Anda di halaman 1dari 25

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMK N 1 Muara Batangtoru


Program Keahlian : Agribisnis Tanaman Pangan dan Hortikultura
Kelas / Semester : XI / I
Mata Pelajaran : Pembibitan dan Kultur Jaringan Tanaman
Alokasi Waktu : 5 jp
Jumlah Pertemuan : 3 (@ 5 x 45 menit)
Pertemuan ke- : 1 sd. 3

A. Kompetensi inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, , kerjasama, toleran, damai) responsive, proaktif dan menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi
secara efektip dengan lingkungan social dan alam serta dalam menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan factual, konseptual dan
procedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,seni,
budaya dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan kenegaraan dan
peradaban terkait penyebab phenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik
untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri dan mampu
melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator


1.1. Meyakini anugerah tuhan pada pembelajaran pembibitan dan kultur jaringan
tanaman sebagai amanat untuk kemaslahatan umat manusia.
2.1. Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, teliti, kritis, rasa ingin tahu, inovatif dan
tanggung jawab dalam mengaplikasikan teknik kultur jaringan dalam kehidupan
sehari-hari.
2.2. Menghargai kerjasama, toleransi, damai , santun, demokratis dalam menyelesaikan
masalah perbedaan konsep berpikir dalam mengaplikasikan teknik kultur jaringan
dalam kehidupan sehari-hari.

3.1. Menerapkan teknik pembiakan tanaman secara vegetatif dan Kultur jaringan
Indikator Pencapaian Kompetensi :
3.1.1. Menjelaskan pengertian pembiakan secara vegetatif
3.1.2. Menjelaskan keuntungan dan kerugian pembiakan secara vegetatif
3.1.3. Menjelaskan macam-macam pembiakan secara vegetatif
3.1.4. Menjelaskan kriteria batang atas dan batang bawah
3.1.5. Menjelaskan pemeliharaan bibit hasil pembiakan secara vegetatif

4.1. Melaksanakan pembiakan tanaman secara vegetatif


Indikator Pencapaian Kompetensi :
4.1.1 Menyemai biji untuk penyiapan batang bawah
4.1.2 Melakukan pembiakan tanaman dengan stek
4.1.3 Melakukan pembiakan tanaman dengan cangkok
4.1.4 Melakukan pembiakan tanaman dengan cara menyambung
4.1.5 Melakukan pembiakan tanaman dengan cara okulasi
4.1.6 Melakukan pembiakan tanaman dengan cara penyusuan
4.1.7 Melakukan pemeliharaan bibit hasil pembiakan tanaman secara vegetatif

C. Tujuan Pembelajaran
Berdasarkan pemberian fasilitas di kelas dan di lab kultur jaringan, peserta didik :
1. Melalui observasi dan diskusi peserta didik dapat menjelaskan pengertian
perbanyakan tanaman secara vegetative dengan tingkat kebenaran 100%
2. Melalui observasi dan diskusi peserta didik dapat menjelaskan keuntungan dan
kerugian perbanyakan secara vegetative dengan tingkat kebenaran 100 %
3. Melalui observasi dan diskusi peserta didik dapat menjelaskan macam-macam
pembiakan tanaman secara vegetative dengan tingkat kebenaran 100 %
4. Melaui observasi dan diskusi peserta didik dapat menjelaskan criteria batang atas
dan batang bawah dengan tingkat kebenaran 100 %
5. Melalui observasi dan diskusi peserta didik dapat menjelaskan pemeliharaan bibit
hasil pembiakan secara vegetatif
6. Melalui praktek peserta didik dapat melakukan penyemaian biji untuk persiapan
batang bawah
7. Melalui praktek peserta didik dapat melakukan pembiakan tanaman dengan stek
8. Melalui praktek peserta didik dapat melakukan pembiakan tanaman dengan cangkok
9. Melalui praktek peserta didik dapat melakukan pembiakan tanaman dengan
sambung
10. Melalui praktek peserta didik dapat melakukan pembiakan tanaman dengan okulasi
11. Melalui praktek peserta didik dapat melakukan pembiakan tanaman dengan susuan
12. Melalui praktek peserta didik dapat melakukan pemeliharaan tanaman hasil
pembiakan secara vegetative

D. Materi Pembelajaran
1. Pengertian pembiakan secara vegetatif
2. Keuntungan dan kerugian pembiakan secara vegetatif
3. Macam-macam pembiakan secara vegetatif
4. Kriteria batang atas dan batang bawah
5. Pemeliharana bibit hasil pembiakan secara vegetatif

E. Pendekatan, Model dan Metode :


1. Pendekatan : Saintifik
2. Model Pembelajaran : Inquiry Based Learning
3. Metode : Paparan, Diskusi, Tanya jawab dan Eksperimen Terbimbing

F. Alat, Bahan, Media dan Sumber belajar


1. Bahan : buah dan biji terpilih, furadan, Dithane, Atonik, media semai, hormone akar,
fungisida, bakterisida
2. Alat : troli, baki media, gembor, gergaji, gunting stek, parang, pisau okulasi, cutter,
baki plastic/ kotak kayu
3.Sumber Belajar : Buku Teks Bahan ajar siswa Pembiakan Tanaman Kelas X
semester 2. Direktorat Pembinaan SMK Kemendikbud RI Kurikulum 2013

G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke- 1
Kegiatan Alokasi
Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Orientasi, motivasi dan appersepsi 30’
 Ketua kelas memimpin do’a pada saat pembelajaran
akan dimulai
 Melalui power poin Guru menjelaskan tujuan
pembelajaran yang akan dicapai baik berbentuk
kemampuan proses maupun kemampuan produk
 Guru menjelaskan manpaat penguasaan kompetensi
dasar ini sebagai modal awal untuk menguasai
pasangan kompetensi dasar lainnya yang tercakup
dalam mata pelajaran kultur jaringan
 Menjelaskan pendekatan, model dan metode
pembelajaran yang digunakan.

Kegiatan inti 1. Orientasi Masalah ( mengamati, menanya ) 40’


 Guru menyampaikan permasalahan kepada peserta
didik tentang teknik pembiakan tanaman secara
vegetatif
 Peserta didik memperhatikan permasalahan yang
diberikan guru
 Secara individu peserta didik membaca lembar
informasi/ modul tentang teknik pembiakan secara
vegetatif
 Melalui diskusi kelompok, peserta didik membahas
permasalahan tentang teknik pembiakan tanaman
secara vegetatif
 Peserta didik bertanya tentang teknik perbanyakan
tanaman secara vegetatif
2. Pengumpulan data dan verifikasi ( menanya,
mengumpulkan informasi )
 Guru mendorong peserta didik untuk mengumpulkan
berbagai informasi tentang “pemilihan biji untuk
bahan perbanyakan, menyemaikan biji dalam wadah
pesemaian, menyemaikan biji dalam bedengan
pesemaian dan teknik pembiakan tanaman secara
vegetatif
 Peserta didik bertanya tentang “Pengertian pembiakan 40’
secara vegetative,
 Peserta didik secara individu menggali berbagai
informasi yang berkaitan dengan “Pengertian
pembiakan tanaman secara vegetatif
3. Pengumpulan data melalui eksperimen
(mengumpulkan informasi, menalar)
 Berbasis pengalaman belajar peserta didik terkait
pengetahuan konseptual tentang pembiakan secara
vegetatif
 Guru menugaskan peserta didik untuk melakukan
pengamatan serta memilih alat , bahan serta tempat
yang akan digunakan untuk penyemaian biji
 Guru menugaskan peserta didik untuk melakukan
pengamatan terhadap macam-macam pembiakan
secara vegetatif.
 Peserta didik secara individu dan kelompok
melakukan kegiatan pengamatan terhadap macam-
macam pembiakan secara vegetatif 45’
4. Pengorganisasian dan formulasi penjelasan
(menalar, mengkomunikasikan)
 Guru menugaskan peserta didik untuk melakukan cek
dan recek hasil pengamatan terhadap pemilihan biji,
penyemaian biji dan perbanyakan tanaman secara
vegetatif
 Peserta didik melakukan cek dan recek serta tindakan
penyempurnaan hasil pengamatan terhadap pebiakan
secara vegetatif
5. Menganalisis proses inquiry (mengomunikasikan,
menalar)
 Guru menugaskan peserta didik untuk
menyempurnakan hasil pengamatan terhadap
pemilihan biji , penyemaian biji dan perbanyakan
tanaman secara vegetatif
 Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk
menyajikan hasil pengamatan dan praktek tentang
terhadap pemilihan biji dan penyemaian biji dalam 45’
wadah semai
 Peserta didik membuat simpulan tentang hasil
pengamatan dan praktek terhadap pemilihan biji dan
penyemaian biji dalam wadah semai
 Peserta didik menyampaikan kesimpulan hasil
pengamatan dan praktek terhadap pemilihan biji dan
penyemaian biji dalam wadah semai
Penutup 1. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk 20’
menanyakan hal-hal yang belum jelas
2. Peserta didik menyimpulkan materi dibawah bimbingan
guru.
3. Guru melaksanakan penilaian dan atau refleksi terhadap
kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan.
4. Guru Memberikan umpan balik terhadap hasil proses
pembelajaran
5. Guru memberi tugas untuk pertemuan selanjutnya.
6. Guru mengakhiri pelajaran dengan memberi salam.

Pertemuan ke- 2
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Orientasi, motivasi dan appersepsi 30’
 Ketua kelas memimpin do’a pada saat pembelajaran
akan dimulai
 Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang harus
dicapai baik berbentuk kemampuan proses maupun
kemampuan produk
 Guru menjelaskan manpaat penguasaan kompetensi
dasar ini sebagai modal awal untuk menguasai pasangan
kompetensi dasar lainnya yang tercakup dalam mata
pelajaran kultur jaringan
 Menjelaskan pendekatan, model dan metode
pembelajaran yang digunakan
Kegiatan inti 2. Orientasi Masalah ( mengamati, menanya ) 40’
 Guru menyampaikan permasalahan kepada peserta
didik terkait penyemaian biji dalam bedengan dan
teknik pembiakan secara vegetatif
 Peserta didik memperhatikan permasalahan yang
diberikan guru terkait penyemaian biji dalam bedengan
dan teknik pembiakan secara vegetatif
 Secara individu peserta didik membaca lembar
informasi/ modul tentang penyemaian biji dalam
bedengan dan teknik pembiakan secara vegetatif .
 Melalui diskusi kelompok, peserta didik membahas
permasalahan tentang penyemaian biji dalam bedengan
dan teknik pembiakan secara vegetatif .
 Peserta didik bertanya tentang penyemaian biji dalam
bedengan dan teknik pembiakan secara vegetatif .
3. Pengumpulan data dan verifikasi ( menanya,
mengumpulkan informasi )
 Berbasis pengalaman peserta didik terkait dengan
pembiakan tanaman dengan cara stek dan okulasi
 Guru mendorong peserta didik untuk mengumpulkan
berbagai informasi tentang pembiakan tanaman
dengan cara stek dan okulasi 40’
 Peserta didik mempertanyakan tentang pembiakan
tanaman dengan cara stek dan okulasi
 Peserta didik secara individu menggali berbagai
informasi yang berkaitan dengan pembiakan tanaman
dengan cara stek dan okulasi
4. Pengumpulan data melalui eksperimen
(mengumpulkan informasi, menalar)
 Berbasis pengalaman belajar peserta didik terkait
pembiakan tanaman dengan cara stek dan okulasi
 Guru menugaskan peserta didik untuk memilih alat dan
bahan serta ruangan yang akan digunakan untuk
pembiakan tanaman dengan cara stek dan okulasi
 Guru menugaskan peserta didik untuk melakukan
pengamatan terhadap pembiakan tanaman dengan cara
stek dan okulasi.
 Peserta didik secara individu dan kelompok melakukan
kegiatan pembiakan tanaman dengan cara stek dan
okulasi.
5. Pengorganisasian dan formulasi penjelasan (menalar,
mengkomunikasikan)
 Guru menugaskan peserta didik untuk melakukan cek
dan recek serta perbaiakn hasil pengamatan.dan
praktek pembiakan tanaman dengan cara stek dan
45’
okulasi
 Peserta didik melakukan cek dan recek serta tindakan
penyempurnaan hasil pengamatan dan praktek
pembiakan tanaman dengan cara stek dan okulasi
6. Menganalisis proses inquiry (mengomunikasikan,
45’
menalar)
 Guru menugaskan peserta didik untuk
menyempurnakan hasil pengamatan dan praktek
pembiakan tanaman dengan cara stek dan okulasi
 Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk
menyajikan hasil pengamatan dan praktek pembiakan
tanaman dengan cara stek dan okulasi
 Peserta didik membuat simpulan tentang hasil
pengamatan dan praktek pembiakan tanaman dengan
cara stek dan okulasi
 Peserta didik menyampaikan kesimpulan hasil
pengamatan dan praktek pembiakan
 tanaman dengan cara stek dan okulasi
Penutup 1. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk 20’
menanyakan hal-hal yang belum jelas
2. Peserta didik menyimpulkan materi dibawah bimbingan
guru.
3. Guru melaksanakan penilaian dan atau refleksi terhadap
kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan.
4. Guru Memberikan umpan balik terhadap hasil proses
pembelajaran
5. Guru memberi tugas untuk pertemuan selanjutnya.
6. Guru mengakhiri pelajaran dengan memberi salam.

Pertemuan ke-3
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Orientasi, motivasi dan appersepsi 30’
 Ketua kelas memimpin do’a pada saat pembelajaran
akan dimulai
 Melalui power poin Guru menjelaskan tujuan
pembelajaran yang akan dicapai baik berbentuk
kemampuan proses maupun kemampuan produk
 Guru menjelaskan manpaat penguasaan kompetensi
dasar ini sebagai modal awal untuk menguasai
pasangan kompetensi dasar lainnya yang tercakup
dalam mata pelajaran pembibitan dan kultur jaringan
 Menjelaskan pendekatan, model dan metode
pembelajaran yang digunakan.

Kegiatan inti 2. Orientasi Masalah ( mengamati, menanya ) 40’


 Guru menyampaikan permasalahan kepada peserta
didik tentang teknik pembiakan tanaman secara
sambung dan penyusuan
 Peserta didik memperhatikan permasalahan yang
diberikan guru
 Secara individu peserta didik membaca lembar
informasi/ modul tentang teknik pembiakan secara
pembiakan tanaman secara sambung dan penyusuan
 Melalui diskusi kelompok, peserta didik membahas
permasalahan tentang teknik pembiakan tanaman
secara pembiakan tanaman secara sambung dan
penyusuan
 Peserta didik bertanya tentang teknik perbanyakan
tanaman secara pembiakan tanaman secara sambung
dan penyusuan
3. Pengumpulan data dan verifikasi ( menanya,
mengumpulkan informasi )
 Guru mendorong peserta didik untuk mengumpulkan
berbagai informasi tentang “pembiakan tanaman
secara sambung dan penyusuan”
 Peserta didik bertanya tentang “Pengertian pembiakan
secara pembiakan tanaman secara sambung dan 40’
penyusuan
 Peserta didik secara individu menggali berbagai
informasi yang berkaitan dengan “ pembiakan
tanaman secara sambung dan penyusuan
4. Pengumpulan data melalui eksperimen
(mengumpulkan informasi, menalar)
 Berbasis pengalaman belajar peserta didik terkait
pengetahuan konseptual tentang pembiakan secara
sambung dan penyusuan
 Guru menugaskan peserta didik untuk melakukan
pengamatan serta memilih alat , bahan serta tempat
yang akan digunakan untuk pembiakan tanaman
secara sambung dan penyusuan
 Guru menugaskan peserta didik untuk melakukan
pengamatan terhadap pembiakan tanaman secara
sambung dan penyusuan.
 Peserta didik secara individu dan kelompok
melakukan kegiatan pengamatan terhadap pembiakan 45’
tanaman secara sambung dan penyusuan
5. Pengorganisasian dan formulasi penjelasan (menalar,
mengkomunikasikan)
 Guru menugaskan peserta didik untuk melakukan cek
dan recek hasil pengamatan terhadap pembiakan
tanaman secara sambung dan penyusuan
 Peserta didik melakukan cek dan recek serta tindakan
penyempurnaan hasil pengamatan terhadap pembiakan
tanaman secara sambung dan penyusuan

6. Menganalisis proses inquiry (mengomunikasikan,


menalar)
 Guru menugaskan peserta didik untuk
menyempurnakan hasil pengamatan terhadap
pembiakan tanaman secara sambung dan penyusuan
 Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk
menyajikan hasil pengamatan dan praktek tentang
pembiakan tanaman secara sambung dan penyusuan 45’
 Peserta didik membuat simpulan tentang hasil
pengamatan dan praktek terhadap pembiakan tanaman
secara sambung dan penyusuan
 Peserta didik menyampaikan kesimpulan hasil
pengamatan dan praktek terhadap pembiakan tanaman
secara sambung dan penyusuan
Penutup  Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk 20’
menanyakan hal-hal yang belum jelas
 Peserta didik menyimpulkan materi dibawah bimbingan
guru.
 Guru melaksanakan penilaian dan atau refleksi terhadap
kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan.
 Guru Memberikan umpan balik terhadap hasil proses
pembelajaran
 Guru memberi tugas untuk pertemuan selanjutnya.
 Guru mengakhiri pelajaran dengan memberi salam.

H. Penilaian Hasil Belajar


Penilaian Hasil Belajar, Pembelajaran Remidial dan Pengayaan
1. Penilaian sikap, pengetahuan dan keterampilan
2. Pembelajaran Remedial dan pengayaan
a. Pembelajaran ulang dilakukan bila yang tidak tuntas minimal 75% dari peserta
didik yang mengikuti ulangan harian.
b. Remidial dilakukan jika peserta didik mendapat nilai kurang dari 70
c. Pengayaan dilakukan bagi peserta didik yang mendapat nilai lebih dari 70
1. Penilaian Sikap
Teknik Penilaian : Observasi

Indikator : 1.1.1 Disiplin


1.1.2 jujur
1.1.3 tanggungjawab
1.1.4 santun

Teknik Penilaian : Observasi

Nama Aspek Perilaku Yang Dinilai


No Peserta Disiplin Jujur Tanggungjawab Santun
Didik 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1.
2.
3.
4.
Pedoman Penskoran : Nilai akhir yang diperoleh untuk ranah sikap diambil dari nilai modus
(nilai yang terbanyak muncul)
Disiplin :
a. Tertib mengikuti instruksi
b. Mengerjakan tugas tepat waktu
c. tidak melakukan kegiatan yang diminta
d. Tidak membuat kondisi kelas menjadi tidak kondusif

Skor 1 (K) : jika 1 indikator terlihat (...)


Skor 2 (C) : jika 2 indikator terlihat (...)
Skor 3 (B) : jika 3 indikator terlihat (...)
Skor 4 (SB) : jika 4 indikator terlihat (...)

Jujur :
a. Menyampaikan sesuatu berdasarkan keadaan yang sebenarnya
b. Tidak menutupi kesalahan yang erjadi
c. Tidak menyontek atau melihat data / pekerjaan orang lain
d. Mencantumkan sumber belajar dari yang dikutip / dipelajari

Skor 1 (K) : jika 1 indikator terlihat (...)


Skor 2 (C) : jika 2 indikator terlihat (...)
Skor 3 (B) : jika 3 indikator terlihat (...)
Skor 4 (SB) : jika 4 indikator terlihat (...)

Tanggung jawab
a. Pelaksanaan tugas piket secara teratur
b. Peran serta / aktif dalam kegiatan kelompok
c. Mengajukan usul pemecahan masalah
d. Mengerjakan tugas sesuai yang ditugaskan
Skor 1 (K) : jika 1 indikator terlihat (...)
Skor 2 (C) : jika 2 indikator terlihat (...)
Skor 3 (B) : jika 3 indikator terlihat (...)
Skor 4 (SB) : jika 4 indikator terlihat (...)

Santun
a. Berinteraksi dengan teman secara ramah
b. Berkomunikasi dengan bahasa yang tidak menyinggung perasaan
c. Mengajukan usul pemecahan masalah
d. Berperilaku sopan
Skor 1 (K) : jika 1 indikator terlihat (...)
Skor 2 (C) : jika 2 indikator terlihat (...)
Skor 3 (B) : jika 3 indikator terlihat (...)
Skor 4 (SB) : jika 4 indikator terlihat (...)

2 Penilaian Pengetahuan

Teknik Penilaian : Tes Tertulis


Bentuk Instrumen : Uraian Singkat

Kompetensi Indikator Pencapaian


Indikator Soal Soal Uraian Singkat
Dasar Kompetensi
3.1 Menerapkan
teknik 1. Pengertian 1. Pengertian 1. jelaskan pengertian
pembiakan pembiakan secara pembiakan pembiakan secara
tanaman vegetatif secara vegetative
secara vegetatif 2. jelaskan keuntungan
vegetatif, 2. Keuntungan dan dijelaskan dan kerugian
4.1 kerugian pembiakan dengan tepat perbanyakan dengan
Melaksanak secara vegetatif 2. Keuntungan cara stek, okulasi,
an dijelaskan dengan dan kerugian sambung dan penyusuan
pembiakan benar pembiakan 3. jelaskan pembiakan
tanaman secara vegetative yang
secara vegetatif melibatkan dengan dan
vegetatif dijelaskan tanpa perbaikan
dengan benar 4. jelaskan criteria batang
3. Macam- bawah dan batang atas
macam yang dipersyaratkan
pembiakan 5. jelaskan kegiatan
secara pemeliharan bibit hasil
vegetatif pembiakan vegetative
dijelaskan yang perlu dilakukan
dengan
tingkat
kebenaran
Kompetensi Indikator Pencapaian
Indikator Soal Soal Uraian Singkat
Dasar Kompetensi
100%
4. Kriteria
batang atas
dan batang
bawahdijelas
kan dengan
tingkat
kebenaran
90%
5. Pemeliharaan
bibit hasil
pembiakan
secara
vegetative
ditentukan
dengan tepat

b. option jawaban

No
Kunci Jawaban Skor
Soal

Perbanyakan vegetative yaitu perbanyakan tanaman selain menggunakan biji


1.
yaitu dalam bentuk alami berupa : anakan, stek daun, umbi, stolon/geragih.
Secara buatan : stek, cangkok, okulasi, sambung dan penyusuan
2.
3.
4.
Kegiatan pemeliharaan bibit

Pengairan/ Penyiraman
Faktor utama dalam pemeliharaan bibit adalah air, karena air mempunyai
peranan penting dalam mempertahankan kesuburan media tanam. Oleh karena
itu, pemberian air dalam media tanam harus diatur sehingga cukup memadai
untuk pertumbuhan dan perkembangan tanaman.
Pemupukan
Pemupukan merupakan aktivitas pemberian unsur-unsur hara untuk
mendukung pertumbuhan tanaman dan mempertahankan kesuburan media
tanam. Faktor-faktor yang mempengaruhi pemupukan yaitu
5. Pengendalian hama dan penyakit
Hama dan penyakit yang sering menyerang bibit hasil sambungan atauokulasi
antara lain: tungau merah, Aphia spec (kutu daun) dan penyakit yang
disebabkan oleh jamur. Cara untuk mencegah di samping dengan kebersihan
pada alat-alat dan tempat penyambungan/okulasi, juga dengan pemeliharaan
yang sebaik-baiknya dari tanaman yang disambung. Pemakaian pestisida dapat
pula dipergunakan bila tingkat serangan hama dan penyakit sudah tinggi
Penyiangan
Penyiangan di areal pembibitan baik dalam bedengan, bak batu bata, kotak
kayu dan polybag perlu dilakukan. Penyiangan dilakukan dengan mencabut
rumput-rumput yang berada disekitar bibit stek. Penyiangan dilakukan agar
supaya pertumbuhan bibit stek tidak terganggu baik dalam menyerap unsur
hara maupun mengganggu dalam pencahayaan (proses asimilasi).
Pemangkasan
Bibit hasil pembiakan secara vegetatif yang masih berada daun pembibitan
perlu dilakukan pemangkasan agar supaya didapatkan tunas yang banyak
sehingga akan dihasilkan bibit yang banyak tunas. Pada waktu akan
dipindahkan bibit perlu dilakukan pemangkasan agar supaya mengurangi
penguapan yang berlebihan sehingga akan mengakibatkan bibit mengalami
stress (staknasi). Pemangkasan dilakukan dengan menggunakan gunting atau
pisau.
7.

Rubrik nilai pengetahuan ” “

No. Nama siswa / Skor setiap nomor soal Nilai


kelompok No. 1 No. 2 No. 3 No. 4 No. 5 No. 6
1
2
3
4

Indikator Penilaian Pengetahuan

1. langkah-langkah yang harus dilakukan dalam kultur teknis produksi benih tanaman
a. Jika menjawab benar semua langkah /lengkap skor 4
b. Jika menjawab kurang 1 langkah skor 3
c. Jika menjawab kurang 2 langkah skor 2
d. Jika menjawab kurang 3 langkah skor 1
2. Komponen-komponen yang diperlukan dalam menyusun rencana dan jadwal kegiatan
a. Jika menjawab benar semua komponen /lengkap skor 4
b. Jika menjawab kurang 1 komponen skor 3
c. Jika menjawab kurang 2 komponen skor 2
d. Jika menjawab kurang 3 komponen skor 1
3. Menentukan aspek ekonomis produksi benih
a. Jika menjawab benar rumus dan hasil kedua perhitungan skor 4
b. Jika menjawab benar 2 rumus dan satu hasil perhitungan skor 3
c. Jika menjawab benar 1 rumus dan 1 hasil perhitungan skor 2
d. Jika menjawab benar 1 rumus atau 1 hasil perhitungan skor 1
4. Menyusun Cashflow produksi benih
a. Jika menjawab benar 4 komponen skor 4
b. Jika menjawab benar 3 komponen, skor 3
c. Jika menjawab benar 2 komponen , skor 2
d. Jika menjawab benar 1 komponen , skor 1
Pedoman Penskoran : Nilai akhir untuk ranah pengetahuan diambil dari nilai rerata

Skor Perolehan
Skor = x4
Skor Maksimal
1+2+1+2 6
Contoh = x4= x4=⋯
8 8

3. Penilaian Keterampilan

Teknik Penilaian : Teknik Portofolio


Bentuk Instrumen : Instrumen portofolio mencakup aspek penyajian dan laporan
hasil telaah
Indikator
Kompetensi Dasar Pencapaian Indikator Soal Ya Tidak
Kompetensi

Penilaian Ranah Keterampilan (Rencana dan jadwal kegiatan produksi benih kedelai)

No. kegiatan Minggu ke-


1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1.
2.
3.
4.
5.

Pedoman Penskoran : Nilai akhir untuk ranah keterampilan

Skor Perolehan
Skor = x 100 %
Skor Maksimal

Mengetahui Muara Batangtoru, Juli 2019


Kepala Sekolah SMKN 1 Muara Batangtoru Guru Mata Pelajaran

Drs. Dedi Suryaman, M.Pd Rahmat Husein Nst Amd.P


NIP. 19631022 198502 1 003 NIP.

Jawablah soal dibawah ini dengan benardan singkat !

1. Uraikan dengan singkat Keuntungan dan kelemahan dari pembiakan secara vegetatif
dengan tepat
2. Tuliskan kembali Faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan pembiakan
vegetatif dengan tepat
3. Jelaskan organ -organ tanaman untuk perbanyakan vegetatif
4. Deskripsikan berbagai teknik pembiakan tanaman secara vegetatif beserta contoh
tanamannya
1. Jelaskan prosedur pembiakan tanaman dengan cara stek
2. Jelaskan prosedur pembiakan tanaman dengan cara anakan
3. Jelaskan prosedur pembiakan tanaman dengan cara cangkok
4. Jelaskan prosedur pembiakan tanaman dengan cara sambungan
5. Jelaskan prosedur pembiakan tanaman dengan cara okulasi
6. Jelaskan prosedur pembiakan tanaman dengan cara merunduk
5. Jelaskan pembibitan dengan Kultur jaringan
6. Jelaskan prosentase keberhasilan yang anda data dan amati pada berbagai teknik
pembiakan secara vegetatif

- Selamat Belajar –

Lembar Kerja 9:
Cara Kerja Teknik Perbanyakan Pada Tanaman Buah
N Nama Teknik Perba Perhatikan foto – foto kegiatan dibawah ini :
o. Tanaman nyakan Buatlah deskripsi Langkah kerja dari foto yang terihat.
1. Jambu air Vegetatif :
1.Stek Alatdan bahan :
2. Anakan
3.Cangkok
4.Sambung :
- Susup
- Pucuk
- Sisip
5. Okulasi
6.Merunduk
Prosedur Kerja Stek Buah :
2.Anakan :
3.CANGKOK :

Alat dan bahan :

Cara Kerja:
CANGKOK SISTEM HIDROPHONIK :
SAMBUNG :
1. Pucuk
2. SAMBUNG SISIP :
7. Sambung Susu :

8. OKULASI :
8..MERUNDUK :
Kultur Jaringan :

3.1.Menganalisis Teknis Membiakkan


Dalam Produksi Benih Tanaman
Secara Vegetatif

Anda mungkin juga menyukai