Anda di halaman 1dari 10

45. A. Apakah yang dimaksud dengan konsep depreciation accounting?

B. Apakah cara penyusutan berikut sesuai dengan konsep tersebut ?


C. Apakah yang dimaksud dengan :
 Sun of the year digits
 Declining balance
 Annuity
 Sinking fund
 Penyusutan di percepat menurut peraturan pajak Indonesia
Jawab :

A. Pengertian/Definisi Penyusutan (depreciation)


Pengertian/Definisi Penyusutan (depreciation) adalah Bagian cost / biaya atas suatu fixed
assets / harta tetap / aktiva tetap yang didistribusikan secara sistematis menjadi biaya
(expense) dalam setiap periode akuntansi.
B. Metode Penyusutan Menurut Akuntansi Keuangan
Metode penyusutan yang digunakan dalam Akuntansi Keuangan antara lain :
 Metode Penyusutan Garis Lurus (Straight-Line Method).
 Metode Penyusutan Saldo Menurun (Declining Balance Method)
 Metode Penyusutan Jumlah Angka Tahun (Sum of The Year Digit Method).
 Metode Penyusutan Satuan Jam Kerja (Service Hours Method).
 Metode Penyusutan Satuan Hasil Produksi (Productive Output Method).

Metode Penyusutan Menurut Akuntansi Pajak


Metode penyusutan yang digunakan dalam Akuntansi Pajak harus sesuai dengan Pasal 11
Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2008 Tentang Pajak Penghasilan. Metode Penyusutan
Aktiva Tetap yang diperbolehkan dalam menghitung Pajak Penghasilan terutang adalah
sebagai berikut :
 Metode Penyusutan Garis Lurus (Straight-Line Method)
 Metode Penyusutan Saldo Menurun (Declining Balance Method)

C. -yang dimaksud dengan sum of the year digits


Jumlah metode digit tahun digunakan untuk mempercepat pengakuan penyusutan.
Melakukan hal itu berarti bahwa sebagian besar depresiasi yang terkait dengan aset diakui
dalam beberapa tahun pertama masa manfaatnya. Metode ini juga disebut metode SYD.

Metode ini lebih tepat daripada depresiasi garis lurus yang lebih sering digunakan jika aset
terdepresiasi lebih cepat atau memiliki kapasitas produksi yang lebih besar di tahun-tahun
sebelumnya daripada yang sudah lama. Jumlah total depresiasi identik tidak peduli metode
penyusutan mana yang digunakan - pilihan metode depresiasi hanya mengubah waktu pengakuan
penyusutan.
- Yang dimaksud dengan Declining balance adalah Metode ini juga merupakan metode
penurunan beban penyusutan yang menggunakan tingkat penyusutan (diekspresikan dalam
persentase) yang merupakan perkalian dari metode garis lurus. Tingkat penyusutan metode ini
selalu tetap dan diaplikasikan untuk mengurangi nilai buku pada setiap akhir tahun. Tidak
seperti metode lain, dalam metode saldo menurun nilai sisa tidak dikurangkan dari
harga perolehan dalam mengitung nilai yang dapat disusutkan

- Yang di maksud dengan Anuitas (Annuity) adalah : Merupakan suatu rangkaian pembayaran
atau penerimaan secara cicilan yang pada umumnya sama besarnya serta dibayarkan setiap masa
tertentu dan masing-masing jumlahnya terdiri dari bagian pokok pinjaman serta bunganya

Yang dimaksud dengan sinking fund atau dana pelunasan hutang, yaitu pembayaran hutang
yang dilakukan dengan 1 kali pembayaran pada akhir periode hutang.

-Yang dimaksud dengan sinking fund adalah simpanan jangka panjang untuk memastikan ada
dana untuk menutupi pengeluaran yang terjadi di masa mendatang.Bagi pemilik apartemen,
sinking fund tidak hanya penting untuk apartemen Anda, tapi juga mempertahankan nilai jual
properti Anda.

-Yang dimaksud dengan penyusutan dipercepat menurut pearturan pajak Indonesi Pengertian
penyusutan atau depresiasi menurut Zaki Baridwan, (2004:305) “depresiasi adalah sebagian
dari harga perolehan aktiva tetap yang secara sistematis dialokasikan menjadi biaya stai
periode akuntansi”.
Menurut PSAK No. 17 (2004.17.1) “Penyusutan adalah alokasi jumlah suatu aktiva yang
dapat disusutkan sepanjang masa manfaat yang diestimasi. Penyusutan untuk periode
akuntansi dibebankan ke pendapatan baik secara langsung maupun tidak langsung”.
Sedangkan yang dimaksud dengan penyusutan menurut Akuntansi Perpajakan terapan adalah
sebagai berikut : “Proses alokasi sebagian harga perolehan aktiva menjadi biaya
(costallocation), sehingga biaya tersebut mengurangi laba usaha” (Prabowo, Yusdianto,
Op.cit, Hal 22)
46. Apakah Yang dimaksud dengan Contingency menurut FASB? Sebutkan jenisnya dan cara
penyajiannya dalam financial statement contingent berikut :
cara penyajiannya dalam financial statement contingent berikut:
 Kemungkinan yang besar sekali sengketa dapat dimenangkan
 Pecandang piutang yang dapat ditagih
 Mendiskon notes
 Kemungkinan tenggelamnya kapal yang membawa barang perusahaan yang tidak
diasuransikan
 Jaminan hasil produksi ( production guarantees )
 Kemungkinan yang besar timbulnya kerugian sebagai akibat beredarnya saingan barang-barang
yang sudah dipasarkan selama ini
Jawab: Menurut FASB contingency adalah kondisi, situasi atau keadaan yang diliputin oleh
ketidakpastian yang kemungkinan menimbulkan laba atau rugi suatu perusahaan yang
kepastiannya akan diperoleh setelah satu atau lebih kejadian dimasa yang akan datang terjadi
atau tidak terjadi. Yang termasuk contingency adalah
1. Piutang wesel didiskontokan dan piutang dijaminkan
2. Endorsemen bersyarat atas wesel-wesel
3. Sengketa hukum
4. Tambahan pajak yang belum jelas kepastiannya
5. Jaminan terhadap utang anak perusahaan
6. Garansi terhadap penurunan harga barang-barang yang dijual

47. a. Apakah yang dimaksud dengan goodwill ?


Jawab:Goodwil atau muhibah adalah semua kelebihan yang terdapat dalam suatuperusahaan
akibat letak perusahaan yang sangat strategis, nama baik,namayang sudah terkenal, organisasi
yang baik, pimpinan yang cakap, danlain-lain.Menurut akuntansi yang dimaksud dengan
goodwill adalah kemampuan untukmemperoleh laba diatas normal dikarenakan pengaruh faktor-
faktor tersebutdiatas. Kelebihan laba ini merupakan daya tarik bagipara investor
untukmenanamkan modalnya kedalam perusahaan yang bersangkutan

b.Apakah syarat nya agar goodwilldapat dicacat dalam laporan keuangan?Jawab:Dasar untuk
mencapaisuatu harga goodwill antara lain:1. Taksiran pendapatan pada masa yang akan datang2.
Penetapan tingkat pendapatan yang normal3. Penilai aktiva perusahaan di luar goodwill4.
Penggunaan pendapatan yang akan datang untuk menentukan suatunilaigoodwill.

c.Tanggapi peryataan berikut:1.Amortisasi goodwillmengurangi dividenJawab:Metode


perusahaan anak menekankan konsep entitas hukum, yangberlawanan dengan metode ekuity
yang menekankan entitas ekonomiberdasarkan penbgendalian oleh kelompok manajemen
tunggal.2.Amortisasi goodwillmengurangi modal kerjaJawab:Aktiva tak berujud harus
diamortisasi menjadi biaya sepanjang umurmanfaat aktiva tersebut.3.Amortisasi
goodwillmengurangi keuntugan perusahaanJawab:Pembuat laporan keuangan mengkritik
amortasi goodwill karena dapatsangat mengurangi laba yang dilaporkan oleh perusahaan
pengakusisiuntuk beberapa tahun. Perusahaan berusaha menghindari metodapembelian dalam
proses penggabungan usaha.

48. sebutkan bebrapa konsep income recognition?


Jawab :
konsep recognition
-direalisasi atau dapat direalisasi dan
-dihasilkan

49. Pada waktu pergi kuliah saudara melanggar dan membunuh kambing tetangga. Tetangga
tersebut melihat kejadian ini. Apakah saudara memiliki utang? Jelaskan.
Jawab :
tergantung kesepakatan, jika pemilik kambing mengiklaskannya maka tidak terjadi utang, tetapi
jika tetangga tersebut tiidak rela atas kematian kambingnya maka terjadi utang.

50. Pada 1 desember 1990. New oil co mendatangi kontrak dengan pertamina. New oil akan
membeli satu barrel minyak pada 1 agustus 1991 dengan harga Rp 37.000, per barrel
pertanyaan: apakah 1 agustus 1991 new oil mempunyai ase? Untuk masing-masing jawaban
berikan alasan?

Jawab :pada 1 agustus 1991 new oil tidak mempunyai asset, karena pada 1 agustus 1991 new oil
baru akan membeli minyak

51. Jelaskan perbedaan konsep articulated dan non-articulated?


Jawab :
a. Pendekatan artikulasi
Pendekatan articulated artinya laporan laba rugi itu dianggap sebagai subklasifikasi dari pos
modal.
b. Pendekatan non artikulasi
Sementara pendekatan non articulated artinya neraca dan laporan laba rugi ini secara matematis
independen satu sama lain.

52. dimana letak perbedaan antara all inclusive dengan normal operating?

Jawab :

53. gambarkan sitematika Pos Modal?


54. a, Apa yang dimaksud dengan kualitas relevan dan syarat-syarat yang harus dipenuhi agar
suatu informasi keuangan dikatagorikan relevan?

b. SFAC 5 menjelaskan mengenai pengakuan dan pengukuran laporan keuangan?

c. Jelaskan apa yang dimaksud dengan pengakuan dan pengukuran dalam statement tersebut?

Jawab :

1 PEMBAHASAN PENGAKUAN DAN PENGUKURAN


A.Konsep Dasar Pengakuan dan Pengukuran Pos Pelaporan Keuangan SFAC No. 5. Pengakuan dan
Pengukuran dalam Laporan Keuangan Suatu Entitas Bisnis (R e c o g n a t i o n a n d
Measurement in Financial Statement of Business Enterprises )
Kriteria dan petunjuk pengakuan yang seharusnya dimasukkan secara formal dan pengakuan
tersebut haruslah konsisten dengan praktek yang berlangsung serta tidak mengimplikasikan
perubahan yang radikal.
1. Konsep Pengakuan dan Pengukuran
Pengakuan adalah proses pancatatan atau memasukkan secara formal suatu item ke dalam
laporan keuangan suatu entitas sebagai aktiva, kewajiban, pendapatan, biaya atau sejenisnya.
Pengukuran, merupakan pemberian nilai dengan atribut-atribut pengukuran akuntansi pada item
tertentu dari suatu transaksi. Konsep pengakuan dan pengukuran dirumuskan dengan tujuan
sebagai berikut:
1)Sebagai kesatuan fundamental mengenai kriteria dan pedoman pengakuan terhadap informasi
yang secara formal harus dimasukkan ke dalam laporan keuangan, serta untuk menentukan
kontribusi laporan keuangan terhadap tujuan pelaporan keuangan.
2)Untuk memenuhi maksud tersebut, dirumuskan kriteria dan pedoman umum yang konsisten
dengan praktek akuntansi.
3)Pengungkapan yang cukup, bentuk
disclousure atas laporan keuangan diusahakan dengan menyampaikan informasi dengan
pengungkapan yang cukup memadai. Pengungkapan informasi dapat ditempuh dengna dua cara
yaitu bentuk catatan atau dalamm tanda kurung (note or parenthentically) antara lain untuk,
kebijaksanaan akuntansi, alternatif pengukuran aktiva atau kewajiban, serta penjelasan atas
kebijaksanaan akuntansi yang dipergunakan. Kedua, dapat mengambil informasi tambahan
(supplementary information ) yang berhubungan dengan penyesuaian karena perubahan harga,
analisis dan diskusi manajemen, surat kepada para pemegang saham, dan informasi relevan
lainnya.
B. Kriteria merupakan kelompok terakhir dalam laporan keuangan yang digunakan untuk menyajikan
arah pemecahan masalah yang meliputi pengakuan dan pengukuran beberapa kejadian yang
memengaruhi aset, kewajiban, atau modal yang diakui dalam laporan kekuangan pada saat
terjadinya. Kriteria pengakuan fundamental suatu transaksi atau kejadian ekonomi menurut SFAC
No. 5 adalah sebagai berikut:
a. Definisi (definition), untuk dapat diakui dalam laporan keuangan (sebagai aktiva, hutang
dan modal) suatu perkiraan harus memenuhi definisi elemen laporan keuangan pada SFAC No.6

b. Keterukuran (meansurability), untuk dapat diakui dalam laporan keuangan, suatu


perkiraan harus memiliki atribut relevan yang dapat diukur dalam unit moneter dengan
reliabilitas yang memadai
c. Relevan (relevance), merupakan karakteristik kualitatif. Untuk menjadi relevan,
informasi harus memiliki nilai umpan balik atau nilai prediksi bagi pemakai serta harus tepat
waktu.
d. Keandalan (reliability), merupakan karakteristik kualitatif utama yang lainnya. Untuk
menjadi reliabel, informasi harus disajikan secara jujur, verifiable dan nertal serta tidak bias
sehingga bisa digunakan dalam pengambilan keputusan. Realibilitas memengaruhi waktu
pengukuran
C. Pengukuran yang dijumpai dan atau digunakan dalam praktek akuntansi serta direkomendasi
oleh FASB adalah sebagai berikut:

Harga perolehan (historical cost): aktiva dan hutang diakui sebesar jumlah kas, atau
ekuivalennya yang dibayarkan untuk memeroleh aktiva atau terjadinya hutang.

Harga kini atau nilai ganti (current of replacement cost ): aktiva dan hutang diakui sebesar
jumlah kas, atau ekuivalennya yang harus dibayar jika aset yang sama atau ekuivalen diperoleh
sekarang.

Nilai pasar (current market value): akitiva dan hutang diakui sebesar jumlah kas atau
ekuivalennya yang akan diterima jika aktiva itu dijual

Nilai bersih yang dapat direalisasikan (net realizable or settlement value): jumlah kas atau
ekuivalennya yang tidak didiskon dimana aktiva dan hutang diharapkan untuk dikonversi dengan
jumlah tersebut dimasa yang akan datang.

Nilai sekarang atau nilai yang telah didiskontokan dari nilai arus kas di masa yang akan
datang( present or discounted value of future cash flows): nilai arus kas masuk dimasa datang
yang didiskontokan yang akan digunakan sebagai dasar konversi aktiva dan hutang

55. A. Apa yang dimaksud dengan laporan arus kas (cash flow)?
B. Sebutkan dua alasan yang mendasari kewajiban penyusunan laporan ArusKas
Jawab :

A. Laporan arus kas adalah sebuah laporan yang menunjukkan perincian dari arus kas masuk
(penerimaan) dan keluar (pengeluaran) suatu perusahaan pada suatu periode tertentu. Yang
biasa digambarkan dalam laporan keuangan arus kas (cash flow statement) meliputi jumlah
kas yang diterima, seperti pendapatan tunai dan investasi tunai dari pemilik, serta jumlah
kas yang dikeluarkan perusahaan, seperti beban-beban yang harus dikeluarkan, pembayaran
utang, dan pengambilan prive
B. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 71 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan
(SAP), Komponen-komponen yang terdapat dalam satu set laporan keuangan berbasis
akrual terdiri dari laporan pelaksanaan anggaran (budgetary reports) dan laporan finansial,
yang jika diuraikan adalah sebagai berikut:
1. Laporan Realisasi Anggaran;
2. Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih;
3. Laporan Operasional;
4. Laporan Perubahan Ekuitas;
5. Neraca;
6. Laporan Arus Kas;
7. Catatan atas Laporan Keuangan

56. A. Jelaskan pengakuan pendapatan (revenue) menurut konsep kejadian kritis (critical event)?
B. Sebutkan empat kemungkinan pengakuan pendapatan menurut konsep kejadian kritis
beserta kriteria (syarat-syaratnya)!

Jawab :

A. Revenue dan laba diakui sepanjang tahap (siklus) operasi, yaitu selama masaditerima,
diproduksi, dijual dan ditagih. Konsep pengakuan pendapatan
adalahk o n s e p k e j a d i a n k r i t i s ( c r i t i c a l e v e n t ) : m e r u p a k a n k o n s e p
p e n g a k u a n pendapatan dimana yang diperhatikan adalah kejadian-kejadian penting
dalamsiklus operasi perusahaan, yang dapat berupa:
a. pada saat penjualan revenue pada saat penjualan diakui bila:- harga produk diketahui
secara pasti- pertukaran telah selesai dengan pengiriman barang sehingga sudah dapat-
diketahui biaya yang sudah dikeluarkan- dari segi realisasi, penjualan tersebut dianggap
sebagai kejadian penting.
b. pada saat selesainya proyek revenue diakui pada saat selesainya produksidapat
digunakan dalam situasi pasar stabil dan harga komoditi juga stabil. Kemudian
yang dianggap menjadi kejadian penting adalah kegiatan produksi bukan penjualan;
seperti jenis logam yang mempunyai harga pasar yangr e l a t i v e s t a b i l s e p e r t i
e m a s , p e r a k , d a n s e j e n i s n ya s e r t a m u n g k i n p r o d u k - produk pertambangan
dan pertanian yang memenuhi kriteria tersebut.
c. pada saat pembayaran setelah dilakukan penjualan revenue diakui pada
saat pembayaran dilakukan apabila penjualan yang akan dilakukan dan penilaianyang
akurat tidak dapat dilakukan pada barang yang akan diserahkan tersebut

B. Empat kemungkinan berkaitan antara hasil dan biaya:


- pengurangan langsung biaya terhadap hasil seperti pada harga pokok penjualan mengurangi penjualan

- pengurangan langsung biaya menurut periodenya, seperti gaji direksi

- alokasi biaya pada periode yang memberikan keuntungan, misalnya biaya penyusutan

- membiayakan seluruh cost pada periode yang dib ebankan kecuali


d a p a t ditunjukkan bahwa pengeluaran akan memberikan keuntungan di masa yang akan
datang, bukan pada periode itu, seperti biaya promosi

57. Secara umum revenue diakui pada saat realisasi, tetapi dalam pratiknya revenue dapat
kejadian kritis yang penjabarannya dapat dilakukan
a) Selama masa produksi
b) Pada saaat selesainya produksi
c) Pada saat penjualan
d) Pada saat diterimanya tagihan
Jelaskan masing-masing, dalam kasus bagaimana kejadian kritis tersebut layak di terapkan?
Jawab :

58. Berkaitan dengan klasifikasi moneter dan nonmoneter,


a. Jelaskan perbedaan antara monetary asset dan non-monetary asset, masing-masing
hendaknya diberikan contohnya!
b. Berikan contoh dalam mengkoversi nilai monetary asset dan non-monetaryasset dari
historical cost accounting, adjusted general price level accounting!
Jawab :
a. Monetary asset adalah aktiva atau keewajiban yang dinilai atau disajikandalam
unit uang yang tetapmisalnya kas, piutang atau uang atau kewajibanlainnya yang
angk dan jumlah nilai uangnya yang tetap itulah yang akanditagih, dibayar
dimasa yang akan datang tanpa ada perubahan. Nilai iniadalah nilai historis
dan nanti nilai net realizable value-nyalah yang akandirealisasi. Karena nilainya
itu juga menggambarkan nilai sekarang (currentvalue), untuk aktiva jenis ini tidak
perlu disesuaikan kecuali barangkali untukmengetahui present value dari nilai yang
diharapkan ditagih (expected value
b. Contohnya: deposito,valuta asing, atau klaimvaluta asing, surat berharga, aktiva yang
akan dijual tahun depan, utang pajak,utang jangka panjang,saham preferen yang
tidak konvertible dan tidakberpartisipasi, wesel, akumulasi penyisihan piutang,
piutang pegawai, piutangjangka panjang, uang muka, dan utang gaji
59. Berkaitan dengan aktiva dan pengukurannya. Pengukuran nilai asset dapat dilakukan
dengan memilih diantara dasar yang disebutkan adalah dasar input value dan output value.
Jelaskan masing-masing dasar penjelasan asset tersebut :
a. Jelaskan Kriteria (syarat) yang harus dipenuhi agar investasi saham dapat
diklarifikasikan sebagai aktiva lancer dan sebagai aktiva tidak lanca?
b. Jelaskan kelebihan dan kelemahan dari Historical Cost dan CurrentValue sebagai
metode pengukuran Aktiva !
Jawab :

60. Berkenaan dengan kewajiban dan pengukurannya


a. Jelaskan apa yang dimaksud dengan kewajiban menurut FASB dan Menurut IAI?
b. Sebutkan beberapa karakteristik yang harus dimiliki sebagai syarat agar sesuatu dapat
diklasifikasikan sebagai kewajiban!
c. Jelaskan bagaimana pengukuran, pengakuan dan saat berakhir suatu kewajiban?

Jawab :
a. Menurut FASB kewajiban diartikan sebagai pengorbanan manfaat ekonomik masa datang
yang cukup pasti yang timbul dari keharusan sekarang suatu kesatuan usaha untuk
menstransfer aset atau menyediakan/menyerahkan jasa kepada kesatuan lain datang
sebagai akibat transaksi atau kejadian masa lalu. Terdapat beberapa pengertian lain selain
dari FASB yaitu seperti pengertian menurut IASC, AASB, dan APB No. 4, tetapi pada
umumnya dijelaskan bahwa kewajiban memiliki tiga kharakteristik utama yang terdiri
atas pengorbanan manfaat ekonomik masa datang, keharusan sekarang untuk
menstransfer aset, dan timbul sebagai akibat transaksi masa lalu
b. - Pengorbanan manfaat ekonomik masa datang yang cukup pasti
- Keharusan sekarang (present obligation)
- Timbul akibat transaksi masa lalu
c. - Barang/jasa bersifat khusus / nonstandar : harga yang disepakati dalam tawar menawar
yang bebas antara dua pihak yang berdiri sendiri.
- Transaksi sepihak : harga yang terjadi ddapat diterijma begitu saja sebagai pengukur
kos
- Transaksi nonkas : jumlah rupiah uang tunai yang akan diperoleh seandainya barang
atau kekayaan itu dijual dulu secara tunai kepada umum.
- Saham sebagai penghargaan : Jumlah rupiah uang tunai yang akan diterima oleh

61. Berkaitan dengan kewajiban kontinjensi


a. Jelaskan apa yang dimaksud dengan kewajiban kontijensi
b. Sebutkan faktor-faktor yang memengaruhi pengklasifikasikan kewajiban kontijensi?
c. Jelaskan kondisi yang bagaimana yang menyebabkan kewajiban kontijensi wajib dicatat
sebagai kewajiban (hability)?
Jawab :
a. Kewajiban kontijensi adalah kewajiban yang tergantung pada terjadinya atau tidak
terjadinya satu atau lebih kewajian masa depan untuk meneguhkan jumlah hutangnya,
pihak yang dibayarkan, tanggal pembayaran, atau keberadaannya.
b 1. Garansi yang diberikan
2. Surat kredit berdokumen dalam negri (SKBDN) yang dapat dibatalkan dalam rangka
perdagangan dalam negri.
3. Penjualan opsi valuta asing
c. 1. Jaminan atas hutang pihak lain
2. Kewajiban bank komersial menurut standby letters of credit
3. Jaminan untuk membeli kembali piutang (atau kekayaan lain yang berkaitan) yang
telah dijual atau digadaikan

62. Berkaitan dengan modal pemilik (equitas)


a. Jelaskan apa yang dimaksud Owner Equity menurut FASB dan menurut IAI?
b. Jelaskan 5 teori ekuitas dan kondisi masing-masing dimana teori tersebut diterapkan
dalam praktiknya
c. Jelaskan perbedaan pokok antara Liability dan Owner Equity!
Jawab :

Anda mungkin juga menyukai