Anda di halaman 1dari 17

MODUL V

MONITORING DAN EVALUASI MPKP

A. Pendahuluan

Monitoring dan evaluasi merupakan langkah pemantauan terhadap aktivitas organisasi


agar organisasi dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Langkah monitoring dan
evaluasi diterapkan dalam bentuk supervisi semua aktivitas MPKP secara berkala yang
dilanjutkan dengan pemberian masukan agar MPKP dapat benar-benar menunjukkan
kinerja professional

Monitoring dan evaluasi diterapkan di MPKP dalam bentuk penilaian yang dilakukan
terhadap perawat, pasien dan keluarga.

1. Penilaian terhadap Perawat.

Penilaian terhadap perawat meliputi:


a. Pengetahuan dan pemahaman perawat tentang MPKP
 Sebelum pelatihan MPKP : test awal
 Sesudah pelatihan MPKP : test proses
 Sesudah 6 bulan implementasi MPKP : test proses
 Sesudah 1 tahun implementasi MPKP : test akhir
Bahan test adalah materi MPKP dalam bentuk multiple choice, sama untuk
semua perawat (karu, katim, PP).
b. Kinerja perawat dinilai dengan dua cara :
1). Self – evaluasi
Perawat menilai diri sendiri dalam melaksanakan kegiatan MPKP sesuai
dengan tugas yang diberikan karu, katim dan PP diberikan sejumlah
pertanyaan dengan jawaban di buat yaitu selalu (skore 4), sering (skore 3),
jarang (skore 2), tidak pernah (skore 1).
 Karu mendapat 75 pertanyaan, rentang skore 75 – 300
 Katim mendapat 50 pertanyaan, rentang skore 50 – 200
 PP mendapat 30 pertanyaan, rentang skore 30 – 120
Self – evaluasi dilakukan :
 Sebelum pelatihan MPKP
 Sesudah pelatihan MPKP
 Sesudah 6 bulan implementasi MPKP
 Sesudah 1 tahun implementasi MPKP
2). Observasi
Kemampuan karu, katim, PP di observasi oleh atasan langsung dalam
melaksanakan kegiatan MPKP yang menjadi tanggung jawabnya.
 Karu : 32 kegiatan
 Katim : 19 kegiatan
 PP : 8 kegiatan

213
2. Penilaian Kemampuan Pasien dan keluarga

Kemampuan pasien dan keluarga dinilai setiap minggu sesuai dengan masalah yang
dialami. Setiap tindakan keperawatan dilanjutkan dengan latihan serta dinilai sejauh
mana pasien dan keluarga melakukannya.
Kemampuan dinilai dalam 3 tingkat yaitu:
 Mandiri (M), jika pasien dan keluarga mampu melakukan kegiatan yang
diajarkan/dilatih secara mandiri tanpa bantuan perawat/orang lain.
 Bantuan (B), jika pasien dan keluarga mampu melakukan kegiatan tetapi harus
diingatkan.
 Tergantung (T), jika pasien dan keluarga tidak melakukan, tidak mampu
melakukan walauspun diingatkan.
B. Tujuan

Setelah pelatihan MPKP, perawat mampu


3. Melakukan test pengetahuan dan pemahaman MPKP sesuai waktu yang ditentukan.
4. Melakukan selt – evaluasi pelaksanaan MPKP sesuai waktu yang ditentukan.
5. Melakukan observasi terhadap pelaksanaan MPKP sesuai dengan jenjang (katim
kepada PP, karu kepada katim, kasie/kabid kepada karu).
6. Melakukan penilaian terhadap kemampuan pasien dan keluarga setelah asuhan
keperawatan.
7. Menyajikan hasil monitoring dan evaluasi pelaksanaan MPKP.

C. Pengetahuan Perawat tentang MPKP

Pengetahuan dan pemahaman tentang MPKP dievaluasi melalui penilaian pengetahuan


tentang aktivitas yang harus dikerjakan di MPKP. Basic MPKP (MPKP Dasar)
melaksanakan 35 kegiatan yang terdiri dari :
a. Management Approach : 18 kegiatan
b. Compensatory Reward : 6 kegiatan
c. Professional Relationship : 4 kegiatan
d. Patient Care Delivery : 7 kegiatan

Untuk mengukur pengetahuan dan pemahaman tentang MPKP dasar akan dilakukan pre
test dan post test.

a. Penilaian awal pada rumah sakit yang belum melaksanakan MPKP tujuannya, untuk
mendapatkan data dasar tentang kegiatan MPKP yang telah dipahami. Data ini
diperlukan untuk membandingkan progres peningakatan setelah MPKP dijalankan.
Pretest dilakukan pada :
a). Pengkajian pengetahuan dan pemahaman MPKP Dasar.
b). Saat orientasi yaitu sebelum program orientasi dilakukan.
b. Penilaian proses dan akhir
Penilaian proses dapat dilakukan secara periodik untuk mengetahui aspek yang telah
diketahui dan dipahami serta aspek yang perlu peningkatan pengetahuan dan
pemahaman.
Penilaian proses sering disebut sebagai test formatif yaitu pada saat proses
implementasi MPKP. Penilaian proses ini dapat dilakukan setiap 6 bulan jika
terdapat kenaikan dapat dipakai sebagai motivator dan reinforcement agar semangat
kerja dapat dipertahankan dan ditingkatkan.

214
Penilaian akhir sering disebut sebagai test sumatif yaitu pencapaian akhir setelah
implementasi dilaksanakan satu periode tertentu. Penilain akhir digunakan untuk menilai
keberhasilan program MPKP dalam meningkatkan pengetahuan dan pemahaman perawat
tentang MPKP Dasar.

1. Jadual atau waktu penilaian pengetahuan dan pemahaman tentang MPKP Dasar.

Test Awal Test Proses Test Akhir


Pre test pada program orientasi  Post test pada program Test setelah 1 tahun
orientasi implementasi
 Test setelah 6 bulan
implementasi

2. Responden atau peserta test adalah semua perawat yaitu kepala ruang, ketua tim dan
perawat pelaksana yang telah dipilih dan bekerja di ruang MPKP.
3. Bahan test adalah kuesioner dengan kisi-kisi sebagai berikut:
a. Pendekatan Manajemen = 30 (pertanyaan)
b. Conpensatory = 5 (pertanyaan)
c. Profesional Relationship = 7 (pertanyaan)
d. Patient Care D = 33(pertanyaan)
4. Hasil tes
Setiap perawat mempunyai nilai, dan secara keseluruhan mempunyai nilai rata-rata
untuk tiap pilar MPKP.

Tabel 5.1. NILAI PENGETAHUAN DAN PEMAHAMAN


MPKP DASAR

RS : …………………………. Tanggal : ………………………….


Ruangan : …………………………. Test : Pre / Post / Proses / Akhir

Nilai P.
No Nama Nilai CR Nilai PR Nilai PCD Rata-rata
Manajemen
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Rata – rata
…………………, ……………………….. 2006

Penilai,

[ ………………………….. ]
D. Penilaian Kinerja

215
Penilaian kinerja perawat yang bekerja diruang MPKP dilakukan secara terus menerus
sepanjang praktik untuk semua kegiatan MPKP. Pada tabel 1 dikelompokkan kemampuan
karu, katim sehubungan dengan pilar MPKP Dasar.

Tabel 5.2. Kegiatan MPKP

Penanggung jawab
No Kegiatan
Kabid Karu Katim PP
I. Manajemen Approach
A. Perencanaan
1. Visi -  - -
2. Misi -  - -
3. Filosofi -  - -
4. Kebijakan  - - -
5. Rencana jangka pendek -   
B. Pengorganisasian
1. Struktur organisasi -  - -
2. Jadual dinas -   -
3. Daftar pasien -   -
C. Pengarahan
1. Operan -  - -
2. Pre conference -   -
3. Post conference -   -
4. Iklim motivasi -   -
5. Pendelegasian -   -
6. Supervisi -   -
D. Pengendalian
1. Indikator mutu -  - -
2. Audit dokumen -  - -
3. Survey kepuasan -  - -
4. Survey masalah kesehatan / keperawatan -  - -
II. Compensatory Reward
1. Rekrutmen  - - -
2. Seleksi  - - -
3. Kontrak kerja  - - -
4. Orientasi  - - -
5. Penilaian kinerja -   -
6. Pengembangan staf -  - -
III. Profesional Relationship
1. Rapat keperawatan -  - -
2. Konferensi kasus -   -
3. Rapat tim kesehatan -  - -
4. Visit dokter -   -
IV. Patient Care Delivery
1. Gangguan konsep diri: Harga diri rendah -   
2. Risiko perilaku kekerasan -   
3. Isolasi sosial -   
4. Gangguan persepsi sensori: Halusinasi -   
5. Gangguan proses pikir: Waham -   

216
6. Risiko bunuh diri -   
7. Defisit perawatan diri -   

Berdasarkan daftar kegiatan MPKP, maka ditetapkan kemampuan yang harus dimiliki oleh kepala
ruangan, ketua tim dan perawat pelaksana. Berdasarkan daftar kemampuan maka dilakukan
penilaian dan analisis kemampuan karu, katim dan perawat pelaksana.

Penilaian kemampuan perawat akan diukur dengan 2 cara yaitu:

1. Self evaluasi / self assessment oleh perawat sendiri.


2. Observasi kemampuan perawat pada saat pelaksanaan tindakan oleh atasan langsung.

1. Self evaluasi dilakukan dengan mengisi kuesioner yang telah disiapkan.


a. Karu
Kisi-kisi kuesioner dapat dilihat pada tabel 2 dan kuesioner pada tabel 3

Tabel 5.3. Kisi – kisi Self Evaluasi Kepala Ruangan

No Σ No Σ
No Variabel No Variabel
soal soal soal soal
I. Management Approach II. Compensatory reward
A. Perencanaan 1. Rekruitment 41-42 2
1. Visi 1 1 2. Seleksi 43-45 3
2. Misi 2-5 4 3. Kontrak kerja 46 1
3. Rencana jangka pendek 6-8 3 4. Orientasi 47-49 3
Total 8 5. Penilaian kinerja 50-51 2
B. Pengorganisasian 6. Pengembangan staf 52-53 2
1. Struktur Organisasi 9-10 2 Total 13
2. Jadwal Dinas 11-12 2 III. Profesional relationship
3. Daftar Pasien 13-14 2 1. Rapat keperawatan 54 1
Total 6 2. Konferensi kasus 55 1
C. Pengarahan 3. Rapat tim kesehatan 56 1
1. Operan 15-17 3 4. Visit dokter 57-58 1
2. Pre conference 18-19 2 Total 4
3. Post conference 20-21 2 IV. Patient care delivery
4. Motivasi 22-23 2 1. Askep dan SP 59-68 10
5. Pendelegasian 24-25 2 2. TAK 69-72 4
6. Supervisi 26-27 2 3. Pendidikan kes. Keluarga 73-75 3
Total 13 Total 17
D. Pengendalian
1. Indikator mutu 28-34 7
2. Audit dokumen keperawatan 35 1
3. Survey kepuasan 36-39 4
4. Survey masalah kes & kep 40 1
Total 13
Total Manajemen 40

217
Tabel 5.4. Self Evaluasi Kepala Ruangan
Dalam melaksanakan MPKP

Nama : …………………………. Ruangan : ………………………….


Tanggal : …………………………. RS : ………………………….

Petunjuk

Jawab pernyataan berikut sesuai dengan kegiatan MPKP yang telah saudara lakukan :

4. Sl = selalu, jika kegiatan tersebut telah membudaya saudara lakukan


3. Sr = sering, jika kegiatan tersebut belum membudaya tetapi saudara sudah mampu melakukannya
2. Kd = kadang-kadang, jika kegiatan tesebut hanya sewaktu-waktu dilakukan
1. Tp = tidak pernah, jika kegiatan tidak pernah dilakukan

Sl Sr Kd Tp
No Pernyataan
4 3 2 1
1.

Apakah visi ruangan dikaitkan pada kegiatan yang


dilakukan ?
2. Apakah kegiatan ruangan berdasarkan pendekatan
manajemen ?
3. Apakah penetapan perawat diruangan berdasarkan
kemampuan yang dimiliki ?
4. Apakah hubungan kerja diruangan ditata secara profesional
5. Apakah asuhan keperawatan ditata berdasarkan standar
6. Apakah saudara membuat rencana kerja harian
7. Apakah saudara membuat rencana kerja dan kegiatan
bulanan
8. Apakah saudara membuat rencana dan program kerja
tahunan
9. Apakah struktur organisasi di ruangan saudara terdiri dari
Karu, Katim, PP (Perawat Pelaksana)
10. Apakah setiap perawat mempunyai uraian tugas
11. Apakah jadual dinas dibuat berdasarkan tim
12. Apakah proporsi jumlah perawat yang dinas pagi > sore >
malam
13. Apakah daftar pasien disertai dengan perawat yang
merawatnya
14. Apakah daftar perawat yang merawat pasien tersedia
sebelum dinas berjalan
15. Apakah operan berjalan tepat waktu
16. Apakah saudara memimpin operan malam ke pagi
17. Apakah saudara memimpin operan pagi ke sore
18. Apakah saudara mengikuti pre – conference TIM
19. Apakah saudara memimpin pre – conference jika KATIM
tidak hadir
20. Apakah saudara mengijuti post – conference TIM
21. Apakah saudara memimpin post – conference jika KATIM
tidak hadir

218
22. Apakah saudara memberikan pujian kepada perawat
ruangan atas aspek positif yang dimiliki
23. Apakah saudara memberikan semangat kepada perawat
yang malas/putus asa/ salah?
24. Apakah saudara mendelegasikan tugas kepada KATIM,
jika saudara tidak hadir
25. Apakah saudara memeriksa hasil kerja yang saudara
delegesikan
26. Apakah saudara mempunyai jadual superfisi KATIM
27. Apakah saudara mendiskusikan hasil supervisi dengan
perawat yang saudara supervesi
28. Apakah setiap akhir bulan saudara menilai indikator mutu
umum BOR
29. Apakah setiap akhir bulan saudara menilai indikator mutu
umum TOI
30. Apakah setiap akhir bulan saudara menilai indikator mutu
umum AVLOS
31. Apakah setiap akhir bulan saudara menilai indikator mutu
umum angka pengikatan
32. Apakah setiap akhir bulan saudara menilai indikator mutu
umum angka lari
33. Apakah setiap akhir bulan saudara menilai indikator mutu
umum angka cedera
34. Apakah setiap akhir bulan saudara menilai indikator mutu
umum angka skabies
35. Apakah saudara melakukan audit dokumentasi
keperawatan kepada pasien pulang
36. Apakah saudara melakukan survey kepuasan pasien
37. Apakah saudara melakukan survey kepuasan keluarga
38. Apakah saudara melakukan survey kepuasan perawat
39. Apakah saudara melakukan survey kepuasan TIM
Kesehatan
40. Apakah saudara melakukan survfey masalah kesehatan
keperawatan pasien
41. Apakah perawat yang bekerja di ruangan saudara melalui
proses rekrutmen
42. Apakah perawat yang bekerja di ruangan saudara sesuai
kriteria yang ditetapkan
43. Apakah perawat yang bekerja di ruangan saudara diseleksi
melalu test tulis
44. Apakah perawat yang bekerja di ruangan saudara diseleksi
45. Apakah pemilihan kepala ruangan melalui test presentasi
program
46. Apakah perawat mempunyai komitmen mengembangkan
ruangan dengan menanda tangani kontrak kerja
47. Apakah sebelum bekerja di suatu ruangan ada program
orientasi
48. Apakah program orientasi berupa pelatihan aspek umum
RS
49. Apakah program orientasi berupa pelatihan aspek khusus
keperawatan
50. Apakah saudara melakukan penilaian kinerja KATIM
51. Apakah saudara melakukan penilaian kinerja PP (perawat

219
pelaksana)
52. Apakah saudara membuat rencana pengembangan staf
53. Apakah saudara melakukan pengembangan staf
54. Apakah rapat keperawatan dilakukan secara periodik
55. apakah konferensi kasus dilakukan terjadual
56. Apakah rapat TIM KES dilakukan secara periodik
57. Apakah rencana visit dokter terjadual
58. Apakah saudara menemani visit dokter jika KATIM tidak
ditempat
59. Apakah saudara merawat pasien gangguan konsep diri :
Harga diri rendah
60. Apakah saudara merawat pasien risiko perilaku kekerasan
61. Apakah saudara merawat pasien isolasi sosial
62. Apakah saudara merawat pasien gangguan persepsi
sensoris : Halusinasi
63. Apakah saudara merawat pasien gangguan proses pikir :
Waham
64. Apakah saudara merawat pasien risiko bunuh diri
65. Apakah saudara merawat pasien defisit perawatan diri
66. Apakah interaksi dengan pasien menggunakan pola
SP/strategi komunikasi dalam pelaksanaan tindakan
keperawatan ?
67. Apakah kemampuan pasien dievaluasi
68. Apakah pasien mempunyai jadual harian untuk melatih
kemampuannya
69. Apakah TAK dilaksanakan di ruangan saudara
70. Apakah yang memimpin TAK telah mendapat pelatihan
khusus
71. Apakah TAK dilaksanakan sesuai dengan jadual
72. Apakah pasien diseleksi untuk mengikuti TAK tertentu
73. Apakah pendidikan kesehatan kepada keluarga dijadualkan
74. Apakah pertemuan kelompok keluarga terjadual
75. Apakah kemampuan keluarga di evaluasi
76. Apakah kemampuan keluarga di evaluasi
Skore tiap pernyataan adalah 1 – 4 (selalu = 4; sering = 3; jarang = 2; tidak pernah = 1)

Kemampuan KARU =

∑ skore yang diperoleh


X 100 %
75 x 4

220
b. Ketua Tim
Kisi-kisi kuesioner untuk Ketua Tim dapat dilihat pada tabel 5 dan kuesioner pada tabel 6
jumlah pertanyaan untuk Ketua Tim sebanyak 45 buah

Tabel .5.5. Kisi – kisi Self Evaluasi Ketua Tim dalam pelaksanaan MPKP

No Variabel No soal Σ soal


I. Management Approach
A. Perencanaan
1. Rencana jangka pendek 1-2 2
B. Pengorganisasian
1. Jadwal Dinas 3-4 2
2. Daftar Pasien 5-6 2
Total 6
C. Pengarahan
1. Pre conference 7 1
2. Post conference 8 1
3. Iklim motivasi 9-10 2
4. Pendelegasian 11-12 2
5. Supervisi 13-14 2
Total 8
D. Pengendalian - -

II. Compensatory reward


1. Penilaian kinerja perawat 15 1
pelaksana
III. Professional relationship
1. Konferensi kasus 16-17 2
2. Visit dokter 18-21 4
Total 6
IV. Patient care delivery
1. Asuhan keperawatan dan SP 22,25,28,31,34,37,40,43- 12
45,48-50
2. TAK 23,26,29,32,35,38,41 7
3 Pendidikan kesehatan kel. 24,27,30,33,36,39,42,46,47 9
Total 28
Total 50

221
Tabel V.6. Self Evaluasi Ketua Tim Dalam melaksanakan MPKP

Nama : …………………………. Ruangan : ………………………….


Tanggal : …………………………. RS : ………………………….

Petunjuk

Jawab pernyataan berikut sesuai dengan kegiatan MPKP yang telah saudara lakukan :

4. Sl = selalu, jika kegiatan tersebut telah membudaya saudara lakukan


3. Sr = sering, jika kegiatan tersebut belum membudaya tetapi saudara sudah mampu
melakukannya
2. Kd = kadang-kadang, jika kegiatan tesebut hanya sewaktu-waktu dilakukan
1. Tp = tidak pernah, jika kegiatan tidak pernah dilakukan

Sl Sr Kd Tp
No Pernyataan
4 3 2 1
1.

Apakah saudara membuat rencana kerja harian


2. Apakah saudara membuat rencana kerja dan kegiatan bulanan
3. Apakah saudara mengkoordinir jadual dinas Tim saudara
4. Apakah proporsi jumlah perawat yang dinas pagi >sore>malam
5. Apakah saudara melengkapi daftar pasien dengan nama perawat
yang bertanggung jawab pada tiap shift
6. Apakah daftar perawat yang merawat pasien tertera sebelum dinas
berjalan
7. Apakah saudara memimpin pre conference
8. Apakah saudara memimpin post conference
9. Apakah saudara memberikan pujian kepada perawat tim saudara
atas aspek positif yang dimiliki
10. Apakah saudara memberikan semangat kepada perawat yang
malas/putus asa/salah
11. Apakah saudara mendelegasikan tugas kepada salah satu perawat
pelaksana, jika saudara tidak hadir
12. Apakah saudara memeriksa haswil kerja yang saudara delegasikan
13. Apakah saudara mempunyai jadual supervisi terhadap perawat
pelaksana di Tim saudara
14. Apakah saudara mendiskusikan hasidl supervisi dengan perawat
yang saudara supervisi
15. Apakah saudara melakukan penilaian kinerja perawat pelaksana di
Tim saudara
16. Apakah saudara menyiapkan resume kasus untuk konferensi kasus
17. Apakah saudara hadir pada konferensi kasus
18. Apakah saudara menemani visit dokter
19. Apakah saudara menyampaikan kondisi pasien saat visit dokter
20. Apakah saudara menyampaikan kemampuan pasien dan keluarga
yang telah dicapai kepada dokter
21. Apakah saudara mendiskresikan hambatan/masalah perawatan
dengan dokter
22. Apakah saudara merawat pasien gangguan konsep diri: Harga diri
rendah
23. Apakah saudara melakukan TAK untuk pasien Harga diri rendah

222
24. Apakah saudara melakukan pendidikan kesehatan kepada keluarga
pasien dengan harga diri rendah
25. Apakah saudara merawat pasien risiko perilaku kekerasan
26. Apakah saudara melakukan TAK untuk pasien risiko perilaku
kekerasan
27. Apakah saudara melakukan pendidikan kesehatan kepada keluarga
pasien dengan risiko perilaku kekerasan
28. Apakah saudara merawat pasien dengan isolasi sosial
29. Apakah saudara melakukan TAK untuk pasien dengan isolasi sosial
30. Apakah saudara melakukan pendidikan kesehatan kepada keluarga
pasien dengan isolasi sosial
31. Apakah saudara merawat pasien dengan waham
32. Apakah saudara melakukan TAK untuk pasien dengan waham
33. Apakah saudara melakukan pendidikan kesehatan kepada keluarga
pasien dengan waham
34. Apakah saudara merawat pasien risiko bunuh diri
35. Apakah saudara merawat pasien halusinasi
36. Apakah saudara melakukan TAK untuk pasien halusinasi
37. Apakah saudara melakukan pendidikan kesehatan kepada keluarga
pasien dengan halusinasi
38. Apakah saudara melakukan TAK untuk pasien risiko bunuh diri
39. Apakah saudara melakukan pendidikan kesehatan kepada keluarga
pasien dengan risiko bunuh diri
40. Apakah saudara merawat pasien defisit perawatan diri
41. Apakah saudara melakukan TAK untuk pasien degisit perawatan
diri
42. Apakah saudara melakukan pendidikan kesehatan kepada keluarga
pasien dengan defisit perawatan diri
43. Apakah saudara menggunakan SP (strategi komunikasi dalam
pelaksanaan tindakan keperawatan) saat interaksi dengan pasien
44. Apakah saudara mengevaluasi kemampuan pasien
45. Apakah pasien saudara mempunyai jadual harian untuk melatih
kemamapuannya
46. Apakah saudara mengevaluasi kemampuan keluarga dalam merawat
pasien
47. Apakah saudara menyiapkan keluarga untuk merawat pasien di
rumah
48. Apakah saudara mendokumentasikan semua tindakan keperawatan
49. Apakah saudara membuat resume pasien yang pulang
50. Apakah saudara merujuk pasien yang pulang ke perawat kesehatan
jiwa masyarakat (community Mental Health Nursing = CMHN)
Skore tiap pernyataan adalah 1 – 4 (selalu = 4; sering = 3; jarang = 2; tidak pernah = 1)

Kemampuan KATIM =

∑ skore yang diperoleh


X 100 %
50 x 4

223
c. Perawat Pelaksana
Kisi-kisi kuesioner untuk Perawat Pelaksana (PP) dapat dilihat pada tabel 7 dan kuesioner
pada tabel 8.
Jumlah pertanyaan pada kuesioner adalah ………… buah

Tabel 5.7. Kisi – kisi Self Evaluasi Perawat Pelaksana (PP) dalam pelaksanaan MPKP

No Variabel No soal Σ soal


I. Manajemen Approach
A. Perencanaan
1. Rencana harian 1 1
B. Pengorganisasian - -
C. Pengarahan - -
D. Pengendalian - -
II. Conpensatory reward - -
III. Profesional relationship - -
IV. Patient care delivery
1. Askep dan SP 12
2. TAK 7
3. Pendidikan kes. Keluarga 9

224
Tabel 5.8. Self Evaluasi Perawat Pelaksana Dalam melaksanakan MPKP

Nama : …………………………. Ruangan : ………………………….


Tanggal : …………………………. RS : ………………………….

Petunjuk

Jawab pernyataan berikut sesuai dengan kegiatan MPKP yang telah saudara lakukan :

4. Sl = selalu, jika kegiatan tersebut telah membudaya saudara lakukan


3. Sr = sering, jika kegiatan tersebut belum membudaya tetapi saudara sudah mampu melakukannya
2. Kd = kadang-kadang, jika kegiatan tesebut hanya sewaktu-waktu dilakukan
1. Tp = tidak pernah, jika kegiatan tidak pernah dilakukan

Sl Sr Kd Tp
No Pernyataan
4 3 2 1
1.

Apakah saudara membuat rencana kerja harian


2. Apakah saudara merawat pasien dengan gangguan konsep
diri: Harga diri rendah
3. Apakah saudara berperan serta dalm TAK untuk pasien
gangguan konsep diri: Harga diri rendah
4. Apakah saudara berperan serta dalam pendidikan kesehatan
kepada keluarga pasien dengan gangguan konsep diri:
Harga diri rendah
5. Apakah saudara merawat pasien dengan risiko perilaku
kekerasan
6. Apakah saudara berperan serta dalam TAK untuk pasien
dengan risiko perilaku kekerasan
7. Apakah saudara berperan serta dalam pendidikan kesehatan
kepada keluarga pasien dengan risiko perilaku kekerasan
8. Apakah saudara merawat pasien isolasi sosial
9. Apakah saudara berperan serta dalam TAK untuk pasien
isolasi sosial
10. Apakah saudara berperan serta dalam pendidikan kesehatan
kepada keluarga pasien dengan isolasi sosial
11. Apakah saudara merawat pasien waham
12. Apakah saudara berperan serta dalam TAK untuk pasien
waham
13. Apakah saudara berperan serta dalam pendidikan kesehatan
kepada keluarga pasien dengan waham
14. Apakah saudara merawat pasien dengan halusinasi
15. Apakah saudara berperan serta dalam TAK untuk pasien
halusinasi
16. Apakah saudara berperan serta dalam pendidikan kesehatan
kepada keluarga pasien dengan halusinasi
17. Apakah saudara merawat pasien dengan risiko bunuh diri
18. Apakah saudara berperan serta dalam TAK untuk pasien
risiko bunuh diri
19. Apakah saudara berperan serta dalam pendidikan kesehatan

225
kepada keluarga pasien dengan risiko bunuh diri
20. Apakah saudara merawat pasein dengan defisit perawatan
diri
21. Apakah saudara berperan serta dalam TAK untuk pasien
defisit perawatan diri
22. Apakah saudara berperan serta dalam pendidikan kesehatan
kepada keluarga pasien dengan defisit perawatan diri
23. Apakah saudara menggunakan SP (strategi komunikasi
dalam pelaksanaan tindakan keperawatan) saat interaksi
dengan pasien
24. Apakah saudara mengevaluasi kemampuan pasien
25. Apakah pasien saudara mempunyai jadual harian untuk
melatih kemampuannya
26. Apakah saudara melatih keluarga merawat pasien selama
berada di rumah sakit
27. Apakah saudara mengevaluasi kemampuan keluarga dalam
merawat pasien
28. Apakah saudara menyiapkan keluarga merawat pasien di
rumah
29. Apakah saudara mengevaluasi kemampuan keluarga dalam
merawat pasien
30. Apakah saudara mendokumentasikan semua tindakan
keperawatan

Skore tiap pernyataan adalah 1 – 4 (selalu = 4; sering = 3; jarang = 2; tidak pernah = 1)

 Kemampuan PP (Perawat Pelaksana) =

∑ skore yang diperoleh


X 100 %
30 x 4

E. Observasi Kemampuan Perawat

Observasi kemampuan perawat dalam melaksanakan kegiatan MPKP sesuai dengan perannya
merupakan upaya jaminan mutu observasi adalah atasan langsung dari perawat tersebut
 Perawat pelaksana diobservasi oleh KATIM dan KARU
 KATIM diobservasi oleh KARU
 KARU diobservasi oleh Kasie / Kabid

Instrumen observasi disesuaikan dengan kemampuan yang akan dinilai setiap kemampuan
mempunyai rentang nilai 0 – 100. hasil penilaian dimasukan kedalam Nilai Kinerja Kepala
Ruangan (tabel 9), Nilai Kinerja KATIM (tabel 10), Nilai Kinerja PP (tabel 11).

226
Tabel 5. 9. Nilai Kinerja Kepala Ruangan MPKP

Tgl TT
No Kegiatan Nilai Ket.
penilaian Penilai
I Manajemen Approach
A. Perencanaan
1. Visi
2. Misi
3. Filosofi
4. Rencana jangka pendek
a. Rencana Harian
b. Rencana Bulanan
c. Rencana Tahunan
Nilai Rata - Rata
B. Pengorganisasian
1. Struktur organisasi
2. Jadwal dinas
3. Daftar pasien
Nilai Rata – rata
C. Pengarahan
1. Operan
2. Pre conference
3. Post conference
4. Iklim motivasi
5. Pendelegasian
6. Supervisi
Nilai Rata – rata
D. Pengendalian
1. Indikator mutu umum
2. Audit dokumentasi keperawatan
3. Survey kepuasan
4. Survey masalah pasien
Nilai Rata – rata
II. Compesatory Reward
1. Penilaian kinerja perawat
2. Pengembangan perawat
Nilai Rata – rata
III. Profesional Relationship
1. Rapat keperawatan
2. Konferensi kasus
3. Rapat tim kesehatan
4. Visit dokter
Nilai Rata – rata
IV. Patient Care Delivery
1. Gangguan konsep diri : Harga diri rendah
2. Risiko perilaku kekerasan
3. Isolasi sosial
4. Gangguan persepsi sensoris : Halusinasi
5. Gangguan proses pikir : Waham
6. Risiko bunuh diri
7. Defisit perawatan diri
Nilai Rata – rata

227
Tabel 5. 10. Daftar Kemampuan Ketua Tim Ruangan MPKP

Tgl TT
No Kegiatan Nilai Ket.
penilaian Penilai
I Manajemen Approach
A. Perencanaan
1. Rencana jangka pendek
a. Rencana Harian
b. Rencana Bulanan
Nilai Rata - Rata
B. Pengorganisasian
1. Jadwal dinas
2. Daftar pasien
Nilai Rata – rata
C. Pengarahan
1. Pre conference
2. Post conference
3. Iklim motivasi
4. Pendelegasian
5. Supervisi
Nilai Rata – rata
D. Pengendalian - - - -
II. Compesatory Reward
1. Penilaian kinerja perawat pelaksana
III. Profesional Relationship
1. Konferensi kasus
2. Visit dokter
Nilai Rata – rata
IV. Patient Care Delivery
1. Gangguan konsep diri : Harga diri rendah
2. Risiko perilaku kekerasan
3. Isolasi sosial
4. Gangguan persepsi sensoris : Halusinasi
5. Gangguan proses pikir : Waham
6. Risiko bunuh diri
7. Defisit perawatan diri
Nilai Rata – rata

228
Tabel 5.11.Daftar Kemampuan Perawat Pelaksana Ruang MPKP

Tgl TT
No Kegiatan Nilai Ket.
penilaian Penilai
I Manajemen Approach
A. Perencanaan
1. Rencana Harian
II. Compesatory Reward
III. Profesional Relationship
IV. Patient Care Delivery
1. Gangguan konsep diri : Harga diri rendah
2. Risiko perilaku kekerasan
3. Isolasi sosial
4. Gangguan persepsi sensoris : Halusinasi
5. Gangguan proses pikir : Waham
6. Risiko bunuh diri
7. Defisit perawatan diri
Nilai Rata – rata

229

Anda mungkin juga menyukai