00 0,00 0,00
Rd Terproteksi Insight Terproteksi 33 1.013,07 0,56 0,00 0,00 Rd Rhb Rupiah Liquid Fund 1.468,75 0,29 6,12 6,12 Rd Terproteksi Mnc Dana Terproteksi Viii 1.011,21 -0,52 -6,48 -6,48
Rd Terproteksi Insight Terproteksi 35 994,51 0,45 0,00 0,00 Rd Sequis Liquid Prima 1.149,42 0,48 5,18 5,18 Rd Terproteksi Mnc Dana Terproteksi X 959,80 1,36 -1,97 -1,97
M Rd Terproteksi Insight Terproteksi 37 937,18 0,96 0,00 0,00 Rd Tram Pundi Kas 1.305,49 0,06 2,87 2,87 Rd Terproteksi Mnc Dana Terproteksi Xiv 1.000,22 0,83 2,42 2,42
M Rd Terproteksi Insight Terproteksi 40 1.019,78 0,80 0,00 0,00 Rd Trimegah Pundi Kas 6 (12/3/19) 1.187,25 0,54 4,21 4,21 Rd Terproteksi Mnc Dana Terproteksi Xvii 977,67 1,24 0,98 0,98
M Rd Terproteksi Insight Terproteksi 41 940,75 0,00 0,00 0,00 Terproteksi Rd Terproteksi Oso Dana Terproteksi Iv 1.024,17 0,44 0,00 0,00
M Rd Terproteksi Insight Terproteksi 42 995,62 -1,09 0,00 0,00 Ashmore Dana Terproteksi Nusantara Ii (30/4/19) 1.053,56 0,65 6,89 6,89 Rd Terproteksi Pnm Terproteksi Investa 25 1.016,75 0,57 0,00 0,00
M Rd Terproteksi Insight Terproteksi 43 1.028,92 -0,34 0,00 0,00 Terproteksi Batavia Proteksi Cemerlang 28 (30/4/19) 1.012,55 0,59 7,94 2,67 Rd Terproteksi Pratama Terproteksi I 985,97 0,80 2,33 2,33
M Rd Terproteksi Insight Terproteksi 5 1.056,47 0,65 0,56 0,56 Terproteksi Batavia Proteksi Cemerlang 37 (30/4/19) 1.013,33 0,60 5,87 0,71 Rd Terproteksi Pratama Terproteksi Vii 1.111,80 0,75 0,00 0,00
M Rd Terproteksi Insight Terproteksi 9 1.000,00 0,68 1,44 1,44 Terproteksi Batavia Proteksi Cemerlang 51 (30/4/19) 1.004,45 0,64 5,01 -0,11 Rd Terproteksi Premier Proteksi Ix 988,07 -0,91 -4,51 -4,51
M Rd Terproteksi Insight Terproteksi Usd 0,9950 0,45 1,38 1,38 Terproteksi Batavia Proteksi Cemerlang 53 (30/4/19) 1.008,07 0,59 6,31 1,13 Rd Terproteksi Rhb Capital Protected Fund 27 1.021,18 0,65 2,41 2,41
Rd Terproteksi Lautandhana Proteksi Dollar Iii 1,0492 0,22 1,60 1,60 Terproteksi Batavia Proteksi Cemerlang 55 (30/4/19) 993,23 0,58 6,73 1,52 Rd Terproteksi Sam Dana Obligasi Terproteksi 8 1.035,40 0,25 0,00 0,00
Rd Terproteksi Majoris Terproteksi Prinsipal Indonesia 1.010,62 0,58 -2,32 -2,32 Terproteksi Batavia Proteksi Cemerlang 56 (30/4/19) 1.007,63 0,61 6,35 1,16 Rd Terproteksi Sam Dana Obligasi Terproteksi Iii 1.020,29 -0,75 -3,43 -3,43
Rd Terproteksi Maybank Dana Proteksi 2 998,62 0,65 1,02 1,02 Terproteksi Batavia Proteksi Cemerlang 61 (30/4/19) 1.006,68 0,57 6,72 1,51 Rd Terproteksi Sam Dana Obligasi Terproteksi V 959,65 -0,30 -4,44 -4,44
Rd Terproteksi Maybank Dana Proteksi 3 998,67 0,63 1,56 1,56 Terproteksi Batavia Proteksi Cemerlang 62 (30/4/19) 999,49 0,66 7,55 2,31 Rd Terproteksi Star Capital Protected Fund Ii 1.030,33 0,54 2,93 2,93
M Rd Terproteksi Maybank Dana Proteksi 8 1.018,62 0,22 0,00 0,00 Terproteksi Batavia Proteksi Cemerlang 63 (30/4/19) 1.003,05 0,74 6,60 1,40 Rd Terproteksi Star Capital Protected Fund Iii Proteksi 958,89 0,52 2,06 2,06
Rd Terproteksi Mnc Dana Terproteksi Iii 1.045,74 0,00 0,67 0,67 Terproteksi Batavia Proteksi Cemerlang 68 (30/4/19) 1.000,49 0,63 9,52 4,17 Rd Terproteksi Sucorinvest Proteksi 10 995,43 0,55 -3,12 -3,12
Rd Terproteksi Mnc Dana Terproteksi Seri 25 1.017,25 0,70 0,61 0,61 Terproteksi Batavia Proteksi Cemerlang 75 (30/4/19) 984,16 0,72 8,67 3,37 Rd Terproteksi Sucorinvest Proteksi 13 997,66 0,65 0,69 0,69
Rd Terproteksi Mnc Dana Terproteksi V 1.027,00 0,46 0,00 0,00 Terproteksi Batavia Proteksi Cemerlang 76 (30/4/19) 1.005,63 0,66 5,82 0,66 Rd Terproteksi Sucorinvest Proteksi 14 954,12 0,60 2,90 2,90
Rd Terproteksi Mnc Dana Terproteksi Xii 962,66 0,81 -6,31 -6,31 Terproteksi Batavia Proteksi Cemerlang 77 (30/4/19) 1.011,49 0,93 7,62 2,37 Rd Terproteksi Sucorinvest Proteksi 20 1.012,97 0,65 1,85 1,85
Rd Terproteksi Mnc Dana Terproteksi Xx 989,84 0,86 -2,57 -2,57 Terproteksi Batavia Proteksi Cemerlang 79 (30/4/19) 1.019,36 0,64 6,60 1,40 Rd Terproteksi Sucorinvest Proteksi 22 1.006,19 3,02 1,32 1,32
M Rd Terproteksi Pratama Terproteksi V 990,22 -0,41 1,00 1,00 Terproteksi Batavia Proteksi Cemerlang 81 (30/4/19) 998,51 0,59 8,00 2,73 Rd Terproteksi Sucorinvest Proteksi 24 1.018,18 0,82 2,40 2,40
M Rd Terproteksi Premier Proteksi Xi 1.006,04 0,28 0,20 0,20 Terproteksi Batavia Proteksi Cemerlang 82 (30/4/19) 997,37 0,61 7,70 2,44 Rd Terproteksi Sucorinvest Proteksi 25 1.021,45 0,86 2,22 2,22
M Rd Terproteksi Sam Dana Obligasi Terproteksi 4 998,92 0,49 1,07 1,07 Terproteksi Batavia Proteksi Cemerlang 85 (30/4/19) 988,99 0,63 6,86 1,65 Rd Terproteksi Sucorinvest Proteksi 8 1.001,11 0,46 2,21 2,21
Rd Terproteksi Sam Dana Terproteksi Seri 1 1.009,83 0,65 0,00 0,00 Terproteksi Batavia Proteksi Cemerlang 89 (30/4/19) 980,73 1,03 9,25 3,92 Rd Terproteksi Sucorinvest Proteksi Usd 1 1,0157 0,38 2,16 2,16
Rd Terproteksi Sucorinvest Proteksi 27 1.009,63 0,66 0,00 0,00 Terproteksi Batavia Proteksi Cemerlang 90 (30/4/19) 982,04 1,02 9,23 3,90 Rd Terproteksi Syailendra Capital Protected Fund 10 990,59 0,51 -2,28 -2,28
Rd Terproteksi Sucorinvest Proteksi 28 1.001,04 0,00 0,00 0,00 Terproteksi Batavia Proteksi Cemerlang 95 (30/4/19) 995,72 0,40 6,21 1,03 Rd Terproteksi Syailendra Capital Protected Fund 11 996,95 0,35 -0,93 -0,93
Rd Terproteksi Sucorinvest Proteksi 4 1.008,16 0,49 -1,14 -1,14 Rd Terproteksi Batavia Proteksi Gemilang 16 (30/4/19) 1.077,15 -0,15 2,58 -2,43 Rd Terproteksi Syailendra Capital Protected Fund 12 974,24 -0,25 -2,21 -2,21
Rd Terproteksi Syailendra Capital Protected Fund 21 988,03 -2,45 0,70 0,70 Rd Terproteksi Batavia Proteksi Optimal 9 998,58 0,43 5,10 1,53 Rd Terproteksi Syailendra Capital Protected Fund 24 995,35 0,43 2,04 2,04
Rd Terproteksi Syailendra Capital Protected Fund 27 1.005,42 0,53 0,00 0,00 Rd Terproteksi Batavia Proteksi Ultima 16 (30/4/19) 988,24 0,64 0,00 0,00 Rd Terproteksi Syailendra Capital Protected Fund 31 1.018,82 0,49 0,00 0,00
Rd Terproteksi Syailendra Capital Protected Fund 29 1.010,21 -1,15 0,00 0,00 Rd Terproteksi Batavia Proteksi Ultima 18 (30/4/19) 969,91 0,46 0,00 0,00 Rd Terproteksi Syailendra Terproteksi Dollar I 0,9954 0,35 4,19 4,19
Rd Terproteksi Syailendra Capital Protected Fund 32 997,70 0,00 0,00 0,00 Rd Terproteksi Batavia Proteksi Ultima 22 (30/4/19) 1.005,70 0,62 0,00 0,00 Rd Terproteksi Trimegah Terproteksi 3 975,23 -0,52 -3,26 -3,26
M Rd Terproteksi Trimegah Terproteksi 2 1.011,94 0,34 0,63 0,63 Rd Terproteksi Batavia Proteksi Ultima 23 (30/4/19) 1.006,70 0,42 0,00 0,00 Rd Terproteksi Trimegah Terproteksi 5 998,61 0,67 3,18 3,18
M Rd Terproteksi Trimegah Terproteksi 6 1.030,01 0,46 2,21 2,21 Rd Terproteksi Batavia Proteksi Ultima 25 (30/4/19) 986,99 0,48 0,00 0,00 Rd Terproteksi Victoria 1 1.005,39 -0,48 -2,50 -2,50
M Rd Terproteksi Trimegah Terproteksi Futura Ix 1.009,45 0,76 2,07 2,07 Rd Terproteksi Batavia Proteksi Ultima 27 (30/4/19) 1.032,39 0,42 0,00 0,00 Rd Berbasis Sukuk
M M Rd Terproteksi Trimegah Terproteksi Futura Xii 1.008,61 0,66 1,18 1,18 Rd Terproteksi Batavia Proteksi Ultima 5 (30/4/19) 996,05 0,64 0,00 0,00 Rd Syariah Berbasis Sukuk Oso Celebes Syariah Sukuk 1.035,26 -2,28 1,16 -1,82
M Rd Terproteksi Trimegah Terproteksi Futura Xv 1.014,66 0,61 0,00 0,00 Rd Terproteksi Batavia Proteksi Ultima 6 (30/4/19) 970,24 -0,54 0,00 0,00 Rd Syariah Berbasis Sukuk Shinhan Sukuk Syariah I 1.085,90 -2,10 0,01 0,01
M M M Rd Terproteksi Valbury Capital Protected Iv 1.032,89 -1,76 1,79 1,79 Rd Terproteksi Batavia Proteksi Ultima 7 (30/4/19) 978,74 0,51 0,00 0,00 Rd Syariah Cimb Principal Sukuk Syariah 1.144,34 -1,73 2,18 2,18
M M M Terproteksi Syailendra Capital Protected Fund 23 1.001,16 0,66 1,33 1,33 Rd Terproteksi Danareksa Proteksi 29 (30/4/19) 1.014,93 0,41 5,04 2,96 DANAMON
M Exchange Traded Fund Rd Terproteksi Mandiri Seri 128 975,35 0,35 5,27 5,27 Pendapatan Tetap
M Rd Premier Etf Indonesia Sovereign Bonds 391,94 -3,27 -5,59 -5,59 Rd Terproteksi Mandiri Seri 148 985,26 0,32 5,71 5,71 Rd Capital Fixed Income Fund 1.223,15 -0,68 4,17 4,17
M BANK BRI Rd Terproteksi Maybank Cpf Institusi 1 (30/4/19) 1.051,45 0,62 7,00 7,00 Rd Sam Dana Obligasi 1.189,65 -1,13 0,00 0,00
M M M Pendapatan Tetap Rd Terproteksi Maybank Cpf Institusi 3 (30/4/19) 1.011,51 0,70 9,27 9,27 Rd Simas Pendapatan Tetap Abdi Utama 1.233,75 0,20 0,00 0,00
M M Rd Cimb Principal Siji Maxima Income Fund 1.107,74 -1,13 0,00 0,00 Rd Terproteksi Maybank Dana Proteksi 1 (30/4/19) 977,55 0,46 5,32 3,24 Rd Setiabudi Dana Obligasi Unggulan 1.079,46 -1,64 0,00 0,00
M M Rd Hpam Pendapatan Tetap Prima 991,47 0,00 0,00 0,00 Rd Terproteksi Maybank Dana Proteksi 10 (30/4/19) 1.007,20 0,41 0,00 0,00 Rd Reliance Obligasi Pemerintah 985,54 -1,21 -0,62 -0,62
M M Rd Itb Niaga 2.641,94 -1,89 0,53 -1,71 Rd Terproteksi Maybank Dana Proteksi 12 (3/5/19) 1.000,00 0,00 0,00 0,00 Rd Syariah Victoria Obligasi Negara Syariah 1.043,79 -0,16 5,31 5,31
Rd Mnc Dana Pendapatan Tetap V 1.055,92 -1,55 2,88 -2,64 Rd Terproteksi Maybank Dana Proteksi 4 (30/4/19) 1.005,73 0,74 8,90 8,90 Rd Setiabudi Dana Obligasi Optimal 989,31 -1,50 2,12 2,12
Rd Pacific Fixed Income 1.162,17 -0,33 4,88 0,76 Rd Terproteksi Maybank Dana Proteksi 5 (30/4/19) 1.003,75 0,69 8,69 8,69 Saham
Pendapatan Tetap Panin Dana Obligasi Bersama Dua 1.019,65 -0,97 0,00 0,00 Rd Terproteksi Maybank Dana Proteksi 6 (30/4/19) 991,32 0,71 7,93 7,93 Rd Sentra Dana Ekuitas 1.249,81 -3,45 0,13 0,13
Rd Pratama Pendapatan Tetap 984,48 0,00 -10,76 -12,53 Rd Terproteksi Maybank Dana Proteksi 9 (30/4/19) 989,26 0,69 0,00 0,00 Rd Simas Syariah Unggulan 1.158,02 -2,38 7,17 7,17
Rd Rhb Fixed Income Fund 2 1.099,80 -2,20 1,63 -2,36 Terproteksi Rhb Capital Protected Fund 47 (30/4/19) 985,30 0,48 0,00 0,00 Rd Bni-am Dana Saham Inspiring Equity Fund 1.107,29 -3,24 3,37 3,37
Saham Terproteksi Rhb Capital Protected Fund 51 (30/4/19) 989,50 0,54 0,00 0,00 Rd Pacific Equity Growth Fund 923,00 0,45 9,51 9,51
Rd Hpam Investa Ekuitas Strategis 1.187,26 -3,62 -8,17 -11,77 Rd Terproteksi Tram Terproteksi Prima Xv (30/4/19) 970,59 0,45 5,10 5,10 Rd Pacific Equity Optimum Fund 979,80 -3,68 -9,21 -9,21
Rd Hpam Smart Beta Ekuitas 1.093,98 1,67 21,02 9,49 Exchange Traded Fund Rd Pacific Equity Progresif Fund 1.016,40 1,77 11,30 11,30
Rd Hpam Syariah Ekuitas 760,77 -11,84 -20,00 -22,37 Rd Abf Indonesia Bond Index Fund 36.013,71 -1,76 2,37 2,37 Rd Pacific Equity Flexi Fund 768,01 2,64 6,00 6,00
Rd Hpam Ultima Ekuitas 1 2.708,38 -0,48 9,29 9,29 Indeks Rd Millenium Dynamic Equity Fund 708,16 -7,42 -14,50 -14,50
Rd Mnc Dana Ekuitas 3.878,40 -0,98 -1,34 -6,64 Rd Batavia Lq45 Plus 1.132,92 -2,53 3,93 -0,14 Rd Pacific Equity Progresif Fund V 1.044,12 -0,39 3,51 3,51
Rd Mnc Dana Syariah Ekuitas 1.019,81 -3,59 0,20 -5,18 Rd Indeks First State Indoequity Idx30 Index Fund 1.030,24 -2,42 0,00 0,00 Rd Semesta Dana Saham 1.145,67 -3,49 14,16 14,16
Rd Pratama Dana Prima Saham 886,10 -1,90 3,04 1,00 Rd Indeks Rhb Sri Kehati Index Fund 1.029,66 -3,40 10,98 5,59 Rd Syariah Pacific Saham Syariah Ii 4.947,75 -2,33 18,86 18,86
Rd Pratama Dana Saham Unggulan 698,70 -1,71 3,10 1,06 Rd Berbasis Sukuk Rd Kharisma Ekuitas Bersama 198,66 -71,80 -77,39 -77,39
Campuran Rd Syariah Maybank Sukuk Syariah (3/12/18) 1.166,26 0,00 3,58 0,50 Rd Victoria Prime Equity Fund 1.215,90 0,23 2,82 2,82
Rd Campuran Rhb Dana Maxima 937,70 -1,94 0,00 0,00 STANDCHART Rd Victoria Equity Maxima 1.073,80 -4,21 4,66 4,66
Rd Hpam Flexi Plus 1.930,93 2,00 3,05 -3,07 Pendapatan Tetap Rd Sentra Ekuitas Berkembang 732,64 -8,18 -19,05 -19,05
Rd Insight Growth Balanced Fund 880,93 -0,68 5,26 3,69 Aberdeen Standard Indonesia Bond Fund 2.115,71 -0,42 4,16 2,62 Rd Quant Ekuitas Prima 1.048,14 0,82 6,79 6,79
Rd Insight Peduli I Care 815,20 -1,81 -0,13 -1,62 Aberdeen Standard Indonesia Government Bond Fund 1.809,79 -2,26 1,46 -0,05 Rd Pacific Equity Progresif Fund Vi 1.063,68 -2,97 8,95 8,95
Rd Mnc Dana Kombinasi 1.399,56 -5,83 -12,95 -17,62 Avrist Prime Bond Fund 1.341,78 -1,65 1,60 -0,41 Rd Syariah Victoria Saham Syariah 1.081,02 -9,29 10,81 10,81
Rd Mnc Dana Kombinasi Icon 1.275,55 -3,17 7,35 1,59 Bahana Alpha Fixed Income Fund 895,78 -0,54 -8,67 -11,35 Rd Gap Equity Aggressive Fund 1.143,99 0,84 0,00 0,00
M Rd Pacific Balance Syariah 1.526,68 -2,18 -2,66 -6,48 Bahana Discovery Fund 1.073,88 -0,18 5,92 2,81 Rd Syariah Pacific Saham Syariah Iii 1.078,29 -2,97 0,00 0,00
M Pasar Uang Bahana Pendapatan Tetap Indonesia Sehat 1.130,63 -2,30 1,66 -1,33 Rd Narada Saham Indonesia Ii 1.024,87 -6,06 0,00 0,00
M Rd Hpam Ultima Money Market 1.218,48 0,51 5,99 2,84 Bahana Pendapatan Tetap Makara Prima 2.492,97 -2,51 1,51 1,51 Rd Sentra Ekuitas Gemilang 991,33 -7,55 0,00 0,00
M Rd Pratama Dana Likuid 1.150,85 0,45 5,36 3,28 Bahana Prime Income Bond Fund 1.081,09 -1,31 3,39 0,35 Campuran
M Rd Syailendra Money Market Fund 3 1.008,74 0,00 0,00 0,00 Bahana Prime Income Fund 1.406,21 -2,45 0,40 -2,56 Rd Gap Balance Maxi Fund 1.046,41 3,45 -2,53 -2,53
Terproteksi Bahana Progressive Income Fund 1.327,04 -2,08 2,81 -0,22 Rd Millenium Balance Fund 377,13 -33,88 9,86 9,86
Rd Terproteksi Insight Terproteksi 36 1.018,14 0,74 0,00 0,00 Bahana Sukuk Syariah 1.186,35 -1,53 2,34 -0,67 Rd Simas Syariah Berkembang 1.245,64 -2,42 2,76 2,76
Rd Terproteksi Kresna Proteksi Gilang Seri 1 1.016,15 0,62 0,00 0,00 Batavia Dana Obligasi Plus 1.371,98 -2,29 1,37 -2,60 Rd Mega Asset Madania Syariah 1.006,11 -1,17 2,14 2,14
Rd Terproteksi Mnc Dana Terproteksi Seri 24 (30/4/19) 962,92 1,13 1,72 -3,73 Batavia Dana Obligasi Sejahtera 1.018,71 -1,42 2,70 -1,33 Rd Semesta Dana Maxima 9.357,15 -2,39 13,05 13,05
Rd Terproteksi Mnc Dana Terproteksi Xix (30/4/19) 1.031,83 0,88 9,83 3,94 Batavia Dana Obligasi Ultima 2.538,62 -0,49 4,82 2,74 Rd Syariah Pnm Sukuk Negara Syariah 1.029,79 -2,08 5,55 5,55
Rd Terproteksi Mnc Dana Terproteksi Xviii (30/4/19) 984,36 -1,02 6,39 0,68 Cimb Principal Bond 28.934,07 -0,83 5,34 3,25 Rd Victoria Campuran Dinamis 718,96 -3,69 0,00 0,00
Rhb Capital Fund Protected Fund 45 (30/4/19) 1.016,48 0,48 0,00 0,00 Cimb Principal Dollar Bond 1,1281 1,18 6,61 4,50 Rd Prima 1.538,66 0,50 5,33 4,26
Terproteksi Rhb Capital Protected Fund 49 (30/4/19) 1.035,46 0,45 0,00 0,00 Cimb Principal Prime Income Fund 1.450,76 -0,53 4,32 -5,61 Rd Victoria Mandiri Berimbang (29/4/19) 941,83 0,00 0,00 0,00
Rd Terproteksi Sam Sejahtera Terproteksi 3 (30/4/19) 1.000,98 -0,83 0,00 0,00 Cimb Principal Prime Income Fund 3 (11/2/19) 1.231,61 1,86 -2,05 -11,38 Rd Gap Balance Life Pension Fund 1.363,67 7,13 38,40 38,40
Rd Terproteksi Sucorinvest Proteksi 19 (30/4/19) 1.007,54 0,72 6,84 -3,33 Cimb Principal Prime Income Fund 4 2.464,52 -0,96 3,84 -6,05 Rd Pacific Balance Fund Iii 949,87 -1,40 0,00 0,00
Syailendra Capital Protected Fund 25 (30/4/19) 1.005,20 0,58 0,00 0,00 Cimb Principal Prime Income Fund 5 945,47 -0,58 4,17 -5,75 Rd Pacific Balance Fund Ii 974,17 0,47 0,00 0,00
Dplk Tgl 7/5/19 Dana Pasti 4.281,62 0,73 5,06 2,45 Rd Post Indo Kombinasi Optima 355,18 2,41 0,00 0,00
M Dplk Bri Pasar Uang 3.268,61 0,62 7,05 7,05 Dana Premier 2.673,77 0,64 5,86 2,72 Pasar Uang
M Dplk Bri Fix 2.740,67 0,68 8,52 8,52 Danareksa Brawijaya Abadi Pendapatan Tetap 994,88 -2,12 0,00 0,00 Rd Capital Money Market Fund 1.242,76 0,58 6,49 6,49
M Dplk Bri Saham 2.243,57 -1,85 3,23 3,23 Danareksa Melati Pendapatan Tetap Multi Plus 1.205,64 -0,54 6,83 4,71 Rd Capital Liquid Fund 1.001,70 -0,19 -0,08 -0,08
M CITIBANK Danareksa Pendapatan Tetap Indonesia Sehat 1.148,35 -1,99 1,93 -1,07 Rd Syariah Capital Sharia Money Market 1.082,01 0,69 6,15 6,15
M Pendapatan Tetap Eastspring Idr Fixed Income Fund 1.246,47 -1,84 1,89 0,38 Rd Pacific Money Market 3.435,04 0,51 0,00 0,00
M Axa Maestroobligasi Plus 1.477,48 -1,34 2,74 1,47 Eastspring Invesments Yield Discovery 1.376,77 -2,28 1,38 -2,60 Rd Capital Cash Fund 1.039,41 0,57 0,00 0,00
Bahana Income Bond Fund 1.227,59 -0,59 7,09 3,94 Eastspring Investments Idr High Grade 1.247,07 -2,06 1,39 -0,12 Rd Bumiputera Mitra Likuid 1.019,73 0,57 0,00 0,00
Bnp Paribas Obligasi Plus 1.551,59 -1,97 2,36 -7,38 Eastspring Syariah Fixed Income Amanah 1.081,42 -1,09 3,35 3,35 Index
Bnp Paribas Omega 1.386,22 -1,44 2,59 -0,42 Ganesha Abadi 3.285,13 -2,61 0,17 -2,30 Rd Indeks Ekuator Idx High Dividend 20 Index 870,11 -4,46 0,00 0,00
Bnp Paribas Prima Ii 2.253,21 -2,00 0,81 -1,17 Investa Dana Dollar Mandiri 1,4122 0,32 3,60 1,55 Terproteksi
Bnp Paribas Prima Usd 1,2037 0,81 8,87 4,60 Kehati Lestari 2.044,40 -2,28 0,10 -2,37 Rd Batavia Proteksi Cemerlang 38 (5/4/19) 1.002,24 -1,13 -1,56 -1,56
Bnp Paribas Prima Utama Usd 1,0918 1,14 6,62 2,44 Kresna Olympus 1.929,36 0,26 6,61 -1,51 Rd Batavia Proteksi Cemerlang 52 (30/4/19) 1.003,88 -1,11 -0,04 -0,04
M Bnp Paribas Proxima 1.399,83 -2,12 1,81 -5,17 Mandiri Obligasi Optima 3 1.062,30 -2,22 1,90 -1,09 Rd Terproteksi Mandiri Seri 89 (30/4/19) 1.074,21 0,69 1,82 1,82
Danareksa Melati Pendapatan Utama Syariah 1.276,05 -1,49 4,80 2,72 Manulife Obligasi Unggulan 2.704,07 -0,81 5,04 5,04 Rd Terproteksi Danareksa Proteksi 43 (30/4/19) 1.015,27 -0,45 -1,67 -1,67
Danareksa Melati Premium Dollar 1,3108 0,79 6,75 3,61 Mega Dana Obligasi Dua 1.925,42 -0,02 3,54 1,49 Rd Syariah Terproteksi Pnm Investa 8 (27/4/18) 1.002,78 -1,40 0,11 0,11
Mandiri Obligasi Utama 1.196,33 -1,45 4,29 -5,64 Mega Dana Obligasi Syariah 1.649,71 -1,30 4,33 1,24 Rd Syariah Terproteksi Pnm Investa 12 (30/4/19) 1.012,32 0,79 0,27 0,27
Sam Sukuk Syariah Berkembang 1.132,49 -1,71 2,56 -3,41 Mr Bond Kresna 1.085,86 -1,83 5,15 1,02 Rd Terproteksi Danakita Proteksi Seri V (30/4/19) 998,05 -1,26 -0,33 -0,33
M Schroder Dana Obligasi Mantap 1.526,22 -1,53 2,76 -3,23 Mrs Bond Kresna 2.518,79 0,29 5,86 1,71 Rd Terproteksi Victoria 3 (30/4/19) 1.020,48 1,25 2,12 2,12
M M M Setiabudi Dana Obligasi Prima 1.190,43 0,46 7,53 5,40 Ms Bond Kresna 986,07 -2,42 0,00 0,00 Pnm Perikanan Nusantara (30/4/19) 1.021,25 0,98 0,49 0,49
M Saham Pendapatan Tetap Utama 2.426,15 -1,63 2,63 -0,41 Rd Terproteksi Mnc Dana Terproteksi Seri 23 (30/4/19) 936,06 0,42 -4,58 -4,58
M Aberdeen Standard Indonesia Equity Fund 1.949,26 -1,12 9,49 5,75 Premier Fixed Income Syariah 1.072,27 -1,78 2,22 -0,31 Rd Sam Abadi Terproteksi Ii (30/4/19) 997,42 0,81 -0,05 -0,05
M Axa Maestrosaham 1.403,11 -2,39 7,52 3,30 Prestasi Alokasi Portofolio Investasi 3.946,35 0,22 7,01 4,89 Rd Terproteksi Danakita Proteksi Seri 7 (30/4/19) 981,86 0,60 -0,42 -0,42
M Bnp Paribas Ekuitas 18.973,53 -2,25 6,93 2,77 Rhb Indo Fixed Income Fund 1.047,41 -0,12 5,07 0,95 Rd Terproteksi Mega Asset Terproteksi 8 (30/4/19) 1.002,21 -1,38 0,15 0,15
M Bnp Paribas Infrastruktur Plus 3.228,17 -2,30 8,85 5,38 Rhb Tm Indo Bond Fund 1.035,64 -0,17 4,35 0,26 Rd Terproteksi Mega Asset Terproteksi 9 (30/4/19) 1.016,92 0,71 0,00 0,00
M Bnp Paribas Solaris 2.302,90 -2,57 8,23 3,98 Sequis Pendapatan Stabil 1.277,34 -0,05 7,51 -2,73 Capital Optimal Protected Fund 1 (22/2/19) 1.031,97 0,48 0,00 0,00
M Danareksa Mawar 8.918,73 -2,59 1,69 0,18 Sequis Pendapatan Tetap 1.054,80 -1,70 0,00 0,00 Capital Optimal Protected Fund 3 (30/4/19) 1.014,95 0,68 0,00 0,00
M Danareksa Mawar Fokus 10 1.667,26 -3,82 7,94 2,70 Si Danaobligasi Maxima 3.900,55 0,00 6,25 -0,55 DBS
M M Danareksa Mawar Komoditas 10 865,07 -1,75 12,61 7,14 Syailendra Fixed Income Fund 1.849,96 -1,95 2,54 -1,49 Pendapatan Tetap :
M M Danareksa Mawar Konsumer 10 1.824,04 -2,59 0,95 -3,95 Syariah Bahana Mes Syariah Fund 1.116,82 -1,52 1,42 -1,57 Batavia Obligasi Utama 1.348,34 0,00 6,03 6,03
M Danareksa Syariah Saham 1.057,11 -2,71 21,67 16,94 Berbasis Sukuk Avrist Ada Sukuk Berkah Syariah 1.005,04 -0,39 1,85 1,85 Bni-am Ardhani Pendapatan Tetap Syariah 1.108,75 -1,45 2,45 2,45
M First State Indoequity Opportunities Fund Usd 0,9355 -3,34 5,99 1,84 Syariah Cimb Principal Sukuk Syariah 2 2.173,00 -2,23 0,43 -9,13 Bni-am Dana Pendapatan Tetap Nirwasita 1.150,28 -1,89 3,20 3,20
M First State Indoequity Peka Fund 1.923,22 -2,08 7,83 3,60 Syariah Cimb Principal Sukuk Syariah 3 981,86 -1,84 1,18 -8,45 Pnm Amanah Syariah 2.114,19 -0,98 2,12 2,10
M Mandiri Dynamic Equity 684,67 -1,88 4,97 -5,03 Danareksa Melati Pendapatan Tetap Utama Syariah 1.031,37 -0,38 0,00 0,00 Pnm Dana Sejahtera Ii 3.046,43 -2,75 177,07 177,01
M Mandiri Investa Equity Asean 5 Plus 1.474,18 -1,75 11,13 8,93 Syariah Manulife Syariah Sukuk Indonesia 1.047,33 0,35 4,19 0,10 Rd Avrist Bond Fund 993,41 -0,96 0,00 0,00
M Mandiri Investa Equity Dynamo Factor 1.602,41 0,27 24,99 21,32 Saham Rd Avrist Obligasi Dana Sejahtera 997,83 -0,65 0,00 0,00
M Mandiri Investa Equity Movement 1.763,72 -1,53 66,83 63,53 Avrist Ada Saham Blue Safir 1.025,19 -2,58 5,75 3,65 Rd Batavia Dana Obligasi Optimal 1.438,34 -0,60 3,45 -2,57
M Mandiri Saham Atraktif 1.492,06 -2,38 7,17 5,04 Avrist Equity Amar Syariah 873,35 -3,18 1,59 -0,42 Rd Bnp Paribas Obligasi Berlian 1.032,40 -0,21 0,00 0,00
M Manulife Dana Saham 11.739,18 -2,75 0,43 -3,50 Avrist Equity Cross Sectoral 897,92 -3,13 20,02 17,65 Rd Bnp Paribas Obligasi Gemilang 1.022,86 -2,32 4,78 4,47
M Manulife Dana Saham Utama 1.379,48 -2,21 7,11 2,91 Bahana Dana Ekuitas Prima 4.655,63 -3,20 3,09 3,09 Rd I Am Bond Fund 1.030,52 -0,39 1,11 1,09
M Manulife Saham Strategi Unggulan 924,82 -5,72 3,37 -1,64 Bahana Dana Prima 15.516,66 -2,64 2,87 -0,17 Rd Kiwoom Indonesia Bond Plus Fund 1.039,53 -1,19 0,00 0,00
M Schroder 90 Plus Equity Fund 2.135,83 0,10 4,74 1,66 Bahana Explorer Equity Fund 929,82 -1,63 8,10 4,92 Rd Mandiri Obligasi Optima 1.348,08 -1,00 4,36 4,29
M Schroder Dana Prestasi 39.584,92 -0,70 5,97 2,85 Bahana Primavera 99 1.245,33 -1,73 7,92 6,84 Rd Phillip Government Bond 1.088,43 -0,48 4,01 4,01
M Syariah Bnp Paribas Cakra Syariah Usd (7/5/19) 1,1973 -0,79 5,20 0,61 Bahana Trailblazer Fund 1.001,63 -1,98 2,09 -1,43 Rd Pnm Dana Surat Berharga Negara 1.264,80 -2,94 6,87 2,20
Syariah Mandiri Global Sharia Equity Dollar (7/5/19) 1,0930 -1,80 -1,80 -5,65 Bahana Usd Global Sharia Equities (7/5/19) 1,1833 -2,07 5,76 2,65 Rd Pnm Dana Surat Berharga Negara Ii 1.102,25 -3,07 -0,17 -0,17
M Syariah Manulife Saham Syariah Asia Pasifik Dollar As 1,2163 -4,05 -7,72 -12,20 Cimb Principal Islamic APES Usd (7/5/19) 1,0577 -2,42 -12,07 -15,52 Rd Sam Dana Pendapatan Tetap 1.250,26 -1,00 7,50 7,46
M M Schroder Global Sharia Equity Fund Usd (7/5/19) 1,2001 -2,57 -3,33 -5,71 Cimb Principal Smart Equity Fund 1.093,24 -1,85 6,88 2,69 Rd Shinhan Fixed Income Fund 1.021,81 -1,28 0,00 0,00
Campuran Eastspring Investments Alpha Navigator 1.449,14 -1,42 9,48 6,80 Rd Simas Putera Obligasi Andalan 1 1.055,37 -0,32 6,86 6,83
Bahana Quant Strategy 1.414,43 -3,15 2,89 0,35 Eastspring Investments Value Discovery 1.303,94 -1,89 7,50 2,28 Rd Trimegah Dana Tetap Nusantara 1.257,02 0,13 5,97 5,92
Danareksa Anggrek Fleksibel 3.775,80 -2,23 0,94 0,94 Eastspring Syariah Equity Islamic Asia Pacific (7/5/19) 1,0307 -2,21 -11,26 -15,57 Saham :
Danareksa Syariah Berimbang 6.097,20 -2,26 3,46 1,92 Manulife Dana Ekuitas Utama 901,02 -2,13 6,97 2,78 Bni-am Dana Saham Syariah Musahamah 1.324,16 -4,69 19,01 18,97
First State Indonesian Usd Balanced Plus Fund 1,0286 -1,79 6,82 2,63 Reksadana Rhb Tm Indo Asia Equity Fund 1.192,82 -1,84 7,25 2,04 Pnm Ekuitas Syariah 1.309,45 -4,14 -2,37 -2,41
Mandiri Aktif 1.502,30 -2,04 5,62 -4,44 Syariah Bahana Icon Syariah 923,04 -2,44 1,45 -1,53 Pnm Saham Agresif 820,62 -3,55 5,19 5,14
Mandiri Brawijaya Investa Berimbang 1.267,95 -1,12 7,16 5,30 Campuran Rd Capital Equity Fund 1.392,75 1,77 18,92 18,92
Schroder Dana Campuran Progresif 1.598,88 -1,78 6,72 0,50 Aberdeen Standard Indonesia Balanced Growth Fund 1.837,25 -1,35 7,10 4,98 Rd Capital Optimal Equity 1.135,26 -2,44 12,19 11,63
Pasar Uang Avrist Balanced Amar Syariah 1.022,68 -1,43 4,25 2,18 Rd Corfina Grow-2-prosper Rotasi Strategis 699,00 -9,59 -28,59 -28,63
Bahana Liquid Usd 0,8832 0,14 1,14 1,14 Bahana Dana Infrastruktur 8.915,84 -2,36 0,12 -2,84 Rd Grow-2-prosper 2.868,37 -2,17 11,38 11,33
Danareksa Seruni Pasar Uang Iii 1.372,37 0,41 4,34 4,34 Bni Am Dana Terencana 1.405,46 -1,92 -4,20 -6,10 Rd Narada Saham Indonesia 1.614,40 -4,07 16,62 16,58
M Mandiri Investa Pasar Uang 1.421,80 0,46 4,76 4,76 Cipta Dinamika 1.717,15 0,33 5,55 2,44 Rd Oso Sustainability Fund 1.505,39 -6,11 3,94 0,86
M Mandiri Kapital Syariah 1.041,67 0,36 -1,78 -1,78 Kresna Flexima 3.398,40 -1,29 5,54 -2,50 Rd Pnm Saham Unggulan 839,93 -8,09 -1,87 -1,92
M Terproteksi Mrs Flex Kresna 2.152,43 -2,85 1,76 -2,23 Rd Saham Bni-am Mahogany 998,20 -2,25 0,00 0,00
Bahana F Optima Protected Fund 53 (30/4/19) 1.051,60 0,48 5,46 0,44 Panin Dana Us Dollar 1,8006 -0,27 10,15 8,50 Rd Shinhan Equity Growth 2.059,31 -5,98 5,06 5,04
Bahana F Optima Protected Fund 54 (30/4/19) 1.049,71 0,48 5,32 0,31 Premier Campuran Fleksibel 2.977,06 -2,19 11,23 8,49 Rd Syariah Capital Sharia Equity 1.189,39 -2,07 14,82 14,25
M Bahana F Optima Protected Fund 77 (30/4/19) 1.011,19 0,57 6,64 4,55 Syariah Mam Dana Berimbang Syariah 500,81 -10,13 -35,39 -36,67 Rd Syariah Corfina Syariah Equity 547,24 -16,88 -31,32 -31,32
Terproteksi Mandiri Dollar Seri 76 1,0071 0,37 4,44 3,41 Pasar Uang Rd Syariah Pinnacle Indonesia Sharia Equity Fund 1.187,21 0,18 8,44 8,44
M Mandiri Investa Capital Protected Dollar Fund 3 1,1207 0,45 7,61 6,54 Avrist Ada Kas Mutiara 1.134,43 0,52 6,16 6,16 Rd Yuanta Equity Alpha 982,21 -3,73 0,00 0,00
Terproteksi Mandiri Seri 63 981,88 -1,63 5,48 5,48 Bahana Dana Likuid 1.495,27 0,48 5,71 5,71 Campuran :
Terproteksi Mandiri Seri 72 1.016,96 1,04 8,28 8,28 Danareksa Seruni Pasar Uang Ii 1.431,48 0,50 5,23 3,14 Bni-am Dana Campuran Investasi Gemilang 1.136,65 -2,01 5,31 5,31
Terproteksi Mandiri Seri 88 1.017,57 0,53 8,11 8,11 Eastspring Investments Cash Reserve 1.402,30 0,45 5,21 5,21 Pnm Syariah 2.853,19 -2,27 1,76 1,73
Terproteksi Mandiri Seri 92 1.015,48 0,54 7,93 7,93 Pasar Uang Bni Am Likuid Prioritas Ii (25/2/19) 1.000,00 0,00 0,00 0,00 Rd Batavia Campuran Gemilang 1.208,40 0,07 8,65 8,65
Terproteksi Mandiri Seri 93 1.030,96 0,58 8,88 8,88 Pnm Dana Likuid 1.063,46 0,48 4,92 4,92 Rd Capital Balanced Fund 1.175,05 -0,65 11,06 10,50
Indeks Syariah Avrist Ada Kas Syariah 1.031,47 0,46 5,44 5,44 Rd Capital Balanced Growth 993,02 -1,93 0,00 0,00
M M Danareksa Indeks Syariah 2.835,92 -3,27 0,95 -2,97 Syariah Bahana Dana Likuid Syariah 1.291,83 0,49 5,89 5,89 Rd Capital Optimal Balanced 1.409,22 0,86 18,29 17,70
M Indeks Bnp Paribas Idx30 Filantropi 968,85 -2,49 0,00 0,00 Syariah Cimb Principal Cash Fund Syariah 1.091,15 0,43 5,06 5,06 Rd Corfina Kombinasi Strategis 890,68 -2,38 -6,02 -6,06
Indeks Mandiri Indeks Lq45 1.073,96 -2,18 0,00 0,00 Syariah Eastspring Syariah Money Market Khazanah 1.018,53 0,40 0,00 0,00 Rd Kiwoom Indonesia Optimum Fund 1.376,02 -2,04 7,19 7,16
DEUTSCHEBANK, AG Syariah Mandiri Pasar Uang Syariah 1.083,54 0,46 5,71 5,71 Rd Majoris Usd Balance Indonesia 1,0335 -0,25 6,03 3,93
Pendapatan Tetap Syariah Manulife Dana Kas Syariah 1.038,45 0,45 0,00 0,00 Rd Narada Campuran I 1.313,90 -5,41 33,16 33,11
Batavia Pendapatan Tetap Stabil 1.047,59 0,00 0,00 0,00 Syariah Maybank Money Market Fund 2 1.154,03 0,50 5,95 5,95 Rd Panin Dana Campuran Gemilang 1.082,27 -1,61 -0,40 -0,40
M M Rd Axa Maestrodollar 1,7225 1,00 7,43 4,27 Terproteksi Rd Shinhan Balance Fund 1.717,92 -1,60 10,14 10,12
M Rd Bnp Paribas Maxi Obligasi 1.354,29 -1,38 2,81 -1,22 Batavia Proteksi Cemerlang Plus 1.017,82 0,54 6,73 4,12 Rd Shinhan Profit Global Balance Fund 1.104,90 1,82 0,54 0,50
M Rd Bnp Paribas Obligasi Cemerlang 973,48 -2,46 0,00 0,00 Bahana Altera Protected Fund 115 (30/4/19) 1.039,86 0,18 6,24 6,24 Rd Shinhan Supreme Balance Fund 1.208,20 -3,93 7,90 7,85
M M Rd Cimb Principal Strategic Idr Fi Income 1.361,03 0,03 5,44 3,35 Avrist Dana Sukuk Berkah Syariah (30/4/19) 1.006,12 0,89 0,00 0,00 Rd Syariah Capital Sharia Balanced 1.125,37 -1,03 12,63 6,07
M M M Rd Cimb Principal Strategic Usd Fi Income 1,1761 0,32 3,18 1,14 Aberdeen Standard Pendapatan Berkala (30/4/19) 912,50 0,04 5,26 0,00 Rd Trimegah Balanced Absolute Strategy 997,61 0,00 0,00 0,00
M Rd First State Indo Short Tenor Bond Fund (10/01/19) 1.022,22 1,33 0,49 -3,45 Aberdeen Standard Pendapatan Berkala Usd (30/4/19) 0,9908 0,72 7,46 0,00 Pasar Uang:
M M Rd First State Indonesian Bond Fund 3.111,42 -2,26 -0,47 -4,37 Bahana Altera Protected Fund 133 (30/4/19) 1.005,73 0,35 7,30 0,00 Bniam Dana Lancar Syariah 1.414,26 0,48 4,45 4,45
Rd Mandiri Investa Dana Obligasi Seri Ii 1.156,31 -2,62 -0,31 -0,31 Bahana Altera Protected Fund 137 (30/4/19) 1.006,49 0,45 6,43 0,00 Bniam Dana Likuid 1.510,70 0,50 5,74 5,74
Rd Mandiri Investa Dana Syariah 3.436,36 -1,28 2,60 0,32 Bahana D Optima Protected Fund 55 (30/4/19) 1.076,19 0,52 5,97 5,97 Bniam Dana Pasar Uang Kemilau 1.787,69 0,48 5,46 5,46
M Rd Mandiri Investa Dana Utama 2.282,54 -0,60 3,25 1,20 Bahana D Optima Protected Fund 56 (30/4/19) 1.075,92 0,52 5,97 5,97 Bniam Dana Pasar Uang Syariah Amerta 1.075,37 0,45 4,93 4,93
M Rd Mandiri Investa Keluarga 1.219,64 0,43 5,78 3,68 Bahana Priva Protected Fund 140 (30/4/19) 1.005,40 0,65 7,39 0,00 Pnm Puas 1.220,35 0,47 5,01 5,01
Rd Manulife Obligasi Negara Indonesia Ii 2.076,57 -2,17 1,60 -2,38 Bahana Priva Protected Fund 142 (30/4/19) 989,64 0,60 7,81 0,00 Rd Avrist Liquid Fund 1.010,49 0,48 0,00 0,00
Rd Manulife Pendapatan Bulanan Ii 1.103,83 -0,27 4,04 -0,04 Bahana Priva Protected Fund 148 (30/4/19) 1.001,74 0,87 8,02 0,00 Rd Equator Dana Kas 1.352,59 0,25 3,80 3,80
M M Rd Panin Dana Utama Plus 2 2.347,04 -0,97 3,08 3,08 Bahana Priva Protected Fund 149 (30/4/19) 986,16 0,78 9,31 0,00 Rd Pasar Uang Bni-am Likuid Prioritas Iii 1.009,28 0,49 0,00 0,00
Rd Schroder Dana Andalan Ii 1.073,11 0,42 4,73 4,21 Terproteksi Bahana Protected Fund 171 (30/4/19) 1.023,36 0,44 0,00 0,00 Rd Premier Pasar Uang Ii 1.181,88 0,45 5,05 5,00
Rd Schroder Dana Mantap Plus Ii 2.454,51 -2,33 1,16 -0,85 Terproteksi Bahana Protected Fund 169 (30/4/19) 982,46 0,72 0,00 0,00 Rd Syariah Pinnacle Sharia Money Market Fund 1.061,87 0,00 0,00 0,00
M Rd Schroder Usd Bond Fund 1,5251 0,77 6,01 3,91 Terproteksi Bahana Protected Fund G 65 1.019,81 0,44 5,17 5,17 Indeks
Rd Syailendra Liberty Fund 1,1349 0,59 5,03 2,95 Terproteksi Bahana Protected Fund G 67 (30/4/19) 1.025,04 0,67 7,67 5,56 Rd Indeks Insight Sri Kehati Likuid 1.032,82 -3,70 13,21 13,19
Saham Terproteksi Bahana Protected Fund G 69 (30/4/19) 1.016,39 0,37 7,03 7,03 Rd Indeks Yuanta Sri-kehati Index 1.070,28 -2,43 0,00 0,00
M Batavia Dana Saham 63.018,93 -1,25 8,88 6,74 Terproteksi Bahana Protected Fund H 82 (30/4/19) 1.081,16 -0,42 1,61 1,61 Rd Indeks Avrist Indeks Lq45 993,76 -3,41 0,00 0,00
Batavia Dana Saham Optimal 3.046,14 0,20 8,99 4,69 Terproteksi Bahana Protected Fund H 86 (30/4/19) 1.034,94 0,56 6,52 6,52 Terproteksi :
Batavia Dana Saham Syariah 1.928,73 -2,04 6,57 4,46 Terproteksi Batavia Proteksi Cemerlang 18 1.009,49 0,60 7,46 4,84 Batavia Proteksi Cemerlang 50 (8/5/19) 1.014,27 0,53 6,41 1,22
M Mandiri Investa Ekuitas Syariah 1.129,73 -1,69 3,38 1,33 Terproteksi Batavia Proteksi Cemerlang 70 1.012,40 0,66 8,27 8,27 Batavia Proteksi Cemerlang 67 (8/5/19) 1.007,23 0,47 5,80 5,80
Panin Dana Maksima 79.645,49 -0,43 12,55 10,32 Terproteksi Batavia Proteksi Cemerlang 92 1.000,15 0,66 6,70 1,50 Batavia Proteksi Cemerlang 73 (8/5/19) 994,90 0,40 5,22 5,16
Rd Axa Citra Dinamis 5.190,09 -2,59 5,28 3,98 Terproteksi Batavia Proteksi Ultima 19 985,75 0,35 0,00 0,00 Batavia Proteksi Cemerlang 87 (8/5/19) 1.017,56 -0,07 6,00 5,95
Rd Bnp Paribas Astro 0,8580 -3,05 3,27 -0,74 Terproteksi Batavia Proteksi Ultima 28 1.005,74 0,22 0,00 0,00 Batavia Proteksi Ultima 11 (8/5/19) 977,79 -0,28 0,00 0,00
Rd Bnp Paribas Maxi Saham 2.001,68 -1,69 10,52 7,25 Terproteksi Bni Am Proteksi Lavanya 996,72 0,40 8,22 8,22 Batavia Proteksi Ultima 21 (8/5/19) 992,89 -2,21 0,00 0,00
Rd Bnp Paribas Pesona 27.670,47 -2,24 7,28 3,86 Terproteksi Cimb Principal Cpf Cb Xxv 1.010,57 0,51 6,38 6,38 Batavia Proteksi Ultima 26 (8/5/19) 1.037,61 0,61 0,00 0,00
Rd Bnp Paribas Star 1.485,15 -1,91 5,23 0,12 Terproteksi Danareksa Proteksi 30 1.010,10 0,46 6,88 4,77 Batavia Proteksi Ultima 29 (8/5/19) 1.001,95 0,00 0,00 0,00
Rd Cimb Principal Islamic Equity Growthsyr 1.435,12 -2,57 4,19 4,19 Terproteksi Danareksa Proteksi 39 1.018,55 0,48 6,37 4,24 Batavia Proteksi Ultima 8 (8/5/19) 989,82 0,24 0,00 0,00
M Rd Cimb Principal Total Return Equity Fund 3.692,74 -1,49 4,61 2,28 Terproteksi Danareksa Proteksi 45 1.021,71 0,51 7,83 3,64 Bni-am Proteksi Chirayu (8/5/19) 1.028,68 0,14 4,64 4,64
Rd Cipta Syariah Equity 1.892,21 -2,58 -0,67 -3,59 Terproteksi Danareksa Proteksi 46 1.014,72 0,70 8,33 5,14 Bni-am Proteksi Dawala (8/5/19) 1.015,33 0,52 6,98 6,98
M Rd Dana Pratama Ekuitas 9.715,72 -2,23 6,54 4,95 Terproteksi Danareksa Proteksi 47 1.002,47 -0,01 7,49 5,38 Bni-am Proteksi Himeka (8/5/19) 1.015,91 0,58 6,40 6,40
M Rd First State Indoequity High Conv Fund 1.308,62 -2,86 8,13 3,89 Terproteksi Danareksa Proteksi 48 1.017,81 1,79 7,35 5,24 Bni-am Proteksi Kanigara (8/5/19) 999,93 0,09 0,00 0,00
Rd First State Indoequity Sectoral Fund 5.837,43 -2,19 8,06 3,82 Terproteksi Danareksa Proteksi 50 1.007,03 -0,25 7,39 5,28 Bniam Proteksi Li (8/5/19) 1.027,22 0,40 5,55 5,55
Rd First State Indoequity Value Selectfund 1.481,41 -1,72 3,83 -0,24 Terproteksi Danareksa Proteksi 55 985,64 0,29 5,11 0,00 Bniam Proteksi Lx (8/5/19) 1.063,79 0,47 5,77 5,77
Rd Mandiri Investa Atraktif Syariah 1.224,40 -1,79 3,72 1,41 Terproteksi Danareksa Proteksi 58 1.009,89 0,56 0,00 0,00 Bniam Proteksi Lxv (8/5/19) 1.018,25 0,45 5,71 5,71
M Rd Mandiri Investa Cerdas Bangsa 2.575,14 -1,99 5,92 3,57 Terproteksi Danareksa Proteksi 59 1.019,57 0,48 0,00 0,00 Bniam Proteksi Lxvi (8/5/19) 1.026,59 0,42 5,15 5,15
Rd Mandiri Investa Ekuitas Dinamis 989,01 -1,03 8,00 5,86 Terproteksi Danareksa Proteksi 61 1.009,45 0,61 0,00 0,00 Bni-am Proteksi Maheswari (8/5/19) 1.018,01 -0,10 0,00 0,00
Rd Manulife Greater Indonesia Fund 1,0750 -4,40 2,49 -1,53 Terproteksi Eastspring Proteksi Citadel 2 (30/4/19) 1.019,07 0,00 0,00 0,00 Bni-am Proteksi Rajata (8/5/19) 1.009,83 0,55 0,00 0,00
Rd Manulife Institutional Equity Fund 1.348,30 -3,02 5,87 1,72 Terproteksi Mandiri Protected Dynamic Syariah Seri 3 1.030,57 0,45 5,39 5,39 Bni-am Proteksi Rayshiva (8/5/19) 1.003,11 0,09 7,12 7,12
Rd Manulife Saham Smc Plus 737,92 -2,42 2,09 -1,91 Terproteksi Mandiri Protected Dynamic Syariah Seri 4 1.031,55 0,45 5,39 5,39 Bni-am Proteksi Rinjani (8/5/19) 998,13 -2,51 0,74 0,74
Rd Panin Dana Syariah Saham 1.044,74 -1,96 -0,90 -2,86 Terproteksi Mandiri Seri 100 1.018,34 0,56 8,49 8,49 Bni-am Proteksi Satmaka (8/5/19) 1.011,43 0,61 0,00 0,00
M Rd Pratama Dana Dinamis Saham 1.042,03 -1,85 3,28 1,23 Terproteksi Mandiri Seri 103 1.021,97 0,54 8,74 8,74 Bni-am Proteksi Syariah Lxx (8/5/19) 1.015,50 0,49 7,18 7,18
Rd Pratama Dana Maksimum Saham 1.056,12 -1,77 3,79 1,74 Terproteksi Mandiri Seri 105 1.000,53 0,63 7,76 7,76 Bni-am Proteksi Wasesa (8/5/19) 1.028,14 0,75 9,24 9,24
Rd Pratama Dana Optimum Saham 936,94 -2,36 6,78 4,66 Terproteksi Mandiri Seri 106 1.009,09 1,09 10,18 10,18 Bniam Proteksi Xliii (8/5/19) 1.116,70 0,46 6,10 6,10
M Rd Pratama Dana Ultima Saham 949,32 -2,00 3,93 1,87 Terproteksi Mandiri Seri 116 1.020,56 0,54 9,50 9,50 Bniam Proteksi Xlviii (8/5/19) 1.029,40 0,45 5,54 5,54
M M Rd Pratama Investa Mandiri Saham 835,25 -1,83 3,89 1,83 Terproteksi Mandiri Seri 118 1.012,12 0,54 9,55 9,55 Cimb-principal Cpf Cs V Syariah (30/4/19) 1.008,13 0,54 5,50 5,50
M M M M Rd Pratama Saham 6.277,51 -2,11 5,55 3,46 Terproteksi Mandiri Seri 131 968,74 0,15 3,65 0,00 Cimb-principal Cpf Xx (30/4/19) 1.012,62 0,59 7,43 7,43
M Rd Pratama Syariah 865,24 -0,97 -5,19 -7,07 Terproteksi Mandiri Seri 140 989,18 -0,05 0,00 0,00 Cimb-principal Cpf Xxi (30/4/19) 917,11 -1,33 0,00 0,00
M Rd Premier Ekuitas Makro Plus 1.186,64 -2,00 10,66 8,46 Terproteksi Ma Cimb-principal Cpf Xxix (30/4/19) 982,25 0,43 5,55 5,55
M Rd Prospera Bijak 929,71 -2,03 9,20 4,92 M Cimb-principal Cpf Xxxvii (30/4/19) 1.008,16 0,56 0,00 0,00
M Rd Prospera Bumn Growth Fund 1.302,46 -2,44 12,68 8,26 M Mandiri Dolar 2 (8/5/19) 1,0274 0,04 3,10 3,10
M Rd Rencana Cerdas 16.185,47 -0,81 13,97 10,62 M Mandiri Protected Growth Dollar (Usd) (8/5/19) 0,9885 -0,21 4,24 4,22
M Rd Rhb Alpha Sector Rotation 1.763,19 -2,69 3,51 -0,55 M Mandiri Protected Growth Dollar 2 (Usd) (8/5/19) 1,0231 -1,13 12,55 4,22
Rd Sam Indonesian Equity Fund 2.388,95 -0,73 -3,20 -4,16 M Mandiri Protected Growth Dollar 3 (Usd) (8/5/19) 0,9772 -0,11 6,23 6,21
Rd Schroder Dana Prestasi Plus 33.160,65 -0,01 5,20 2,62 M Mandiri Seri 104 (8/5/19) 1.001,77 0,64 9,58 9,58
Rd Syailendra Equity Opportunity Fund 4.047,61 -1,54 8,62 5,39 M Mandiri Seri 108 (8/5/19) 1.015,39 0,55 8,40 8,40
Rd Trim Syariah Saham 1.787,17 -0,86 11,01 11,01 Mandiri Seri 126 (8/5/19) 1.016,52 0,47 8,49 8,49
Campuran Mandiri Seri 127 (8/5/19) 1.002,99 0,70 9,05 9,05
Batavia Dana Dinamis 7.781,39 -1,50 8,88 8,34 Mandiri Seri 144 (8/5/19) 1.034,16 0,03 0,00 0,00
Rd Batavia Prima Ekspektasi 4.606,02 -0,64 11,36 11,36 Mandiri Seri 16 (8/5/19) 1.014,50 0,52 6,97 6,97
Rd Bnp Paribas Equitra 3.692,47 0,06 4,34 0,25 Mandiri Seri 21 (8/5/19) 1.031,06 0,44 5,41 5,41
M Rd Bnp Paribas Integra 1.211,47 -0,28 9,03 6,89 Mandiri Seri 34 (8/5/19) 1.023,96 -2,04 7,05 7,05
Rd Bnp Paribas Spektra 1.540,86 -0,67 6,00 2,89 Mandiri Seri 35 (8/5/19) 1.098,64 -0,94 3,06 3,06
Rd Cimb Principal Balanced Strategic Plus 1.263,94 -2,57 3,00 0,97 M Mandiri Seri 50 (8/5/19) 1.018,43 0,52 5,22 5,22
Rd Cimb Principal Balanced Focus Ii 1.074,03 -1,38 0,00 0,00 M Mandiri Seri 51 (8/5/19) 1.026,80 -0,09 3,96 3,44
Rd Cipta Syariah Balance 1.725,54 -5,37 -2,36 -5,23 Mandiri Seri 52 (8/5/19) 1.016,79 0,49 5,44 5,44
Rd Citragold 2.303,39 -0,27 4,53 1,45 Mandiri Seri 53 (8/5/19) 981,88 0,54 4,27 4,27
Rd First State Indonesian Balance Fund 2.964,67 -0,39 5,06 0,94 Mandiri Seri 58 (8/5/19) 1.007,97 -1,15 4,79 4,79
Rd Garuda Satu 5.696,00 0,26 9,22 5,45 M Mandiri Seri 59 (8/5/19) 1.021,96 0,57 6,06 6,06
Rd Maestro Berimbang 5.747,93 -1,36 5,88 4,57 Mandiri Seri 62 (8/5/19) 1.015,49 0,57 6,36 6,36
Rd Mandiri Investa Aktif 3.769,40 -2,35 3,04 1,00 Mandiri Seri 64 (8/5/19) 1.022,75 0,48 6,35 6,35
M Rd Mandiri Investa Syariah Berimbang 3.146,17 -0,29 4,13 2,07 Mandiri Seri 65 (8/5/19) 1.012,99 0,62 5,94 5,94
M Rd Manulife Dana Campuran Ii 2.642,15 -1,82 0,17 -3,76 Mandiri Seri 66 (8/5/19) 1.014,35 0,55 7,36 7,36
M Rd Panin Dana Bersama 6.741,01 -1,45 15,55 10,55 Mandiri Seri 67 (8/5/19) 973,70 0,34 9,81 9,81
M Rd Panin Dana Syariah Berimbang 1.006,85 -2,42 -3,26 -5,63 Mandiri Seri 68 (8/5/19) 1.013,84 0,58 7,72 7,72
M Rd Pratama Berimbang 5.020,09 -1,96 6,32 4,73 Mandiri Seri 69 (8/5/19) 1.016,98 0,55 4,39 4,39
M Rd Pratama Syariah Imbang 906,10 -0,90 -1,89 -3,84 M Mandiri Seri 70 (8/5/19) 1.016,09 0,59 8,44 8,44
Rd Sam Dana Bersama 1.267,84 -2,19 -4,49 -10,05 Mandiri Seri 81 (8/5/19) 1.008,09 0,61 7,67 7,67
Rd Schroder Dana Terpadu Ii 3.789,51 -1,16 4,36 1,80 Mandiri Seri 84 (8/5/19) 1.018,66 0,64 6,36 6,36
Rd Schroder Providence Fund 4.128,05 -0,21 6,84 6,84 Mandiri Seri 85 (8/5/19) 997,97 0,17 6,50 6,50
Rd Schroder Syariah Balanced Fund 2.500,29 -0,49 2,92 0,89 M Mandiri Seri 90 (8/5/19) 1.002,72 0,60 7,77 7,77
Rd Trim Kombinasi 2 2.414,13 -0,36 10,42 10,42 M Mandiri Seri 95 (8/5/19) 1.012,05 0,84 8,42 8,42
Rd Trim Syariah Berimbang 2.606,77 -0,19 8,72 8,72 Mandiri Seri 96 (8/5/19) 1.009,34 0,81 7,16 7,16
Syailendra Balanced Opportunity Fund 2.438,89 -1,22 4,48 4,48 Mandiri Seri 97 (8/5/19) 1.015,38 0,50 7,78 7,78
Pasar Uang Mandiri Seri 99 (8/5/19) 1.014,22 1,22 9,44 9,44
Rd Aberdeen Standard Indonesia Money Market Fund 1.336,90 0,44 4,76 4,76 Rd Terproteksi Avrist Dana Terproteksi Spirit 8 (8/5/19) 1.009,57 0,30 0,00 0,00
M Rd Bnp Paribas Rupiah Plus 2.119,02 0,40 4,15 3,12 Bahana Progressive Protected Fund 176 (30/4/19) 1.002,04 0,49 0,00 0,00
M Rd Bnp Paribas Utama Likuid 1.012,83 0,21 0,00 0,00 Bahana Progressive Protected Fund 177 (30/4/19) 995,44 0,43 0,00 0,00
Rd Cimb Principal Cash Fund 1.483,26 0,48 5,76 5,76 Rd Terproteksi Insight Terproteksi 12 (8/5/19) 949,89 0,77 2,92 2,92
Rd Jarvis Money Market Fund 1.007,85 0,51 0,00 0,00 Rd Terproteksi Insight Terproteksi 14 (8/5/19) 1.010,72 0,73 8,64 8,64
Rd Mandiri Investa Pasar Uang 2 1.068,94 0,54 6,12 6,12 Rd Terproteksi Insight Terproteksi 16 (8/5/19) 1.006,24 0,54 7,08 7,08
Rd Manulife Dana Kas Ii 1.431,01 0,47 5,19 5,19 Rd Terproteksi Insight Terproteksi 27 (8/5/19) 1.005,12 0,72 7,84 7,84
Rd Schroder Dana Likuid 1.364,38 0,42 4,68 4,68 Rd Terproteksi Insight Terproteksi 29 (8/5/19) 980,83 0,43 0,00 0,00
Rd Syariah Panin Dana Likuid Syariah 1.053,25 0,45 4,65 4,65 Rd Terproteksi Insight Terproteksi 7 (8/5/19) 1.202,22 -0,22 9,44 9,44
Terproteksi M Rd Terproteksi Insight Terproteksi 8 (8/5/19) 1.026,76 0,57 3,81 3,81
Rd Terprot Ashmore Dana Terprot Nusantara 1.051,89 1,93 9,43 4,09 Rd Terproteksi Mandiri Seri 130 (8/5/19) 992,00 0,76 8,92 8,92
M Rd Terproteksi Bnp Paribas Kapital Vi (30/4/19) 1.110,42 0,07 2,90 0,85 Rd Terproteksi Mandiri Seri 133 (8/5/19) 972,07 0,33 5,54 5,54
M Rd Terproteksi Cimb Principal Cpf Cb Xiv 1.001,89 0,94 6,12 6,12 Rd Terproteksi Mandiri Seri 141 (8/5/19) 974,20 0,26 0,00 0,00
Exchange Traded Fund Rd Terproteksi Mandiri Seri 146 (8/5/19) 1.013,66 0,40 0,00 0,00
Rd Batavia Smart Liquid Etf 488,75 -2,29 7,23 7,23 Rd Terproteksi Mandiri Seri 149 (8/5/19) 1.016,62 0,62 0,00 0,00
M Rd Indeks Batavia Idx30 Etf 546,51 -2,28 0,00 0,00 Rd Terproteksi Mandiri Seri 160 (8/5/19) 990,97 1,40 0,00 0,00
M M Rd Indeks Batavia Sri Kehati Etf 393,03 -2,71 0,00 0,00 Rd Terproteksi Mandiri Seri 161 (8/5/19) 996,63 1,72 0,00 0,00
M Rd Indeks Premier Etf Idx High Dividend 20 509,91 0,00 0,00 0,00 Rd Terproteksi Mandiri Seri 162 (8/5/19) 1.014,15 -0,05 0,00 0,00
Rd Indeks Premier Etf Pefindo I Grade 168,75 -2,84 0,00 0,00 Rd Terproteksi Mandiri Seri 166 (8/5/19) 1.005,65 0,44 0,00 0,00
Rd Premier Etf Idx30 555,85 -2,32 7,93 7,93 M Rd Terproteksi Mandiri Seri 170 (8/5/19) 1.003,02 0,47 0,00 0,00
M Rd Premier Etf Indonesia Consumer 1.135,80 -1,73 11,05 11,05 Rd Terproteksi Mandiri Seri 171 (8/5/19) 1.003,29 0,23 0,00 0,00
Rd Premier Etf Indonesia Financial 688,65 -1,63 6,84 6,84 Rd Terproteksi Mandiri Seri 180 (8/5/19) 997,42 0,09 0,00 0,00
Rd Premier Etf Indonesia State Owned Co 757,74 -3,97 12,61 12,61 Terproteksi Sam Dana Obligasi Terproteksi 9 (8/5/19) 1.041,92 -0,46 0,00 0,00
Rd Premier Etf Lq 45 1.028,88 -2,48 7,33 7,33 M Syailendra Capital Protected Fund 16 (30/4/19) 1.003,57 0,47 5,85 5,83
W Rd Premier Etf Sminfra 18 353,67 -2,82 11,34 11,34 Syailendra Capital Protected Fund 26 (30/4/19) 1.018,93 0,57 3,11 3,10
M Rd Premier Etf Sri Kehati 394,69 -2,59 13,14 13,14 Syariah Insight Terproteksi Syariah Iii (8/5/19) 1.001,20 0,64 3,75 3,75
M Rd Syariah Premier Etf Jii 683,43 -3,70 2,17 2,17 Rd Terproteksi Trimegah Terproteksi 11 (8/5/19) 1.026,94 0,58 0,00 0,00
Indeks Rd Terproteksi Trimegah Terproteksi Futura X (8/5/19) 1.011,64 0,76 7,89 7,89
Rd Indeks Bnp Paribas Idx30 1.021,07 -2,48 0,00 0,00 Rd Terproteksi Trimegah Terproteksi Futura Xi (8/5/19) 1.014,71 0,78 8,09 8,09
M Rd Indeks Cimb Principal Index Idx30 1.449,89 -2,47 7,76 5,10 Trimegah Terproteksi Pembiayaan Mikro (8/5/19) 1.004,32 0,87 11,02 11,02
Rd Indeks Bnp Paribas Sri Kehati 1.011,52 -2,99 0,00 0,00 Trimegah Terproteksi Pembiayaan Mikro 2 (8/5/19) 1.007,52 0,84 11,86 11,86
Global Fund Terproteksi Trimegah Terproteksi Prima Xxi (8/5/19) 1.004,00 0,62 0,00 0,00
Aberdeen Standard Syariah APE Usd Fund (7/5/19) 1,0023 -3,10 -10,84 -13,88 Terproteksi Trimegah Terproteksi Prima Xxii (8/5/19) 1.009,08 0,29 0,00 0,00
HSBC INDONESIA Avrist Dana Sukuk Amanah Syariah (8/5/19) 1.007,83 0,44 6,74 6,64
M Pendapatan Tetap Rdst Mandiri Syariah Seri 164 (8/5/19) 992,78 0,78 0,00 0,00
Rd Ashmore Dana Obligasi Nusantara 1.315,13 -2,96 1,12 -0,38 Rdst Mandiri Syariah Seri 165 (8/5/19) 1.022,88 0,24 0,00 0,00
Rd Ashmore Dana Obligasi Unggulan Nusantara 1.021,32 -0,39 4,95 2,87 Rdst Mandiri Syariah Seri 168 (8/5/19) 1.019,86 -0,01 0,00 0,00
Rd Ashmore Dana Usd Nusantara 1,2819 0,79 9,62 7,45 Aberdeen Standard Proteksi Income Plus XV (30/4/19) 948,10 0,37 4,58 3,54
M Rd Bnp Paribas Obligasi Bintang 998,57 -3,33 0,00 0,00 Aberdeen Standard Proteksi Income Reguler (30/4/19) 987,60 0,52 7,25 7,25
M Rd Bnp Paribas Obligasi Sentosa 1.007,37 -1,40 0,00 0,00 Rdt Bahana Core Plus Protected Fund 146 (7/5/19) 990,12 0,73 5,07 5,07
M Rd Bahana Pendapatan Tetap Utama 2 3.399,35 -1,83 2,34 -0,70 Rdt Bahana Core Plus Protected Fund 147 (30/4/19) 984,74 0,64 8,41 8,41
M Rd Batavia Dana Obligasi Andalan 1.487,03 -1,85 2,77 0,74 M M Rdt Bahana Core Plus Protected Fund 150 (30/4/19) 1.012,22 0,74 5,29 5,26
Rd Batavia Dana Obligasi Gemilang 1.290,93 0,35 7,10 4,98 Rdt Bahana Core Plus Protected Fund 151 (02/5/19) 981,31 0,40 4,26 4,26
Rd Batavia Dana Obligasi Sentosa 1.049,56 0,18 5,99 3,89 Rdt Bahana Core Plus Protected Fund 152 (30/4/19) 987,05 0,49 0,00 0,00
M Rd Batavia Obligasi Platinum 1.094,64 -1,12 3,18 -2,83 Rdt Bahana Core Protected Fund 112 (30/4/19) 1.014,35 0,68 5,12 5,12
Rd Batavia Obligasi Platinum Plus 952,78 -0,71 3,80 -2,24 M Rdt Bahana Core Protected Fund 117 (30/4/19) 1.019,60 0,50 7,21 7,21
M Rd Batavia Obligasi Sukses 1 25.993,27 -1,42 2,19 0,17 M Rdt Bahana Core Protected Fund 118 (30/4/19) 1.008,79 0,61 7,90 7,90
Rd Batavia Obligasi Sukses 2 1.046,24 -0,02 4,72 2,65 Rdt Bahana Core Protected Fund 129 (30/4/19) 1.007,27 0,48 7,75 7,75
Rd Batavia Pendapatan Tetap Sukses Syariah 961,73 -1,54 1,53 -0,48 Rdt Bahana Core Protected Fund 132 (30/4/19) 1.021,87 0,74 7,77 7,77
Rd Batavia Pendapatan Tetap Sukses Syariah 2 968,07 -1,42 0,00 0,00 Rdt Bahana Core Protected Fund 141 (30/4/19) 1.004,94 0,51 0,96 0,96
Rd Danareksa Melati Pendapatan Tetap 1.069,98 0,16 6,06 6,06 M M Rdt Bahana Core Protected Fund Usd 1 (30/4/19) 0,9822 -1,46 2,99 2,99
Rd Danareksa Melati Pendapatan Tetap Ii 1.357,19 -0,43 6,68 6,68 M M Rdt Bahana Core Protected Fund Usd 2 (30/4/19) 1,0044 0,43 0,00 0,00
Rd First State Indonesian Long Tenor Bond Fund 933,03 0,18 5,82 1,67 W M Rdt Bahana Core Protected Fund Usd 3 (30/4/19) 1,0291 0,44 0,00 0,00
Rd Mandiri Investa Dana Pendapatan Optimal 2.132,97 -0,83 5,21 1,04 Rdt Bahana Merdeka Proteksi (30/4/19) 997,28 0,75 0,00 0,00
Rd Mandiri Investa Dana Pendapatan Optimal 2 1.072,07 0,23 6,25 4,14 Rdt Bahana Primera Plus Protected Fund 107 (6/5/19) 1.021,63 0,40 6,21 6,19
M Rd Mandiri Investa Obligasi Selaras 1.351,87 -2,12 2,35 1,33 Bahana Primera Plus Protected Fund 108 (30/4/19) 1.000,95 0,50 4,45 4,43
M Rd Mandiri Pendapatan Tetap Obligasi Negara 1.028,31 0,21 5,97 -0,20 Bahana Primera Plus Protected Fund 109 (30/4/19) 1.008,09 0,68 7,01 6,99
Rd Manulife Dana Tetap Pemerintah 2.069,12 -2,04 0,95 -3,01 Bahana Primera Plus Protected Fund 110 (30/4/19) 1.013,19 2,01 8,12 8,10
Rd Manulife Dana Tetap Utama 1.871,28 -2,73 -0,12 -4,04 Rdt Bahana Primera Protected Fund 88 (7/5/19) 1.016,88 0,52 5,12 5,10
M M Rd Manulife Usd Fixed Income 1,1607 0,32 3,94 -0,14 Rdt Bahana Primera Protected Fund 95 (30/4/19) 1.026,70 0,46 6,96 6,94
M Rd Maybank Dana Kencana 1.568,06 -0,30 4,69 0,59 Rdt Bahana Primera Protected Fund 97 (30/4/19) 1.022,79 0,45 8,65 8,63
Rd Maybank Dana Obligasi Plus 2.672,41 -1,24 2,73 -0,30 Rdt Bahana Progressive Protected Fund 159 (30/4/19) 981,83 0,58 6,12 6,12
Rd Maybank Dana Pasti 2 2.375,98 -0,98 3,36 1,31 Rdt Bahana Progressive Protected Fund 165 (30/4/19) 1.010,76 0,74 0,00 0,00
Rd Optima Pendapatan Abadi 1.992,91 -1,00 4,66 2,09 Rdt Bahana Progressive Protected Fund 166 (30/4/19) 985,95 0,54 0,00 0,00
M Rd Pendapatan Tetap Abadi 2 2.569,69 -2,20 0,99 -1,49 Rdt Bahana Progressive Protected Fund 168 (30/4/19) 1.022,78 0,48 0,00 0,00
Rd Schroder Dana Obligasi Utama 1.181,78 -2,37 0,92 -2,06 Rdt Bahana Progressive Protected Fund 172 (30/4/19) 1.003,45 0,00 0,00 0,00
Rd Schroder Idr Bond Fund Ii 1.349,64 -1,76 2,59 0,56 Rdt Bahana Progressive Protected Fund 173 (30/4/19) 1.014,15 0,26 0,00 0,00
Rd Schroder Idr Bond Fund Iii 1.031,87 -0,32 5,44 3,35 Rdt Bahana Progressive Protected Fund 178 (30/4/19) 1.017,57 0,57 0,00 0,00
Rd Schroder Income Fund 974,35 -0,17 3,13 -0,88 Rdt Danareksa Proteksi Xx (30/4/19) 1.010,24 0,44 7,43 7,43
Rd Schroder Investa Obligasi 1.115,76 -0,24 5,53 -0,62 Rdt Maybank Cpf Institusi 14 (30/4/19) 947,31 -0,56 0,00 0,00
Rd Sequis Bond Optima 1.146,46 -0,20 4,73 1,65 Rdt Maybank Cpf Institusi 15 (30/4/19) 1.021,84 0,74 0,00 0,00
Insight Amanah Pendapatan Tetap Syariah I Amanah 1.081,92 -1,73 0,00 0,00 Rdt Maybank Cpf Institusi 4 (30/4/19) 1.035,22 0,58 7,22 7,22
Rd Tram Pendapatan Tetap Usd 1,2389 0,17 4,51 2,42 Rdt Maybank Cpf Institusi 6 (30/4/19) 1.023,03 -1,77 4,80 4,80
Rd Tram Strategic Plus 1.439,13 -2,33 0,46 -1,55 Rdt Maybank Cpf Institusi 7 (30/4/19) 1.017,92 0,65 5,13 5,13
Saham Rdt Maybank Cpf Institusi 8 (30/4/19) 1.041,94 0,69 14,39 14,39
Rd Ashmore Dana Ekuitas Nusantara 1.553,52 -1,95 6,62 5,04 Rdt Pnm Terproteksi Dana Investa 10 (30/4/19) 1.009,52 0,72 9,49 9,49
Rd Ashmore Dana Progresif Nusantara 1.679,18 -1,11 8,13 6,53 Rdt Pnm Terproteksi Dana Investa 11 (30/4/19) 1.010,29 0,48 10,56 10,56
M Rd Ashmore Dana Usd Equity Nusantara 1,3193 -2,62 15,92 13,63 Rdt Pnm Terproteksi Dana Investa 9 (30/4/19) 1.009,17 0,72 6,76 6,76
M Rd Ashmore Saham Providentia Nusantara 997,55 -1,69 0,00 0,00 M Rhb Capital Protected Fund 33 (30/4/19) 1.015,03 0,49 6,00 5,47
M Rd Ashmore Saham Sejahtera Nusantara 1.042,17 -1,80 9,60 5,30 M Rhb Capital Protected Fund 34 (30/4/19) 1.009,76 0,52 6,00 5,47
Rd Ashmore Saham Sejahtera Nusantara Ii 1.063,54 -2,37 10,98 6,63 Rhb Capital Protected Fund 35 (30/4/19) 1.014,90 0,53 5,16 5,16
Rd Danareksa Mawar Ekuitas Utama 922,32 -2,29 1,25 -4,65 Rhb Capital Protected Fund 36 (30/4/19) 1.014,75 0,53 7,12 7,12
Rd First State Indoequity Dividend Yield Fund 4.782,97 -1,39 8,31 4,06 Rhb Capital Protected Fund 37 (30/4/19) 1.011,36 0,45 2,16 2,16
Rd Mandiri Investa Atraktif 4.710,20 -1,44 8,80 7,57 Rhb Capital Protected Fund 38 (30/4/19) 1.001,77 0,49 7,18 7,18
M Rd Manulife Saham Andalan 1.948,96 -3,50 3,88 2,59 Rhb Capital Protected Fund 44 (3/5/19) 987,95 0,47 0,00 0,00
M Rd Manulife Syariah Sektoral Amanah 3.611,15 -2,56 0,21 -1,29 Dana Investasi Real Estate
Rd Maybank Dana Ekuitas 3.785,63 -2,48 0,88 -3,07 Reliance Centro City Residence (12/3/19) 1.000,00 0,00 0,00 0,00
Rd Maybank Sector Rotation Equity Fund 900,98 -2,32 1,21 -0,80 Exchange Traded Fund :
Rd Maybank Syariah Equity Fund 1.014,92 -2,10 -4,13 -6,03 Rd Syariah Pinnacle Enhanced Sharia Etf 433,78 -4,62 -1,53 -1,53
 Negara dengan tarif pajak tinggi, ternyata
memiliki kualitas pendidikan terbaik.
Surat & Opini 11
Anandita Budi Suryana, Karyawan
Direktorat Jenderal Pajak Kemkeu
Kontan Kamis, 9 Mei 2019

Tajuk Opini

Kesempatan Bonus Demografi, Dikti, dan Tarif Pajak

K
Hendrika Yunapritta pasar ke Jakarta, tutur kawan yang emunculan Sundar Pichai pada 2017/2018. Putus sekolah Denmark (55,4%), Belanda (52%),
tinggal di Bali. (Chief Executive Officer/ menutup kesempatan untuk men- Belgia (50%), Austria (50%), Je-
Mengapa Pemerintah seperti tidak CEO Google) dan Satya Na- dorong daya saing global. pang (50%), Inggris (50%), Finlan-

R
abu (8/5) kemarin, tagar pecat
Budi Karya Sumadi (Menteri
Perhubungan) sempat jadi
trending. Pemicunya, apalagi jika
bukan ramai-ramai tentang mahal-
nya tiket pesawat. Masyarakat
menganggap pemerintah, dalam hal
ini Departemen Perhubungan, tidak
mampu menurunkan harga tiket
pesawat. Selain soal tiket pesawat,
departemen yang dipimpin oleh
Budi Karya ini juga dianggap ber-
tanggungjawab atas kenaikan tarif
ojek online yang mulai berlaku awal
bulan ini.
Tapi, pendorong utama tuntutan
dari tagar yang populer netizen ada-
lah karena harga tiket pesawat.
Maklum saja, isu tiket pesawat ma-
hal ini sudah berlangsung selama
lima bulan dan sampai sekarang
belum ada tanda-tanda penurunan
harga. Padahal, bulan lalu, pemerin-
tah sudah meminta maskapai menu-
runkan harga tiket mereka, apalagi
saat menjelang mudik Lebaran se-
perti sekarang.
Permintaan pemerintah itu seperti
angin lalu saja, tidak mendapat res-
pons apapun dari maskapai. Hingga
kini, masyarakat pun jadi terbiasa
dengan harga tiket pesawat yang
berlaku. Tiket Singapore Airlines
dari Denpasar ke Hongkong lebih
murah, daripada tiket pesawat Den-
Surat
Antisipasi
Mudik Lebaran
berdaya dan maskapai bersikeras
pada harga tiket yang tinggi? Sudah
banyak analisa bertebaran, dari du-
gaan duopoli (karena pasar pener-
bangan sipil di Indonesia dikuasai
dua grup besar yakni Garuda dengan
Garuda, Citilink, dan Sriwijaya, be-
serta Grup Lion dengan Lion Air,
Batik Air, dan Wings Air), margin
usaha maskapai yang kini jadi lebih
longgar, tuntutan pendapatan bisnis
agar maskapai tidak merugi, tarif
pesawat sengaja dibikin mahal agar
tol lintas Jawa semakin ramai, dan
sebagainya.
Pemerintah, melalui Menko Ke-
maritiman Luhut B Panjaitan kema-
rin langsung mengatakan bahwa ta-
rif batas atas tiket pesawat turun
15%. Seluruh maskapai sudah setu-
ju, demikian pula Menteri BUMN.
Benar, yang bisa dilakukan Peme-
rintah untuk soal ini adalah semata
menentukan batas atas dan batas
bawah tarif saja. Sesuai UU, peme-
rintah tidak berwenang menetapkan
harga tiket pesawat, seperti harga
karcis MRT, misalnya.
Jadi, kita tunggu, apakah penuru-
nan batas atas ini berdampak pada
penurunan harga tiket pesawat se-
cara umum. Lebih lagi, masa mudik
Lebaran, lazimnya merupakan peak
season bagi maskapai saat mereka
bisa mendulang pendapatan. o atau 180 juta jiwa.
alaman yang panjang dalam meng-
urusi mudik Lebaran, instansi terkait
bisa mengawasi jalannya mudik de-
ngan baik.
Tentu langkah yang bijak adalah
dengan mengantisipasi jalannya mu-
dik Lebaran nanti dengan baik. Seper-
della (CEO Microsoft) menjadi
kejutan. Keduanya lulusan strata I
di India dan berimigrasi untuk
program master. Menurut Natio-
nal Science Foundation Amerika
Serikat (AS), antara 2003-2013 ada
29 juta ilmuwan dan teknisi pin-
dah ke AS.
Khusus 2013, dari India me-
nyumbang 950.000 ilmuwan ke
AS. Pichai dan Nadella membukti-
kan kualitas pendidikan India, dan
fenomena brain drain (kekurang-
an pemikir) India yang berimigrasi
ke negara lain karena alasan pe-
kerjaan dan fasilitas hidup.
Demografi sendiri terkait jum-
lah penduduk produktif (usia 15-
64 tahun) dibandingkan dengan
non produktif. Bonus demografi
terjadi jika jumlah penduduk usia
produktif melebihi penduduk non
produktif. Badan Pusat Statistik
(BPS) menyampaikan profil rasio
ketergantungan penduduk Indo-
nesia terus menurun sejak 1971-
2016. Angka rasio ketergantungan
di 2016 adalah 48,4%. Artinya ada
48 jiwa penduduk Indonesia (usia
1-15 tahun dan lebih dari 65 tahun)
ditanggung kehidupannya oleh
100 jiwa penduduk usia 15-64 ta-
hun. Usia produktif Indonesia di-
perkirakan 70% pada 2025-2030,
Istilah "menanggung" kehidupan
usia non produktif, bisa banyak
hal. Penduduk produktif berkon-
tribusi membayar pajak ke negara,
sebagai sumber Anggaran Penda-
patan dan Belanja Negara (APBN).
Peran penduduk usia produktif
penting dalam hal ikut jaminan
sosial ketenagakerjaan dan kese-
hatan. Kelangsungan jaminan so-
Anandita Budi Suryana,
Karyawan di Direktorat Jenderal
Pajak Kementrian Keuangan
ketiga, menurut GCR, bisa memi-
cu brain drain, seperti di India.
Pada pilar kedua, pendidikan
tinggi China (ranking 47) unggul
jauh dari Indonesia (ranking 64)
dan India (ranking 75). Artinya
tingkat pendidikan tinggi dan pe-
latihan di Indonesia masih terting-
gal dari China. Pada pilar ketiga,
peringkat China (29), India (30)
dan Indonesia (31). Ini bisa dibaca
bahwa inovasi dan pene-
rapan teknologi Indone-
sia tertinggal dibanding-
kan dengan China dan
India. Wajar jika dari
laporan Google dan
Temasek 2018
menyebut
unicorn
Indone-
sia, Tra-
veloka
dan GoJek
membuka riset
di India.
Undang-Undang (UU)
No. 11 Tahun 2005 tentang
Global Competitiveness Report
tahun 2017-2018 juga menyebut
negara pendidikan terbaik yaitu
Finlandia, Swiss, Belgia, Singapu-
ra, Belanda, Qatar, Irlandia, Esto-
nia, Selandia Baru, Jepang, Swedia
dan Jerman. Sampai sekarang,
Jerman disebut punya pendidikan
vokasi terbaik dan gratis.
Sekolah TK sampai SMA Jerman
memang ada sharing biaya antara
sekolah dan siswa, namun untuk
kuliah nyaris gratis. Hanya ada 5%
kampus swasta. Pada awal reuni-
fikasi Jerman, biaya kuliah dike-
nakan ke mahasiswa. Kebijakan
ini diprotes warga, sehingga perla-
han ada penghapusan biaya kuliah
di seluruh Jerman dan menjadi
gratis hingga saat ini.
dia (49,2%), dan Irlandia (48%).
Bisa disimak bahwa negara de-
ngan tarif pajak tinggi, ternyata
memiliki kualitas pendidikan ter-
baik, yaitu Finlandia, Irlandia,
Belgia, Belanda, Jepang, Swedia,
Denmark dan Belanda. Ada kore-
lasi kuat antara pengumpulan pa-
jak dengan pembiayaan pendidik-
an berkualitas. Negara hadir ber-
peran menarik pajak untuk
pembiayaan pendidikan para war-
ganya.
Dalam debat Pemilihan Presi-
den (Pilpres) lalu sempat menge-
muka soal gagasan penurunan ta-
rif PPh Badan yang saat ini 25%.
Asumsinya, tarif pajak rendah
akan menarik investasi. Terkait
investasi sebenarnya bisa dilihat
dari kemudahan berbisnis/Ease of
Doing Business (EoDB). Penentu
EoDB ada 10 faktor yaitu prose-
dur memulai bisnis, izin konstruk-
si gudang/kantor, kemudahan lis-
trik, pendaftaran hak properti,
perolehan kredit usaha, perlin-
dungan investor, pembayaran pa-
jak, proses ekspor-impor, pe-
menuhan kontrak kredit dan
perlindungan ke-
bangkrutan.
Tahun 2014,
EoDB Indonesia
berada di urut-
an 120, dan di
tahun 2019
sudah urutan
73 atau masuk
level Easy/
mudah. Posisi
ini menengah,
karena EoDB
2019 anggota ASE-
AN lebih tinggi yaitu Singapu-

K
ementerian Perhubungan (Kem- ti dengan penerapan jalur satu arah di sial bisa bermasalah, jika tidak Pengesahan Kovenan Internasio- ra (2), Malaysia (15), Thailand
hub) memproyeksikan jumlah jalan tol Jakarta-Cikampek saat aruk ada peserta baru yang menjadi nal tentang Hak-hak Ekonomi, (27) dan Vietnam (69). Menarik
kendaraan yang akan mudik li- mudik berlangsung. Ini sebagai efek anggota dan membayar premi ja- Sosial dan Budaya, menyebut pa- investasi lebih ke arah perbaik-
bur Lebaran bakal bertambah banyak. dari belum beroperasinya jalur tol la- minan sosial. sal 13-14 untuk mendapat persa- an EoDB.
Hitungan instansi tersebut adalah bisa yang Jakarta-Cikampek. Bonus demografi dialami China, maan hak di pendidikan. Semen- Hal ini jelas bahwa masalah
membengkak sampai 13% dengan pro- Jangan lupakan pula keberadaan ti- India, dan Indonesia yang berpen- tara UU No 12 tahun 2012 tentang pajak bukan menjadi faktor utama
yeksi sekitar 10 juta kendaraan. Jum- tik-titik peristirahatan yang ada di se- duduk besar. Pada 2017-2018, Pendidikan Tinggi menyebut pen- investasi sehingga argumen penu-
lah yang amat banyak. panjang jalur tol yang sudah beropera- Global Competitiveness Report danaan pendidikan dapat bersum- runan tarif PPh Badan menjadi
Memang banyak orang yang ingin si. Baik itu yang sudah permanen atau (GCR) menempatkan China ran- ber dari mahasiswa, orangtua
Alokasi biaya kuliah kurang relevan. Pada sisi lain, de-
mudik Lebaran tahun ini. Ada bebera- bisa juga dibuat tempat pemberhenti- king 27, Indonesia (36) dan India mahasiswa dan pihak lain. Pilar Darimana Jerman membiayai ngan tarif PPh Badan efektif anta-
pa hal yang membuat keinginan itu an sementara di titik-titik pemberhen- (40). Ada tiga pilar yang dijadikan ketiga GCR sangat ditentukan kuliah gratis untuk warganya? ra 12,5%-25% saja, pemerintah
makin menggebu. Yang paling utama tian yang strategis. Semoga, dengan tolok ukur GCR untuk mengukur jumlah universitas negeri dan lu- Tentu saja dari uang pajak yang masih terkendala memenuhi biaya
adalah pasti keberadaan jalan tol trans persiapan yang matang, mudik menja- produktivitas suatu negara. lusannya. Tanpa perluasan hak dibayar masyarakat. Dibanding- pendidikan dasar lanjutan dan
Jawa. Jalan tol yang sudah tembus di aman, lancar dan nyaman. Pilar kesatu, kebutuhan dasar pendidikan tinggi sesuai UU No kan negara-negara anggota Orga- pendidikan tinggi. Pungutan pen-
hingga ke timur Jawa itu membuat untuk pembangunan dan kompe- 11/2005, Indonesia sulit bersaing nization for Economic Co-opera- didikan setara SLTA dan Diploma/
para pengguna kendaraan pribadi Taryono D, titif termasuk infrastruktur, insti- di tingkat global. tion and Development (OECD), Sarjana membuktikan anggaran
ingin merasakan kembali pulang kam- Cimanggis, Jakarta Timur tusi, pendidikan dasar, dan kese- BPS menyebutkan adanya ke- tarif pajak Jerman cukup tinggi pendidikan belum mencukupi.
pung dengan nyaman. Dipastikan hatan. Pilar kedua, efisiensi perba- naikan Indeks Pembangunan Ma- yaitu 39,5%. Tarif ini bisa membe- Apalagi jika tarif pajak diturun-
waktu tempuhnya bisa dipersingkat. ikan berupa pendidikan tinggi, nusia (IPM) dari 2014 sebesar 68,9 baskan biaya kuliah mahasiswa kan, sumbangan pajak ke APBN
Faktor lain yang tidak kalah penting pelatihan, kesiapan teknologi dan ke 2017 sebesar 70,81. Sebagian asli Jerman dan asing. semakin sulit. Pada akhirnya In-
adalah kalender libur Lebaran yang Koreksi pasar barang dan tenaga kerja peningkatan ini dibantu dari Prog- Bila menilik lebih jauh, negara donesia semakin sulit bersaing
lumayan panjang, lebih dari satu ming- yang efisien. ram Indonesia Pintar. Namun de- di dunia dengan tarif pajak ter- dengan negara lainnya untuk pen-
gu atau sekitar 10 hari. Waktu yang DALAM pemberitaan Harian KONTAN yang Pilar ketiga, yakni inovasi dan mikian, masih ada anak putus se- tinggi dunia yaitu Aruba, yakni didikan berkualitas dan bonus
panjang itu membuat para pemudik terbit, Selasa, 7 Mei 2019 di halaman 4 de- penerapan teknologi mutakhir. kolah di pendidikan dasar dari dengan tarif Pajak Penghasilan demografi bisa menjadi bencana
punya waktu yang cukup. Mulai dari ngan judul SMGR Optimistis Kinerja Keuang- Kelemahan pada pilar kedua dan 60.066 di 2015/2016 menjadi 32.127 (PPh) 58,95% lalu Swedia (56,6%), pada saatnya nanti. n
bersilaturahmi ke keluarga hingga an Membaik, di paragraf kedua ada tertulis
mengisi waktu liburan. Sekretaris Perusahaan SMGR, Sigit Wahono.
Tinggal tugas dari pemerintah pusa Seharusnya adalah Departemen Komunikasi
dan daerah untuk membuat mudik Perusahaan Semen Indonesia, Sigit Wahono. Trending Topic's www.kontan.co.id
Lebaran nanti bisa aman, lancar dan Demikian ralat dibuat. Terimakasih atas
nyaman. Saya yakin, dengan peng- perhatiannya.
Lo Kheng Hong laba kuartal III-2016 INKP adalah
Rp 691,6 miliar (52 juta dikali
Dalam kunjungan tersebut, Ke-
pala Negara menjelajahi kawasan
daran pajak di Indonesia melalui
PT Bentoel Internasional Inves-
Menyulap dengan Rp 13.300). Bukit Soeharto yang berlokasi di tama. Sebagai dampaknya, nega-
SMS karena perusahaan itu menjadikan pemerin- Kawasan Taman Hutan Raya, ra bisa menderita kerugian seki-
tercatat sebagai tah berasa kembali ke Kecamatan Samboja, Kabupaten tar US$ 14 juta per tahun.
Semoga letusan perusahaan terbuka. orde baru yang JANUARI 2017, Lo Kheng Hong Bukit Soeharto Kutai Kartanegara. "Segala klaim bahwa perusaha-
Gunung Sinabung tidak
menimbulkan korban Hp 08131434xxxx
menolak kritikan
masyarakat.
(LKH) membeli 31,7 juta saham
PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk
Calon Ibukota Selama proses peninjauan ber-
langsung, Kepala Negara menda-
an tembakau memberikan kon-
tribusi ekonomi untuk mengim-
jiwa. Tetap sabar dan (INKP). Indah Kiat adalah produ- patkan pemaparan dari Wakil bangi biaya kesehatan yang luar
semangat untuk warga Lebaran sudah dekat, Hp 08572017xxxx sen kertas dan pulp. Didirikan KAWASAN Bukit Soeharto di Gubernur Kalimantan Timur biasa besar adalah keliru," jelas
di sekitar Kabupaten tapi usaha pemerintah pada tahun 1981, perusahaan ini Kabupaten Kutai Kartanegara, (Kaltim) Hadi Mulyadi dan Kepa- laporan tertulis Lembaga Tax
Karo menurunkan tarif tiket Kirim SmS anda menjadi perusahaan publik pada Kalimantan Timur, menjadi salah la Badan Perencanaan Pemba- Justice Network yang dikutip
pesawat terbang belum 081808 566826 tahun 1990. satu lokasi calon ibukota baru ngunan Daerah Kalimantan Ti- Kontan.co.id, Selasa (7/5).
Hp 08129673xxxx juga berhasil. Ada "Karena membeli saham INKP negara ini. Presiden Joko Wido- mur Zairin Zain. Laporan tersebut menjelaskan
usaha enggak sih? Pak di Januari 2017, saya melihat la- do mengunjungi lokasi tersebut bahwa BAT telah mengalihkan
Ditjen Pajak harus Jokowi, jangan biarkan Surat dan Pendapat poran keuangan INKP per akhir saat melakukan kunjungan kerja sebagian pendapatannya keluar
segera bertindak atas THR kami habis untuk Gedung KONTAN
September 2016," kata LKH. ke Kalimantan Timur, Selasa Menyoal Pajak dari Indonesia melalui dua cara.
dugaan kasus perpa-
jakan yang dilakukan
tiket pesawat saja. Jl. Kebayoran Lama
No. 1119 Jakarta 12210
Ia melihat laba bersih INKP
sebesar US$ 97 juta. Sedangkan
(7/5/2019).
Seperti dikutip dari siaran pers
BAT di Indonesia Pertama, melalui pinjaman intra-
perusahaan antara periode tahun
oleh salah satu Hp 08131914xxxx Telephone laba bersih akhir Juni 2016 ada- resmi Istana, Provinsi Kaliman- 2013 dan 2015. Proses kedua,
perusahaan rokok. Bila 021-536-1289, 532-8134, 535- lah US$ 45 juta. tan Timur merupakan provinsi LEMBAGA Tax Justice Network melalui pembayaran kembali ke
perlu, Ditjen Pajak dan Pembentukan tim 7536 Artinya, laba bersih selama pertama yang dikunjungi oleh pada Rabu (8/5) melaporkan Inggris untuk royalti, ongkos dan
pihak terkait seperti pengawas ucapan para Fax 021 - 535-7633 kuartal 3 (Juli hingga September) Presiden Joko Widodo dalam bahwa perusahaan tembakau layanan.
otoritas bursa mem- tokoh adalah blunder adalah US$ 52 juta. Dengan kurs melakukan peninjauan awal ter- milik British American Tobacco
red@kontan.co,id Benedicta Prima
bentuk tim khusus pemerintah. Ini Rp 13.300 per dollar AS saat itu, kait kelayakan calon ibu kota. (BAT) telah melakukan penghin-

Sertifikat Dewan Pers
No: 109/DP-Terverifikasi/K/X/2017
Isi iklan menjadi tanggung jawab
pemasang iklan, KONTAN tidak
bertanggung jawab atas materi
iklan.
Penerbit: PT Grahanusa Mediatama Surat izin: Surat Keputusan menpen nomor 307/ Siupp/B.1/1996, tanggal 19 maret 1996. Direktur: Lukas Widjaja, ardian taufik Gesuri Pemimpin Redaksi/
Penanggung Jawab: ardian taufik Gesuri Dewan Redaksi: ardian taufik Gesuri, mesti Sinaga, Hasbi maulana, Hendrika Yunapritta, Djumyati partawidjaja, titis nurdiana, Bagus marsudi, ahmad Febrian,
markus Sumartomdjon, r. Cipta Wahyana, Barly Haliem noe, Johana ani Kristanti, Harris Hadinata, thomas Hadiwinata, Yuwono triatmodjo, Khomarul Hidayat, Syamsul ashar, SS Kurniawan, Havid Vebri, Wahyu
tri rahmawati, asnil Bambani amri, Lamgiat Siringoringo, Sanny Cicilia, Barratut taqiyyah, Sandy Baskoro, avanty nurdiana, adi Wikanto, Dupla Kartini, rizki Caturini, Fransiska Firlana S., anastasia Lilin, azis
Husaini, anna Suci perwitasari, Yudho Winarto, Dikky Setiawan, Herlina Kartika D., a. Herry prasetyo, tedy Gumilar, Fahriyadi, ragil nugroho, nina Dwiantika, noverius Laoli, Handoyo, narita indrastiti, Dadan
m. ramdan, tendi mahadi, merlinda riska, ignatia m. Sri Sayekti, Dityasa Hanin F., tri Sulistiowati, adinda ade mustami, raden roro putri W., Francisca Bertha Vistika putri, Wuwun nafsiah, pratama Guitarra,
Jane aprilyani, Dina mirayanti Hutahuruk, Sinar utami, Febrina ratna iskana, Laurensius marshall S.S. andy Dwijayanto, Elisabeth adventa Galuh, Eldo Christoffel rafael, Elisabet Lisa, Danielisa putriadita, agung
Hidayat, maizal Walfajri, abdul Basith Bardan, Lidya Yuniaerta p, anggar Septiadi, Grace Olivia. Sekretariat Redaksi: pipih nurtapiah Manager Produksi & Pengarah Rancang Grafis: indra Surya
Rancang Grafis: Candra Kusmana, Hendrik St Oloan tambunan, Steve G.a., pj. praksa, Lim ping Hauw, norbert pramudyo, Lilyk Sugiarti, ary agus Sugianto, Redaktur Foto: Hendra Suhara Fotografer:
achmad Fauzie, Carolus agus Waluyo, Wicaksono Daniel prabowo, Cheppy a. muchlis, muradi, Baihaki, Fransiskus parulian Penyelaras Warna: pandji indra, alri Kemas n. Riset dan Dokumentasi Foto:
melly anne Firdianti, Dedi Sukamto, nasrudi Kaisuku Redaksi Bahasa: tri adi Sarwoko Perpustakaan dan Pemelihara Data: Deni riaddy, Deti riswiani, priyanto, nugroho, GM Bisnis: r. Cipta Wahyana
Iklan: aris akhmadi, risang Wahyu p., indah Sulistyorini m., FX tutur Wibowo, adhika Kirana, Christoporus adesta, Wendi Setiyo utomo, Cecilia Valencia, rizki arisanti, areka, Christian B adi, Evelyne ivania, Siti
Faridah, mac margono, runi Khairunisa, Himavanta, Herwanda aditya. Marketing Communication: ignatius andri indradie, maggie Quesada, Marketing & Sirculation: agustinus B. permana, thomas Y.
Widyanto, renggo Kutut Kujantoko, Gusmaiwan Lubis, Lucky alan KontanAcademy: margaretha matasak, Guido S. radityo, ngadirin, Siti annisa putri Alamat Redaksi: Gedung KOntan, Jalan Kebayoran
Lama no. 1119 Jakarta 12210 Iklan: Gedung KOmpaS GramEDia, Jalan palmerah Selatan no. 22-28 unit ii Lt. 2, Jakarta Selatan 10270 Sirkulasi: Gedung KOmpaS, Jalan Gajah mada no.109-110a Jakarta
11140 Telepon: redaksi (021) 535 7636, 532 8134, iklan (021) 536 79909, 548 3008 Faksimile: redaksi: (021) 535 7633, iklan: (021) 5369 9080, Sirkulasi (021) 260 0972 E-mail: red@kontan.co.id,
Web site: www.kontan.co.id, Dicetak oleh: percetakan PT Gramedia Jl. palmerah Selatan 22-28, Jakarta 10270, isi di luar tanggung jawab percetakan. Tarif Iklan Harian Kontan 2018: Reguler BW min
40 mmk 42.500/mmk, FC min 600 mmk 67.000/mmk, Advertorial Pariwara (min 810 mmk) BW 46.000/mmk, FC 71.000/mmk, Karir/Seminar /Workshop/Dukacita/Pengumuman (BW min 200 mmk • FC min
600 mmk), BW 18.500/mmk, FC 31.000/mmk, Seremonia [per kavling 90 x 115 mmk] BW 3.300.000/1x terbit, FC 6.600.000/1x terbit, Sponsor, Halaman 1, FC 134.000/mmk, Di luar Halaman, BW 64.000/
mmk, FC 101.000/mmk, Headline, FC 101.000/mmk, Sponsor Navigasi halaman 1 (80 mm x 20 mm, 26x terbit), FC 88.000.000/paket, Banner halaman 1, 7 x 50 mmk, 1x terbit FC 42.375.000/mmk, 7 x 70
mmk, 1x terbit FC 59.892.000/mmk, Laporan Keuangan / Prospektus / RUPS /Neraca [8 kolom], BW 18.000/mmk, FC 27.000/mmk, Klasiva, Island Ad, BW 61.500/mmk, FC 63.500/mmk, (BW min 450mmk
• FC min 810mm • max 1890mmk), Kolom, BW 26.500/mmk, Baris [minimum 96 karakter], BW 450/karakter, Paket A, 26x terbit, 1 x 50 mmk : FC 7.500.000, 1 x 100 mmk : FC 14.000.000, 2 x 50 mmk :
FC 14.000.000, 2 x 100 mmk : FC 26.000.000, Paket B, 13x terbit, 1 x 50 mmk : FC 4.600.000, 1 x 100 mmk : FC 8.500.000, 2 x 50 mmk : FC 8.500.000, 2 x 100 mmk : FC 15.600.000, *minimum uk. FC
600mmk • tarif belum termasuk diskon agensi & ppn 10%. tarif berlaku 1 januari 2018, harga dalam iDr.
WARTAWAN ”KONTAN” SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU MEMINTA APA PUN DARI NARA SUMBER
 12
Kontan Kamis, 9 Mei 2019
Restrukturisasi Utang KRAS Molor
Saat ini proses negosiasi restrukturisasi utang KRAS dengan perbankan masih dalam pembahasan
Marshall Sautlan,
Anggar Septiadi
JAKARTA. Proses negosiasi
restrukturisasi utang PT Kra-
katau Steel Tbk (KRAS) de-
ngan industri perbankan be-
lum juga rampung. Padahal
sebelumnya manajemen
KRAS menargetkan negosiasi
restrukturisasi utang bakal
selesai akhir April lalu.
Sebagai contoh, Bank Man-
diri tercatat memiliki tagihan
jangka pendek terhadap KRAS
senilai US$ 359,58 juta atau
sekitar Rp 5,14 triliun yang
bersumber dari tiga jenis pin-
jaman yakni letter of credit
(L/C), bank overdraft dan kre-
Peluncuran Wakaf Digital Jadiberkah.ID
dit modal kerja (KMK). Fasili-
tas pembiayaan oleh Bank
Mandiri ini akan berakhir
pada 27 September 2019. Bank
pelat merah lain seperti Bank
Rakyat Indonesia (BRI) juga
mempunyai tagihan US$ 16,78
juta atau Rp 240,11 miliar yang
merupakan L/C impor.
Sementara Bank Central
Asia (BCA) memiliki tagihan
senilai US$ 47,68 juta atau se-
kitar Rp 682,288 miliar yang
berasal dari fasilitas L/C. Pem-
biayaan ini jatuh tempo pada
29 Juli 2019 mendatang. Con-
toh lain, KRAS memiliki tagih-
an kepada OCBC NISP sebe-
sar US$ 84,61 juta atau sekitar
Rp 1,21 triliun. Sejumlah kre-
PERBANKAN
ditur perbankan yang dihu-
bungi KONTAN mengatakan
sampai saat ini negosiasi re-
strukturisasi utang masih da-
Krakatau Steel
menanggung rugi
bersih senilai
US$ 74,82 triliun
sepanjang tahun
2018.
lam proses pembahasan.
Presiden Direktur BCA Jah-
ja Setiaatmadja mengatakan,
jumlah kredit yang diberikan
BCA ke KRAS masih relatif
kecil bila dibandingkan bank-
bank lain. "Jadi BCA menung-
gu dari yang jumlahnya besar,
sekarang belum ada keputus-
an," kata Jahja.
Presiden Direktur OCBC
NISP Parwati Surjadaja juga
mengatakan sampai saat ini
pihaknya masih menantikan
tahap penyelesaian yang ma-
sih dalam pembahasan.
Info saja, tahun lalu, perusa-
haan baja milik pemerintah
itu mencatatkan rugi bersih
US$ 74,82 juta. Nilai tersebut
memang lebih rendah diban-
dingkan rugi bersih pada 2017
senilai US$ 81,75 juta. Namun
beban keuangan perseroan ini Pinjaman Krakatau Steel ke Perbankan
justru makin berat. Pinjaman Jangka Pendek
Pada tahun 2018, KRAS me-
n Krakatau Steel
nanggung total liabilitas seki-
tar US$ 2,49 miliar. Rincian- Kreditur Plafon Tagihan*
nya, liabilitas jangka pendek PT Bank CIMB Niaga Tbk US$ 200 juta US$ 199,25 juta
US$ 1,59 miliar dan liabilitas PT Bank OCBC NISP Tbk US$ 120 juta US$ 84,61 juta
jangka panjang US$ 899,43 PT Bank Central Asia Tbk US$ 80 juta US$ 47,68 juta
juta. PT Bank DBS Indonesia US$ 100 juta US$ 28,91 juta
Nilai tersebut meningkat
Standard Chartered Bank US$ 90 juta US$ 27,45 juta
10,45% year on year (yoy) di-
bandingkan tahun 2017 senilai Indonesian Eximbank US$ 75 juta US$ 70,66 juta
US$ 2,26 miliar. Perinciannya PT Bank Mandiri (persero) Tbk US$ 225,60 juta US$ 359,58 juta
US$ 1,36 miliar berupa liabili- Rp 3,30 triliun
tas jangka pendek dan PT Bank Negara Indonesia (persero) Tbk Rp 2,77 triliun US$ 179,92 juta
US$ 899,67 juta berasal dari PT Bank Rakyat Indonesia (persero) Tbk Rp 280 miliar US$ 16,78 juta
liabilitas jangka panjang.
n Entitas Anak
Utang menggunung ini ter-
utama disebabkan besarnya Kreditur Plafon Tagihan*
pinjaman jangka pendek pada PT Bank Danamon Tbk US$ 27,10 juta US$ 9,26 juta
2018 mencapai US$ 1,13 mili- PT Bank Negara Indonesia (persero) Tbk US$ 50 juta US$ 58,43 juta
ar. Sementara pinjaman jang- Rp 500 miliar
ka panjang senilai US$ 811,70 PT Bank Rakyat Indonesia (persero) Tbk Rp 380 miliar US$ 30,84 juta
juta ditambah dengan
US$ 123,36 juta yang telah PT Sarana Multi Infrastruktur (persero) Rp 125 miliar US$ 6,76 juta
masuk ke liabilitas jangka PT Bank BNI Syariah Rp 160 miliar US$ 10,35 juta
pendek karena akan jatuh PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Rp 9,50 miliar US$ 0,65 juta
tempo pada tahun 2019. n Barat dan Banten Tbk
Sumber Laporan Keuangan 2018 Krakatau Steel

Nilai Tukar USD/IDR di 10 Bank Besar

Jual Beli Rata-rata
Bank Rakyat Indonesia (BRI) 14.335 14.275 14.305
Bank Mandiri 14.385 14.135 14.260
Bank Central Asia (BCA) 14.308 14.292 14.300
Bank BNI 14.390 14.210 14.300
Bank Tabungan Negara (BTN) 14.390 14.240 14.315
CIMB Niaga 14.400 14.100 14.250
Bank Panin 14.314 14.275 14.294
OCBC NISP 14.375 14.275 14.325
KONTAN/Carolus Agus Waluyo Bank Maybank Indonesia 14.420 14.170 14.295
Direktur Utama Bank Syariah Mandiri Toni EB Subari (kanan) bersama para direksi dan Ditjen Bimas Islam Kementerian Bank Danamon 14.532 14.032 14.282
Agama saat melakukan wakaf digital Jadiberkah.id di Jakarta, Rabu (8/5). Bank Syariah Mandiri meluncurkan platform
Rata-rata seluruh bank 14.384 14.200 -
wakaf digital Jadiberkah.id untuk memudahkan bagi pemberi wakaf (wakif) ataupun pihak yang menerima harta benda
wakaf (nazhir). Sumber : Situs Bank, per Rabu (8/5) 16.00 WIB

n akuisisi perbankan

Muamalat Menanti Investor Selanjutnya

JAKARTA. Proses akuisisi PT telah menempatkan dana di melakukan ekspansi pembia- danaan. “Kami akan meng-
Bank Muamalat Tbk oleh Al rekening penampung guna yaan. Perseroan ini masih ubah struktur pendanaan ke
Falah Investment Pte Ltd se- menunjukan keseriusannya. akan membenahi pembiayaan penghimpunan dana murah
gera rampung. Selain sedang Setelah rampung melaku- bermasalahnya. Namun Mua- (CASA),” paparnya.
menunggu izin dari Otoritas kan rights issue, Permana bi- malat masih akan tetap meng-
Jasa Keuangan (OJK), bank lang Muamalat belum akan akselerasi pertumbuhan pen- Anggar Septiadi
syariah pertama di Indonesia
ini juga tengah menanti keda-
tangan investor lain.
Direktur Utama Bank Mua-
malat Achmad Kusna Perma-
na mengatakan, pihaknya
berusaha memenuhi kebutuh-
an pendanaan hingga Rp 4
triliun. Sementara transaksi
paling dekat yang sudah di-
umumkan dalam rencana
akuisisi, maupun prospektus
penerbitan rights issue nilai-
nya baru Rp 2 triliun sesuai
keputusan Rapat Umum Pe-
megang Saham Luar Biasa
(RUPSLB) tahun lalu.
Nah sisa sebesar Rp 2 triliun
di luar penerbitan saham baru
ini akan dipenuhi dengan be-
berapa opsi, termasuk dengan
menggandeng investor anyar
maupun penerbitan obligasi
subordinasi. Permana meng-
akui, beberapa pihak mulai
menujukkan ketertarikan ke
Muamalat. Setelah sudah ada
kepastian Al Falah masuk
Muamalat.
Sayang, ia enggan menjelas-
kan lebih lanjut. Permana
menjelaskan, saat ini pihak-
nya masih akan fokus terha-
dap penerbitan saham baru
senilai Rp 2 triliun yang akan
dieksekusi Al Falah, Koperasi
Simpan Pinjam (Kospin) Jasa,
dan Lynk Asia.
Tambahan lain di luar rights
issue Rp 2 triliun bisa saja di
tahap berikutnya. "Namun
yang penting saat ini right is-
sue beres terlebih dahulu, bisa
dapat pernyataan efektif dari
OJK pada Juni ini, kemudian
distribusi saham, dan pemba-
yaran sekitar Juli,” ujarnya,
Rabu (8/5).
Sejatinya total nilai rights
issue sebesar Rp 2,2 triliun
atau setara penerbitan 65,22%
saham baru, akan kelebihan
sekitar Rp 200 miliar. Bank
Muamalat mempersiapkan
dana tersebut, mengantisipasi
pemegang saham minoritas
yang ingin mengambil hak
mereka.
Sedangkan dari pendanaan
Rp 2 triliun, Al Falah akan
menyertakan modal Rp 1,7
triliun. Adapun Rp 300 miliar
sisanya akan disertakan oleh
Lynk Asia dan Kospin Jasa.
Ketiga calon investor ini juga
Butuh Modal Rp 2 Miliar Jadi Mitra Japfa Comfeed
Tawaran kemitraan peternakan tertutup ala Japfa Comfeed. Halaman 17
BAYU Siap Membentangkan Jaringan
PT Bayu Buana Tbk (BAYU) membidik pusat perbelanjaan dan rumah toko sebagai lokasi gerai baru
Sugeng Adji Soenarso
JAKARTA. PT Bayu Buana
Tbk berencana menambah
lima gerai baru di sepanjang
tahun ini. Kalau target terse-
but berjalan mulus, agen per-
jalanan tersebut bakal mengo-
perasikan 29 gerai.
Menurut rencana, tiga gerai
baru tahun ini berada di dalam
pusat perbelanjaan dan dua
gerai berupa rumah toko
(ruko). Anggaran ekspansi
lima gerai tahun ini memanfa-
atkan alokasi dana belanja
modal atawa capital expendi-
ture (capex) sebesar Rp 35
miliar. "Sumber dari internal,"
tutur Hardy Karuniawan, Di-
rektur Independen PT Bayu
Buana Tbk, Rabu (8/5).
Mengintip laporan keuang-
an terbaru per 30 Maret 2019,
kas dan setara kas Bayu Bua-
na lebih dari cukup untuk
mendanai capex 2019. Perusa-
haan berkode saham BAYU di
Bursa Efek Indonesia (BEI)
itu masih tercatat mengan-
tongi duit lancar sebanyak Rp
286,55 miliar.
Dalam kesempatan yang
sama, Agustinus Pake Seko,
Direktur Utama PT Bayu Bua-
■ TARGET HARUM ENERGY
Harum Energy
Produksi 1 Juta Ton
JAKARTA. PT Harum Energy
Tbk menetapkan target pro-
duksi 4,5 juta ton hingga 5 juta
ton batubara, sementara pen-
jualannya diproyeksikan 4,7
juta ton hingga 5,2 juta ton
batubara pada tahun ini. Sela-
ma Januari hingga Maret, me-
reka telah memproduksi 1
juta ton batubara dan mema-
sarkannya ke berbagai negara
seperti Malaysia, Korea Sela-
tan, Taiwan dan China.
Alhasil, emiten berkode sa-
ham HRUM di Bursa Efek In-
donesia ini masih memiliki
target produksi 3,5 juta ton
hingga 4 juta ton batubara se-
lama periode tiga kuartal ber-
ikutnya. Mereka meyakini dua
tambang baru mampu mendu-
kung target produksi tahun
ini. Keduanya adalah tambang
PT Santan Batubara dan PT
Karya Usaha Pertiwi yang
masing-masing mulai berope-
rasi sejak tahun lalu.
Harum Energy memiliki be-
berapa tambang yang berope-
rasi dengan sumber daya se-
besar 339 juta ton dan cadang-
an 64 juta ton batubara.
Kandungan batubara itu 5.800
■ KINERJA PANCA BUDI IDAMAN
Ekspansi Pasar Baru Mengerek Beban Panca Budi
JAKARTA. Jer basuki mawa
beya. Pepatah Jawa ini berarti
semua keberhasilan membu-
tuhkan pengorbanan. Ambisi
PT Panca Budi Idaman Tbk
untuk memperdalam jaringan
pemasaran rupanya menuntut
biaya lebih. Alhasil, kinerja
bottom line mereka sepanjang
kuartal I 2019 tergerus.
Dari Januari-Maret tahun
ini, pendapatan Panca Budi
sejatinya masih tumbuh
22,22% year on year (yoy)
menjadi Rp 1,21 triliun. Na-
mun beban pokok penjualan-
nya membengkak 27,83% yoy
menjadi Rp 1,05 triliun.
Tak berhenti sampai di situ,
beban penjualan, beban
umum dan administrasi serta
beban keuangan turut menda-
Serapan Capex Minerba Rendah
Penggunaan dana belanja modal perusa-
haan mineral dan batubara para kuartal I
2019 kebanyakan kurang dari 10%.
na Tbk mengatakan gerai per-
tama tahun ini akan buka
pada akhir Mei. Lokasinya di
Trans Mall, Cibubur.
Bayu Buana menambah ge-
rai secara mandiri dan meli-
batkan investor lewat skema
waralaba. Dari total 24 gerai
per akhir tahun lalu, tiga di
antaranya merupakan gerai
waralaba.
Selain menambah gerai,
Bayu Buana bermaksud mem-
perkuat sistem digital. Dengan
menyematkan sebuah tekno-
logi, mereka berharap bisa
mendapatkan data akurat
yang bisa menjadi acuan un-
tuk mengambil keputusan di
masa depan. Cara kerja itu
serupa big data. Hanya, ma-
najemen perusahaan tidak
bersedia mengungkapkan de-
tail teknologi yang dimaksud
dan anggarannya.
Lewat dua strategi tersebut,
Bayu Buana ingin meningkat-
kan kinerja pendapatan 2019
menjadi Rp 2,3 triliun. Target
pendapatan tersebut setara
dengan pertumbuhan 10,05%
terhadap realisasi pendapatan
tahun lalu yang mencapai Rp
2,09 triliun. Pendapatan tahun
lalu, tumbuh 12,37% ketim-
bang pendapatan 2017.
kilokalori/kilogram (kkal/kg)
hingga 6.400 kkal/kg.
Khusus tambang Santan
Batubara memiliki cadangan
7 juta ton batubara per 2018
dengan sumber daya JORC
109 juta ton. Kandungan kalo-
rinya berkisar 5.400 kkal/kg
hingga 6.400 kkal/kg.
Selain mengoptimalkan
tambang yang sudah ada, Ha-
rum Energy menyisir potensi
akuisisi tambang baru. "Kami
selalu menjajaki peluang akui-
sisi, terutama pada lokasi
yang berdekatan dengan kegi-
atan operasi kami," ungkap
Ray Antonio Gunara, Direktur
Utama Harum Energy, kepada
KONTAN, Selasa (7/5).
Pada kuartal I-2019, Harum
Energy meraup pendapatan
US$ 72,07 juta atau turun
16,98% year on year (yoy).
Sejalan dengan penurunan
pendapatan, laba tahun berja-
lan yang dapat diatribusikan
kepada pemilik entitas induk
alias laba bersihnya menyusut
hampir dua kali lipat menjadi
US$ 6,38 juta.
Ika Puspitasari
ki. Tak ayal, laba tahun berja-
lan yang dapat diatribusikan
kepada pemilik entitas induk
atawa laba bersih per kuartal
I 2019 turun 18,59% yoy men-
jadi Rp 63,62 miliar.
Manajemen Panca Budi
mengaku, beban administrasi
pada awal tahun ini naik se-
iring dengan upaya pendalam-
an pasar. "Bottom line kami
turun karena kami memper-
besar pangsa pasar di Jawa
Timur, Jawa Tengah dan In-
donesia bagian Timur," kata
Lukman Hakim, Corporate
Secretary PT Panca Budi
Idaman Tbk kepada KONTAN,
Selasa (7/5).
Namun Panca Budi yakin
ikhtiar yang dilakukan tidak
akan sia-sia. Apalagi, emiten
KORPORASI
Segmen korporasi
Sementara itu, Bayu Buana
tidak berharap banyak pada
momentum Ramadan. Karena
biasanya penjualan tiket seg-
men korporasi selama bulan
puasa justru menurun. Pada-
hal segmen korporasi mendo-
minasi pendapatan mereka.
Bayu Buana
menyiapkan
capex Rp 35
miliar yang
berasal dari kas.
Namun manajemen Bayu
Buana meyakini penurunan
pendapatan segmen korporasi
selama Ramadan bisa tertutup
oleh periode pemasaran pada
bulan lain. "Jadi kami tetap
yakin bisa tumbuh pada akhir
tahun," kata Hardy.
Berdasarkan catatan inter-
nal Bayu Buana, kontribusi
pendapatan segmen korporasi
tahun lalu mencapai 65%. Ba-
rulah 35% sisanya pendapatan
dari segmen ritel.
Pameran Batik
Suasana Pameran Gelar Batik Nusantara (GBN) 2019 di Jakarta Convention Center, Rabu (8/5). Pameran yang mengusung tema “Lestari Tak Berbatas” ini
menargetkan pengunjung sebanyak 13.000 orang dan transaksi Rp 27,5 miliar selama lima hari pelaksanaan.
berkode saham PBID di Bursa
Efek Indonesia (BEI) tersebut
juga sedang memperkuat ke-
mampuan logistik dan pro-
duksi.
Panca Budi telah menam-
bah gudang baru di Solo, Jawa
Tengah dengan kapasitas
5.000 ton. Selanjutnya, mere-
ka berencana mempercepat
pembangunan pabrik di Pe-
malang, Jawa Tengah. Panca
Budi sudah menyediakan la-
han siap bangun seluas 12
hektare (ha).
Dalam catatan KONTAN,
tahun ini Panca Budi menar-
getkan total kapasitas pro-
duksi sebesar 121.000 ton per
tahun. Sebanyak 27.000 ton
merupakan tambahan kapasi-
tas dari pabrik Pemalang. Se-
13
Kontan Kamis, 9 Mei 2019
Pertimbangkan Daging Argentina
Kementerian Pertanian akan mempertim-
bangkan rekomendasi impor daging sapi
dari Argentina.
Halaman 14 Halaman 18
Laporan keuangan Bayu Kinerja Keuangan PT Bayu Buana Tbk*
Buana pada kuartal pertama
tahun ini tidak secara spesifik 422,59 Kuartal I-2019 Kuartal I-2018 Kuartal I-2017
membeberkan komposisi 387,49 375,44
pendapatan korporasi dan ri-
334,89 326,61
tel. Catatan kinerja itu hanya 311,82
membeberkan sumber penda- 286,55 291,33 295,88
patan berdasarkan lini usaha.
Tiket non keagenan menjadi
penyumbang terbesar penda-
patan, yakni senilai Rp 312,36
miliar atau 73,92% terhadap
total pendapatan (lihat ta-
bel).
Pendapatan Bayu Buana 5,90 5,68 5,62
pada kuartal pertama tahun
ini masih terhitung naik 9,06% Pendapatan Laba bersih** Kas/setara kas Liabilitas
ketimbang pendapatan pada *Rp miliar, **laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk
periode yang sama tahun lalu Sumber: Bursa Efek Indonesia
yakni Rp 387,49 miliar. Lini
usaha penjualan tiket, hotel Pemilik Saham
dan dokumen kompak naik. Publik PT Graha Sentosa
Sementara lini usaha tur dan Kontribusi Pendapatan Persada
29,70%
bisnis lain-lain turun.
Sepanjang periode tiga bu- Kuartal I-2019* 27,74%
lan di tahun ini, terdapat dua Tiket non keagenan 312,36
transaksi besar dengan nilai Tiket keagenan 41,86
lebih dari 10% terhadap total Tur 52,75
beban pokok pendapatan Suyanto Bank of
Hotel 40,08 Gondokusumo Singapore Ltd
yang mencapai Rp 392,41 mili-
ar. Keduanya yakni PT Garuda Dokumen 6,92 7,22% 14,59%
Indonesia (Persero) Tbk de- Lain-lain 9,23 Standard
ngan nilai transaksi Rp 141,83 Chartered Bank PT Asuransi Bina
*Rp miliar Dana Artha Tbk
miliar dan Singapore Airlines SG
Ltd dengan nilai transaksi se- Sumber: Bursa Efek Indonesia 8,67% 12,08%
besar Rp 86,77 miliar. ■ Sumber: BEI dan Riset KONTAN
KONTAN/Baihaki
Diskusi Perbankan
lain pabrik Pemalang, mereka Harapan positif lain terse-
juga mendamba kontribusi mat pada kondisi makro eko-
pabrik di Johor berkapasitas no di dalam negeri. "Sebagai
4.000 ton per tahun. produsen consumer packa-
Sembari mengawal agenda ging, kami juga optimistis di
ekspansi, Panca Budi tetap triwulan kedua ini seiring
menggiatkan strategi pemasa- membaiknya pertumbuhan
ran. Perusahaan tersebut tak ekonomi," tutur Lukman.
mau menyia-nyiakan momen- Informasi saja, bisnis Panca
tum Bulan Ramadan yang Budi terbagi menjadi dua yak-
biasanya mendatangkan pen- ni kantong plastik, biji plastik
dapatan berlebih. Maklum, dan lain-lain. Hingga 30 Maret
konsumsi masyarakat me- 2019, kontribusi penjualan
ningkat. Alhasil, permintaan kantong plastik menjadi yang
kantong plastik pun naik. terbesar dengan nilai Rp KONTAN/Panji Indra
Panca Budi sudah mera- 652,86 miliar. Sementara pen- Presiden Direktur Alto Halo Digital International (AHDI)
sakan peningkatan perminta- jualan biji plastik tercatat Rp Rudy Ramli berkunjung ke Redaksi KONTAN, Jakarta,
an kantong plastik makanan. 500,59 miliar. Sisanya, Rp
Mereka juga memproduksi 51,93 miliar merupakan pen- Rabu (8/5). Pada kunjungannya, Rudy Ramli berdiskusi
kantong plastik yang aman jualan lain-lain. tentang perkembangan perbankan nasional dan sistem
untuk makanan alias food pembayaran di Indonesia.
grade yang lebih banyak. Agung Hidayat
14 INDUSTRI Kami yakin target lifting migas hingga akhir
tahun nanti bisa tercapai.
Dwi Soetjipto, Kepala SKK Migas
nENERGI nPERTAMBANGAN
Kontan Kamis, 9 Mei 2019

Gerai Operasi Pasar Elpiji 3 Kilogram

Pemerintah Lelang Lagi

Blok Migas yang Tak Laku
JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
(ESDM) kembali membuka lelang penawaran wilayah ker-
ja minyak dan gas bumi atau blok migas tahap kedua pada
8 Mei 2019. Ada empat blok migas yang ditawarkan, dua di
antaranya adalah blok migas yang belum laku pada lelang
tahap pertama.
Keempat blok migas itu meliputi tiga blok eksplorasi,
yakni West Ganal yang dilelang tahap pertama tak laku.
Kemudian Blok Bone, Blok Kutai dan satu lagi blok eks-
produksi yakni West Kampar yang juga tak laku pada tahap
pertama lelang.
Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian
ESDM, Djoko Siswanto bilang, hanya dua dari tiga blok
migas tahap pertama yang tak laku yang diikutsertakan
dalam lelang tahap kedua. "Satu lagi (West Kaimana) perlu
disempurnakan term and condition, sehingga ikut lelang
berikutnya," ungkap Djoko.
Kementerian ESDM juga mengubah skema peraturan
dalam lelang kali ini. Misalnya, "Lelang kali ini akan ber-
langsung tiga bulan karena katanya dua bulan terlalu me-
pet," jelas Djoko.
Filemon Agung Hadiwardoyo

Pemakaian LPG di Jatim

Akan Menanjak Hingga 9%
ANTARA/Mohamad Hamzah
JAKARTA. Penggunaan liquefied petroleum gas (LPG) di Warga antre membeli Elpiji ukuran 3 kilogram bersubsidi dalam operasi pasar di Palu, Sulawesi Tengah, Rabu (8/5). Operasi pasar tersebut bertujuan
Jawa Timur diproyeksikan naik 7% hingga 9%, pada Mei menyediakan Elpiji bersubsidi dengan harga wajar yakni seharga Rp 16.000 per tabung. Belakangan ini harga Elpiji 3 kg melejit di tingkat pengecer. Harga
dan Juni 2019. Perinciannya, pemakaian LPG subsidi bisa
menanjak menjadi 105.300 metrik ton (MT) dan LPG non- rata-rata Elpiji tingkat pengecer bervariasi dua kali hingga tiga kali lipatnya menjadi antara Rp 30.000 sampai Rp 40.000 per tabung.
subsidi menjadi 6.800 MT.
Unit Manager Communication & CSR MOR V PT Perta-
mina, Rustam Aji mengatakan, untuk mengamankan paso-

Emiten Tambang Belum

kan LPG, Pertamina mengoptimalkan stok di enam Depot
dan Kilang LPG di Jawa Timur, yang memiliki kapasitas
total 119.000 MT, termasuk yang terbesar di Floating-Sto-
rage-Offloading (FSO) Kalbut, Situbondo, yang berkapasi-
tas 2 x 44.000 MT.
Pada kondisi normal, menurut Rustam, rata-rata pema-

Menggenjot Ekspansi
kaian LPG di Jawa Timur sebesar 97.000 MT per bulan un-
tuk LPG 3 kg, sementara LPG non-subsidi sebesar 6.350 MT
per bulan. "Pada Mei dan Juni 2019, Pertamina mempredik-
si konsumsi LPG akan meningkat 7%-9%," ujar dia.
Saat ini, jumlah Agen Siaga mencapai 352 agen untuk
LPG 3 kg dan 64 agen untuk LPG non-subsidi. Sedangkan
Pangkalan Siaga LPG 3 kg mencapai 3.800 pangkalan.
Filemon Agung Hadiwardoyo Di awal tahun ini, emiten mineral dan batubara belum banyak mengucurkan belanja modal
Ika Puspitasari, dua tahun ini Indika Energy Sedangkan PT Aneka Tam- operasi," terang Arie. Direktur Utama HRUM, Ray
Ridwan Nanda Mulyana akan mengoptimalkan pro- bang Tbk (ANTM) baru me- PT United Tractors Tbk Antonio Gunara.
n Migas duksi sesuai dengan target nyerap belanja modal senilai (UNTR) juga demikian. Dari Untuk memaksimalkan pe-
JAKARTA. Produsen tambang dan meningkatkan efisiensi Rp 377,66 hingga kuartal I- estimasi belanja modal sebe- nyerapan belanja modal, PT

Lifting Migas mineral dan batubara (miner-

ba) belum menggenjot eks-
pansi usaha di awal tahun ini.
setiap anak usaha.

Baru Mencapai 89%
Diproyeksikan, 11 proyek itu bisa menambah produksi minyak
sebanyak 13.587 bph dan gas 1.172 mmscfd.
JAKARTA. Realisasi produksi
migas siap jual (lifting) hing-
ga April tahun ini baru menca-
pai 1,8 juta barel setara mi-
nyak per hari (mboepd). Ang-
ka tersebut setara 89% dari
target dalam Anggaran Penda-
patan dan Belanja Negara
(APBN) 2019 yang mencapai 2
mboepd.
Dari realisasi 1,8 mboepd
itu, perinciannya lifting mi-
nyak sebesar 750.000 barel
per hari (bph) dan lifting gas
1.055 juta kaki kubik per hari
Setidaknya
ada 11 proyek
migas yang akan
menambah
produksi.
(mmscfd). "Tapi kami opti-
mistis target lifting bisa ter-
capai target sesuai target da-
lam APBN 2019," ungkap Ke-
pala Satuan Kerja Khusus
Hulu Minyak dan Gas Bumi
(SKK Migas), Dwi Soetjipto,
Rabu (8/5).
Menurut dia, pencapaian
produksi pada tahun ini akan
didorong dari 11 proyek uta-
ma yang mulai berproduksi
(onstream) pada tahun 2019.
Ke-11 proyek tersebut dipro-
yeksikan bisa menambah pro-
duksi minyak sebanyak 13.587
bph dan gas 1.172 mmscfd.
Adapun satu proyek yang
sudah beroperasi pada tahun
ANTARA/Zabur Karuru
ini adalah Proyek Terang Sira-
sun Batur Phase 2, dengan
Kontraktor Kontrak Kerja
Sama (KKKS) Kangean Ener-
gy Indonesia. Estimasi pro-
duksi proyek ini sebesar 120
mmscfd dan investasi sebesar
US$ 214 juta.
Terdapat pula lima proyek
dengan progres di atas 60%
dan diharapkan dapat berope-
rasi pada semester pertama
tahun ini. Adapun lima proyek
lainnya akan onstream di se-
mester kedua tahun 2019.
Deputi Operasi SKK Migas,
Fatar Yani Abdurrahman me-
nyebutkan, ada sejumlah pe-
nyebab produksi dan lifting
migas tahun ini belum menca-
pai target. Contohnya PT Per-
tamina EP dengan realisasi
lifting baru mencapai 93%
dari target APBN 2019 atau
sebesar 79.340 bopd. Kemudi-
an Pertamina Hulu Mahakam
dengan realisasi lifting seba-
nyak 42.710 bopd atau 85%
dari target APBN 2019.
Menurut data SKK Migas,
selain target lifting yang be-
lum tercapai, rasio pengganti-
an cadangan migas atau reser-
ve replacement ratio (RRR)
hingga April 2019 baru menca-
pai 21% dari target 100%. Na-
mun hal itu bukan karena
rendahnya kegiatan eksplora-
si di awal tahun, tetapi lantar-
an banyaknya penemuan dari
kegiatan eksplorasi namun
belum disahkan dalam plan of
development (POD).
Filemon Agung Hadiwardoyo
Satu indikasinya, penyerapan
belanja modal atau capital
expenditure (capex) sejumlah
produsen minerba terbilang
rendah. Padahal rata-rata per-
usahaan menaikkan alokasi
capex di sepanjang tahun ini.
PT Indika Energy Tbk
(INDY), misalnya, tahun ini
mengalokasikan capex sebe-
sar US$ 315 juta, atau hampir
dua kali lipat dibandingkan
2018 sebesar US$ 162,8 juta.
Head of Corporate Com-
munication PT Indika Energy
Tbk, Leonardus Herwindo
menyebutkan, hingga Maret
tahun ini Indika baru menye-
rap belanja modal sebesar
US$ 28 juta. INDY mengaloka-
sikan sebagian besar dana ca-
pex pada tahun ini untuk ope-
rasional anak usaha yakni PT
Petrosea Tbk dan pemba-
ngunan terminal penyimpan-
an bahan bakar atau fuel sto-
rage di Kariangau, Kalimantan
Timur. "Kami menargetkan
proyek itu selesai tahun de-
pan,” ungkap dia kepada
KONTAN.
Agar belanja modal terserap
lebih besar, pada kuartal ke-
n EnErgi Baru Dan TErBarukan
Empat Wilayah Kerja Panas Bumi Segera Dilelang
JAKARTA. Kementerian Ener-
gi dan Sumber Daya Mineral
(ESDM) berencana melelang
empat Wilayah Kerja Panas
Bumi (WKP) pada awal Juli
tahun ini.
Adapun keempat WKP yang
akan dilelang tersebut adalah
WKP Sembalun di NTB de-
ngan kapasitas mencapai 100
megawatt (MW), WKP Telaga
Ranu di Maluku Utara 85 MW,
WKP Gunung Galunggung di
Jawa Barat 160 MW, dan WKP
Gunung Wilis di Jawa Timur
50 MW. "Kapasitas pengem-
bangannya mengacu pada ha-
sil eksplorasi nanti," ungkap
Direktur Panas Bumi Kemen-
terian ESDM, Ida Nuryatin
Finahari kepada KONTAN,
Rabu (8/5).
Sehingga, total kapasitas
terpasang di keempat Pem-
bangkit Listrik Tenaga Panas
Bumi (PLTP) itu mencapai
395 MW. "Rencananya peng-
umuman lelang awal bulan
Juli 2019," ujar dia.
Saat ini pemerintah masih
menunggu penyampaian usul-
an harga jual beli listrik PLTP
dari PT Perusahaan Listrik
Negara (PLN) kepada Menteri
Pengembangan
Sementara itu PT Bukit
Asam Tbk (PTBA) baru mere-
alisasikan belanja modal se-
besar Rp 302 miliar pada
kuartal I-2019. Jumlah ini ha-
nya setara 5% dari total belan-
ja modal pada tahun ini yang
mencapai Rp 6,47 triliun.
Sekretaris Perusahaan PT
Bukit Asam Tbk, Suherman
mengemukakan, penyerapan
belanja modal di Kuartal I-
2019 sudah sesuai target. Se-
bab, dana itu untuk investasi
rutin dan pengembangan. Dia
memerinci, investasi rutin
untuk operasional perusahaan
menyerap dana Rp 147 miliar
dan investasi pengembangan
sebesar Rp 155 miliar.
Investasi itu antara lain un-
tuk pengembangan angkutan
ke Dermaga Kertapati hingga
mencapai 5 juta ton dan pem-
bebasan lahan untuk pengem-
bangan angkutan menuju Pe-
labuhan Tarahan second line.
"Juga investasi pemindahan
perumahan karyawan dalam
rangka mengoptimalkan pro-
duksi batubara kualitas ting-
gi," ungkap dia ke KONTAN.
ESDM. Hal tersebut akan ma-
suk ke dalam perjanjian jual
beli listrik (PJBL) dan model
perjanjian pra transaksi atau
pre transaction agreement
(PTA). "Selanjutnya diminta-
kan persetujuan dari Menteri
ESDM," imbuh Ida.
Sedangkan untuk penentu-
an tarif, menurut dia, peme-
rintah akan mengacu pada
Peraturan Menteri ESDM No-
mor 50 Tahun 2017 Tentang
Pemanfaatan Sumber Energi
Terbarukan untuk Penyediaan
Tenaga Listrik.
Sementara itu, Direktur Bis-
nis Regional Jawa bagian Ti-
mur, Bali dan Nusa Tenggara
PT PLN Djoko Rahardjo Abu-
manan, mengemukakan saat
ini pihaknya tengah melaku-
kan finalisasi persetujuan
PJBL dan PTA yang akan di-
ajukan ke Menteri ESDM. Dia
pun menegaskan, dalam wak-
tu dekat PLN akan segera
mengajukan PJBL dan PTA
tersebut.
"Besok baru kami akan ba-
has di BoD (jajaran direksi
PLN) untuk mendapatkan
persetujuan. Jika persetujuan
BoD clear, segera ditetapkan,"
2019. Jumlah ini setara 11%
dari nilai capex di sepanjang
2019 sebesar Rp 3,39 triliun.
Direktur Utama ANTM Arie
Prabowo Ariotedjo menye-
butkan, penyerapan capex itu
untuk mendukung investasi
pengembangan Proyek Pem-
bangunan Pabrik Feronikel
Halmahera Timur (P3FH).
"Juga dipakai untuk investasi
rutin di unit operasi Antam,"
kata dia saat dihubungi KON-
TAN, Rabu (8/5).
Realisasi itu masih sejalan
dengan rencana alokasi be-
lanja modal. Kelak, penyerap-
an belanja modal akan lebih
besar pada kuartal berikutnya
seiring penyelesaian kon-
struksi P3FH. Jadi, kata Arie,
alokasi capex untuk mendu-
kung proyek utama ANTM. "
Selain untuk aktivitas opera-
sional perusahaan dan pe-
ngembangan rutin unit bisnis
Produksi Emiten Mineral dan Batubara
Nama
PT Indika Energy Tbk (INDY)
PT Bukit Asam Tbk (PTBA)
PT Antam Tbk (ANTM)
PT United Tractors Tbk (UNTR)
Saat ini PLN tengah melakukan finalisasi persetujuan PJBL dan PTA yang akan diajukan ke
Menteri ESDM.
ungkap dia kepada KONTAN.
Di luar itu, pada tahun ini
Kementerian ESDM menar-
getkan kapasitas terpasang
dari PLTP bisa mencapai 180
MW. Nah, Ida menyebutkan,
pengembangan PLTP yang di-
targetkan tersebut sudah
mencapai kemajuan 70%-90%.
"Diharapkan sudah dapat
commercial operation date
sar US$ 700 juta - US$ 800 juta
hingga akhir tahun ini, mana-
jemen UNTR sudah menggu-
nakan US$ 220 juta atau setara
28%-31% dari total belanja
modal tahun ini.
Sekretaris UNTR, Sara K.
Loebis mengatakan, sebagian
besar atau 80% belanja modal
UNTR mengucur ke anak usa-
ha di sektor jasa penambang-
an, yaitu PT Pamapersada
Nusantara untuk pergantian
dan pembelian alat berat. Bu-
kan hanya itu, UNTR bakal
memakai US$ 50 juta untuk
operasional tambang emas
yang baru mereka operasikan
mulai akhir tahun lalu.
Sementara PT Harum Ener-
gy Tbk hanya mengalokasikan
belanja modal US$ 8 juta un-
tuk biaya pemeliharaan aset
tetap. “Penyerapan belanja
modal selama kuartal I-2019
sebesar US$ 2,5 juta,” kata
Produksi Kuartal I-2018
8,2 juta ton
5,28 juta ton
6.087 ton nikel dalam feronikel (TNi)
2,65 juta ton
(COD) di kuartal ketiga dan
kuartal keempat tahun ini,"
kata dia.
Tambahan kapasitas terpa-
sang tersebut berasal dari
empat PLTP yang direncana-
kan bisa beroperasi atau COD
pada tahun ini. Keempat pem-
bangkit itu adalah PLTP Lu-
mut Balai Unit 1 Sumsel ber-
kapasitas 55 MW, PLTP Sorik
Indo Tambangraya Megah
Tbk (ITMG) berencana meng-
genjot produksi batubara
hingga 23,6 juta ton pada ta-
hun ini.
Manajemen ITMG mengalo-
kasikan belanja modal US$
122 juta di sepanjang tahun
ini. Direktur PT Indo Tam-
bangraya Megah Tbk, Yulius
Gozali menyebutkan, belanja
modal selama kuartal pertama
tahun ini untuk mendukung
perluasan pelabuhan, peralat-
an dan perlengkapan mesin.
Namun dia belum dapat
menyebutkan realisasi belanja
modal hingga tiga bulan perta-
ma tahun ini. “Memasuki
kuartal kedua, kami terus-me-
nerus meningkatkan efisiensi
biaya dan menggenjot volume
produksi dan penjualan agar
sejalan dengan target-target
yang telah ditetapkan,” ung-
kap Yulius, Selasa (7/5). n
Produksi Kuartal I-2019 Target 2019
8,3 juta ton 34 juta ton
5,70 juta ton 27,6 juta ton
6.531 ton TNi 30.000 ton TNi
2,55 juta ton 9 juta ton
Sumber: Riset KONTAN
ANTARA/Adeng Bustomi
Marapi Unit 1 Sumut 40 MW,
PLTP Sokoria Unit 1 NTT 5
MW dan PLTP Muaralaboh
Unit 1 Sumbar 80 MW.
Jika target tahun ini terca-
pai, maka jumlah total kapasi-
tas terpasang PLTP menjadi
sebesar 2.128,5 MW hingga
akhir 2019.
Ridwan Nanda Mulyana
 Di dalam negeri, mega proyek listrik 35.000
MW melimpah ruah.
INDUSTRI 15
Nicodemus M. Trisnadi, ■MANUFAKTUR
Direktur Keuangan SCCO
Kontan Kamis, 9 Mei 2019

Produsen Kabel Fokus

■ OTOMOTIF

Bisnis Mobil Bekas

Penuhi Kebutuhan Lokal
Proyek PLN berdampak signifikan terhadap penjualan produsen kabel di Tanah Air
Agung Hidayat,
Kenia Intan Nareriska
JAKARTA. Hingga akhir tahun
ini, produsen kabel nasional
fokus memenuhi permintaan
dalam negeri, terutama PT
Perusahaan Listrik Negara
(PLN). Maklumlah, sebesar
50% kebutuhan kabel dalam
negeri masih didominasi oleh
permintaan PLN.
Berdasarkan catatan Aso-
siasi Pabrik Kabel Listrik In-
donesia (Apkabel), ada bebe-
rapa pabrikan besar, dimana
60% produksinya untuk me-
nyuplai kebutuhan PLN.
Apkabel memproyeksikan
sampai akhir tahun ini kebu-
tuhan kabel bisa tumbuh hing-
ga 20%. "Bahkan permintaan
beberapa item seperti kabel
tanam medium voltage bisa
naik 50% tahun ini," ungkap
Ketua Umum Apkabel, Noval
Jamalullail kepada KONTAN,
Rabu (8/5).
Namun penyerapan kabel
untuk kebutuhan PLN bukan
tanpa hambatan. Besarnya ni-
lai permintaan kabel PLN di-
iringi dengan risiko yang besar
pula. Misalnya saja, fix price
yang telah terkontrak satu ta-
hun. "Sementara bahan baku
seperti aluminium, kami
membeli menggunakan dollar
AS. Meski transaksi lokal, jika
fluktuasi naik, hal itu berisiko
bagi produsen. Juga terkait
cashflow, apabila stok tapi
belum diambil-ambil, tentu
menyulitkan (pabrikan)," tu-
tur Noval.
Produsen kabel seperti PT
Supreme Cable Manufactu-
ring & Commerce Tbk (SCCO)
juga fokus memenuhi kebu-
tuhan pasar negeri. "Karena
kami sadar di dalam negeri
betul-betul melimpah ruah
proyek (35.000 MW). Buktinya
permintaan kami bisa mening-
kat dan ada omzet," terang
Nicodemus M. Trisnadi, Di-
rektur Keuangan SCCO.
Sepanjang kuartal-I 2019,
penjualan bersih SCCO tum-
buh 17% year on year (yoy)
menjadi Rp 1,37 triliun. Dari
sini, penjualan ke PLN me-
nyumbang 11,7% atau sekitar
Rp 161 miliar.
Akses Digital UMKM
Perajin mendemonstrasikan cara menenun kain di pameran Usaha Mikro Kecil Menengah di Jakarta, Rabu (8/5). Pemerin-
tah menargetkan 50% usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) sudah menggunakan fasilitas digital pada tahun 2024.
Menurut data Kementerian Koperasi dan UKM, dari 62 juta unit usaha di Indonesia, sekitar 99% merupakan UMKM.
Sosiopreneur
Melihat perkembangan pro-
yek infrastruktur, SCCO bakal
memperkuat lini produksi di
kabel 150 kV. Saat ini utilitas
penggunaan mesin produksi
telah mencapai 70%-80% dan
masih dapat ditingkatkan me-
nyesuaikan permintaan.
PT KMI Wire and Cable Tbk
(KBLI) juga membidik proyek
domestik. Sekretaris Perusa-
haan KBLI Made Yudana, me-
nyatakan proyek PLN ber-
dampak signifikan terhadap
penjualan, “Ke sektor peme-
rintah porsi penjualan naik
menjadi 50% hingga 55% tahun
lalu,” kata dia.
Apkabel mencatat, hingga
kuartal pertama ini perminta-
an kabel terlihat normal. Na-
mun permintaan cenderung
melambat pada Maret. Sebab,
kontrak induk PLN sudah ha-
bis di awal April tahun ini.
"Sehingga kontrak dan tender
baru belum berjalan," kata
Noval.
Dia berharap, kasus hukum
yang menimpa Direksi PLN
tidak menghambat produsen
kabel. Maka itu, pengusaha
meminta PLN segera melang-
sungkan Rapat Umum Peme-
gang Saham (RUPS) dan me-
nentukan pemimpin barunya.
Dengan pemimpin baru, wak-
tu tender proyek semakin
pasti.
Pada tahun lalu, kata Noval,
juga terjadi lack time yang
membuat penyerapan permin-
taan mengalami kemunduran.
Hal ini tercermin dari pertum-
buhan penjualan produsen
kabel sepanjang kuartal-I 2019
yang meneruskan suplai ten-
der di tahun sebelumnya. ■
KONTAN/Cheppy A. Muchlis
Lesu Jelang Lebaran
Meskipun ada sentimen bulan Ramadhan, sejak awal tahun
penjualan terasa lesu.
JAKARTA. Memasuki bulan
Ramadan, penjualan mobil
bekas masih tertahan. Meski
belum ada data resmi, bebera-
pa produsen mobil bekas
mengungkapkan momentum
bulan puasa belum mampu
mengangkat volume penjual-
an mereka.
Senior Marketing Manager
WTC Mangga Dua, Herjanto
Kosasih menjelaskan, meski-
pun ada sentimen bulan Ra-
madan, sejak awal tahun pen-
jualan masih terasa lesu. Apa-
lagi memasuki bulan April-Mei.
“Tidak seperti lima tahun yang
lalu. Pilpres dan Pileg ini se-
pertinya menahan orang un-
tuk membeli kendaraan,”
ungkap dia kepada KONTAN,
Rabu (8/5).
Bahkan mobil dengan harga
Rp 100 juta hingga Rp 200 juta
per unit tidak mampu menarik
banyak konsumen.
Bukan hanya di WTC Mang-
ga Dua, kelesuan serupa juga
terjadi pada cabang mereka di
Bursa Mobil Resinda, Kara-
wang. Herjanto bilang, pada
kuartal pertama tahun lalu
volume rata-rata penjualan
mobil bekas sudah mencapai
3.000 unit per bulan.
Namun saat ini, hanya men-
capai 2.000 unit per bulan. Al-
KONTAN/Baihaki
seretnya permintaan. Hingga
memasuki bulan Ramadan,
mereka belum merasakan
tanda-tanda kenaikan permin-
taan. Hal itu terasa pasca mo-
men pemilihan umum. "Bah-
kan imbasnya masih terasa
hingga bulan ini," ungkap Pu-
blic Relation Astra Trust, Rai-
sa Hutagaol, kepada KON-
TAN, Rabu (8/5).
Meski baru meramaikan
pasar mobil bekas dalam seta-
hun belakangan, Astra Trust
optimistis ke depan penjual-
annya akan membaik. Apalagi
akan ada pembukaan cabang
baru. Di masa mendatang,
Astra Trust menargetkan pen-
jualan sebanyak 50 unit per
Momentum
pemilihan umum
turut menahan
pembelian
mobil bekas.
bulan. "Sejauh ini rata-rata
penjualan mobil bekas baru
sebanyak 25 unit per bulan,"
pungkas Raisa.
Berbeda dengan kedua pe-

Keuangan Berkelanjutan dan Bisnis Sosial hasil, pada periode Januari-

April 2019 penjualan di WTC
Mangga Dua baru mencapai
8.000 unit saja. Jumlah itu
masih jauh dari target 30.000
main itu, PT Adi Sarana Arma-
da Tbk (ASSA) justru mera-
sakan berkah di bulan puasa.
Direktur ASSA Jany Chandra
menyatakan menjelang Lebar-

I
ndustri keuangan ada-
lah sebuah industri yang
kontroversial. Ia memu-
dahkan orang untuk mena-
bung dan berinvestasi, juga
memudahkan orang menda-
patkan akses atas modal
yang diperlukan untuk
membangun dan mening-
katkan skala bisnisnya.
Perlindungan atas keka-
yaan, kesehatan dan kehi-
dupan juga disokong oleh
industri ini. Kehidupan
modern sungguh tak terba-
yangkan bisa dibangun tan-
pa kehadiran industri ke-
uangan.
Di sisi lain, industri ke-
uangan juga tercatat seba-
gai biang keladi berbagai
krisis ekonomi yang banyak
terjadi sejak abad 20 hingga
sekarang. Berbagai kecu-
rangan di industri ini telah
mengakibatkan kerugian
ekonomi dan sosial yang
sangat besar. Demikian
juga, ketidakpedulian atas
dampak investasi telah
memfasilitasi kerusakan
lingkungan yang masif.
Oleh karena beragam
dampak negatif itu, indus-
tri keuangan terus didesak
untuk berubah. Perubahan
yang ditekankan oleh para
pemangku kepentingan ada-
lah agar industri ini tidak
semata-mata memerhatikan
keuntungan ekonomi untuk
dirinya sendiri, melainkan
juga untuk memastikan ke-
untungan untuk seluruh
pemangku kepentingannya
dalam setiap keputusan in-
vestasinya. Juga bukan se-
mata-mata keuntungan
ekonomi, melainkan juga
keuntungan sosial dan ling-
kungan sepanjang daur
proyek yang dibiayainya.
Apakah hal ini berarti
tambahan beban bagi in-
dustri keuangan? Mereka
yang berprasangka dan ma-
las mencari tahu soal fakta
tampaknya akan berpenda-
pat demikian. Namun hasil-
hasil penelitian mutakhir
menyatakan sebaliknya.
Bukan saja ide keuangan
berkelanjutan (yang secara
luas didefinisikan sebagai
keuangan yang ditujukan
untuk membantu pencapai-
an Tujuan Pembangunan
Berkelanjutan atau SDGs
dan Kesepakatan Paris ten-
tang pengendalian iklim)
ini tidak memberatkan, me-
lainkan juga ini mengun-
tungkan bagi pelakunya.
Keuntungan pertama da-
tang dari mitigasi risiko.
Selama ini, perusahaan
jasa keuangan yang meng-
abaikan aspek lingkungan,
sosial dan tata kelola dalam
keputusan investasinya te-
lah berhadapan dengan risi-
ko reputasi, operasi, mau-
pun finansial. Keuntungan
mereka terpangkas lantaran
Jalal, Wahyu Aris Darmono
Pendiri dan Komisaris, Pendiri dan Komisaris
Perusahaan Sosial WISESA
menurunnya harga saham,
denda, membengkaknya
biaya, naiknya kredit ma-
cet, maupun hilangnya pa-
sar.
Di sisi lain, perusahaan-
perusahaan yang menerap-
kan penapisan investasi
berdasarkan kelayakan eko-
nomi, sosial dan lingkung-
an malah mendapatkan pa-
sar yang berkembang pesat.
Ada peluang proyek-proyek
baru yang timbul dari pe-
ningkatan kesadaran ma-
syarakat luas atas keberlan-
jutan, misalnya efisiensi
dan efikasi energi. Membia-
yai proyek energi baru dan
terbarukan adalah sumber
keuntungan baru untuk per-
usahaan jasa keuangan.
Peluang bisnis lainnya
datang dari generasi baru
investor. Para investor baru
ini juga tak ingin uangnya
sekadar menguntungkan
mereka sendiri. Mereka ber-
sikeras membawa dampak
positif di setiap investasi
yang dipilihnya. Tidak
mengherankan bila setiap
kali green bond, social bond,
maupun sustainable bond
diluncurkan, yang selalu
terjadi adalah kelebihan
permintaan atau over-
subscription.
Sesungguhnya hal terse-
but merupakan pertanda
bahwa investor yang terta-
rik pada isu-isu keberlan-
jutan semakin besar propor-
sinya. Perusahaan jasa
keuangan perlu menyambut
peluang ini dengan membu-
at produk-produk keuangan
yang sesuai.
Salah satu segmen yang
sedang tumbuh pesat di In-
donesia, dan sesuai dengan
perkembangan itu adalah
bisnis sosial. Bisnis jenis
ini bertekad menyelesaikan
beragam masalah keberlan-
jutan yang dihadapi ma-
syarakat dan karenanya
sangat sesuai sebagai target
produk keuangan berkelan-
jutan.
Hanya saja, lantaran mo-
del bisnisnya tidaklah sama
dengan bisnis komersial,
perlu beragam penyesuaian
agar perusahaan jasa ke-
uangan bisa menawarkan
produk yang sesuai untuk
mereka, juga menarik bagi
para investor. Banyak con-
toh dari dunia keuangan
berkelanjutan internasional
yang sudah sukses mewu-
judkan peluang tersebut.
Bagaimana dengan Indo-
nesia? Peluangnya terbuka
lebar. Sejak Januari 2019,
Peraturan Otoritas Jasa
Keuangan (OJK) tentang
Keuangan Berkelanjutan
berlaku bagi bank-bank
BUKU 3 dan BUKU 4.
Mereka perlu membuat
produk-produk keuangan
berkelanjutan dan agaknya
perlu menimbang pencipta-
an peluang pembiayaan
bagi bisnis sosial di Indone-
sia. Apa saja yang perlu di-
perhatikan dalam membuat
produk keuangan tersebut,
akan dibahas pada tulisan
selanjutnya. ■ tis nilai ekspor batik nasional pada tahun ini dapat tumbuh
unit di sepanjang 2019. “Men- an ada kenaikan permintaan
capai angka tahun lalu sudah pasar. "Berdasar pengalaman
susah. Oleh karena itu, me- sebelumnya, kenaikan bisa
nyamai angka target sudah 20%," kata dia. Kenaikan ini
bagus di tahun 2019,” kata setara 300 unit hingga 400 unit
Herjanto. Tahun lalu, penjual- mobil bekas.
annya mencapai 38.000 unit. Tidak hanya permintaan
Saat ini, sentimen positif yang meningkat, harga per
bagi pasar mobil bekas ber- unit kendaraan pun ikut naik
asal dari harga tiket pesawat 3% hingga 5%. Harga mobil
yang mahal. Katalis lainnya yang paling diminati di kisar-
adalah pembangunan infra- an Rp 100 juta hingga Rp 500
struktur jalan tol yang masif. juta per unit. Terkait jenis,
Kedua faktor itu mendorong mobil penumpang terutama
orang untuk membeli mobil. multi-purpose vehicle (MVP)
Selain WTC Mangga Dua, yang paling laris.
pemain lainnya, termasuk As-
tra Trust, juga merasakan Eldo C. Rafael, Kenia Intan N.
Gerai
Tahun Ini, Ekspor Kain Batik
Berpotensi Tumbuh 6%-8%
JAKARTA. Seiring gencarnya promosi batik di tingkat in-
ternasional, Kementerian Perindustrian (Kemperin) me-
nargetkan ekspor kain batik pada tahun ini tumbuh di ki-
saran 6% hingga 8%.
Menurut catatan Kemperin, pada kuartal pertama tahun
ini, industri batik turut mendorong pertumbuhan di sektor
industri tekstil dan pakaian jadi, yang mencatatkan posisi
tertinggi dengan pencapaian pertumbuhan 18,98%.
Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto menyatakan
ekspor batik Nusantara tercatat senilai US$ 52,44 juta atau
Rp 734 miliar pada tahun lalu. Oleh karena itu, dia optimis-
di kisaran 6%-8% menjadi US$ 55,59 juta-US$ 56,64 juta.
"Saat ini, batik telah bertransformasi menjadi berbagai
bentuk fashion, kerajinan dan home decoration yang telah
mampu menyentuh berbagai lapisan masyarakat, baik di
dalam maupun luar negeri," ujar Menteri Airlangga lewat
siaran pers, Rabu (8/5).
Untuk itu, Kemperin terus mendorong peningkatan pro-
duktivitas dan perluasan pasar bagi industri batik nasional.
Apalagi, industri batik menjadi salah satu sektor yang ba-
nyak membuka lapangan pekerjaan. "Jumlah tenaga kerja
yang terserap dari sektor hulu seperti weaving dan dyeing
hingga sektor industri batik sebanyak 628.000 orang," ung-
kap Airlangga.
Dalam pembukaan Gelar Batik Nusantara (GBN) 2019
yang mengangkat tema Lestari Tak Berbatas, Airlangga
mendorong agar industri batik menjadi sektor yang ramah
terhadap lingkungan. Hal itu lantaran industri batik mulai
memperkenalkan bahan baku baru seperti serat rayon atau
memanfaatkan biji kapas sehingga dengan material baru
ini menghasilkan produk yang lebih menarik dan kompeti-
tif. "Selain itu, penggunaan zat warna alam pada produk
batik juga merupakan solusi mengurangi dampak pence-
maran, bahkan menjadikan batik sebagai eco-product yang
bernilai ekonomi tinggi," tutur dia.

Agung Hidayat
16 INDUSTRI Misalkan kontrak Mahata putus, hak tagih
sekitar US$ 270 juta tidak hilang.
nJASA nPROPERTI nELEKTRONIK Fuad Rizal,
Direktur Keuangan Garuda Indonesia Tbk
Kontan Kamis, 9 Mei 2019

n perhotelan
GMWC Menanti
Tamu Mudik Lebaran
JAKARTA. PT Grahamas Ci-
trawisata Tbk sudah tidak sa-
bar menanti kedatangan tamu
selama mudik Lebaran. Kare-
na biasanya tingkat okupansi
hotel mereka selama periode
Lebaran naik 10%-20% diban-
dingkan bulan biasa.
Asal tahu, Grahamas me-
ngoperasikan Novotel Bukit-
tinggi di Bukittinggi, Sumatra
Barat. Awalnya, hotel tersebut
mengusung bendera Hotel
The Hills Bukittinggi. Kemudi-
an pada 24 Desember 2015
berganti nama.
Selama ini, mayoritas peng-
inap Novotel Bukittinggi ada-
lah perantau. "Mereka setiap
tahun selalu pulang kampung
untuk Lebaran bersama kelu-
arga dan selalu menghabiskan
waktunya di hotel," kata Chai-
rul Anwar, Direktur Indepen-
den PT Grahamas Citrawisata
Tbk saat dihubungi KONTAN,
Selasa (7/5).
Mengintip laporan tahunan
perusahaan di 2018, tahun lalu
tingkat okupansi hotel Graha-
Histori Operasional Hotel PT Grahamas Citrawisata Tbk
2018
Penyaluran Donasi
mas mencapai 81,20% dengan
harga rata-rata Rp 744.752 per
kamar. Tingkat okupansi ter-
sebut turun ketimbang 2017.
Namun harga rata-rata per
kamar naik (lihat tabel).
Sementara sepanjang kuar-
tal pertama tahun ini, Graha-
mas mengaku tingkat okupan-
si hotel turun 3% ketimbang
periode yang sama tahun lalu.
Emiten berkode saham
GMWC di Bursa Efek Indone-
sia (BEI) tersebut berdalih,
tarif tiket pesawat yang tinggi
menjadi pemicu.
Alhasil, rencana penurunan
tarif batas atas (TBA) tiket
pesawat oleh pemerintah ba-
kal berdampak positif bagi
bisnis Grahamas. "Penurunan
okupansi di bawah 5% itu,
masih dapat kami kejar pada
triwulan kedua karena salah
satu penyebab utama berupa
biaya akomodasi seperti pesa- KONTAN/Baihaki
wat mulai diperbaiki," ujar Chief Corporate Affairs Gojek Nila Marita (tengah) bersama Head of Third Party Platform Gojek Sony Radhityo (kiri) dan CEO Kitabisa.com Alfatih Timur
Chairul. saat peluncuran Go-Give di Jakarta, Rabu (8/5). Go-Give merupakan inovasi terbaru untuk para pelanggan menyalurkan donasi, zakat, infak dan sedekah
(ZIS). Sejak diluncurkan pada November 2018 atau enam bulan lalu, Go-Give telah memfasilitasi 343 kampanye kebaikan dan mengumpulkan dana
Sugeng Adji Soenarso
sejumlah Rp 2,3 miliar dan melibatkan 75.000 donatur.
2017 2016 2015 2014

Garuda Indonesia Akan

Harga rata-rata kamar 744.752 647.925 628.376 580.865 510.404
Tingkat hunian kamar 81,2% 81,40% 76,46% 71,10% 79,47%
Pendapatan per kamar 809.835 779.055 705.076 619.821 627.553
tersedia
Keterangan: dalam rupiah, kecuali tingkat hunian kamar

Pasang WiFi di 30 Pesawat

Sumber: Laporan tahunan GMCW 2018

Info Tender & Lelang

Pekerjaan
di Kementerian
Bidang/sub. bidang: Jasa konsul-
tansi badan usaha/sesuai bidang PT Garuda Indonesia Tbk menggenggam kontrak pendapatan Mahata selama 10-15 tahun
pekerjaan yang masih berlaku
Pekerjaan Umum dan Klasifikasi: Kecil atau non kecil
Perumahan Rakyat Pagu paket: Rp 1.268.311.000,00 Andy Dwijaaynto "Memang baru satu A320 yang Kinerja Keuangan dak hilang," jelas Fuad Rizal,
n Nama lelang: Manajemen HPS paket: Rp 1.093.565.000,00 dipasang, tetapi ke depan PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA)* Direktur Keuangan PT Garuda
konstruksi rehabilitasi dan renovasi Anggaran: APBN kami sudah pastikan semua Indonesia Tbk.
sarana prasarana sekolah Kab. TANGERANG. Tahun ini PT siap dipasang," kata Iwan Joe- 2018 2017 2016 Buntut dari kabar miring
Manokwari dan Tambrauw Garuda Indonesia akan me- niarto, Direktur Teknik dan mengenai pencatatan laba ta-
Instansi: Kementerian Pekerjaan masang layanan WiFi di 30 Layanan PT Garuda Indonesia Pendapatan usaha 4.373,18 4.177,33 3.863,92 hun lalu berimbas pada harga
Umum dan Perumahan Rakyat Pekerjaan pesawat Airbus dan Boeing. Tbk, Rabu (8/5). Laba (rugi) bersih** 0,81 (216,58) 8,07 saham Garuda Indonesia.
(Kode Lelang: 52236064) di Perpustakaan Pemasangan tersebut akan Pemasangan layanan WiFi Pada penutupan pasar Rabu
Satuan kerja: Pelaksanaan Nasional terbagi rata untuk pesawat adalah buah kerjasama Garu- Kas/setara kas 251,19 305,72 578,70 (8/5), harga saham emiten
Prasarana Permukiman Provinsi
Papua Barat n Nama lelang: Kajian indeks yang digunakan Garuda Indo- da Indonesia dan PT Mahata Liabilitas 3.461,47 2.825,82 2.727,67 berkode GIAA di Bursa Efek
Bidang/sub. bidang: Jasa konsul- pembangunan literasi masyarakat nesia maupun Citilink. Aero Teknologi. Belakangan, Indonesia ini tercatat Rp 394
*US$ juta, **laba (rugi) yang dapat
tansi badan usaha/sesuai bidang Instansi: Perpustakaan Nasional Sejauh ini, layanan WiFi pencatatan pendapatan dari diatribusikan kepada pemilik entitas induk per saham. Harga tersebut tu-
pekerjaan yang masih berlaku Republik Indonesia (Kode Lelang: baru terpasang di satu pesa- hasil kerjasama tersebut da- run 14,72% dibandingkan har-
Klasifikasi: Kecil atau non kecil 26813011) wat A320. Selanjutnya akan lam laporan keuangan 2018 Sumber: Bursa Efek Indonesia ga saham pada 25 April 2019
Pagu paket: Rp 1.703.424.000,00 Satuan kerja: Perpustakaan menyusul pemasangan layan- sempat membikin geger in- atau saat berita negatif Garu-
Nilai HPS paket: Nasional RI Jakarta
an di empat sampai lima unit vestor. Sebab, pada kenyata- da Indonesia terpublikasikan
Rp 1.703.322.500,00 Bidang/sub. bidang: Jasa konsul-
tansi badan usaha/sesuai bidang pesawat A330. annya Garuda Indonesia be- sia mengatakan, pencatatan Pendapatan iklan itulah yang yakni Rp 462 per saham.
Anggaran: APBN Sementara pemasangan la- lum mengantongi pendapatan pendapatan dari Mahata itu menurut Garuda Indonesia Harga saham Garuda Indo-
pekerjaan yang masih berlaku
n Nama lelang: Manajemen Klasifikasi: Kecil atau non kecil yanan WiFi di pesawat jenis dari Mahata. sudah sesuai dengan PSAK menjadi profit sharing atau nesia kemarin bukan yang te-
konstruksi rehabilitasi dan renovasi Pagu paket: Rp 1.500.000.000,00 Boeing sejauh ini masih me- Mengintip laporan keuang- 23. Standar akuntansi tersebut keuntungan bersama yang rendah sejak akhir tahun lalu
sarana prasarana madrasah Kab. Nilai HPS paket: nunggu keluarnya sertifikasi an tahun lalu, Garuda Indone- memungkinkan pencatatan bisa dicatatkan. alias year to date (ytd). Harga
Fakfak, Kab. Manokwari, Kab. Rp 1.499.883.000,00 dari regulator. Garuda Indo- sia mencatatkan laba tahun pendapatan kendati dananya Lama periode kontrak ker- terendah mereka adalah Rp
Sorong, dan Kab. Teluk Bintuni Anggaran: APBN nesia memperkirakan sertifi- berjalan US$ 5,02 juta dan secara riil belum diterima dan jasama Garuda Indonesia dan 290 pada awal tahun (2/1), se-
Instansi: Kementerian Pekerjaan Pendaftaran: kasi akan terbit pada Septem- laba yang dapat diatribusikan masuk pos piutang. Mahata adalah 15 tahun. Arti- dangkan harga tertingginya
Umum dan Perumahan Rakyat Selasa, 7 Mei – Rabu, 15 Mei 2019
ber tahun ini. kepada pemilik entitas induk nya, selama itu pula mereka Rp 630 di awal Maret (6/3).
(Kode Lelang: 52238064) melalui https://www.lpse.
kemenkeu.go.id/eproc/ Tak berhenti pada 30 pesa- alias laba bersih US$ 0,81 juta. Harga saham turun bakal mengantongi pendapat- Namun, manajemen Garuda
Satuan kerja: Pelaksanaan wat, secara bertahap Garuda Tahun 2017, Garuda membu- an iklan. "Bagi Garuda tidak Indonesia tetap kecewa. "Ke-
Prasarana Permukiman Provinsi
Papua Barat Pekerjaan di Provinsi Indonesia ingin memasang la- kukan rugi tahun berjalan se- Adapun kerjasama dengan ada ruginya memberikan 10- napa berita tentang kami ber-
yanan WiFi masing-masing di nilai US$ 213,39 39 juta dan Mahata mendatangkan dua 15 tahun walaupun kontrak- kepanjangan membahas
Bidang/sub. bidang: Jasa konsul- Papua Barat pesawat Garuda Indonesia, rugi bersih US$ 216,58 juta. pendapatan, yakni hak eks- nya diputus karena itu hak transaksi Mahata dan ini me-
tansi badan usaha/sesuai bidang
n Nama lelang: Manajemen Citilink dan Sriwijaya Air. Manajemen Garuda Indone- klusif dan pendapatan iklan. tagih sekitar US$ 270 juta ti- rugikan kami," tutur Fuad. n
pekerjaan yang masih berlaku
konstruksi pembangunan RSUD
Klasifikasi: Kecil atau non kecil
Provinsi
Pagu paket: Rp 1.706.231.000,00
Instansi: Pemerintah Daerah
Nilai HPS paket:
Provinsi Papua Barat (Kode Lelang: n gadget
Rp 1.705.990.000,00
2672641)
Anggaran: APBN

Pendaftaran:
Selasa, 7 Mei – Kamis, 16 Mei 2019
melalui https://lpse.pu.go.id/eproc/
Pekerjaan di SKK Migas HPS paket: Rp 4.019.999.500,00
n Nama lelang: Pekerjaan
pengadaan jasa konsultansi
pengelolaan aset dan inventaris
SKK Migas
Instansi: Satuan Kerja Khusus
Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak
dan Gas Bumi (Kode Lelang:
26553011)
Satuan kerja: Satuan Kerja Khusus
Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak
dan Gas Bumi
Satuan kerja: Dinas Kesehatan
Bidang/sub. bidang: Jasa konsul-
tansi badan usaha/sesuai bidang
pekerjaan yang masih berlaku
Klasifikasi: Kecil atau non kecil
Pagu paket: Rp 4.020.000.000,00
Anggaran: APBD
Pendaftaran:
Selasa, 7–15 Mei 2019 melalui
http://150.107.140.130/eproc/
Pekerjaan di Provinsi
Sulawesi Tenggara
n Nama lelang: Peningkatan jalan
Bts. Konawe/Kab/ Konsel
(Andepali)–Ambaipua (DAK
Produsen Merilis Ponsel Terbaru di Awal Bulan Puasa
JAKARTA. Awal Ramadan ini,
sejumlah produsen telepon
seluler (ponsel) meluncurkan
produk terbaru. Realme, mi-
salnya, meluncurkan produk
anyar, Realme 3 Pro. Produk
ini menyasar pembeli golong-
an milenial dengan tagline
Flagship for Young. Adapula
Nokia yang merilis Nokia 4.2
untuk pertama kalinya di pa-
sar Indonesia.
Marketing Director Realme
SEA, Josef Wang mengatakan,
dalam penjualannya, produk
Realme 3 Pro akan menggan-
deng toko online seperti Laza-
da, Shopee, Tokopedia dan
Akulaku. "Kami percaya anak
muda lebih senang berbelanja
di toko online dibandingkan
dengan toko offline," ungkap
dia di Universitas Indonesia,
Depok, Rabu (8/5).
Namun Realme juga tetap
memanfaatkan jaringan offli-
ne yang sudah tersebar di In-
donesia. Sekarang mereka
memiliki 12.000 jaringan toko
ritel offline di Indonesia. Toko
Realme terbaru dibuka di Me-
dan. "Rencananya setelah ini
akan dibuka di Jakarta," ung-
kap Felix Christian, Product
Manager Realme.
Ponsel pintar Realme 3 Pro
dibanderol dengan harga seni-
lai Rp 2,99 juta per unit untuk
kapasitas memori internal
4GB dan memori eksternal 64
GB. Adapun untuk kapasitas
memori internal 6GB dan me-
mori eksternal 128 GB dikenai
harga Rp 3,69 juta per unit.
Menurut Felix, harga ini se-
suai spesifikasi yang akan di-
dapatkan konsumen.
Tak mau ketinggalan, Nokia
juga merilis ponsel baru. Ravi
Kunwar, Regional Head HMD
Global Asia Pacific (APAC)
Nokia menjelaskan, Indonesia
merupakan pasar penting bagi
Nokia di pasar global dan Asia
Pasifik. "Kami melihat nilai
dan volume penjualan ponsel
di Indonesia terus naik. Untuk
itu kami ingin menjadi pemain
utama di Indonesia," kata dia.
Namun Ravi tak mau meng-
ungkapkan secara spesifik
target penjualan Nokia 4.2 di
pasar Indonesia. Menurut dia,
target utama Nokia agar kon-
sumen bisa menikmati layan-
an Android dan Google yang
sudah tertanam di smartpho-
ne Nokia.
Kenia Intan N, Eldo C Rafael
 Peternakan tertutup sebagai upaya untuk
bisa bersaing di bisnis peternakan ayam.
Ferry Poernama, Head of Technology
and Nutrition Japfa Comfeed
Tawaran Kemitraan Peternakan Ayam Kandang Tertutup (Bagian 2)
Hasil Berputar Optimal
di Kandang Tertutup
Elisabeth Adventa
K
emitraan peter-
nakan ayam
metode tertutup
dari PT Japfa Comfeed
sudah menjaring ribuan
mitra. Jika berminat,
siapkan lahan 120 m²
dan dana Rp 2 miliar.
TREN metode kandang
tertutup alias closed house
sebenarnya bukanlah hal
yang baru dalam bidang
peternakan. Adjuct Profesor
Fakultas Peternakan UGM
sekaligus Head of Technolo-
gy and Nutrition PT Japfa
Comfeed, Ferry Poernama
mengatakan, teknologi ini
sudah banyak digunakan di
sejumlah negara.
Penggunaan teknologi
kandang tertutup diyakini
efektif meningkatkan
produktivitas ayam broiler.
"Closed house farm ini
sebagai bentuk untuk bisa
bersaing di industri poultry.
Mau tidak mau, peternak
Indonesia harus mengguna-
kan closed house jika ingin
Idealnya di kandang tertutup, suhu ruangan antara 32 derajat
sampai 33 derajat celcius.
bersaing dengan negara lain,
seperti Thailand," tuturnya.
Dengan metode kandang
tertutup, peternak bisa
mengontrol temperatur suhu
dan kelembaban secara
digital. Bahkan, pembagian
pakan serta minum untuk
ternak juga bisa diawasi
setiap harinya. Pengawasan
operasional yang ketat inilah
yang membuat peternakan
closed house dianggap lebih
menguntungkan ketimbang
peternakan terbuka atau
open house.
Idealnya di kandang
tertutup, suhu ruangan antara
32 derajat sampai 33 derajat
celcius. Kecepatan angin 3,2
meter per detik, serta
kelembaban berada di angka
60%-70%. "Di Indonesia,
KONTAN/Elisabeth Adventa
kelembaban susah dikontrol
karena negara kita beriklim
tropis. So there is nothing we
can do. Cukup dipastikan
saja kalau kandang tidak
panas dan ayam bisa nya-
man," jelas Ferry.
Suhu yang panas bisa mem-
buat kalori ayam terbakar
cepat. Hal inilah yang sering
membuat para peternak
boros pakan. "Di kandang
terbuka, ayam banyak makan
tapi tidak jadi daging karena
terkena panas matahari,
sehingga kalorinya cepat
terbuang," ujarnya.
Japfa memang gencar
merekomendasikan model
peternakan tertutup kepada
para mitra peternak. Wakil
Kepala Divisi Unggas
Komersial Japfa, Achmad
Dawami mengatakan saat ini
sudah ada sekitar 9.477 mitra
peternak Japfa yang mengo-
perasikan kandang tertutup
atau closed house ini.
Ke depan, Japfa akan terus
gencar mengarahkan mitra
peternaknya untuk beralih ke
metode peternakan tertutup.
"Closed house tentu lebih
menguntungkan bagi
peternak. Dan produktivitas-
nya bisa meningkat lebih
cepat," katanya.
Untuk terjun ke bisnis
peternakan ala Japfa, para
calon peternak minimal
memiliki lahan sekitar 120 m²
agar bisa menutup biaya
operasional. Dengan investa-
Simulasi Peternakan Ayam Japfa Comfeed
Kapasitas 45.000 ekor ayam
Investasi dan modal awal:
- Modal awal instalasi kandang
- Bibit, pakan, tambahan peralatan
Total modal awal
Total pendapatan bulanan
Pengeluaran per bulan:
- Pakan dan bibit ayam
- Operasional kandang dan perawatan
Total pengeluaran bulanan
Laba bersih per bulan
Balik modal: Rp 2 miliar : Rp 70 juta = 38 bulan
Sumber: Riset KONTAN dan wawancara
nSENTRA nBISNIS UKM
si kandang closed house
senilai Rp 1,2 miliar, para
mitra peternak diperkirakan
bisa balik modal sekitar 5
tahun. Namun Dawami tidak
merinci proyeksi pendapatan
dari para mitra bisnis.
Nilai investasi tersebut
belum termasuk bibit ayam
dan pakan. Menurut hitungan
Dawami, total investasi bisa
mencapai Rp 2 miliar.
Sedangkan hasil ternak ayam
ini bisa dijual ke Japfa atau
pihak lain. Di Japfa, peternak
bakal mendapat kontrak
harga yang tidak terpengaruh
fluktuasi harga ayam. n Menurut Willy Bardus Dian
(Selesai)
Rp 1.200.000.000
Rp 800.000.000
Rp 2.000.000.000
Rp 900.000.000
Rp 630.000.000
Rp 200.000.000
Rp 830.000.000
Rp 70.000.000
IKM
Kontan Kamis, 9 Mei 2019
Kemitraan Shori Cheese Tea
Menyeduh Peluamg
Teh Kekinian Shori
Venny Suryanto
S
hori Cheese Tea
menawarkan kemit-
raan usaha dengan
nilai investasi Rp 5,9
juta. Jika mitra raup
omzet sesuai proyeksi,
bisa balik modal bebera-
pa bulan saja.
TAWARAN kemitraan gerai
minuman kekinian masih saja
bertebaran hingga saat ini.
Pebisnis melihat, potensi
keuntungan usaha ini masih
menjanjikan. Salah satunya
dari Shori Cheese Tea.
Kristiawan, Manajer Shori
Cheese Tea, bisnis ini baru
berjalan empat bulanlalu di
Solo, dan Ia memberanikan
diri menawarkan kemitraan
usaha. Hasilnya cukup
mencengangkan.
Kini, Shori Cheese Tea
sudah memiliki 20 mitra yang
tersebar di sejumlah daerah,
seperti Jabodetabek, Ban-
dung, Malang dan Surabaya.
Adapun gerai milik pusat saat
ini ada dua, semua berlokasi
di Solo Jawa Tengah.
Salah satu yang membuat
kemitraan ini dapat respon
positif pasar adalah karena
paket investasi yang ramah di
kantong, yakni sebesar Rp
5,9 juta. Dengan investasi
tersebut, mitra akan menda-
17
patkan gerobak portable,
perlengkapan dan peralatan
usaha, bahan baku awal
untuk 100 cup, dan fasilitas
lainnya.
Kewajiban mitra hanya
membeli semua bahan baku
dari pusat saja. Tidak ada
biaya royalti, sehingga
seluruh keuntungan menjadi
milik mitra. "Bahan baku juga
kami produksi sendiri,"
klaimnya.
Gerai minuman ini mena-
warkan ragam menu minum-
an kekinian. Mulai dari thai
tea, green tea, rasa cokelat,
hingga red velvet. Tentu
sudah disertai dengan menu
tambahan atau topping krim
keju di atas minuman.
Harganya sekitar Rp 8.000
per cup sampai Rp 15.000 per
cup.
Katakanlah mitra Shori
Cheese Tea bisa menjual
hingga 20 cup per hari.
Artinya mitra bisa mengan-
tongi pendapatan Rp 200.000
per hari dengan asumsi harga
jual rata-rata Rp 10.000 per
cup. Artinya omzet per bulan
sekitar Rp 6 juta.
Taruh kata, mitra harus
mengeluarkan biaya opera-
sional meliputi bahan baku,
sewa tempat, gaji karyawan
dan lainnya, yang membuat
margin usaha sebesar 40%,
maka mitra bisa meraup laba
Rp 2,4 juta per bulan.
Sehingga waktu balik modal
sekitar tiga bulan.
Hitungan inilah yang
membuat Willy bidik target
500 mitra dalam satu tahun. n
18 NASIONAL Saat ini Indonesia baru mampu memenuhi
67% dari lokal.
I Ketut Diarmita, Dirjen Peternakan
dan Kesehatan Hewan Kemtan
Kontan Kamis, 9 Mei 2019

Jelajah Indonesia Pimpin Sidang Dewan Keamanan PBB

Kemnaker Bakal Uji Dulu
Formula Baru Pengupahan
JAKARTA. Pemerintah berniat melakukan perubahan for-
mula pengupahan dengan merevisi Peraturan Pemerintah
(PP) nomor 78 tahun 2015. Namun sebelum menerapkan-
nya, pemerintah lebih dulu melakukan uji coba pengupah-
an ini di beberapa daerah.
"Agar Ketika kami tuangkan dalam aturan itu realistis
untuk diterapkan," ujar Direktur Pengupahan Kementerian
Ketenagakerjaan (Kemnaker) Adriani, Rabu (8/5).
Simulasi di sejumlah daerah menyesuaikan dengan ber-
bagai kondisi di lapangan. Setelah itu pemerintah akan
melihat alternatif mana yang paling realistis. Alternatif ini
juga mempertimbangkan komponen dalam penghitungan
upah minimum. Saat ini penghitungan upah berdasarkan
dua komponen inflasi dan pertumbuhan ekonomi.
Formula penghitungan tersebut pun mendapat perten-
tangan dari sisi pekerja maupun pengusaha. Untuk itu,
perlu ada perumusan kembali terkait formula penghitung-
an upah minimum. "Sedang kami kaji semua variabel ter-
utama variabel makro ekonomi harus kami cermati semua,"
terang Adriani.
Selain dua komponen ini, pemerintah ingin memasukkan
unsur produktivitas, tingkat pengangguran, dan kondisi
pasar pekerja. Selain itu, Adriani bilang saat ini pemerintah
terus melakukan kajian terkait revisi PP 78/2015, salah sa-
tunya lewat diskusi dengan Dewan Pengupahan.

Abdul Basith Bardan

ANTARA/Kemenlu
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi (kedua kanan) selaku Presiden Dewan Keamanan PBB untuk Mei 2019 memimpin jalannya sidang Dewan Keamanan
PBB di New York, Amerika Serikat, Selasa (7/5).
n legislasi

DPR Prioritaskan
Empat RUU di 2019
Pada masa sidang III dan IV 2018/2019, DPR menargetkan
masing-masing lima RUU.
JAKARTA. Setelah reses lebih
dari satu bulan karena Pemi-
lihan Umum (Pemilu), Dewan
Perwakilan Rakyat (DPR)
kembali bertugas pada masa
sidang V 2018/2019. Pada
masa sidang kali ini, DPR me-
nargetkan bisa menyelesaikan
empat Rancangan Undang-
Undang (RUU) prioritas dan
mendesak.
Adapun empat RUU terse-
but adalah RUU tentang Ka-
rantina Hewan, Ikan dan
Tumbuhan, RUU tentang Per-
koperasian, RUU tentang per-
Saat ini masih
ada 34 RUU yang
masih dalam
tahap
pembahasan.
ubahan UU Larangan Praktik
Monopoli dan Persaingan
Usaha Tidak Sehat, dan RUU
tentang Ekonomi Kreatif.
"Kami akan fokus membahas
empat RUU tersebut hingga
Juli 2019," ujar Bambang Soe-
satyo, Ketua DPR, Rabu (8/5).
Selain itu, pembahasan se-
jumlah RUU macet. Berbagai
hal menyebabkan macetnya
pembahasan tersebut antara
lain adalah pemerintahan
yang belum menyampaikan
Daftar Inventarisasi Masalah
(DIM) atas RUU.
Tak hanya itu, ada sejumlah
ANTARA/Rosa Panggabean
RUU yang masuk dalam Prog-
ram Legislasi Nasional (Prole-
gnas) dan masih dalam proses
pembahasan. Sebanyak 34
RUU masih dalam tahap pem-
bahasan pada pembicaraan
tingkat pertama antara DPR
dan pemerintah.
Oleh karena itu, DPR bersa-
ma pemerintah telah memba-
ngun komitmen untuk menye-
lesaikan RUU ini lebih cepat.
"Kami optimistis dengan ko-
mitmen bersama tersebut
akan lebih mudah untuk me-
nyelesaikan sejumlah RUU,"
terang pria yang akrab disapa
Bamsoet ini.
Pada masa sidang III dan IV
2018/2019, DPR menargetkan
masing-masing lima RUU.
Namun DPR hanya mampu
menyelesaikan satu RUU yang
masuk dalam Prolegnas. RUU
yang dituntaskan dan telah
disahkan oleh DPR adalah re-
visi UU No 13/2008 tentang
Penyelenggaraan Ibadah Haji
dan Umrah.
Peneliti Forum Masyarakat
Peduli Parlemen Indonesia
(Formappi) Lucius Karus me-
nilai, target yang ditetapkan
oleh DPR ini bisa saja selesai,
apabila anggota DPR serius
dalam setiap pembahasan.
Apalagi, kesibukan anggota
DPR sudah berkurang setelah
pelaksanaan pemilu. "Ada ba-
nyak waktu yang bisa diguna-
kan oleh DPR untuk pemba-
hasan empat RUU tersebut,"
ujar Lucius.
Abdul Basith, Lidya Yuniartha
Destry Calon Tunggal
Deputi Gubernur Senior BI
DPR segera fit and proper test Destry Damayanti sebagai calon Deputi Gubernur Senior BI
Abdul Basith Bardan
JAKARTA. Calon tunggal De-
puti Gubernur Senior (DGS)
Bank Indonesia (BI) Destry
Damayanti akan segera men-
jalani uji kelayakan dan kepa-
tutan (fit and proper test) di
DPR dalam waktu dekat.
Kepastian ini disampaikan
oleh Ketua DPR Bambang
Soesatyo dalam rapat paripur-
na DPR, Rabu (8/5). Uji kela-
yakan dan kepatutan ini dila-
kukan sebagai syarat untuk
untuk menggantikan posisi
DGS BI Mirza Adityaswara
yang segera selesai masa tu-
gasnya pada Juli 2019. "Pim-
pinan DPR kembali berharap
agar semua proses dilakukan
secara transparan dan efek-
tif," kata Bambang, kemarin.
Komisi XI DPR sebagai pi-
hak yang akan menggelar uji
kelayakan dan kepatutan ini
hingga kini belum membuat
agendanya. Anggota Komisi
XI DPR Johnny G. Plate me-
nyatakan, Komisi XI DPR
akan segera menggelar rapat
n pertanian
RI Pertimbangkan Impor Daging Sapi Asal Argentina
JAKARTA. Indonesia tengah
mempertimbangkan untuk
mengimpor daging sapi dari
Argentina. Ini pula yang men-
jadi salah satu poin dalam
pertemuan antara Menteri
Pertanian Amran Sulaiman
dengan Wakil Presiden Argen-
tina Gabriela Michetti. Rabu
(8/5).
Amran menyatakan, tiga hal
yang menjadi pertimbangan
agar daging sapi Argentina
untuk penentuan jadwal uji
kelayakan dan kepatutan ca-
lon tunggal DGS BI tersebut.
Sementara itu, Anggota Ko-
misi XI DPR Mukhamad Mis-
bakhun berharap, calon tung-
gal DGS BI yang diajukan
oleh Presiden Joko Widodo
(Jokowi) ini mampu menjaga
sinergi di BI ke depan.
Pasalnya, DGS BI ini kelak
akan menjaga sinergi kebijak-
an dengan dewan gubernur BI
lainnya yang pejabat karier
dari internal BI. "DGS harus
bisa menjadi penopang kebi-
jakan yang diputuskan rapat
dewan gubernur," ujarnya.
Sinergi yang kuat akan
membantu BI mencapai slo-
gannya yaitu ahead the curve.
Hal ini akan membuat target
BI menjadi bank sentral ter-
kuat dan terbaik di kawasan
regional bisa terwujud.
Misbakhun menilai, kinerja
BI selama ini pun cukup baik.
Fungsi BI dalam menjaga sta-
bilitas nilai tukar rupiah dan
inflasi diakui telah berjalan
dengan baik. "Gejolak dan di-
namika pasar bisa diantisipasi
bisa masuk ke Indonesia.
Yakni daging tersebut harus
bebas dari penyakit, daging
memenuhi syarat halal, dan
berkaitan dengan harga.
Selama ini, daging sapi im-
por yang didatangkan ke In-
donesia berasal dari Australia.
Menurut Amran, Argentina
mengklaim harga jual yang
mereka tawarkan jauh lebih
murah. Negara itu menawar-
kan harga sebesar US$ 3 dol-
dengan bagus dan BI melaku-
kan upaya antisipasi ini de-
ngan sangat hati-hati," terang
Misbakhun.
Komisi XI akan
menggelar rapat
untuk jadwal uji
kelayakan dan
kepatutan.
Meski telah menyampaikan
kriteria DGS BI, Misbakhun
masih belum bisa menyam-
paikan apakah calon tunggal
yang diusulkan presiden me-
menuhi kriteria tersebut. Me-
nurutnya, kualifikasi tersebut
akan dilihat dalam uji kepa-
tutan dan kelayakan.
Paham pasar keuangan
Ekonom Samuel Asset Ma-
najemen Lana Soelistianingsih
menyatakan kualifikasi DGS
BI yang paling penting adalah
lar (setara Rp 43.000 per kilo-
gram (kg) (Free On Board/
FOB) untuk daging jenis me-
dium. "Kami ingin negara-ne-
gara yang mengekspor khu-
susnya daging ke Indonesia
bisa berkompetisi sehingga
menguntungkan masyarakat
Indonesia," kata Amran.
Direktur Jenderal Peternak-
an dan Kesehatan Hewan Ke-
menterian Pertanian (Kem-
tan) I Ketut Diarmita menam-
harus memahami situasi pasar ternal harus jadi perhatian
keuangan. DGS BI, ini poin penting," te-
Kondisi ekonomi global rang Lana.
yang dinamis memiliki penga- Saat ini Destry menjabat
ruh terhadap makro ekonomi sebagai Anggota Komisioner
Indonesia. Terlebih dampak- Lembaga Penjamin Simpanan
nya terhadap pasar keuangan (LPS). Adapun, nama Destry
yang sangat cepat. mulai dikenal publik secara
Situasi global perlu menjadi luas di tanah air setelah Presi-
perhatian penting bagi DGS den Jokowi menunjuknya jadi
BI. Pasalnya, kondisi ekonomi Ketua Panitia Seleksi calon
global sebelumnya sempat pimpinan Komisi Pemberan-
membuat rupiah terpuruk di tasan Korupsi (KPK) tahun
pasar keuangan. "Kondisi eks- 2015 silam. n
Profil Destry Damayanti
Lahir : Jakarta, 16 Desember 1963
Pendidikan : Sarjana Ekonomi dari Universitas Indonesia dan
Master of Science dari Cornell University, New
York, Amerika Serikat.
Perjalanan Karier : Senior Economic Adviser untuk Duta Besar
Inggris untuk Indonesia (2000-2003), Peneliti
dan Pengajar di Fakultas Ekonomi Universitas
Indonesia (2005-2006), Kepala Ekonom Man-
diri Sekuritas (2005-2011), Kepala Ekonom
Bank Mandiri (2011-2015), Ketua Satuan Tugas
Ekonomi Kementerian BUMN (2014-2015).
Direktur Eksekutif di Mandiri Institute dan Ketua
Panitia Seleksi Pimpinan KPK. Anggota Dewan
Komisioner LPS sejak 24 September 2015 hingga
sekarang ini.
bahkan, sebelum melakukan lokal kita," ujar Ketut.
impor, Indonesia masih perlu Ketut pun mengatakan, ada-
melakukan pengecekan kem- nya penjajakan impor daging
bali kesehatan daging terse- sapi ini masih membutuhkan
but. Menurutnya, daging Ar- waktu yang panjang. Tetapi
gentina baru boleh masuk In- dia berpendapat impor ini da-
donesia bila sudah memenuhi pat terealisasi sesegera mung-
persyaratan yang ada. kin, selama proses perdagang-
Indonesia memang belum an yang dijalani antara Indo-
mampu memenuhi seluruh nesia dan Argentina dapat
kebutuhan daging sapi dari berjalan lancar.
dalam negeri. "Saat ini baru
mampu memenuhi 67% dari Lidya Yuniartha Panjaitan
 Saya pikir, risiko besar jika Trump menaikkan
tarif.
INTERNASIONAL 19
Christophe Barraud,
Kepala Strategi Securities Market
Kontan Kamis, 9 Mei 2019

■ AMERIKA SERIKAT ■ SINGAPURA ■ CHINA

Ponsel Murah Google Pixel
WASHINGTON. Google meluncur-
kan smartphone seri Pixel yang le-
bih murah. Langkah tersebut diam-
bil lantaran penjualan ponsel pre-
mium yang dikeluarkan
oleh perusahaan ini gagal
meraih pemasaran dalam
jumlah besar.
Dengan prosesor yang
lebih lambat dan material
yang lebih murah, Google
memberi harga Pixel 3a
dengan layar 5,6 inci senilai
US$ 399. Sementara, Pixel
3a XL yang memiliki layar 6 inci di-
banderol US$ 479. Harga tersebut
setengah dari harga ponsel Pixel
yang ada, sebelum diskon terakhir.
Mengutip Bloomberg, peluncuran
ponsel Pixel 3a dilakukan beberapa
hari setelah CFO Alphabet Ruth
Porat mengatakan kepada analis
Wall Street bahwa ponsel
premium Pixel tidak laku
di kuartal pertama.
Sementara, Eksekutif
Google Brian Rakowski
mengatakan, perangkat te-
lekomunikasi yang lebih
murah ini dirancang untuk
mengisi pangsa pasar ma-
syarakat yang tidak dapat
menjangkau kenaikan harga di ba-
nyak ponsel kelas atas.
Handoyo
Jasa Keuangan Milik Grab
SINGAPURA. Grab sedang mem-
pertimbangkan memisahkan (spin
off) perusahaan pembayaran dan
bisnis jasa keuangannya untuk
mendorong pertumbuhan bisnis.
Pemisahan ini untuk meningkatkan
persaingan di pasar Asia
Tenggara.
Kepada Reuters, salah
satu sumber mengatakan
bank dan perusahaan
asuransi sudah memiliki
salah satu investor potensial. Inves-
tor ini berminat masuk bisnis jasa
keuangan Grab.
Sumber yang menolak disebut-
kan namanya karena tidak berwe-
nang berbicara mengatakan, Grab
sedang mencari cara untuk me-
ngumpulkan kurang dari US$ 500
juta melalui spin-off-nya.
"Ini lebih tentang mendapatkan
investor strategis daripada hanya
mengumpulkan dana," kata sumber
itu. Pasalnya, Grab ma-
sih tertarik untuk tetap
mengendalikan unit ke-
uangan tersebut.
Juru bicara Grab me-
nolak untuk mengomen-
tari potensi spin-off. Tapi, ia me-
ngatakan perusahaan akan selalu
mengevaluasi struktur modal bis-
nisnya.
Lamgiat Siringoringo
PUBG Berhenti di China
SHANGHAI. Tencent Holdings Ltd
pada Rabu (8/9) ini akan menghen-
tikan penawaran versi uji coba vi-
deo gim terlaris global yakni Playe-
rUnknown's Battlegrounds (PUBG)
di China. Padahal Ten-
cent telah lebih dari satu
tahun berupaya untuk
mendapatkan persetuju-
an pemerintah setempat
untuk memulai penjual-
an gim tersebut.
Sebagai salah satu ju-
dul gim terlaris global di tahun
2018, Tencent diperkirakan akan
dapat memperoleh tambahan pe-
masukan hingga US$ 1 miliar jika
peredarannya diizinkan di Cina.
"Fase pengujian untuk Playe-
rUnknown's Battlegrounds secara
resmi berakhir pada 8 Mei. Kami
berterima kasih kepada semua
orang atas dukungan yang telah
mereka berikan sejauh
ini," tulis akun resmi gim
di platform Weibo di
China seperti diberita-
kan Reuters.
Padahal sejak diper-
kenalkan pada Novem-
ber 2017, gim menembak
tersebut telah memberikan per-
ubahan serta memenuhi aturan pe-
merintah yang ketat.
Yoyok Handoyo

■ OTOMOTIF GLOBAL

Penjualan Masih Lesu, Toyota Pendapatan Boeing dan Airbus

Memangkas Proyeksi Kinerja Kinerja Harga Saham Pendapatan
Persentase perubahan (year on year)
Pengiriman Komersial

S&P Airbus Boeing

TOKYO. Bisnis otomotif glo-
bal masih lesu. Tak heran ba-
yak perusahaan otomotof
global yang mengeluhkan ki-
nerja di tahun ini.
Salah satunya, Toyota Mo-
tor yang memperkirakan per-
tumbuhan laba operasional
yang lebih rendah di tahun ini.
Kondisi ini terjadi karena pe-
nurunan pendapatan dan pen-
jualan kendaraan di Jepang
dan Amerika Utara.
Produsen mobil terbesar di
Jepang itu memperkirakan
laba akan naik 3,3% menjadi ¥
2,55 triliun atau sekitar US$
23,20 miliar pada tahun ini
hingga Maret 2020.
Jumlah ini sedikit lebih ren-
dah dari rata-rata 23 perkiraan
analis yang disusun oleh Refi-
nitiv dan dibandingkan de-
ngan tahun lalu yang melonjak
20%.
Sementara itu penjualan ri-
tel untuk kelompok global di-
perkirakan mencapai 10,74
juta kendaraan untuk tahun kup tahun lalu," kata CFO Koji 30% 30% 250
ini. Jumlah ini lebih tinggi se- Kobayashi kepada wartawan
dikit dibandingkan tahun lalu seperti dikutip dari Reuters.
sebanyak 10,6 juta unit. Se- Untuk itu Toyota terus ber-
mentara, penjualan di Jepang upaya untuk menemukan cara
20 20 200
terlihat turun 1,2% dan penju- baru untuk memangkas biaya
alan di Amerika Utara turun tahun ini.
1,6%. Bahkan, baru-baru ini Toyo- 10 10 150
ta berencana menawarkan
akses bebas-royalti kepada
Pendapatan para pembuat mobil dan pe-
masok mobil ke hampir 24.000 0 0 100
dipoyeksikan teknologi kendaraan listrik
akan turun yang dipatenkan olehnya.
Dalam 20 tahun terakhir, -10 -10 50
Toyota telah berhasil mendo-
minasi pasar global untuk
Pendapatan bersih diperki- mobil hibrida dengan terus
rakan akan turun menjadi ¥ 30 meningkatkan dan menurun- -20 -20 0
triliun dari ¥ 30,2 triliun. Saat kan biaya teknologi.
ini Toyota harus menghadapi Sebelumnya Toyota menya- Juli '18 Okt Jan April '19 Q1 '18 Q2 Q3 Q4 Q1 '19 Q1 '18 Q2 Q3 Q4 Q1 '19
persaingan yang ketat dalam takan akan melebihi janji in-
mengembangkan mobil self- vestasi di Amerika Serikat
driving. Hal inilah yang mem- melebihi tahun 2017 yang se-
buat beban pembiayaan men- besar US$ 10 miliar selama
jadi meningkat. lima tahun.
"Kami masih belum dapat Sumber: Thomson Reuters Datastream; dokumen perusahaan
meningkatkan biaya yang cu- Yoyok Handoyo

Riset Perubahan Iklim

Investor Resah, Bursa
Saham Global Rontok
AS naikkan tarif impor impor jadi 25% produk China, pasar hadapi ketidakpastian baru
Rizki Caturini
LONDON. Bursa saham global ja-
tuh ke posisi terendah dalam lima
pekan terakhir pada perdagangan
Rabu (8/5). Krisis perdagangan
antara Amerika Serikat (AS) dan
China yang bisa menekan ekono-
mi global, memicu aksi jual di
bursa merontokkan harga saham
di bursa global.
Bursa saham di Wall Street ber-
peluang turun lagi pada perda-
gangan Rabu (8/5). Indeks futures
S&P 500 turun hampir setengah
REUTERS/Marina Depetris
llmuwan dari Zurich ETH memantau injeksi karbondioksida yang persen menyusul penurunan ta-
ditambah air ke dalam Opalinus Clay sdi laboratorium bawah tanah jam perdagangan Selasa (7/5).
Saham industri manufaktur dan
Mont Terri di St-Ursanne, Swiss, Kamis (2/5). Para ilmuwan menyuntik- teknologi yang sensitif terhadap
kan karbondioksida ke batu jauh di dalam gunung untuk mengetahui isu perdagangan tertekan oleh
apakah gas itu bocor atau bisa dikunci untuk menghentikan efek ke kekhawatiran kesepakatan perda-
perubahan iklim. gangan AS-China yang tidak se-
suai ekspektasi.
Indeks Nasdaq dan Dow Jones Kinerja Saham dengan Return Tertinggi dan Terendah
futures juga sempat turun 0,3%
dan 0,5%. "Saya pikir itu adalah Return Ytd Tertinggi (%) Return Ytd Terendah (%)
risiko besar ketika Trump mena- Wuliangye Yibi 88,44 Tesla Inc (25,76)
ikkan tarif," kata Christophe Bar- Anadarko Petroleum 74,13 Biogen Inc (23,89)
raud, Kepala Strategi di Securities Daiichi Sankyo 65,14 Kraft Heinz Co (23,54)
Market di Paris, kemarin.
Kabar terbaru, Presiden Donald Softbank Group 57,34 Walgreens Boots (22,05)
Trump menaikkan tarif bea masuk Worldpay Inc 53,80 Seven & I Holding (20,84)
atas produk impor dari China se-
nilai US$ 200 miliar, dari semula juga turun 0,3%. Selain efek perang Return Perusahaan Besar
10% menjadi 25%. Kenaikan tarif dagang AS-China, krisis Brexit Berdasarkan Nilai Kapita
ini menunjukkan proses negosiasi yang tiada berkesudahan turut
perdagangan antara AS dan China menekan pasar saham Eropa.
lisasi Pasar
gagal menemui kata sepakat. Bursa saham di Asia pada per- Total Return
Hasil ini akan memicu ketidak- dagangan Rabu (8/5) juga kompak Nama Perusahaan
Ytd (%)
pastian di pasar dalam beberapa memerah. Indeks saham Nikkei Microsoft 24,11
bulan ke depan. "Obligasi serta Jepang, misalnya, turun 1,46%.
safe haven lain, seperti yen, tam- Sementara indeks Strait Times Amazon.com 27,90
paknya akan mendapat manfaat Singapura turun 0,87%, dan indeks Apple Inc 29,15
dari situasi ini dalam jangka pen- Hang Seng Hong Kong terkoreksi Alphabet Inc 12,81
dek," kata Barraud seperti dikutip 1,23%. Sementara indeks saham Facebook Inc 44,76
Reuters, kemarin. MSCI Asia-Pasifik non-Jepang
Harga saham di Bursa Eropa sempat turun hampir 1%. ■ Sumber: Bloomberg per 8 Mei 2019

Fenomena: Vanich Chaiyawan (3)

Premi Asuransi Menanjak Berkat Strategi Iklan Kisah Inspiratif

Ferrika Sari ANDA yang suka menonton media emosional yang bisa menjadi pria muda yang melakukan terhadap pertumbuhan bisnis
sosial seperti You Tube pasti sering sarana periklanan yang paling kebaikan tanpa pamrih kepada perusahaan dalam memaksimal-
melihat video iklan dari Thailand efektif. orang yang membutuhkan, seperti kan laba dan pangsa pasar.

V
anich Chaiyawan
memiliki strategi jitu
untuk meningkatkan
kinerja Thai Life Insurance.
Ia tak hanya mengandalkan
kemampuan agen pemasaran
untuk menjual produk asu-
ransinya. Ia juga jeli melihat
peluang media sosial sebagai
strategi pemasaran. Chaiya-
wan pun membuat iklan yang
berisikan kisah inspiratif.
Video iklannya pun tersebar
ke penjuru dunia melalui
media sosial. Nama perusah-
annya menjadi ikut terang-
kat. Hasilnya premi Thai Life
pun terus menanjak.
yang suka memberikan kisah inspi-
ratif. Salah satunya datang dari
iklan dari perusahaan Thai Life
Insurance.
Vanich Chaiyawan adalah orang
yang berada di balik iklan-iklan itu.
Strategi pemasaran dari miliarder
asal Thailand itu memang cukup
jitu. Video itu tersebar di Thailand
hingga ujung dunia.
Chaiyawan percaya bahwa
untuk membangun perusahaan
asuransi terbesar di Thailand ini
tidak hanya mengandalkan tenaga
profesional dan pemasaran
asuransi melalui agen tetapi juga
strategi promosi yang tepat.
Usianya memang tidak lagi
muda. Tapi, ia menyadari pemasa-
ran asuransi melalui kanal digital
sangat diperlukan. Maka dari itu,
Thai Life Insurance membuat
video yang acap kali viral. Konten
kreatif itu mengubah citra asuransi
lebih humanis. Salah satunya,
dengan iklan yang memuat pesan
Sejak 16 tahun terakhir, ayah
delapan anak ini gencar mengelu-
arkan iklan dengan pesan emosio-
nal yang telah lama dianut oleh
Thai Life Insurance. Model iklan
seperti ini bisa menjangkau
khalayak lebih luas baik dari
dalam maupun luar negeri, dan
bahkan telah diakui di festival film
Cannes. Meskipun hanya beberapa
menit, tetapi para penonton iklan
ini sering dibuat menangis.
Iklan Thai Life Insurance tidak
menawarkan informasi produk.
Tetapi video yang menginspirasi
dan bagaimana tiap orang meng-
hargai nilai kehidupan. Selama
bertahun-tahun model iklan seperti
ini telah menarik hati dan pikiran
pelanggan sehingga secara secara
aktif mereka akan melihat,
membagikan dan mendikusikan-
nya dengan orang banyak.
Salah satu contoh iklannya
berjudul Pahlawan tanpa tanda
jasa yang menceritakan seorang
pengemis, pedagang dan seekor
anjing. Sepanjang tahun 2015,
video ini telah ditonton sebanyak
17.000 kali di 232 negara dalam
waktu empat minggu setelah
diluncurkan.
Konsep iklan ini sengaja dibuat
berbeda dengan iklan lain sehingga
membuat Thai Life Insurance
menonjol. Dan menjadi bentuk
pemasaran yang populer di
Thailand yang kemudian dikenal
sebagai sadvertising. Ini merupa-
kan teknik pemasaran secara
paralel di tengah peningkatan
konsumsi media digital. Iklan ini
telah membentuk pola pikir
masyarakat akan pentingnya
Iklan Thai Life asuransi jiwa bagi diri sendiri
maupun orang-orang yang dicintai.
Insurance sering Pada akhirnya, melalui iklan
viral di media sosial yang menginspirasi, Thai Life
berbagai negara. Insurance mampu menjadi merek
ikonik yang menginspirasi semua
warga Thailand. Pembentukan
citra ini telah sukses berkontribusi
Sampai dengan hari ini, Chaiya-
wan telah menikmati pertumbuhan
bisnis perusahaannya. Thai Life
Insurance telah mengantongi
premi sebesar 13,7 miliar Baht
Thailand dari Januari hingga
November 2018. Jumlah tersebut
meningkat 7% dari periode yang
sama di tahun sebelumnya.
Dari capain itu, Chaiyawan yakin
bisnis Thailand Life Insurance di
tahun 2019 meningkat. Ia menar-
getkan perusahaanya bisa me-
ngumpulkan premi Bt 19 miliar
atau tumbuh 5% secara tahunan.
Melalui pemasaran saluran agen
sebesar 13 miliar Baht Thailand
(Bt), sedang saluran non-agen 6
miliar Baht Thailand (Bt)
Dai bisnis asuransinya, ia masuk
dalam daftar miliader dunia dan
orang terkaya ke-10 di Thailand,
dengan total kekayaan mencapai
US$ 2,8 miliar. ■
(Bersambung)
 20
Kontan Kamis, 9 Mei 2019
Multifinance
Masih Takut
Terbitkan MTN
Multifinance menunggu kondisi kembali kondusif
Ferrika Sari
JAKARTA. Buntut kasus SNP
Finance memang menyebab-
kan perusahaan pembiayaan
lebih banyak mengandalkan
perbankan sebagai sumber
dana. Kepercayaan investor
terhadap penerbitan surat
utang seperti medium term
notes (MTN) memang belum
kembali pulih.
Managing Director PT In-
dosurya Inti Finance Mulyadi
Tjung mengatakan, sekitar
90% pendanaan perusahaan
berasal dari perbankan, baik
itu berasal dari bank domestik
maupun asing. Menurutnya,
pendanaan dari perbankan
lebih mudah diperoleh diban-
dingkan sumber dana lain.
“Penerbitan MTN sudah
masuk rencana bisnis perusa-
haan. Tapi masih menunggu
kondusif, kami melihat dari
persepsi pasar multifinance
membaik dan ekspektasi bu-
nga MTN yang diterbitkan
juga turun,” terang Mulyadi.
Ada juga PT Radana Bhas-
kara Finance Tbk di tahun ini
Pendanaan Multifinance 2017-2019
Bank Domestik
2017 2018 Mar 2019
172,89 174,21 166,18
Keterangan: Dalam Rp triliun
■ INVESTASI DANA PENSIUN
Pasar Saham Tak Menentu, Dapen Memilih Konservatif
JAKARTA. Masih belum me-
nentunya pasar saham menye-
babkan risiko cukup tinggi
untuk berinvestasi di pasar
modal. Tak heran industri
dana pensiun (dapen) masih
enggan memarkirkan dana
mereka di efek saham.
Industri dapen justru memi-
lih berinvestasi di instrumen
yang lebih aman, seperti de-
posito dan surat berharga ne-
gara (SBN).
Hal ini telihat dari data Oto-
ritas Jasa Keuangan (OJK)
sampai tiga bulan pertama di
tahun ini. Penempatan dana
investasi dapen terbesar di
Tabloid Kontan Edisi 6 Mei - 12 Mei 2019
Investasi Kebun
Marak Lagi
Penawaran investasi berbasis agribisnis kembali marak. Selain
potensi keuntungan dari kenaikan harga lahan, investasi kave-
ling kebun juga digadang-gadang memberi keuntungan dari
penjualan hasil panen kebun saban tahunnya. Seperti apa per-
sisnya prospek dan risiko investasi kebun ini?
Saham: Menghitung potensi
saham Garuda
Ekonomi Digital: Startup
layanan jasa on demand
ke rumah kian tumbuh
Keuangan: Perusahaan
pembiayaan catat
pertumbuhan negatif
KEUANGAN
cuma bisa mengandalkan per-
bankan. Padahal di tahun
2017, Radana Finance cukup
gencar menerbitkan MTN.
Dari data Kustodian Sentral
Efek Indonesia (KSEI), per-
usahaan pembiayaan ini sem-
pat menerbitkan surat utang
jangka menengah itu seba-
nyak tiga kali menurut Ada-
pun nilai total penerbitan
MTN saat itu sebesar Rp 185
miliar.
OJK menata
Direktur Utama Radana Fi-
nance Evy Indahwaty menga-
takan, pihaknya membutuh-
kan pendanaan dari bank se-
besar Rp 1 triliun pada tahun
ini. Adapun pendanaan itu
berasal dari perbankan do-
mestik 80%, sisanya dari bank
luar negeri.
Saat ini, menurut Evy, pen-
danaan dari perbankan lebih
memungkinkan ketimbang
penerbitan obligasi maupun
MTN. Alasannya, kondisi pa-
sar belum pulih pasca kasus
gagal bayar perusahaan mul-
tifinance.
Bank Asing
2017 2018 Mar 2019
70,1 89,35 89,68
Sumber:Otoritas Jasa Keuangan
deposito berjangka perbank-
an senilai Rp 70,46 triliun atau
26,42% dari total dana kelola-
an.
Hingga Maret 2019, total
dana kelolaan investasi dapen
mencapai Rp 266,69 triliun.
Nilai ini tumbuh 3,77% secara
tahunan dari posisi yang sama
tahun lalu senilai Rp 257,01
triliun.
Dapen juga banyak berin-
vestasi di SBN yakni Rp 62,01
triliun atau 23,25% dari total
investasi. Berikutnya di obli-
gai korporasi dengan porsi
20,74% atau Rp 55,30 triliun.
Sedangkan penempatan dana
Bisnis: Pelaku transportasi
pakai mobil listrik meski
belum ada aturan
Nasional: Pemindahan
ibu kota negara menunggu
proses politik
Kedai: Menikmati Bebek
Tugu Pahlawan, Surabaya
“MTN multifinance ke-
mungkinan tidak mudah sete-
lah ada kasus gagal bayar
multifinance sehingga hal ini
jadi pertimbangan kami untuk
tidak menerbitkan dulu,” kata
Evy kepada KONTAN Rabu
(8/5).
Selain kepercayaan inves-
tor, penerbitan MTN memang
tidak semudah sebelum kasus
SNP Finance terungkap. Kare-
na multifinance kudu mela-
por ke OJK dulu sebelum me-
nerbitkan SNP.
Ketua Asosiasi Perusahaan
Pembiayaan Indonesia (APPI)
Suwandi Wiratno mengatakan
pasca aturan OJK soal MTN
memang menyebabkan nilai
surat utang ini akan menu-
run.
Walau sebenarnya, investor
bisa lebih percaya jika ada
multifinance yang menerbit-
kan MTN. “Jadi OJK menya-
ring, hanya multifinance ba-
gus yang bisa menerbitkan
MTN. Dalam hal ini OJK mem-
punyai data yang lebih jelas,
sehingga diketahui siapa pe-
nerbit dan pemegang saham-
nya,” kata Suwandi. ■
Surat Utang
2017 2018 Mar 2019
74,97 70,5 73,17
investasi dapen di saham se-
besar Rp 32,06 triliun atau
12,02% dari total investasi.
Berkat racikan investasi ini,
dapen berhasil mencatatkan
hasil investasi sebesar Rp 4,75
triliun.
Hasil dari racikan investasi
dapen memang masih belum
terlalu bagus. Hingga kuartal
pertama tahun ini, return on
investment (ROI) dapen ter-
catat sebesar 1,80% turun tipis
dibandingkan periode yang
sama pada 2018 di level
1,88%.
Direktur Eksekutif Asosiasi
Dana Pensiun Indonesia
■NON BANK
Digitalisasi Pelayanan NasionalRe
Dok. NasionalRe
Direktur Utama NasionalRe Edhie Mulyono (kiri) menyerahkan Zakat kepada Wakil Ketua Baznas Zainul Bahar Noor, pada
acara buka puasa bersama NasionalRe bersama mitra bisnis di Jakarta, Rabu (8/5). Di era digitalisasi, ke depan NasionalRe
akan lebih meningkatkan layanan akseptasi dalam hal kecepatan dan kemudahan bagi mitra bisnisnya melalui portal
eReinsurance.
Suku Bunga Penawaran JIBOR 8 Mei 2019 Konter
Jangka Waktu Tertinggi Rp Terendah Rp Rata-Rata Rp
Overnight Strategi Fintech JULO
1 Pekan 6,25000 % 6,20000 % 6,23936 % Menjaga Kredit Bermasalah
1 Bulan 7,05000 % 7,00000 % 7,00577 %
3 Bulan 7,25000 % 7,20000 % 7,23269 % JAKARTA. Guna mempertahakankan kualitas pinjaman
perusahaan financial technology (fintech) JULO menyiap-
6 Bulan 7,50000 % 7,45000 % 7,47904 % kan strategi khusus. Perusahaan fintech peer to peer len-
12 Bulan 7,69000 % 7,60000 % 7,64615 % ding ini mengiming-imingi hadiah kepada nasabah yang
melakukan pembayaran sebelum tanggal jatuh tempo.
Adapun hadiah berupa uang tunai hingga Rp 10 juta dan
2 Mei 2019 handphone Oppo. Muqlash Yusufi, Head of Collection
Jangka Waktu Tertinggi Rp Terendah Rp Rata-Rata Rp JULO mengatakan pemberian apresiasi ini sebagai kegiat-
an berkala yang dilakukan oleh JULO.
Overnight “Nasabah yang setia dan bertanggung jawab berhak un-
1 Pekan 6,25000 % 6,25000 % 6,25000 % tuk diapresiasi. Bentuk apresiasi ini kami salurkan melalui
pemberian undian JULO. Kami berharap kegiatan ini dapat
1 Bulan 7,05000 % 7,00000 % 7,00923 % meningkatkan loyalitas nasabah dan juga upaya Kami un-
3 Bulan 7,25000 % 7,20000 % 7,21731 % tuk mendidik nasabah agar menjadi nasabah yang bertang-
gung jawab,” ujar Muqlash. Ia yakin, membayar sebelum
6 Bulan 7,50000 % 7,45000 % 7,47885 % tanggal jatuh tempo adalah demi keuntungan nasabah sen-
diri. Lantaran nasabah akan memperoleh skor kredit yang
12 Bulan 7,69000 % 7,60000 % 7,64760 % baik.
Sumber: Pusat Informasi Pasar Uang BI
Maizal Walfajri
Wakaf Melalui Dua Produk
AXA Financial
(ADPI) Bambang Sri Muljadi perusahaan. Ia mengaku Da- JAKARTA. Dua produk syariah AXA Financial Indonesia,
menyatakan memang strategi pen Astra lebih dominan me- yakni Maestro Syariah dan Cerdas Amanah Syariah mulai
masing-masing lembaga ber- nempatkan pada instrumen hari ini sudah dilengkapi dengan fitur wakaf. Produk terse-
beda-beda. saham. but turut memberikan kemudahan bagi nasabah menyem-
Menurut Bambang imbal Sementara Dana pensiun purnakan ibadah mereka melalui wakaf.
hasil dapen memang sedikit lembaga keuangan syariah Pada Selasa (7/5) AXA Financial Indonesia bekerjasama
lebih rendah. "Proyeksi imbal Muamalat menempatkan in- dengan Wakaf Majelis Ulama Indonesia (MUI) meluncur-
hasil dana pensiun sepanjang vestasi di deposito sebesar kan Program Wakaf Mudah Bersama AXA. "Kami percaya
2019 rata-rata 7% hingga 8%. 57%, sukuk 36 %, reksadana AXA Financial Indonesia yang didukung dengan ribuan
Namun juga ada beberapa 6% dan saham 1%. Direktur agen asuransi, akan menjadi salah satu mitra yang turut
dana pensiun yang bisa men- DPLK Muamalat Sulistyowati berperan dalam mendorong pertumbuhan wakaf di Indo-
catatkan imbal hasil yang le- menyatakan penempatan por- nesia mengingat potensinya yang masih besar,"ujar Lukma-
bih tinggi," ujar Bambang tofolio di sukuk negara tum- nul Hakim, Ketua Lembaga Wakaf MUI.
Sementara Ketua Pengurus buh 77% secara tahunan men- Data terakhir MUI, menunjukkan, potensi wakaf di Indo-
Dana Pensiun Astra Suheri jadi Rp 370 miliar pada Maret nesia mencapai Rp 300 triliun. Sedangkan wakaf yang su-
menyatakan meskipun saham 2019. dah terealisasi baru mencapai sekitar Rp 500 miliar. Artinya
mengalami tekanan tetap masih ada peluang bisa menambah wakaf melalui produk
mempertahankan strategi Maizal Walfajri ini.
Ahmad Ghifari
KONTAN/Cheppy A. Muchlis
Produk Asuransi Tradisional
Avrist Assurance Menonjol
JAKARTA. Kinerja produk asuransi tradisional milik PT
Avrist Assurance ternyata cukup menonjol. Agak berbeda
dengan industri asuransi yang lebih banyak bermain di
unitlink.
Dalam laporan keuangan tahun 2018, Avrist Assurance
mecatatkan total pendapatan premi mencapai Rp 1.607
triliun. Di tahun 2018, produk asuransi tradisional membe-
rikan kontribusi yang signifikan pada total pendapatan
premi, yaitu sebesar lebih 70%. Pendapatan premi produksi
asuransi tradisional di tahun 2018 mencapai Rp 1,207 trili-
un.
Namun, terkait pendapatan premi unitlik pada tahun
lalu, Anna Leonita, Presiden Direktur Avrist masih meraha-
siakan angkanya. Namun yang pasti pada tahun 2019 ini
Avrist masih akan fokus kepada produk asuransi tradisio-
nal dan menargetkan pertumbuhan sebesar 40%.
Tahun lalu juga Avrist mencatatkan total pendapatan
premi mencapai Rp 1.607 triliun. Sedangkan rasio solvabi-
litas Avrist pada tahun 2018 berada di level 434%.
Ahmad Ghifari