RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : SMK Negeri 1 Buduran - Sidoarjo

Mata Pelajaran : Kosmetika
Kelas / Semester : X/1

A. Kompetensi Inti
KI 3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan
prosedural, berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik
untuk memecahkan masalah.
KI 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar (KD)

3.1 Menguraikan sejarah, jenis, wujud dan persyaratan kosmetika.
4.1. Mengkategorikan sejarah, jenis, wujud dan persyaratan kosmetika.

C. Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

3.1.1 Menguraikan pengertian, tujuan dan sejarah ksmetika
3.1.2 Menguraikan jenis kosmetika
3.1.3 Menguraikan wujud kosmetika
3.1.4 Menguraikan persyaratan kosmetika
4.1.1 Mengkategorikan jenis kosmetika
4.1.2 Mengkategorikan wujud kosmetika

D. Tujuan Pembelajaran
1. Melalui kegiatan screening / membaca sekiilas dan mengamati serta diskusi besar siswa
dapat menguraikan pengertian, tujuan dan sejarah kosmetika dengan benar.
2. Melalui kegiatan screening / membaca sekiilas dan mengamati serta diskusi besar siswa
dapat menguraikan jenis kosmetika dengan benar

1
 3. Melalui kegiatan screening / membaca sekiilas dan mengamati serta diskusi besar siswa
dapat menguraikan wujud kosmetika dengan benar
4. Melalui kegiatan screening / membaca sekiilas dan mengamati serta diskusi besar siswa
dapat menguraikan persyaratan kosmetika dengan benar
5. Melalui praktik Siswa dapat mengkategorikan jenis dan wujud kosmetika dengan benar.

E. Materi Pembelajaran

 Pengertian dan tujuan penggunaan kosmetika

 Sejarah kosmetika

 Jenis kosmetika

 Wujud kosmetika

 Persyaratan kosmetika

F. Pendekatan, Model dan Metode Pembelajaran

Pendekatan : Scientific Learning
Model : Discovery Learning
Metode : Diskusi, tanya jawab, demonstrasi, praktikum, penugasan

G. Kegiatan Pembelajaran
2 Jam Pelajaran x 16 pertemuan semester ganjil (1 KD dibuat 8 pertemuan, 1x kegiatan
sekolah atau hari libur dan sejenisnya) =7x tatap muka untuk KD 3.1

1) Pertemuan 1 PENGERTIAN, TUJUAN DAN SEJARAH KOSMETIK

(2 Jam pelajaran x 45 menit = 90 menit)
Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Waktu
Pendahuluan Guru memberikan salam dan siswa menjawab salam 10 menit

guru, berdo’a dan mengondisikan diri siap belajar.

 Siswa dan Guru menyanyikan Lagu Kebangsaan

2
 Indonesia Raya.
 Guru memeriksa kesiapan siswa, antara lain
mencakup kehadiran, kerapian, ketertiban,
perlengkapan pembelajaran dan kesiapan belajar.
 Guru melakukan apersepsi /mengajukan pertanyaan-
pertanyaan tentang materi yang sudah dipelajari dan
terkait dengan materi yang akan dipelajari.
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan
dicapai.
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan
penjelasan tentang kegiatan yang akan dilakukan
siswa.
 Guru menyampaikan lingkup dan teknik penilaian
yang akan digunakan.
Mengamati (Merumuskan uraian masalah) 60 menit
Inti
 Guru meminta siswa untuk mengamati media berupa
gambar dari LCD yang menayangkan tentang
berbagai kosmetik
 Siswa melihat bahan tayang yang disajikan oleh guru.
Menanya (Mengembangkan Kemungkinan
penyebab)

 Guru meminta siswa untuk mengomentari apa yang

mereka pikirkan dari gambar tersebut
 Siswa menjawab sesuai hasil pengamatan dan
kaitannya dengan kosmetik
Mengumpulkan Informasi (memeriksa/ evaluasi
penyebab atau proses diagnosa)
 Siswa membaca buku mengenai pengertian dan tujuan
kosmetik
 Siswa browsing internet mengenai pengertian dan
tujuan kosmetik
Menalar (Mengevaluasi)
 Guru menayangkan berbagai gambar kosmetik dan
meminta siswa mengamati
3
  Siswa mengidentifikasi tujuan dari pemakaian tiap
kosmetik dari gambar yang ditayangkan
 Guru menugaskan siswa untuk menilai hasil
pengamatan yang telah dilakukan oleh siswa yang
lain secara verbal
 Guru meminta siswa mengamati gambar yang
ditayangkan guru dan mengamati tujuan penggunaan
kosmetik
 Siswa mengamati gambar yang ditayangkan guru dan
menganalisis tujuan penggunaan tiap kosmetik
Mengkomunikasikan

 Siswa menyampaikan hasil pengamatan dengan

teman sebangku
 Siswa lain memberikan tanggapan
 Siswa menerima tanggapan dari siswa lain dan guru.
 Siswa memperbaiki hasil presentasi dan membuat
simpulan.
Penutup  Guru bersama siswa membuat rangkuman/simpulan 20 menit

pelajaran.
 Guru bersama siswa melakukan penilaian dan/atau
refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan.
 Guru bersama siswa memberikan umpan balik
terhadap proses dan hasil pembelajaran.
 Guru melakukan penilaian.

4
2) Pertemuan 2 SEJARAH KOSMETIK
(2 Jam pelajaran x 45 menit = 90 menit)
Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Waktu
Pendahuluan Guru memberikan salam dan siswa menjawab salam 10 menit

guru, berdo’a dan mengondisikan diri siap belajar.

 Siswa dan Guru menyanyikan Lagu Kebangsaan

Indonesia Raya.
 Guru memeriksa kesiapan siswa, antara lain
mencakup kehadiran, kerapian, ketertiban,
perlengkapan pembelajaran dan kesiapan belajar.
 Guru melakukan apersepsi /mengajukan pertanyaan-
pertanyaan tentang materi yang sudah dipelajari dan
terkait dengan materi yang akan dipelajari.
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan
dicapai.
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan
penjelasan tentang kegiatan yang akan dilakukan
siswa.
 Guru menyampaikan lingkup dan teknik penilaian
yang akan digunakan.
Mengamati (Merumuskan uraian masalah) 60 menit
Inti
 Guru meminta siswa untuk mengamati media berupa
gambar dari LCD yang menayangkan tentang tokoh
sejarah kosmetik
 Siswa melihat bahan tayang yang disajikan oleh guru.
Menanya (Mengembangkan Kemungkinan
penyebab)

 Guru meminta siswa untuk mengomentari apa yang

mereka pikirkan dari gambar tersebut
 Siswa menjawab sesuai hasil pengamatan dan
kaitannya dengan sejarah kosmetik
Mengumpulkan Informasi (memeriksa/ evaluasi

5
 penyebab atau proses diagnosa)
 Siswa membaca buku mengenai sejarah kosmetik
 Siswa browsing internet mengenai sejarah kosmetik
Menalar (Mengevaluasi)
 Guru menayangkan berbagai gambar kosmetik dan
meminta siswa mengamati
 Siswa mengidentifikasi tujuan dari pemakaian tiap
kosmetik dari gambar yang ditayangkan
 Guru menugaskan siswa untuk menilai hasil
pengamatan yang telah dilakukan oleh siswa yang
lain secara verbal
 Guru meminta siswa mengamati gambar yang
ditayangkan guru dan mengamati tujuan penggunaan
kosmetik
 Siswa mengamati gambar yang ditayangkan guru dan
menganalisis tujuan penggunaan tiap kosmetik
Mengkomunikasikan

 Siswa menyampaikan hasil pengamatan dengan

teman sebangku
 Siswa lain memberikan tanggapan
 Siswa menerima tanggapan dari siswa lain dan guru.
 Siswa memperbaiki hasil presentasi dan membuat
simpulan.
Penutup  Guru bersama siswa membuat rangkuman/simpulan 20 menit

pelajaran.
 Guru bersama siswa melakukan penilaian dan/atau
refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan.
 Guru bersama siswa memberikan umpan balik
terhadap proses dan hasil pembelajaran.
 Guru melakukan penilaian.

6
3) Pertemuan 3 JENIS KOSMETIK
(2 Jam pelajaran x 45 menit = 90 menit)
Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Waktu
Pendahuluan  Guru memberikan salam dan siswa menjawab salam 10 menit

guru, berdo’a dan mengondisikan diri siap belajar.

 Siswa dan Guru menyanyikan Lagu Kebangsaan
Indonesia Raya.
 Guru memeriksa kesiapan siswa, antara lain
mencakup kehadiran, kerapian, ketertiban,
perlengkapan pembelajaran dan kesiapan belajar.
 Guru melakukan apersepsi /mengajukan pertanyaan-
pertanyaan tentang materi yang sudah dipelajari dan
terkait dengan materi yang akan dipelajari.
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan
dicapai.
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan
penjelasan tentang kegiatan yang akan dilakukan
siswa.
 Guru menyampaikan lingkup dan teknik penilaian
yang akan digunakan.
Mengamati (Merumuskan uraian masalah) 70 menit
Inti
 Guru meminta siswa untuk melihat berbagai jenis
kosmetik melalui bahan tayangan.
 Siswa melihat bahan tayang yang disajikan oleh guru.
Menanya (Mengembangkan Kemungkinan
penyebab)

 Siswa dipersilahkan mengajukan pertanyaan

mengenai berbagai jenis kosmetik
 Siswa lain dipersilahkan menjawab pertanyaan yang
diajukan
Mengumpulkan Informasi (memeriksa/ evaluasi
penyebab atau proses diagnosa)

7
  Siswa membaca buku berkaitan dengan jenis
kosmetik
 Siswa browsing berkaitan dengan jenis kosmetik
Menalar (Mengevaluasi)
 Siswa mengevaluasi jawaban sendiri / teman di sesi
menanya
Mengkomunikasikan

 Siswa menyajikan bahan-bahan presentasi yang telah

dibuat.
 Siswa lain memberikan tanggapan terhadap
presentasi.
 Siswa menerima tanggapan dari siswa lain dan guru.
 Siswa memperbaiki hasil presentasi dan membuat
simpulan.
Penutup  Guru bersama siswa membuat rangkuman/simpulan 10 menit

pelajaran.
 Guru bersama siswa melakukan penilaian dan/atau
refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan.
 Guru bersama siswa memberikan umpan balik
terhadap proses dan hasil pembelajaran.
 Guru melakukan penilaian.
 Guru memberikan tugas untuk pertemuan berikutnya.

8
4) Pertemuan 4 WUJUD KOSMETIK
(2 Jam pelajaran x 45 menit = 90 menit)
Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Waktu
Pendahuluan  Guru memberikan salam dan siswa menjawab salam 10 menit

guru, berdo’a dan mengondisikan diri siap belajar.

 Siswa dan Guru menyanyikan Lagu Kebangsaan
Indonesia Raya.
 Guru memeriksa kesiapan siswa, antara lain
mencakup kehadiran, kerapian, ketertiban,
perlengkapan pembelajaran dan kesiapan belajar.
 Guru melakukan apersepsi /mengajukan pertanyaan-
pertanyaan tentang materi yang sudah dipelajari dan
terkait dengan materi yang akan dipelajari.
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan
dicapai.
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan
penjelasan tentang kegiatan yang akan dilakukan
siswa.
 Guru menyampaikan lingkup dan teknik penilaian
yang akan digunakan.
Mengamati (Merumuskan uraian masalah) 70 menit
Inti
 Guru meminta siswa untuk melihat berbagai wujud
kosmetik melalui bahan tayangan.
 Siswa melihat bahan tayang yang disajikan oleh guru.
Menanya (Mengembangkan Kemungkinan
penyebab)

 Siswa dipersilahkan mengajukan pertanyaan

mengenai berbagai wujud kosmetik
 Siswa lain dipersilahkan menjawab pertanyaan yang
diajukan
Mengumpulkan Informasi (memeriksa/ evaluasi
penyebab atau proses diagnosa)

9
  Siswa membaca buku berkaitan dengan wujud
kosmetik
 Siswa browsing berkaitan dengan wujud kosmetik
Menalar (Mengevaluasi)
 Siswa mengevaluasi jawaban sendiri / teman di sesi
menanya
Mengkomunikasikan

 Siswa menyajikan bahan-bahan presentasi yang telah

dibuat.
 Siswa lain memberikan tanggapan terhadap
presentasi.
 Siswa menerima tanggapan dari siswa lain dan guru.
 Siswa memperbaiki hasil presentasi dan membuat
simpulan.
Penutup  Guru bersama siswa membuat rangkuman/simpulan 10 menit

pelajaran.
 Guru bersama siswa melakukan penilaian dan/atau
refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan.
 Guru bersama siswa memberikan umpan balik
terhadap proses dan hasil pembelajaran.
 Guru melakukan penilaian.
 Guru memberikan tugas untuk pertemuan berikutnya.

10
5) Pertemuan 5 PERSYARATAN KOSMETIK
(2 Jam pelajaran x 45 menit = 90 menit)
Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Waktu
Pendahuluan  Guru memberikan salam dan siswa menjawab 10 menit

salam guru, berdo’a dan mengondisikan diri siap

belajar.
 Siswa dan Guru menyanyikan Lagu Kebangsaan
Indonesia Raya.
 Guru memeriksa kesiapan siswa, antara lain
mencakup kehadiran, kerapian, ketertiban,
perlengkapan pembelajaran dan kesiapan belajar.
 Guru melakukan apersepsi /mengajukan
pertanyaan-pertanyaan tentang materi yang sudah
dipelajari dan terkait dengan materi yang akan
dipelajari.
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang
akan dicapai.
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi
dan penjelasan tentang kegiatan yang akan
dilakukan siswa.
 Guru menyampaikan lingkup dan teknik penilaian
yang akan digunakan.
Mengamati (Merumuskan uraian masalah) 70 menit
Inti
 Guru meminta siswa untuk melihat berbagai
persyaratan kosmetik melalui bahan tayangan.
 Siswa melihat bahan tayang yang disajikan oleh guru.
Menanya (Mengembangkan Kemungkinan
penyebab)

 Siswa dipersilahkan mengajukan pertanyaan

mengenai berbagai persyaratan kosmetik
 Siswa lain dipersilahkan menjawab pertanyaan yang
diajukan

11
 Mengumpulkan Informasi (memeriksa/ evaluasi
penyebab atau proses diagnosa)
 Siswa membaca buku berkaitan dengan persyaratan
kosmetik
 Siswa browsing berkaitan dengan persyaratan
kosmetik
Menalar (Mengevaluasi)
 Siswa mengevaluasi jawaban sendiri / teman di sesi
menanya
Mengkomunikasikan

 Siswa menyajikan bahan-bahan presentasi yang telah

dibuat.
 Siswa lain memberikan tanggapan terhadap
presentasi.
 Siswa menerima tanggapan dari siswa lain dan guru.
 Siswa memperbaiki hasil presentasi dan membuat
simpulan.
Penutup  Guru bersama siswa membuat rangkuman/simpulan 10 menit

pelajaran.
 Guru bersama siswa melakukan penilaian dan/atau
refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan.
 Guru bersama siswa memberikan umpan balik
terhadap proses dan hasil pembelajaran.
 Guru melakukan penilaian.
 Guru memberikan tugas untuk pertemuan berikutnya.

12
 6) Pertemuan 6 PENILAIAN KETRAMPILAN DAN REVIEW
(2 Jam pelajaran x 45 menit = 90 menit)

Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Waktu
Pendahuluan Guru memberikan salam dan siswa menjawab salam 5 menit

guru, berdo’a dan mengondisikan diri siap belajar.

 Siswa dan Guru menyanyikan Lagu Kebangsaan

Indonesia Raya.
 Guru memeriksa kesiapan siswa, antara lain
mencakup kehadiran, kerapian, ketertiban,
perlengkapan pembelajaran dan kesiapan belajar.

Inti  Siswa menguji ketrampilan sesuai petunjuk guru 80 menit

Penutup  Guru mengingatkan tes ujian tulis KD minggu depan 5 menit

7) Pertemuan 7 PENILAIAN TES TERTULIS

(2 Jam pelajaran x 45 menit = 90 menit)
Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Waktu
Pendahuluan Guru memberikan salam dan siswa menjawab salam 5 menit

guru, berdo’a dan mengondisikan diri siap belajar.

 Siswa dan Guru menyanyikan Lagu Kebangsaan

Indonesia Raya.
 Guru memeriksa kesiapan siswa, antara lain
mencakup kehadiran, kerapian, ketertiban,
perlengkapan pembelajaran dan kesiapan belajar.

Inti  Siswa mengerjakan soal sesuai petunjuk guru 80 menit

Penutup  Guru mengingatkan tes ujian tulis KD minggu depan 5 menit

H. Penilaian

13
Kisi-Kisi, Soal Pengetahuan, Kunci Jawaban, dan Cara Pengolahan Nilai

Jenis
KD Indikator Indikator Soal Soal
Soal
3.1. Menguraika 3.1.1 a. Siswa dapat Tes 1. Sejarah
n sejarah, Menguraikan menjelaskan tulis a) Dari mana asal
jenis, wujud pengertian, tujuan sejarah esai kata kosmetik dan
dan dan sejarah kosmetika apa pengertiannya
persyaratan kosmetika menurut Menkes?
kosmetika. b) Uraikan secara
ringkas sejarah
kosmetik di Negara
Mesir!
3.1.2 b. Siswa dapat 2. Sebutkan
Menguraikan menjelaskan berbagai jenis
jenis kosmetika jenis kosmetika kosmetika serta
pengertian dan
contohnya!

3.1.3 c. Siswa dapat 3. Sebutkan

Menguraikan Menguraikan berbagai wujud
wujud kosmetika wujud kosmetika serta
kosmetika pengertian dan
contohnya!

3.1.4 d. Siswa dapat 4. Sebutkan syarat

Menguraikan Menguraikan teknis dan
persyaratan persyaratan penamaan
kosmetika kosmetika kosmetika sesuai
undang-undang
yang berlaku!
Kunci Jawaban Soal:
1. A) Kosmetik berasal dari kata Yunani ‘kosmetikos’ yang mempunyai arti keterampilan
menghias atau mengatur.
B) Bukti awal penggunaan kosmetik ditemukan pada makam firaun Mesir kuno. Bukti

14
arkeologi penggunaan kosmetik bisa ditelusuri sejak zaman Mesir kuno dan Yunani kuno.
Menurut sejumlah sumber, perkembangan awal kosmetik bisa diketahui sejak bangsa Mesir
kuno menggunakan minyak jarak sebagai pengganti balsem, atau penggunaan krim kulit
yang terbuat dari lilin lebah, minyak zaitun dan air mawar pada zaman Romawi.
Ratu Cleopatra yang dikenal sebagai ratu kecantikan dunia sering menghias tubuhnya
dengan aneka kosmetik. Yang peling khas dari Cleopatra adalah eyeliner / garis mata hitam
pekat dan agak tebal yang memberi kesan bermata tajam. Ia juga senang merawat
kelembutan kulitnya dengan berbagai minyak seperti minyak zaitun.

2. Pembagian kosmetika adalah sebagai berikut :

1) Cosmetic decorative yang lebih banyak melibatkan ahli kecantikan. Hanya digunakan
untuk di lapisan kulit terluar dan berfungsi memperbaiki penampilan. Contoh :
eyeshadow / pewarna mata, pensil alis, perona pipi, lipstick, dan lain-lain.
2) Cosmetic treatment yang berhubungan dengan ilmu kedokteran dan beberapa ilmu
pengetahuan lainnya seperti. Bekerja sampai lapisan kulit lebih dalam atau bagian
tubuh lain dengan maksimal. Contoh : krim anti penuaan dari klinik kecantikan
3) Kosmedik adalah kosmetika yang ke dalamnya ditambahkan bahan-bahan aktif
tertentu seperti zat-zat anti bakteri atau jasad renik lainnya, anti jerawat, anti gatal,
anti produk keringat, anti ketombe dan lain-lain. Contoh : lotion jerawat, deodorant,
dan lain-lain.
4) Kosmetika hipoalergik adalah kosmetika yang di dalamnya tidak mengandung zat-zat
yang dapat menyebabkan reaksi iritasi dan reaksi sensitasi. Kosmetika jenis ini bila
dapat terwujud akan merupakan kosmetika yang lebih aman untuk kesehatan kulit.
Contoh : bedak untuk kulit alergi dan gatal-gatal.
5) Kosmetik Tradisional. Adalah kosmetik yang merupakan resep turun temurun dari
nenek moyang atau sesepuh suatu wilayah untuk mempercantik atau memperbaiki
penampilan dengan bahan-bahan alami tanpa penambahan zat kimia. Meskipun
dinilai tidak praktis dalam era modern, namun kosmetik tradisional memiliki
keunggulan berupa bahan herbal yang lebih aman dan biasanya dapat dibuat sendiri
dirumah. Contoh : masker bubuk bengkuang, bedak dingin dari tumbukan beras,
shampoo dari ludah buaya dan merang, dan lain-lain.

3. Wujud kosmetika adalah sebagai berikut :

1) Cair / Liquid. Kosmetik jenis ini cocok untuk wanita muda dan dewasa yang berkulit
normal. Dengan bahan dasar air, penggunaannya akan lebih mudah menyerap ke

15
 dalam kulit dan lebih ringan dari minyak. Contoh : Alas bedak cair, eyeliner cair,
lipshine.
2) Serbuk / Powder
Kosmetik serbuk adalah yang baik adalah bedak yang mampu menutupi cacat-
cacat kulit secara sempurna, melekat dengan baik pada kulit, melicinkan kulit,
memiliki daya serap yang tinggi, mengobati permukaan kulit dan mampu
memantulkan sinar ultraviolet. Contoh : bedak tabur, finishing powder, shampoo
kering.
3) Padat / cake
Berawal dari serbuk yang dipadatkan agar memudahkan kosmetik ini dibawa
kemana-mana dan tidak mudah tumpah. Untuk beberapa jenis tertentu bisa direkatkan
kembali dengan alcohol 70% apabila pecah. Contoh : bedak padat, perona pipi padat,
pensil alis.
4) Mousse / busa
Paduan antara krim dan cairan yang dicampur dengan adukan berkekuatan
tinggi. Contoh : mousse foundation, mousse rouge.
5) Krim / cream
Kosmetik yang berbentuk krim dan biasanya digunakan dengan ujung telapak
jari yang akan mengangkat kotoran diatasnya dengan kapas, meresap kedalam kulit
atau menggunakan bantuan sponge. Contoh : krim malam, foundation cream.
6) Stik / stick
Berupa padatan dari krim yang konsentrasi minyak atau air nya jauh lebih
sedikit. Contoh : lipstick, shading stick

4. Persyaratan teknis dan penamaan kosmetika sesuai Peraturan kepala badan pengawas obat
dan makanan republik indonesia nomor 19 tahun 2015 adalah :
A) Persyaratan teknis kosmetika :
1) Kosmetika harus memenuhi persyaratan keamanan dan kemanfaatan yang dibuktikan
melalui hasil uji dan/atau referensi empiris/ilmiah lain yang relevan.
2) Kosmetika yang mencantumkan Klaim kemanfaatan harus mengacu pada Pedoman
Klaim Kosmetika sebagaimana tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian
tidak terpisahkan dari Peraturan ini.
3) Kosmetika harus memenuhi persyaratan mutu sebagaimana tercantum dalam Kodeks
Kosmetika Indonesia, standar lain yang diakui, atau sesuai ketentuan peraturan

16
 perundang-undangan.
B) Persyaratan penamaan kosmetika :
1) Penandaan harus berisi informasi mengenai Kosmetika secara lengkap, obyektif, dan
tidak menyesatkan
2) Pencantuman Penandaan dilakukan sedemikian rupa sehingga tidak mudah lepas atau
terpisah dari kemasannya dan tidak mudah luntur atau rusak. Penandaan harus
mencantumkan informasi, paling sedikit Nama Kosmetika, Kemanfaatan/Kegunaan,
Cara penggunaan, Komposisi dan lain-lain
3) Penandaan harus menggunakan bahasa Indonesia.
4) Penggunaan bahasa asing dapat dilakukan sepanjang ditulis menggunakan huruf Latin
dan / atau angka Arab serta memenuhi ketentuan sebagaimana dimaksud.
5) Komposisi sebagaimana dimaksud harus memenuhi ketentuan
6) Nama dan negara produsen
7) Satuan ukuran, isi atau berat bersih
8) Tanggal kedaluwarsa
Penskoran Jawaban dan Pengolahan Nilai
Skor maksimum tiap tiap soal adalah:
No 1 :
Menguraikan semua dengan benar = 25
Menguraikan hamper semua dengan benar = 22
Menguraikan sebagian dengan benar = 18
Menguraikan sebagian sedikit dengan benar = 15
Menguraikan baik banyak, sebagian maupun sedikit dengan tidak benar = 10

No 2 : 1
Menguraikan semua dengan benar = 25
Menguraikan hamper semua dengan benar = 22
Menguraikan sebagian dengan benar = 18
Menguraikan sebagian sedikit dengan benar = 15
Menguraikan baik banyak, sebagian maupun sedikit dengan tidak benar = 10

No 3 : 1
17
 Menguraikan semua dengan benar = 25
Menguraikan hamper semua dengan benar = 22
Menguraikan sebagian dengan benar = 18
Menguraikan sebagian sedikit dengan benar = 15
Menguraikan baik banyak, sebagian maupun sedikit dengan tidak benar = 10

No 4 :
Menguraikan semua dengan benar = 25
Menguraikan hamper semua dengan benar = 22
Menguraikan sebagian dengan benar = 18
Menguraikan sebagian sedikit dengan benar = 15
Menguraikan baik banyak, sebagian maupun sedikit dengan tidak benar = 10

Pengolahan Nilai
Nilai yang diperoleh adalah jumlah nilai dari tiap soal
(Nilai jawaban nomor 1 + Nilai jawaban nomor 2 + Nilai jawaban nomor 3 + Nilai jawaban
nomor 4 = Nilai akhir soal tes tulis )

Penilaian Keterampilan

1. Guru meminta siswa membawa berbagai jenis kometika. Kemudian ketika guru mengatakan salah
satu jenis, siswa yang membawa jenis tersebut harus mengangkat kosmetik yang dibawa nya.

2. Guru menyiapkan alat peraga sebagai berikut :

a) Berbagai jenis kosmetika
b) Berbagai wujud kosmetika
2. Guru memanggil siswa dan meminta siswa mengategorikan jenis dan wujud kosmetika

3. Guru memanggil siswa selanjutnya, mengacak, menambah kurangi kosmetika dan meminta siswa
mengategorikan jenis dan wujud nya

Kategori
IPK
1 2 3 4

18
 Kategori
IPK
1 2 3 4
Mengkategorikan Tidak dapat Terdapat 2 Terdapat 1 Tepat dalam
jenis kosmetika Mengkategori atau / >2 kesalahan memilih
kan jenis kesalahan dalam Mengkategorikan
kosmetika dalam Mengkategori jenis kosmetika
Mengkategori kan jenis
kan jenis kosmetika
kosmetika

Mengkategorikan Tidak dapat Terdapat 2 Terdapat 1 Tepat dalam

wujud kosmetika Mengkategori atau / >2 kesalahan Mengkategorikan
kan wujud kesalahan dalam wujud kosmetika
kosmetika dalam Mengkategori
Mengkategori kan wujud
kan wujud kosmetika
kosmetika

Skor penilaian ketrampilan:

Kategori Nilai

IPK 1
(Total Kategori : 8) x 10
IPK 2

Total

Penilaian Sikap.

Percaya Kerjasam
Nama Siswa/ Teliti Santun
No. diri a Skor
Kelompok
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1.

19
 2.

3.

dst

Keterangan :
4 = jika empat indikator terlihat.
3 = jika tiga indikator terlihat.
2 = jika dua indikator terlihat
1 = jika satu indikator terlihat

Indikator Penilaian Sikap :

 Teliti
a. Memperhatikan keselamatan kerja.
b. Selalu berpedoman pada petunjuk yang telah diberikan
c. Bekerja dengan tenang
d. Memeriksa ulang hasil pekerjaan
 Santun
a. Berinteraksi dengan teman secara ramah
b. Berkomunikasi dengan bahasa yang tidak menyinggung perasaan.
c. Menggunakan bahasa tubuh yang bersahabat
d. Berperilaku sopan
 Percaya diri
a. Melakukan kegiatan dengan keyakinan pada diri sendiri
b. Tidak bertanya pada teman tentang kegiatan yang harus dilakukan
c. Fokus dalam berkegiatan
d. Merasa mampu dalam melakukan kegiatan
 Kerjasama
a. Terlibat aktif dalam bekerja kelompok
b. Kesediaan melakukan tugas sesuai kesepakatan
c. Bersedia membantu orang lain dalam satu kelompok yang mengalami kesulitan
d. Rela berkorban untuk teman lain

20
 Nilai akhir sikap diperoleh berdasarkan modus (skor yang sering muncul) dari ke empat
aspek sikap di atas.

Kategori nilai sikap:

Sangat Baik : apabila memperoleh nilai akhir 4
Baik : apabila memperoleh nilai akhir 3
Cukup : apabila memperoleh nilai akhir 2
Kurang : apabila memperoleh nilai akhir 1

I. Media, Alat dan Sumber Pembelajaran

1) Media Pembelajaran :
Power point
Gambar
2) Sumber Pembelajaran:
Buku BSE Dasar Kecantikan
Internet

21