UKURAN KINERJA
UKURAN KINERJA
Sis"em U#uran Kiner)a
Cita-cita dari sistem ukuran kinerja adalah untuk mengimplementasikan strategi. Dalam menetapkan sistem semacam itu, manajemen senior memilih ukuran-ukuran yang paling mewakili strategi perusahaan. Ukuran ukuran ini dapat dilihat sebagai faktor keberhasilan penting ( Critical Succes aktor! masa kini dan masa depan" #ika ukuran ukuran ini membaik, berarti perusahaan telah mengimplementasikan strateginya. $eberhasilan strategi bergantung pada kekuatannya. Sistem ukuran kinerja hanyalah merupakan suatu mekanisme yang memerbaiki kemungkinan bahwa organisasi tersebut akan mengimplementasikan strateginmya dengan berhasil.
Per"im(an an umum
)embandingkan sistem ukuran kinerja dengan panel instrumen pada dashboard memberikan wawasan penting mengenai bauran dari ukuran keuangan dan nonkeuangan yang diperlukan dalam suatu sistem pengendalian manajemen" Satu ukuran tidak dapat mengendalikan sistem yang kompleks" dan terlalu banyak ukuran penting membuat sistem tersebut menjadi terlalu kompleks. ,engenmbangan dari analogi ini menjelaskan hal ini.
+alan'e S'!re'ard
.alance Scorecard adalah suatu contoh dari sistem ukuran kinerja. )enurut para peendukung pendekatan ini, unit bisnis harus diberikancita-cita dan diukur dari empat perspektif berikut ini / $euangan (contohnya /margin laba, tingkat pengenbalian atas akti-a, arus kas! ,elanggan ( contohnya / pangsa pasar, indeks kepuasan pelanggan! .isnis 0nternal (contohnya / retensi karyawan, pengurangan waktu siklus! 0no-asi dan pembelajaran ( contohnya / persentase penjualan dari produk baru!
.alance scorecard memelihara keseimbangan antara ukuran ukuran strategis yang berbeda dalam suatu usaha mencapai keselarasan cita-cita, sehingga dengan demikian mendorong karyawan untuk bertindak sesuai denagn kepentingan terbaik organisasi. 0ni merupakan alat yang membantu fokus perusahaan, memperbaiki komunikasi, menetapkan tujuan organisasi, dan menyediakan umpan balik atas strategi. %iap ukuran pada balance scorecard membahas suatu aspek dari strategi perusahaan. Dalam menciptakan balanced scorecard, eksekutif harus memilih bauran dari ukuran yang / &. secara akurat mencerminkan faktor kunci yang akan menentukan keberhasilan strategi perusahaan (. menunjukkan hubungan antara ukuran ukuran indi-idual dalam hubungan sebab akibat, mengindikasikan bagaimana ukuran-ukuran non keuangan mempengaruhi hasil keuangan jangka panjang *. )emberikan pandangan luas mengenai kondisi perusahaan saat ini.
perusahaan. Dalam hal ini masing-masing perspektif harus memiliki objektif yang jelas dan terukur. ,ertama, di aspek finansial, ketiga anak perusahaan harus bisa menjelaskan bagaimana agar bisa tumbuh optimal. #uga bagaimana melakukan efisiensi $edua, dari sisi customer, meraka harus bisa menentukan siapa pelanggan / dokter, end user, apotek atau lainnya. ACustomer tentu ingin obat yang berkualitas. Seltelah diminum langsung kelihatan manfaatnya A $etiga, di proses internal, karyawan harus tahu upaya yang dilakukan untuk mencapai kebutuhan pelanggan. Saat ini >rup Soho dikenal sebagai perusahaan farmasi yang banyak memproduksi obat-obatan herbal. $arena itu, di proses internalnya, karyawan harus terus berino-asi menciptakan obatobatan herbal seseuai dengan kebutuhan pelanggan. Selain itu, juga perlu disiapkan bagaimana perusahaan mampu menjalankan proses tersebut secara tepat waktu dengan kualitas terbaik. $eempat, dalam perspektif learning @ growth, perusahaan menyiapkan sumber daya manusia agar kualitas produk yang dihasilkannya tetap terjaga. Direktur )anajemen Strategi $orporat, :enyati ;atu menjelaskanA kami meng-asses karyawan untuk melihat kekurangannya, lalu memberikan pelatihan sesuai dengan kebutuhan mereka. Disamping itu, kami juga menyediakan information capital. )aksudnya, bagaimana SD) $ami bisa menggunakan informasi sebaik mungkin untuk tujuan bersamaB