TERAPIH HUMOR
DI SUSUN OLEH
KELOMPOK 3
PENDAHUKUAN
A. LATAR BELAKANG
terapi humor dengan mengunakan humor dan tawa dalam rangka
membantu indifidu dalam menyelesaikan masalah baik dalam bentuk
ganguan fisik maupun ganguan mental. Pemberian stimulus humor dalam
pelaksanaan terapi diperlukan karena beberapa orang mengalami kesulitan
untuk memulai tertawa tanpa adanya alasan yang jelas. Stimulus humor yang
dimaksud dapat memberikan dalam berbagai bentuk media VCD, nites,
majalah humor, badut dan komik.
Menurut foy (dalam kataria, 2004), seseorang dikatakan berhasil dalam
melakukan terapi humor apabila orang tersebut tertawa dengan lepas yang
dapat dilihat dari expresi wajah yang ditunjukan disertai dengan adanya
gerakan otot perut,otot dada , otot bahu dan peningkatan frekwensi
pernapasan. Terapi humor dilakukan secara individu dan kelompok, akan
tetapi ini akan lebih baik dilakukan secara berkelompok.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana Pengertian Terapi Humor?
2. Bagaimana manfaat terapi humor?
3. Bagaimana klasifikasi terapi humor?
C. TUJUAN
1. Untuk mengetahui pengertian terapi humor
2. Untuk mengetahui manfaat terapi humor
3. Untuk mengetahui manfaat terapi humor
BAB II
PEMBAHASAN
2) Laughter Therapy
Terapi tertawa adalah terapi yang memiliki bentuk yang sedikit berbeda
dengan jenis terapi yang lain dimana pasien diperlakukan secara lebih
individual. Dalam terapi ini, dokter atau professional akan mengkaji secara
spesifik pemicu tawa pada klien yang dapat membuat klien itu sendiri
tertawa. Ini kemudian akan digunakan untuk membangun sebuah profil
humor dank lien akan diajarkan latihan dasar yang dapat membantu
mengajarkan individu pentingnya hubungan dan dukungan sosial sambal
memberikan mereka dengan tawa sebagai alat untuk membantu mereka
mengatasi stress (Dumbre, 2012).
3) Laughter Meditation
Meditasi tawa memiliki kesamaan dengan meditasi tradisional. Namun,
pada terapi ini tertawa ini memfokuskan seseorang untuk lebih
berkonsentrasi saat terapi dilakukan. Pada meditasi tawa terdapat tiga
tahapan yang harus dilalui yaitu peregangan, tertawa sengaja dan periode
meditasi diam. Terapi ini kadang-kadang dilakukan berkelompok (Dumbre,
2012).
4) Laughter Yoga
Yoga tawa dikatakan hamper mirip dengan yoga traditional. Terapi ini
adalah terapi yang menggabungkan latihan pernapasan, yoga san teknik
peregangan bersama dengan tawa. Yoga tawa memiliki format terstruktur
yang meliputi beberapa latihan tertawa untuk jangka waktu 30 sampai
dengan 45 menit difasilitasi oleh instruktur yang sudah terlatih. Terapi ini
dapat digunakan sebagai terapi komplementer atau terapi pencegahan
(Dumbre, 2012).
A. KESIMPULAN
Terapi humor adalah interfensi tera[otik mengunakan stimulus-
stimulus yang merangsang ekspresi senang interfensi ini dapat
meningkatkan kesehatan atau digunakan sebagai pengobatan
komplementer penyakit untuk memfasilitasi penyembuhan atau
mengatasi, baik fisik, emosional, kognitif, social, atau spiritual.
B. SARAN
Diharapkan bagi pembaca untuk lebih memahami lagi terkait
pengetahuan mengenai terapi tertawa, serta bagaimana siswa ilmu
keperawatan dapat lebih memahami sebagai jenis terapi.
DAFTAR PUSTAKA
Ayu, anastalisia(2011) Terapi Tertawa: untuk hidup lebih sehat, bahagia dan
ceria Yogyakarta.