Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN BLORA

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS SAMBONG
JL. Raya Cepu – Blora, Telp(0296) 424181 Kode Pos 58371

Blora,
No : Kepada Yth.

Lampiran : Semua Tenaga Klinis

Perihal : Undangan

di

Sambong

Dengan hormat,

Dengan ini kami mengharapkan kehadiran Bapak/ Ibu, pada:

Hari :

Tanggal :

Waktu :

Keperluan: Pertemuan tentang Identifikasi kasus-kasus gawat darurat dan / beresiko tinggi

Atas perhatian Bapak/ Ibu kami mengucapkan terima kasih.

Penanggungjawab UKP

dr. Radik Setyo Handoko


NIP. 19620124 198801 1 002
NOTULEN .

PERTEMUAN : Identifikasi kasus-kasus gawat darurat dan / beresiko tinggi

PELAKSANAAN

Hari/ tanggal :

Waktu :

Tempat : Ruang Pertemuan Puskesmas Sambong

Peserta : Semuan Tenaga Klinis

PETUGAS

drg. Rifka Pujiga Astuti

MATERI

Identifikasi kasus-kasus gawat darurat dan / beresiko tinggi

Kasus-kasus gawat darurat dan / berisiko tinggi perlu diidentifikasi dan ada kejelasan kebijakan
serta prosedur dalam pelayanan pasien.

SUSUNAN ACARA
1. Pembukaan
2. Pembahasan (Usul dan tanya jawab)
3. Penutup
PEMBAHASAN

Identifikasi kasus-kasus gawat darurat dan / beresiko tinggi

Praktisi klinis bersama-sama mengidentifikasi kasus-kasus gawat darurat dan /


atau beresiko tinggi yang biasa terjadi. Penanganan kasus-kasus berisiko tinggi yang
memungkinkan terjadinya penularan baik bagi petugas maupun pasien yang lain perlu
diperhatikan. Identifikasi kasus-kasus tersebut harus dilaksanakan sesuai dengan kebijakan
pelayanan klinis dan SOP penanganan pasien gawat darurat.
Dalam melaksanakan pelayanan gawat darurat juga harus dilakukan kerjasama
dengan sarana kesehatan yang lain.

Man / SDM : dari segi SDM yang dimiliki oleh puskesmas masih dirasa kurang
karena masih banyak petugas klinis yang memiliki tugas ganda.
Money :-

Methode : terdapat kebijakan pelayanan klinis dan SOP penanganan pasien


gawat darurat sehingga petugas klinis harus mematuhinya.
Machine / alat : masih ada beberapa alat kesehatan yang tidak ada atau jumlah
alat yang dimiliki masih kurang.
Material / sarana prasarana : terdapat 2 ambulan yang apabila ada pasien yang harus di rujuk
siap diantarkan ke rumah sakit tempat rujukan.

Usul dan saran :

1. Menambah petugas klinis dan harus memberikan tugas masing-masing agar tidak banyak
petugas yang memiliki peran ganda.
2. Petugas klinis dalam melakukan identifikasi pasien harus sesuai dengan kebijakan dan
SOP yang ada.
HASIL DAN KESIMPULAN

Telah dilakukan identifikasi kasus / pasien yang merupakan kasus gawat darurat dan beresiko
tinggi sehingga butuh penanganan khusus atau dapat dilakukan rujukan ke rumah sakit.

Rencana tindak lanjut :

Agar tetap dan terus dilaksanakan sesuai dengan kebijakan dan prosedur yang telah ditetapkan.

Petugas Penanggugjawab UKP

drg. Rifka Pujiga Astuti. dr. Radik Setyo Handoko


NIP. 19620124 198801 1 002

Anda mungkin juga menyukai