Lakukan percobaan pada Gambar 2.

11 hlm 53, dengan prosedur kerja pada

https://hairulrachman.wordpress.com/larutan-elektrolit-dan-non-elektrolit/.

Pertanyaan:

1. Isi Tabel 2, hasil pengamatan

Tabel hasil pengamatan

Lampu
Rumus Zat
NO Bahan yang diuji Menyala/Tidak Pengamatan Lain
Terlarut
Menyala
1 Air Suling - Tidak Menyala Tidak ada
Gelembung Gas
2 Air Galon - Tidak Menyala Tidak ada
Gelembung Gas
3 Air Sumur - Tidak Menyala Tidak ada
Gelembung Gas
4 Larutan HCl HCl Menyala Terang Ada Gelembung
Gas
5 Asam Cuka CH3COOH Tidak Menyala Ada Gelembung
Gas
6 Larutan NaOH NaOH Menyala Terang Ada Gelembung
Gas
7 Larutan Amonia NH3 Tidak Menyala Ada Gelembung
Gas
8 Larutan Gula C12H22OH Tidak Menyala Tidak ada
Gelembung Gas
9 Larutan NaCl NaCl Menyala Redup Ada Gelembung
Gas
10 Alkohol C2H5OH Tidak Menyala Tidak ada
gelembung gas

Nb : Air ledeng ganti air galon, di tempat saya tidak ada PDAM

2. Zat-zat apa saja yang tergolong dalam larutan elektrolit dan zat apa yang tergolong zat non elektrolit?

Zat yang tergolong dalam larutan elektrolit larutan elektrolit :

1. HCl (di tandai dengan lampu menyala terang dan ada gelembung gas pada elektroda )
2. CH3COOH ( ditandai dengan ada gelembung gas pada elektroda, walaupun lampu tidak
menyala)
3. NaOH (di tandai dengan lampu menyala terang dan ada gelembung gas pada elektroda )
4. NH3 ( ditandai dengan ada gelembung gas pada elektroda, walaupun lampu tidak menyala)
 5. NaCl (di tandai dengan lampu menyala redup dan ada gelembung gas pada elektroda )

Zat yang tergolong dalam larutan non elektrolit :

Air sulinh, air gallon , air sumur, C12H22OH (gula) dan C2H5OH (alkohol) di tandai dengan lampu tidak
menyala dan tidak terbentuk gelumbung gas di electrode.

3. Mengapa larutan elektrolit dapat menyalakan lampu?

Larutan elektrolit terbentuk dari terlarutnya senyawa elektrolit dalam pelarut air. Senyawa elektrolit
dalam air dapat terurai sempurna membentuk ion positif (kation) dan ion negatif (anion). pada larutan
elektrolit yang dilengkapi dengan elektroda dan rangkaian listrik, ion-ion negatif bergerak menuju
elektroda yang bermuatan positif dan melepaskan elektron, kemudian ion-ion positif bergerak menuju
elektroda yang bermuatan negatif dan mengambil elektron. Ion-ion tersebut terus bergerak bebas dan
menghantarkan arus listrik sehingga lampu akan menyala.

4. Apakah padatan garam dapur, leburan garam dapur, dan larutan garam dapur memiliki sifat daya
hantar listrik yang sama? Jelaskan

Sifat daya hantar listrik yang dimiliki padatan garam dapur dengan leburan dan larutan garam dapur
tidak sama karena sifat daya hantar listrik akan ada jika ion-ion zat tersebut terurai. Pada garam dapur
ion-ion akan terurai jika berbentuk larutan atau pun leburan. Karena ion-ion ini dapat terurai sehingga
dapat bergerak bebas dan menghantarkan arus listrik. sedangkan garam dapur dalam bentuk padatan
tidak terurai menjadi ion-ion tetapi berupa molekul netral sehingga tidak bisa menghantarkan arus
listrik. sehingga garam dalam bentuk padatan bersifat nonelektolit.

Jadi garam dapur dalam bentuk leburan atau larutan memiliki sifat daya hantar listrik sehingga bersifat
elektrolit, sedangkan garam dapur dalam bentuk padatan tidak memiliki sifat daya hantar listrik (netral)
sehingga bersifat non elektrolit.