Anda di halaman 1dari 16

Jaringan Tegangan Rendah

Pemasangan/Mendirikan Tiang besi

Penggalian lubang tanam dilakukan sedemikian rupa agar tidak melebar sehingga kondisi tanah disekitar
tiang tidak menjadi gembur. Sebelum pendirian tiang dilaksanakan, harus dilakukan pengamanan
lingkungan. Pendirian dilakukan minimal menggunakan konstruksi kaki tiga dengan minimal 3 petugas.
Mendirikan tiang dapat dilakukan minimal dengan cara manual. Tiang besi ditanam pada lubang tanah
dengan kedalaman 1/6 dari panjang tiang. Pemadatan dilakukan apabila tiang telah tegak lurus terhadap
bidang tanah. Pemadatan dilakukan dengan memasukkan batu cadas yang bercampur tanah disekitar
galian. Besi gali dapat digunakan dengan cara menusuk nusuk tanah padatan. Pada saat pemadatan agar
diperhatikan tiang tetap tegak lurus terhadap bidang tanah.

Penarikan Konduktor dan Pemasangannya

Konduktor untuk tegangan rendah yang digunakan adalah jenis NFA2X-T, yaitu Kabel pilin udara untuk
saluran kabel udara tegangan rendah (SKUTR) berinsulasi XLPE dengan tegangan pengenal 0,6/1 (1,2) kV
berintiempat, terdiri dari 3 inti fase berkonduktor aluminium, 1 inti netral penggantung berkonduktor
aluminium berpenguat baja yang pemasangannya direntangkan antar tiang dengan menggunakan klem
tarik pada tiang awal dan akhir, serta klem gantung pada inti netral kabel pada tiang lainnya. Jarak
pemasangan kondutor underbuilt (seiring) dengan Saluran udara tegangan menengah (SUTM) adalah
minimal 1,25 meter sampai 2 meter. Penarikan konduktor harus dilakukan dengan memperhatikan
andongan (sagging). Sebelum konduktor ditarik, jalur konduktor harus dibersihkan dari dahan pohon.
Pelaksana harus meminta ijin dari pemilik pohon untuk pembersihan jalur penarikan konduktor ini.
Konstruksi pemasangan Saluran udara tegangan rendah (SUTR) pada tarikan lurus menggunakan
suspension small angle assembly (penggantung untuk tiang sangga/tumpu).
Konstruksi pemasangan Saluran udara tegangan rendah (SUTR) pada tarikan dengan sudut kurang dari
45°, dengan menggunakan large angle assembly (penggantung untuk tiang belokan/sudut). Konstruksi ini
juga dipasang pada tiang sudut, dimana pada tiang tersebut arah penghantar membelok dan arah gaya
tarikan kawat horizontal.
Setiap 5 (lima) gawang tarikan lurus SUTR harus dilakukan penegangan (tarik). Konstruksi pemasangan
SUTR pada tiang penegang dilakukan dengan cara kabel dikaitkan pada fixed dead-end assambly.
Konstruksi pemasangan SUTR pada tiang pencabangan, menggunakan suspension small angle assembly
dan fixed dead-end assembly untuk mengaitkan kabel. Gambar 8 memperlihatkan material yang
digunakan dan cara pemasangan pada SUTR tiang percabangan.
Konstruksi pemasangan SUTR pada tiang persimpangan (silang) dengan arah SUTR masing – masing dengan
tarikan lurus dilakukan dengan mengaitkan kedua saluran pada suspension small angle assembly.
Konstruksi pemasangan SUTR pada tiang penyangga silang dan sudut dengan arah SUTR masing – masing
dengan tarikan lurus dilakukan dengan mengaitkan kedua saluran pada suspension clamp bracket dan
tension bracket.
Konstruksi pemasangan SUTR pada tiang sudut silang dengan arah SUTR masing – masing dengan
mengaitkan kedua saluran pada tension bracket dan strain clamp.
Konstruksi pemasangan SUTR pada tiang percabangan sudut dengan arah SUTR masing – masing dengan
mengaitkan kedua saluran pada tension bracket dan strain clamp.
Konstruksi pemasangan SUTR untuk tiang akhir dengan treck schoor. Pengait kabel digunakan fixed dead-
end clamp complete plastic strip (peralatan untuk penarik pada tiang awal/akhir lengkap dengan plastic
strap). Seluruh ujung kabel diisolasi dengan dead end tube dan dimasukkan kedalam pipa PVC 2”.
Konstruksi pemasangan SUTR untuk tiang akhir pada Gardu Cantol dan Gardu Portal. Pengait kabel
digunakan fixed dead-end clamp complete plastic strip (peralatan untuk penarik pada tiang awal/akhir
lengkap dengan plastic strap). Di jumper ke Output trafo (Kabel Outlet Trafo) menggunakan Connector
Bimetal Al-Cu.

Semoga Bermanfaat
Sumber : PT. PLN (Persero) Wilayah NTT
Posted by Ketut Rudi at 8:13 AM
Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to FacebookShare to Pinterest

Anda mungkin juga menyukai