Tugas Ini Disusun Untuk Memenuhi Tugas

Mata Kuliah : Olahraga Lansia

Dosen Pengampu Mata Kuliah : Ns. Claudia Wuri Prihandini,S.Kep.,M.Kep

Oleh :

Ni Pande Eliciana Cahya Sita Puri

C1120066

4B Keperawatan

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BINA USADA BALI

 TAHUN AJARAN 2020/2021

TERAPI TERTAWA

Tertawa merupakan aktivitas yang biasa dilakukan setiap orang dalam kegiatan sehari-
harinya. Aspek-aspek emosi, termasuk tertawa “diatur” oleh pusat emosi didalam struktur
otak yang dinamakan sistem limbik.

Terapi tertawa pada lansia

Penuaan adalah proses alami dimana lansia mengalami perubahan baik fisik, kognitif,
psikologis, maupun spiritual. Perubahan psikis pada lansia termasuk gangguan mood atau
depresi. Penggunaan terapi tertawa itu meningkatkan endorfin atau hormon kebahagiaan,
yang memberi perasaan lega dan emosi positif pada individu. Insomnia merupakan gangguan
tidur yang sering ditemukan pada lansia yang dapat menurunkan kualitas hidup lansia. Lansia
yang mengalami insomnia cenderug terjadi peningkatan tekanan darah, penatalaksanaan yang
dapat dilakukan untuk mengatasi insomnia dan peningkatan tekanan darah pada lansia yang
dapat dilakukan oleh lansia secara mandiri ataupun berkelompok yaitu dengan non
farmakologi dalah satunya adalah terapi tertawa.

Jenis terapi tertawa

 Humour therapy
Terapi humor terdiri dari penggunaan bahan-bahan lucu seperti buku, pertunjukan,
film, atau cerita untuk mendorong diskusi spontan pada pasien yang memiliki
pengalaman lucunya sendiri. Terapi ini dapat diberikan secara individu maupun
dalam kelompok.
 Laughter therapy
Terapi ertawa adalah terapi yang memiliki terapi yang memiliki bentuk yang sedikit
berbeda dengan jenis terapi yang lain dimana pasien secara lebih individual.
 Laughter meditation
Meditasi tertawa memiliki kesamaan dengan meditasi tradisionla. Namun, pada
terapi ini tertawa ini memfokuskan seseorang untuk lebih berkonsentrasi saaat terapi
dilakukan.
Manfaat terapi

1. Mengurangi stres tertawa akan mengurangi tingkat stres tertentu dan mengeluarkan
hormone penyeimbang yang dihasilkan saat stres
2. Meningkatkan kekebalan tubuh  sistem kekebala tubuh memainkan peranan yang
sangat penting dalam menjaga kesehatan tubuh dan menjauhkan diri dari infeksi,
alerghi, dan kanker.
3. Menurunkan tekanan darah tinggi tertawa dapat meningkatkan aliran darah dan
oksigen dalam darah yang dapat membantu pernafasan dan melancarkan sirkulasi
darah.

Prosedur terapi

 Langkah pertama  pemanasan dengan tepuk tangan serentak semua peserta,sambil

mengucapkan “ ho ho ho ha ha ha” tepuk tangan disini sangat bermanfaat bagi
peserta karena saraf-saraf ditlapak angan akan ikut terangsang sehingga menciptakan
rasa aman dan meningkatkan energi dalam tubuh.
 Langkah kedua  pernapasan dilakukan seperti pernapasan biasa yang dilakuka
semua cabang-cabang olahraga pada awal latihan yaitu : melakukan pernapasan
dengan mengambil napas melalui hidung.

Tahap terminasi

 Evaluasi hasil subyektif dan objektif

 Beri rainforcement positif pada klien
 Mengakhiri pertemuan dengan baik
 Dokumentasikan respon klien (verbal&non verbal) serta kaji ttv klien