2019
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Vitamin merupakan suatu molekul organik yang sangat diperlukan tubuh
untuk proses metabolisme dan pertumbuhan yang normal. Vitamin-vitamin ini
dapat dibuat oleh tubuh manusia dalam jumlah yang cukup, oleh karena itu
harus diperoleh dari bahan pangan yang dikonsumsi. Dalam bahan pangan
hanya terdapat vitamin dalam jumlah yang relatif sangat kecil dan terdapat
dalam bentuk yang berbeda-beda, diantaranya ada yang berbentuk provitamin
atau calon vitamin yang dapat diubah dalam tubuh menjadi vitamin yang aktif.
Vitamin C atau asam askorbat adalah komponen berharga dalam makanan
karena berguna sebagai antioksidan dan mengandung khasiat pengobatan.
Vitamin C mudah diabsorpsi secara aktif, tubuh dapat menyimpan hingga
1500 mg vitamin C bila di konsumsi mencapai 100 mg sehari. Jumlah ini
dapat mencegah terjadinya skorbut selama tiga bulan. Tanda-tanda skorbut
akan terjadi bila persediaan di dalam tubuh tinggal 300 mg. Konsumsi
melebihi taraf kejenuhan akan dikeluarkan melalui urin.
Vitamin C pada umumnya hanya terdapat di dalam pangan nabati, yaitu
sayur dan buah seperti jeruk, nenas, rambutan, papaya, gandaria, tomat, dan
bawang putih (Allium sativumL). Peranan utama vitamin C adalah dalam
pembentukan kolagen interseluler. Kolagen merupakan senyawa protein yang
banyak terdapat dalam tulang rawan, kulit bagian dalam tulang, dentin, dan
vasculair endothelium. Asam askorbat sangat penting peranannya dalam
proses hidroksilasi dua asam amino prolin dan lisin menjadi hidroksi prolin
dan hidroksilisin. Penetapan kadar Vitamin C dalam suasana asam akan
mereduksi larutan dye membentuk larutan yang tidak berwarna. Apabila
semua asam askorbat sudah mereduksi larutan dye sedikit saja akan terlihat
dengan terjadinya perubahan warna (merah jambu).
Page | 1
Uji Kadar Vitamin C Dalam Buah Mangga Muda Dengan Metode Iodimetri
2019
B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah pada percobaan ini adalah:
1. Bagaimana cara menganalisis kadar vitamin C pada buah mangga dengan
menggunakan metode titrasi iodimetri ?
2. Adakah asam askorbat pada buah mangga muda ?
C. Batasan Masalah
D. Tujuan Penelitian
Tujuan dari percobaan ini antara lain:
1. Mengetahui cara menganalisa kadar vitamin C pada buah mangga muda
dengan metode titrasi iodimetri.
2.Mengetahui adanya asam askorbat pada buah mangga muda.
E. Hipotesa
Titrasi dilakukan sampai larutan dalam erlenmeyer berubah warna menjadi
biru, warna biru yang dihasilkan merupakan kompleks iod-amilum
menandakan bahwa proses titrasi telah mencapai TAT. Diperoleh kadar
vitamin C sebesar 3,4078 % untuk jeruk nipis dan 3,164 % untuk jeruk
buah.
Page | 2
Uji Kadar Vitamin C Dalam Buah Mangga Muda Dengan Metode Iodimetri
2019
F. Manfaat Penelitian
Manfaat pecobaan ini adalah :
1. Mengetahui cara menetukan kandugan vitamin suatu bahan atau sampel
2. Dapat memberikan pengetahuan kandungan vitamin dalam suatu bahan
atau sampel
3. Mengetahui kandungan asam askorbat pada suatu bahan atau sampel
Page | 3
Uji Kadar Vitamin C Dalam Buah Mangga Muda Dengan Metode Iodimetri
2019
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Landasan Teori
a. Pengertian vitamin C
Vitamin C merupakan salah satu vitamin yang sangat
dibutuhkan oleh tubuh kita.Vitamin C memiliki peranan yang sangat
penting bagi tubuh kita sebagai antioksidan yang dapat melindungi
molekul-molekul yang dibutuhkan oleh tubuh.
Vitamin C banyak terdapat pada buah-buahan dan sayuran hijau.
Page | 4
Uji Kadar Vitamin C Dalam Buah Mangga Muda Dengan Metode Iodimetri
2019
karena akan membentuk kompleks iod amilum yang berwarna biru tua
meskipun konsentrasi I2 sangat kecil dan molekul iod terikat kuat pada
permukaan beta amilosa seperti amilum.Deteksi titik akhir titrasi pada
iodine dengan menggunakan amilum adalah perubahan warna menjadi
biru tua.
Page | 5
Uji Kadar Vitamin C Dalam Buah Mangga Muda Dengan Metode Iodimetri
2019
Page | 6
Uji Kadar Vitamin C Dalam Buah Mangga Muda Dengan Metode Iodimetri
2019
Keterangan :
fp = faktor pengenceran
Page | 7
Uji Kadar Vitamin C Dalam Buah Mangga Muda Dengan Metode Iodimetri
2019
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Design Penelitian
Adapun design pada penelitian ini adalah :
Subjek penelitian : buah mangga muda
Objek penelitian : kadar asam askorbat
Tempat / waktu : SMK-SMTI Pontianak, pukul 08.00 WIB
Hari / tanggal : Jum’at, 15 maret 2019
Teknik sampling : persuasive
B. Variabel Penelitian
Adapun variable penelitian yang dihasilkan adalah :
1. Variabel bebas : mangga, tomat, nanas, jeruk, pepaya, belimbing.
2. Variabel kontrol : larutan standar sekunder, larutan standar primer
3. Variabel terikat : asam askorbat
C. Prosedur Penelitian
a. Alat :
1. Kaca Arloji 2 buah
2. Neraca 1 buah
3. Pisau 1 buah
4. Mortar Alu 1 buah
5. Labu Ukur 100 mL 1 buah
6. Corong kaca 1 buah
7. Kertas saring 2 buah
8. Gelas Ukur 250 mL 3 buah
9. Gelas Kimia 100 mL 2 buah
10. Buret 1 set
11. Pipet Tetes 10 buah
12. Statif dan klem 1 buah
Page | 8
Uji Kadar Vitamin C Dalam Buah Mangga Muda Dengan Metode Iodimetri
2019
Page | 9
Uji Kadar Vitamin C Dalam Buah Mangga Muda Dengan Metode Iodimetri
2019
d. Prosedur kerja
a. standarisasi larutan KIO3 0,1 N
1. Memipet 10 ml larutan standar Na-thiosulfat kedalam
erlenmeyer 250 ml
2. Memberikan 20 tetes indicator amilum 1 %
3. Menitrasi dengan larutan KIO3, hingga berwarna biru tua
4. Lakukan titrasi duplo
b. Preparasi sampel
1. Memipet 10 ml larutan sampel kedalam erlenmeyer 250
ml
2. Memberikan indicator amilum 1 % sebanyak 20 tetes
3. Menitrasi dengan larutan standar KIO3, hingga berwarna
biru tua
4. Lakukan titrasi duplo
D. Skema Percobaan
1. Standarisasi Larutan I2 0,01 N
-diambil sebanyak 10 mL
- dimasukkan ke erlenmeyer
- ditambahkan indikator amilum
1% sebanyak 20 tetes
- dititrasi dengan larutan KIO3
hingga berwarna biru tua
Hasil
Page | 10
Uji Kadar Vitamin C Dalam Buah Mangga Muda Dengan Metode Iodimetri
2019
Residu Filtrat
HASIL
Page | 11
Uji Kadar Vitamin C Dalam Buah Mangga Muda Dengan Metode Iodimetri
2019
Page | 12
Uji Kadar Vitamin C Dalam Buah Mangga Muda Dengan Metode Iodimetri
2019
Indicator Volume
Volume sampel Perubahan Pembacaan
amilum KIO3
( mL ) warna skala
( tetes ) ( mL )
10 20 Bening – Biru 0 – 6,4 6,4
tua
10 20 Bening – Biru 6,6 – 13,2 6,6
tua
Page | 13
Uji Kadar Vitamin C Dalam Buah Mangga Muda Dengan Metode Iodimetri
2019
BAB IV
ANALISIS DATA
𝑏𝑡 1000
N= ×
𝐵𝐸 𝑉(𝑚𝑙)
4,9622 1000
= ×
248 200
4962,2
=
49600
N = 0,1000 grek/L
V1 × N1 = V2 × N2
10 × 0,1 = 0,75 × N2
1
= N2
0,75
N2 = 1,3333 grek/L
Page | 14
Uji Kadar Vitamin C Dalam Buah Mangga Muda Dengan Metode Iodimetri
2019
BAB V
PENUTUP
A. Pembahasan
Ketika melakukan praktikum kami selaku siswa tidak luput atas segala
kesalahan karena, kami masih dalam tahap belajar hingga dukungan dan
masukkan kami butuhkan dari berbagai pihak. Pada saat praktikum ini kami
mengalami pengulangan melakukan praktikum dengan metode yang berbeda-beda
dan dari sumber yang berbeda-beda pula, hingga didapatkan metode iodometri
yang dapat kami jadikan acuan kami melakukan praktikum. Dengan banyaknya
kesalah artian prosedur kerja dan sampel yang tidak cukup. Kami akhirnya
mengulang kembali praktikum ini hingga mendapatkan hasil yang cukup
memuaskan.
C. Daftar Pustaka
Page | 15
Uji Kadar Vitamin C Dalam Buah Mangga Muda Dengan Metode Iodimetri
2019
LAMPIRAN
Page | 16