Anda di halaman 1dari 11

sistem rem tromol sepeda motor

Posted by Harrie Saputra on 03.08 with No comments so far

Sistem rem digunakan untuk memperlambat ataupun menghentikan sepeda motor. Selain itu sistem
rem juga berfungsi sebagai alat pengaman dan menjamin pengendaraan yang aman. Prinsip rem
adalah merubah energi gerak menjadi energi panas. Umumnya,rem bekerja disebabkan oleh adanya
sistem gabungan penekanan melawan sistem gerak putar. Efek pengereman (braking effect)
diperoleh dari adanya gesekan yang ditimbulkan antara dua objek / benda.

Pada sepeda motor sistem rem yang digunakan adalah rem tromol atau rem cakram. Untuk
pengoperasian rem tromol biasanya menggunakan cara pengoperasian mekanikal atu menggunakan
tuas. Sedangkan rem cakram ada yang menggunakan mekanik dan ada yang menggunakan model
hidrolis.

- Rem tromol
Rem tromol pada sepeda motor komponen utamanya adalah menggunakan tromol atau drum yang
di tekan oleh kanvas.
Komponen rem tromol
- kanvas rem - anchor pen
- cam - per pembalik
- tromol/ drum
komponen rem tromol depaan sepeda motor apabila di urutkan seperti gambar di bawah
cara kerja rem tromol pada sepeda motor

1. sebelum rem bekerja.

Pada saat tuas rem belum di tarik / di injak maka rem belum bekerja. Di antara tromol dan kanvas
rem masih ada celah dan tidak bersinggungan. Per pengembali kanvas masih belum meregang.

2. setengah pengereman
Apabila tuas rem ditarik setengah maka akan mulai terjadi pergerakan pada komponen rem. Cam
akn bergerak memutar dan kanvas akan bergerak keluar sehingga akan mulai bergesekan dengan
drum/ tromol. Terjadilah gesekan kecil dan rem bekerja sedikit.

3. rem bekerja penuh

Pada saat rem tuas rem di tarik penuh maka akan terjadi gesekan yang kuat antara tromol dan
kanvas rem. Cam memutar maksimal dan penekanan pada kanvas rem dengan tromol kuat sehingga
dengan adanya gaya gesekan yang kuat akan mampu menghentikan putaran tromol. Per
pengembali juga meregang maksimal.

4. Pelepasan rem
Saat pelepasan rem adalah dimana tuas dilepas dan kembali pada posisi semula. Per pengembali
kanvas bekerja untuk mengembalikan kedudukan kanvas seperti pada saat belum bekerja. Gesekan
antara kanvas dan tromol tidak ada.

Assalamu’alaikum wR wB

Salam sejahtera buat kita semua, semoga kita semua selamat di perjalanan sampai ke tujuan.

Terlalu banyak membaca artikel motogp, engine, power, torsi dan lain sebagainya membuat
pusing bagi sebagian pembaca blog. Karena artikel-artikel seperti itu kurang menyentuh
permasalahan motor harian, oleh karena itu motogokil akan coba membahas masalah-
masalah yang sering dihadapai oleh user/owner/rider motor harian yang bersifat praktis,
membumi dan dapat diaplikasikan di rumah. Masalah-masalah yang terkait dengan motor
harian, sebenernya sudah banyak yang membahasnya, tapi mungkin ada sebagian dari
pengunjung motogokil.com yang berharap masalah-masalah tersebut juga di bahas di sini.
Beberapa kasus yang (Insyaa Allah) akan kita bahas bersama adalah bagaimana caranya
mengatasi permasalahan di :

1. Rem tromol sepeda motor (artikel ini)


2. Rem cakram sepeda motor
3. Penggantian rantai dan gir
4. Sok breker teleskopis bagian depan
5. Dan lain-lain

Mungkin penggunaan rem cakram belakang sekarang sudah mulai banyak diaplikasikan pada
sepeda motor, baik bebek maupun sport. Akan tetapi masih banyak pula yang menggunakan
rem tromol pada roda belakang, karena ternyata rem tromol masih cukup mumpuni untuk
penggunaan harian. Rem tromol masih banyak diaplikasikan pada semua motor matik,
sebagian besar motor bebek dan sebagian kecil motor sport. Oleh karena itu pembahasan
bagaimana mengatasi permasalahan di rem tromol untuk saat ini masih relevan dan masih
sangat berguna bagi kita semua. Ok mari kita bahas bersama…

Gambaran sederhana posisi rem tromol pada roda belakang

Jika kita ingin membuka tromol, maka kita harus membuka adalah mur as rodda belakang
(axle nut) dan mur pengatur jarak pedal (adjusting nut) sedangkan mur anting2 (lock nut)
cukup dikendorkan . Setelah mur as roda belakang lepas, copot as roda belakang dari sebelah
kiri.

Posisi part-part dalam kondisi lepas


Setelah as copot, lepaskan rantai dari gir belakang dan roda bisa dicopot dari motor,
kemudian rem tromol bisa di copot (seperti gambar judul artikel). Berikut bagian-bagian
umum dari rem tromol

Penampakan dalamnya sebelum dibongkar


Cara mencopot sepatu kampas rem adalah dengan mencungkil dengan jari atau obeng salah
satu bagian sepatu yang ada kampasnya keluar,

[Sumber :
pertamax7]

Jika dibongkar semua, maka part-part yang biasa ada di rem tromol adalah seperti ini
Jadi setelah kampas rem lepas, selanjutnya lepas pula 2 buah spring/per/pegas kecil nya.
Kemudian pasang pegas kecil pada sepasang kampas yang baru dan pasang lagi ke holdernya.
Agak susah jika pegasnya masih bagus/kuat, caranya adalah dengan memasang salah satu
bagian pada dudukannya (seperti saat membuka), kemudian tarik pasangannya untuk
menempati posisinya di tromol.

Masalah seputar rem tromol

Selain masalah ganti kampas rem tromol, ada beberapa masalah bagi rider tanah air, biasanya
terkait bagaimana ngakalin kampas rem bermasalah tanpa mengeluarkan dana (ngirit).
Diantaranya adalah

1. Kampas rem dah waktunya ganti tapi belum ada duit. Caranya adalah dengan mengganjal
bagian “brake cam” yang bersentuhan dengan sepatu kampas rem. Pada bagian itu diganjal
dengan plat besi (bukan alumunium) setebal 1 mm dengan lebar sesuai dengan bagian
tersebut. Pengganjalan tersebut untuk meningkatkan angkatan/lift saat brake cam diputar.
2. Jika menggunakan kampas imitasi yang nggak pakem, maka bagian kampasnya digergaji
dengan menggunakan gergaji besi dengan arah miring. Pembuatan alur tersebut adalah untuk
menangkap serbuk asbes dan logam akibat pengeraman, sehingga tidak mengganggu
pengeraman.

[Sumber : absolutrevo]

Ada juga yang menggunakan sabun colek, tapi tidak aman karena jika terkena air (hujan)
khawatir malah tambah licin.

3. Jika tromol sudah kalah, terbentuk alur selebar kampas rem (saat diraba dengan jari, terasa
ada beda ketinggian), maka sudah waktunya tromol diganti baru. Jika tidak maka saat
melakukan rem yang dalam, terkadang langsung mengunci karena kampas rem terjepit di alur
tromol tersebut. Cara darurat (irit) mengatasinya adalah dengan memapas sedikit bagian kiri-
kanan kampas rem sehingga sedikit lebih sempit dari pada alur pada tromol. Atau tromol
dibubut sedalam alurnya, sehingga rata kembali.

[Sumber :vixy182]

Cara-cara di atas diterapkan dalam mesiasati duit yang masih cekak, jika ada rejeki segera
belu baru part-part tersebut.

Anda mungkin juga menyukai