Anda di halaman 1dari 7

BUKU HARIAN

PRAKTIK KERJA LAPANGAN


PROGRAM STUDI D-III ANALIS KESEHATAN

JURUSAN ANALIS KESEHATAN


POLITEKNIK KESEHATAN BANTEN
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
BUKU HARIAN
PRAKTIK KERJA LAPANGAN
D-III ANALIS KESEHATAN

LAHAN PRAKTIK

RUMAH SAKIT :
WAKTU :

MAHASISWA
NAMA :
NIM :

JURUSAN ANALIS KESEHATAN


KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
POLITEKNIK KESEHATAN BANTEN
DATA MAHASISWA
PROGRAM STUDI D-III ANALIS KESEHATAN
POLITEKNIK KESEHATAN BANTEN
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

NAMA :
NIM :
TEMPAT/TGL LAHIR :
JENIS KELAMIN :
ALAMAT :

Ketua Jurusan Analis Kesehatan Kaprodi D3 Analis Kesehatan

Nining Kurniati, S.Pd, M.Kes Cecep Kurniawan, S.Pd,M.Kes


NIP. 19680416 198302 1 001 NIP. 19901209 199803 2 001
BAB I
PENDAHULUAN

I. LATAR BELAKANG PRAKTIK KERJA LAPANGAN


Tenaga kerja kesehatan merupakan sumber daya manusia terpenting bagi setiap rumah sakit
atau perusahaan. Oleh karena itu, rumah sakit akan lebih mempercayakan pasien serta
memilih tenaga kerja yang berkualitas dan dapat menyelesaikan semua tugas - tugasnya
dengan baik sehingga apa yang menjadi tujuan dari rumah sakit tersebut akan tercapai dan
terlaksana dengan baik. Berkenaan dengan kurikulum pembelajaran D3 Analis Kesehatan
tahun 2015 dan tuntutan dunia kerja, penyelenggara pendidikan analis kesehatan Poltekkes
Banten mengadakan praktik kerja lapangan. Selain itu, ketatnya persaingan dalam dunia
kerja juga menjadi alasan institusi pendidikan untuk membekali peserta didiknya dengan
keterampilan dan pengalaman kerja yang hanya bisa didapatkan pada saat praktek kerja
lapangan. Sehingga praktek kerja lapangan dapat dijadikan sebagai sarana untuk menambah
wawasan tentang dunia kerja.Praktik kerja lapangan di rumah sakit akan lebih memberikan
pengalaman yang berharga bagi mahasiswa untuk menghadapi segala permasalahan yang
akan dihadapi oleh setiap mahasiswa pada saat memasuki dunia kerja. Penyelenggaraan
praktek kerja lapangan ini dapat dipergunakan mahasiswa saat berada di dunia kerja untuk
beradaptasi tanpa memerlukan waktu yang lama.
II. TUJUAN DAN MANFAAT PRAKTIK KERJA LAPANGAN
A. Tujuan Praktik Kerja Lapangan
1. Untuk menambah wawasan
2. Dengan melaksanakan praktik kerja lapangan, mahasiswa diharapkan akan
mendapat tambahan ilmu dan pengetahuan, sebagai bekal untuk mempersiapkan
diri terjun di masyarakat.
3. Menguji kemampuan pribadi dalam tata cara berhubungan dengan masyarakat di
lingkungan kerja.
4. Memantapkan keterampilan yang selama ini didapatkan melalui kegiatan
praktikum di bangku kuliah.
5. Memenuhi salah satu persyaratan bagi mahasiswa dalam rangka memperoleh gelar
Diploma III.
B. Manfaat Praktik Kerja Lapangan
1. Bagi Mahasiswa.
a. Memperoleh pengalaman-pengalaman praktis dan mengenal dunia kerja
laboratorium kesehatan
b. Mampu mengantisipasi, sekaligus mengatasi kesalahan-kesalahan yang terjadi
dalam analisa laboratorium.
c. Kegiatan praktik kerja lapangan ini diharapkan dapat memberikan pengalaman
kerja dan dapat menerapkan teori yang didapat selama perkuliahan.
d. Memperdalam serta meningkatkan keterampilan dan kreatifitas pribadi.
2. Bagi Jurusan Analis Kesehatan
a. Sebagai masukan untuk mengevaluasi kesesuaian antara kurikulum yang telah
diajarkan dengan kebutuhan dan keterampilan tenaga kerja.
b. Sebagai masukan dalam penyempurnaan kurikulum di masa yang akan datang.
c. Menghasilkan tenaga kerja yang terampil dan jujur dalam menjalankan tugas.
3. Bagi Instansi yang Bersangkutan
a. Memanfaatkan sumber daya manusia yang potensial sesuai dengan kebutuhan
rumah sakit.
b. Membantu menyelesaikan pekerjaan sehari-hari di rumah sakit tempat
mahasiswa melaksanakan praktik kerja lapangan.
c. Sebagai sarana untuk menjembatani hubungan kerja antara Rumah sakit dengan
Institusi pendidikan.
BAB II
MEKANISME PELAKSANAAN

I. WAKTU PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN


Pelaksanaan praktek kerja lapangan ini dilaksanakan mulai pada tanggal : 02 Maret 2015
25 April 2015
II. ASPEK / KOMPETENSI TEKNIS AKADEMIS
A. Patologi Klinik
1. Pemeriksaan Urinalisa
2. Pemeriksaan Kimia Darah
3. Pemeriksaan Liquor Cerebrospinalis
4. Pemeriksaan Cairan Tubuh
5. Pemeriksaan Sperma
6. Pemeriksaan Batu Ginjal
7. Pemeriksaan Gas Darah
B. Hematologi
1. Phlebotomi
2. Pemeriksaan Darah Lengkap
3. Pemeriksaan Faal Hemostasis
4. Pemeriksaan Osmotic Fragile Test
5. Pemeriksaan Evaluasi Hapusan Darah
6. Pemeriksaan LE Cell
C. Imunologi - Serologi
1. Pemeriksaan Golongan Darah
2. Pemeriksaan Widal Kualitatif dan Semi Kuantitatif
3. Pemeriksaan Carbon Reagin Plasmid
4. Pemeriksaan Human Chorionic gonadotropin (Plano Test)
5. Pemeriksaan Rheumatoid Factor
6. Pemeriksaan Treponema Pallidum Haemaglutination Assay
7. Pemeriksaan HIV
8. Pemeriksaan HBsAg dan HBsAb

D. Mikrobilogi
1. Parasitologi
a. Pemeriksaan Identifikasi Telur Cacing, Larva Cacing dan Cacing Dewasa
b. Pemeriksaan Identifikasi Protozoa
2. Bakteriologi
a. Pewarnaan Bakteri
b. Kultur bakteri pada Media Agar
c. Identifikasi Bakteri dengan Media Biokimia
d. Perhitungan Bakteri dengan metode ALT dan MPN
3. Mikologi
a. Pewarnaan fungi.
b. Kultur Fungi pada Media Agar.

Anda mungkin juga menyukai