SEMINAR PEMASARAN
Kelas (B)
Disusun oleh:
Berdasarkan latar belakang yang telah dijabarkan, terdapat banyak sekali faktor-
faktor yang mempengaruhi impulse buying. Maka perumusan masalah yang ditetapkan
dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Apakah hedonic shopping motives berpengaruh terhadap positive emotion
pada konsumen The Body Shop di Kota Semarang ?
2. Apakah social factors berpengaruh terhadap positive emotion pada
konsumen
The Body Shop di Kota Semarang ?
3. Apakah shopping lifestyle berpengaruh terhadap positive emotion pada
konsumen
The Body Shop di Kota Semarang ?
4. Apakah positive emotion berpengaruh terhadap impulse buying pada
konsumen The Body Shop di Kota Semarang ?
1.3. Tujuan Penelitian
TINJAUAN PUSTAKA
Dalam setiap diri seseorang tentunya memiliki gaya berbelanja dengan caranya
masing-masing. Cara hidup seseorang untuk mengekspresikan diri dengan pola-pola
tindakan yang membedakan antara satu dengan orang lain melalui gaya berbelanja.
Gaya hidup berbelanja juga berkaitan erat dengan berkembangnya jaman dan teknologi
yang semakin maju.
Menurut Levy (2009:131) Shopping lifestyle adalah gaya hidup yang mengacu
pada bagaimana seseorang hidup, bagaimana mereka menghabiskan waktu, uang,
kegiatan pembelian yang dilakukan, sikap dan pendapat mereka tentang dunia dimana
mereka tinggal. Gaya hidup seseorang dalam membelanjakan uang tersebut
menjadikan sebuah sifat dan karakteristik baru seorang individu.
Menurut Sumarwan (2003), gaya hidup di-gambarkan dengan dimensi sebagai
berikut:
1) Kegiatan (Activities)
Cara hidup yang didentifikasikan oleh bagaimana orang menghabiskan waktu
mereka.
2) Minat (Interest)
Apa yang mereka angap penting dalam ling-kunganya.
3) Opini (Opinion)
Apa yang mereka pikirkan tentang diri mereka sendiri dan juga dunia di
sekitarnya.
2.1.5 Positive Emotion
Gambar 2.1.
Kerangka Pemikiran Teoritis
Hedonic
Shopping
Motives
Shopping
Lifestyle
BAB III
METODE PENELITIAN
1. Variabel Independen
2. Variabel Dependen
Variabel ini adalah variabel yang dipengaruhi dan merupakan akibat dari
variabel independen atau variabel bebas. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah
impulse buying yang dilambangkan dengan Y2.
Populasi dalam penelitian ini tidak diketahui dengan pasti jumlahnya, maka
populasi ini diambil sampel untuk mewakili populasi tersebut. Supaya jumlah sampel
yang digunakan representatif dengan populasi, maka jumlah sampel yang digunakan
dihitung menggunakan rumus sebagai berikut:
𝑧²
𝑛=
4𝜇²
Keterangan: n = jumlah sampel
Z = skor z pada tingkat signifikasi (∞) 5% = 1,96
µ = tingkat kesalahan maksimal pengambilan sampel yang
dapat ditoleransi
Tingkat margin of error adalah tingkat kesalahan maksimal yang dapat ditoleransi
sebesar 10%. Maka sampel penelitian sebagai berikut:
1,96²
𝑛=
4(10%)²
= 96,04
Jenis data dan sumber data yang terdapat di penelitian ini ada dua yaitu :
Data primer yaitu data penelitian yang diperoleh secara langsung dari sumber
asli (tidak melalui perantara) dan data dikumpulkan secara khusus untuk kebutuhan
riset yang sedang berjalan dan diolah oleh peneliti. Data primer dalam penelitian ini
diperoleh melalui pembagian atau penyebaran daftar pertanyaan (kuesioner) yang
diberikan kepada pelanggan The Body Shop di Kota Semarang.
Data sekunder adalah data yang merupakan sumber dari penelitian yang
diperoleh peneliti yang dicatat oleh pihak lain. Data sekunder umumnya berupa bukti,
catatan, atau laporan historis yang telah tersusun dalam arsip atau data dokumen yang
dipublikasikan maupun yang tidak dipublikasikan. Data sekunder dalam penelitian ini
meliputi :
3.3.1. Observasi
Analisis ini digunakan untuk memberikan gambaran atau deskripsi empiris atas
data yang dikumpulkan dalam penelitian dan menjelaskan karakteristik variabel yang
diteliti.
Darma, L. A., dan Japarianto, E. (2014). Analisa Pengaruh Hedonic Shopping Value
Terhadap Impulse Buying dengan Shopping Lifestyle dan Positive Emotion Sebagai
Variabel Intervening pada Mall Ciputra World Surabaya. Jurnal Manajemen
Pemasaran. Vol. 8, No.2: 80-89
Sabatini, Cecilia dan Edwin Japarianto, S.E., M.M. 2014. Pengaruh Marketing Mix,
Psychological Factors, Social Factors dan Situational Factors terhadap Cara Pandang
dalam Pengambilan Keputusan Pembelian Rotiboy di Tunjungan Plaza dan City of
Tomorrow Surabaya. Jurnal Manajemen Pemasaran Petra. Vol. 2, No. 1, (2014) 1-9