UJI VICKERS
Makalah ini dibuat guna memenuhi tugas mata kuliah Pengujian dan Karakterisasi
Bahan
Oleh:
1. Muhammad Ilham Adi Perdana 5201416008
2. Fauzul Muna 5201416045
3. Dwi Kurniawan 5201416082
Penyusun
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL.............................................................................................
KATA PENGANTAR ..........................................................................................
DAFTAR ISI .........................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN .....................................................................................
1.1 Latar Belakang ................................................................................................
1.2 Rumusan Masalah ...........................................................................................
1.3 Tujuan Penulisan .............................................................................................
BAB II PEMBAHASAN ......................................................................................
2.1 Pengertian Pengujian Kekerasan .....................................................................
2.2 Pengujian Kekerasan Vickers .........................................................................
2.3 Perhitungan Uji Vickers ..................................................................................
BAB III PENUTUP ..............................................................................................
3.1 Kesimpulan .....................................................................................................
3.2 Saran ................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
Makna nilai kekerasan suatu material berbeda untuk kelompok bidang
ilmu yang berbeda. Bagi insinyur metalurgi nilai kekerasan adalah ketahanan
material terhadap penetrasi sementara untuk para insinyur desain nilai tersebut
adalah ukuran dari tegangan alir, untuk insinyur lubrikasi kekerasan berarti
ketahanan terhadap mekanisme keausan, untuk para insinyur mineralogi nilai itu
adalah ketahanan terhadap goresan, dan untuk para mekanik workshop lebih
bermakna kepada ketahanan material terhadap pemotongan dari alat potong.
Begitu banyak konsep kekerasan material yang dipahami oleh kelompok ilmu,
walaupun demikian konsep-konsep tersebut dapat dihubungkan pada satu
mekanisme yaitu tegangan alir plastis dari material yang diuji.
Uji keras merupakan pengujian yang paling efektif karena dengan
pengujian ini, kita dapat dengan mudah mengetahui gambaran sifat mekanis suatu
material. Meskipun pengukuran hanya dilakukan pada suatu titik, atau daerah
tertentu saja, nilai kekerasan cukup valid untuk menyatakan kekuatan suatu
material. Dengan dengan melakukan uji keras, material dapat dengan mudah di
golongkan sebagai material ulet atau getas.
Uji keras juga dapat digunakan sebagai salah satu metode untuk
mengetahui pengaruh perlakuan panas atau dingin terhadap material. Material
yang telah mengalami cold working, hot working dan heat treatment, dapat
diketahui gambaran perubahan kekuatannya, dengan mengukur kekerasan
permukaan suatu material. Oleh sebab itu, dengan uji keras kita dapat dengan
mudah melakukan quality control terhadap material.
1.2.Rumusan Masalah
Rumusan masalah yang akan penulis bahas dalam makalah ini yaitu:
1. Apa yang dimaksud dengan pengujian kekerasan?
2. Apa yang dimaksud dengan pengujian vickers?
3. Bagaimana perhitungan pengujian vickers?
1.3.Tujuan Penulisan
Tujuan dari penulisan makalah ini yaitu:
1. Untuk mengetahui pengertian pengujian kekerasan.
2. Untuk mengetahui pengujian kekerasan dengan metode vickers.
3. Untuk mengetahui perhitungan vickers.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1.Pengertian Pengujian Kekerasan
1. Metode goresan
2. Metode elastis atau pantulan (rebound)
3. Metode indentasi