PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Tujuan Pembangunan Kesehatan adalah meningkatkan kesadaran,
kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat
kesehatan masyarakat yang optimal melalui terciptanya masyarakat yang hidup
dalam lingkungan dan prilaku serta memiliki kemampuan untuk menjangkau
pelayanan kesehatan yang bermutu secara adil dan merata sesuai dengan
kebijakan umum strategi pembangunan kesehatan. Untuk mencapai tujuan dan
sarana tersebut maka salah satu kebijakan yang diambil adalah peningkatan
manajemen kesehatan yang kegiatannya meliputi perencanaan, penggerakan,
pelaksanaan, pengendalian dan penilaian. Yang diselenggarakan untuk
menjamin upaya kesehatan terpadu dan menyeluruh agar kegiatan tersebut
berjalan berkesinambungan diperlukan sistem informasi kesehatan yang
mendukung kegiatan tersebut.
Sistem informasi kesehatan yang selama ini dilaksanakan di Puskesmas
disajikan dalam bentuk pencatatan dan pelaporan yang kegiatan satu tahun kita
susun dalam bentuk profil Puskesmas. Dengan adanya Profil Kesehatan ini
menjadi gambaran tentang situasi kondisi kesehatan dalam wilayah Puskesmas
Kalabbirang yang pada akhirnya menjadi masukan bagi Dinas Kesehatan
Kabupaten Pangkep serta Pemda dan menjadi acuan untuk memantau
pencapaian Pembangunan Kesehatan dalam wilayah Puskesmas Kalabbirang
B. Tujuan
Tujuan Pembuatan Profil Kesehatan ini adalah:
1. Tujuan Umum
Tersedianya data dan informasi serta data lain yang terkait yang
komprehensif untuk digunakan dalam berbagai kepentingan/kegiatan.
2. Tujuan Khusus
Sebagai sarana dalam rangka perencanaan, pemantauan dan evaluasi
dalam pencapaian pembanguna Kesehatan, serta pembinaan dan
pengawasan oleh Kab/Kota.
C. Fungsi
Fungsi Pembuatan Profil Kesehatan ini adalah:
1. Memantapkan dan mengembangkan sistem informasi kesehatan
terintegrasi
2. Menghasilkan data dan informasi kesehatan yang menggambarkan situasi
dan kondisi pelayanan kesehatan dengan kebutuhan
3. Menghasilkan informasi yang akurat, tepat waktu dan dapat dipercaya
tenyang pelayanan kesehatan disetiap daerah
4. Menjadi bahan pertimbangan dalam proses pengambilan keputusan
dibidang kesehatan baik bagi puskesmas maupun Pemda
BAB II
GAMBARAN UMUM
TABEL 1
DATA LUAS WILAYAH
PUSKESMAS KALABBIRANG TAHUN 2016
1 BONTOA 16 Km² 0 km
2. Data Kependudukan
TABEL 2
DATA KEPENDUDUKAN
PUSKESMAS KALABBIRANG TAHUN 2016
KELURAHAN PENDUDUK
NO LAKI PER JML KK
NO KELURAHAN JUMLAH
1 Jumlah Paud 5
2 Jumlah murid PAUD
3 Jumlah TK 1
4 Jumlah Murid TK 64
5 Jumlah SD 7
6 Jumlah Murid SD 890
7 Jumlah SMP 2
8 Jumlah Murid SMP 167
Dari data diatas dapat dilihat bahwa jumlah sekolah 14 dalam wilayah
terdiri dari suku etnis bugis makassar. Disamping itu banyak juga
adalah petani dan karyawan BUMN dan swasta yang merupakan karyawan
A. ANGKA KEMATIAN
TABEL 4
C. ANGKA KESAKITAN
TABEL 5
DATA KESAKITAN
NO JENIS JUMLAH
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa Jumlah kasus diare balita umur 0-1 tahun
sebanyak 36 orang, diare umur 1-4 tahun sebanyak 111 orang dan umur > 5 tahun
sebanyak 282 orang. selama tahun 2016 sebanyak penderita, ispa Non Pneumoni 0-
1 tahun sebanyak 48 penderita, Ispa Non Pneumoni 1-4 tahun sebanyak 260
penderita, sedangkan penderita Ispa Pneumoni selama tahun 2016 tdak ditemukan.
Dan untuk penderita pneumoni > 5 tahun sebanyak 914 penderita. Jumlah kasus P2
Thypoid sebanyak 120 penderita, jumlah kasus penderita TB paru klinis sebanyak 13
penderita, dan jumlah penderita TB Paru BTA (+) sebanyak 6 orang selama tahun
2016.
BAB IV
Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa data KIA selama tahun 2016 yaitu
kunjungan K1 sebanyak 100%, kunjungan K4 sebanyak 92,4%, persalinan
Nakes sebanyak 97,1%, kunjungan nifas sebanyak 92%, KN1 sebanyak
101%, KN Lengkap sebanyak 94,7%, resti masyarakat sebanyak 86,2%,
Komplikasi obstetri ditangani sebanyak 37,9%, neonataus ditangani
sebanyak 36,8%, Kunjungan lengkap 97%, Kunjungan Balita Lengkap
sebanyak 85,5%, MTBS sebanyak 39,4%, dan peserta KB sebanyak
67,1%.
Data KIA tahun 2016 dapat dilihat pada grafik berikut ini :
67.1
2. GIZI
TABEL 7
DATA PROGRAM GIZI
PUSKESMAS KALABBIRANG TAHUN 2016
SASA HASI CAPAI
NO KEGIATAN RAN L AN (%)
1 Balita kasus gizi buruk mendapat 1048 0 0
perawatan
2 Balita yang Ditimbang BB (D/S) 1048 831 79,2
3 Bayi yang mendapatkan ASI Eksklusif (0-6 62 45 72,5
bulan)
4 RT yang mengkonsumsi garam beryodium 104 89 85,5
5 Balita 6-59 bulan mendapatkan Vitamin A 917 765 83,6
6 Bumil mendapatkan tablet FE 90 tablet 145 137 94,4
7 Ibu nifas yang mendapatkan vitamin A 137 137 100
8 Balita yang mempunyai KMS (K/S) 1048 986 92,3
9 Balita yang Naik Berat Badannya ( N/D) 831 684 82,3
10 Balita Bawah Garis Merah (BGM/D) 831 17 2
Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa data hasil kegiatan program gizi
tahun 2016 yaitu Balita gizi buruk tidak ditemukan, Jumlah D/S sebanyak
79,2%, jumlah bayi mendapat ASI Ekslusif sebanyak 72,5%, jumlah RT yg
menggunakan Garam Berryodium sebanyak 85,5%, jumlah Balita mendapat
Vitamin A sebanyak 83,6%, K/S sebanyak 92,3%, jumlah N/D sebanyak
82,35, jumlah Balita BGM sebanyak 2 %.
Data Program Gizi dapat dilihat pada grafik berikut :
3. KESLING
TABEL 8
DATA PROGRAM KESEHATAN LINGKUNGAN
PUSKESMAS KALABBIRANG TAHUN 2016
Dari tabel diatas dapat dilihat data hasil kegiatan Program Kesehatan
lingkungan tahun 2016 yaitu : Jumlah KK yg menggunakan air bersih
sebanyak 85,2%, jumlah KK yang menggunakan JAGA sebanyak 83,5%,
jumlah KK yg memiliki SPAL yaitu 82,2%, jumlah KK yg memiliki tempat
sampah sebanyak 84,2%, jumlah Rumah Sehat sebanyak 84,2%, cakupan
pengawasan TUPM sebanyak 100%, cakupan pengawasan TTU sebanyak
100%, cakupan kegiatan STBM sebanyak 2 kelurahan, Fogging dilakukan
di 2(dua) kelurahan.
Data kesling tahun 2016 dapat dilihat dari grafik berikut ini :
CAKUPAN PROGRAM KESLING TAHUN 2016
100 100 100 100
85.2 83.5 82.2 84.2 84.2
4. PROMKES
TABEL 9
DATA HASIL PROGRAM PROMOSI KESEHATAN
P[USKESMAS KALABBIRANG TAHUN 2016
NO KEGIATAN SASAR HASI CAPA
AN L IAN
1 Penyuluhan tentang rokok 64 48 75
2 Penyuluhan Nafza 64 47 73
3 Jumlah PHBS Rumah Tangga 2044 1792 86,8
4 Desa Siaga 2 2 100
5 Promosi Kesehatan di Sekolah Dasar 7 5 71,4
6 Penyuluhan Posyandu 132 121 91,4
7 Penyuluhan Batra pada Usila 6 6 100
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil kegiatan Promosi Kesehatan tahun
2016 yaitu penyuluhan tentang rokok sebanyak 75%, penyuluhan nafza
sebanyak 73%, Jumlah PHBS Rumah Tangga sebanyak 86,8%, Jumlah
Desa Siaga sebanyak 2, kegiatan Promosi Kesehatan di Sekolah Dasar
71,4%, kegiatan penyuluhan di Posyandu sebanyak 91,4%, dan
Penyuluhan tentang Batra di Posyandu Usila sebanyak 100%.
Data promkes dapat dilihat dari grafik di bawah ini :
100 100
86.8 91.4
75 73 71.4
C P2 TYPOID
- Rawat Jalan 8800 120 0,01
D P2 DBD
- Tersangka 8800 83 0,94
- Penderita 8800 81 0,93
E P2 DIARE
- 0-1 tahun 133 36 27
- 1-4 tahun 915 111 12,1
- > 5 tahun 7885 282 3,5
F SURVEILANS
a. Pembuatan Epi Map 1 1 100
b. Pemantauan thd Daerah 2 2 100
yg berpotensi KLB
c. Laporan Mingguan Wabah 52 52 100
Data hasil kegiatan P2M dapat dilihat dari grafik di bawah ini ;
B. USAHA KESEHATAN PENGEMBANGAN
1. UPAYA KESEHATAN SEKOLAH (UKS)
TABEL 11
DATA HASIL KEGIATAN UKS
PUSKESMAS KALABBIRANG TAHUN 2016
NO KEGIATAN SASARAN HASIL CAPAIA
N
1 Penyuluhan sikat gigi massal 143 141 99
kelas 1 SD
2 Penyuluhan dan bimbingan cuci 100 100 100
tangan
3 Pelatihan Dokter kecil dan 50 70 140
penyegaran UKS
4 Penjaringan
- TK 64 46 70
- SD 147 133 90,4
- SMP 59 58 98,3
Dari tabel di atas dapat dilihat hasil kegiatan Usaha Kesehatan sekolah
(UKS) pada tahun 2016 yaitu penyuluhan sikat gigi massal kelas 1 SD
sebanyak 99%, penyuluhan dan bimbingan cuci tangan sebanyak 100%,
pelatihan Dikter kecil dan penyegaran UKS sebanyak 140%, penjaringan
TK 70%, SD 90,4%, SMP 98,3%. Data tersebut dapat dilihat pada grafik di
bawah ini :
2. KESEHATAN JIWA
TABEL 12
HASIL KEGIATAN KESEHATAN JIWA TAHUN 2016
3. KESEHATAN KERJA
TABEL 13
HASIL KEGIATAN KESEHATAN KERJA TAHUN 2016
NO KEGIATAN SASARA HASIL CAKU
N PAN
1 Pekerja sakit yg dilayani 4405 1630 37
2 Kasus penyakit umum pd pekerja 4405 1630 37
3 Kasus diduga peny akibat kerja pd 4405 7 0,15
pekerja
4 Kasus kecelakaan akibat kerja pd 4405 22 0,5
pekerja
5 Kunjungan pos UKK 4 4 100
6 Presentase petugas PKM yg 80 80 100
menggunakan APD
Dari tabel di atas dapat dilihat bdata hasil kegiatan Kesehatan Kerja
pada tahun 2016 yaitu pekerja sakit yang dilayani sebanyak 37 %, kasus
Penyakit umum pada pekerja sebanyak 37%, kasus diduga penyakit akibat
kerja pada pekerja sebanyak 0,15%, kasus kecelakaan akibat kerja pada
pekerja sebanyal 0,5%, kunjungan Pos ukk ke 4 pos UKK yg ada,
presentase petugas Puskesmas yang menggunakan APD sebanyak 100%.
Data tersebut dapat dilihat pada grafik berikut ini:
4. KESEHATAN INDERA
TABEL 14
HASIL KEGIATAN KESEHATAN INDRA TAHUN 2016
NO KEGIATAN SASARA HASIL CAKU
N PAN
1 Katarak 10 5 50
2 Glukoma 1 4 400
Dari data diatas dapat dilihat bahwa data kesehatan indra pada tahun 2016
yaitu katarak sebanyak 5 orang, glukoma sebanyak 4 orang.
5. KESEHATAN LANJUT USIA
TABEL 15
HASIL KEGIATAN USILA TAHUN 2016
NO KEGIATAN SASARAN HASIL CAKUP
AN
1 Kunjungan Pra usila 538 272 50
2 Kunjungan usila 274 195 71,1
3 Posyandu Usila 7 7 100
Dari tabel diatas dapat dilihat data hasil kegiatan kkesehatan Usila pada
tahun 2016 yaitu kegiatan kunjungan pra usila 50%, kunjungan Usila 71,1 %
dan Posyandu Usila sebanyak 7 posyandu yang ada di 2 (dua) kelurahan
Bontoa dan kalabbirang. Data tersebut dapat dilihat pada grafik di bawah ini
:
6. PKPR
TABEL 16
HASIL KEGIATAN PKPR TAHUN 2016
NO KEGIATAN SASARAN HASIL CAKUPAN
1 Pemeriksaan kesehatan remaja 415 395 95,1%
2 Konseling remaja 415 52 12,5%
3 Rujukan 415 7 1,6%
Dari tabel diatas dapat dilihat data hasil kegiatan PKPR tahun 2016
yaitu pemeriksaan kesehatan remaja sebanyak 95,1%, konseling remaja
12,5%, dan rujukan sebanyak 1,6%.
7. PERKESMAS
TABEL 17
HASIL KEGIATAN PERKESMAS TAHUN 2016
Dari tabel di atas dapat dilihat data Pelayanan Gigi dan Mulut tahun
2016 yaitu kunjungan rawat jalan Gigi sebanyak 582 kunjungan, Pencabutan
gigi susu sebanyak 228 kunjungan, pencabutan gigi tetap sebanyak 80
kunjungan, pengobatan gigi 276 kunjungan dan penambalan gigi sebanyak 5
kunjungan. Data tersebut dapat dilihat dari grafik di bawah ini :
TABEL 21
10 PENYAKIT TERBESAR PUSKESMAS KALABBIRANG TAHUN 2016
NO PENYAKIT NO JUMLAH STATUS
INDEKS
1 ISPA J00-J01 1235 PENDERITA
2 Gangguan jaringan Lunak M 79 1149 PENDERITA
3 Gastritis K 290 966 PENDERITA
4 Dermatitis dan eksim L20-130 699 PENDERITA
5 Fraktur dan cedera lain 502-J02 659 PENDERITA
6 Hypertensi L-10 432 PENDERITA
7 Diare A09-1 274 PENDERITA
8 Diabetes mellitus E14 239 PENDERITA
9 Faringitis J-02 195 PENDERITA
10 Sakit kepala R51 193 PENDERITA
Dari tabel diatas dapat dilihat 10 macam penyakit terbanyak Puskesmas
kalabbirang tahun 2016 yaitu urutanpertama ISPA, Disusul gangguan
Jaringan Lunak, Gastritis, Dermathitis dan eksim, fraktur dan cedera
lainnya, Hypertensi, diare, Diabetes Mellitus, farimgitis dan terakhir sakit
Kepala. Data tersebut dapat dilihat dari grafik di bawah ini ;
TABEL 22
10 PEMAKAIAN OBAT TERBANYAK PUSKESMAS KALABBIRANG
TAHUN 2016
NO JENIS OBAT JUMLAH SATUAN
1 Paracetamol Tab 42962 TABLET
2 Chlororpheniramine 35566 TABLET
3 Pyridoxine 34488 TABLET
4 Amoxicillin 30235 TABLET
5 Vitamin C 20233 TABLET
6 Vitamin B1 16286 TABLET
7 Vitamin B Compleks 16027 TABLET
8 Glyceryl Guauacolate 13366 TABLET
9 Dexamethasone 13288 TABLET
10 Antasida Doen 11971 TABLET
Dari tabel diatas dapat dilihat pemakaian obat terbanyak Puskesmas
kalabbirang tahun 2016 yaitu Paracetamol sebanyak 42962 tablet,
Chlororpheniramine sebanyak 35566 tablet, Pyridoxine sebanyak 34488
tablet, amoxicillin sebanyak 30235 tablet, Vitamin C sebanyak 20233 tablet,
vitamin B1 sebanyak 16286 tablet, Vitamin B Compleks sebanyak 16027
tablet, glyceryl Guauacolate sebanyak 13366 tablet, Dexamethasone 13288
tablet, Antasida doen sebanyak 11971 tablet. Data tersebut dapat dilihat
dari grafik di bawah ini :
BAB V
A. Tenaga Kesehatan
Tenaga di Puskesmas Kalabbirang pada tahun 2016 berjumlah PNS,
PTT, THL, SUKARELA. Ketenagaan Puskesmas Kalabbirang dapat
dilihat pada tabel berikut :
TABEL 23
DATA KEPEGAWAIAN PUSKESMAS KALABBIRANG TAHUN 2016
B. Sarana Kesehatan
Penyediaan sarana kesehatan merupakan kebutuhan penting dalam
upaya peningkatan kesehatan kepada masyarakat, data sarana kesehatan
dalam wilayah Puskesmas Kalabbirang dapat dilihat sebagai berikut:
TABEL 24
DATA SARANA KESEHATAN PUSKESMAS KALABBIRANG
TAHUN 2016
NO SARANA KESEHATAN JUMLAH KETERANGAN
1 Puskesmas Perawatan 1
Pustu 0
Poskesdes 4
Posyandu Balita 11
Posyandu Usila 7
Posbindu 2
Mobil Ambulance 2
Kendaraan bermotor
C. Pembiayaan Kesehatan
Pembiayaan kesehatan Puskesmas Kalabbirang bersumber dari berbagai
macam pembiayaan yaitu Jaminan kesehatan Nasional (JKN), Bantuan
Operasional Kesehatan (BOK), Operasional kesehatan.