Abstrak
Keindahan alam Indonesia, yang dihuni oleh berbagai etnik dengan keragaman budaya yang
khas sangat mendukung pengembangan sektor pariwisata. Duta wisata Ongga Bale
Kabupaten Poso memiliki peran cukup penting bagi kepariwisataan. Dengan cara
mempromosikan obyek-obyek wisata lewat berbagai media, hal ini dinilai cukup efektif
untuk menarik sejumlah wisatawan untuk datang berkunjung, salah satunya adalah dengan
memajukan edukasi pariwisata dalam era globalisasi dimana menuntut kualitas yang baik dari
peran Ongga Bale itu sendiri. Pengaruh globalisasi akibat perkembangan teknologi informasi
yang diikuti dengan kemudahan akses membuat pergerakan manusia menjadi lebih cepat,
lebih bervariasi, lebih nyaman, lebih ekonomis, dan lebih mudah.Dalam wisata edukasi,
bukan hanya kesenangan dan kepuasaan hati yang di dapat ketika selesai melakukan
kegiatan wisata, namun ditambah dengan ilmu pengetahuan. Penyebab minimya edukasi
pariwisata yang dimiliki oleh Ongga Bale diharapkan untuk terus belajar agar dapat mewakili
daerahnya dalam upaya memajukan potensi dan aset wisata daerahnya. Kemanapun ia
berpergian, ia pun berkewajiban untuk tetap mempromosikan dan mensosialisasikan potensi-
potensi yang ada di daerahnya. Dan dengan fungsinya sebagai media tersebut, Ongga Bale
harus menguasai benar atas apa saja yang ada didaerahnya tersebut.Beberapa dampak
pengembangan yang dapat ditemui tentang bagaimana para duta pariwisata ini adalah
kemampuan mereka menjadi inovasi dan kreativitas.
Kata Kunci : Duta Wisata Ongga Bale, Edukasi Pariwisata, Globalisasi
Abstract
The natural beauty of Indonesia which is inhabited by various ethnic groups with distinctive
cultural diversity will support the development tourism sector. The Ongga Bale of Poso
District has an important role for tourism. It promotes tourism objects through a variety of
media. It is considered effective enough to attract a number of tourists to come to visit Poso.
One of which is to promote tourism education in the era of globalization which demands a
good quality of Bale Ongga role itself. The influence of globalization due to the development
of information technology, followed by ease of access make human movements become
faster, more varied, more comfortable, more economical, and more mudah.Dalam educational
tourism, not only pleasure and satisfaction in liver can be when finished tourism activities,
but coupled with science. Causes of tourism education minimya owned by Ongga Bale is
expected to continue to learn in order to represent the area in an effort to promote the
potential and regional tourist asset. Wherever he traveled, he was obliged to continue
promoting and disseminating the potentials that exist in the region. And to function as the
media, Ongga Bale must be mastered on what is its region tersebut.Beberapa development
impact that can be found about how the tourism ambassador is their ability to be innovative
and creative.
Keywords: Tourism Ambassador Ongga Bale, Tourism Education, Globalization
7
ISSN 2407-4640
Jurnal Akademia, Volume 1, Nomor 2, Oktober-Desember 2014
8
ISSN 2407-4640
Jurnal Akademia, Volume 1, Nomor 2, Oktober-Desember 2014
9
ISSN 2407-4640
Jurnal Akademia, Volume 1, Nomor 2, Oktober-Desember 2014
menghasilkan sub bagian baru yaitu wisata di seluruh negara di dunia dan menempati
edukasi. Dalam wisata edukasi, bukan hanya urutan ke 13 dalam urutan Asia Pasifik.
kesenangan dan kepuasaan hati yang di Tujuan utama yang dituju pertama oleh para
dapat ketika selesai melakukan kegiatan wisatawan asing maupun lokal di Indonesia
wisata, namun ditambah dengan ilmu adalah Bali, urutan ke dua ditempati kota-
pengetahuan. kota di Jawa Barat sedangkan sisanya adalah
Pembangunan sektor pariwisata yang kota-kota lainnya di luar Pulau Jawa
dilakukan dengan baik dan maksimal akan (Gunawan, 1997).
mampu menarik wisatawan domestik Pendidikan dan edukasi memiliki
maupun wisatawan asing untuk datang dan pengertian yang berbeda, pendidikan adalah
membelanjakan uangnya dalam kegiatan pengubahan sikap dan tata laku seseorang
berwisatnya. Dari transaksi itulah atau kelompok orang dalam usaha
masyarakat daerah wisata akan terangkat mendewasakan manusia melalui upaya
taraf hidupnya serta negara akan mendapat pengajaran dan latihan, proses, perbuatan,
devisa dari wisatawan asing yang menukar dan cara mendidik (Ankomah, 1992).
mata uang negaranya dengan rupiah. Tujuan Sedangkan pengertian edukasi adalah upaya
pembangunan pariwisata, bukan hanya dari subyek terhadap objek untuk mengubah
sekedar peningkatan perolehan devisa bagi cara memperoleh dan mengembangkan
negara, akan tetapi lebih jauh diharapkan pengetahuan menuju cara tertentu yang
pariwisata dapat berperan sebagai katalisator diinginkan oleh subyek, (Suroso, Rendra.
pembangunan (agen of development). 2004).Secara entimologis, edukasi beraal
Mewujudkan pariwisata yang dari kata latin yaitu educare yang artinya
berkesinambungan, merupakan sebuah “memunculkan”, “membawa”,
usaha yang tidak hanya dilakukan oleh satu “melahirkan”. Dalam pengertian secara luas
unsur, melainkan gabungan dari semua edukasi adalah setiap tindakan atau
unsur-unsur yang terkait, baik dari pengalaman yang memiliki efek formatif
pemerintah, masyarakat, hingga instansi- pada karakter, pikiran atau kemampuan fisik
instansi pendukung pariwisata. Menurut dalam individu.
World Economic Forum, pada tahun 2011 Pada kedua pengertian tersebut dapat
Indonesia menempati urutan ke 74 untuk diambil kesimpulan bahwa pendidikan lebih
tujuan pariwisata dari 133 tujuan pariwisata terarah kepada kelompok manusia akan
10
ISSN 2407-4640
Jurnal Akademia, Volume 1, Nomor 2, Oktober-Desember 2014
tetapi pengertian pendidikan lebih nasional obyek wisata alam secara bertahap
dikerucutkan kepada individu itu sendiri. sesuai prioritas dengan memperhatikan nilai
Edu-Tourism atau Pariwisata Pendidikan keunggulan saing dan keunggulan banding,
dimaksudkan sebagai suatu program dimana kekhasan obyek, kebijaksanaan
peserta kegiatan wisata melakukan pengembangan serta ketersediaan dana
perjalanan wisata pada suatu tempat tertentu dan tenaga. Namun sebenarnya, duta
dalam suatu kelompok dengan tujuan utama pariwisata atau tourism ambassador
mendapatkan pengalaman belajar secara merupakan credible testimony yang
langsung terkait dengan lokasi yang merupakan karakter unik, mewakili tempat
dikunjungi (Ankomah, 1992). Program serta daya tarik wilayah yang
Pariwisata Pendidikan dapat berupa direpresentasikan, diharapkan memberikan
ekowisata (ecotourism), wisata warisan pengaruh kepada banyak pihak melalui
(heritage tourism), wisata jaringan dan hubungan yang mereka miliki
pedesaan/pertanian (rual/farm tourism), dari visi misi dan program kerja sosial
wisata kominitas (community tourism) dan mereka. Ongga Bale Kabupaten Poso adalah
pertukaran siswa antar institusi pendidikan suatu sebutan untuk Duta Wisata di
(student exchanges). Kabupaten Poso. Sebutan ongga untuk
Komitmen untuk menjadi Duta perempuan dan Bale untuk laki-laki.
Wisata yang memiliki kualitas baik dan Potensi daerah obyek wisata alam
mengamati perkembangan pariwisata minat yang sudah ditemukan segera
khusus terutama yang berkaitan dengan diinformasikan dan dipromosikan kepada
pendidikan, peran duta wisata Ongga Bale calon penanam modal. Perlu dikembangkan
Kabupaten Poso akan mengadakan sistem kemitraan dengan pihak swasta,
kerjasama dengan berbagai institusi lembaga swadaya masyarakat yang ada,
mengemas program Educational Tourism dalam rangka mendukung optimalisasi
dengan memadukan pendidikan sesuai minat pengembangan obyek wisata alam. Peranan
wisatawan dan kegiatan sosial budaya pemerintah daerah dalam pengembangan
sehingga program dapat terkolaborasikan obyek wisata alam sangat penting, dengan
dengan baik. Dalam rangka melaksanakan koordinasi, perencanaan,
mengembangkan obyek wisata perlu segera pelaksanaan serta monitoring
dilaksanakan inventarisasi terhadap potensi pengembangan obyek wisata alam.
11
ISSN 2407-4640
Jurnal Akademia, Volume 1, Nomor 2, Oktober-Desember 2014
12
ISSN 2407-4640
Jurnal Akademia, Volume 1, Nomor 2, Oktober-Desember 2014
induk pemekaran dua kabupaten yaitu sendiri sudah menyimpang dari tujuan
Kabupaten Tojo-Unauna dan Kabupaten awalnya, yang memilih duta wisata untuk
Morowali, Kabupaten Poso saat ini memiliki mewakili kebudayaan daerahnya sendiri.
luas 8.712,25 Km2 atau 12,81 persen dari Kebanyakan peserta menjadikan ajang ini
luas daratan Provinsi Sulawesi Tengah. sebagai pencarian popularitas dan tampil
Kabupaten Poso terdiri dari 19 Kecamatan belaka. Beberapa pengetahuan yang mereka
(Data Kabupaten Poso, 2015). miliki tentang kebudayaan daerah hanyalah
Kabupaten Poso sendiri memiliki informasi seadanya dari bacaan-bacaan yang
sektor andalan yaitu sektor pariwisata yang mereka hafalkan selama proses pemilihan.
merupakan salah satu sektor unggulan Walaupun tidak sedikit yang mengakui
startegis dan potensial. Keindahan potensi individual dan karakteristik dari
kabupaten Poso menjadikan salah satu pemenang duta wisata tersebut. Namun,
daerah tujuan wisata andalan Sulawesi peranan dan kontribusi mereka sebagai duta
Tengah, dimana setiap tahunnya di adakan wisata yang notabene “ikon”-nya daerah
iven nasional Festival Danau Poso di kota setempat, masih jarang kita dengar.
wisata Tentena. Hal ini juga memberikan Sementara ini, tugas duta wisata masih
kontribusi bagi pemerintah daerah untuk samar-samar, seharusnya dilakukan
terus menata dan mebuat konsep yang perubahan terhadap kriteria dan outcome-
menarik bagi wisatawan untuk datang nya supaya duta wisata dapat menjadi
berkunujung. Festival Danau Poso juga sebuah ajang yang benar-benar berguna.
dirangkaikan dengan pesta rakyat Terlebih pada kenyataannya, pemenangnya
“Padungku” dimana masyarakat Kabupaten belum mampu membuktikan kalau mereka
Poso bersyukur atas panen hasil bumi yang bisa mempertanggungjawabkan apa yang
sudah mereka lakukan dan salah satu acara telah mereka dapatkan.
didalamnya adalah Pemilihan Putra-Putri Hal ini juga memberikan pelajaran
Duta Wisata Sulawesi Tengah yang bagi para Finalis Duta Wisata Ongga Bale
sebagaian finalisnya adalah pemenang untuk memberikan edukasi lewat Presentasi
Ongga-Bale Kabupaten Poso yang bersaing Priwisata yang mereka paparkan di hadapan
dengan seluruh finalis dari kabupaten dan dewan juri. Dari hasil yang mereka paparkan
kota yang berada di Sulawesi Tengah. sebagain Ongga Bale belum menguasai
Sesungguhnya, tujuan pemilihan duta wisata berbagai objek wisata yang ada di daerahnya
13
ISSN 2407-4640
Jurnal Akademia, Volume 1, Nomor 2, Oktober-Desember 2014
sendiri dan ini yang membuat penulis keperluan Dinas Pariwisata, sehingga pada
tertarik bagaimana memberikan wawasan akhirnya hanya muncul pada saat acara-
pengetahuan edukasi wisata kepada mereka acara seremonial saja.Tapi tugas mereka
lebih mendalam tentang budaya dan adalah lebih dari itu dimana mereka
pariwisata di Kabupaten Poso terlebih dalam diberikan ruang yang lebih banyak lagi
menantang zaman modern era globalisasi seperti melakukan sosialisai di sekolah dan
dimana mereka di tuntut lebih proaktif kampus, terjun langsung pada kegiatan
dalam mempromosikan pariwisata sosial, memberikan pikiran ide-ide kreatif
daerahnya lewat media sosial. Dimana kita untuk kemajuan pariwisata Kabupaten Poso.
tau bersama bahwa pengaruh media sosial Dari Pengamatan dan observasi yang penulis
sangat besar manfaatnya sebagai media yang lakukan sebagaian Pemenang Duta Wisata
cepat untuk berbagi keindahan objek wisata Ongga Bale mau terjun langsung tanpa di
dalam beberapa saat saja.Hal ini yang harus berikan kompensasi dari kegiatan yang
dimanfaatkan secara baik dan maksimal sudah mereka lakukan tapi mereka diberikan
sebagai Duta Wisata Pemenang Ongga Bale ruang dan kesempatan yang lebar untuk
Kabupaten Poso, karena tugas mereka bukan mengimplementasikan karya dan bakat
hanya sebagai pajanganpenjemput tamu mereka lewat edukasi pariwisata dimana
pejabat atau sebagai icon pada stand sebagaian mereka adalah siswa dan
pameran yang dilaksanakan oleh dinas mahasiswa. Salah satu bukti konkret yang
terkait. Sebagai tambahan, fakta bahwa duta sudah dilakukan oleh Duta Wisata Ongga
wisata mayoritas berstatus pelajar dan Bale Kabupaten Poso adalah dengan
mahasiswa, juga menyulitkan perkembangan berhasil menjadi Pemenang ke 2 pada lomba
ide dan kontribusi mereka karena kesibukan karya tulis ilmiah Perdamaian dan
pribadi. Lain halnya apabila mereka Pariwisata yang dilakasanakan oleh Bupati
dicutikan dan dipekerjakan untuk Dinas Poso Darmin A. Sigilipu oleh Bale
Pariwisata sebagai staf pengembangan dan Kabupten Poso Fotogenik 2015 sekaligus
promosi pariwisata. Putra Duta Wisata Favorit Sulawesi Tengah
Jadi untuk mengatakan bahwa duta 2015 Ahmad Nabani. Hal-hal seperti inilah
wisata adalah pajangan, itu sangat tepat. yang harus dikembangkan oleh pemenang
Sebab, setelah event duta wisata mereka Ongga Bale Kabupaten Poso untuk
tidak diberdayakan dengan maksimal untuk memberikan kontribusi yang bermanfaat
14
ISSN 2407-4640
Jurnal Akademia, Volume 1, Nomor 2, Oktober-Desember 2014
untuk kemajuan potensi pariswisata dan yang tidak dapat meninggalkan kesan apa
dirinya sendiri serta dapat memerikan pun seperti hilang ditelan waktu.Penggunaan
edukasi pariwisata bagi generasi muda. berbagai praktik pemasaran merupakan cara
Harapan kita, Ongga Bale ke depan yang populer untuk mempromosikan daya
semakin berkembang dan berfungsi sebagai tarik suatu wilayah baik itu untuk keperluan
duta pariwisata dan duta budaya. Sehingga bisnis, wisata, dan pendidikan. Beberapa
bisa dilihat hasilnya bukan hanya dilihat dari dampak pengembangan yang dapat ditemui
segi umum saja. Karena kita tidak bisa tentang bagaimana para duta pariwisata ini
menilai segala sesuatu hanya dari satu sudut adalah kemampuan mereka menjadi inovasi
pandang saja. Secara konkret, seorang dan kreativitas. Hal ini terilustrasikan dalam
presiden pun tidak semudah membalikkan berbagai event dan kegiatan yang mereka
telapak tangan dalam menjalankan dan lakukan dengan banyak pihak di luar tugas-
mengatur sebuah negara. Apalagi hanya tugas fungsional mereka.
seorang duta wisata Ongga Bale yang tidak Edukasi Pariwisata yang diberikan
mudah mendapatkan segala fasilitas untuk oleh penulis sebagai bekal bagi para Duta
melakukan promosi budaya dan promosi Wisata Ongga Bale kabupaten Poso
wisata. Namun, perlu diakui bahwa ajang diantaranya adalah :
pemilihan Ongga Bale dapat membawa 1. Mengenali dan mempromosikan objek
perubahan dalam pribadi dan tingkah laku wisata yang ada di Kabupaten Poso
para generasi muda, karena setelah dengan mengangkat tema menarik
mengikuti ajang pemilihan duta wisata, rasa diantaranya : The Legend Of Danau
cinta budaya menjadi semakin mengental di Poso (Wisata Air, kuliner dan mitos
dalam diri. lokal lampu danaunya, memiliki ikan
Mulai sekarang, seluruh duta wisata endemik sidat/sogili), Air luncur
Ongga Bale harus dapat menunjukkan kalau sulewana (telah dimanfaatkan sebagai
memiliki niat baik dalam memberikan PLTA PT.Poso Energy yang mampu
kontribusi bagi daerahnya, karena belum mensuplai kebutuhan listrik di seluruh
terlambat untuk memulai sesuatu yang baik. wilayah Sulawesi), The magnificient of
Andaikan tidak dilakukan, Ongga Bale saluopa waterfall (memiliki keindahan
hanya akan menjadi ikon pemborosan yang ekosisten air terjun 12 tingkat dan hutan
dilakukan oleh pemerintah daerah setempat hujannya), The majestic of Palindo
15
ISSN 2407-4640
Jurnal Akademia, Volume 1, Nomor 2, Oktober-Desember 2014
16
ISSN 2407-4640
Jurnal Akademia, Volume 1, Nomor 2, Oktober-Desember 2014
aman untuk dikunjungi dan melakukan Bale yang lain, kurangnya kesadaran dan
perjalalan wisata. Oleh karena itu di sinilah pengetahuan masyarakat serta rasa memiliki
peran para Duta Wisata Ongga Bale terhadap budaya dan pariwisata serta
Kabupaten Poso sebagai icon geberasi muda minimnya event pariwisata dan budaya
untuk terus memajukan pariwisata untuk dapat mengaplikasikan potensi yang
daerahnya dari berbagai aspek salah satunya mereka miliki sebagai Duta Wisata Ongga
dengan terus mengkampanyekan edukasi Bale Kabupaten Poso. Minimnya edukasi
wisata terlebih dalam menyongsong era pariwisata yang di miliki oleh para Ongga
globalisasi MEA (Mayarakat Ekonomi Bale diharapkan mereka untuk terus belajar
Asia). dan menggali potensi diri, dengan memiliki
PENUTUP wawasan edukasi para Ongga Bale nantinya
Kesimpulan dapat mengukir prestasi yang
Duta wisata Ongga Bale adalah ikon membanggakan untuk Poso sampai ke
atau figur pariwisata dan kebudayaan yang tingkat nasional.
terpilih setelah melewati serangkaian proses
seleksi yang dikemas dalam bentuk Saran
pemilihan yang diikuti oleh generasi muda Melihat apa yang sudah dijelaskan
atau remaja. Duta wisata Ongga Bale oleh penulis. Mulai dari pengertian
merupakan perpanjangan tangan pemerintah pariwisata, promosi wisata, edukasi
dalam upaya memperkenalkan potensi pariwisata, tugas dan peran duta wisata,
pariwisata dengan tujuan dapat kendalanya, kontribusi yang sudah
meningkatkan kunjungan wisatawan baik dilakukan, dan pendapat masyarakat. Penulis
lokal maupun asing dengan pendekatan ingin memberikan saran mengenai
edukasi pariwisata yang mereka miliki. pelaksanaan pemilihan duta wisata Ongga
Bersedia memperkenalkan produk dan Bale Kabupaten Poso yaitu pada waktu
potensi wisata Kabupaten Poso baik secara pembekalan seharusnya peserta juga
regional, nasional, maupun internasional. diajarkan mengenai pemasaran dan promosi
Dalam menjalnkan tugas dan peran sebagai wisata lewat media sosial.Promosi juga
Ongga Bale juga terdapat kendala dalam memiliki fungsi yang bisa membujunk
pelaksanaanya yaitu minimnya frekwensi konsumen untuk dapat membeli produk
pertemuan dengan anggota Ikatan Ongga wisata. Promosi juga mampu menambah nila
17
ISSN 2407-4640
Jurnal Akademia, Volume 1, Nomor 2, Oktober-Desember 2014
18
ISSN 2407-4640