Anda di halaman 1dari 16

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Definisi Terapi Tertawa


Tertawa adalah kemampuan yang hanya dimiliki manusia yang merupakan
ekspresi kebahagian dan bisa dilakukan tanpa syarat dan sama khasiatnnya dengan
meditasi sehingga sering disebut yoga tawa. Terapi tertawa atau yoga tawa adalah
terapi yang diyakini mampu membangkitkan semangat hidup, sekalipun kita dalam
kondisi strees (Kataria,2004).
Terapi Tawa merupakan metode terapi dengan menggunakan humor dan tawa
dalam rangka membantu individu menyelesaikan masalah mereka, baik dalam bentuk
gangguan fisik maupun gangguan mental Penggunaan tawa dalam terapi akan
menghasilkan perasan lega pada individu. Ini disebabkan tawa secara alami
menghasilkan pereda stres dan rasa sakit .
Lebih dari 70% penyakit mempunyai hubungan dengan stress, diantaranya
tekanan darah tinggi, penyakit jantung, kecemasan, depresi, batuk dan flu kronis,
gangguan syaraf, insomnia, gangguan pencernaan, alergi, asma, colitis, gangguan
haid, migrain bahkan kanker. Dalam terapi tertawa tidak menggunakan humor
sebagai sebab untuk membuat seseorang tertawa tetapi dalam terapi tertawa hanya
menggunakan tawa sebagai sebuah sebab yang membantu orang menyingkirkan rasa
takut dan malu mereka serta membuat mereka menjadi lebih terbuka dan mulai
melihat kelucuan hidup.
Menurut Lee Berk, seorang imunolog dari Loma Linda University di California
USA, tertawa bisa mengurangi peredaran dua hormon dalam tubuh, yaitu efinefrin
dan kortisol (hormon yang dikeluarkan ketika stres) yang dikeluarkan oleh
hipotalamus. jika kedua hormon tersebut dikeluarkan maka bisa menghalangi proses
penyembuhan penyakit. Jadi dalam keadaan bahagia ataupun tertawa, maka
hipotalamus akan mengeluarkan hormon endorpine, yang berfungsi mengurangi rasa
sakit dan meningkatkan kekebalan tubuh.

1|Page
Pemberian stimulasi humor dalam pelaksanaan terapi diperlukan karena
beberapa orang mengalami kesulitan untuk memulai tertawa tanpa adanya alasan
yang jelas. Stimulasi humor yang dimaksud dapat diberikan dalam bentuk berbagai
media, seperti VCD, notes, badut, dan komik. Apabila humor diberikan sebagai satu -
satunya stimulus untuk menghasilkan tawa dalam setting terapi akan disebut sebagai
terapi humor, namun jika dikombinasikan dengan hal-hal lain dalam rangka untuk
menciptakan tawa alami (misalnya dengan yoga atau meditasi) akan disebut sebagai
terapi tawa.
2.2 Fisiologi Tawa

William Fery menegaskan bahwa otak kanan manusia terdiri atas pengendali
naluri, emosi, dan perasaan yang bekerja khusus untuk tertawa. Tertawa itulah yang
diyakini dalam ilmu kedokteran sebagai olah raga bagi tubuh secara umum dan bagi
jantung secara khusus, karena seseorang yang tertawa telah menjadikan peningkatan
presentase komposisi jantung.Riset alamiah membuktikan, tertawa dapat menjadi
terapi pelengkap yang sangat baik ketika digunakan bersamaan dengan
perawatannkonvensional. Tertawa juga meningkatkan sejumlah sel yang
memproduksi antibodi dan meningkatkan efektifitas T-Cells (sel yang masuk ke
dalam grup sel darah putih yang diketahui sebagai limfosit dan memainkan peran
utama pada sistem kekebalan dalam tubuh. Hal ini memperkuat sistem kekebalan
tubuh dan juga membantu mengurangi gejala tekanan fisik.
Menurut W. M. Roan, tertawa meningkatkan sistem kekebalan, karena tertawa
pada dasarnya membawa keseimbangan pada semua komponen dalam sistem
kekebalan. Tertawa meningkatkan aliran darah dan oksigen dalam darah dan dapat
membantu pernafasan.Ketika seseorang tertawa, betapapun tidak bahagianya orang
tersebut, otak mereka akan mengeluarkan sejumlah zat kimia yang tidak hanya
meningkatkan sistem kekebalan tubuh, tetapi sekaligus memberi daya angkat bagi
kondisi psikologi seseorang. Suatu alat pengangkat beban jiwa. Tertawa memberi
kekuatan.Tertawa melibatkan puluhan otot wajah yang sangat berbeda dengan format
wajah orang judes yang cenderung tegang dan angker. Itu sebabnya mengapa tertawa
sangat bermanfaat untuk mengendurkan segala bentuk ketegangan. Bukan semata

2|Page
ketegangan fisik, tetapi juga ketegangan psikis.Ada cukup banyak data dari penelitian
medis yang menunjukkan bahwa kendati seseorang hanya tertawa atau bersikap
gembira, tubuh telah menghasilkan zat-zat kebahagiaan. Menurut prinsip
Neorolinguistic Progamming, apapun yang terkait dengan usaha memunculkan tawa
tetap merupakan suatu bentuk latihan. Tubuh tidak mengetahui perbedaan antara
berpikir mengenai sesuatu dengan benar-benar melakukannya. Maka apapun
sumbernya, tawa menimbulkan serangkaian perubahan fisiologis yang sama di dalam
tubuh kita.
2.3 Teori Dasar Terap Tertawa
Terapi tawa terdiri dari tiga tahap utama yang disusun berdasarkan prinsip-
prinsip psikologi yang dapat berfungsi menurunkan gejala-gejala stres.
a. Breathing (Pernafasan).
Pernafasan penting untuk kehidupan. Pernafasan yang tepat merupakan
penawar stres. Dalam bernafas, diafragma ikut mengambil peranan yang
cukup penting. Diafragma memisahkan dada dan perut manusia. Sekalipun
manusia dapat mengembangkan dan mengerutkan diafragma secara disadari,
umumnya hal ini berjalan dengan otomatis. Ketika manusia mengalami stres
mengakibatkan proses bernafas yang cepat dan terburu-buru, untuk
melepaskan kondisi stres tersebut bisa dilakukan dengan cara menghirup
udara sebanyak-banyaknya dan menghembuskan secara perlahan. Di dalam
sesi klub tawa, pernafasan ini disebut sebagai pranayama. Pranayama adalah
teknik-teknik pernafasan yang pelan dan berirama dengan gerakan lengan
yang membantu terciptanya relaksasi fisik dan mental. Pranayama
mempunyai dampak menenangkan pikiran dan memberikan lebih banyak
oksigen untuk jaringan tubuh, serta meningkatkan kapasitas vital paru-paru
sehingga meningkatkan kapasitas untuk tertawa.
b. Phsycal Relaxation
Physical Relaxation merupakan bagian terpenting dari beberapa gerakan tawa
yoga, yaitu pada gerakan tepuk tangan berirama dan teknik-teknik tawa yoga.
Gerakan tepuk tangan berirama dilakukan di awal sebelum masuk ke sesi
utama tawa yoga. Gerakan ini merupakan latihan pemanasan yang

3|Page
merangsang titik-titik acupressure (pijat ala akupunktur) di telapak tangan dan
membantu menciptakan rasa nyaman serta meningkatkan energi. Pada
langkah ketiga dari model sesi tawa langkah yaitu latihan bahu, leher dan
peregangan juga merupakan salah satu bentuk relaksasi fisik yang dilakukan
sebelum melakukan gerakan tawa. Latihan ini dapat memberikan penyegaran
fisik dan stamina tambahan. Pada teknik-teknik tawa yoga lainnya yang
menggunakan Physical Relaxation sebagai bagian dari penyelarasan tubuh
dan pikiran adalah gerakan tawa pada langkah 3 sampai dengan
c. Mengembangkan Kemampuan Komunikasi
Tawa menyatukan orang dan memperbaiki hubungan interpersonal.
d. Mencari Sosial Support
Sosial support merupakan salah satu teknik melakukan coping terhadap stres.
Seluruh gerakan tawa melibatkan interaksi dari orang lain. Gerakan yang
khusus mencari Sosial Support muncul pada beberapa langkah yaitu tawa
sapaan, tawa penghargaan, tawa hening tanpa suara, tawa bersenandung
dengan mulut tertutup, tawa mengayun, tawa singa, tawa ponsel, tawa
memaafkan dan keakraban.
e. Mental Relaxation
Mental relazation ini terdapat pada penutupan akhir sesi tawa yaitu
meneriakkan dua slogan dan saat teduh mengangkat kedua tangan keatas dan
memejamkan mata dalam beberapa menit. Gerakan pada teknik penutupan ini
mendasarkan pada prinsip dasar Hasya Yoga dimana mental relaxation ini
dilakukan untuk menyelaraskan antara tubuh, pikiran dan jiwa sehingga
menekan kecemasan atau stres.
2.4 Manfaat Tertapi Tertawa
a. Anti stress
Tawa adalah penangkal stres yang paling baik, murah, dan mudah. Tawa
adalah salah satu cara terbaik untuk mengendurkan otot. Tawa memperlebar
pembuluh darah dan mengirim lebih banyak darah hingga ke ujung-ujung dan
kesemua otot di seluruh tubuh. Satu putaran tawa yang bagus juga
mengurangi tingkat hormone stres, epinephrine dan cortisol. Bisa dikatakan
tawa adalah sebentuk meditasi dinamis atau relaksas
b. Memperkuat sistem kekebalan

4|Page
Sistem kekebalan memainkan peranan yang sangat penting dalam menjaga
kesehatan tubuh dan menjauhkan diri dari infeksi, alergi, dan kanker. Telah
dibuktikan oleh para psikoneuroimunolog bahwa semua emosi negatif, seperti
kecemasan, depresi, atau kemarahan akan memperlemah sistem kekebalan
tubuh dan dengan demikian mengurangi kemampuan tubuh untuk melawan
infeksi. Menurut Dr. Lee S. Berk dari Universitas Loma Limba, California,
Amerika Serikat, tawa membantu meningkatkan jumlah sel-sel pembunuh
alami (sel NK semacam sel putih) dan juga menaikkan tingkat antibodi. Para
peneliti telah menemukan bahwa, setelah mengikuti terapi tawa, para peserta
mengalami peningkatan antibodi (immunoglobulin A) dalam lender di hidung
dan di saluran pernafasan, yang dipercaya mempunyai kemampuan melawan
virus, bakteri, dan mikroorganisme lain. Ada banyak anggota Klub Tawa yang
mengalami penurunan frekuensi terserang pilek, sakit tenggorokan, dan sesak
nafas. Dampak tawa pada sistem kekebalan dianggap sangat besar dalam
hubungannya dengan penyakit-penyakit mematikan seperti AIDS dan kanker.
c. Latihan aerobik terbaik
Sebuah manfaat yang didapat oleh hampir setiap orang adalah perasaan enak.
Setelah tertawa pagi selama lima belas menit, mereka merasa segar sepanjang
hari. Tidak ada obat semanjur tawa, yang bisa memberi anda hasil yang
langsung terasa. Penyebab perasaan enak ini adalah karena anda menghirup
lebih banyak oksigen saat tertawa. Tawa bisa dibandingkan dengan aerobic,
hanya saja anda tidak perlu memakai sepatu atau pakaian khusus. anda tidak
perlu mengucurkan banyak keringat di atas jalur jogging. Menurut William
Fry dari Universitas Stanford, satu menit tawa sebanding dengan sepuluh
menit latihan mendayung. Dengan kata lain, tawa merangsang jantung dan
sirkulasi darah dan sama sengan latihan aerobik. Latihan tawa cocok untuk
orang-orang yang banyak duduk dan mereka yang tak bisa meninggalkan
tempat tidur atau kursi roda
d. Depresi, kecemasan, dan gangguan psikosomatis
Stres dan tekanan kehidupan modern berdampak buruk terhadap pikiran dan
tubuh manusia. Penyakit-penyakit yang berhubungan dengan pikiran, seperti
kecemasan, depresi, gangguan saraf, danm insomnia mengalami peningkatan.

5|Page
Tawa telah membantu banyak orang yang menggunakan obat anti depresi dan
obat penenang. Sekarang mereka lebih mudah tidur dan mengalami
penurunan tingkat depresi. Orang-orang yang mempunyai kecenderungan
bunuh diri mulai mendapat harapan.
e. Tekanan darah tinggi dan penyakit jantung
Ada sejumlah penyebah tekanan darah tinggi dan penyakit jantung, seperti
faktor keturunan, kegemukan, merokok dan konsumsi lemak yang berlebihan.
Tetapi stres adalah salah satu faktor yang dominan. Tawa memang membantu
mengontrol tekanan darah dengan mengurangi pelepasan hormon-hormon
yang berhubungan dengan stress dan dengan memberikan relaksasi. Dalam
ekperimen telah dibuktikan bahwa terjadi penurunan sepuluh sampai
duapuluh millimeter tekanan setelah seorang penderita mengikuti sepuluh
menit terapi terapi tawa.
f. Penghilang rasa sakit alami
Tawa menaikkan tingkat endorphin dalam tubuh kita, yang merupakan
penghilang rasa sakit alami. Norman Cousins, seorang wartawan Amerika
yang menderita penyakit tulang belakang yang tak tersembuhkan, mendapat
manfaat dari terapi tawa ketika tidak ada obat penghilang rasa sakit yang bisa
membantunya. Endorphin yang dipicu oleh tawa bisa membantu mengurangi
intensitas rasa sakit penderita radang sendi, radang tulang belakang, dan
kejang otot. Banyak wanita melaporkan penurunan frekuensi migraine yang
mereka alami.
g. Mengurangi bronkhitis dan asma
Tawa merupakan salah satu latihan terbaik untuk mereka yang menderita
asma dan bronchitis. Tawa meningkatkan kapasitas paru-paru dan tingkat
oksigen dalam darah. Para dokter menyarankan fisioterapi dada untuk
mengeluarkan lender (dahak) dari saluran pernafasan. Meniup kedalam
sebuah alat atau balon merupakan salah satu latihan yang biasa diberikan
kepada penderita asma. Tawa melakukan hal yang sama, dan cara ini lebih
mudah dilakukan serta nyaris tanpa ongkos. Salah satu penyebab penyakit
asma yang paling umum adalah infeksi. Terapi tawa menaikkan tingkat
antibodi dalam selaput lender saluran pernafasan, dengan begitu mengurangi

6|Page
frekuensi infeksi pernafasan. Terapi tawa juga meningkatkan sistem
pembersihan lender di saluran pernafasan. Stres adalah faktor lain yang bisa
memicu serangan asma. Dengan mengurangi stres, tawa bisa memperbaiki
prognosis penyakit asma.
h. Jogging internal
Ada banyak latihan yang bisa dilakukan untuk melatih otot-otot anda, terapi
tertawa memberikan pijatan yang bagus untuk semua organ internal. Tawa
memperlancar pasokan darah dan meningkatkan efisiensinya. Orang
membandingkan latihan ini dengan jari-jari ajaib, yang menjangkau kedalam
perut dan memijat organ-organ anda. Pijakan terbaik tawa adalah pada usus.
Hal ini bisa meningkatkan persediaan darah dan membantu kerja usus.41
i. Membuat anda tampak lebih muda
Orang melakukan latihan untuk semua otot tubuh, tetapi tidak ada latihan
teratur untuk otot-otot wajah kecuali dalam Yoga. Tawa merupakan latihan
yang sangat bagus untuk otot-otot wajah anda. Tawamengencangkan otot-otot
wajah memperbaiki ekspresi wajah. Ketika tertawa, wajah anda tampak merah
karena peningkatan pasokan darah yang menyegarkan kulit wajah dan
membuat kulit wajah tampak cerah. Orang-orang yang suka tertawa tampak
lebih ceria dan menarik. Ketika anda menekan kelenjar air mata dengan
tertawa, mata anda menjadi basah dan tampak berkilauan. Tawa melatih otot-
otot perut dan membantu mengencangkan otot-otot mereka yang berperut
gendut.
j. Hubungan interpersonal
Tawa menyatukan orang dan memperbaiki hubungan interpersonal. Semua
anggota Klub Tawa saling bertemu dengan pikiran terbuka dan saling
memperhatikan satu sama lain. Anda akan mendapat kesempatan untuk
berinteraksi dengan sejumlah orang dalam kerangka berfikir yang positif.
Dewasa ini, para anggota Klub Tawa yang berbeda menjalin hubungan yang
sangat dekat seperti anggota keluarga. Merekam saling mengenal dengan
baik, mereka saling berbagi duka dan penderitaan. Mereka juga saling berbagi
saat-saat menggembirakan, dengan bertemu satu sama lain, pergi piknik, dan
sebagainnya. Kadang mereka mengadakan lokakarya kesehatan, perkemahan

7|Page
yoga, danm seminar naturopati. Orang dengan berbagai profesi yang berbeda
berkumpul bersama dan saling menyapa dengan wajah tersenyum.
k. Manfaat sosial dari tawa
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa orang-orang yang menderita depresi
lebih rentan terhadap berbagai penyakit seperti tekanan darah tinggi, penyakit
jantung, dan kanker. Depresi juga sangat mempengaruhi sistem kekebalan.
Penyebab umum depresi adalah terkucil dari pergaulan dan semakin
menutunnya sistem nilai keluarga. Kondisi ini lebih parah di Negara-negara
barat tetapi sekarang mulai mempengaruhi Negara-negara timur juga.
Keajaiban yang telah memberikan hasil yang menakjubkan adalah
persahabatan dan persaudaraan yang diperoleh dari Klub Tawa. Klub Tawa
dengan cepat berkembang menjadi komunitas yang erat. Dengan
menyebarkan Klub Tawa di setiap tempat, masing-masing telah membentuk
sebuah komunitas kecil, dimana para anggotanya mempunyai keterikatan dan
rasa memiliki dalam kelompok.
Secara lebih khusus manfaat terapi tawa untuk anak-anak dapat dirumuskan
sebagai berikut (Kataria, 2004).

(1) Sesi tawa rutin akan meningkatkan pasokan oksigen untuk memperbaiki
fungsi mental dan prestasi akademis mereka
(2) Sesi tawa akan mengurangi stress saat ujian. Bahkan sebelum memasuki
ruang ujian, mereka perlu dibuat tertawa selama sekitar sepuluh menit untuk
mengurangi kecemasan
(3) Terapi tawa akan meningkatkan stamina dan kapasitas pernapasan untuk
membantu mereka unggul dalam kegiatan olahraga. Kegiatan ini akan sangat
mengendurkan saraf sebelum kegiatan olahraga kompetitif.
(4) Terapi tawa akan meningkatkan kadar relaksasi dan mengurangi kegugupan
serta demam panggung. Hal ini juga membantu anak-anak menjadi lebih
terbuka dan mengembangkan rasa percaya diri.

8|Page
(5) Mereka akan lebih jarang terserang penyakit batuk, pilek, infeksi
kerongkongan dan pernapasan, karena tawa membantu meningkatkan
kekebalan tubuh yang baik melawan semua infeksi.
(6) Jika pengambilan nafas dalam-dalam ala yoga dipraktekkan di antara latihan
tawa, hal ini akan membantu mengembangkan stabilitas mental mereka. Jika
sikap keceriaan menjadi cara hidup, mereka akan mempunyai sikap yang
positif dalam menghadapi saat-saat sulit. Tawa juga akan membantu mereka
meningkatkan kemampuan kreatif mereka.
(7)Terapi tawa akan meningkatkan kemampuan kreativitas, intelektual,
emosional dan juga sosialisasi anak ketika berada lingkunangan rumah dan
disekolah (Ghee, 2006)
2.5 Jenis-Jenis Terapi Tawa
Terapi tawa atau yoga tawa mempunyai dua jenis kegiatan (Kataria, 2004) : (1)
Latihan yoga tawa dimana sekelompok orang melakukan kegiatan sebagai olahraga
berdasarkan yoga, disusul dengan sikap bermain–main yang membantu para peserta
untuk tertawa secara spontan. (2) Jenis kegiatan kedua disebut meditasi tawa, dimana
anda tidak harus berusaha untuk tertawa. meditasi tawa tidak dapat dilakukan diluar
ruangan karena membutuhkan keheningan dan konsentarsi, biasanya meditasi tawa
hanya bisa dilakukan di dalam ruangan, sambil duduk di lantai dan berbaring
terlentang dengan tutup mata.
2.6 Tekhnik-Tekhnik Terapi Tawa
1. Teknik Tawa Yoga, misalnya :
a. Tawa Bersemangat : Dalam tawa bersemangat, orang tertawa sambil
mengangkat tangan keatas dan tertawa penuh semangat. Peserta tidak terus
- menerus mengangkat tangan ke atas selama tawa bersemangat, angkat
tangan keatas selama beberapa saat lalu turunkan dan angkat lagi. Diakhir
tawa semangat, koordinator mulai tepuk tangan dan mendaraskan Ho-Ha
Ha-Ha-Ha sebanyak 5-6 kali.
b. Tawa Singa : Tawa ini diambil dari dari postur yoga yang disebut simba
mudra (postur singga). Dalam postur singa, lidah dijulurkan keluar
sepenuhnya dan mulut dibuka lebar-lebar. Dengan mata terbuka lebar,

9|Page
peserta mengacungkan tangan seperti cakar singa dan mengaum seperti
singga, lalu tertawa dari perut. Tawa singa merupakan latihan yang sangat
baik untuk otot – otot wajah, lidah dan kerongkongan. Latihan ini
menyingkirkan rasa takut atau malu bagus untuk memperkuat
kerongkongan. Tawa singa memperbaiki pasokan darah ke kelenjar tiroid.
c. Tawa Bersenandung : Dalam jenis tawa ini, bibir dikatupkan dan peserta
berusaha tertawa saat mengeluarkan suara senandung hmmmmmm….
Yang bergema diseluruh kepala. Peserta dapat terus saling pandang, sambil
membuat beberapa gerakan yang saling merangsang tawa. Mereka bisa
saling berjabat tangan atau melakukan gerakan apa pun yang bersifat main-
main. Beberapa orang juga menyebutkanya tawa burung dara.
d. Tawa Bertahap : Tawa ini dilakukan pada akhir sesi. Semua peserta di
minta untuk mendekat ke koordinator. Tawa bertahap di mulai dengan
tersenyum dan melihat sekeliling, saling pandang. Secara perlahan dn
bertahap intensitas tawa semakin ditingkatkan dan kemudian para peserta
secara bertahap mulai tertawa penuh semangat. Tawa ini sangat
menyenangkan dan mudah menular.
2. Teknik Tawa Bermain-Main, misalya :
a. Tawa Satu Meter : Tawa ini bersifat main-main dan meniru cara kita
mengukur panjang satu meter. Tawa ini dilakukan dengan menggerakkan
satu tangan sepanjang bentangan lengan kita yang lain (seperti gerakan
merentangkan busur untuk melepaskan anak panah).
b. Tawa Milk Shake : Tawa milk shake adalah variasi tawa baru, dimana para
peserta diminta berpura-pura memegang gelas yang berisi susu atau kopi
dan sesuai aba-aba koordinator, susu dituang dari gelas yang satu ke gelas
yang lain sambil mendaraskan.
c. Tawa Bantahan : Tawa ini merupakan jenis tawa yang bersifat bersaing
antar dua kelompok yang dipisahkan oleh sebuah jarak. Kedua kelompok
saling pandang dan mulai tertawa dengan menudingkan jari telunjuk
mereka kepada para anggota kelompok lain.
d. Tawa Ponsel : Jenis tawa ini juga dikenal dengan tawa HP, tawa ini sangat
menyenangkan dan bersifat main-main. Para peseerta berura-pura
memegang HP dan mencoba tertawa, sambil membuat berbagai gerakan

10 | P a g e
dan berkeliling untuk bertemu dengan orang-orang yang berbeda dan
tertawa seolah-olah mereka sungguh-sungguh menikmatinya.
e. Tawa Ayunan : Jenis tawa ini menarik karena mengandung banyak siakp
main-main. Semua peserta bergerak kebelakang sejauh dua meter untuk
memperluas lingkaran
3. Teknik Tawa Berdasarkan Nilai, misalnya :
a. Tawa Sapaan : Tawa sapaan ini dilakukan ddengan cara para peserta saling
mendekat dan menyapa satu sama lain dengan gerakan tertentu, sambil
tertawa dengan nada menengah dan tetap menjaga kontak mata ketika
bergerak keliling dan berrtemu dengan orang yang berbeda. Orang bisa
berjabat tangan dan memandang mata orang yang disapa sambil tertawa
pelan.
b. Tawa Penghargaan : Ini adalah tawa berdasarkan nilai dimana koordinator
mengingatkan para peserta mengenai betapa pentingnya menghargai orang
lain. Dalam tawa jenis ini. Ujung jari telunjuk dihubungkan dengan ujung
ibu jari sehingga di gerakkan ke depan dan ke belakang dengan cepat
sambil memandang peserta lain dan tertawa denngan sangat lembut,
seolah-olah anda memberikan penghargaan kepada sesama anggota
kelompok.tawa ini diikuti dengan pendarasan Ho Ho Ha Ha Ha dan tepuk
tangan.
c. Tawa Memaafkan/ Meminta Maaf : Tawa ini adalah tawa berdasarkan
nilai dimana tawa ini memiliki pesan yaitu jika anda bertengkar dengan
seseorang, anda harus minta maaf. Dalam tawa memaafkan peserta
memegang kedua cuping telinga, dengan menyilangkan lengan dan
kemudian berlutut lalu tertawa.
2.7 Kontra Indikasi Terapi Tawa
Tertawa adalah terapi yang sangat ringan dan tidak membatasi usia, walaupun
begitu, terapi ini dilarang untuk dilakukan oleh mereka yang mempunyai beberapa
jenis penyakit dan problem. Pelarangan melakukan tawa ini dikarenakan dikawatirkan
berakibat buruk pada penyakitnya. Mereka yang dilarang untuk melakukan terapi
humor ini adalah (Simanungkalit, 2007)
Kontra Indikasi Rasionalisasi

11 | P a g e
Penderita penyakit wasir Berbahaya karena otot di sekitar pinggul dan
perut mendapat tekanan lebih berat sehingga
dikhawatirkan memperparah penyakit wasir
Penderita penyakit hernia Hal ini dapat memperparah penyakit hernia
karena membutuhkan kerja keras otot dan
kemungkinan isi perut akan menonjol di sekitar
saluran selangkangan.
Penderita penyakit jantung Memacu denyut jantung bekerja lebih cepat,
sehingga dikhawatirkan berakibat fatal.
Penderita sesak nafas Tertawa terlalu keras dapat mengganggu
pernapasan
Baru selesai melakukan operasi Jahitan opersinya akan terlepas, apalagi yang
melakukan operasi besar atau perus
Penyakit flu Bibit flu akan menyebar dan penderita flu
sebaiknya istirahat saja.
Komplikasi mata (gloukoma) Akan meningkatkan tekanan pada bola mata
karena bendungan aliran cairan mata melalui
terusan Schlemm dalam pembuluh balik semakin
meningkat, mencekungnya pupil saraf mata, dan
bisa berakibat pada kebutaan.

2.8 Kelebihan dan Kekurangan Terapi Tawa


Sebagai terapi dengan pendekatan yang holistik, terapi tawa tidak terlepas
dari adanya kelebihan dan kekurangan. Kelebihan terapi tawa adalah, antara lain
(Ariana,2006).
a) Terapi tawa merupakan terapi yang tidak membutuhkan banyak peralatan.
Terapi ini dapat dilakukan dengan menggunakan media VCD, majalah,
televisi, atau tidak menggunakan peralatan sama sekali, yaitu dengan saling
berbagi cerita lucu dengan orang lain.
b) Terapi tawa tidak memiliki batasan ruang dan waktu dalam
pelaksanaannya. Ini dapat diterapkan di kamar, kelas, maupun ruangan
terbuka.

12 | P a g e
c) Terapi tawa tidak menuntut kehadiran seorang terapis profesional dan dapat
diterapkan secara mandiri oleh individu atau kelompok yang
menginginkanya.
d) Terapi tawa dapat dilakukan dalam kelompok maupun individual. Namun,
untuk mendapatkan manfaat yang lebih banyak, biasanya cenderung
dilakukan dalam kelompok kecil.
e) Tidak ada ketentuan mengenai materi yang digunakan sebagai stimulus
humor. Masing-masing individu bebas memilih jenis humor sesuai dengan
minat dan keinginannya.

Selain kelebihan-kelebihan di atas, penggunaan tawa dalam terapi tawa juga


memiliki beberapa keterbatasan yang menjadi kekurangannya sebagai
sebuahintervensi kesehatan, antara lain:

a) Terapi humor tidak dapat diterapkan pada individu dengan beberapa gangguan
kesehatan, seperti hernia, wasir parah, penyakit jantung dengan sesak napas,
pasca operasi, seranga, pilek dan flu, dan komplikasi mata (Kataria, 2004). Hal
ini dikarenakan produksi tawa dikhawatirkan akan mengganggu proses
penyembuhan serta dapat menularkan beberapa penyakit tertentu bila dilakukan
dalam kelompok. Namun, kekurangan ini dapat dikendalikan jika individu yang
bergabung dapat menguasai dirinya sendiri, sehingga tidak melakukan aktifitas
tertawa yang berlebihan selama sesi terapi berlangsung.
b) Faktor lain yang dapat menjadi penghalang keberhasilan terapi tawa adalah
tingkat dan jenis sense of humor. Sense of humor adalah bagaimana seseorang
mempersepsikan sebuah stimulus sebagai stimulasi humor sehingga dapat
menghasilkan tawa. Tingkat sense of humor mengacu kepada seberapa sering
seseorang mempersepsikan humor sebagai sebuah stimulus untuk menghasilkan
tawa; sedangkan jenis sense of humor mengacu kepada jenis humor apa yang
paling dapat membuat seseorang tertawa. Menurut penelitian Hartanti (2002)

13 | P a g e
hanya orang-orang dengan tingkat dan jenis sense of humor tertentu yang mampu
merespon stimulasi humor sesuai dengan yang diharapkan.
2.9 Tahapan Terapi Tawa
Peran koordinator dalam sebuah klub tertawa menurut Ayu (2011). Salah satu
syarat mutlak mengelola klub tawa yang sukses adalah mempunyai seorang
koordinator. Tugasnya bukan untuk menceritakan lelucon dan membuat orang tertawa
melainkan tugas utamanya adalah mengawali tahap tawa, latihan pernafasan dan
latihan perenggangan. Ia seperti pemicu yang lebih mudah tertawa dan mudah
menularkan tertawa tugasnya adalah memotivasi orang lain agar menyingkirkan rasa
takut dan malunya serta lebih suka bermain-main, sehingga tawa buatan bisa diubah
menjadi tawa yang asli.
Beberapa teknik yang perlu diperhatikan terapis dalam memberikan terapi tawa
antara lain : Pelatihan yang tepat, cara memberikan aba-aba, format kelompok, jarak
antara anggota sangat penting, tingkat motivasi, disiplin, dan mengorganisasi
permainan

Tertawa
Tertawa Sendirian Tertawa di Klub Tawa
 Tertawa sendirian biasanya tidak  Tertawa alami karena terprogram
tertawa alami  Mudah tertawa alami karena
 Sulit tertawa alami dibimbing secara tutor dan rekan
karena dipaksakan satu klub
 Tertawa sendirian tidak  Ada jadwal seingga dilakukan
terprogram secara rutin
 Tertawa sendirian sulit dilakukan  Lebih bermanfaat
secara rutin
 Tertawa sendirian sering
dianggap orang aneh atau ada
kelainan
 Kurang bermanfaat

14 | P a g e
2.10 Teknik Supaya Mudah Tertawa
Memang sulit tertawa tanpa sebab. Jika kita tertawa tanpa sebab maka kita bisa
merasa malu dan takut, dan orang bisa menganggap kita sedang stres atau gila. Untuk
menghilangkan hal tersebut maka alternatif yang bisa dipilih adalah:
a) Membuat klub tawa dan minimal 5 orang, jika bisa lebih banyak akan lebih
mudah tertawa.
b) Pada saat tertawa dianjurkan peserta terapi tawa saling berpandangan sebab
tertawa saling berpandangan akan memicu tawa dari dalam diri kita, karena
setiap orang mempunyai ciri khas tawa masing-masing, hal ini akan menciptakan
tawa yang lepas dan tawa adalah sangat menular.
c) Saat tertawa kedua tangan diangkat ke atas tegak lurus. Posisi seperti ini
membuat kita mudah tertawa, dan rasa malu dan takut juga akan ilang.
d) Tertawa lebih mudah muncul jika serempak dilakukan semua peserta, setelah
diberi aba-aba oleh tutor.
2.11 Waktu dan Tempat Terapi
Idealnya, sebuah sesi tawa harus dilaksanakan pada pagi hari, khususnya di
daerah tropis seperti Indonesia. Sebaiknya jumlah total latihan pernapasan, tawa dan
peregangan tidak lebih dari 15-20 menit. Pengaturan waktu bisa disesuaikan beberapa
menit menurut kebutuhan kelompok dan keadaan cuaca, bila diadakan di tempat
terbuka. efektifnya terapi tawa diberikan selama 3 minggu dalam rentang waktu 3
kali seminggu.
Terdapat banyak alasan kenapa sesi tawa dimulai pada pagi hari. Selalu lebih
baik bagi kita jika mengawali hari dengan tawa. Dengan begitu kita akan terus
bersemangat dan mempunyai suasana hati yang enak sepanjang hari. Kegiatan ini
membangkitkan energi kita dan tertawa selama 15-20 menit memberi kita manfaat
sepanjang hari sampai saat tidur malam.
Keuntungan lain dari klub tawa pagi hari adalah bahwa sesi terapi jalan kaki
dan terapi tawa bisa saling melengkapi. Keduanya dilakukan di tempat terbuka, maka
sangat ideal bagi para pejalan kaki untuk menghadiri sesi tawa baik sebelum maupun

15 | P a g e
sesudah sesi jalan kaki. Di negara Barat, sesi tawa diadakan sekali atau dua kali
seminggu. Beberapa kelompok bertemu dua minggu sekali. Sebagian besar klub tawa
di negara-negara Barat bertemu di dalam ruangan dan mereka menggunakan 1-2 jam
untuk tertawa, bermain, berbagi, menari, dan saling bertemu. Kegiatan ini disebut
klub tawa sosial.
Sementara itu, seseorang melakukan sesi tawa selama istirahat di tempat kerja.
Klub kebugaran, kelompok yoga, kelompok Taici, pusat aerobik, kelompok olahraga,
dan pusat meditasi bisa menambahkan 10-15 menit sesi tawa sebagai tambahan nilai
untuk kegiatan pembentukan kesehatan rutin mereka. Satu-satunya hal yang harus
diperhatikan adalah bahwa sesi tawa sebaiknya tidak dilakukan langsung sesudah
makan siang. Sebaiknya ada tenggang waktu sedikitnya dua jam setelah makan.

16 | P a g e

Anda mungkin juga menyukai