2. DESKRIPSI PERUSAHAAN
A.
B.
C.
D.
BUSINESS PLAN (RENCANA USAHA)
Zaman dulu orang membeli makanan hanya berpedoman pada rasanya yang enak dan murah, ini terutama b
kalangan masyarakat menengah ke bawah. Dua hal inilah yang menjadi prioritas utama dalam membeli makana
Mereka tidak begitu memikirkan kandungan gizi dan nutrisi yang terkandung didalam makanan yang mereka beli.
Akan tetapi akhir-akhir ini kecenderungan masyarakat kita dalam membeli makanan adalah memperhatikan rasa, g
yang terkandung dalam makanan tersebut, baru kemudian memikirkan harga. Oleh karena itu, roti banyak menj
pilihan manusia untuk makanan ringan, dimana dari segi rasa, roti menawarkan cukup banyak rasa yang ditawark
dan enak, dari segi gizi juga memenuhi kebutuhan gizi manusia, dari segi harga, roti mudah dijangkau sem
kalangan masyarakat.
Berdasarkan fenomena diatas maka sangat cocok dan potensial bila kami mendirikan usaha jualan roti bakar, dima
dari segi rasa memenuhi rasa enak, dari segi gizi roti bakar sesuai dengan apa yang diinginkan oleh konsum
karena mengandung karbohidrat, protein dll. Dari segi harga roti bakar terbilang mudah dijangkau oleh semua lapis
masyarakat.
Sasaran konsumen kami adalah para pria dan wanita . Peluang pasar untuk produk kami ini masih terbuka lebar d
sangat menjajikan, karena belum ada produk sejenis di wilayah ini.
Selain itu daya beli komsumen terhadap produk kami ini cukup bervariasi dari konsumen elite hingga konsum
menegah kebawah bisa membeli nya. karena harganya yang relatif terjangkau serta memiliki nilai kepuasan ya
tinggi. Harga jual adalah kisaran Rp. 10.000 sd Rp 20.0000
Promosi akan dilakukan dengan menyebarkan pamflet-pamflet di tempat keramaian yang tidak jauh dari outlet kam
dan tempat-tempat strategis lainnya. Selain itu juga akan memanfaatkan media internet serta dari mulut ke mulut.
Total biaya usaha ini adalah Rp. 3.500.000 perbulan dan penerimaan per bulan Rp.6.000.000 , sehingga pendapat
perbulannya adalah Rp. 2.500.000. Dengan R/Cratio sebesar 71% dapat dilihat bahwa bisnis yang dipilih layak unt
dilakukan karena pelaku usaha dapat meraup keuntungan dari usaha yang dilakukan (R/C ratio > 1.5).
DESKRIPSI PERUSAHAAN
DATA PERUSAHAAN :
Nama perusahaan / Usaha : Kedai Roti Bakar Milenial
Alamat Tempat Usaha :
Bidang Usaha : Kedai Minuman dan Makanan
Jenis Produk / Jasa : Roti bakar dengan berbagai jenis selai pilihan
STRUKTUR ORGANISASI
PEMILIK / PIMPINAN
PENGELOLA
LEADER
3. MARKETING PLAN
A. POTENSI PASAR
Pada awal usaha, oleh karena belum adanya data yang memadai untuk pemasaran produk ini (karena belum ad
sebelumnya di wilayah Jakarta Selatan) maka untuk analisa pasar akan dilakukan pendekatan terhadap po
dengan menggunakan indikator jumlah penduduk di sekitar tempat usaha dalam radius tertentu dan jumlah pen
yang melintas di jalan dimana lokasi kedai STMJ berada. Dan menggunakan penedakatan .... (lainny
ditambahkan)...
B. SEGMEN PASAR
Segmen pasar yang dipilih dalam usaha ini adalah masyarakat menengah ke bawah. Karena segmen masyarakat
ke atas pada makanan dan minuman sudah cukup banyak terutama di kota-kota besar sehingga pesaingnya le
dibandingkan dengan segmen pasar menengah ke bawah. Competitive advantage dalam usaha ini adalah diff
maksudnya yaitu usaha ini merupakan usaha yang berbeda dari jenis usaha minuman lainnya karena fokus usah
pada minuman susu segar yang di "mixing dengan beberapa bahan lain sehingga merupakan salah satu jenis min
unik dengan segmen pasar yang berbeda dari usaha yang sudah ada sehingga pesaing di usaha ini dapat di
menjadi jenis usaha yang unik dan langka.
Target konsumen untuk kedai STMJ ini lebih diutamakan untuk kaum pria, karena memang minuman ini lebih
para pria dibandingkan wanita, oleh karena produk ini memang bermanfaat bagi kebugaran tubuh serta me
vitalitas dan tenaga orang pria. Segmen yang menjadi target usaha ini dibagi menjadi beberapa katagori, yait
mahasiswa, Pegawai atau para pekerja yang memerlukan kondisi tubuh yang prima dalam bekerja.
Perkiraan perkembangan pasar, sejalan dengan rencana segi promosi yang diupayakan efektif untuk menjaring
pertumbuhan pasar dengan diadakannya kegiatan pemasaran khususnya periklanan berupa leaflet, pemberian vo
maupun promosi seperti menawarkan menu paket, dsb.
Evaluasi pertumbuhan pasar maupun penjualan akan dilakukan setiap semester, dengan target pertumbuhan pas
10 - 20 persen per semester.
A. PRODUK (PRODUCT)
Produk utama adalah STMJ (Susu Telor Madu Jahe) sebagai produk andalan, dan Minuman lain yg tetap berb
susu sapi murni. Sebagai teman minum STMJ juga disiapkan beberapa jenis makanan ringan berupa makanan
serta camilan kacang bawang untuk mengurangi aroma susu yang masih menempel dimulut setelah minum.
Bahan-bahan yang digunakan dalam minuman yang ditawarkan merupakan bahan-bahan alami, susu segar di
tempat pemerahan susu yang dimiliki oleh penduduk dan terjaga kebersihannya (higienis), madu di dapat da
lebah lokal yang sudah berpengalaman sehingga dijamin keasliannya serta masih segar. jahe yang digunakan a
lokal yang mempunya cita rasa berbeda dengan jahe impor. telor Kampung kami dapat dari vendor yang juga
telor kampung di beberapa super market besar di seluruh Jakarta.
Produk dapat dipesan untuk dimakan di tempat ataupun di bawa pulang. Pemesanan produk untuk dibawa
makan di kedai akan dilayani di tempat yang berbeda sehingga mendapat prioritas yang sama dan diharap
memenuhi pesanan pelanggan secepatnya.
Di samping produk-produk yang kita produksi sendiri, kedai ini terbuka ntuk umenerima jajanan-jajanan lai
dengan menggunakan konsep kerja sama konsinyasi (consigment). Jajanan-jajanan tersebut hanya sebagai pele
disesuaikan dengan keinginan konsumen (pasar).
B. HARGA (PRICE)
NO NAMA PRODUK DESKRIPSI
(Uraian singkat keunggulan produk)
1 MINUMAN
b. SUSU KOPI Susu Sapi Murni dan kopi hitam di-"mixing" dengan
proses dan ketrampilan khusus membuat cita rasa
kopi dan susu benar2 menyatu
c SUSU COKLAT
d. KOPI JAHE
2 MAKANAN
a. TELUR 1/2 MATANG
b. WECI
c. MENJES
d. JEMBLEM
e. KACANG
C. TEMPAT (PLACE)
Berdasarkan beberapa pendekatan yang telah dilakukan di daera tersebut dan bentuk pendistribusian
secara langsung yang akan dilakukan untuk menjual produk ini serta menginginkan para konsumen untuk
menikmati dengan baik produk ini maka akan dibuat sebuah kedai untuk tempat penjualan. Adapun letak
kedai dipilih berdasarkan kriteria-kriteria diantaranya dekat dengan mahasiswa dan masyarakat sekitar,
bertempat di jalur para pekerja pulang kerja, mempunyai tempat parkir cukup, dan tempat yang
memenuhi kriteria tersebut adalah di sekitar jalan ______________. Selain melayani konsumen dengan
cara menikmati secara langsung di kedai, juga dilakukan pelayanan untuk dikemas dalam cup yang untuk
dibawa pulang (tidak dinikmati di kedai).
D. PROMOSI (PROMOTION)
Beberapa strategi promosi yang dilakukan pada pemasaran produk ‘Kedai STMJ GENARO NGALAM’, antara
lain dengan cara :
a. Pemesanan STMJ untuk diminum di tempat, gratis makanan ringan berupa keripik atau kacang.
(Diberlakukan dalam kurun waktu tertentu).
b. Penyebaran brosur dan leaflet di kampus-kampus dan beberapa super market serta diserahkan
langsung kepada pengendara kendaraan di seberang jalan tempat kedai STMJ berada.
c. Pemasangan papan nama yang besar dengan nama ‘Warung Sehat’ yang besar dan berwarna cerah
d. Pemasangan penerangan yang cukup mencolok pada malam hari
e. Promosi tak langsung diharapkan melalui penyebaran dari mulut ke mulut. Hal ini diharapkan dapat
terjadi oleh karena terkesan dengan produk dan pelayanan dari "Kedai STMJ"
f. Melakukan survey kepada konsumen yang telah membeli, dengan memberikan gratis 1 cup STMJ atau
produk lainnya.
4. ANALISA KOMPETITOR
(Lihat Worksheet : 4. ANALISA KOMPETITOR)
Pada bagan ini perlu untuk ditambahkan mengenai: (1) Sasaran pesaing; (2)
Identifikasi Strategi pesaing; dan (3) Strategi Menghadapi pesaing.
A. ASPEK ORGANISASI
"Kedai STMJ GENARO NGALAM" ini dimiliki oleh tiga orang yang berbentuk badan usahadengan modal
Dua orang pemilik berperan sebagai pengawas dan penasehat jalannya usaha, dan seorang pemilik lainn
pengelola (manager) kedai yaitu bertanggung jawab untuk mengelola usaha ini. Di dalam mengoperas
manager kedai dibantu oleh tiga karyawan agar dalam menjalankan proses produksi hingga penyajian,
leader sebagai koordinator sekaligus bertugas dalam proses memasak, dan dua orang helper bertuga
pelanggan. Manajemen diatur oleh pemilik usaha mulai dari modal, biaya belanja bahan baku, gaji
pengaturan menu dan lainnya. Bentuk badan usaha merupakan badan usahadengan modal patungan.
NO URAIAN SATUAN
1 MANAGER ORG
2 LEADER ORG
3 HELPER ORG
TOTAL
B. ASPEK MANAJEMEN
Manajemen dirancang oleh para pemilik usaha mulai dari modal, biaya belanja bahan baku, gaji
pengaturan menu dan lainnya. Dalam hal pengoperasian kedai, manager kedai dibantu oleh tiga karyawa
dalam menjalankan proses produksi hingga penyajian lebih efektif dan efisien. Manager bertanggung ja
terhadap aspek keuangan, penyediaan bahan baku, penjualan dan pengembangan produk. Petugas kedai
satu orang leader sebagai koordinator sekaligus bertugas dalam proses memasak, dan dua orang helpe
melakukan persiapan kedai dan melayani pelanggan. Untuk menjaga soliditas tim dan kinerja yang stab
akan memberikan pengarahan dan motivasi kepada tim kerja pada saat kedai akan beroperasi dan setelah
dengan tujuan untuk memaksimalkan pengendalian, pengawasan dan evaluasi terhadap segala aspek.
Kedai STMJ GENARO NGALAM, menawarkan minuman berbahan dasar susu segar akan disajikan dalam ko
sangat cocok dengan waktu operasional kedai kami yaitu pada malam hari. Tata cara penyajian yang mena
sentuhan modern dan profesional tetapi nuansa tradisional tetap akan dipertahankan, seperti bentuk
pelengkapan saji lainnya. Begitu pula dengan minuman yang di bawa pulang, akan dikemas dengan cara yang leb
dan modern tanpa mengurangi rasa dan kualitas STMJ. Kapasitas produksi dari usaha ini terkait dengan k
pasokan susu segar per hari, suplai susu bisa dipastikan sebesar 20 liter per hari. Apabila di konversikan da
takaran per gelas maka dalam sehari, kami dapat mempersiapkan 100 gelasSTMJ per hari. Tingkat ketahanan S
kemasan, masih aman untuk dikonsumsi selama 6 (enam) jam sejak dikemas. Apabila di simpan di dalam
sebaiknya dikonsumsi sebelum 3 hari.
Lokasi yang dipilih sebagai tempat usaha yaitu memiliki kriteria (1) Dekat dengan bahan baku terutama susu sega
dengan tempat berkumpulnya mahasiswa dan masyarakat sekitardi waktu senggang, (3) Bertempat di jalur p
pulang kerja, (4) Mempunyai tempat parkir cukup, dan (5) Aman dan nyaman untuk di gunakan nongkrong den
kesederhanaan namun bersih dan teratur baik dari segi penataan interior sampai tempat parkirnya.
Bagi remaja-remaja, mahasiswa, pekerja yang senang akan nongkrong ataupun jajan akan menikmati menu-m
berupa susu sapi asli yang masih segar di "Kedai STMJ GENARO NGALAM" ini. Dapat pula dijadikan sebagai mi
jajanan alternatif atau teman nongkrong untuk pelepas lelah, bercanda gurau, dan sebagainya. Sebenarnya non
juga menguras energi, sehingga STMJ ini dapat mengembalikan kebugaran konsumen esok harinya setelah
begadang.
A. TEKNOLOGI
Teknologi dalam melakukan proses pembuatan minuman STMj dan produk lainnya adalah teknologi yang
dan masih tradisional, hanya dengan menggunakan peralatan memasak biasa tetapi dengan peralatan mem
mempunyai standar standar "food grade" untuk menjaga tingkat higienis dan keamanan konsum
mengkonsumsi produk kami.
B. PROSES PRODUKSI
PROSES PROSES
PEMBELIAN SELEKSI PENYIM PROSES
BAHAN BAKU BAHAN PANAN ME-
BAKU B.BAKU MASAK
KONSUMEN
1. PERALATAN
NO URAIAN
PERALATAN UTAMA
1 KOMPOR GAS
2 LEMARI PENDINGIN
3 ALAT MEREBUS (standar food grade)
4 ALAT MENGGORENG (standar food grade)
5 MEJA KURSI
6 MEJA TEMPEL , BANGKU
7 PIRING, GELAS
8 SENDOK GARPU
9 SENDOK MINUM
PERALATAN PENDUKUNG
1 MEJA KERJA
2 MEJA KASIR
3 SPD MOTOR
4 ALAT SAJI, TISSUE, TUSUK GIGI, TEMPAT TISSUE, TAPLAK MEJA (PLASTIK)
2. BAHAN BAKU
NO URAIAN PENJELASAN
BAHAN BAKU UTAMA
1 SUSU SAPI SEGAR Didapatkan langsung dari tempat usaha sapi perah, dijamin masih segar.
2 MADU Didapatkan dari peternakan lebah, terjamin keasliannya
3 TELOR AYAM KAMPUNG Disuplai dari vendor telor ayam kampung berpengalaman.
4 JAHE jahe lokal yang mempunyai cita rasa berbeda dengan jahe impor.
5 KOPI BUBUK Kopi bubuk lokal olahan masyarakat.
6 COKLAT BUBUK Coklat bubuk merk WinMolen, merupakan produsen coklat bubuk terna
Kesinambungan pensuplaian bahan baku tetap dipertahankan dengan baik, untuk itu kerja sama den
benar-benar kami jaga dengan baik terutama pensuplai susu segar, telor kampung madu dan jahe agar k
produk yang di tawarkan di "Kedai STMJ GENARO NGALAM" tetap terjaga dengan baik. Dan pelanggan
dapat menikmati rasa yang sama setiap harinya.
KETERANGAN
18,000
10,000
10,000
10,000
10,000
10,000
12,000
2,000
-
JMH
1
1
2
PROSES PROSES
ME-
MASAK PENGEMASAN
SATUAN JMH
SET 2
UNIT 1
SET 1
SET 1
UNIT 3
LUSIN 2
LUSIN 3
LUSIN 3
LUSIN 2
UNIT 1
UNIT 1
UNIT 1
SET 6
ENJELASAN
aha sapi perah, dijamin masih segar.
erjamin keasliannya
pung berpengalaman.
berbeda dengan jahe impor.
PELAKSANAAN)
4.4. RENCANA PELAKSANAAN (ACTION PLAN)
NO FASE KEGIATAN
I
1 PERENCANAAN a. Penetapan Tempat Usaha
b. Penyeleksian dan Penetapan Supplier / Vendor
c. Perencanaan dan penetapan Design dan layout Kedai
d. Perencanaan media promosi
1 KOMPETITOR LANGSUNG
3. PRODUK KAMI
Terbatas hanya pada roti bakar Populasi penduduk tumbuh Munculnya pesaing Baru
saja dan tidak inovatif dengan cepat di sekitar outlet
HARGA
Roti bakar
sevel/Circle K
W. Kopi
KUALITAS
Page 23
5. ASPEK KEUANGAN (FINANCE PERFORMANCE)
Modal usaha Kedai Roti Bakar MILENIAL ini didapat dari beberapa pemilik secara patungan
sebesar : Rp.
21,950
A. MODAL AWAL (START-UP EXPENSES)
1. TEMPAT USAHA
Rp. = 000
HARGA/ SATUAN
NO URAIAN SATUAN JMH (Rp)
TOTAL BIAYA
2. PERALATAN / PERLENGKAPAN
Rp. = 000
HARGA/ SATUAN
NO URAIAN SATUAN JMH (Rp)
5.2. PROYEKSI PRAKIRAAN PENJUALAN (SALES FORECAST PROJECTION) (Lihat Worksheet : Prakiraan Penjua
5.3. PROYEKSI BIAYA OPERASIONAL (OPERATION COST PROJECTION) (Lihat Worksheet : Prakiraan Penjualan
milik secara patungan
JML BIAYA
12,000
2,000
1,000
15,000
JML BIAYA
1,800
1,200
500
300
150
400
300
300
1,000
1,000
6,950
I II III IV V
1 MINUMAN
a. Roti Bakar Milenial 5,700 5,700 5,700 5,700 5,700
b. Roti Bakar Lainnya 3,750 3,750 3,750 3,750 3,750
c Aneka Jus Buah 2,500 2,500 2,500 2,500 2,500
d. Aneka Soft Drink 2,500 2,500 2,500 2,500 2,500
2 MAKANAN / SNACK
a. Indomie Rebus 3,000 3,000 3,000 3,000 3,000
b. Indomie Goreng 3,500 3,500 3,500 3,500 3,500
c. Pisang Goreng 250 250 250 250 250
d. - - - - -
e. - - - - -
5.3. PROYEKSI BIAYA OPERASIONAL (OPERATION COST PROJECTION) (Lihat Lamp.3, Estimasi Biay
BIAYA BAHAN BAKU / PRODUKSI (PRODUCTION COST) - VARIABLE COST (BIAYA TIDAK TETAP)
Rp.000 (BULANAN / MONTHLY)
BULAN
NO. URAIAN
I II III IV V
1 MINUMAN
a. Roti Bakar Milenial 1,825 1,825 1,825 1,825 1,825
b. Roti Bakar Lainnya 888 888 888 888 888
c Aneka Jus Buah 2,292 2,292 2,292 2,292 2,292
d. Aneka Soft Drink - - - - -
2 MAKANAN / SNACK
a. Indomie Rebus 688 688 688 688 688
b. Indomie Goreng 438 438 438 438 438
c. Pisang Goreng 219 219 219 219 219
d. - - - - -
e. - - - - -
Rp.000
BULAN
URAIAN
I II III IV V
BIAYA BAHAN BAKU (COST OF SALES ) 6,348 6,348 6,348 6,348 6,348
LAIN-LAIN (OTHERS) - - - - -
- - - - -
JUMLAH BIAYA PENJUALAN 6,348 6,348 6,348 6,348 6,348
KEUNTUNGAN SEBELUM BUNGA & PAJAK 7,617 7,617 7,617 7,617 7,617
BULAN
NO. URAIAN
I II III IV V
1 MODAL 21,950
2 PENDAPATAN
PENJUALAN 21,200 21,200 21,200 21,200
LAIN-LAIN - - - -
3 PENGELUARAN
SEWA KEDAI 15,000
PERALATAN 6,950
BEBAN TENAGA KERJA 5,525 5,525 5,525 5,525
OPERASIONAL KEDAI 1,650 1,650 1,650 1,650
PEMBELIAN BAHAN BAKU 6,348 6,348 6,348 6,348
LABA KOTOR SEBELUM PAJAK DAN BUNGA 7,677 7,677 7,677 7,677
BUNGA - - - -
PAJAK 212 212 212 212
LABA BERSIH 7,465 7,465 7,465 7,465
BULAN
JUMLAH
VI VII VIII IX X XI XII
IDAK TETAP)
BULAN
JUMLAH
VI VII VIII IX X XI XII
BULAN
JUMLAH
VI VII VIII IX X XI XII
BULAN
JUMLAH
VI VII VIII IX X XI XII
BULAN
JUMLAH
VI VII VIII IX X XI XII XIII
FIXED COST
A. ESTIMASI BIAYA TENAGA KERJA (PAYROLL) / PERSONNEL EXPENSES
Rp. = 000
NO URAIAN SATUAN JMH BIAYA (PER BULAN = 25 HARI)
UANG UANG
GAJI MAKAN TRANSPRT
TOTAL BIAYA
300 1,775
300 1,450
250 2,300
5,525
- - -
A. PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI DAN HARGA JUAL
5 ANEKA MIE
MAKANAN
NO. NAMA MAKANAN SATUAN JMH JUMLAH
HARGA BIAYA
BIAYA PROSES
BELI (Rp)
PROD
1,000
4,000
750
500
2,500
1,500
250
10,500
19,000
8,500
BIAYA / GELAS
667
4,000
750
500
1,500
1,500
250
9,167
15,000
5,833
BIAYA / GELAS
4,000
1,250
900
400
500
250
7,300
12,000
4,700
BIAYA / GELAS
1,500
400
900
500
250
3,550
10,000
6,450
BIAYA / GELAS
1,000
2,000
500
250
2,750
10,000
7,250
KEUNTUNG-
HARGA JUAL AN
10,000 8,250
12,000 10,250
2,000 250
- -
LAMPIRAN : 1
2 MAKANAN / SNACK
a. Indomie Rebus 12 10 120 3,000
b. Indomie Goreng 14.0 10 140 3,500
c. Pisang Goreng 2.0 5 10 250
d.
e.
LAMPIRAN : 2
(VARIABLE COST)
BIAYA BAHAN BAKU (Lihat Komposisi Produk)
Rp. 000
JUMLAH BIAYA
BIAYA JML
NO. NAMA PRODUK PRODUKSI KONSUMEN BULAN
HARI (25 HK)
1 MINUMAN 25
a. Roti Bakar Milenial 10.50 12 126 3,150
b. Roti Bakar Lainnya 7.30 10 73 1,825
c Aneka Jus Buah 3.55 10 36 888
d. Aneka Soft Drink 9.17 10 92 2,292