A. Latar Belakang
Kabupaten Mappi merupakan salah satu wilayah di Provinsi Papua yang merupakan
Pemekaran dari Kabupaten Merauke pada tahun 2002. Meskipun Kabupaten Mappi telah
menjadi Daerah Otonom Baru selama 15 tahun, namun pembangunan Kabupaten Mappi
belum menunjukkan peningkatan yang signifikan. Dalam Peraturan Presiden nomor 131
tahun 2015 tentang Penetapan Daerah Tertinggal Tahun 2015-2019 Mappi masih termasuk
kategori daerah tertinggal. Penetapan Mappi sebagai daerah tertinggal salah satunya
dikarenakan kualitas SDM yang rendah. Selain itu, IPM Kabupaten Mappi tergolong masih
rendah, yaitu 56.11 (Capaian Kinerja Pembangunan Provinsi Papua, 2015). Rendahnya IPM
disebabkan oleh rendahnya akses masyarakat terhadap pelayanan pendidikan di Kabupaten
Mappi. Akibatnya, pembangunan pendidikan di Kabupaten Mappi masih tertinggal jauh
dibandingkan daerah lain di wilayah pantai Papua, terlebih bila dibandingkan dengan
provinsi lain di Indonesia yang lebih maju.
Dalam rangka mengejar ketertinggalan di bidang pendidikan, Pemerintah Kabupaten Mappi
berupaya keras untuk meningkatkan sarana dan prasarana pendidikan termasuk
penyediaan tenaga guru yang mencukupi di semua tingkat pendidikan mulai dari
pendidikan dasar (SD) dan pendidikan menengah (SMP-SMA). Ketersediaan guru
merupakan faktor kunci bagi keberlangsungan proses pendidikan untuk meningkatkan
kualitas SDM masyarakat Kabupaten Mappi.
Untuk mengatasi permasalahan dalam membangun dan memajukan pendidikan di daerah,
Pemerintah Kabupaten Mappi menginisiasi program rekrutmen guru SD, SMP, SMA yang
bernama Program Rekrutmen Guru Penggerak Daerah Terpencil (GPDT). Program
tersebut merupakan kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Mappi dengan Gugus Tugas
Papua Universitas Gadjah Mada dan Pusat Pengembangan Kapasitas dan Kerjasama (PPKK)
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada.
Para GPDT yang direkrut dari seluruh Indonesia ini diharapkan dapat berperan sebaga
tenaga penggerak yang berjuang memajukan pendidikan di Kabupaten Mappi. Selain itu,
para GPDT diharapkan mampua menjalankan beragam tugas pendidikan bukan hanya
meningkatkan kesadaran pentingnya bersekolah pada anak-anak usia sekolah, namun juga
menjadi fasilitator dan motivator untuk meningkatkan semangat dan etos kerja guru
setempat yang lebih dulu mengabdi di Kabupaten Mappi.
1
Adapun bidang studi yang dibutuhkan dalam Rekrutmen Guru Penggerak Daerah Terpencil
adalah sebagai berikut:
3. Matematika 5
4. IPA SMP 5
5. Ekonomi 5
Jumlah 50
Jumlah kebutuhan tenaga guru yang akan direkrut dalam program ini adalah 50 orang
untuk bertugas di SD, SMP, SMA di Kabupaten Mappi.
B. Tujuan
1. Memenuhi ketersediaan guru SD, SMP dan SMA sesuai kualifikasi keahlian bidang studi
masing-masing.
2. Membangun dan meningkatkan kesadaran bersekolah, khususnya bagi anak-anak usia
sekolah.
3. Membangun tumbuhnya kesadaran akan arti penting pendidikan bagi masyarakat di
Kabupaten Mappi sebagai daerah otonomi baru.
4. Meningkatkan kualitas SDM masyarakat Kabupaten Mappi.
3
1. Penguasaan wilayah Kabupaten Mappi
2. Team building
3. Magang di sekolah tingkat SD, SMP, SMA