Anda di halaman 1dari 34

KATA PENGANTAR

Salah satu tujuan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) adalah menyiapkan peserta didik
sebagai tenaga kerja tingkat menengah yang trampil, terdidik dan profesional serta mampu
mengembangkan diri sejalan dengan perkembangan ilmu dan teknologi. Untuk mencapai tujuan
tersebut penyelenggaraan pendidikan dilakukan dengan sistem ganda, yaitu penyelenggaraan
pendidikan dan pelatihan memadukan antara pembekalan aspek normatif, adaptif dan dasar
produktif di sekolah dengan pembekalan aspek produktif serta spesialisasi di Dunia Usaha/Industri.

SMK NMC Malang sebagai salah satu sekolah menengah kejuruan yang terbaik ada di kota
Malang juga menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan dengan sistem ganda. Sebagai wujud
pelaksanaan sistem ganda tersebut maka SMK NMC menyelenggarakan Praktik Kerja Industri
(Prakerin) bagi para peserta didik. Praktek Kerja Industri selalu berkembang disesuaikan dengan
perkembangan implementasi kurikulum yang berlaku di dunia pendidikan, maka diperlukan suatu
buku pedoman dan panduan dari pelaksanaan Prakerin. Tujuan penyusunan pedoman ini adalah :
1) Dasar dan petunjuk pelaksanaan prakerin untuk taruna.
2) Dasar pembimbingan dan penilaian untuk para pembimbing baik pembimbing dari sekolah
maupun pembimbing dunia kerja.
3) Sebagai langkah-langkah penerapan sikap profesional bagi para pelaksana perubahan dalam
kompetensi keahlian Pemasaran, RPL, MM, BC, Perbankan, Multimedia, Akuntansi, Animasi.

Prakerin sebagai suatu bentuk pembelajaran yang dilakukan di Dunia Usaha/Industri perlu
senantiasa diawasi pelaksanaannya agar kegiatan tersebut benar-benar terarah dan sesuai dengan ide
dasarnya. Di sisi lain guru sebagai pembimbing tidak mungkin mengikuti perkembangan peserta didik
secara rutin di Dunia Usaha/Industri dengan berbagai pertimbangan. Untuk itulah selain adanya
pengawasan langsung dari Pembimbing/ Supervisor Dunia Usaha/Industri maka keberadaan Buku
Kegiatan Praktikan merupakan perangkat yang diharapkan dapat menjadi patokan kegiatan dan rekaman
aktivitas peserta didik selama di Dunia Usaha/Industri. Mengingat sangat pentingnya buku pedoman ini
sebagai rekaman kegiatan prakerin peserta didik maka buku ini tidak boleh hilang.

Atas dasar pola pikir tersebut diatas maka buku ini akan sangat membantu jika peserta didik
dengan bimbingan guru dan pihak Dunia Usaha/Industri memahami dan secara teratur mengisinya.
Semoga buku ini dapat memberikan manfaat bagi praktikan dan pihak-pihak yang berkepentingan,
Amien.

Kepala SMKN NMC Malang,


Gunawan Wisnu Wardhana, S.Pd, M.Si

1 School of International
Multimedia
BUKU PANDUAN PRAKERIN

A. Tujuan Prakerin
Secara umum tujuan dari praktik kerja industri adalah agar taruna dapat menerapkan,
membandingkan antara pengetahuan teori maupun praktik yang didapat selama di sekolah
dengan pekerjaan sebenarnya yang ada di lingkungan DU/DI.
Selain itu dari kegiatan praktik kerja lapangan diharapkan dapat membekali taruna untuk
lebih meningkatkan pengalaman dan pengetahuan ketrampilannya secara professional sesuai
dengan tuntutan dunia kerja dan perkembangan taknologi yang berkembang di masyarakat.
Melalui kegiatan prakerin, taruna diharapkan secara tidak langsung sekolah akan mendapatkan
umpan balik dari DU/DI dalam meningkatkan mutu lulusan SMK NMC.
Adapun tujuan prakerin secara khusus tentang kegiatan prakerin bagi taruna, setelah
selesai melaksanakan kegiatan praktik kerja industri, diharapkan taruna dapat :
1. Memiliki wawasan yang luas tentang kegiatan lingkungan kerja di lini industri.
2. Memiliki kemampuan bekerja yang sesuai dengan standar kerja Dunia Usaha / Dunia Industri.
3. Memiliki disiplin dan inisiatif kerja yang tinggi sesuai tuntutan DU/DI.
4. Memiliki kreatifitas dan motivasi kerjadalammengembangkan keahliannya sesuai dengan
profesi yang digelutinya.
5. Memiliki ketekunan, keuletan dan ketekunan dalam bekerja.
6. Memperhatikan kualitas dan tanggung jawab pekerjaan sesuai dengan tuntutan

profesi. B. Mekanisme Kegiatan Prakerin

Sebagaimana tertuang didalam visi dan misi SMK NMC, maka link and match harus
dilaksanakan selama konsep pembelajaran berlangsung di sekolah dan di Industri. Ruang lingkup
bimbingan diarahkan kepada penyiapan taruna memasuki dunia kerja, pelaksanaan
pembelajaran dan evaluasi hasil pembelajaran.
Agar tujuan program prakerin dapat dipahami oleh semua pihak yang terkait dalam
pelaksanaan, maka berikut ini kami gambarkan tentang mekanisme alur kegiatan prakerin dari
awal persiapan sampai dengan akhir kegiatan pada gambar diagram di bawah ini :

2 School of International
Multimedia
PROSEDUR PRAKERIN

Di Sekolah Mengantar ke DU/DI


Persiapan dan perlengkapan Serah terima peserta prakerin dari
administrasi pembimbing, sekolah dengan pihak
Pembekalan Teknis pembimbing DU/DI

Penyiapan ADM Praktik Pengenalan Orientasi Lapangan


Penyiapan format-format Penjelasan pembimbing industri
Membuat recana jadwal kegiatan Rencana dan jadwal kegiatan
prakerin

Kegiatan Praktik
Monitoring
Melaksanakan tugas sesuai petunjuk /
Oleh Pokja/Pembimbing sekolah arahan pembimbing industri
Laporan / Konsultasi taruna dengan Menjaga keselamatan kerja
pembimbing prakerin Mencatat agenda kegiatan harian pada
buku jurnal yang diparaf oleh
pembimbing industri
Merencanakan pembuatan karya tulis
Penjemputan Taruna dari salah satu pekerjaan yang menarik
untuk dibahas
Oleh guru pembimbing Mendapatkan sertifikat DU/DI
Penyampaian ucapan terima kasih
kepada DU/DI oleh guru pembimbing

Pembuatan Karya Tulis


Sidang / Ujian Lisan
Bimbingan Penulisan oleh pembimbing
Mendapatkan nilai ujian lisan, karya
sekolah dan pembimbing DU/DI
tulisan karya tulis dan jurnal
Pengesahan KT oleh Sekolah/DU/DI
Mendapatkan sertifikat sekolah

3 School of International
Multimedia
C. Petunjuk Umum
Untuk menjaga hubungan yang baik antara sekolah dengan Dunia Usaha / Dunia Industri,
maupun dengan peserta prakerin maka harus :
1. Bersikap sopan dan santun serta bekerja dengan jujur.
2. Memperhatikan dan melaksanakan aturan-aturan keselamatan kerja yang diperoleh dalam
melaksanakan suatu pekerjaan.
3. Mentati dan melaksanakan semua tata tertib yang berlaku di tempat pelaksanaan praktik
industi.
4. Selalu berkomunikasi dengan guru pembimbing dan pembimbing di industri yang ditunjuk.
5. Menjalin hubungan kerjasama yang baik dengan karyawan di tempat praktik industri.
6. Menjaga nama baik almamater sekolah dimanapun anda

berada. D. Petunjuk Khusus

1. Petunjuk Pengisian Jurnal


a) Pengisian Format Orientasi
Untuk pengisian format-format orientasi tempat praktik kerja industri, sebaiknya taruna
berkoordinasi dengan pembimbing prakerin di industri. Hal ini dimaksudkan untuk
memperoleh data tentang DU/DI secara jelas, antara lain sebagai berikut :
o Taruna mengenal identitas perusahaan tempat praktik kerja industri
o Taruna mengetahui dan memahami tata tertib yang berlaku di tempat praktik kerja
industri
o Taruna mengetahui riwayat singkat perusahaan tempat praktik kerja industri
o Taruna mengetahui struktur organisasi dari perusahaan tempat praktik kerja industri
o Taruna dapat mengenal staf/karyawan maupun deskripsi tugas dan tanggung jawabnya
pada perusahaan tempat praktik kerja industri
o Taruna dapat mengetehui jenis peralatan – peralatan yang dipakai di tempat praktik
kerja industri

Dari rincian tugas tersebut di atas, maka taruna harus :


o Mengisi format identitas taruna dengan baik dan benar
o Mengisi format identitas perusahaan yang ditanda tangani oleh pemimpin / atasan nama
/ pembimbing / perwakilan dan di cap stempel perusahaan tempat prakerin
o Mengisi format tata tertib yang berlaku di tempat prakerin
o Mengisi format riwayat singkat perusahaan tempat prakerin
o Membuat struktur organisasi perusahaan tempat prakerin
o Mengisi format pengenalan staf dan karyawan di tempat anda melaksanakan prakerin
yang ditanda tangani/paraf oleh pejabat yang bersangkutan.

4 School of International
Multimedia
o Mengisi format deskripsi uraian tugas staf dan karyawan di perusahaan tempat prakerin
o Mengisi format jenis peralatan yang ada / dipakai untuk kegiatan pekerjaan di
perusahaan tempat prakerin
o Pada saat anda mengisi format tugas diatas agar memperhatikan hal-hal sebagai berikut:
o Selalu berkonsentrasi dengan pembimbing industri atau guru pembimbing dalam
melaksanakan tugas magang ini.
o Selalu menjaga etika sopan santun dan tata tertib selama berkonsultasi maupun
mengikuti prakerin.
o Waktu pelaksanaan magang di perusahaan, agar tetap mengikuti jadwal, penjelasan,
arahan dari pembimbing industri.

b) Pengisian Format Praktik Lapangan di DU/DI


Untuk melengkapi dokumentasi para taruna selama melaksanakan kegiatan prakerin,
maka para taruna ditugaskan untuk mencatat agenda kegiatan harian kerja praktik pada
buku jurnal prakerin sebagai berikut :
o Mencatat kegiatan praktik harian selama di lapangan pada form jurnal yang tersedia,
selanjutnya di paraf oleh pembimbing industri
o Mencatat, atau menggambar pekerjaan sesuai dengan instruksi atau arahan dari
pembimbing industri.
o Mencatat, bila perlu menggambar peralatan yang dipergunakan pada saat
melaksanakan kegiatan praktik.
o Apabila dianggap penting buatlah gambar denah/lay out ruangan tempat praktik
berikut inventaris peralatan.
Pengisian jurnal dapat ditulis tangan dengan rapi dan jelas, serta perhatikan dan ikut
saran-saran yang disampaikan oleh pembimbing industri yang akan ditulis pada jurnal.
selama berkonsultasi tetap selalu menjaga etika sopan santun.

2. Petunjuk Pembuatan Karya Tulis (Laporan Prakerin)


a) Tujuan Penulisan
Setelah para taruna selesai melaksanakan praktik kerja lapangan di DU/DI selama kurun
waktu yang ditentukan, maka tugas selanjutnya membuat Karya Tulis (Laporan Prakerin)
dengan tujuan untuk melatih para taruna belajar menganalisis salah satu materi praktik
yang dianggap paling menarik untuk dibahas atau dikembangkan sesuai dengan profesi
keahlianya.

5 School of International
Multimedia
b) Ketentuan Penyusunan Karya Tulis (Laporan Prakerin)
Adapun ketentuan penyusunan Karya Tulis yang dimaksud di atas adalah sebagai berikut :
1) Judul Karya Tulis (Laporan Prakerin)
Mengambil salah satu materi praktik yang menarik untuk dibahas sesuai dengan
kemampuan penguasaan materi baik secara teoritik maupun praktik yang kaitannya
dengan profesi bidang/ program keahlian taruna di sekolah.Berikut ini terdapat
beberapa contoh judul Karya Tulis (Laporan Prakerin) :
o Instalasi Corel Draw X7 dan Mengoperasikan COREL DRAW Dalam Pembuatan Desain
ID CARD.
o Sistem Pelayanan dan Pengolahan Data Kendaraan Bermotor di KB. Samsat
Karangploso.

2) Landasan Teori
Pembahasan landasan teori adalah membahas tentang teori dasar yang menunjang
terhadap materi yang dibahas (sesuai judul) baik dari buku sumber, proses
pembelajaran disekolah maupun di industri.

3) Pembahasan Judul Materi


Di dalam pembahasan materi Karya Tulis (Laporan Prakerin) diharapkan taruna harus
dapat :
o Menjelaskan tujuan pembahasan materi sesuai dengan judul yang dibahas
o Menyajikan gambar rangkaian/benda kerja/peralatan atau mesin untuk membantu
memahami proses kerja
o Menjelaskan cara kerja rangkaian, penggunan alat/bahan/mesin yang digunakan
untuk melaksanakan pekerjaan sesuai dengan pembahasan materi
o Menyebutkan alat/bahan/komponen yang digunakan sesuai dengan pembahasan
berikut spesifikasinya
o Menyimpulkan hasil pekerjaan sesuai dengan materi pembahasan.

4) Kesimpulan dan Saran


Kesimpulan dapat dibuat dari seluruh materi pembahasn masalah yang bersifat umum
kepada masalah yang bersifat khusus. Sedangkan saran dibuat untuk sekolah (misalnya
pokja prakerin, guru pembimbing adik kelas / kakak kelas) dan DU/DI baik secara
kelembagaan maupun sacara keorganisasian.

6 School of International
Multimedia
c) Sistematika Penulisan
1) HALAMAN JUDUL
2) LEMBAR PENGESAHAN
3) KATA PENGANTAR
4) DAFTAR ISI
5) BAB I : PENDAHULUAN
Terdiri dari penjelasan alasan pemilihan judul, tujuan dan pembahasan masalah yang
berkaitan dengan judul. Jumlah halaman maksimal 4 (empat) lembar.
6) BAB II LANDASAN TEORI
Pada bab ini dituliskan tentang pembahasan teori yang terkait dengan jelas pekerjaan
yang dibahas, dengan menggunakan sumber buku yang relevan. Jumlah halaman
minimal 10 (sepuluh) lembar.
7) BAB III PEMBAHASAN JUDUL MATERI
Pada bab ini dijelaskan mengenai : gambar, alat dan bahan, langkah kerja dan hasil yang
dicapai. Jumlah halaman minimal 10 (sepuluh) lembar.
8) BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan dan saran adalah hasil hasil perbandingan antara teori dan praktik di
industri. Jumlah halaman maksimal 4 (empat) lembar.

Karya Tulis (Laporan Prakerin) ini diketik dengan ukuran huruf (font size) 11, model huruf
(font) yaitu Arial, menggunakan 2 spasi, diketik pada kertas HVS ukuran A4 (210 x 297 mm)
berat kertas minimal 70 gram yang dijilid dengan kertas jilid berwarna yang disesuaikan
dengan warna keahlian masing-masing.
Untuk contoh Karya Tulis (Laporan Prakerin) dan lembar halaman pengesahan dapat
dilihat pada halaman berikut ini :

7 School of International
Multimedia
JUDUL
.........................................................
………………………………………………………………

LAPORAN
Diajukan untuk Melengkapi Nilai Akhir Kegitan
Praktik Kerja Industri (Prakerin)
Tahun Pelajaran …. /…..

Disusun Oleh :

Nama : ......................................................
NIS : ......................................................
Program Keahlian: ......................................................

DINAS PENDIDIKAN KOTA MALANG


SMK NATIONAL MEDIA CENTER
SCHOOL OF INTERNATIONAL MULTIMEDIA
TAHUN …………

8 School of International
Multimedia
LEMBAR PENGESAHAN INDUSTRI

……………………………………………..
………………………………………………………..
(diisi dengan nama dan alamat perusahaan/industri tempat praktik kerja industri)

Telah diperiksa dan disahkan pada tanggal :

Tanggal…………..
(diisi dengan tanggal pengesahan oleh pimpinan perusahaan tempat prakerin)

Pimpinan Perusahann Pembimbing

(...................……………………… *) (..................……………………… *)
*) Diisi dengan nama pimpinan perusahaan/industri yang ditandatangani dan di stempel perusahaan DU,DI

9 School of International
Multimedia
LEMBAR PENGESAHAN SEKOLAH

Telah diperiksa dan disahkan pada tanggal :

………………………………

Ketua Program Studi Keahlian Pembimbing

(Nama......................................................) (Nama......................................................)
NIP NIP

Mengetahui,
Kepala SMK NMC

Gunawan Wisnu Wardana, S.Pd., M.Si.


NIP. …………………...............................…….

10 School of International
Multimedia
PEMBIMBINGAN TARUNA

A. Prinsip-prinsip Pembimbingan
Prinsip prinsip pembimbingan yang perlu diperhatikan antara lain :
1. Bimbingan harus dapat dilaksanakan terus menerus atau berkelanjutan sejalan dengan
pembelajaran maupun pelatihan kejuruan yang diprogramkan.
2. Taruna harus diperlakukan tidak hanya sebagai objek tetapi juga sebagai subjek.
3. Pembimbingan harus dapat menciptakan iklim yang kondusif untuk mengembangkan potensi
diri taruna.
4. Pelaksanaan bimbingan harus memperhatikan metode dan pendekatan yang efektif.

B. Aspek Bimbingan
1. Bimbingan Umum
Pembimbing secara umum pada dasarnya pembentukan sikap positif dari taruna dalam
menghadapi profesi yang akan dipelajari/ditekuninya, antara lain meliputi :
a. Pengertian program bersama antara SMK dengan DU/DI.
b. Tata tertib, disiplin, keselamatan kerja yang berlaku di perusahaan/tempat taruna akan
melaksanakan program praktik keahlian priduktif serta pemahaman tentang wawasan
lingkungan kerja.
c. Tugas dan tanggung jawab taruna selama mengikuti program praktik dasar dan program
praktik keahlian produktif di lini produksi DU/DI.
d. Tugas yang berkaitan dengan kepentingan administrasi pelaksanaan program
pembelajaran dan pelatihan, misalnya : absensi kehadiran, jurnal kegiatan praktik,
keahlian produktif dan laporan Karya Tulis (Laporan Prakerin).
e. Informasi tentang kemungkinan lowongan/pasar kerja sesuai dengan keahlian yang akan
diperoleh/dimiliki taruna.

2. Bimbingan Teknis
Bimbingan teknis merupakan bagian yang sangat penting bagi pembekalan kemampuan
keahlian kejuruan taruna, yang telah diprogramkan meliputi :
a. Penjelasan program praktik dasar dan praktik produktif yang akan dilaksanakan.
b. Pelaksanaan latihan ketrampilan dasar kejuruan secara intensif maupun pemahaman
terhadap teori-teori pendukung melalui pelajaran.
c. Pelaksanaan bimbingan selama proses pelaksanaan program keahlian yang didasarkan
pada spesifikasi jenis pekerjaan/produksi di DU/DI yang berorientasi bisnis.

11 School of International
Multimedia
C. Pembimbing
Pembimbingan taruna prakerin harus dilaksanakan selama proses pembelajaran
berlangsung di sekolah dan di DU/DI. Ruang lingkup bimbingan diarahkan kepada penyiapan
taruna memasuki dunia kerja, pelaksanaan pembelajaran dan efaluasi hasil pembelajaran.
Materi bimbingan yang meliputi komponen teori kejuruan, praktik dasar kejuruan dan
praktik keahlian produktifharus dapat terintegrasi dalam setiap proses pembelajarannya,
demikian juga komponen normative yang meliputi bidang studi umum harus dapat diarahkan
kepada pembentukan watak. Oleh karenanya pembimbingan harus dapat dilaksanakan secara
menerus.
1. Langkah-langkah Pembimbingan
Beberapa langkah bimbingan di bawah ini dapat dijadikan strategi untuk mencapai efektifitas
keterlaksanaan proses bimbingan yaitu :
a. Pelaksanaan bimbingan yang terintegrasi pada setiap bidang study yang dilakukan selama
proses belajar mengajar berlangsung melalui pendekatan klasikal, individual dan atau
kelompok.
b. Pelaksanaan bimbingan yang dilakukan pada saat menjelang taruna mengikuti praktik
dasar kejuruan yang merupakan pembekalan dalam ketrampilan tertentudapat dilakukan
dengan pendekatan individual dan atau kelompok.
c. Dan untuk materi umum tentang wawasan kerja dilakukan oleh guru kejuruan dan
instruktur dari dunia kerja serta guru lainnya yang ditunjuk.
d. Pelaksanaan pembimbingan dilakukan pada saat taruna mengikuti praktik keahlian
produktif di DU/DI. Proses bimbingan dilaksanakan dengan pendekatan individual dan
atau kelompok oleh instruktur di dunia kerja dan atau guru kejuruan yang
ditunjuk/diperbentukkan di DU/DI.

2. Pembimbing di Sekolah
Sebagaimana disyaratkan bahwa titik berat dan merupakan ciri-ciri pendidikan kejuruan
adalah kelompok program keahlian kejuruan yang meliputi teori kejuruan, program praktik
dasar kejuruan dan program praktik keahlian produktif dilini produksi DU/DI yang mempunyai
kaitan erat dan dilakukan pada tempat serta yang berbeda, melakukan pembimbingan yang
khusus.
Adapun ruang lingkup tugas guru pembimbing dan instruktur pada taruna yang
melaksanakan praktik keahlian pada lini produksi DU/DI antara lain meliputi :
a. Turut serta secara aktif mengadakan seleksi bagi calon taruna poserta program prakerin.
b. Pengkondisian taruna program prakerin, sebelum melaksanakan kegiatan praktik keahlian
pada lini produksi di DU/DI pasangan SMK melaksanakan program prakerin. Penjelasan
yang diberikan kepada taruna tentang DU/DI tersebut antara lain :

12 School of International
Multimedia
1) Sifat dan etos kerja sebagai pekerja serta tata tertib dan peraturan kerja yang berlaku.
2) Spesifikasi kerja yang akan dilakukan.
3) Peralatan, media dan alat keselamatan kerja yang digunakan.

c. Melaksanakan bimbingan bagi taruna serta sistematis berdasarkan program dan jadwal
yang telah disepakati, baik pada pelaksanaan program belajar mengajar di sekolah
maupun praktik kerja di industri.
d. Melakukan penilaian secara continue terhadap kegiatan, baik yang menyangkut aspek sikap
maupun kerja atau penampilan ketrampilan kerja pada waktu melaksanakan praktik kerja.
e. Memberikan dorongan/motivasi kepada taruna agar selalu aktif dan tekun serta antusias
dalam mengikuti kegiatan praktik kerja.
f. Memberikan peringatan atau hukuman kepada taruna peserta serta sesuai dengan sifat
pelanggaran yang berlaku di DU/DI yang dilakukan pada waktu prakrik industri.

Memperhatikan hal di atas, maka kriteria petugas bimbingan dalam upaya melaksanakan
pembinaan, pelayanan dan pelatihan bagi taruna SMK NMC menduduki peran strategis dalam
mencapai keberhasilan tujuan bimbingannya. Adapun petugas bimbingan dapat
perseorangan (guru yang ditunjuk) dan atau tim khusus yang terdiri dari guru di sekolah
dengan pembimbing industri. Pada dasarnya semua guru kejuruan pada SMK NMC bertugas
dan bertanggung jawab untuk melaksanakan tugas bimbingan bagi taruna.
Secara fungsional guru dimaksud harus menjalankan tugas pembinaan dan bimbingan
terhadap taruna. Salain memiliki kemampuan bimbingan secara umum guru pembimbing
taruna SMK NMC dalam melaksanakan program praktik keahlian produktif di industri telah
memenuhi persyaratan ntara lain :
a. Memiliki kepedulian, kesadaran dan kemauan yang cukup tinggi dan baik terhadap upaya
peningkatan mutu pendidikan pada SMK NMC.
b. Memiliki pengetahuan dan ketrampilan yang dipersyaratkan oleh suatu jenis keahlian atau
program studi tertentu, sebagai guru maupun sebagai pekerja professional.
c. Memiliki sikap dan etos kerja serta dedikasi yang tinggi terhadap bidang pekerjaan /
profesinya.
d. Memiliki pengalaman dan wawasan dunia kerja.
e. Memiliki kemauan, motivasi untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan dibidang
pekerjaan / profesinya.
f. Peka terhadap perkembangan IPTEK.
g. Menghargai profesinya maupun profesi lainnya.
h. Memiliki kemampuan berkomunikasi (interpersonal communication).

13 School of International
Multimedia
3. Pembimbingan Industri
Sebagaimana disyaratkan bahwa titik berat pendidikan kejuruan adalah program praktik
keahlian produktif dilini produksi DU/DI yang mempunyai kaitan erat dan dilakukan pada
tempat serta waktu yang berbeda memerlukan pembimbing yang khusus.
Pembimbing industri/instruktur dimaksud adalah pekerja / karyawan dari DU/DI bertugas dan
bertanggung jawab untuk melaksanakan tugas bimbingan bagi taruna. Oleh karena itu
pembimbing/instruktur dituntut memenuhi persyaratan antara lain :
a. Memiliki kepedulian, kesadaran dan kemauan yang cukup tinggi dan baik terhadap upaya
peningkatan mutu pendidikan SMK.
b. Memiliki pengetahuan dan ketrampilan yang dipersyaratkan oleh suatu jenis keahlian atau
program keahlian tertentu, sebagai guru maupun pekerja professional.
c. Memiliki sikap dan etos kerja dan dedikasi tinggi terhadap bidang pekerjaan/ profesinya.
d. Memiliki pengalaman dan wawasan dunia kerja.
e. Memiliki kemauan, motivasi untuk meningkatkan pengetahuan dasn ketrampilan dibidang
pekerjaan/profesinya.
f. Peka terhadap perkembangan IPTEK.
g. Menghadapi profesinya maupun profesi lainnya.
h. Memiliki kemampuan berkomunikasi (interpersonal communication).
i. Memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang bimbingan, didaktik, metodik dan
pedagogik.

14 School of International
Multimedia
PENILAIAN

A. Pengertian
Untuk mengukur keberhasilan suatu pekerjaan dalam melaksanakan tugas prakerin
berdasarkan ukuran tertantu, maka diperlukan proses penilaian prakerin bagi taruna selama
melaksanakan tugas kerja praktik di lapangan. Dalam hal ini pembimbing industri yang tahu
lebih banyak tentang kegiatan kehadiran taruna maka tugas pembimbing pulalah untuk
memberikan nilai prestasi kinerja para taruna. Adapun aspek-aspek yang dinilai dalam kegiatan
praktik kerja lapangan adalah sebagai berikut :
1. Aspek Sikap/perilaku taruna seperti kedisiplinan, kejujuran, kesopanan dan rasa tanggung
jawab pada pekerjaan yang dihadapi.
2. Aspek pengetahuan/teori.
3. Aspek ketrampilan (skill attitude)

B. Diagram Penilaian

Penilaian Kehadiran

Penilaian Kemampuan Bekerja

Penilaian Pengambilan Keputusan

Penilaian Tanggung Jawab


Penilaian kegiatan Penilaian Inisiatif
didistribusi oleh :
Instruktur / Pembimbing Penilaian Kerjasama

Penilaian Loyalitas

Penilaian Sikap
Sertifikat
DU / DI Penilaian Kejujuran

Penilaian Prestasi Kerja

Nilai Institusi / DU / DI

Penilaian Akhir Penilaian Jurnal


Prakerin di Sekolah oleh :
Guru Pembimbing/Guru Penguji Penilaian Karya Tulis

Penilaian Lisan

Sertifikat
Sekolah

15 School of International
Multimedia
C. Petunjuk Penilaian Prakerin oleh Pembimbing Industri
Penilaian Prakerin adalah lembar penilaian secara kolektif dari kegiatan taruna selama mengikuti
praktik industri, sekaligus sebagai bahan untuk pengisian Surat Keterangan Praktik Kerja Industri.
Adapun petunjuk pengisian penilaiain prakerin oleh Pembimbing Industri adalah sebagai berikut:
o Penilaian prakerin pada dasarnya adalah suatu bukti fisik hasil penilaian akhir dari seluruh
rangkaian kegiatan taruna selama melaksanakan praktik kerja lapangan di DU/DI.U
o Nilai ditulis dengan angka dan huruf, dengan batas nominal sebagai berikut :
1) 86 s.d. 100 = A (Memuaskan)
2) 71 s.d. 85 = B (Baik)
3) 56 s.d. 70 = C (Cukup)
4) 31 s.d. 55 = D (Kurang)

o Berikut ini dijelaskan cara pengisian format penilaian prakerin sebagai berikut :
1) Diisi dengan nomor surat perusahaan tempat prakerin.
2) Diisi dengan nama taruna.
3) Diisi dengan tempat lahir dan tanggal lahir.
4) Diisi dengan nomor induk taruna.
5) Diisi dengan program keahlian taruna tersebut.
6) 7) Diisi tanggal awal sampai dengan akhir, sesuai pelaksanaan praktik kerja industri.
8) Diisi dengan nama departemen/bidang/bagian tempat taruna ditempatkan di perusahaan.
9) Diisi dengan jenis pekerjaan yang dikerjakan oleh taruna di industri.
10) , 11) dan 12) nilai diisi dengan angka, huruf dan Verifikasi.
13) , 14) dan 15) diisi dengan jumlah total nilai dengan angka, huruf dan hasil Verifikasi.
16) , 17) dan 18) diisi dengan rata-rata nilai dengan angka, huruf dan hasil Verifikasi.
19) Diisi dengan tanggal penerbitan surat keterangan praktik kerja industri dari sekolah.
20) Diisi dengan nama pembimbing industri.
21) Diisi dengan nama pimpinan/manager perusahaan.

Selanjutnya surat keterangan tersebut ditanda tangani oleh direktur/pimpinan/ pembimbing


yang dicap perusahan.
Surat keterangan prakerin ini adalah format tidak baku karena masing bentuk surat di
perusahaan tempat prakerin pasti berbeda-beda. Jika perusahaan tempat prakerin sudah punya
format surat keterangan sendiri maka format surat tersebut mengikut format surat pada
perusahaan tersebut.
Contoh surat keterangan praktik kerja industri ada pada halaman berikut :

16 School of International
Multimedia
SURAT KETERANGAN
PRAKTIK KERJA INDUSTRI
Nomor Surat : ………….. (1) ……………

Yang bertanda tangan di bawah ini, menerangkan bahwa :


Nama : ………….......................................…… (2) ………………
Tempat, Tanggal Lahir : ……………… (3) ………………
NIS : ……………… (4) ………………
Program Keahlian : ……………… (5) ………………
Asal Lembaga : SMK NMC
Terhitung sejak tanggal ……….. (6) ……… s.d. ……….. (7) …………………… telah melaksanakan
prakerin di departemen/bidang/bagian ……………… (8) ..……………………………………………
Pekerjaan yang dikerjakan di lapangan : ……………………………………………………………………… (9)
……………………………………..................................................................................................………….
Memberikan penilaian selama melaksanakan tugas prakerin sebagai berikut :
No. Aspek yang dinilai Nilai Dengan Verifikasi (12)
Angka (10) Huruf (11)
1 Disiplin
2 Tanggung Jawab
3 Intensif
4 Loyalitas
5 Kemampuan Bekerja
6 Kerjasama
7 Pengambilan Keputusan
8 Sikap
9 Kejujuran
10 Hasil Kerja
Jumlah (13) (14) (15)
Rata-rata (16) (17) (18)

Demikian surat keterangan ini diberikan untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
…………, ……….. (19) ………………..
Mengetahui,
Direktur/Pimpinan Pembimbing Industri

......………...… (21)………....…… ......…………(22)……......…

17 School of International
Multimedia
D. Petunjuk Penilaian Ujian Lisan/Sidang
1. Judul dan Persyaratan
Pelaksanaan ujian lisan/sidangsitetapkan sesuai dengan kesiapan jadwal dari program
keahlian masing-masing.
Syarat-syarat mengikuti ujian lisan adalah :
a. Telah selesai melaksanakan praktik kerja industri dan mendapatkan nilai minimal cukup
dari institusi tempat praktik.
b. Telah mengisi buku jurnal dengan lengkap dan ditanda tangani oleh pihak industri serta
pihak sekolah.
c. Telah menyelesaikan Karya Tulis (Laporan Prakerin) dan sudah disyahkan oleh pihak industri
serta pihak sekolah (guru pembimbing, ketua bidang keahlian dan kepala sekolah).
d. Telah melunasi semua administrasi keuangan prakerin.
e. Pada saat ujian lisan taruna berpakaian rapih, dengan ketentuan sebagai berikut :
1) Taruna laki-laki : memakai kemeja putih lengan panjang berdasi warna hitam dan bercelana
panjang warna hitam, memakai sepatu warna hitam dan kaos kaki warna putih.
2) Taruna perempuan : memakai kemeja putih lengan panjang, rok warna hitam, sepatu
warna hitam dan kaos kaki berwarna putih.
2. Penilaian Ujian Lisan / Sidang
a. Nilai penulisan Karya Tulis (Laporan Prakerin) (skor x bobot 30 %)
b. Nilai penguasaan teori penunjang (skor x bobot 10 %)
c. Penilaian Penjelasan prinsip kerja/proses pembuatan (skor x bobot 30 %)
d. Nilai penguasaan wawasan ilmiyah dan aplikasi (20%)
e. Nilai sikap pada saat presentasi (skor x bobot 10 %)
f. Total nilai akhir ujian lisan sama dengan jumlah dari poin a sampai poin e.
3. Penilaian akhir prakerin (sertifikat sekolah)
a. Nilai dari institusi/perusahaan (sesuai surat keterangan) dikalikan dengan bobot 60 %
atau 0,6.
b. Hasil penilaian buku jurnal dikalikan dengan bobot 10 % atau 0,1.
c. Hasil penilaian Karya Tulis (Laporan Prakerin) dikalikan dengan bobot 10 % atau 0,1.
d. Hasil penilaian ujian lisan dikalikan dengan bobot 20 % atau 0,2.
e. Nilai akhir ujian lisan / sidang adalah nilai dari poin a+b+c+d.
Contoh lembar rekapitulasi penilaian ujian lisan (lihat lampiran 2)

E. Sertifikasi Prakerin dari Sekolah


Dari seluruh rangkaian kegiatan praktik kerja industri yang diawali dengan kegiatan praktik
kerja industri, pengisian jurnal, pembuatan Karya Tulis (Laporan Prakerin), sampai pada
pelaksanan ujian lisan/sidang, maka proses akhir penilaian dari seluruh rangkaian tersebut
selanjutnya direkap pada setifikat (surat keterangan) yang dikeluarkan oleh sekolah. Nilai akhir
yang tertulis pada sertifikat sekolah adalah nilai yang akan dimasukan dalam proses pengolahan
nilai penentuan kelulusan peserta didik kelak.

18 School of International
Multimedia
FORM KENDALI DOKUMEN PRAKERIN
WAJIB DI ISI OLEH TARUNA

A. Pentingnya Form Kendali Dokumen Prakerin


Adalah form-form yang wajib di isi oleh taruna saat menjalankan prakerin, form kendali
prakerin ini membantu memudahkan taruna untuk menjalankan proses administrasi akademik
selama prakerin. Form kendali prakerin ini harus ada validasi dari SMK NMC & DU/DI . Selain itu
form ini harus di tanda tangani oleh orang tua taruna yang melakukan prakerin. Form kendali
prakerin ada yang rangkap 1 (satu) dan rangkap 2 (dua). Form yang rangkap 1 (satu) di isi di buku
SOP Prakerin ini tidak boleh di sobek, sedangkan form yang rangkap 2 (dua) lampirannya sudah di
sediakan oleh sekolah dan harus dikumpulkan kepada Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan.
Form kendali prakerin ini harus disimpan dengan baik dan tidak boleh hilang, jika hilang maka
taruna akan mendapatkan mendapatkan sangsi mengulang kegiatan prakerin dari awal.

B. Jumlah Form Kendali Dokumen Prakerin


Form kendali prakerin terdiri dari 12 dokumen sebagai berikut:
PRA PRAKERIN
1) Form Pengajuan Tempat Prakerin (rangkap 1)
2) Surat Pernyataan Kesanggupan Taruna (rangkap 1 bermaterai)
3) Surat Pernyataan Orang Tua/Wali Taruna (rangkap 2 bermaterai)

4) Form Pemberangkatan Prakerin (rangkap 1)


5) Jurnal Kegiatan Prakerin (rangkap 1)
6) Form Guru Pembimbing Prakerin (rangkap 1)
7) Form Pembimbing DU/DI dan Catatan DU/DI (rangkap 1)
8) Form Penilaian DU/DI (rangkap 1 dilampiri sertifikat dari DU/DI )

9) Form Penarikan Taruna dari DU/DI (rangkap 1)


10) Form Bimbingan Karya Tulis Ilmiah Laporan Prakerin (rangkap 1)
11) Form Pengajuan Ujian Compre Karya Tulis Ilmiah Laporan Prakerin (rangkap 1)
12) Form Penilaian Hasil Prakerin (rangkap 2)

19 School of International
Multimedia
FORM PENGAJUAN
PRAKTEK KERJA INDUSTRI

Saya akan melakukan Prakerin di ........................................................................................................................................................................

yang beralamat di ...............................................................................................................................................................................................................


mulai tanggal ........................................................................................... s/d ..................................................................................................................
Kewajiban-Kewajiban yang telah terselesaikan sebagai berikut:
NO. BEBAS TANGGUNGAN KETERANGAN VALIDASI
TGL PARAF
1 Biaya DPP Lunas Belum

2 Biaya Seragam Lunas Belum

3 Biaya SPP sampai bulan ……………..……………. Lunas Belum

4 Biaya Prakerin Lunas Belum

5 Semua Nilai Ujian dan Tugas Selesai Belum

6 Nilai Soft Skill Baik Baru

Kepala Program Keahlian Biro Administrasi Keuangan/FO

(............................................................................................ ) (............................................................................................ )

Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum Koordinator Prakerin SMK NMC

(............................................................................................ ) (............................................................................................ )

CATATAN:
Taruna bisa Melakukan Prakerin dengan ketentuan :
1) Melunasi Semua Angsuran DPP, SPP & Biaya Prakerin
2) Lulus Semua Mata Pelajaran dibuktikan dengan menunjukan nilai raport
3) Membuat Surat Pernyataan orang tua/wali taruna bermaterai 6000 dan diserahkan ke Wakil Kepala
Sekolah Bidang Kesiswaan.

20 School of International
Multimedia
SURAT PERNYATAAN KESANGGUPAN TARUNA
PRAKTEK KERJA INDUSTRI

Yang bertanda tangan dibawah ini ,


Nama : ……………………………………....................................................................................................................................................................……..
NIS : ……………………………………....................................................................................................................................................................……..
Program Studi : ……………………………………....................................................................................................................................................................……..
Dengan sungguh-sungguh dan penuh kesadaran :
MENYATAKAN
Bahwa selama melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (Prakerin) :
1. Akan menjalankan dengan disiplin
2. Akan melaksanakan tugas prakerin dengan penuh rasa tanggung jawab.
3. Akan menjaga nama baik diri sendiri, keluarga dan SMK NMC Malang.
4. Sanggup mentaati segala peraturan SMK NMC Malang dan Perusahaan Tempat prakerin.
5. Sanggup memakai seragam sesuai dengan ketentuan SMK NMC Malang dan Perusahaan Tempat
prakerin.
6. Tidak merokok, tidak memakai make up berlebihan, tidak beranting (bagi pria), tidak berambut
gondrong atau gimbal (bagi pria), tidak bertato, tidak meminum minuman keras, tidak memakai
atau terlibat NARKOBA.

Apabila saya tidak mentaati hal tersebut diatas dan dikeluarkan dari Perusahaan selama
pelaksanaan prakerin maka saya sanggup menerima sanksi yaitu : Dikeluarkan dari SMK NMC
Malang dan tidak akan menuntut pihak SMK NMC Malang ke pihak yang berwajib apabila saya kena
sanksi ini.

Surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya, dengan diketahui oleh orang tua / Wali saya.
Demikian surat pernyataan ini saya buat, agar dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Malang, ............................................................... 20........


Mengetahui

Orang Tua / Wali Taruna Yang Membuat Pernyataan

Materai
Rp. 6.000,-
(............................................................................................ (............................................................................................

) )

*.Surat Pernyataan ini dibuat secara perorangan

21 School of International
Multimedia
SURAT PERNYATAAN ORANG TUA/WALI
TARUNA YANG PRAKTEK KERJA INDUSTRI

Kepada,
Yth. Bapak Kepala Sekolah
SMK NMC Malang

Yang bertanda tangan di bawah ini,


Nama : ……………………………………....................................................................................................................................................................……..
Pekerjaan : ……………………………………....................................................................................................................................................................……..
Alamat : ……………………………………....................................................................................................................................................................……..
Alamat : ……………………………………....................................................................................................................................................................……..
Nomor WA : ……………………………………....................................................................................................................................................................……..

Adalah Orang Tua/Wali dari taruna,


Nama : ……………………………………....................................................................................................................................................................……..
NIS : ……………………………………....................................................................................................................................................................……..
Kelas : ……………………………………................. Program Keahlian : .........................................................................................................
Tahun Pelajaran : ………………………… / …………...................

Mengajukan permohonan tempat pelaksanaan Praktik Kerja Industri (Prakerin) di,


Perusahaan : ……………………………………....................................................................................................................................................................……..
Alamat : ……………………………………....................................................................................................................................................................……..
Alamat : ……………………………………....................................................................................................................................................................……..
MENYATAKAN
1. Bahwa seluruh biaya yang diperlukan taruna selama pelaksanaan prakerin diperusahaan
tersebut menjadi tanggung jawab kami selaku Orang Tua/Wali taruna.
2. Kami akan mematuhi segala peraturan terkait prakerin yang telah ditetapkan oleh SMK NMC.

Demikian surat pernyataan ini kami sampaikan dan kami akan bertanggung jawab terhadap segala
isi surat pernyataan ini.

Malang, .............................................................. 20........


Orang Tua / Wali Taruna Yang Membuat Pernyataan

Materai
Rp. 6.000,-
(............................................................................................

( ) )
.....................
.....................
.....................
.....................
........

22 School of International
Multimedia
FORM PEMBERANGKATAN
PRAKTEK KERJA INDUSTRI

Kami akan melakukan CPS/TA di ...........................................................................................................................................................................


...............................................................................................................................................................................................................

yang beralamat di
s/d

mulai tanggal ...........................................................................................


..................................................................................................................

Adapun nama peserta prakerin sebagai berikut:

NO. NAMA NIS PROGRAM KEAHLIAN

10

Kepala Program Keahlian Guru Pembimbing

(............................................................................................ ) (............................................................................................ )

Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum

(............................................................................................ )

23 School of International
Multimedia
LEMBAR PRESENSI DAN KEGIATAN TARUNA
Penempatan: ....................................................... Bulan:

No. Tgl Jam Jam Kegiatan Paraf


Datang Pulang Pembimbing
1

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

24 School of International
Multimedia
LEMBAR PRESENSI DAN KEGIATAN TARUNA
Penempatan: ....................................................... Bulan:

No. Tgl Jam Jam Kegiatan Paraf


Datang Pulang Pembimbing
1

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

25 School of International
Multimedia
LEMBAR PRESENSI DAN KEGIATAN TARUNA
Penempatan: ....................................................... Bulan:

No. Tgl Jam Jam Kegiatan Paraf


Datang Pulang Pembimbing
1

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

26 School of International
Multimedia
LEMBAR PRESENSI DAN KEGIATAN TARUNA
Penempatan: ....................................................... Bulan:

No. Tgl Jam Jam Kegiatan Paraf


Datang Pulang Pembimbing
1

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

27 School of International
Multimedia
LEMBAR PRESENSI DAN KEGIATAN TARUNA
Penempatan: ....................................................... Bulan:

No. Tgl Jam Jam Kegiatan Paraf


Datang Pulang Pembimbing
1

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

28 School of International
Multimedia
LEMBAR PRESENSI DAN KEGIATAN TARUNA
Penempatan: ....................................................... Bulan:

No. Tgl Jam Jam Kegiatan Paraf


Datang Pulang Pembimbing
1

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

29 School of International
Multimedia
LEMBAR PRESENSI DAN KEGIATAN TARUNA
Penempatan: ....................................................... Bulan:

No. Tgl Jam Jam Kegiatan Paraf


Datang Pulang Pembimbing
1

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

30 School of International
Multimedia
LEMBAR PRESENSI DAN KEGIATAN TARUNA
Penempatan: ....................................................... Bulan:

No. Tgl Jam Jam Kegiatan Paraf


Datang Pulang Pembimbing
1

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

31 School of International
Multimedia
LEMBAR PRESENSI DAN KEGIATAN TARUNA
Penempatan: ....................................................... Bulan:

No. Tgl Jam Jam Kegiatan Paraf


Datang Pulang Pembimbing
1

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

32 School of International
Multimedia
LEMBAR PRESENSI DAN KEGIATAN TARUNA
Penempatan: ....................................................... Bulan:

No. Tgl Jam Jam Kegiatan Paraf


Datang Pulang Pembimbing
1

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

33 School of International
Multimedia
34 School of International
Multimedia

Anda mungkin juga menyukai