Tetanus
Tetanus adalah penyakit yang menyebabkan otot menjadi
tegang secara terus menerus karena adanya infeksi bakteri
tetanus (clostridium tetani) yang berbentuk basil. Bakteri ini
masuk melalui luka yang terdapat pada tubuh.
Tetanus
B.Polio
Polio yaitu suatu kondisi mengecilnya otot karena adanya infeksi virus
polio. Penyakit ini dapat dicegah dengan memberikan imunisasi polio
pada bayi.
C.Sakit Pinggang
Sakit pinggang dapat disebabkan oleh penyakit alat dalam di sekitar
pinggang, perubahan kedudukan tulang pinggan, fraktura, dan infeksi
tumor pada tulang pinggang dan tulang kelangkang. Akan tetapi, sakit
pinggang sering disebabkan karena otot-otot dan ligamen di sekitar
pinggang meregang. Peregangan otot-otot dan ligamen terjadi karena
mengangkat beban terlalu berat, kehamilan dan obesitas.
E.Terkilir (Sprained)
Terkilir disebabkan oleh kerja otot yang antagonis di mana
menyebabkan gerakan yang kacau. Hal ini dapat menyebabkan ujung
tulang tidak kembali pada tempatnya semula
F.Hipertrofi otot
Hipertrofi otot merupakan kebalikan dari atrofi otot, yaitu otot menjadi
besar dan lebih kuat. Hipertrofi otot dapat disebabkan oleh aktivitas otot
yang berlebihan seperti bekerja dan berolahraga.
G.Atrofi Otot
Atrofi otot yaitu terjadinya penurunan fungsi otot karena otot mengecil
atau kehilangan kemampuan untuk berkontraksi. Otot yang mengalami
atrofi akan mengalami pengurangan ukuran sampai 25% dari ukuran
semula. Atrofi dapat disebabkan oleh penyakit poliomielitis yang
merusakkan syarag yang mengkoordinasi otot dan keadaan tertentu,
misalnya sakit yang membuat seseorang harus istirahat di tempat tidur
dalam waktu yang lama.
15. Kram Otot, keadaan ini dapat terjadi tiba-tiba dan tanpa disadari
pada satu otot atau lebih. Hal ini dapat terjadi pada malam hari
atau setelah beraktivitas olah raga dan dapat terjadi karena
beberapa alasan, berlangsung selama beberapa detik hingga
menit. Pemakaian otot secara berlebihan atau syaraf terjepit
dapat mengakibatkan keram. Pijatan lembut untuk sementara
dapat membantu meringankan keadaan ini. Untuk mengurangi
kejang urat dan keram, steroid atau obat dapat
16. Keseleo dan tegang otot, putaran atau tarikan pada otot atau
tendon secara tiba-tiba atau dalam waktu tertentu, dapat
menyebabkan eseleo dan tegang otot. Otot punggung dan lutut
sering mengalaminya. Hal ini merupakan salah satu penyakit
sistem otot yang menyebabkan rasa sakit, pembengkakan dan
kesulitan dalam bergerak. Istirahat dan pengompresan
menggunakan es disarankan untuk meringankan keadaan ini, dan
sangat penting juga untuk menjaga daerah yang sedang sakit
untuk tidak melakukan gerakan dan diberikan obat untuk
meringankan rasa sakit.
17. Talipes, juga disebut sebagai kaki rata dimana otot yang
menunjang lengkungan tubuh melemah dan menyebabkan
kerataan pada daerah lengkungan karena adanya tekanan ke
bawah. Terdapat dua jenis dari kerataan kaki, yaitu kaku dan
fleksibel. Jenis fleksibel merupakan jenis yang tidak menyebabkan
rasa sakit dan tidak memiliki gejala. Bisa diatasi dengan
menggunakan sepatu korektif (seatu khusus untuk memperbaiki
keadaan kaki yang tidak normal ini), menggerakkan badan (olah
raga) dan pijatan.
18. Tendonitis, merupakan suatu kondisi dimana tendon mengalami
peradangan atau iritasi, dan mengakibatkan tendonitis dan
peradangan ini dapat terjadi pada semua tendon dalam tubuh.
Namun, umumnya terjadi di tergelangan tangan, siku, bahu dan
tumit. Keadaan ini menyebabkan rasa sakit, pembengkakan ringan
dan sensitivitas pada daerah yang sakit. Sakit ini dapat diatasi
dengan obat penghilang rasa sakit, istirahat dan kompresan es.