Anda di halaman 1dari 8

TUGAS MAKALAH

KONSEP DESIGN

DISUSUN OLEH

RIDHO WAHYU PARIKESIT

F 331 16 114

FAKULTAS TEKNIK

PROGRAM STUDI S1 TEKNIK MESIN

UNIVERSITAS TADULAKO 2019


KATA PENGANTAR

Puji syukur kami haturkan pada Tuhan Yang Maha Esa atas nikmat dan rahmatnya yang
telah diberikan kepada kita. Hingga saya bisa menyelesaikan tugas makalah konsep design.

Adapun penyusunan makalah ini bertujuan untuk meningkatkan mutu teknologi yang ada
untuk perkembangan sumber daya manusia yang sejahtera untuk menuju tercapainya cita cita
Negara yaitu menjadi Negara yang maju dan bermutu melalui perkembangan teknologi.

Makalah ini dirangkum sedemikian mungkin untuk lebih memahami pembaca dan
dirangkum dari materi pelajaran yang diberikan dan berbagai sumber yang ada di situs terkait.

Akhir kata kami berharap bahwa semoga makalah ini bisa bermanfaat dan memberikan
motifasi bagi pembaca.

Palu, 16 Agustus 2019

Penyusun
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ..................................................................................... 1

DAFTAR ISI ................................................................................................... 2

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................... 3


1.1 Latar belakang ................................................................................... 3
1.2 Rumusan masalah ............................................................................... 3
1.3 Tujuan ................................................................................................ 3

BAB II PEMBAHASAN ................................................................................ 4


2.1 Pengertian Konsep dan Design........................................................... 4
2.2 Fungsi design ...................................................................................... 4
2.3 Tujuan Design .................................................................................... 5
2.4 Metode-metode sebelum melakukan design ....................................... 5

BAB III PENUTUP ......................................................................................... 7


3.1 Kesimpulan ........................................................................................ 7
3.2 Saran .................................................................................................. 7
BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Design produk adalah hal sangat penting untuk dilakukan sebelum membuat
produk tersebut. Design produk yang baik akan di terima baik juga oleh pembeli atau
konsumen, sehingga meningkatkan keuntungan yang berkelanjutan dan optimal.

Adapun design produk yang gagal akan megakibatkan produk kurang diminati
bahkan tidak laku di pasaran. Hal ini akan membuat prosuden akan mengalami
kerugian baik dari keuangan bahkan dari bidang yang lain juga akan terkena
imbasnya.

Adapun dalam proses pembuatan produk ada tiga aspek yang harus di penuhi
yaitu kualitas produk yang baik, biaya yang rendah dan lingkungannya. Sebuah
konsep bisa berupa perhitungan sederhan, sketsa, diagram sirkuit atau penjelasan rinci
tentang sebuah konsep.

Maka dari itu dalam mengkonsep sebuah produk, harus memperhatikan betul
tentang fungsi fungsi produk itu. Guna untuk memperoleh pembelian pasar yang baik
ada beberapa hal yang bisa di lakukan yaitu Voice Of Costumers (VOCS), Functional
Recuitment (FR), Functionally, Membuat sketsa dan membuat gambar kerja

1.2 Rumusan Masalah


1. Agar mengetahui perencanaan dalam proses konsep design
2. Untuk memahami cara mendesign suatu produk
3. Agar mengetahui strategi pengenalan dan pemasaran produk

1.3 Tujuan
Dalam rumusan masalah ada beberapa hal yang bisa diambil sebagai tujuan
dalam membuat design suatu produk yaitu untuk saya bagaimana suatu produk dapat
berpengaruh di dunia industri yang laku di pasaran dan persaingan dalam produk
yang sama.
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Konsep dan Design

Konsep adalah unit kognitif maknaan ide abstrak atau simbol mental kadang-kadang
didefinisikan sebagai "unit pengetahuan," dibangun dari unit lain yang bertindak sebagai
konsep karakteristik. Suatu konsep biasanya dikaitkan dengan a representasi yang sesuai
dalam suatu bahasa atau simbologi seperti kata.

Sebuah konsep desain adalah ide yang dapat dikembangkan dan dievaluasi aspek
teknis, ekonomi dan lingkungannya. Ia merupakan ide dimana semua fungsi utamanya telah
ditentukan

Design adalah suatu perencanaan atau perancangan yang dilakukan sebelum pembuatan
suatu objek, sistem, komponen, atau struktur. Pendapat lain mengatakan arti design adalah
proses perencanaan atau perancangan suatu objek yang bertujuan agar objek yang diciptakan
memiliki fungsi, memiliki nilai keindahan, dan berguna bagi manusia.

Design bukan berarti harus membuat baru suatu produk, akan tetapi juga bisa di
fungsikan sebgai pembaharuan dalam suatu produk yang sudah ada, yang tujuannya agar
aspek lingkungan sekitar dapat terjaga dengan baik.

2.2 Fungsi design

Design suatu produk sangat dibutuhkan oleh si pekonsep muali dari warna, bentuk,
ukuran dan efisiensi penggunaan. Maka dari itu ada beberapa hal fungsi dari suatu design
yaitu :

 Sebagai alat bantu dalam proses menciptakan suatu objek baru.


 Sebagai sarana desainer untuk menyampaikan ide atau karya ciptanya kepada
masyarakat.
 Sebagai wadah untuk memaparkan tampilan objek-objek tertentu kepada masyarakat
dengan suatu gambaran atau keadaan sebenarnya.
 Sebagai sarana untuk meningkatkan ilmu pengetahuan manusia sehingga lebih
memahami bentuk gambar bidang, ruang, susunan, konfigurasi, komposisi, value, dan
sebagainya.
 Sebagai syarat untuk sebelum dijadikannya suatu produk jadi
 Sebagai acuan designer untuk mempacu ide yang di milikinya.
2.3 Tujuan Design

Seperti yang dijelaskan sebelumnya bahwa tujuan dari design adalah untuk membantu
manusia merancang suatu objek agar bermanfaat bagi masyarakat. Adapun tujuan dari design
adalah :

 Untuk menciptakan suatu objek, system, komponen, atau struktur yang bermanfaat bagi
manusia.
 Untuk menciptakan sesuatu yang meningkatkan efisiensi, produktivitas, dan kualitas
hidup manusia.
 Desain yang bertujuan untuk teknologi bisa menciptakan keamanan dan kenyamanan.
 Agar masyarakat mengetahui apa saja kemampuan dan keterbatasan di dalam dirinya dan
hal – hal di sekitarnya.

2.4 Metode-metode sebelum melakukan design

Sebelum melakukan sebuah design ada baiknya seorang design melakukan tahap
tahap yang nantinya akan membuat sebauh produk yang telah di designnya akan laris di
pasaran maupun terjual di kalangan masyarakat luas, adapaun langkah langkahnya sebagai
berikut:

Merancang dimulai dari memahami keinginan konsumen (VOCs), kemudian


merumuskannya menjadi persyaratan-persyaratan fungsi (FR), FR harus dijawab dengan
mengembangkan prinsip kerja serta parameter (DPs) dan akhirnya menentukan proses
tentang bagaimana produk yang sedang dirancang itu bekerja (PVs).

1. Voice Of Customers (VOCs)


VOCs adalah langkah awal sebelum melakukan sebuah design produk atau jasa. VOCs
sendiri adalah menanyakan apakah harapan dari konsumen untuk produk yang akan di
design (missal: saya ingin alat ini bisa cepat sampai tujuan). Selain menanyakan harapan
dari konsumen sang konsep design juga harus menanyakan apa yang tidak disukai oleh
konsumen pada produk yang akan di design (missal: saya tidak suka kepanasan dan
kehujanan).
2. Functionality Recuirement (FR)
Setelah melakukan pertanyaan pertanyaan pada konsumen seorang designer selanjutnya
melakukan langkah FR. FR sendiri adalah persyaratan fungsi yang harus dipenuhi oleh
sebuah produk atau system. FR juga bisa di katakana adalah bahasa Enginer.
3. Functionality
Functionality digunakan untuk mengembangkan model yang menunjukan cara system
bekerja, memberikan manfaaat dan bahaya.
4. Design Parameter
Setelah melakukan pembahsaan enginer, langkah selanjutnya untuk seorang design
adalah mengembangkan parameter perancangan dari sebuah konsep konsep yang di
berikan oleh konsumen. Yaitu dengan metode jalan tikus dan metode triz
 Metode jalan tikus
Metode ini adalah metode yang dilakukan seorang design akan tetapi
metode ini kebanyakan tidak berhasil karena metode ini hanya melihat jalan lurus
dari sebuah design yang akan di ciptakan tanpa melihat resiko yang dimiliki
sebuah produk itu, seperti tikus yang tidak tau arah jalan.
 Metode TRIZ
TRIZ adalah menciptakan masalah secara kreatif. Konsep ini yaitu
mengidentifikasi sebuah masalah terlebih dahulu. Hal ini dilakukan dengan
tujuan agar kita paham terhadap masalah yang sedang kita hadapi. Sehingga kita
mengetahui tujuan yang ingin kita capai nantinya. Selanjutnya adalah menetukan
masalah dan memformulasikannya, hal ini dilakukan dengan mengembangkan
masalah dalam bentuk kontradiksi, maka langkah ketiga adalah mengatasi
kontradiksi. Setelah kontradiksi terselesaikan maka kita dapat membuat produk.

5. Proses Domain (PVs)


Setelah semua yang dilakukan diatas maka seorang designer sudah bisa
merancang produk melalui designnya, design yang telah dibuat tentunya sudah melewati
beberapa proses.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan

Sebuah design merupakan suatu yang masih abstrak bagi designer, maka
dari itu seorang designer harus lenih teliti apa yang lebih disukai oleh konsumen
dibandingkan dengan ego designnya yang dimilikinya

3.2 Saran
Seorang designer harus pintar pintar dalam melakukan sebuah design
karena tentu di pasaran banyak produk yang sama akan tetapi konsumen yang
menetukan kesukaan produk itu

Anda mungkin juga menyukai