LAPORAN KEUANGAN
Lembaga Management
Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia
LMFEUI
Recasting
Business
Environment &
Strategy Analysis
Industry Strategy
Analysis Analysis
Financial
Analysis
Accounting Analysis
of Sources Risk Prospective
Analysis Profitability &Uses of Analysis Analysis
Analysis Funds
2
LMFEUI
Accounting Analysis
3
LMFEUI
Sumber Recasting
4
LMFEUI
Accounting Analysis
Sumber Distorsi
• Accounting Standards
• Proses penyusunan standar dipengaruhi oleh unsur
politik (tarik menarik kepentingan)
• Asumsi dalam prinsip akuntansi
• Konservatism
• Estimation Errors – estimasi harus dilakukan dalam akuntansi
berbasis akrual, padahal estimasi sangat subyektif
• Reliability vs Relevance – penekanan pada satu aspek dapat
mengorbankan aspek yang lain.
• Earnings Management – window dressing laporan keuangan
untuk tujuan khusus perusahaan atau manajemen.
5
LMFEUI
Accounting Analysis
Accounting Standar
• Accounting standar menggunakan dasar pencatatan
historical cost – transaksi dicatat sebesar nilai pada saat
transaksi tersebut terjadi.
• Pencatatan dengan menggunakan historical cost untuk
beberapa asset menyebabkan nilai asset tidak mencerminkan
kondisi pada tanggal laporan keuangan :
• Tanah
• Bangunan
• Peralatan
• Proses recasting dilakukan dengan menilai ulang aktiva yang
nilainya tidak sesuai dengan keadaan sebenarnya.
• Analis dapat menggunakan informasi dari penilai atau
melakukan penyesuaian sendiri dengan melihat proyeksi
arus kas dan kondisi asset
6
LMFEUI
Accounting Analysis
Estimasi
7
LMFEUI
Accounting Analysis
Earnings Management – Sumber Distortion
8
LMFEUI
9
LMFEUI
Accounting Analysis
Earnings Management – Mekanisme
10
LMFEUI
Earnings Persistence
• Persistensi laba merupakan kunci dalam melakukan
analisis dan valuation
• Analisis tidak dapat dilakukan jika nilai kinerja
perusahaan tidak persisten
• Earnings persistence meliputi :
Stabilitas
Kemampuan untuk dilakukan prediksi
Variabilitas
Trend
Earning management
12
Earnings Persistence LMFEUI
13
LMFEUI
Prosedur Recasting
14
LMFEUI
Recasting
• Recasting dari hasil Accounting Analysis :
• Penilaian kembali item dalam neraca, laba rugi dan laporan
arus kas
• Dampak Demand for Accounting
penilaian kembali Analysis
akan mempengaruhi laporan
keuangan.
• Laporan keuangan mencerminkan kondisi ekonomi
• Recasting dari hasil penilaian atas Earning persisten
• Menghilangkan komponen laporan keuangan yang bersifat
fluktuatif dan kondisional
• Mengetahui kondisi perusahaan dan faktor-faktor yang
mempengaruhinya
• Meningkatkan kemampuan prediksi laporan keuangan
15
LMFEUI
Dampak Recasting
• Laba rugi
• untuk item pendapatan dan beban mempengaruhi laba
• Untuk penilaian Neraca:
Demand
• Untuk for Accounting
yang terkait Analysis
dengan kinerja periode tersebut
laba
• Untuk yang terkait dengan kinerja periode sebelumya
laba ditahan
• Untuk yang tidak terkait dengan kinerja ekuitas
• Neraca
• Berubah karena penilaian kembali
• Ekuitas sebagai dampak dari perubahan item dalam
neraca dan laba rugi (laba ditahan berubah)
16
LMFEUI
Kas
17
LMFEUI
Piutang
18
LMFEUI
Persediaan
19
LMFEUI
20
LMFEUI
Aktiva tetap
• Aktiva tetap dinilai kembali untuk mendapatkan nilai yang
mencerminkan nilai ekonomisnya.
• Revaluasi kenaikan nilai aktiva tetap.
• Praktek Demand
nyata akanfor Accounting
dikenakan pajak finalAnalysis
10% setelah
kompensasi kerugian
• Perubahan nilai ekuitas setelah pajak
• Dalam rangka analisis, boleh tidak diperhitungkan dampak
pajaknya
• Impairment penurunan nilai
• Harus dilakukan sesuai dengan PSAK
• Dampak impairment akan mempengarahui laba tahun
berjalan
21
LMFEUI
Aktiva lain-
lain-lain
• Goodwil dikurangi atau dihapuskan
• Nilai lebih antara harga perolehan dan nilai wajar
aktiva pada tanggal penggabungan atau akuisisi
perusahaan
• Goodwill terkadang tidak memiliki nilai ekonomis
jika dampak akuisisi/penggabungan tidak
menimbulkan sinergi.
• IFRS dan US GAAP, goodwill diimpairment jika tidak
terbukti memberikan manfaat ekonomis di masa
mendatang.
• Dampak penilaian aktiva lain-lain akan mempengaruhi
ekuitas perusahaan.
22
LMFEUI
Utang
• Utang yang tidak disajikan (off balance sheet)
• Transaksi operating leasing memunculkan
potensi off B/S
• Nilai kontrak leasing dihitung present
valuenya sehingga nilai aktiva dan utang
dapat dihitung.
• Analisis, apakah ada potensi utang rekanan
yang tidak dicatat nilai cogs dan beban,
dengan pengeluaran cash flow from operation
23
LMFEUI
Pendapatan
• Review pengakuan pendapatan sudah
peroleh dan telah direalisasikan.
• Tidak ada pergeseran pendapatan.
• Untuk kepentingan proyeksi :
• Pendapatan khusus yang hanya diterima
periode tersebut dikeluarkan.
• Reklasifikasi pendapatan lain-lain dari nilai
penjualan/pendapatan
24
LMFEUI
Beban
• Metode amortisasi pendapatan
• Kapitalisasi beban
• Semua pengorbanan terkait dengan
memperoleh pendapatan telah diakui
• Klasifikasi beban sebagai harga pokok
penjualan, beban operasi dan beban lain-lain.
• Perubahan estimasi dan metode akuntansi
25
LMFEUI