TUGAS 1.

TRANSPORTASI FLUIDA

PERBEDAAN KONDISI NORMAL, STANDAR DAN STP BESERTA CONTOHNYA :

1. STP – Standard Temperature and Pressure

Adalah suatu keadaan dengan suhu 0oC dan tekanan 1 atm.
Secara umum, STP didefinisikan sebagai keadaan dimana gas diukur pada suhu 0oC (273.15 K,
32oF) dan tekanan 1 atm (101.325 kN/m2, 101.325 kPa, 14.7 psia, 0 psig, 29.92 in Hg, 760 torr,
33.95 Ft.H2O, 407.2 In.W.G, 2116.8 Lbs./Sq.Ft.) Keadaan tersebut, apabila dimasukkan ke
dalam rumus gas ideal menghasilkan nilai sebagai berikut :

PV = nRT

Keterangan:
P = tekanan (atm)
V = volume gas (liter)
n = jumlah mol (mol)
R = tetapan gas = 0,082 L atm/mol K
T = 0 °C = 273 K
Dari persamaan gas ideal di atas, diperoleh rumus volume gas sebagai berikut.

nRT
V =
P

Untuk keadaan STP, nilai P = 1 atm, n = 1 mol, R = 0,082 L atm/mol K dan T = 273 K. Sehingga
apabila kita masukkan nilai-nilai tersebut ke rumus volume di atas, maka kita peroleh:

1 mol × 0,082 L atm/mol K × 273 K

V = = 22,4 liter
1 atm

Dengan demikian, pada keadaan standar (STP), volume molar (volume 1 mol gas) adalah 22,4
liter/mol.
*) Definisi IUPAC sebelumnya dari 1 STP ke 273,15 K dan 1 atm (1,01325 105 Pa) dihentikan.
Namun, Kondisi ini masih yang paling umum digunakan untuk menentukan istilah volume Nm3
(Normal meter kubik). Pada kondisi ini, volume 1 mol gas adalah 22,4136 liter.
 STP umumnya digunakan untuk menentukan kondisi standar untuk suhu dan tekanan yang
penting untuk pengukuran dan dokumentasi proses kimia dan fisik :
- STP menurut IUPAC (International Union of Pure and Applied Chemistry) sebagai udara
pada 0 oC (273,15 K, 32 oF) dan 105 pascals (1 bar).
- STP umumnya digunakan dalam sistem unit Imperial dan USA seperti udara pada 60 oF
(520oR, 15.6oC) dan 14.696 psia (1 atm, 1.01325 bar) juga diberi nama "1 Suasana
Standar". Pada kondisi ini, volume 1 mol gas adalah 23.6442 liter. Kondisi ini adalah
yang paling umum digunakan untuk menentukan istilah volume Sm3 (Standar meter
kubik)

1 Pa = 10-6 N / mm2 = 10-5 bar = 0.1020 kp / m2 = 1.02x10-4 m H2O = 9.869x10-6 atm =

1.45x10-4 psi (lbf / in2)

2. NTP – Normal Temperature and Pressure

Kondisi standar untuk pengujian dan pendokumentasian kapasitas kipas
Secara umum didefinisikan didefinisikan sebagai keadaan dimana gas diukur pada suhu 20 oC
(293.15 K, 68oF) dan tekanan 1 atm ( 101.325 kN/m2, 101.325 kPa, 14.7 psia, 0 psig, 29.92 in
Hg, 760 torr). Kerapatan 1.204 kg/m3 (0.075 pounds per cubic foot). Pada kondisi ini, volume 1
mol gas adalah 24.0548 liter.
Contoh keadaan NTP = Kenaikan Tekanan Kipas
Sebuah kipas yang menghasilkan tekanan statis 3 dalam H2O (nilai rata-rata yang baik) - akan
meningkatkan tekanan udara absolut oleh ((3 dalam H2O) / (407 dalam H2O)) (100%) = 0,74%

3. SATP – Standard Ambient Temperature and Pressure

Adalah suatu keadaan dengan suhu 25oC dan tekanan 1 atm.
Secara umum SATP sering juga disebut keadaan suhu/tekanan kamar. SATP adalah acuan
dengan suhu 25 0C (298.15 K) dan tekanan 101 kPa ~ 1 atm. Pada kondisi ini, volume 1 mol gas
adalah 24,4651 liter.
Keadaan tersebut, apabila dimasukkan ke dalam rumus gas ideal menghasilkan nilai sebagai
berikut.

PV = nRT

Keterangan:
P = tekanan (atm)
V = volume gas (liter)
n = jumlah mol (mol)
R = tetapan gas = 0,082 L atm/mol K
T = 25 °C = 298 K
Dari persamaan gas ideal di atas, diperoleh rumus volume gas sebagai berikut.

nRT
V =
P

Untuk keadaan RTP, nilai P = 1 atm, n = 1 mol, R = 0,082 L atm/mol K dan T = 298 K.
Sehingga apabila kita masukkan nilai-nilai tersebut ke rumus volume di atas, maka kita peroleh:

1 mol × 0,082 L atm/mol K × 298 K

V = = 24,4 liter
1 atm

Dengan demikian, pada keadaan kamar (RTP), volume molar (volume 1 mol gas) adalah 24,4
liter/mol.