a. Promosi kesehatan/pendidikan kesehatan merupakan cabang dari ilmu
kesehatan yang mempunyai dua sisi, yakni sisi ilmu dan sisi seni b. Program-program kesehatan yang dirancang untuk membawa perubahan (perbaikan), baik di dalam masyarakat sendiri, maupun dalam organisasi dan lingkungannya c. Kombinasi berbagai dukungan menyangkut pendidikan, organisasi, kebijakan dan peraturan perundangan untuk perubahan lingkungan dan perilaku yang menguntungkan kesehatan d. Proses untuk meningkatkan kemampuan masyarakat dalam memelihara dan meningkatkan kesehatannya. Selain itu untuk mencapai derajat kesehatan yang sempurna, baik fisik, mental, dan sosial, maka masyarakat harus mampu mengenal serta mewujudkan aspirasinya, kebutuhannya, dan mampu mengubah atau mengatasi lingkungannya (lingkungan fisik, sosial, budaya dan sebagainya) e. Pendidikan kesehatan adalah kombinasi pengalaman belajar yang di rancang untuk mempermudah adaptasi sukarela terhadap perilaku yang kondusif bagi kesehatan Jawaban: D 2. Visi dari promosi kesehatan tidak akan terlepas dari koridor Undang – Undang Kesehatan Nomor... a. 21 b. 22 c. 23 d. 24 e. 25 Jawaban: C 3. Secara sederhana ruang lingkup promosi kesehatan diantaranya sebagai berikut kecuali.. a. Promosi kesehatan mencakup pendidikan kesehatan (health education) yang penekanannya pada perubahan/perbaikan perilaku melalui peningkatan kesadaran, kemauan dan kemampuan b. Promosi kesehtan mencakup tentang sarana dan prasarana sekolah c. Promosi kesehatan mencakup pemasaran sosial (social marketing), yang penekanannya pada pengenalan produk/jasa melalui kampanye d. Promosi kesehatan adalah upaya penyuluhan (upaya komunikasi dan informasi) yang tekanannya pada penyebaran informasi e. Promosi kesehatan merupakan upaya peningkatan (promotif) yang penekanannya pada upaya pemeliharaan dan peningkatan kesehatan Jawaban: B 4. Ruang Lingkup Promosi Kesehatan Menurut Prof.Dr.Soekidjo Notoadmodjo, ruang lingkup promosi kesehatan dapat dilihat dari berapa dimensi... a. 1 b. 3 c. 2 d. 4 e. 6 Jawaban: C 5. Dalam advokasi peran komunikasi sangat penting, sehingga komunikasi dalam rangka advokasi kesehatan memerlukan kiat khusus agar komunikasi efektif.Kiat-kiatnya antara lain sebagai berikut kecuali.. a. Jelas (clear) b. Rehabilitasi (rehabilitation) c. Benar (correct) d. Konkret (concrete) e. Lengkap (complete) Jawaban: B 6. WHO merumuskan bahwa dalam mewujudkan visi dan misi Promosi Kesehatan secara efektif menggunakan berapa strategi pokok.... a. 5 b. 4 c. 1 d. 2 e. 3 Jawaban: E 7. Metode atau cara dan teknik advokasi untuk mencapai tujuan ada bermacam- macam yaitu, kecuali.. a. Lobi politik (political lobying) b. Sosial acceptance c. Seminar/presentasi d. Media e. Perkumpulan Jawaban: B 8. Dibawah ini unsur- unsur dasar advokasi yaitu, kecuali.... a. Penetepan tujuan advokasi b. Pemanfaatan data dan riset untuk advokasi c. Identifikasi khalayak sasaran d. Pemanfaatan sumber daya manusia e. Pengembangan dan penyampaian pesan advokasi Jawaban: D 9. Ada 5 pendekatan utama advokasi yaitu, kecuali..... a. Melibatkan para pemimpin b. Bekerja dengan media massa c. Membangun kemitraan d. Memobilisasi massa e. Penggalangan dana untuk advokasi Jawaban: E 10. Berdasarklan pentahapan upaya promosi kesehatan, maka sasaran dibagi dalam berapa kelompok sasaran.. a. 1 b. 3 c. 2 d. 4 e. 5 Jawaban: B