Anda di halaman 1dari 27

LAPORAN

PROGRAM PEMBERDAYAAN UMAT


(PRODAMAT)

Judul Program:
PENGENALAN DAN PELATIHAN PRODUK BERBASIS AROMATERAPI DI DESA WANUREJO
KAB MAGELANG - JAWA TENGAH

KetuaKelompok :
Rammy.A.Saputra
(1708047024/PASCASARJANA POKBA)

Nama Anggota :

1. GITA PUSPITA (1708047023) (PASCASARJANA POKBA)


2. SRIMULIANI ARBIE (1708047027) (PASCASARJANA POKBA)
3. FEBRIANIKA AYU. K (1708047028) (PASCASARJANA POKBA)
4. MUH. FAJAR FAUZI (1708047029) (PASCASARJANA POKBA)

Nama Dosen Pembimbing:


Dr. IisWahyuningsih, M.Si., Apt

PROGRAMPASCASARJANA UNIVERSITAS
AHMADDAHLAN TAHUN2019
DATA TIM PENYUSUN
1. Identitas KetuaKelompok
a. NamaLengkap :Rammy.A.Saputra
b. NIM :1708047024
c. Program Studi : Pascasarjana POKBA
d. Nomor HP/tlp : 082218667793
e. Alamat Rumah : gg. Empu Triguna
f. Alamat Email : r.a.saputra1918@gmail.com
2. AnggotaI
a. NamaLengkap :Muh. FajarFauzi
b. NIM :1708047029
c. Program Studi : Pascasarjana POKBA
d. Nomor HP/tlp : 082226150894
e. Alamat Rumah : Jl. Prof. Dr. Soepomo No.100, Umbulharjo, Yogyakarta
f. Alamat email : Muhammad.fajar.fauzi@gmail.com
3. AnggotaII
a. Nama Lengkap : Gita Puspita
b. NIM :1708047023
c. Program Studi : Pascasarjana POKBA
d. Nomor HP/tlp : 081355420906
e. Alamat Rumah : Jalan Dr. Soepomo, Janturan
f. Alamat email : gipuspita93@gmail.com
4. AnggotaIII
a. NamaLengkap : Srimuliani Arbie
b. NIM :1708047027
c. Program Studi : Pascasarjana POKBA
d. Nomor HP/tlp : 082399585670
e. Alamat Rumah : Jalan Dr. Soepomo, Janturan
f. Alamat email : Srimulianiarbie94@gmail.com
5. AnggotaIV
a. NamaLengkap : Febrianika Ayu Kusumaningtyas
b. NIM :1708047028
c. Program Studi : Pascasarjana POKBA
d. Nomor HP/tlp : 082293898103
e. Alamat Rumah : Jl. Warungboto UH IV, RT.27-RW.07, 740/A2, Umbulharjo,
Yogyakarta
f. Alamat Email : ayu.febri088@gmail.com
DAFTAR ISI
RINGKASAN
Pengetahuantentangminyakesensial dan pengelolaannyadi kalanganmasyarakatmasihbanyak
yang belummengetahui. Program inibertujuan untukmemberikansosialisasi dan
pelatihankepadamasyarakatdalampengelolaan minyakesensial yang baik dan benar.
Pengetahuanmasyarakattentangminyakesensialmasihsangatkurang, diantaranya seperti
apapengertiandariminyakesensialmasihbanyakmasyarakat yang belummengetahui.
Tujuandarikegiataniniuntukmeningkatkanpemahamanmasyarakattentangminyakesensial yang
berkhasiat dan meningkatkankualitaskesehatan. Metode yang
akandigunakandalammeningkatkanpengetahuanadalah model pemberdayaanumat
partisipatifatau Participatory Rural Apraisal (PRA)
yaituketerlibatanmasyarakatdirasakansangatpentinguntukmenyelesaikanmasalah.
Kegiatantelahdilakukan pada tanggal 27 April 2019 dan 28 April 2019, hasildari program
pemberdayaan umatiniadalahmeningkatnyapengetahuanmasyarakat khususnya ibu-ibu di
desawanurejo, kabupatenmagelang mengenai macam- macamminyakesensial, khasiat yang
diberikan, caramemproduksinya, dan caramemasarkannya.
A. PENDAHULUAN
1. Latar Belakang

Minyak esensialmerupakan zat yang memberi-kan aroma pada

tumbuhan. Minyak atsiri memiliki komponen volatil pada beberapa

tumbuhan dengan karakteristik tertentu. Saat ini, minyak atsiri telah

digunakan sebagai parfum, kosmetik, bahan tambahan makanan dan obat

(Buchbauer, 1991).

Minyakesensialinidiperolehhampirdariseluruhbagiantanaman,

diantaranyaadalahbunga, daun, biji, kulitkayu, buah, akar, ataurimpang.

Kandunganutamadariminyakesensial yang

dimilikihampirseluruhtanamanadalahterpen, aseton, fenol, aldehid, alkohol,

ester, asam.

Komponen aroma dari minyak atsiri cepat berinteraksi saat dihirup,

senyawa tersebut berinteraksi dengan sistem syaraf pusat dan langsung

merang-sang pada sistem olfactory, kemudian sistem ini akan menstimulasi

syaraf-syaraf pada otak dibawah kesetimbangan korteks serebral (Buckle,

1999). Senyawa-senyawa berbau harum atau fragrance dari minyak atsiri

suatu bahan tumbuhan telah terbukti pula dapat mempengaruhi aktivitas

lokomotor (Buchbauer, 1991).

Gaya hidup “back to nature”

menjaditrensaatinisehinggamasyarakatkembalimenggunakanberbagaibahanal

am, termasukdalampenggunaanminyakesensial (essential oil) sebagaibahan

yang digunakanuntukmembantumengatasikeluhankesehatanharian.

Penggunaanminyakesensialmasihsangatperluuntukdikembangkanmengingatp
otensi dan manfaatnya yang begitubaikuntukmenunjang dan

meningkatkankualitaskesehatan.

Karenanyapengetahuantentangminyakesensialperluuntukdiedukasitentangma

nfaatdan carapenggunaannya yang baik dan benar.

Tanaman-tanamanpenghasilminyakesensial yang

masihdalamtahappengembangan di antaranyaadalahnilam (patchouli),

akarwangi (vetiver), kenanga (cananga), kayuputih (cajuput),

serehdapur(lemon grass), jeruknipis (citrus auranifolia), cengkeh (clove),

cendana (sandalwood), pala (nutmeg), kayumanis (cinnamon), lada (pepper),

dan kemukus (cubeb atauJavanese pepper). (Shaaban, 2011)

Kajian etnofarmakologi secara empirik tentang tumbuhan aromaterapi

menunjukan bahwa tumbuhan aromatik digunakan secara empirik sebagai

aromaterapi dengan efek menenangkan dan menyegarkan tubuh (Sangat,

1996).

2. Rumusan Masalah

a. Bagaimana pemahaman masyarakat terhadap penggunaan minyakesensial

sebagai sarana penunjang pengobatan?

b. Apakah masyarakat mengetahui potensi minyakesensial untuk digunakan

sebagai terapi utama dan terapi komplementer?

c. Seberapa besar tingkat kepercayaan masyarakat terhadap bahan

alamkhususnyaminyakesensial sebagai obat?

3. Tujuan

a. Mengenalkan kepada masyarakat penggunaan bahan alam

khususnyaminyakesensialuntukterapi.

b. Meningkatkan pemahaman masyarakat tentangminyakesensialsebagai


berkhasiat yang membantumeningkatkankualitaskesehatan.

c. Meningkatkan pengetahuan tentang potensi minyakesensial sebagai terapi

utama dan komplementer dalam pengobatan.

4. Manfaat

Bertambahnya pengetahuan dan pemahaman masyarakat tentang minyakesensial

berkhasiat dan cara pemanfaatannya sebagai terapi utama dan komplementer. Salah

satu fungsi minyakesensialdaritanaman adalah sebagai sarana untuk

menjadikannyabagiandariupaya-upaya meningkatkankualitaskesehatan masyarakat

yang antara lain meliputi: Upaya preventif (pencegahan), promotif (meningkatkan/

menjaga kesehatan) dan kuratif (penyembuhan penyakit).

B. GAMBARAN UMUM SASARAN

Kegiatan prodamat yang dilakukan disini yaitu pengenalan dan

pelatihanprodukberbasis “Aromaterapi”. Kegiatan prodamat ini dilakukan bersamaan

dengan jadwal kaderkesehatandesaWanurejo, kab.

magelang.Desawanurejoterletak600 meterdaricandiborobudurdanterdiridari 9 dusun,

masing – masingdusunmemilikikreativitas dan

keseniantradisionalsendiri.Desawanurejomemilikipotensiwisata yang sangatbesar.

Sasaran program ini yaitu masyarakat desaWanurejo, kab. magelangyang diwakili

olehkaderkesehatandapatmemberikanpengetahuantentangpotensiminyakesensialsebag

aipengobatansekundersertameningkatkanperekonomiandesawanurejo. Banyaknya ibu-

ibukaderkesehatan yangbelummengetahuikelebihandariproduk yang

berbasisAromaterapi. Seperti hal nya bagaimana banyakefekpositif yang diberikan

oleh produktersebut dan juga bagaimanacaramemasarkannya.


C. PELAKSANAAN PROGRAM

1. Waktu dan TempatPelaksanaan

Kegiatan

Waktu PelaksanaanKegiatan : Minggu, 28 April 2019 Pukul 08.00 – 14.00 WIB

TempatPelaksanaanKegiatan : BUMDES DesaWanurejo, kab. Magelang

PihakTerlibat : Kader KesehatanDesaWanurejo, kab. Magelang

2. TahapanPelaksanaan

NO. Kegiatan Bobot Hari/Tanggal Waktu


1. Diskusi kegiatan: 4 Jam 19 April 2019 10.00 – 14.00
1.
Penentuanketua,sekretaris,danb
endaharakelompok

2. Pembuatanrencana
anggaran biaya yangdi
perlukan
3. Penentuantanggal
Kegiatan

2. Penyusunan Proposal: 4 Jam 20 April 2019 10.00 – 14.00


1. Pembuatanproposal
2. Menentukan waktu
observasi
3. Mendata peralatan
yangdibutuhkanuntuk
kegiatan
3. Penandatanganan Proposal: 8 Jam 22 April 2019 08.00 – 16.00
1. Penandatanganan ke
pembimbing
2. Penandatangan
proposalkeKaprodi
3. Penandatanganan
proposal ke Direktur
4. Pra Kegiatan I: 6 Jam 23 April 2019 10.00 – 16.00
1. DiskusiKelompokSebelu
mmenemui pembimbing
2. MenghubungiKepala
Desadilokasiyangakan
digunakanuntuk
PRODAMAT
3. Diskusi perencanaan
persiapan kegiatan
PRODAMAT
4. Mencari peralatan
untuk kegiatan
PRODAMAT

5. Pra Kegiatan II: 6 Jam 24 April 2019 10.00 – 16.00


1. Observasitempatpenyele
nggaraankegiatan
2. Menyusunkegiatan
PRODAMAT yangakan
Dilakukan
3. Melakukansimulasikegia
tan PRODAMAT
6. Kegiatan Inti I: 6 Jam 27 April 2019 08.00 – 14.00
1. Berkumpul di depan
kampus 3UAD
2. Perjalananmenuju
lokasiPRODAMAT
3. Koordinasidenganpengel
olalokasi
4. Fotobersama kelompok
subjekPRODAMAT,
dosen pembimbing dan
KepalaDesa
setempat/Kepala Kader

7. Kegiatan Inti II: 6 Jam 27 April 2019 08.00 – 14.00


1. Perjalananmenuju
lokasiPRODAMAT
2. Koordinasidenganpengel
olalokasi
3. PembekalantentangArom
aterapi dan pelatihan
marketing
4. Praktikmembuatminyake
sensial
5. Fotobersama
kelompoksubjekPRODA
MAT, dosen
pembimbing dan
KepalaDesasetempat/Kep
ala Kader
6. Perjalanan pulang
8. Pasca Kegiatan 1: 10 Jam 28 April 2019 09.00 – 19.00
1. Evaluasiprogram
secarakeseluruhan
2. Penghitungan
pengeluaranKeuangan
3. Rekapitulasi
keseluruhan
9. Pasca Kegiatan 2: 10 Jam 30 April 2019 09.00 – 19.00
1. Penyusunanlaporan
2. Diskusi Akhir tentang
laporan
3. PenjilidanLaporan
Total Waktu 60 Jam

3. Instrument Pelaksanaan

a) KegiatanPengenalanAromaterapi
Material yang akan digunakan dalam kelompok PRODAMAT ini
ialahPengenalanAromaterapi.Alat-alatyangdigunakanuntuksosialisasi
meliputi:
• Projector
• Botol
• Minyakesensial
• Alattulis
• Laptop
• Banner/Poster
• Leaflet/Brosur
• Kamera

b) KegiatanSosialisasi/penyuluhan
Kegiataninimelibatkanseluruhanggota PRODAMAT yang
telahdipersiapkanuntukmelaksanakan programpembekalan dan
pelatihanberbasisaromaterapidanalat
yangdigunakanolehanggotasamadengan yang terterapadatulisandiatas.
4. Pendanaan
No Kegiatan Penerimaan Pengeluaran
(Rp) (Rp)

1. Dana Stimulan Rp 500.000,00

2. Iuran anggota @Rp 200.000 X 5 Rp 1.000.000,00


Orang

3. Transportasi @Rp25.000 X 5 Orang Rp 125.000,00

4. Sampel oil untukpelatihan Rp 325.000,00

5. Hadiah oil aromaterapi Rp 30.000,00

6. Botol Oil 3ml Rp 87.500,00

7. Print Label Rp 12.000,00

8. Konsumsi Penyuluhan 2x snack dan 1 Rp 875.000,00


nasi dus

Total Penerimaan Rp 1.500.000,00


Total pengeluaran Rp 1.454.000,00

Saldo Rp. 45.500,00

D. HASIL DAN PEMBAHASAN


Kegiatan prodamat ini dilakukan dalam bentuk pelatihan dan

pengenalanprodukberbasisaromaterapi. Kegiatan ini bertujuan sebagai upaya untuk

meningkatkan kesadaran masyarakat dan memperluas pengetahuan masyarakat dalam

penggunaanminyakesensial, dari bagaimana mendapatkan, menggunakan, menyimpan

hingga bagaimana memproduksi dan memasarkanminyakesensial dengan baik dan

benar. Kegiatan ini dimulai dengan koordinasi dengan KepalaDesasetempat dimana

dilaksanakannya penyuluhan dan tim pelaksana dengan kader Kesehatan untuk

menentukan materi yang akandisampaikan. Pengetahuan masyarakat untuk

penggunaanminyakesensial di rumah tangga masih sangat kurang oleh karenanya

dilakukanpengenalan dan pelatihan pada produkminyakesensial.

Gambar I. Proses KordinasidenganIbuKepalaDesa

Kegiatan ini dimulai dengan pembukaan dan sambutan oleh

perwakilandarikelompok kamiyang menjelaskan tentang maksud dan tujuan kegiatan

salah satunya pengenalan dan pelatihanprodukberbasisaromaterapi.


Gambar II. Pembukaan
acara PRODAMAT

Peserta kegiatan ini adalah kader Kesehatan aktif berjumlah kurang lebih 20orang

ibu-ibu. Sebelum kegiatandimulaipesertadiwajibkan mengisipre-testtentang

pengetahuankaderterhadapminyakesensial yang terdiridari3soal. Setelah dilakukanpre-


Pre-test
test tersebutdidapathasil pre-test responden sebelum sosialisasi
1, 5%2, 10%
minyakesensialdenganpersentasesebagaiberikut :

17, 85%

Tahu Tidak tahu Samar

Tabel I. Persentasehasilpre-test

Dari diagram tersebutdapatdilihatmasihbanyak Kader Kesehatan yang

belummengerti dan belumbisamenjawabpertanyaandengantepat dan benar. Dimanasoal

yang diberikanyaitu :

1. Apa yang andaketahuitentangminyakesensial ?

2. Bagaimanacarapenggunaanminyakesensial ?
3. Apakahandamengetahuimanfaatdariminyakesensial ?

Dari ketigasoaldiatas pada saatPre-test masihbanyak yang menjawabsebagaiberikut

1. Tidaktahusamasekali, Tahu, Pernahmendengar.

2. Di oles, Tidaktahu, Di gosok.

3. SemuamenjawabTidaktahu

Sehinggadapatdisimpulkanbahwa di desawanurejomasihsangat minim

pengetahuantentangminyakesensial dan program

iniakansangatbermanfaatuntukmasyarakatdesawanurejo.Setelah selesaipre-test lalu

dimulai sosialisasi pengenalan dan pelatihanprodukberbasisaromaterapi. Masyarakat

diharapkan memahami materi yang telahdisampaikan.

Penjelasan berikutnya yaitutentangpengenalanminyakesensial yang

meliputidefinisi, bahan, carapenggunaansertakhasiat yang dimiliki. Lalu pada

sesipengenalanminyakesensialdiberikanmateritentang DIY

dariminyakesensialitusendiri.

Gambar III. Memberikanmateritentangminyakesensial


Materi berikutnya yaitu tentang caramemproduksi dan memasarkanaromaterapi.

Tim pelaksana mempraktekkan bagaimana


caramemproduksiminyakesensiallalumemberitahucaramemasarkannya. Cara

memproduksi dan

memasarkanminyakesensialsangatpentingkarenabisameningkatkanperekonomiandesaW

anurejo.

Gambar IV. Proses praktikpencampuranminyakesensial

Gambar V. Antusiasme para Kader Kesehatan

Kegiatan sosialisasi diakhiri dengan sesi diskusi dan tanya jawab. Peserta yang
antusias mengikuti kegiatan ini ditandai dengan banyaknya pertanyaan terkait

penggunaan dan pengelolaan minyakesensial.

Gambar VI. Diskusi para kaderdenganpemateri

Gambar VII. Produk

Peserta diminta mengisi kuesioner post-test. Setelah diberikansoal yang


samadidapatkanhasilsebagaiberikut :

Post-test

Tidak tahu, 0,
Samar, 0, 0%
0%
Tahu
Tidak tahu
Tahu, 20,
Samar
100%

Tabel II. PersentasehasilPost-test

Dilihatdari diagram diatas hasil pos-test menunjukkan peningkatan

pemahaman peserta terhadap materi yang sudah disampaikan sebelumnya yaitu tentang

minyakesensial.Dari beberapa rangkaian kegiatan yang telah diselenggarakan tersebut

didapatkan hasil yang memuaskansetelahmelalui rangkaian acara yang

sangatinteraktifdan juga halinimenunjukkan bahwa

masyarakatsangatinginmenambahpengetahuannyatentangminyakesensial, caraproduksi,

dan caramemasarkannya. Hasil ini dibuktikan dari adanya peningkatan pengetahuan

yang signifikan padapost test para peserta bila dibandingkan dengan nilai pre test.

E. KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan

Kegiatan prodamat di desaWanurejo, kab. Magelangtelah dilakukan sesuai rencana

dan berjalan lancar. Kegiatan ini mendapatkan antusias yang sangat baik dari warga.

Kegiatan prodamat yang dilakukan yaitu mengenai pengenalan dan

pelatihanprodukberbasisaromaterapi. Dengan adanya kegiatan ini, masyarakat

desaWanurejo, kab. Magelang dapat memperluas pengetahuanmengenai


minyakesensial dan meningkatkanperekonomiandesa.

Saran

Diharapkan kegiatan promosi kesehatan ini dapat dilakukan secara berkelanjutan.

DAFTAR PUSTAKA

Buchbauer, G., W. Jager, H. Dietrich, , Ch. Plank, , and E. Karamat. 1991. Aromatherapy:
Evi-dence for
Sedative Effects of Essential Oil of Lavender after Inhalation. Journal of Biosciences;
46c, 1067-1072.
Buckle, J. 1999. Use of Aromatherapy as Comple-mentary Treatment for Chronic Pain. J.
Alternative Therapies; 5, 42-51.
Gilman, A.G., T.W. Rall, A.S. Nies, Taylor. 1991. The Pharmacological Basis of
Therapeutics,
8th ed, New York : McGraw-Hill.
Sangat, H., Roematyo. 1996. Aromatherapy Plants: AEtnopharmacology Study. Proceeding
Simposium
Nasional I TumbuhanAromatikAPINMAP; 22-23 Oktober 1996.
Jirovetz, L., G. Buchbauer, W. Jager, A. Woidich, A. Nikiforov. 1991. Investigation of
Animal Blood
samples after Fragrance Drug Inhalation by Gas Chromatography/Mass Spectrometry
with Chemical Ionization and selected Ion Monitoring. Biol. Mass Spect.; 20, 801-
803. (Short Communication).

LAMPIRAN
Lampiran 1
Surat permohonanizin
Lembarpengesahan
Lampiran 2
Foto – fotokegiatan survey lokasi
Foto – fotokegiatan PRODAMAT
Lampiran 3
Produk

Anda mungkin juga menyukai