Modul CT-Scan

Tata p M uka ke 1

CT SCAN
MENGENAL CT SECARA UMUM

TUJUAN PEMBELAJARAN

S etelah selesai pembelajaran sub pokok bahasan ini diharapkan

mahasiswa dapat memahami Mengenal modalitas pencitraan computed

tomography (CT), Menjelaskan prinsip dasar CT, Mengenal bagian-bagian

utama CT seperti gantry, meja pemeriksaan dan control console

P O K O K - P O K O K I S I MA T E R I

Modul ini berisi materi 1 – 5 tentang penjelasan mengenai prinsip dasar CT,

Mengenal tentang sejarah, perkembangan, prinsip dasar dan instrumentasi CT

Scan sebagai bagian-bagian utama CT seperti gantry, meja pemeriksaan dan

control console dengan didasari pengetahuan

TARGET KOMPETENSI

1
Modul CT-Scan

Mahasiswa dapat mengenal fungsi-fungsi dalam CT console, dapat

Mengoperasikan gantry CT dan meja computed tomography (CT), dapat

menggunakan asesoris dalam CT, dan mengetahui prinsip kerja CT Scan.

U R A I A N MA T E RI

TINJAUAN SEJ ARAH

Sinar-X ditemukan pada tanggal 11 Agustus 1895 oleh sorang ahli

fisika yang bernama “Wilhelm Conrad Rontgen”. Merupakan gelombak

elektromagnetik dengan λ berkisar antara 10 nm hingga 100pm.

Sifat-sifat sinar-x diantaranya yaitu :

1. Memiliki daya tembus yang besar

2. Dapat diserap oleh materi (tergantung dari nomor atomnya)

3. Memiliki efek fotografi atau menimbulkan flouresen

4. Dapat dibelokan atau dihamburkan (difraksi sinar-x)

5. Menimbulkan ionisasi.

2
Modul CT-Scan

Dalam keseluruhan alat CT Scan keseluruhan terdiri dari empat fungsi yaitu :

1. Produksi Sinar X

2. Kumpulan Data

3. Proses Data

4. Tampilan Gambar

Pesawat CT Scan dilengkapi dengan beberapa komponen peralatan yang

meliputi :

1.Power suplay dari PLN

2.PDB (Power Distribution Box)

a. Automatic Voltage Stabilizer.

b. Power Distribution Unit

c. Chiller (Pendingin).

d. Penyimpan Tenaga Listrik Sementara (UPS).

Accesoriesnya yaitu Tilttable Head Holder, Head-rest, Head and Arm Support,

Cushion Set for Head Holder, Additional Arm Fixation, Paper Roll Dispenser,

Patient Restrain 400mm, Body Restrain Set dan Head Fixation Set, Foot

Switch, Monitor Ceilling Support, Accessory Cart, dan Emergency Accessoris

3
Modul CT-Scan

Pesawat CT Scan dilengkapi dengan beberapa komponen peralatan yang

meliputi :

1. POWER SUPLAY DARI PLN

Sumber daya listrik dari PLN yang diperlukan peralatan CT atau sebagai

(Main Power Supply).

2. PDB (Power Distribution Box)

4
Modul CT-Scan

Yang terdiri dari :

a. Automatic Voltage Stabilizer

Automatic Voltage Stabilizer berfungsi untuk mengatur kestabilan

tegangan dari Main Power Supply (PLN) ke “Power Distribution

Unit”.

b. Power Distribution Unit

PDU merupakan suatu unit yang mengatur pendistribusian daya

listrik dari “Automatic Voltage Stabilizer” keseluruh peralatan CT.

c. Chiller (Pendingin)

Sebagai alat pendingin pesawat CT Scan selama pemeriksaan

(Cooling System)

d. Penyimpan Tenaga Listrik Sementara (UPS).

Sebagai Penyimpan Tenaga Listrik Sementara, Jika terjadi

Pemadaman Listrik.

3. Gantry Scanner

a. Inside of gantry scanner

5
Modul CT-Scan

Detector Mengubah Atenuasi Sinar X menjadi signal listrik.

DAS memperkuat signal dan dikonversi dari data analog ke data digital

dan Data digital diolah oleh Komputer.

b. Gantry Oeprator Planel (pada sisi gantri)

Left
Hand
Side

6
Modul CT-Scan

Pada gantey planel ini terdapat tombol tombol sebagai berikut :

1. Horizontal in/ Meja masuk

2. Vertical up/ Meja naik

3. Horizontal out/ Meja keluar

4. Vertical down/ Meja turun

5. Position A and Position B

6. Tilt negative and positive

7. Lightmarker

8. Unload

9. Horizontal zeroing

10. Fast horizontal out

11. Fast horizontal in

12. Patient load

c. Gantry Display

7
Modul CT-Scan

1. Tube Voltage

2. Fast position; Head First

3. Fast position; Feet First

4. Biopsi saving position

5. Illumination mood-lighting

6. Patient Name

7. Gantry Tilt

8. Table Height

9. Horizontal table position

10. Scan Time

d. Stroge box

8
Modul CT-Scan

e. Borehole

f. Respiratory Display

9
Modul CT-Scan

Lampu Indikasi berapa lama pasien harus tahan nafas ketika scan

sedang berlangsung, jika proses scanning dengan tahan nafas

semakin singkat maka bar garis kuning akan berkurang.

g. Stop Key Button

10
Modul CT-Scan

Terletak disisi depan “Cover Gantry”. Menghentikan pergerakkan secara

emergensi; Gantry tilt dan meja. Dan juga menghentikan radiasi. Klik:

Continue, maka pemeriksaan dapat dilanjutkan.

4. Meja Pemeriksaan

Tempat mengatur posisi pasien, terbuat dari bahan Carbon Graphite

Fiber, yang memiliki nilai penyerapan rendah terhadap berkas sinar-x.

5. Hardware

a. Monitor

b. Control box

c. Injektor

d. Workstation

6. Control Planel

a. Pusat dari semua kegiatan scanning

b. Patient File Manipulation

c. Fungsi sistem pengoperasian secara umum.

d. Image Display

11
Modul CT-Scan

7. Printer Laser Imager, digunakan untuk dapat memperoleh gambaran CT

pada suatu bidang film dengan yang diinginkan.

8. Injector-CT, merupakan alat penyuntik otomatis media kontras intra

vena.

LANGKAH PRAKTIKUM

Kegiatan Pembukaan

1. Dosen membuka kegiatan praktek dengan salam kepada mahasiswa,

mahasiswa menjawab salam

2. Dosen melakukan absensi

3. Dosen memberikan apersepsi berupa pertanyaan sehubungan dengan

materi praktikum

Kegiatan Inti

1. Dosen mengajak mahasiswa untuk mengamati modalitas CT kemudian

meminta satu persatu untuk memberikan hasil pengamatannya, mahasiswa

mengamati dan memberikan pendapat kepada dosen, Mahasiswa yang lain

mendengarkan sambil memberikan pendapatnya

12
Modul CT-Scan

2. Dosen menunjukkan bagian-bagian utama pada CT diawali dari gantry,

meja dan console. Dosen menjelaskan satu persatu bagian-bagiannya.

mahasiswa mendengarkan, mencatat sambil menanyakan kepada dosen

hal-hal yang kurang jelas

3. Dosen memberikan kesempatan kepada mahasiswa satu persatu untuk

memberikan pendapatnya tentang bagian-bagian CT dan

menghubungkannya dengan kebutuhan penataan ruangan

Kegiatan Penutup

1. Dosen membuat rangkuman tentang materi tersebut, mahasiswa

mendengarkan dan mencatat

2. Dosen mengevaluasi hasil pembelajaran dengan memberikan pertanyaan

lisan, mahasiswa menjawab dengan lisan.

3. Dosen memberikan penugasan kepada mahasiswa untuk mempelajari

materi yang akan datang

4. Dosen menutup dengan mengucapkan salam penutup, mahasiswa

menjawab.

RANGKUMAN

13
Modul CT-Scan

1. Sinar-X ditemukan pada tanggal 11 Agustus 1895 oleh sorang ahli fisika

yang bernama “Wilhelm Conrad Rontgen”. Merupakan gelombak

elektromagnetik dengan λ berkisar antara 10 nm hingga 100pm.

2. Pada radigrafi konvensional memiliki dua masalah yaitu Dua buah objek

yang memiliki ukuran dan kepadatan yang berbeda akan tampak sama

pada bayangan di film bila dilihat dari satu sudut pandang saja dan Dua

obyek yang berbeda ukuran terletak dalam satu garis, maka dalam

bayangan pada film obyek yang lebih keil akan tertutup oleh obyek yang

lebih besar sehingga obyek yang kecil tidak dapat terlihat.

3. CT konvensional yaitu mengambil satu irisan tubuh diambil dengan satu

kali rotasi berkas mengelilingi pasien, sementara itu meja pasien tetap

stasioner. Kemudian meja sedikit digerakkan maju ke gantri, dan diikuti

oleh proses scanning, demikian seterusnya sampai volume tubuh yang

dimaksud terscanning.

4. Asesoris yang digunakan pada pemeriksaan CT Scan tergantung dari jenis

pemeriksaan yang akan dilakukan.

EVALUASI DAN LATIHAN SOAL

14
Modul CT-Scan

Lakukan evaluasi terhadap semua alat penunjang yang digunakan dengan

menuangkan dalam laporan praktek.

Struktur penyusunan laporan praktikum CT Scan

Bab I pendahuluan

- tujuan pemeriksaan

- dasar teori yang relevan

Bab II pelaksanaan praktek

a. persipan alat & bahan

b. prosedur radiografi

c. hasil radiograf

Bab III pembahasan

a. analisa pelaksanaan praktek

b. jawaban soal

keterangan :
laporan ditulis tangan individu
buku laporan disampul dengan warna yang sama setiap kelompok

15
Modul CT-Scan

hasil radiograf dikumpulkan bersama laporan

laporan dikumpulkan maksimal 1 minggu setelah praktek
keterlambatan setiap 1 hari nilai dikurangi 5

LATIHAN SOAL

1. Computed Tomography atau “CT” adalah?

2. Sebutkan perbedaan dari ct scan generasi ke 1 s/d ke 4 adalah?

3. Aplikasi dari CT Scan generasi ke 1 hanya dapat digunakan untuk

pemeriksaan?

4. Pada radigrafi konvensiaonal memiliki dua masalah yaitu?

UMPAN BALIK DAN TINDAK LANJUT

Pastikan jika anda telah kompeten dalam memahami tentang Konsep

dasar dan perkembangan CT Scan dan mendapatkan nilai minimal 69.

Akan tetapi Jika belum berhasil, silakan ujian ulang sampai memenuhi

standar nilai tersebut.

SENERAI

16
Modul CT-Scan

HU : Houndsfiel unit

MSCT : Multi Slice Detector

DSCT : Dual Source CT

Axial : irisan yang membagi tubuh menjadi atas dan bawah

DAFTAR PUSTAKA

Bushberg, J. T., 2002, The Essential Phisics of Medical Imaging, Second Edition, Lippincot
Williams & Wilkins, Philadelphia.

Bushong, C, Stewart. 2000, Computed Tomography, Mc Graw Hill Company,

New York.

Kalender Willi A,2000, Computed Tomography Fundamntals, System Teknology

Image Quality, Apllication, Publicis MCD, Verlag

Seeram, E, 2001, Computed Tomography: Physical principle, clinical application, and

quality control, second edtion, WB Saunders Company

17